ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faizAlfaiz21
Perkembangan teknologi saat ini telah memasuki segala bidang atau aspek, kita diperhadapkan dengan berbagai teknologi salah satunya pada investasi atau trading secara real-time. Salah satu bidang investasi yang cukup populer saat ini adalah perdagangan valuta asing atau Foreign Exchange (Forex). Pasar Foreign Exchange (forex) adalah inter-bank atau inter-dealer yang didirikan pada tahun 4971 ketika nilai tukar mengambang (floating rate) mulai diberlakukan. Tingginya minat dan ketertarikan masyarakat dunia terhadap dunia valuta asing atau forex (foreign exchange) meningkat cukup drastis dari tahun ke tahun. Hal tersebut dapat kita lihat dari data statistik yang diolah oleh BIS (Bank for International Settlement), yang mana menunjukkan data turnover foreign exchange market dari tahun 2001 yang hanya berkisar 1.239 billion menjadi 5.067 billion di tahun 2016 (Bank of International Settlement, 2016).
Forex merupakan sebuah investasi yang tergolong high risk dan high return investment program. Sebuah investasi yang memiliki risiko tinggi, tentu timbal baliknya juga profit yang tinggi, jadi kedua sisi, baik itu profit maupun risiko ini tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya. Investasi menempatkan modal pada suatu perusahaan atau aset dengan harapan menghasilkan keuntungan dalam jangka waktu tertentu. Dalam berinvestasi, harapan utama investor adalah memperoleh keuntungan dari transaksi yang dilakukannya. Transaksi yang dilakukan di Pasar Forex adalah antara dua pihak yang sepakat untuk melakukan perdagangan melalui fasilitas telepon atau electronic network sehingga investor dan pihak perusahaan tidak harus bertemu secara langsung untuk bertransaksi kecuali ketika penyerahan modal. Dalam melakukan investasi tersebut setiap perusahaan umumnya akan berusaha agar perluasannya dapat berkembang sesuai dengan tujuan perusahaan yaitu untuk mendapatkan laba sebesar-besarnya untuk kelangsungan hidup perusahaan.
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faizAlfaiz21
Perkembangan teknologi saat ini telah memasuki segala bidang atau aspek, kita diperhadapkan dengan berbagai teknologi salah satunya pada investasi atau trading secara real-time. Salah satu bidang investasi yang cukup populer saat ini adalah perdagangan valuta asing atau Foreign Exchange (Forex). Pasar Foreign Exchange (forex) adalah inter-bank atau inter-dealer yang didirikan pada tahun 4971 ketika nilai tukar mengambang (floating rate) mulai diberlakukan. Tingginya minat dan ketertarikan masyarakat dunia terhadap dunia valuta asing atau forex (foreign exchange) meningkat cukup drastis dari tahun ke tahun. Hal tersebut dapat kita lihat dari data statistik yang diolah oleh BIS (Bank for International Settlement), yang mana menunjukkan data turnover foreign exchange market dari tahun 2001 yang hanya berkisar 1.239 billion menjadi 5.067 billion di tahun 2016 (Bank of International Settlement, 2016).
Forex merupakan sebuah investasi yang tergolong high risk dan high return investment program. Sebuah investasi yang memiliki risiko tinggi, tentu timbal baliknya juga profit yang tinggi, jadi kedua sisi, baik itu profit maupun risiko ini tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya. Investasi menempatkan modal pada suatu perusahaan atau aset dengan harapan menghasilkan keuntungan dalam jangka waktu tertentu. Dalam berinvestasi, harapan utama investor adalah memperoleh keuntungan dari transaksi yang dilakukannya. Transaksi yang dilakukan di Pasar Forex adalah antara dua pihak yang sepakat untuk melakukan perdagangan melalui fasilitas telepon atau electronic network sehingga investor dan pihak perusahaan tidak harus bertemu secara langsung untuk bertransaksi kecuali ketika penyerahan modal. Dalam melakukan investasi tersebut setiap perusahaan umumnya akan berusaha agar perluasannya dapat berkembang sesuai dengan tujuan perusahaan yaitu untuk mendapatkan laba sebesar-besarnya untuk kelangsungan hidup perusahaan.
DAFTAR GACOR KETIK DI GOOGLE >> agensunda.com
SUNDABET Situs Slot Gacor dengan Maxwin Tertinggi Hari Ini telah menjadi salah satu situs judi slot online terpercaya selama 3 tahun terakhir bagi para pemain judi online di Indonesia.
SUNDABET Situs Slot Gacor dengan Maxwin Tertinggi Hari Ini telah menjadi salah satu situs judi slot online terpercaya selama 3 tahun terakhir bagi para pemain judi online di Indonesia. Tentunya memiliki berbagai jenis permainan Judi Online seperti Togel, Live Casino, Poker Online, Slot Online dan Judi Bola dalam 1 akun, sehingga membuat para member akan lebih nyaman dalam bermain.
SUNDABET » Daftar Akun VVIP Hanya Hari ini di Situs Slot Paling Gacor
SUNDABET » Situs Judi Online Terpercaya dengan Pilihan Slot Gacor dan Live Casino Terbaik
Slot gacor sampai hari ini masih menarik minat para pemain dikarenakan cara bermainnya sangat mudah bagi pemula, selain itu kesempatan untuk menang sangat besar. Tidak heran jika SUNDABET menjadi salah satu Situs Slot favorit bagi pecinta Judi Online.
Situs SUNDABET tentunya juga memiliki berbagai jenis permainan Judi Online seperti Togel, Live Casino, Poker Online, Slot Online dan Judi Bola dalam 1 akun, sehingga membuat para member akan lebih nyaman dalam bermain. Tentunya kami juga memberikan berbagai macam promo dan bonus yang dapat di claim setiap harinya seperti Bonus New Member, Garansi kekalahan, Cashback, Rollingan.
SUNDABET berkomitmen untuk mengesahkan taruhan yang bertanggung jawab seperti halnya mempromosikan kesadaran akan masalah judi dan meningkatkan pencegahan, intervensi dan pelayanan. Kebijakan Pertanggungjawaban Permainan SUNDABET menetapkan komitmennya untuk meminimalisir efek negatif dari masalah judi dan untuk mempromosikan praktek perjudian yang bertanggung jawab.
Kami percaya ini tanggung jawab kami untuk anda, pelanggan kami, untuk memastikan bahwa anda menikmati pengalaman bertaruh di situs kami, sementara tetap menyadari penuh terhadap kerugian sosial dan keuangan yang terkait dengan masalah perjudian.
Dalam rangka membantu pemain kami dalam pertanggunjawaban perjudian, kami memastikan bahwa semua staf kami memiliki kesadaran pertanggunjawaban perjudian. Silahkan menghubungi kami jika anda membutuhkan informasi atau bantuan lebih lanjut.
Bertaruh dibawah batas umur 18 tahun merupakan tindakan ilegal di SUNDABET. SUNDABET memiliki tanggung jawab yang serius untuk masalah ini. SUNDABET mempunyai hak untuk meminta bukti umur dari pelanggan manapun dan untuk melakukan pengecekan untuk memverifikasi informasi yang disediakan. Akun pelanggan mungkin akan ditutup untuk sementara dan dana akan ditahan sampai tersedia bukti yang memadai mengenai umur anda.
Untuk pelanggan kami yang menginginkan untuk membatasi dirinya dari berjudi, kami menyediakan fasilitas pengecualian diri yang memungkinkan pelanggan untuk menutup akunnya untuk minimum waktu 6 bulan sampai 5 tahun sesuai dengan permintaan. Silahkan hubungi Petugas Layanan Pelanggan melalui “Live Chat”
ORDER https://wa.me/6282186148884 , Pelita Mas adalah perusahaan yang bergerak di bidang Industri Beton dan Paving Block. Paving Untuk Taman, Pelita Mas Paving Block, Pengunci Paving, Pengunci Paving Block, Pinggiran Paving.
Temukan keindahan luar biasa dalam taman paving kami yang eksklusif. Dengan desain yang elegan dan tahan lama, taman paving kami menciptakan ruang luar yang memikat. Pilihlah kualitas terbaik untuk keindahan yang abadi. Jual taman paving, wujudkan taman impian Anda hari ini!
Kami melayani pengiriman ke area Kota Malang dan Kota Batu. Kami Juga melayani Berbagai Macam Pemesanan Genteng Beton dan Paving Block dalam jumlah Besar untuk keperluan Perumahan, Perkantoran, Villa, Gedung, Pembangunan Kampus, Masjid, dan lainnya.
Produk yang kami produksi terdiri dari :
1. Genteng Beton Multiline
2. Genteng Beton Urat Batu
3. Genteng Beton Royal
4. Genteng Beton Vertical
5. Wuwung Genteng
6. Paving ukuran 20x20, 10,5x21, Diagonal
7. Kanstin dan Topi Uskup
8. Pagar Panel
9. Paving Corso 50x50
10. Paving Grass Block Lubang
Untuk informasi lebih lanjut serta pemesanan, hubungi :
Pabrik Genteng Beton dan Paving Pelita Mas
Jl Raya Tlogowaru No 41, Tajinan, Kedungkandang, Malang
Hub kami via whatsapp
https://wa.me/6282186148884
Hub kami via whatsapp
https://wa.me/6282186148884
Lokasi Pabrik kami
https://maps.app.goo.gl/bmDrQ87yF6gQvHnf8
Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor.PDFRajaclean
Jasa Cuci Sofa Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor, Laundry Sofa Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Jakarta Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Kulit Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Panggilan Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Di Rumah Bogor Barat Bogor, Jasa Cuci Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor, Cuci Sofa Fabric Bogor Barat Bogor, Laundry Sofa Terdekat Bogor Barat Bogor,
Jasa cuci sofa kini semakin diminati karena kepraktisannya. Dengan menggunakan jasa ini, Anda tidak perlu repot mencuci sofa sendiri. Profesional dalam bidang ini dilengkapi dengan peralatan modern yang mampu membersihkan sofa hingga ke serat terdalam, menghilangkan kotoran dan bakteri yang tidak terlihat.
2. 2
Protokol komunikasi komputer
Adalah :
Aturan-aturan dan perjanjian yang mengatur
pertukaran informasi antar komputer
mendefinisikan
• Syntax : susunan, format, dan pola bit serta bytes
• Semantics : Kendali sistem dan konteks informasi
(pengertian yang dikandung oleh pola bit dan
bytes)
Contoh: header frame Ethernet
10101010 ...
7 bytes
Syntax: 10101010...
Semantic: please synchronize...
3. Open System Interconnection (OSI)
Reference Model
Dikembangkan oleh International Organization for
Standardization (ISO) pada tahun 1984 (ISO standard
7498-1)
Pada model referensi OSI, fungsi-fungsi protokol dibagi ke
dalam tujuh layer masing-masing layer mempunyai
fungsi tertentu
Setiap layer adalah self-contained fungsi yang diberikan
ke setiap layer dapat diimplementasikan secara
independent dari layer yang lain Updating fungsi pada
suatu layer tidak perlu mempertimbangkan layer lain
Pengaruh perubahan pada suatu layer dapat dirasakan oleh layer
yang lain
OSI memungkinkan interkoneksi komputer multisystem
3
4. 7 Layer OSI
1. Lapis Fisik (hubungan fisik)
2. Link Data (lewat modem)
3. Lapis Network (jaringan)
4. Lapis Transport
5. Lapis Session (perkenalan/basa-basi)
6. Lapis Presentasi (format, encrytion)
7. Lapis Applikasi (e-mail, file transfer)
tutun itb
5. OSI Layers
Application Application
Presentation Presentation
Session Session
Transport Transport
Network Network
Data-Link Data-Link
Physical Physical
Data
Segments
Packets
Frames
Bits
Data
Data
tutun itb
7. Model OSI dan komunikasi antar sistem
7
Physical
Application
Presentation
Session
Transport
Network
Data Link
Physical
Application
Presentation
Session
Transport
Network
Data Link
Proses
aplikasi
Proses
aplikasi
Sistem A Sistem B
Physical
Network
Data Link
Intermediate node (repeater, bridge, router)
Peer-to-peer communications
8. Aplikasi 7 Layer OSIApplication Part (AP)
Transaction
Capabilities
(TCAP)
Data User
Part
(DUP)
Signalling Connection
Control Part
ISDN
User
Part
(ISUP)
Telephone
User
Part
(TUP)
Message
Transfer Part
(MTP)
Network Function
Link Function
Data Link Function
3
2
1
4
1
Physical
Data Link
Network
Transport
Session
Presentation
Application
2
3
4
5
6
7
tutun itb
9. Host Layers vs. Media Layers
Application
Presentation
Session
Transport
Network
Data-Link
Physical
Host Layers
Menjamin
pengiriman data
secara akurat antar
perangkat
Application
Presentation
Session
Transport
tutun itb
10. Host Layers vs. Media Layers
Application
Presentation
Session
Transport
Network
Data-Link
Physical
Media Layers
Mengontrol pengiriman
pesan secara fisik
melalui jaringan
Network
Data-Link
Physical
tutun itb
11. Aplikasi
Sebagai interface user ke
lingkungan OSI.
User biasa berinteraksi melalui
suatu program aplikasi
(software)
Contoh pelayanan atau
protokolnya:
e-mail (pop3, smtp)
file transfer (ftp)
browsing (http)
Application
Presentation
Session
Transport
Network
Data-Link
Physical
tutun itb
12. Application Layer
Layer OSI yang paling “dekat” dengan end user
Menyediakan aplikasi bagi user untuk mengakses
jaringan
End-to-end
Data unit: data
Contoh protokol application layer:
Telnet, FTP, SMTP (TCP/IP suit)
OSI Common Management Information Protocol
(CMIP)
Contoh aplikasi: web browser, e-mail client
12
13. Internet (TCP/IP) protocol stack
13
Network interface
Application
http,ftp,snmp
Transport
TCP, UDP
IP
application
transport
network
link
physical
14. 14
TCP/IP & OSI
Dalam terminologi model referensi OSI, TCP/IP protocol
suite meliputi network dan transport layers
Physical
Application
Presentation
Session
Transport
Network
Data Link
1
2
7
6
5
4
3
Network inteface
Application
Transport
IP
1
3
4
2
TCP/IPOSI
15. Presentasi
Untuk mengemas data dari sisi
aplikasi sehingga mudah untuk
lapisan sesi mengirimkannya
atau sebaliknya,
Berfungsi untuk mengatasi
perbedaan format data,
kompresi, dan enkripsi data
Contoh pelayanan atau
protokolnya:
ASCII, JPEG, MPEG, Quick
Time, MPEG, TIFF, PICT,
MIDI, dan EBCDIC.
Application
Presentation
Session
Transport
Network
Data-Link
Physical
tutun itb
16. Sesi
Berfungsi untuk mengontrol
komunikasi antar aplikasi,
membangun, memelihara dan
mengakhiri sesi antar aplikasi.
Contoh pelayanan atau
protokolnya:
XWINDOWS, SQL, RPC,
NETBEUI, Apple Talk Session
Protocol (ASP), dan Digital
Network Architecture Session
Control Program (DNASCP)
Penggunaan lapis sesi akan
menyebabkan proses pertukaran
data dilakukan secara bertahap
tidak sekaligus
Application
Presentation
Session
Transport
Network
Data-Link
Physical
tutun itb
17. Transport Berfungsi untuk transfer data
yang handal, bertanggung jawab
atas keutuhan data dalam
transmisi data dalam melakukan
hubungan pertukaran data
antara kedua belah fihak
Paketisasi :
panjang paket
banyaknya paket,
penyusunannya
kapan paket-paket tersebut
dikirimkan
Application
Presentation
Session
Transport
Network
Data-Link
Physical
tutun itb
18. Paket TCP
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Source port
Destination port
Sequence number
Acknowledge number
Header length Reserved
UR
G
AC
K
PSH RST SEQ FIN
Windows
Checksum
Urgent pointer
Options
Padding
User data = besarnya tidak ditentukan
Connection oriented
Reliable
Byte stream service
tutun itb
19. Jaringan
Untuk meneruskan paket-paket
dari satu node ke node yang
lain dalam jaringan komputer
Fungsi utama :
Pengalamatan
Memilih jalan (routing)
Contoh Protokol
IP
ICMP
Application
Presentation
Session
Transport
Network
Data-Link
Physical
tutun itb
20. Internet Protocol
Protokol paling populer dijagat raya
Kelebihan:
Mempunyai alamat sedunia/global (tidak ada alamat yang sama,
unik)
Mendukung banyak aplikasi (protokol lapis 7: FTP, HTTP, SNMP,
dll)
De facto standar protokol lapis 3
Ada 2 jenis IP : IP standar atau IP versi 4 (sejak 1970) dan IPv6
(mulai 199x)
IPv4: 32 bit ≈ 4G alamat
IPv6: 128 bit ≈ 256G4
tutun itb
21. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
Priority (0-7) low high high “1”
Version
Header
length
Precedenc
e
D T R
unuse
d
Total length
Identification
D M Fragment offset
Time to live (seconds) Protocol
Header checksum
Source IP address (4 Byte)
Destination IP address (4 Byte)
Option (0 word atau lebih)
Data
64 kB
tutun itb
22. Karakteristik Kelas A Kelas B Kelas C
Bit pertama 0 10 110
Panjang NetID 8 bit 16 bit 24 bit
Panjang HostID 24 bit 16 bit 8 bit
Byte pertama 0 – 127 128 – 191 192 – 223
Jumlah network 126 kelas A (0 dan 127
dicadangkan)
16.384 kelas B 2.097.152 kelas C
Jumlah host IP 16.777.214 IP address
pada tiap kelas A
65.532 IP address
pada tiap kelas B
254 IP address pada
tiap kelas C
tutun itb
23. Karakteristik Kelas D Kelas E
4 Bit pertama 1110 1111
Bit multicast 28 bit -
Byte Inisial 224 – 247 248 – 255
Bit cadangan - 28 bit
Jumlah 268.435.455 kelas D 268.435.455 kelas E
Deskripsi Digunakan untuk multicast dicadangkan utk keperluan
eksperimental
tutun itb
25. Datalink Menyajikan format data untuk
lapis fisik / pembentukan
frame,
pengendalian kesalahan (Error
Control)
Pengendalian arus data (flow
control)
Application
Presentation
Session
Transport
Network
Data-Link
Physical
tutun itb
26. Lapis fisik
Pertukaran data secara fisik
terjadi pada lapis fisik,
Deretan bit pembentuk data
di ubah menjadi sinyal-sinyal
listrik yang akan melewati
media transmisi,
Diperlukan sinyal yang cocok
untuk lewat di media
transmisi tertentu.
Dikenal tiga macam media
transmisi yaitu :
kabel logam,
kabel optik dan
gelombang radio
Application
Presentation
Session
Transport
Network
Data-Link
Physical
tutun itb
27. Physical Layer
Mendefiniskan spesifikasi elektrik dan mekanik perangkat
komunikasi data
Misalnya penentuan level tegangan yang digunakan untuk
mengirimkan informasi, bentuk konektor dan jumlah pin yang
digunakan, spesifikasi kabel dsb.
Pembentukan dan pemutusan koneksi ke medium
transmisi
Komunikasi full-duplex atau half-duplex, prosedur untuk memulai
dan menghentikan transmisi
Pembentukan sinyal untuk ditransmisikan ke medium
transmisi
Line coding, modulasi dsb.,
Data unit: bit
Contoh : RS232C
27
29. - Suatu Jaringan yang menghubungkan komputer yang
berada di dalam suatu gedung atau kampus
- High speed
- Bersifat private
30. Ethernet
1976 : Ethernet dikembangkan oleh Xerox
Palo Alto Research Center (termasuk Bob
Metcalfe (yang kemudian mendirikan
3Com))
1980: Spesifikasi Ethernet 10Mbps oleh
DEC, Intel, and Xerox (DIX
Ethernet/Ethernet II)
1985: Diadopsi IEEE pada standard IEEE
802.3 (dengan sedikit perubahan pada
format frame)
1995: “Fast Ethernet” 100 Mbps
distandardkan dalam IEEE 802.3u (sudah
digunakan secara luas sebelumnya)
1998: IEEE mengeluarkan standard “Gigabit
Ethernet” 1Gbps
1999: Dikembangkan 10Gbps ethernet (2002
– standard completed)
30
31. Ethernet Hardware Address
Ethernet hardware address merupakan identitas suatu kartu jaringan
(Network Interface Card (NIC))
Identitas ini harus unique, artinya tidak boleh ada NIC yang
identitasnya (hardware addressnya) sama
Identitas suatu NIC disertakan ketika kartu itu dibuat dipabrik
Ethernet hardware address dinyatakan oleh suatu bilangan yang terdiri
dari 48 bits
Biasanya dinyatakan oleh 12 digit hexadecimal (0-9, plus A-F, huruf
kapital)
Cara penulisan :
123456789ABC
123456-789ABC
Recommended: 12:34:56:78:9A:BC
31
32. 6 digit pertama (di sebelah kiri) menunjukkan vendor ethernet
network interface [Organizationally Unique Identifier (OUI)
assigned by IEEE]
6 digit berikutnya (sebelah kanan) menunjukkan serial number
interface dari vendor yang bersangkutan
Beberapa list identifikasi vendor ethernet interface card :
00000C Cisco
00000E Fujitsu
080020 Sun
Contoh : sebuah NIC yang Ethernet address-nya 08:00:20:00:70:DF
dibuat oleh Sun Microsystems
tutun itb
40. Membuat konstruksi kabel UTP sendiri
Minimal tools yang diperlukan
40
Modular Plug Crimp Tool
- Untuk memasang konektor RJ-45
ke kabel UTP
- Bisa untuk memotong kabel UTP
Diagonal Cutters
- Lebih enak untuk memotong kabel UTP
44. 44
Repeater
- Menghubungkan dua segmen LAN yang setipe
- Memperkuat sinyal dari satu segmen ke segmen yang lain
- Noise dan collision ikut disebarkan (tdk dapat memecah collision domain)
- Tidak mengerti format paket
- Known as hub
45. Bridge
Perangkat layer 2
Menghubungkan dua segmen LAN (bisa berbeda tipe)
Mem-forward frame bila perlu
Dapat mengenal alamat hardware dan melakukan filtering terhadapnya
Noise dan collision tidak ikut disebarkan (tidak diforward)
Broadcast/multicast traffic diforward ke seluruh port
Memungkinkan transmisi beberapa frame secara independent
Bisa memecah collision domain tetapi tidak dapat memecah broadcast
domain
45
Ethernet bridge
Token Ring
47. 47
Switch
Mampu mengenali frame (perangkat layer 2)
Mengenali alamat
Hanya mem-forward jika diperlukan
Memungkinkan lebih dari satu pasang
komputer berkomunikasi pada saat yang
bersamaan
48. Perbedaan antara hub dan switch
48
Hub: shared media access Switch: selective access
51. X.25
X. 25 adalah protocol yang mendefinisikan bagaimana komputer
(device) pada jaringan public yang berbeda platform bias saling
berkomunikasi. Protokol yang sudah distandarisasi oleh internasional
telecommunication Union - Telecomunication Standardization sector
(ITU-T)
51
52. X.25 lahir atas dorongan kebutuhan transfer
informasi dalam bentuk data dalam jaringan
public
PSTN sebagai jaringan telekomunikasi yang telah
lebih dahulu lahir, kurang efisien untuk digunakan
bagi transfer data serta kecepatan transfer yang
dapat diakomodasi rendah
tutun itb
53. X.25 dipublikasikan pertama kali sebagai X.25
Recommendation oleh CCITT (Comité Consultatif
International Télégraphique et
Téléphonique)/(International Consultative Committee
for Telegraphy and Telephony) pada tahun 1974 sebagai
draft pertama (the "Gray Book"). Direvisi pada tahun
1976,1978,1980, dan 1984 dengan dipublikasikannya
Rekomendasi "Red Book“
Hingga tahun 1988, X.25 telah direvisi dan
dipublikasikan kembali
X.25 dikenal sebagai standard interface untuk wide
area packet networks (WAN)
54. Perangkat X.25
Ada tiga katagori perangkat jaringan X.25
Data terminal equipment (DTE)
Data circuit-terminating equipment (DCE)
Packet switching exchange (PSE)
DTE : end system yang berkomunikasi melalui jaringan X.25.
Biasanya berupa terminal, personal computers, atau network
hosts, dan terletak di lokasi pelanggan (subscribers premises)
DCE : perangkat komunikasi seperti modem. Menyediakan
interface antara perangkat DTE dengan PSE dan pada umumnya
terletak di penyedia jaringan
PSE : adalah switches yang membentuk jaringan. Mentransfer
data dari satu DTE ke DTE yang lain melalui jaringan X.25 PSN.
54
55. Device yang digolongkan DTE adalah end-system
seperti terminal, PC, host jaringan (user device).
Sedang device DCE adalah device komunikasi seperti
modem dan switch. Device inilah yang menyediakan
interface bagi komunikasi antara DTE dan
PSE. Adapun PSE ialah switch yang yang menyusun
sebagian besar carrier network.Hubungan antar ketiga
kategori ini diilustrasikan pada gambar dibawah ini:
tutun itb
57. Packet Assembler/Disassembler (PAD)
Perangkat yang juga sering digunakan pada jaringan X.25
Digunakan bila suatu perangkat DTE tidak dapat
mengimplementasikan protokol X.25. Misalnya suatu
character-mode terminal
PAD terletak antara perangkat DTE dengan DCE
PAD melakukan tiga fungsi berikut :
Buffering : menyimpan sementara data yang dikirimkan ke atau dari
perangkat DTE
Packet assembly : menyusun data ke dalam bentuk paket dan
mengirimkannya ke perangkat DCE (termasuk menambahkan header
X.25)
Packet disassembly : membongkar paket menjadi data untuk
dikirimkan ke DTE (termasuk menghilangkan header X.25
57
59. Ada dua macam virtual circuit yang terdapat pada X.25 yaitu
switched virtual circuit dan permanent virtual circuit.
Switched virtual circuits (SVC) merupakan koneksi temporer .
SVC harus dibentuk, dipertahankan, dan diputuskan oleh kedua
DTE yang berkomunikasi (call-by-call based)
Permanent virtual circuits (PVC) merupakan koneksi yang
dibentuk secara permanen sehingga DTE dapat mengirimkan
data kapan saja karena sesi selalu aktif (serupa dengan leased
lines)
In X.25 networks, the VC information is called the logical
channel identifier (LCI) and is included in the packet header
59
60. Frame relay
Teknologi packet switching
Connection-oriented
Mendefinisikan interface antara perangkat user
dengan perangkat jaringan
Tidak mendefinisikan operasi (ruting) di dalam
jaringan (diserahkan ke vendor)
Scalable – kecepatan implementasi dapat dilakukan
mulai 56 kbps sampai T1 (1.544 Mbps) atau bahkan T3
(45 Mbps)
60
62. Frame Relay Virtual Circuits
The VC information is called
a data link control identifier
(DLCI) and is included in the
frame header
Ada dua macam virtual
circuit
• Switched Virtual Circuits
(SVCs)
• Permanent Virtual Circuits
(PVCs)
PVC
• Koneksi statis antar end
system
• Serupa dengan leased lines,
only :
– Store and forward
– Variable delays
62
63. Frame Relay Virtual Circuits (cont.)
SVC
Setup koneksi dan pemutusan dinamis antar end
system
Serupa dengan koneksi dial-up
63
65. Macam-macam Pelayanan Data
1. Jaringan data lokal
2. Internet
3. Reservasi tiket layanan
4. Kebutuhan bank
5. Iuran sewa (Leased channel)
6. Percetakan jarak jauh
7. GPRS (General Packet Radio Service)
67. Orange Putih pada Pin 1
Orange pada Pin 2
Hijau Putih pada Pin 3
Biru pada Pin 4
Biru Putih pada Pin 5
Hijau pada Pin 6
Coklat Putih pada Pin 7
Coklat pada Pin 8.
68.
69.
70. Orange Putih pada Pin 1
Orange pada Pin 2
Hijau Putih pada Pin 3
Biru pada Pin 4
Biru Putih pada Pin 5
Hijau pada Pin 6
Coklat Putih pada Pin 7
Coklat pada Pin 8.
71. Hijau Putih pada Pin 1
Hijau pada Pin 2
Orange Putih pada Pin 3
Biru pada Pin 4
Biru Putih pada Pin 5
Orange pada Pin 6
Coklat Putih pada Pin 7
Coklat pada Pin 8.
72. Straight
1. Orange Putih
2. Orange
3. Biru Putih
4. Biru
5. Hijau Putih
6. Hijau
7. Coklat Putih
8. Coklat
1. Orange Putih
2. Orange
3. Hijau Putih
4. Biru
5. Biru Putih
6. Hijau
7. Coklat Putih
8. Coklat
73. CROSS
1. Orange Putih
2. Orange
3. Hijau Putih
4. Biru
5. Biru Putih
6. Hijau
7. Coklat Putih
8. Coklat
1. Hijau Putih
2. Hijau
3. Orange Putih
4. Biru
5. Biru Putih
6. Orange
7. Coklat Putih
8. Coklat