SlideShare a Scribd company logo
TESTILINUX


  Linux Itu User
  Friendly
  S        engaja saya memilih judul yang ambigu,
           karena inilah pengalaman paling
           berkesan saya dalam menggunakan
           Linux. Kali pertama mengetahui Linux
  sewaktu masih SMA dulu. Distro Knoppix dengan
  Live CD-nya adalah distro Linux yang saya kenal
  pada awalnya. Saya terkaget-kaget sekaligus
                                                      menggunakan Knoppix. Kagum! Breezy Badger
                                                      adalah versi Ubuntu yang kali pertama saya coba.
                                                      Hingga saat ini, baik di komputer kantor maupun
                                                      di laptop, Ubuntu selalu menemani saya. Acungan
                                                      jempol kepada Ubuntu terhadap aplikasi Synaptics
                                                      Package Manager dan tentunya apt-get. Kedua
                                                      aplikasi tersebut secara signifikan mengurangi
                                                                                                                         Batista Harahap
                                                                                                          adalah manajemen Cron. Jika di Distro RedHat
                                                                                                          anda tinggal cemplungin file executable ke salah
                                                                                                          satu direktori cron untuk dijalankan sesuai den-
                                                                                                          gan jadwal-jadwalnya, lain halnya dengan Free-
  kagum karena pada dasarnya cerita-cerita tentang    kesan Linux yang terlalu teknis. Apalagi hingga     BSD; semuanya harus dilakukan manual! Artinya
  Linux yang saya tahu selalu menitikberatkan         versi Feisty Fawn, Ubuntu menyediakan tool Wire-    crontab -l dan crontab -e akan menjadi favorit
  bahwa Linux mempunyai dukungan hardware             less Applet yang luar biasa mudah jika dibanding-   Anda. Dulunya saya tidak mengerti pakai editor vi.
  yang terbatas. Namun, Knoppix memberikan            kan dengan pesaing-pesaingnya.                      Tetapi karena tuntutan server, akhirnya saya jadi
  kesan bahwa Linux adalah sistem operasi yang                                                            mahir menggunakan vi. Namun bila nano tersedia,
  super fleksibel!                                    Linux untuk server                                  saya lebih memilih nano.
                                                      Setelah puas mencoba beberapa rasa Linux                 Saya mengalami masalah unik pada FreeBSD
  Ubuntu?                                             di desktop, saya pikir sudah saatnya saya           berhubungan dengan Cron. Oleh karena ketidak-
  Sejak itu saya gerilya download file iso beberapa    belajar administrasi server Linux. Disinilah saya   tahuan saya pada saat itu tentang sistem operasi
  distro besar pada saat itu seperti RedHat,          rasa kekuatan Linux berada. Dengan sistem           ini. File-file PHP yang hendak di-cron, tidak ada
  Mandrake, Slackware, dan sebagainya. Setelah        manajemen file based dan didukung dengan shell       yang jalan. Padahal sebelumnya menggunakan
  berulang-ulang instalasi, saya kecewa dengan        yang powerful, saya langsung nyaman melakukan       server berbasis CentOS tidak ada masalah. Usut
  Linux. Saya menemukan pada waktu itu, saya          konfigurasi. Belum lagi karena sifat Linux yang      punya usut, ternyata masalahnya berada pada
  tetap tidak bisa beralih 100% ke Linux. Masih       open source sehingga jika mentok dengan sebuah      Path. Hampir satu hari penuh saya putar otak
  banyak aplikasi-aplikasi yang hanya terdapat pada   kasus, Google akan senang hati membantu Anda        untuk mencari masalahnya! Saya akui bahwa
  platform Windows dan tentunya pada saat itu         mencari jawaban dari pengalaman-pengalaman          manajemen seperti ini memang mengurangi celah
  Firefox masih belum lahir.                          orang lain yang telah mengalami hal yang sama.      keamanan, namun hal ini mengorbankan “User
      Beberapa tahun yang lalu, kekecewaan saya       Istilah “Keledai tidak akan jatuh di lubang yang    Friendliness” sistem operasi tersebut. Tidak salah,
  dibayar penuh oleh sebuah Distro yang relatif       sama dua kali” sangat terbukti dengan Linux!        tidak benar, hanya aman. Tidak heran varian-
  baru dengan nama Ubuntu. Kesan pertama saya                                                             varian BSD diacungi jempol untuk keamanan dan
  menggunakan Ubuntu persis sama ketika saya          Linux vs *BSD                                       tentunya kestabilan.
                                                      Namanya juga manusia, kalo stuck di situ-situ aja        Setelah server FreeBSD selesai dikonfigurasi,

       “Istilah “Keledai                              pasti mau coba yang baru. Akhirnya saya mem-
                                                      beranikan diri untuk mencicipi salah satu varian
                                                                                                          balik lagi saya ke alam Linux. Begitu plongnya
                                                                                                          dan seperti hilang beban saya. Mungkin karena
                                                      BSD, yaitu FreeBSD. Kali pertama kenal Free-
  tidak akan jatuh di lu-                             BSD pada saat saya diberi tanggung jawab untuk
                                                      manajemen sebuah website pada server dengan
                                                                                                          memang kalau masih newbie, mau melakukan
                                                                                                          apa saja harus sedia contekan, jadi pekerjaan
                                                                                                          yang seharusnya cepat jadi lambat.

   bang yang sama dua                                 FreeBSD sebagai sistem operasinya. Oleh karena,
                                                      sistem operasi tersebut masih sepupu dengan
                                                                                                               Karena pengalaman menggunakan vi mening-
                                                                                                          galkan kesan yang mendalam, akhirnya saya men-
                                                      Linux, adaptasinya tidak terlalu susah.
   kali” sangat terbukti                                  FreeBSD dikenal sebagai OS yang secure
                                                      seperti varian-varian BSD lainnya. Saking
                                                                                                          coba untuk menggunakan vi pada Linux. Alangkah
                                                                                                          terkejutnya saya bahwa di Linux, vi menjadi sangat
                                                                                                          pengertian terhadap penggunanya! Inilah salah

      dengan Linux!„                                  secure-nya, sampai-sampai semuanya harus
                                                      dilakukan manual. Contoh paling gampang
                                                                                                          satu alasan saya mengapa artikel ini berjudul
                                                                                                          Linux Itu User Friendly!


18 09/2007         INFOLINUX                                                                                                      www.infolinux.web.id
TESTILINUX




  Menurut Batista, Ardour GTK+ tidak kalah dengan aplikasi audio recording semacam Pro Tools.   SongBird, audio player yang dibuat dengan konsep menyerupai Apple iTunes.

                                                                                                                                       Jika dikembalikan ke dunia nyata, sesuatu
  Beneran user friendly?                                             Linux seolah-olah ketiga entity ini berkolaborasi
                                                                     menjadi suatu platform yang tahan banting. Hal                yang didukung lebih banyak akan lebih dominan.
  Supaya adil, mungkin istilah user friendly harus                   yang perlu digarisbawahi adalah konfigurasi                    Oleh karena itu, saya percaya bahwa keragaman
  dilihat dari berbagai perspektif. Bagi pengguna                    daemon yang sangat mudah. Mengapa saya                        aplikasi pada Linux pada akhirnya akan membawa
  yang sebelumnya sudah terbiasa dengan OS                           bilang mudah adalah karena semuanya ber-                      dampak positif. Terutama karena pengguna mem-
  semacam Windows atau Mac OS X, pastinya                            basis file. Di setiap file konfigurasi, untuk new-               punyai kebebasan penuh terhadap aplikasi mana
  transisi ke Linux menjadi penuh tantangan.                         bie diberikan deskripsi-deskripsi yang tingkat                yang lebih disukai. Tidak dipaksakan dan tentu-
  Namun, komunitas Linux memiliki ratusan                            detailnya sangat tinggi sehingga untuk peng-                  nya tanpa biaya. 50 tahun yang lalu atau bahkan
  distro yang penggunaannya berada dari tingkat                      guna Linux yang baru sebentar menggunakan                     hanya 5-10 tahun yang lalu, open source terden-
  pemula seperti Ubuntu sampai dengan tingkat                        Linux, tinggal baca dan kalau tidak ngerti,                   gar “apa sih?”, mau cari kerjaan jadi programer,
  mahir seperti Slackware. Tidak berhenti sam-                       masih ada Google yang siap membantu. Satu-                    tapi malah produknya gratis. Namun hari ini, coba
  pai di situ saja, dukungan yang diberikan oleh                     satunya alasan mengapa saya masih meng-                       lihat RedHat, Ubuntu, SuSe, Mozilla, dan lain-lain
  pengguna-pengguna Linux di seluruh dunia                           gunakan Windows adalah karena hingga saat                     justru semakin berkembang dari tahun ke tahun.
  sangat luar biasa! Kita hanya tinggal mengetik-                    ini, masih belum ada PHP Editor yang menurut
  kan beberapa kata pada Google dan hampir                           saya bisa disetarakan dengan Macromedia                       Harapan
  pasti pertanyaan/masalah yang sedang dialami,                      Dreamweaver. Saya sudah mencoba meng-                         Sungguh gembiranya bahwa di negeri kita
  sudah pernah dialami oleh pengguna lain.                           gunakan Nvu, Bluefish, Eclipse, Screem, dan                    pada saat ini sudah ada pula Distro Linux
       Sebagai Sytem Administrator, Linux adalah                     lain-lain. Namun, hingga saat ini masih belum                 dengan label “Made In Indonesia” yang tidak
  pilihan nomor 1 saya sebagai sistem operasi                        menemukan pengganti Macromedia Dream-                         lain adalah IGOS. Selama ini distro-distro
  untuk server. Terutama adalah RedHat dan                           weaver. Sangat disayangkan.                                   turunan RedHat cukup populer terutama
  turunan-turunannya, seperti Fedora dan                                                                                           bila pada pasar server. Semoga IGOS bisa
  CentOS. Dengan Linux pula, saya merasakan                          Open source–nadi Linux                                        memenuhi harapan banyak orang untuk men-
  kemudahan dan kenyamanan yang tidak di-                            Oleh karena sifatnya yang open source,                        jadi distro lokal yang Global.
  tawarkan oleh OS lain, bahkan oleh sistem                          maka Linux dibanjiri aplikasi-aplikasi dengan                      Akhir kata, sekali lagi Linux Itu user friendly.
  operasi dengan basis GUI seperti Windows                           jumlah yang luar biasa banyak. Inilah yang                    Besar harapan saya dari waktu ke waktu, popu-
  Server 2003. Dengan utility seperti pipe dan                       saya garisbawahi sebagai kelebihan sekaligus                  laritas Linux akan semakin membuat aplikasi-
  grep, seorang admin akan sangat menghargai                         kekurangan dari Linux. Kembali lagi ke istilah                aplikasi yang tersedia di Linux makin matang dan
  Linux. Dalam hal programming-pun, sistem                           “Less is more”, istilah ini menjadi invalid                   lebih sempurna dalam hal fitur. Soal keragaman
  operasi berbasis open source semacam Linux                         dalam kasus ini. “Too Much Information Is                     saya rasa banyaknya aplikasi open source di
  harus diacungi jempol! Mulai dari BASH Script-                     Just TOO MUCH”. Analoginya dalam desain                       Linux sudah dalam level yang sama dengan
  ing sampai dengan dukungannya terhadap                             sebuah website, jika Google dan Yahoo!                        sistem operasi lain. Viva Linux!
  bahasa C/C++, semuanya luar biasa!                                 beradu head-to-head dalam hal search en-                                            Batista Harahap [tista@duniaquiz.com]
       Linux memang awalnya rumit dipelajari tapi                    gine, mana yang lebih populer? Jika kita per-
  kerumitan berhenti sampai di situ saja. Memang                     hatikan, Google sekarang telah menjadi kata
                                                                                                                                     Kirim Naskah
  istilah “Less is more” terbukti ampuh jika di-                     kerja. Istilah “Just Google It” sudah dianggap                  Anda memiliki pengalaman menarik selama menggunakan
  analogikan dengan Linux. Oleh karena saya                          biasa. Mengapa? Karena memang Google                            Linux?Jika ingin berbagi pengalaman menarik selama
                                                                                                                                     menggunakan Linux, silakan kirimkan file naskah sebanyak
  sendiri adalah seorang web developer, maka                         spesifik dalam hal konten website search                        9000 karakter, beserta dengan file foto dan file gambar,
  saya sering berkutat dengan daemon-daemon                          engine mereka dibandingkan dengan Yahoo!                        melalui e-mail ke submissions@infolinux.co.id. Tersedia
                                                                                                                                     suvenir menarik untuk kiriman naskah yang dimuat.
  semacam Apache, PHP, dan MySQL. Dengan                             yang berposisi sebagai portal.


www.infolinux.web.id                                                                                                                                      INFOLINUX          09/2007             19

More Related Content

Similar to Linux Itu User Friendly

Linux windows via samba
Linux windows via sambaLinux windows via samba
Linux windows via samba
ferisulianta.com
 
Tugas makalah l inux terbaru
Tugas makalah l inux terbaruTugas makalah l inux terbaru
Tugas makalah l inux terbaruahmady
 
Pengantar linux
Pengantar linuxPengantar linux
Pengantar linux
Aidil Putra
 
Linux
LinuxLinux
Presentation1 vivi olivia bayau SO2
Presentation1 vivi olivia bayau SO2Presentation1 vivi olivia bayau SO2
Presentation1 vivi olivia bayau SO2
vivioliviab
 
Tgs windows vs linux
Tgs windows vs linuxTgs windows vs linux
Tgs windows vs linuxeti_sarif
 
Sejarah dan perkembangan sistem operasi
Sejarah dan perkembangan sistem operasiSejarah dan perkembangan sistem operasi
Sejarah dan perkembangan sistem operasi
Mandarwarman Faisal
 
Perbedaan linux dan windows
Perbedaan linux dan windowsPerbedaan linux dan windows
Perbedaan linux dan windowsmalagapi
 

Similar to Linux Itu User Friendly (11)

Linux windows via samba
Linux windows via sambaLinux windows via samba
Linux windows via samba
 
Tugas makalah l inux terbaru
Tugas makalah l inux terbaruTugas makalah l inux terbaru
Tugas makalah l inux terbaru
 
E k keqjlut4iovsevkxmh
E k keqjlut4iovsevkxmhE k keqjlut4iovsevkxmh
E k keqjlut4iovsevkxmh
 
Pengantar linux
Pengantar linuxPengantar linux
Pengantar linux
 
Linux
LinuxLinux
Linux
 
Presentation1 vivi olivia bayau SO2
Presentation1 vivi olivia bayau SO2Presentation1 vivi olivia bayau SO2
Presentation1 vivi olivia bayau SO2
 
Tgs windows vs linux
Tgs windows vs linuxTgs windows vs linux
Tgs windows vs linux
 
Sejarah dan perkembangan sistem operasi
Sejarah dan perkembangan sistem operasiSejarah dan perkembangan sistem operasi
Sejarah dan perkembangan sistem operasi
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Myusri
MyusriMyusri
Myusri
 
Perbedaan linux dan windows
Perbedaan linux dan windowsPerbedaan linux dan windows
Perbedaan linux dan windows
 

More from Batista Harahap

Urbanesia - Development History
Urbanesia - Development HistoryUrbanesia - Development History
Urbanesia - Development History
Batista Harahap
 
StartupLokal Adalah Anda
StartupLokal Adalah AndaStartupLokal Adalah Anda
StartupLokal Adalah Anda
Batista Harahap
 
Teknoup - Urbanesia Android
Teknoup - Urbanesia AndroidTeknoup - Urbanesia Android
Teknoup - Urbanesia Android
Batista Harahap
 
Chip Meetup V3 - Android Trends
Chip Meetup V3 - Android TrendsChip Meetup V3 - Android Trends
Chip Meetup V3 - Android TrendsBatista Harahap
 
Startup Kitchen - Bandung Ventures Night 2011
Startup Kitchen - Bandung Ventures Night 2011Startup Kitchen - Bandung Ventures Night 2011
Startup Kitchen - Bandung Ventures Night 2011
Batista Harahap
 
SparxUp - Growth VS Scalability
SparxUp - Growth VS ScalabilitySparxUp - Growth VS Scalability
SparxUp - Growth VS Scalability
Batista Harahap
 
Mediafusion - Company Profile
Mediafusion - Company ProfileMediafusion - Company Profile
Mediafusion - Company Profile
Batista Harahap
 

More from Batista Harahap (9)

Urbanesia - Development History
Urbanesia - Development HistoryUrbanesia - Development History
Urbanesia - Development History
 
StartupLokal Adalah Anda
StartupLokal Adalah AndaStartupLokal Adalah Anda
StartupLokal Adalah Anda
 
Urbanesia API v1.0
Urbanesia API v1.0Urbanesia API v1.0
Urbanesia API v1.0
 
Teknoup - Urbanesia Android
Teknoup - Urbanesia AndroidTeknoup - Urbanesia Android
Teknoup - Urbanesia Android
 
Chip Meetup V3 - Android Trends
Chip Meetup V3 - Android TrendsChip Meetup V3 - Android Trends
Chip Meetup V3 - Android Trends
 
Startup Kitchen - Bandung Ventures Night 2011
Startup Kitchen - Bandung Ventures Night 2011Startup Kitchen - Bandung Ventures Night 2011
Startup Kitchen - Bandung Ventures Night 2011
 
Lokal ID - Alpha
Lokal ID - AlphaLokal ID - Alpha
Lokal ID - Alpha
 
SparxUp - Growth VS Scalability
SparxUp - Growth VS ScalabilitySparxUp - Growth VS Scalability
SparxUp - Growth VS Scalability
 
Mediafusion - Company Profile
Mediafusion - Company ProfileMediafusion - Company Profile
Mediafusion - Company Profile
 

Linux Itu User Friendly

  • 1. TESTILINUX Linux Itu User Friendly S engaja saya memilih judul yang ambigu, karena inilah pengalaman paling berkesan saya dalam menggunakan Linux. Kali pertama mengetahui Linux sewaktu masih SMA dulu. Distro Knoppix dengan Live CD-nya adalah distro Linux yang saya kenal pada awalnya. Saya terkaget-kaget sekaligus menggunakan Knoppix. Kagum! Breezy Badger adalah versi Ubuntu yang kali pertama saya coba. Hingga saat ini, baik di komputer kantor maupun di laptop, Ubuntu selalu menemani saya. Acungan jempol kepada Ubuntu terhadap aplikasi Synaptics Package Manager dan tentunya apt-get. Kedua aplikasi tersebut secara signifikan mengurangi Batista Harahap adalah manajemen Cron. Jika di Distro RedHat anda tinggal cemplungin file executable ke salah satu direktori cron untuk dijalankan sesuai den- gan jadwal-jadwalnya, lain halnya dengan Free- kagum karena pada dasarnya cerita-cerita tentang kesan Linux yang terlalu teknis. Apalagi hingga BSD; semuanya harus dilakukan manual! Artinya Linux yang saya tahu selalu menitikberatkan versi Feisty Fawn, Ubuntu menyediakan tool Wire- crontab -l dan crontab -e akan menjadi favorit bahwa Linux mempunyai dukungan hardware less Applet yang luar biasa mudah jika dibanding- Anda. Dulunya saya tidak mengerti pakai editor vi. yang terbatas. Namun, Knoppix memberikan kan dengan pesaing-pesaingnya. Tetapi karena tuntutan server, akhirnya saya jadi kesan bahwa Linux adalah sistem operasi yang mahir menggunakan vi. Namun bila nano tersedia, super fleksibel! Linux untuk server saya lebih memilih nano. Setelah puas mencoba beberapa rasa Linux Saya mengalami masalah unik pada FreeBSD Ubuntu? di desktop, saya pikir sudah saatnya saya berhubungan dengan Cron. Oleh karena ketidak- Sejak itu saya gerilya download file iso beberapa belajar administrasi server Linux. Disinilah saya tahuan saya pada saat itu tentang sistem operasi distro besar pada saat itu seperti RedHat, rasa kekuatan Linux berada. Dengan sistem ini. File-file PHP yang hendak di-cron, tidak ada Mandrake, Slackware, dan sebagainya. Setelah manajemen file based dan didukung dengan shell yang jalan. Padahal sebelumnya menggunakan berulang-ulang instalasi, saya kecewa dengan yang powerful, saya langsung nyaman melakukan server berbasis CentOS tidak ada masalah. Usut Linux. Saya menemukan pada waktu itu, saya konfigurasi. Belum lagi karena sifat Linux yang punya usut, ternyata masalahnya berada pada tetap tidak bisa beralih 100% ke Linux. Masih open source sehingga jika mentok dengan sebuah Path. Hampir satu hari penuh saya putar otak banyak aplikasi-aplikasi yang hanya terdapat pada kasus, Google akan senang hati membantu Anda untuk mencari masalahnya! Saya akui bahwa platform Windows dan tentunya pada saat itu mencari jawaban dari pengalaman-pengalaman manajemen seperti ini memang mengurangi celah Firefox masih belum lahir. orang lain yang telah mengalami hal yang sama. keamanan, namun hal ini mengorbankan “User Beberapa tahun yang lalu, kekecewaan saya Istilah “Keledai tidak akan jatuh di lubang yang Friendliness” sistem operasi tersebut. Tidak salah, dibayar penuh oleh sebuah Distro yang relatif sama dua kali” sangat terbukti dengan Linux! tidak benar, hanya aman. Tidak heran varian- baru dengan nama Ubuntu. Kesan pertama saya varian BSD diacungi jempol untuk keamanan dan menggunakan Ubuntu persis sama ketika saya Linux vs *BSD tentunya kestabilan. Namanya juga manusia, kalo stuck di situ-situ aja Setelah server FreeBSD selesai dikonfigurasi, “Istilah “Keledai pasti mau coba yang baru. Akhirnya saya mem- beranikan diri untuk mencicipi salah satu varian balik lagi saya ke alam Linux. Begitu plongnya dan seperti hilang beban saya. Mungkin karena BSD, yaitu FreeBSD. Kali pertama kenal Free- tidak akan jatuh di lu- BSD pada saat saya diberi tanggung jawab untuk manajemen sebuah website pada server dengan memang kalau masih newbie, mau melakukan apa saja harus sedia contekan, jadi pekerjaan yang seharusnya cepat jadi lambat. bang yang sama dua FreeBSD sebagai sistem operasinya. Oleh karena, sistem operasi tersebut masih sepupu dengan Karena pengalaman menggunakan vi mening- galkan kesan yang mendalam, akhirnya saya men- Linux, adaptasinya tidak terlalu susah. kali” sangat terbukti FreeBSD dikenal sebagai OS yang secure seperti varian-varian BSD lainnya. Saking coba untuk menggunakan vi pada Linux. Alangkah terkejutnya saya bahwa di Linux, vi menjadi sangat pengertian terhadap penggunanya! Inilah salah dengan Linux!„ secure-nya, sampai-sampai semuanya harus dilakukan manual. Contoh paling gampang satu alasan saya mengapa artikel ini berjudul Linux Itu User Friendly! 18 09/2007 INFOLINUX www.infolinux.web.id
  • 2. TESTILINUX Menurut Batista, Ardour GTK+ tidak kalah dengan aplikasi audio recording semacam Pro Tools. SongBird, audio player yang dibuat dengan konsep menyerupai Apple iTunes. Jika dikembalikan ke dunia nyata, sesuatu Beneran user friendly? Linux seolah-olah ketiga entity ini berkolaborasi menjadi suatu platform yang tahan banting. Hal yang didukung lebih banyak akan lebih dominan. Supaya adil, mungkin istilah user friendly harus yang perlu digarisbawahi adalah konfigurasi Oleh karena itu, saya percaya bahwa keragaman dilihat dari berbagai perspektif. Bagi pengguna daemon yang sangat mudah. Mengapa saya aplikasi pada Linux pada akhirnya akan membawa yang sebelumnya sudah terbiasa dengan OS bilang mudah adalah karena semuanya ber- dampak positif. Terutama karena pengguna mem- semacam Windows atau Mac OS X, pastinya basis file. Di setiap file konfigurasi, untuk new- punyai kebebasan penuh terhadap aplikasi mana transisi ke Linux menjadi penuh tantangan. bie diberikan deskripsi-deskripsi yang tingkat yang lebih disukai. Tidak dipaksakan dan tentu- Namun, komunitas Linux memiliki ratusan detailnya sangat tinggi sehingga untuk peng- nya tanpa biaya. 50 tahun yang lalu atau bahkan distro yang penggunaannya berada dari tingkat guna Linux yang baru sebentar menggunakan hanya 5-10 tahun yang lalu, open source terden- pemula seperti Ubuntu sampai dengan tingkat Linux, tinggal baca dan kalau tidak ngerti, gar “apa sih?”, mau cari kerjaan jadi programer, mahir seperti Slackware. Tidak berhenti sam- masih ada Google yang siap membantu. Satu- tapi malah produknya gratis. Namun hari ini, coba pai di situ saja, dukungan yang diberikan oleh satunya alasan mengapa saya masih meng- lihat RedHat, Ubuntu, SuSe, Mozilla, dan lain-lain pengguna-pengguna Linux di seluruh dunia gunakan Windows adalah karena hingga saat justru semakin berkembang dari tahun ke tahun. sangat luar biasa! Kita hanya tinggal mengetik- ini, masih belum ada PHP Editor yang menurut kan beberapa kata pada Google dan hampir saya bisa disetarakan dengan Macromedia Harapan pasti pertanyaan/masalah yang sedang dialami, Dreamweaver. Saya sudah mencoba meng- Sungguh gembiranya bahwa di negeri kita sudah pernah dialami oleh pengguna lain. gunakan Nvu, Bluefish, Eclipse, Screem, dan pada saat ini sudah ada pula Distro Linux Sebagai Sytem Administrator, Linux adalah lain-lain. Namun, hingga saat ini masih belum dengan label “Made In Indonesia” yang tidak pilihan nomor 1 saya sebagai sistem operasi menemukan pengganti Macromedia Dream- lain adalah IGOS. Selama ini distro-distro untuk server. Terutama adalah RedHat dan weaver. Sangat disayangkan. turunan RedHat cukup populer terutama turunan-turunannya, seperti Fedora dan bila pada pasar server. Semoga IGOS bisa CentOS. Dengan Linux pula, saya merasakan Open source–nadi Linux memenuhi harapan banyak orang untuk men- kemudahan dan kenyamanan yang tidak di- Oleh karena sifatnya yang open source, jadi distro lokal yang Global. tawarkan oleh OS lain, bahkan oleh sistem maka Linux dibanjiri aplikasi-aplikasi dengan Akhir kata, sekali lagi Linux Itu user friendly. operasi dengan basis GUI seperti Windows jumlah yang luar biasa banyak. Inilah yang Besar harapan saya dari waktu ke waktu, popu- Server 2003. Dengan utility seperti pipe dan saya garisbawahi sebagai kelebihan sekaligus laritas Linux akan semakin membuat aplikasi- grep, seorang admin akan sangat menghargai kekurangan dari Linux. Kembali lagi ke istilah aplikasi yang tersedia di Linux makin matang dan Linux. Dalam hal programming-pun, sistem “Less is more”, istilah ini menjadi invalid lebih sempurna dalam hal fitur. Soal keragaman operasi berbasis open source semacam Linux dalam kasus ini. “Too Much Information Is saya rasa banyaknya aplikasi open source di harus diacungi jempol! Mulai dari BASH Script- Just TOO MUCH”. Analoginya dalam desain Linux sudah dalam level yang sama dengan ing sampai dengan dukungannya terhadap sebuah website, jika Google dan Yahoo! sistem operasi lain. Viva Linux! bahasa C/C++, semuanya luar biasa! beradu head-to-head dalam hal search en- Batista Harahap [tista@duniaquiz.com] Linux memang awalnya rumit dipelajari tapi gine, mana yang lebih populer? Jika kita per- kerumitan berhenti sampai di situ saja. Memang hatikan, Google sekarang telah menjadi kata Kirim Naskah istilah “Less is more” terbukti ampuh jika di- kerja. Istilah “Just Google It” sudah dianggap Anda memiliki pengalaman menarik selama menggunakan analogikan dengan Linux. Oleh karena saya biasa. Mengapa? Karena memang Google Linux?Jika ingin berbagi pengalaman menarik selama menggunakan Linux, silakan kirimkan file naskah sebanyak sendiri adalah seorang web developer, maka spesifik dalam hal konten website search 9000 karakter, beserta dengan file foto dan file gambar, saya sering berkutat dengan daemon-daemon engine mereka dibandingkan dengan Yahoo! melalui e-mail ke submissions@infolinux.co.id. Tersedia suvenir menarik untuk kiriman naskah yang dimuat. semacam Apache, PHP, dan MySQL. Dengan yang berposisi sebagai portal. www.infolinux.web.id INFOLINUX 09/2007 19