Dalam 3 kalimat:
Cerita ini menceritakan tentang seorang anak bernama Awang Nasi Dingin yang malas dan sering meminta nasi dingin dari ibunya. Suatu hari Awang meninggalkan rumah dan menjadi anak angkat seorang nakhoda. Kemudian Awang berubah menjadi anak yang rajin dan berjaya sehingga menjadi nakhoda sendiri. Suatu hari Awang bertemu kembali dengan ibunya dan menyesali perbuatannya meninggalk
1. Cerita rakyat tentang asal usul batu betarub di Desa Daup, Kecamatan Galing, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.
2. Anak dari keluarga miskin tidak diizinkan menghadiri pesta kaya, lalu ibunya membalas dengan melempar kucing berdandan ke pesta.
3. Orang di pesta tertawa melihat kucing itu sampai disambar petir dan menjadi batu.
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
1. Agni bisa melihat hantu dan membantu mereka menyelesaikan masalah
2. Agni bertemu Rezka yang menceritakan kematian kekasihnya, Rahma
3. Rahma meminta Agni membantu menemukan dalang kematiannya, yang ternyata pernah dekat dengan Rezka
arvinoor, arvinoor siregar, arvinoor siregar sh, arvinoor siregar sh mh, kasus arvinoor siregar, kasus arvinoor siregar sh, kasuarvinoor, arvinoor siregar, arvinoor siregar sh, arvinoor siregar sh mh, kasus arvinoor siregar, kasus arvinoor siregar sh, kasus arvinoor siregar sh mharvinoor, arvinoor siregar, arvinoor siregar sh, arvinoor siregar sh mh, kasus arvinoor siregar, kasus arvinoor siregar sh, kasus arvinoor siregar sh mh kasus arvinoor siregar, kasus arvinoor siregar sh, kasus arvinoor siregar sh mharvinoor, arvinoor siregar, arvinoor siregar sh, arvinoor siregar sh mh, kasus arvinoor siregar, kasus arvinoor siregar sh, kasus arvinoor siregar sh mh
Pada jaman dahulu kala, di Negeri Nanggroe Aceh Darussalam, Indonesia, hiduplah seorang Raja yang adil dan bijaksana. Sang Raja mempunyai seorang permaisuri yang sedang hamil tua. Suatu ketika, sang Raja pergi berburu binatang ke hutan. Ketika itulah permaisurinya melahirkan seorang anak laki-laki yang tampan di istana, dan diberinya nama Banta Seudang. Namun, malang nasib bagi sang Raja, karena ia tidak bisa melihat wajah tampan putranya. Kedua matanya buta terkena ranting kayu saat berburu di hutan. Sejak saat itu, ia tidak dapat melaksanakan tugas-tugas kerajaan lagi.
H. Mahdi Soroinda Nasution, SH.M.Hum., arvinoor, arvinoor siregar, arvinoor siregar sh, arvinoor siregar sh mh, kasus arvinoor siregar, kasus arvinoor siregar sh, kasus arvinoor siregar sh mharvinoor, arvinoor siregar, arvinoor siregar sh, arvinoor siregar sh mh, kasus arvinoor siregar, Landjono bersama Arvinoor Siregar dan 1 orang lainnya, kasus arvinoor siregar sh, kasus arvinoor siregar sh
1. Sebuah cerita tentang sepasang suami isteri miskin bernama Pak Cik Din dan Mak Cik Kiah yang hidup dengan menjual sayur.
2. Pak Cik Din bermimpi disuruh pergi ke bawah jambatan dan menemukan karung berisi kalung emas.
3. Karung itu ternyata memiliki tulisan yang menunjukkan ada karung lain di bawahnya, yang kemudian ditemukan berisi harta karun. Keluarga itu pun menjadi kaya.
Dalam 3 kalimat:
Cerita ini menceritakan tentang seorang anak bernama Awang Nasi Dingin yang malas dan sering meminta nasi dingin dari ibunya. Suatu hari Awang meninggalkan rumah dan menjadi anak angkat seorang nakhoda. Kemudian Awang berubah menjadi anak yang rajin dan berjaya sehingga menjadi nakhoda sendiri. Suatu hari Awang bertemu kembali dengan ibunya dan menyesali perbuatannya meninggalk
1. Cerita rakyat tentang asal usul batu betarub di Desa Daup, Kecamatan Galing, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat.
2. Anak dari keluarga miskin tidak diizinkan menghadiri pesta kaya, lalu ibunya membalas dengan melempar kucing berdandan ke pesta.
3. Orang di pesta tertawa melihat kucing itu sampai disambar petir dan menjadi batu.
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
1. Agni bisa melihat hantu dan membantu mereka menyelesaikan masalah
2. Agni bertemu Rezka yang menceritakan kematian kekasihnya, Rahma
3. Rahma meminta Agni membantu menemukan dalang kematiannya, yang ternyata pernah dekat dengan Rezka
arvinoor, arvinoor siregar, arvinoor siregar sh, arvinoor siregar sh mh, kasus arvinoor siregar, kasus arvinoor siregar sh, kasuarvinoor, arvinoor siregar, arvinoor siregar sh, arvinoor siregar sh mh, kasus arvinoor siregar, kasus arvinoor siregar sh, kasus arvinoor siregar sh mharvinoor, arvinoor siregar, arvinoor siregar sh, arvinoor siregar sh mh, kasus arvinoor siregar, kasus arvinoor siregar sh, kasus arvinoor siregar sh mh kasus arvinoor siregar, kasus arvinoor siregar sh, kasus arvinoor siregar sh mharvinoor, arvinoor siregar, arvinoor siregar sh, arvinoor siregar sh mh, kasus arvinoor siregar, kasus arvinoor siregar sh, kasus arvinoor siregar sh mh
Pada jaman dahulu kala, di Negeri Nanggroe Aceh Darussalam, Indonesia, hiduplah seorang Raja yang adil dan bijaksana. Sang Raja mempunyai seorang permaisuri yang sedang hamil tua. Suatu ketika, sang Raja pergi berburu binatang ke hutan. Ketika itulah permaisurinya melahirkan seorang anak laki-laki yang tampan di istana, dan diberinya nama Banta Seudang. Namun, malang nasib bagi sang Raja, karena ia tidak bisa melihat wajah tampan putranya. Kedua matanya buta terkena ranting kayu saat berburu di hutan. Sejak saat itu, ia tidak dapat melaksanakan tugas-tugas kerajaan lagi.
H. Mahdi Soroinda Nasution, SH.M.Hum., arvinoor, arvinoor siregar, arvinoor siregar sh, arvinoor siregar sh mh, kasus arvinoor siregar, kasus arvinoor siregar sh, kasus arvinoor siregar sh mharvinoor, arvinoor siregar, arvinoor siregar sh, arvinoor siregar sh mh, kasus arvinoor siregar, Landjono bersama Arvinoor Siregar dan 1 orang lainnya, kasus arvinoor siregar sh, kasus arvinoor siregar sh
1. Sebuah cerita tentang sepasang suami isteri miskin bernama Pak Cik Din dan Mak Cik Kiah yang hidup dengan menjual sayur.
2. Pak Cik Din bermimpi disuruh pergi ke bawah jambatan dan menemukan karung berisi kalung emas.
3. Karung itu ternyata memiliki tulisan yang menunjukkan ada karung lain di bawahnya, yang kemudian ditemukan berisi harta karun. Keluarga itu pun menjadi kaya.
Los estudiantes de sexto, séptimo y octavo grado realizaron un viaje al Parque Arvi para participar en un herbario virtual. El grupo tomó un bus que los llevó a una finca, donde recibieron información sobre el parque. Luego caminaron hasta el bosque del parque, el cual encontraron hermoso y natural. Finalmente visitaron unos pantanos graciosos y una quebrada helada, disfrutando de la experiencia especial.
HƯỚNG DẪN THỰC HIỆN LUẬT THUẾ THU NHẬP CÁ NHÂN, LUẬT SỬA ĐỔI, BỔ SUNG MỘT SỐ ĐIỀU CỦA LUẬT THUẾ THU NHẬP CÁ NHÂN VÀ NGHỊ ĐỊNH SỐ 65/2013/NĐ-CP CỦA CHÍNH PHỦ QUY ĐỊNH CHI TIẾT MỘT SỐ ĐIỀU CỦA LUẬT THUẾ THU NHẬP CÁ NHÂN VÀ LUẬT SỬA ĐỔI, BỔ SUNG MỘT SỐ ĐIỀU CỦA LUẬT THUẾ THU NHẬP CÁ NHÂN
The document is an application for a business software company by Orkun Ozcan. It states that Ozcan wants to run his own business because he loves being the boss. His previous work experience includes designing websites in Microsoft. He graduated with a degree in software engineering and enjoys online gaming and surfing the internet in his free time.
The document discusses the results of a study on the impact of COVID-19 lockdowns on air pollution. The study found that lockdowns led to significant short-term reductions in nitrogen dioxide and fine particulate matter pollution globally as human activity declined. However, the improvements were temporary and air quality returned to pre-pandemic levels as restrictions eased and activity increased again.
This document contains a test file for drawing pictures to illustrate various mathematical concepts using the mfpic4ode package. It includes sections on logistic equations with and without harvesting, numerical methods for solving ODEs, autonomous systems, and a predator-prey system with a Holling type II response function. Each section contains mathematical equations and descriptions of the phase portraits or solution curves to be drawn.
Este documento describe las características de varias razas especializadas en la producción de leche. La Holstein Friesian es la raza más pesada y productiva, con leche que contiene menos sólidos. El Pardo Suizo es la raza más productiva del mundo y se caracteriza por su rusticidad y longevidad. La Jersey se distingue por su color blanco con rojo y por producir leche de buena calidad. La Shorthorn lechera se caracteriza por su alto nivel de fecundidad y eficiencia en pastoreo. La Guernsey es similar
Jack Whitsel is seeking a challenging position in finance or business operations utilizing his abilities in analysis, leadership, and sales. He has over 20 years of experience as an underwriter and manager at Wells Fargo and US Bank, where he consistently achieved high productivity, quality work, and customer loyalty. Notable achievements include maintaining a top 5% productivity ranking for 11 years at Wells Fargo and reducing overtime hours by 98% as Treasury Management Supervisor at US Bank. He holds a B.S. in Finance from Portland State University.
arvinoor, arvinoor siregar, arvinoor siregar sh, arvinoor siregar sh mh, kasus arvinoor siregar, kasus arvinoor siregar sh, kasus arvinoor siregar sh mharvinoor, arvinoor siregar, arvinoor siregar sh, arvinoor siregar sh mh, kasus arvinoor siregar, kasus arvinoor siregar sh, kasus arvinoor siregar sh
Cerita ini menceritakan tentang seorang pemuda bernama Agung yang jatuh cinta pada Riana, gadis cantik di desanya. Agung merasa senang ketika Riana tersenyum padanya suatu sore. Namun, ketika Agung pulang kampung setelah bekerja di kota, ia mendapati bahwa sahabatnya, War, juga menyukai Riana. Hal ini membuat Agung marah pada War. Selain itu, cerita ini juga menyinggung tentang Nur, gadis lain yang disuk
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai teknik penulisan cerpen, mulai dari teknik penulisan judul, kutipan, bahasa, pembukaan, sudut pandang, latar/setting, dan ide cerita. Beberapa poin penting yang dijelaskan antara lain cara membuat judul yang menarik perhatian pembaca, contoh penggunaan kata-kata yang tidak biasa untuk memperkaya bahasa, teknik pembukaan yang menggunakan unsur mister
Los estudiantes de sexto, séptimo y octavo grado realizaron un viaje al Parque Arvi para participar en un herbario virtual. El grupo tomó un bus que los llevó a una finca, donde recibieron información sobre el parque. Luego caminaron hasta el bosque del parque, el cual encontraron hermoso y natural. Finalmente visitaron unos pantanos graciosos y una quebrada helada, disfrutando de la experiencia especial.
HƯỚNG DẪN THỰC HIỆN LUẬT THUẾ THU NHẬP CÁ NHÂN, LUẬT SỬA ĐỔI, BỔ SUNG MỘT SỐ ĐIỀU CỦA LUẬT THUẾ THU NHẬP CÁ NHÂN VÀ NGHỊ ĐỊNH SỐ 65/2013/NĐ-CP CỦA CHÍNH PHỦ QUY ĐỊNH CHI TIẾT MỘT SỐ ĐIỀU CỦA LUẬT THUẾ THU NHẬP CÁ NHÂN VÀ LUẬT SỬA ĐỔI, BỔ SUNG MỘT SỐ ĐIỀU CỦA LUẬT THUẾ THU NHẬP CÁ NHÂN
The document is an application for a business software company by Orkun Ozcan. It states that Ozcan wants to run his own business because he loves being the boss. His previous work experience includes designing websites in Microsoft. He graduated with a degree in software engineering and enjoys online gaming and surfing the internet in his free time.
The document discusses the results of a study on the impact of COVID-19 lockdowns on air pollution. The study found that lockdowns led to significant short-term reductions in nitrogen dioxide and fine particulate matter pollution globally as human activity declined. However, the improvements were temporary and air quality returned to pre-pandemic levels as restrictions eased and activity increased again.
This document contains a test file for drawing pictures to illustrate various mathematical concepts using the mfpic4ode package. It includes sections on logistic equations with and without harvesting, numerical methods for solving ODEs, autonomous systems, and a predator-prey system with a Holling type II response function. Each section contains mathematical equations and descriptions of the phase portraits or solution curves to be drawn.
Este documento describe las características de varias razas especializadas en la producción de leche. La Holstein Friesian es la raza más pesada y productiva, con leche que contiene menos sólidos. El Pardo Suizo es la raza más productiva del mundo y se caracteriza por su rusticidad y longevidad. La Jersey se distingue por su color blanco con rojo y por producir leche de buena calidad. La Shorthorn lechera se caracteriza por su alto nivel de fecundidad y eficiencia en pastoreo. La Guernsey es similar
Jack Whitsel is seeking a challenging position in finance or business operations utilizing his abilities in analysis, leadership, and sales. He has over 20 years of experience as an underwriter and manager at Wells Fargo and US Bank, where he consistently achieved high productivity, quality work, and customer loyalty. Notable achievements include maintaining a top 5% productivity ranking for 11 years at Wells Fargo and reducing overtime hours by 98% as Treasury Management Supervisor at US Bank. He holds a B.S. in Finance from Portland State University.
arvinoor, arvinoor siregar, arvinoor siregar sh, arvinoor siregar sh mh, kasus arvinoor siregar, kasus arvinoor siregar sh, kasus arvinoor siregar sh mharvinoor, arvinoor siregar, arvinoor siregar sh, arvinoor siregar sh mh, kasus arvinoor siregar, kasus arvinoor siregar sh, kasus arvinoor siregar sh
Cerita ini menceritakan tentang seorang pemuda bernama Agung yang jatuh cinta pada Riana, gadis cantik di desanya. Agung merasa senang ketika Riana tersenyum padanya suatu sore. Namun, ketika Agung pulang kampung setelah bekerja di kota, ia mendapati bahwa sahabatnya, War, juga menyukai Riana. Hal ini membuat Agung marah pada War. Selain itu, cerita ini juga menyinggung tentang Nur, gadis lain yang disuk
Dokumen tersebut memberikan penjelasan mengenai teknik penulisan cerpen, mulai dari teknik penulisan judul, kutipan, bahasa, pembukaan, sudut pandang, latar/setting, dan ide cerita. Beberapa poin penting yang dijelaskan antara lain cara membuat judul yang menarik perhatian pembaca, contoh penggunaan kata-kata yang tidak biasa untuk memperkaya bahasa, teknik pembukaan yang menggunakan unsur mister
1. Pelangi di Atap Langit
Oleh : Angga Yuda P.
Suara adzan subuh sayup-sayup terdengar. Angin kencang tak henti-hentinya
menyapa desa yang masih telanjang itu. Sebuah desa kecil di pelosok
Nganjuk, Jawa Timur. Perempuan tua itu tengah membasuh muka keriputnya
dengan air wudhu, dengan beberapa timba air sumur yang sangat dingin. Setetes
demi setetes tak dibiarkannya jatuh sia-sia, membasuh dengan seluruh.
Dia menggelar sajadah sakralnya, sajadah yang menjadi maskawin
pernikahannya dahulu. Dengan beberapa benang terjuntai tanda sudah usang. Dua
rakaat ia berniat. Dua rakaat yang dianggapnya sebagai perisai diri, sebagai baju
yang memeluknya dari dinginnya kehidupan yang memenjara, sebagai karunia
terindah dari Tuhan. Ia menutup salatnya dengan doa-doa tulusnya. Doa untuk
sang suami yang tengah tergeletak sakit, sakit stroke. Hingga membuat arjunanya
itu tak lagi dapat berjalan. Hanya tergeletak di ranjang yang reot. Tak ada hiburan,
tak ada teve, tak ada radio. Serta doa untuk putranya yang sedang menimba ilmu
di sebuah perguruan tinggi negeri di Surabaya. Beasiswalah yang membuatnya
mampu untuk kuliah. Hanya perlu sedikit tambahan untuk makan anaknya, itu
pun tercukupi dengan kerja selingan yang dikerjakan anaknya.
Dia meniti doa dengan hati suci, tak sadar air matanya kini mulai menetes,
Rasa rindu kepada anak lanang satu-satunya kini kian menjadi-jadi. Meronta-ronta
bagai magma yang menyeruak keluar ketika gunung meletus. Kembali ia melihat
foto anaknya, foto semasa kecil. Ia sejenak membelai foto itu, begitu rindunya
dengan masa di saat anaknya masih duduk di pangkuannya. Kini, anak lanangnya
tumbuh dewasa. Berjuang di rimba Surabaya, memikul harapan kedua orang tua.
Mak Nik dan Pak Hari, begitu orang kerap menyapanya.
Waktu menunjukkan pukul 04.30. Hawa dingin menyengat tubuh Mak Nik
yang kala itu menata tas-tas besar di atas sepeda tuanya, yang selama ini
menemaninya setiap pagi petang ke pasar Kliwon. Kembali ia menghela napas,
melamun teringat 5 tahun lalu, saat suaminya masih belum seperti sekarang.
Mereka selalu ke pasar berdua, membeli sayur-mayur untuk dijual kembali di
rumah. Kini, dia harus berjuang sendiri. Berbekal pedang asa dan berperisai doa.
Menjadi tulang punggung keluarga tak semudah yang dibayangkan. Setiap pagi
Mak Nik harus mengayuh sepeda ke pasar, berjualan sayur di rumah. Dia juga
harus mengurus suaminya yang sedang sakit. Tak hanya itu, tumpukan antrean
kain harus ia jahit sebagai tambahan penghasilan.
Tiba-tiba seekor ayam jantan berkokok nyaring di depannya, memecah
lamunan Mak Nik. Ia pun mulai mengayuh sepeda dengan perlahan. Menerjang
kencangnya angin di kota angin. Memukul telak hawa dingin yang mencekik.
Roda sepedanya membelah persawahan. Satu-satunya jalan terdekat menuju ke
pasar. Begitu gelap jalan yang harus ia tempuh. Jalan yang hanya diterangi oleh
2. mimpi-mimpinya yang kini ada di pundak anaknya. Peluh mulai menetes,
dibarengi dengan napas yang tersengal. Melewati beberapa rumah lagi dan Mak
Nik akan sampai tujuan. Tak pernah ia mengeluh akan kesehariannya itu.
Semuanya dilakukan dengan sepenuh hati.
Matahari mulai naik sepenggal. Tas Mak Nik sudah dipenuhi oleh barang-barang
belanjaan. Cukup berat untuk ukuran perempuan. Tapi Mak Nik
menjinjingnya dengan mudah. Berat tas itu dikalahkan oleh semangatnya untuk
segera pulang, berjualan, dan mengumpulkan uang untuk membelikan Radio
untuk suaminya. Sedih rasanya membayangkan sang suami hanya tergeletak di
kamar, tanpa radio, tanpa teve.
Kembali Mak Nik harus megayuh sepeda lagi, melewati persawahan,
menembus terjalnya jalanan. Tak sanggup bila ia langsung mengayuh sepedanya,
dikarenakan oleh tas-tas besar yang penuh muatan. Ia menuntun dahulu sepeda tua
itu dengan perlahan, sampai pada jalan turunan ia menaiki sepedanya. Lebih
mudah seperti itu daripada harus mengayuh sepeda sejak dari pasar.
***
Tetangga nampak tengah ramai berkumpul di halaman rumah Mak Nik
yang sempit itu, tempat ia biasa berjualan. Mereka menunggu Mak Nik sedari
tadi, untuk membeli sayur-mayur yang masih segar. Tak sempat beristirahat, tak
sempat minum sejenak, tak sempat untuk menata kembali napas tuanya.
“Mak Nik, saya beli kacang panjang 2 ikat!...”
“Saya bawang merahnya dua ribu saja”
“Saya cabe 1 ons”
Suara pembeli terus bersahut-sahutan berebut untuk diladeni. Beberapa
dari mereka sedang menggumuli sayuran, memilah dan memilih untuk dibeli.
Dengan garis lengkung di bibirnya itu dia membalas. Begitu sabar Mak Nik
meladeni mereka satu-satu. Kembali muncul di benaknya, keinginan yang begitu
besar untuk segera membelikan radio untuk sang suami. Seakan ia membunuh
rasa lelah, melumpuhkan rasa malas, hanya semangat yang disisakannya.
Hari mulai malam, Deru mesin jahit bagaikan radio malam itu. Tak
hentinya kaki beradu, dengan gigih Mak Nik memacu mesin jahit yang 21 tahun
lalu masih baru. Begitu kelar jahitannya, ia berkata pada suaminya.
“Pak, jahitannya Mak Lasmi sudah kelar. Besok mungkin diambil. Kira-kira
kurang 30 ribu lagi kita bisa beli radio pak. Biar bapak bisa mendengarkan
radio, biar rumah kita tak sepi lagi” ucap Mak Nik sambil tersenyum lebar.
“Sudahlah buk, nggak usah ngoyo! Istirahatkan tubuhmu itu. Besok subuh
kan harus ke pasar lagi. Bapak nggak ngerasa sepi, masih ada ibuk, masih ada
suara mesin jahit itu, masih ada anak kita yang terus berjuang di Surabaya.”
3. Jawab Pak Hari dengan wajah sedikit menangis melihat rambut Mak Nik yang
kusut, mukanya nampak lelah menjahit sedari tadi.
***
Beberapa hari kemudian, Mak Nik melihat tabungannya. Telah terkumpul
uang untuk membeli radio. Wajahnya berseri-seri, seperti musim semi yang
kembang-kembangnya baru saja bermekaran. Tanpa pikir panjang Mak Nik
segera menuju ke pasar, kali ini bukan untuk membeli sayur, melainkan untuk
membeli radio bagi sang suami. Terik matahari kala itu tak menahan kakinya
untuk mengayuh sepeda. Matanya tertuju pada jalanan yang penuh dengan debu
beterbangan.
Akhirnya sampailah Mak Nik di salah satu toko elektronik, di pasar
Kliwon. Dengan teliti Mak Nik memilih radio yang hendak ia beli. Setelah radio
incarannya diperoleh, tawar-menawar mulai berlangsung. Uangnya waktu itu
hanya 150 ribu. Setelah proses tawar menawar yang panjang Mak Nik berhasil
mendapatkan radio dengan harga 140 ribu rupiah. Harga termurah di toko itu.
Tersisa 10 ribu di genggamannya, dia berniat untuk membelikan sate ayam
kesukaan suaminya. Betapa bahagianya hati Mak Nik saat itu.
Dengan penuh syukur Mak Nik membawa radio itu pulang ke rumah. Tak
sabar memberi kejutan untuk Pak Hari suaminya. Dengan mantap ia mengayuh
sepeda tuanya yang berbunyi saat dikayuh itu. Jalan yang semula jauh terasa
sangat dekat bagi Mak Nik. Angin yang sebelumnya begitu kencang, kini
bagaikan angin yang keluar dari seruling, tak terasa baginya. Dia begitu tak sabar
untuk sampai di rumah.
***
“Pak... Pak... ini ibuk baru beli radio pak. Bapak sekarang nggak kesepian
lagi di kamar. Bapak bisa mendengarkan radio kapanpun bapak mau” ucap Mak
Nik dengan napas terengah sehabis mengayuh sepeda.
Suaminya hanya menangis, hingga pipinya basah oleh air mata. Mak Nik
mengusapnya. Seakan tak membiarkan suaminya terus meneteskan air mata.
Orang yang sangat dicintainya, dari dulu, sekarang, dan sampai nanti.
Suara radio pun terdengar untuk pertama kalinya di kamar itu, seakan
radio itu mengerti benar kehidupan Mak Nik dan keluarga. Salah satu stasiun
radio di kota Nganjuk yang saat itu sedang diputar, berbunyi: “Perjuangan tanpa
henti akan melahirkan kebahagiaan penuh arti...”
Mak Nik pun menjawab “Dan kebahagiaan yang sempurna adalah
kesederhanaan dan berawal dari perjuangan”.