Dokumen tersebut memberikan panduan langkah-langkah merakit komputer mulai dari persiapan, perakitan komponen utama seperti motherboard dan prosesor, hingga pengujian komputer. Langkah-langkah tersebut meliputi persiapan komponen dan peralatan, pemasangan motherboard, prosesor, memori, drive, dan kartu adapter, serta pengujian fungsi komputer setelah selesai dirakit.
Langkah-langkah merakit komputer terdiri dari tahap persiapan, perakitan, dan pengujian. Tahap persiapan meliputi penentuan konfigurasi dan persiapan komponen. Tahap perakitan mencakup memasang motherboard, prosesor, memori, drive, dan card adapter. Tahap pengujian menguji komputer setelah dirakit dengan menjalankan BIOS.
Dokumen tersebut memberikan panduan lengkap tentang cara merakit komputer mulai dari persiapan, perakitan komponen utama seperti motherboard, processor, memori, hingga pengujian. Tahapan perakitan meliputi persiapan konfigurasi dan komponen, pemasangan motherboard, processor, memori dan komponen lainnya, serta pengujian fungsi komputer setelah selesai dirakit.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Cara merakit komputer meliputi persiapan komponen dan perlengkapan, penentuan konfigurasi, pemasangan motherboard, prosesor, memori, kabel, drive, dan card adapter, serta pengujian setelah selesai dirakit. Langkah-langkah perakitan dirinci mulai dari persiapan awal hingga penyelesaian akhir.
Dokumen tersebut membahas tentang proses perakitan komputer mulai dari penentuan komponen, persiapan perlengkapan, pengamanan, hingga tahapan perakitan komputer yang meliputi penyiapan motherboard, memasang prosesor, heatsink, modul memori, motherboard ke casing, power supply, kabel, drive, card adapter, hingga penyelesaian akhir.
Dokumen ini memberikan panduan lengkap dengan gambar untuk merakit komputer mulai dari persiapan, perakitan komponen utama seperti motherboard dan processor, hingga pengujian dan koneksi komputer. Langkah-langkahnya meliputi persiapan komponen dan perlengkapan, memasang motherboard, processor, memori, koneksi daya dan periferal.
Langkah-langkah merakit komputer terdiri dari tahap persiapan, perakitan, dan pengujian. Tahap persiapan meliputi penentuan konfigurasi dan persiapan komponen. Tahap perakitan mencakup memasang motherboard, prosesor, memori, drive, dan card adapter. Tahap pengujian menguji komputer setelah dirakit dengan menjalankan BIOS.
Dokumen tersebut memberikan panduan lengkap tentang cara merakit komputer mulai dari persiapan, perakitan komponen utama seperti motherboard, processor, memori, hingga pengujian. Tahapan perakitan meliputi persiapan konfigurasi dan komponen, pemasangan motherboard, processor, memori dan komponen lainnya, serta pengujian fungsi komputer setelah selesai dirakit.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Cara merakit komputer meliputi persiapan komponen dan perlengkapan, penentuan konfigurasi, pemasangan motherboard, prosesor, memori, kabel, drive, dan card adapter, serta pengujian setelah selesai dirakit. Langkah-langkah perakitan dirinci mulai dari persiapan awal hingga penyelesaian akhir.
Dokumen tersebut membahas tentang proses perakitan komputer mulai dari penentuan komponen, persiapan perlengkapan, pengamanan, hingga tahapan perakitan komputer yang meliputi penyiapan motherboard, memasang prosesor, heatsink, modul memori, motherboard ke casing, power supply, kabel, drive, card adapter, hingga penyelesaian akhir.
Dokumen ini memberikan panduan lengkap dengan gambar untuk merakit komputer mulai dari persiapan, perakitan komponen utama seperti motherboard dan processor, hingga pengujian dan koneksi komputer. Langkah-langkahnya meliputi persiapan komponen dan perlengkapan, memasang motherboard, processor, memori, koneksi daya dan periferal.
Modul ini membahas tentang hardware komputer, meliputi tujuan pembelajaran tentang struktur komputer dan bagian-bagiannya seperti CPU, memory, input/output. Juga dijelaskan prosedur perakitan komputer mulai dari persiapan motherboard, memasang komponen-komponennya, hingga penyelesaian akhir dengan menghubungkan kabel-kabel. Prinsip kerja komputer juga diuraikan secara singkat.
Dokumen ini memberikan panduan lengkap dengan gambar tentang cara merakit komputer mulai dari persiapan, perakitan komponen utama seperti motherboard, prosesor, memori, hingga pengujian dan penyelesaian akhir. Tahapan perakitan meliputi persiapan konfigurasi dan komponen, memasang motherboard, prosesor, heatsink, memori, kabel, dan pengujian untuk memastikan komputer berfungsi dengan baik.
Proposal ini mengajukan pengujian konektivitas internet di SMK Malaka dengan menggunakan topologi jaringan star dan menguraikan langkah-langkah instalasi sistem operasi Ubuntu dan ClearOS sebagai client dan server. Topologi jaringan menggunakan switch 4 port dan kabel UTP 10m untuk menghubungkan komputer client. Konfigurasi hardware client menggunakan minimal processor Pentium 4 sedangkan server menggunakan minimal processor Pentium Core. Langkah-langkah instalasi client meliputi mem
This document outlines the goals and logistics for planning a spay and neuter campaign. It discusses conducting feasibility studies, collaborating with stakeholders like veterinarians and government agencies, and recruiting volunteers. It also covers selecting a clinic location and type, assembling a clinic team, and obtaining necessary equipment and supplies. Additional topics include collecting clinic data, conducting humane education, and maintaining relationships after the campaign. The document provides guidance on all aspects of organizing and operating a low-cost spay/neuter clinic.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut memberikan langkah-langkah merakit komputer mulai dari persiapan, proses perakitan komponen utama, hingga pengujian setelah selesai dirakit.
2. Langkah-langkah perakitan meliputi pemasangan motherboard, prosesor, memory, koneksi kabel dan drive, serta pengujian fungsi setelah selesai.
3. Dokumen tersebut disusun oleh Jan Suharwantono untuk
1) The document presents a theoretical analysis of how surface stress affects the stiffness and resonant frequency of micro- and nanoscale cantilever plates.
2) Prior models that treated surface stress as axial forces are shown to be invalid. A new model is developed that considers surface stress as a distributed load.
3) Scaling analysis reveals that relative changes in resonant frequency are proportional to surface stress and inversely proportional to plate dimensions.
4) The analysis derives a final equation relating relative frequency shift to material properties and geometric parameters of the cantilever plate.
The document summarizes research on the 2012 floods in Nigeria. It provides an overview of the floods' impacts, including over 7 million affected people and 2 million internally displaced. The research aims to analyze the floods' causes, internal displacement, medium-term needs, and humanitarian response challenges. Key findings include damages of over $2 billion to sectors like housing and agriculture from the floods. The humanitarian response was underfunded, allocating approximately $25 per affected person. Recommendations include improving early warning systems, emergency agency coordination, data collection, and training local agencies and populations.
within this presentation i will be researching into all the ways manchester became so great and was made into this powerful city of industrial brilliance.
Balancing an aco lifestyle health and safety by choice, not by chance webber12013_21
This document provides guidance on performing regular vehicle safety checks and maintenance to ensure safe operation. It outlines how to inspect key vehicle systems like the oil, coolant, tires, lights, and animal transport area. Detailed instructions are given on how to check fluid levels and tire pressure. Proper techniques for changing a tire are described. The document also stresses the importance of driver safety practices like avoiding distractions, maintaining safe speeds and distances, and representing your agency professionally while driving.
Modul ini membahas tentang hardware komputer, meliputi tujuan pembelajaran tentang struktur komputer dan bagian-bagiannya seperti CPU, memory, input/output. Juga dijelaskan prosedur perakitan komputer mulai dari persiapan motherboard, memasang komponen-komponennya, hingga penyelesaian akhir dengan menghubungkan kabel-kabel. Prinsip kerja komputer juga diuraikan secara singkat.
Dokumen ini memberikan panduan lengkap dengan gambar tentang cara merakit komputer mulai dari persiapan, perakitan komponen utama seperti motherboard, prosesor, memori, hingga pengujian dan penyelesaian akhir. Tahapan perakitan meliputi persiapan konfigurasi dan komponen, memasang motherboard, prosesor, heatsink, memori, kabel, dan pengujian untuk memastikan komputer berfungsi dengan baik.
Proposal ini mengajukan pengujian konektivitas internet di SMK Malaka dengan menggunakan topologi jaringan star dan menguraikan langkah-langkah instalasi sistem operasi Ubuntu dan ClearOS sebagai client dan server. Topologi jaringan menggunakan switch 4 port dan kabel UTP 10m untuk menghubungkan komputer client. Konfigurasi hardware client menggunakan minimal processor Pentium 4 sedangkan server menggunakan minimal processor Pentium Core. Langkah-langkah instalasi client meliputi mem
This document outlines the goals and logistics for planning a spay and neuter campaign. It discusses conducting feasibility studies, collaborating with stakeholders like veterinarians and government agencies, and recruiting volunteers. It also covers selecting a clinic location and type, assembling a clinic team, and obtaining necessary equipment and supplies. Additional topics include collecting clinic data, conducting humane education, and maintaining relationships after the campaign. The document provides guidance on all aspects of organizing and operating a low-cost spay/neuter clinic.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut memberikan langkah-langkah merakit komputer mulai dari persiapan, proses perakitan komponen utama, hingga pengujian setelah selesai dirakit.
2. Langkah-langkah perakitan meliputi pemasangan motherboard, prosesor, memory, koneksi kabel dan drive, serta pengujian fungsi setelah selesai.
3. Dokumen tersebut disusun oleh Jan Suharwantono untuk
1) The document presents a theoretical analysis of how surface stress affects the stiffness and resonant frequency of micro- and nanoscale cantilever plates.
2) Prior models that treated surface stress as axial forces are shown to be invalid. A new model is developed that considers surface stress as a distributed load.
3) Scaling analysis reveals that relative changes in resonant frequency are proportional to surface stress and inversely proportional to plate dimensions.
4) The analysis derives a final equation relating relative frequency shift to material properties and geometric parameters of the cantilever plate.
The document summarizes research on the 2012 floods in Nigeria. It provides an overview of the floods' impacts, including over 7 million affected people and 2 million internally displaced. The research aims to analyze the floods' causes, internal displacement, medium-term needs, and humanitarian response challenges. Key findings include damages of over $2 billion to sectors like housing and agriculture from the floods. The humanitarian response was underfunded, allocating approximately $25 per affected person. Recommendations include improving early warning systems, emergency agency coordination, data collection, and training local agencies and populations.
within this presentation i will be researching into all the ways manchester became so great and was made into this powerful city of industrial brilliance.
Balancing an aco lifestyle health and safety by choice, not by chance webber12013_21
This document provides guidance on performing regular vehicle safety checks and maintenance to ensure safe operation. It outlines how to inspect key vehicle systems like the oil, coolant, tires, lights, and animal transport area. Detailed instructions are given on how to check fluid levels and tire pressure. Proper techniques for changing a tire are described. The document also stresses the importance of driver safety practices like avoiding distractions, maintaining safe speeds and distances, and representing your agency professionally while driving.
The document discusses how animal welfare organizations can apply marketing strategies used by Fortune 500 companies to increase adoptions and donations. It provides examples of how companies like Target use customer data and segmentation to better understand their audiences and tailor their marketing. The presentation encourages analyzing data on potential adopters and donors to determine who they are, why they are not currently adopting/donating, where they are located, how to best reach them, and what messages will be most effective. Attendees will learn practical steps for gaining new insights into audiences and applying lessons from leading businesses to help more animals.
Fun es una banda estadounidense de pop rock, rock alternativo, indie pop e indie rock formada por Nate Ruess, Andres Dost y Jack Antonoff. La banda ha lanzado dos álbumes de estudio, ha ganado cinco premios en 2012-2013, y es conocida por sus éxitos "We Are Young" y "Some Nights".
This document discusses several trends related to the globalization of education: 1) Cultural competency is important as classrooms become more diverse. Teachers must develop skills to meet the needs of all learners. 2) Technology integration is a challenge for teachers to balance engagement with comprehension. 3) Socioeconomic status impacts many students' access to higher education due to high costs and limited financial support. 4) Limited transportation restricts access to extracurricular activities and cultural experiences. 5) Common core standards aim to ensure students are prepared for college and careers globally but aligning assessments is challenging.
Este documento resume la historia volcánica y los riesgos volcánicos en las Islas Canarias. Explica que las Islas Canarias se formaron hace más de 50 millones de años debido a la actividad volcánica submarina. Describe algunas de las erupciones volcánicas más importantes en cada isla y explica que aunque los volcanes representan un riesgo, debido a su ubicación lejos de zonas pobladas, solo se ha registrado una muerte por erupción volcánica en Canarias. Finalmente, destaca la
G7sciencestudentmodules 3rd4thqrtr-121107053926-phpapp01neil joseph alcala
This document provides the table of contents for a Grade 7 Science learner's material on units about energy in motion and earth and space. It lists 6 modules on energy in motion that cover topics like motion, waves, sound, light, heat, and electricity. It also lists 3 modules on earth and space that cover topics like the Philippine environment, the atmosphere, and seasons and eclipses.
Mr. Shivraj Bhoite is seeking a technical or business development role with a growth-oriented organization. He has over 2 years of experience in business development, technical sales, and marketing. He is currently an Executive of Technical Marketing Services at Molbio Diagnostics in Goa, India. His experience includes new business development, sales strategies, product support, and presenting seminars and workshops on diagnostic diseases. He has a Ph.D. in Zoology from Goa University and experience in academia and industry.
Viral Infographics Case Study : One Year of Narendra Modi Led Indian GovtAbhinav Saraswat
Crafted layouts to provide an optimal viewing experience easy reading and navigation with a minimum of resizing, panning, and scrolling—across a wide range of devices.
Complete Presentation Link : http://www.tr.im/CaseStudy
1. Penentuan konfigurasi komputer meliputi penentuan komponen utama seperti prosesor, motherboard, memori, dan perangkat tambahan lainnya dengan memperhatikan kompatibilitas antar komponen.
Dokumen ini memberikan panduan lengkap dengan gambar untuk merakit komputer mulai dari persiapan, perakitan komponen utama seperti motherboard dan processor, hingga pengujian dan koneksi komputer. Langkah-langkahnya meliputi persiapan komponen dan perlengkapan, memasang motherboard, processor, memori, koneksi daya dan periferal, serta pengujian komputer.
Dokumen ini memberikan panduan lengkap dengan gambar untuk merakit komputer mulai dari persiapan, perakitan komponen utama seperti motherboard dan processor, hingga pengujian dan pemecahan masalah. Tahapan perakitan meliputi persiapan, perakitan motherboard dan komponen lain, pengujian, dan pemecahan masalah.
Cara merakit-komputer-beserta-gambarnya-lengkap1Mia Sari
Dokumen ini memberikan panduan lengkap dengan gambar untuk merakit komputer mulai dari persiapan, perakitan komponen utama seperti motherboard dan processor, hingga pengujian dan pemecahan masalah. Tahapan merakit komputer terdiri dari persiapan, perakitan, pengujian dan pemecahan masalah. Langkah demi langkah dijelaskan mulai dari penentuan konfigurasi, persiapan peralatan, hingga memasang komponen inti seperti
1. Jobsheet ini memberikan panduan lengkap tentang cara merakit komputer mulai dari persiapan, perakitan, pengujian, hingga penanganan masalah. Termasuk didalamnya adalah cara memasang komponen utama seperti prosesor, memori, dan motherboard serta cara menginstalasi perangkat keras dan lunak.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Langkah-langkah merakit komputer secara detail mulai dari persiapan, perakitan komponen utama, pengujian, dan penanganan masalah yang mungkin timbul. Dokumen juga membahas cara membuat jaringan peer-to-peer antara dua komputer dengan menggunakan kabel crossover.
Langkah-langkah merakit komputer secara umum meliputi persiapan komponen dan peralatan, perakitan motherboard, prosesor, kipas, memori, drive, dan kartu, serta pengujian komputer setelah selesai dirakit. Perakitan dilakukan dengan teliti dan mengacu pada manual setiap komponen untuk memastikan kompatibilitas dan konektivitas seluruh bagian.
Komponen komputer dapat dirangkap sendiri untuk menentukan spesifikasi sesuai kebutuhan. Tahapan perakitan terdiri dari persiapan, perakitan, pengujian, dan penanganan masalah. Persiapan meliputi penentuan konfigurasi, persiapan komponen dan alat, serta pengamanan untuk mencegah kerusakan.
Komponen komputer dapat dirangkap sendiri untuk menentukan spesifikasi sesuai kebutuhan. Tahapan perakitan terdiri dari persiapan, perakitan, pengujian, dan penanganan masalah. Persiapan meliputi penentuan konfigurasi, persiapan komponen dan alat, serta pengamanan untuk mencegah kerusakan.
2. Tahp persiapan
Masalah Persiapan yang baik akan memudahkan dalam
perakitan komputer serta menghindari permasalahan yang
mungkin timbul.
Hal yang terkait dalam persiapan meliputi: Prosessor
lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati
casing. Cara memasang prosessor jenis socket dan slot
berbeda.Jenis socket
3. A. Persiapan
1. Penentuan Konfigurasi Komputer
2. Persiapan Kompunen dan perlengkapan
3. Pengamanan
Penentuan Konfigurasi Komputer
Konfigurasi komputer berkait dengan penentuan jenis
komponen dan fitur dari komputer serta bagaimana seluruh
komponen dapat bekerja sebagai sebuah sistem komputer sesuai
keinginan
kita.
Penentuan komponen dimulai dari jenis
prosessor, motherboard, lalu komponen lainnya. Faktor
kesesuaian atau kompatibilitas dari komponen terhadap
motherboard harus diperhatikan, karena setiap jenis
motherboard mendukung jenis prosessor, modul memori, port
dan I/O bus yang berbeda-beda.
4. Persiapan Komponen dan Perlengkapan
Komponen komputer beserta perlengkapan untuk perakitan
dipersiapkan untuk perakitan dipersiapkan lebih dulu untuk
memudahkan perakitan. Perlengkapan yang disiapkan terdiri dari:
1. Komponen komputer
2. Kelengkapan komponen seperti kabel, sekerup, jumper,baut
dan sebagainya
3. Buku manual dan referensi dari komponen
4. Alat bantu berupa obeng pipih dan philips
Software sistem operasi, device driver dan program aplikasi.
Buku manual diperlukan sebagai rujukan untuk mengatahui
diagram posisi dari elemen koneksi (konektor, port dan slot) dan
5. elemen konfigurasi (jumper dan switch) beserta cara
setting jumper dan switch yang sesuai untuk komputer yang
dirakit.Diskette atau CD Software diperlukan untuk menginstall
Sistem Operasi, device driver dari piranti, dan program aplikasi
pada komputer yang selesai dirakit.
Pengamanan
Tindakan pengamanan diperlukan untuk
menghindari masalah seperti kerusakan komponen oleh muatan
listrik statis, jatuh, panas berlebihan atau tumpahan
cairan.Pencegahan kerusakan karena listrik statis dengan cara:
- Menggunakan gelang anti statis atau
menyentuh permukaan logam pada casing
sebelum memegang komponen untuk
membuang muatan statis.
- Tidak menyentuh langsung komponen
elektronik, konektor atau jalur rangkaian
tetapi memegang pada badan logam atau
plastik yang terdapat pada komponen
6. Tahap perakitan
Tahapan proses pada perakitan komputer terdiri dari:
1. Penyiapan motherboard.
8. Memasang Prosessor
2. Memasang heatsink.
9. Memasang Modul Memori
3. Memasang Motherboard pada Casing.
4. Memasang Power Supply.
5. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
6. Memasang Drive.
10. Memasang card Adapter
7. Penyelesaian.
1. Penyiapan motherboard
Periksa buku manual motherboard untuk
mengetahui posisi jumper untuk pengaturan
CPU speed, speed multiplier dan tegangan
masukan ke motherboard. Atur seting
jumper sesuai petunjuk, kesalahan mengatur
jumper tegangan dapat merusak prosessor.
7. 2. Memasang Prosessor
1. Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di
motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan
titik, segitiga atau lekukan.
2. Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
3. Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan
posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan
hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
4. Turunkan kembali tuas pengunci.
Jenis Slot
1. Pasang penyangga (bracket) pada dua ujung slot di motherboard
sehingga posisi lubang pasak bertemu dengan lubang di
motherboard
2. Masukkan pasak kemudian pengunci pasak pada lubang pasak
8. Selipkan card prosessor di antara kedua penahan dan tekan
hingga tepat masuk ke lubang slot.
Beberapa jenis casing sudah dilengkapi power
supply. Bila power supply belum disertakan
maka cara pemasangannya sebagai berikut:
3. Memasang Heatsink
Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan
oleh prosessor lewat konduksi panas dari
prosessor keheatsink.Untuk mengoptimalkan
pemindahan panas maka heatsink harus
dipasang rapat pada bagian atas prosessor
dengan beberapa clip sebagai penahan
sedangkan permukaan kontak pada heatsink
dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink
dilengkapi dengan fan maka konektor power
pada fan dihubungkan ke konektor fan pada
motherboard.
9. 4. Memasang Modul Memori
Modul memori umumnya dipasang berurutan dari nomor
socket terkecil. Urutan pemasangan dapat dilihat dari diagram
motherboard.Setiap jenis modul memori yakni SIMM, DIMM dan
RIMM dapat dibedakan dengan posisi lekukan pada sisi dan bawah
pada modul.Cara memasang untuk tiap jenis modul memori sebagai
berikut.
Jenis SIMM
1. Sesuaikan posisi lekukan pada modul dengan
tonjolan pada slot.
2. Masukkan modul dengan membuat sudut
miring 45 derajat terhadap slot
3. Dorong hingga modul tegak pada slot, tuas
pengunci pada slot akan otomatis mengunci
modul.
10. Jenis DIMM dan RIMM
Cara memasang modul DIMM dan RIMM sama dan hanya
ada satu cara sehingga tidak akan terbalik karena ada dua
lekukan sebagai panduan. Perbedaanya DIMM dan RIMM pada
posisi lekukan
1. Rebahkan kait pengunci pada ujung slot
2. sesuaikan posisi lekukan pada konektor modul dengan tonjolan
pada slot. lalu masukkan modul ke slot.
3. Kait pengunci secara otomatis mengunci modul pada slot bila
modul sudah tepat terpasang.
11. 5. Memasang Motherboard pada Casing
Motherboard dipasang ke casing dengan sekerup dan dudukan
(standoff). Cara pemasangannya sebagai berikut:
1. Tentukan posisi lubang untuk setiap
dudukan plastik dan logam. Lubang
untuk dudukan logam (metal spacer)
ditandai dengan cincin pada tepilubang.
2. Pasang dudukan logam atau plastik
pada tray casing sesuai dengan posisi
setiap lubang dudukan yang sesuai pada
motherboard.
3. Tempatkan motherboard pada tray
casing sehinga kepala dudukan keluar
dari lubang pada motherboard. Pasang
sekerup pengunci pada setiap dudukan
Logam.
4. Pasang bingkai port I/O (I/O sheild)pada motherboard jika ada.
5. Pasang tray casing yang sudahterpasang motherboard pada
casing dan kunci dengan sekerup.
12. 6. Memasang Power Supply
1. Masukkan power supply pada rak
di bagian belakang casing. Pasang
ke empat buah sekerup pengunci.
2. HUbungkan konektor power dari
power supply ke motherboard.
Konektor power jenis ATX hanya
memiliki satu cara pemasangan
sehingga tidak akan terbalik.
Untuk jenis non ATX dengan dua
konektor yang terpisah maka
kabel-kabel ground warna hitam
harus ditempatkan bersisian dan
dipasang pada bagian tengah dari
konektor power motherboard.
Hubungkan kabel daya untuk fan,
jika memakai fan untuk pendingin
CPU.
13. 7. Memasang Kabel Motherboard dan Casing
Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya
adalah memasang kabel I/O pada motherboard dan panel dengan
casing.
1. Pasang kabel data untuk floppy drive pada konektor pengontrol
floppy di motherboard
2. Pasang kabel IDE untuk pada konektor IDE primary dan
secondary pada motherboard.
3. Untuk motherboard non ATX. Pasang kabel port serial dan
pararel pada konektor di motherboard. Perhatikan posisi pin 1
untuk memasang.
14. 4. Pada bagian belakang casing terdapat lubang untuk memasang
port tambahan jenis non slot. Buka sekerup pengunci pelat
tertutup lubang port lalumasukkan port konektor yang ingin
dipasang dan pasang sekerup kembali.
5. Bila port mouse belum tersedia di belakang casing maka card
konektor mouse harus dipasang lalu dihubungkan dengan
konektor mouse pada motherboard.
6. Hubungan kabel konektor dari switch di panel depan casing,
LED, speaker internal dan port yang terpasang di depan casing
bila ada ke motherboard. Periksa diagram motherboard untuk
mencari lokasi konektor yang tepat.
15. 8. Memasang Drive
Prosedur memasang drive hardisk, floppy, CD ROM, CDRW atau DVD adalah sama sebagai berikut: Cara memasang
adapter:Komputer yang baru selesai dirakit dapat diuji dengan
menjalankan program setup BIOS. Cara melakukan pengujian
dengan program BIOS sebagai berikut:
1. Copot pelet penutup bay drive (ruang untuk drive pada casing)
2. Masukkan drive dari depan bay dengan terlebih dahulu
mengatur seting jumper (sebagai master atau slave) pada
drive.
3. Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang
sekerup penahan drive.
4. Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di
motherboard (konektor primary dipakai lebih dulu)
5. Ulangi langkah 1 samapai 4 untuk setiap pemasangan drive.
6. Bila kabel IDE terhubung ke du drive pastikan perbedaan
seting jumper keduanya yakni drive pertama diset sebagai
master dan lainnya sebagai slave.
16. 7. Konektor IDE secondary pada motherboard dapat dipakai
untuk menghubungkan dua drive tambahan.
8. Floppy drive dihubungkan ke konektor khusus floppy di
motherboard
Sambungkan kabel power dari catu
daya ke masing-masing drive. Card
adapter yang umum dipasang adalah
video card, sound, network, modem
dan SCSI adapter. Video card
umumnya harus dipasang dan
diinstall sebelum card adapter
lainnya.
17. 9. Memasang Card Adapter
1. Pegang card adapter pada tepi, hindari menyentuh komponen
atau rangkaian elektronik. Tekan card hingga konektor tepat
masuk pada slot ekspansi di motherboard
2. Pasang sekerup penahan card ke casing
3. Hubungkan kembali kabel internal pada card, bila ada.
18. 10. Penyelessaian Akhir
1. Pasang penutup casing dengan menggeser
2. sambungkan kabel dari catu daya ke soket dinding.
3. Pasang konektor monitor ke port video card.
4. Pasang konektor kabel telepon ke port modem bila ada.
5. Hubungkan konektor kabel keyboard dan konektor mouse ke
port mouse atau poert serial (tergantung jenis mouse).
6. Hubungkan piranti eksternal lainnya seperti
speaker, joystick, dan microphone bila ada ke port yang sesuai.
Periksa manual dari card adapter untuk memastikan lokasi
port.
19. Tahap pengujian
1. Hidupkan monitor lalu unit sistem. Perhatikan tampilan monitor
dan suara dari speaker.
2. Program FOST dari BIOS secara otomatis akan mendeteksi
hardware yang terpasang dikomputer. Bila terdapat kesalahan
maka tampilan monitor kosong dan speaker mengeluarkan bunyi
beep secara teratur sebagai kode indikasi kesalahan. Periksa
referensi kode BIOS untuk mengetahui indikasi kesalahan yang
dimaksud oleh kode beep.
3. Jika tidak terjadi kesalahan maka monitor menampilkan proses
eksekusi dari program POST. ekan tombol interupsi BIOS
sesuai petunjuk di layar untuk masuk ke program setup BIOS.
4. Periksa semua hasil deteksi hardware oleh program setup
BIOS. Beberapa seting mungkin harus dirubah nilainya
terutama kapasitas hardisk dan boot sequence.
5. Simpan perubahan seting dan keluar dari setup BIOS.
20. Setelah keluar dari setup BIOS, komputer akan meload
Sistem OPerasi dengan urutan pencarian sesuai seting boot
sequence pada BIOS. Masukkan diskette atau CD Bootable yang
berisi sistem operasi pada drive pencarian.
Catatan:
Penanganan Masalah
Permasalahan yang umum terjadi dalam perakitan komputer dan
penanganannya antara lain:
1. Komputer atau monitor tidak menyala, kemungkinan
disebabkan oleh switch atau kabel daya belum terhubung.
2. Card adapter yang tidak terdeteksi disebabkan oleh
pemasangan card belum pas ke slot