SlideShare a Scribd company logo
Kelompok 1
DELIVERING
TRAINING
Bagaimana diklat dikatakan
berhasil ?
 Sebuah diklat dapat dikatakan berhasil apabila
peserta telah belajar
 Pembelajaran dalam diklat telah terjadi apabila
peserta diklat dapat memanggil kembali
ketrampilan-ketrampilan dan kecakapan yang
diajarkan dan menggunakannya untuk
bekerja.
Bagaimana orang dewasa
belajar ?
 Seni dan ilmu pengetahuan
tentang pembelajaran orang
dewasa dikenal dengan nama
Andragogy, dan diperkenalkan
oleh Malcolm S. Knowles pada
awal 1960
 Orang dewasa lebih suka
belajar yang berkisar pada
kehidupan, tugas, dan
masalah.
Lima pedoman dalam
andragogy
 Orang dewasa punya konsep diri
 Orang dewasa kaya akan pengalaman
 Orang dewasa punya masa kesiapan untuk
belajar
 Orang dewasa ingin segera mempraktikkan
hasil belajarnya
 Orang dewasa belajar karena kuatnya
motivasi internal
Gaya Belajar
 Gaya belajar adalah cara orang memusatkan
pikiran, memproses, internalisasi dan
mengingat informasi serta ketrampilan yang
baru dan sulit
( Rita Dunn )
Media untuk Visual Learners
Gambar Memilih gambar untuk mewakili setiap point penting.
Ilustrasi Grafik Gambarkan apa yang ingin disampaikan
Tabel / Diagram Atur materi kedalam tabel atau diagram
Klip Video Tampilkan ringkasan dari sebuah film popular
Peta Pikiran Minta peserta diklat untuk membuat peta pikiran
Flash Card Dorong visual learner untuk membuat flash card mereka
sendiri.
Kode Warna Tambahkan warna yang bermakna
 Pendengar yang
baik
 Mengacu
kepada handout
 Menggunakan
tape recorder
untuk merekam
ceramah
 Menggunakan
mneumonic
Kegiatan untuk Auditory
Learners
Mendongeng Setiap pembelajar auditory menikmati dongeng
Kelompok diskusi
kecil
Pembelajar auditory akan mendapat keuntungan dari
mendengarkan anggota lain dalam kelompok kecil
Debat Sebagai pendengar yang tajam dan pembicara yang baik,
pembelajar auditory adalah pendebat alamiah
Rekaman Mendorong peserta diklat untuk menyiapkan alat perekam,
mereka akan mendapatkan keuntungan dari mengelola
informasi.
Mnemonics Meminta peserta diklat untuk membuat mnemonic sendiri
berdasarkan pemahaman yang mereka dapat dan contoh
yang diberikan.
 Tidak betah duduk
selama diklat
 Butuh untuk aktif
selama proses diklat
 Menyukai permainan,
bermain peran, dan
sesi praktik
Kegiatan untuk Kinestethic
Learners
Bermain peran Pembelajar kinestetik sangat ingin trainer
berhenti berbicara, sehingga mereka mendapat
kesempatan untuk berlatih permain peran.
Praktik Setiap kesempatan untuk melakukan sesuatu akan
menarik untuk pembelajar kinestetik.
Kunjungan Mereka akan belajar dengan cepat jika mereka
punya sebuah kesempatan melakukan demonstrasi
selama kunjungan
Kerja di
Laboratorium
Pembelajar kinestetik akan tertarik kepada
laboratorium untuk mencoba konsep teknik yang
telah diajarkan kepada mereka
Permainan Beberapa permainan yang menarik dan
menguatkan isi perlu dihadirkan di kelas
Mengelola Semua Tipe
Pembelajar
Explain : Jelaskan dengan kata -
kata
Show : gambar, grafik, tabel,
diagram
Practise : permainan, bermain
peran.
DASAR INGATAN (MEMORY
BASIC)
Eko Swi D 15721251003
Pramudita B 15721251004
INGATAN
DASAR
 Seringkali kita memahami sebuah sesi
pelatihan untuk diingat dan diaplikasikan,
hanya beberapa hal saja yang menghilang
dari ingatan sebelum kita dapat mengulangi
dan menggunakannya. Ingatan yang dimiliki
manusia terdiri dari dua macam type yaitu
ingatan jangka pendek (short-term memory)
dan ingatan jangka panjang (long-term
memory).
Langkah – langkah untuk membuat skill masuk
dalam ingatan/memori
 Menjelaskan kepada peserta mengenai ketrampilan apa saja
yang akan dipelajari dan meyakinkan peserta bahwa materi
tersebut bermanfaat.
 Mengakui peserta memiliki pngetahuan dasar pada materi
yang disampaikan
 Memndemonstrasikan dan mencontohkan ketrampilan
secara perlahan dan jelas.
 Membagikan materi dan modul pembelajaran sebagai
pedoman dan pegangan.
 Mengatur peserta untuk berlatih secara bertahap.
 Mengatur peserta untuk berpartisipasi dan mengikuti
pelatihan dari awal sampai akhir.
 Memberi kesempatan peserta untuk mendemonstrasikan
ketrampilan dan melakukan tanya jawab.
Karakteristi
k
Perilaku untuk merangsang otak kanan
dan kiri

More Related Content

Similar to Delivering training

kemahiran mikropengajaran
kemahiran mikropengajarankemahiran mikropengajaran
kemahiran mikropengajaran
mazlan81
 
B6_ POD dan TEKNIK FASILITASI.pptx
B6_ POD dan TEKNIK FASILITASI.pptxB6_ POD dan TEKNIK FASILITASI.pptx
B6_ POD dan TEKNIK FASILITASI.pptx
JamilHusain5
 
Rpp nan gaini arimasu ka
Rpp nan gaini arimasu kaRpp nan gaini arimasu ka
Rpp nan gaini arimasu ka
fahmiki
 
Ppt 05. pendekatan andragogi
Ppt 05. pendekatan andragogiPpt 05. pendekatan andragogi
Ppt 05. pendekatan andragogi
MASOBIHUL ABROR
 
MELAKUKAN PRESENTASI.pptx
MELAKUKAN  PRESENTASI.pptxMELAKUKAN  PRESENTASI.pptx
MELAKUKAN PRESENTASI.pptx
Charisma21
 
1_MODEL-MODEL PEMBELAJARAN SCL.ppt
1_MODEL-MODEL PEMBELAJARAN SCL.ppt1_MODEL-MODEL PEMBELAJARAN SCL.ppt
1_MODEL-MODEL PEMBELAJARAN SCL.ppt
SunyonoMSi
 
Manajemen kelas
Manajemen kelas Manajemen kelas
Manajemen kelas
AdeFitriyanti2
 
13 MODEL & STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF.ppt
13 MODEL & STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF.ppt13 MODEL & STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF.ppt
13 MODEL & STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF.ppt
ssuser69ed2d
 
Pedagogi Bahasa Melayu sekolah rendah - Konsep Teknik
Pedagogi Bahasa Melayu sekolah rendah - Konsep TeknikPedagogi Bahasa Melayu sekolah rendah - Konsep Teknik
Pedagogi Bahasa Melayu sekolah rendah - Konsep Teknik
NineZero
 
MODUL AJAR SENI TEATER KELAS 1 BAB 2
MODUL AJAR SENI TEATER KELAS 1 BAB 2MODUL AJAR SENI TEATER KELAS 1 BAB 2
MODUL AJAR SENI TEATER KELAS 1 BAB 2
Modul Guruku
 
media pembelajaran menjadi kritikus video
media pembelajaran menjadi kritikus videomedia pembelajaran menjadi kritikus video
media pembelajaran menjadi kritikus video
Muhammadfarkhan13
 
pertemuan ke 4_MPG_26 Oktober 2023.pptx
pertemuan ke 4_MPG_26 Oktober 2023.pptxpertemuan ke 4_MPG_26 Oktober 2023.pptx
pertemuan ke 4_MPG_26 Oktober 2023.pptx
NeelaIshak
 
Teknik_Presentasi_Efektif.ppt
Teknik_Presentasi_Efektif.pptTeknik_Presentasi_Efektif.ppt
Teknik_Presentasi_Efektif.ppt
HelmiDiana4
 
Pelatihan Public Speaking
Pelatihan Public SpeakingPelatihan Public Speaking
Pelatihan Public Speakingmistertipr
 
Training traditional method
Training traditional methodTraining traditional method
Training traditional method
Mercu Buana University
 
FORMAT MODUL AJAR SMPIT PER 1 SB SEM 2.docx
FORMAT MODUL AJAR SMPIT PER 1 SB SEM 2.docxFORMAT MODUL AJAR SMPIT PER 1 SB SEM 2.docx
FORMAT MODUL AJAR SMPIT PER 1 SB SEM 2.docx
Restiana8
 
Tema 1 Mengenal Diri.pdf
Tema 1 Mengenal Diri.pdfTema 1 Mengenal Diri.pdf
Tema 1 Mengenal Diri.pdf
AndreasEkaSuryanta1
 
Bahan Ajar Modul Merancang Pembelajaran.pptx
Bahan Ajar Modul Merancang Pembelajaran.pptxBahan Ajar Modul Merancang Pembelajaran.pptx
Bahan Ajar Modul Merancang Pembelajaran.pptx
AndriAntoTriSusilo
 

Similar to Delivering training (20)

kemahiran mikropengajaran
kemahiran mikropengajarankemahiran mikropengajaran
kemahiran mikropengajaran
 
B6_ POD dan TEKNIK FASILITASI.pptx
B6_ POD dan TEKNIK FASILITASI.pptxB6_ POD dan TEKNIK FASILITASI.pptx
B6_ POD dan TEKNIK FASILITASI.pptx
 
Rpp nan gaini arimasu ka
Rpp nan gaini arimasu kaRpp nan gaini arimasu ka
Rpp nan gaini arimasu ka
 
Ppt 05. pendekatan andragogi
Ppt 05. pendekatan andragogiPpt 05. pendekatan andragogi
Ppt 05. pendekatan andragogi
 
MELAKUKAN PRESENTASI.pptx
MELAKUKAN  PRESENTASI.pptxMELAKUKAN  PRESENTASI.pptx
MELAKUKAN PRESENTASI.pptx
 
Teknik fasilitasi
Teknik fasilitasiTeknik fasilitasi
Teknik fasilitasi
 
1_MODEL-MODEL PEMBELAJARAN SCL.ppt
1_MODEL-MODEL PEMBELAJARAN SCL.ppt1_MODEL-MODEL PEMBELAJARAN SCL.ppt
1_MODEL-MODEL PEMBELAJARAN SCL.ppt
 
Teori motivasi
Teori motivasiTeori motivasi
Teori motivasi
 
Manajemen kelas
Manajemen kelas Manajemen kelas
Manajemen kelas
 
13 MODEL & STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF.ppt
13 MODEL & STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF.ppt13 MODEL & STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF.ppt
13 MODEL & STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF.ppt
 
Pedagogi Bahasa Melayu sekolah rendah - Konsep Teknik
Pedagogi Bahasa Melayu sekolah rendah - Konsep TeknikPedagogi Bahasa Melayu sekolah rendah - Konsep Teknik
Pedagogi Bahasa Melayu sekolah rendah - Konsep Teknik
 
MODUL AJAR SENI TEATER KELAS 1 BAB 2
MODUL AJAR SENI TEATER KELAS 1 BAB 2MODUL AJAR SENI TEATER KELAS 1 BAB 2
MODUL AJAR SENI TEATER KELAS 1 BAB 2
 
media pembelajaran menjadi kritikus video
media pembelajaran menjadi kritikus videomedia pembelajaran menjadi kritikus video
media pembelajaran menjadi kritikus video
 
pertemuan ke 4_MPG_26 Oktober 2023.pptx
pertemuan ke 4_MPG_26 Oktober 2023.pptxpertemuan ke 4_MPG_26 Oktober 2023.pptx
pertemuan ke 4_MPG_26 Oktober 2023.pptx
 
Teknik_Presentasi_Efektif.ppt
Teknik_Presentasi_Efektif.pptTeknik_Presentasi_Efektif.ppt
Teknik_Presentasi_Efektif.ppt
 
Pelatihan Public Speaking
Pelatihan Public SpeakingPelatihan Public Speaking
Pelatihan Public Speaking
 
Training traditional method
Training traditional methodTraining traditional method
Training traditional method
 
FORMAT MODUL AJAR SMPIT PER 1 SB SEM 2.docx
FORMAT MODUL AJAR SMPIT PER 1 SB SEM 2.docxFORMAT MODUL AJAR SMPIT PER 1 SB SEM 2.docx
FORMAT MODUL AJAR SMPIT PER 1 SB SEM 2.docx
 
Tema 1 Mengenal Diri.pdf
Tema 1 Mengenal Diri.pdfTema 1 Mengenal Diri.pdf
Tema 1 Mengenal Diri.pdf
 
Bahan Ajar Modul Merancang Pembelajaran.pptx
Bahan Ajar Modul Merancang Pembelajaran.pptxBahan Ajar Modul Merancang Pembelajaran.pptx
Bahan Ajar Modul Merancang Pembelajaran.pptx
 

Delivering training

  • 2. Bagaimana diklat dikatakan berhasil ?  Sebuah diklat dapat dikatakan berhasil apabila peserta telah belajar  Pembelajaran dalam diklat telah terjadi apabila peserta diklat dapat memanggil kembali ketrampilan-ketrampilan dan kecakapan yang diajarkan dan menggunakannya untuk bekerja.
  • 3. Bagaimana orang dewasa belajar ?  Seni dan ilmu pengetahuan tentang pembelajaran orang dewasa dikenal dengan nama Andragogy, dan diperkenalkan oleh Malcolm S. Knowles pada awal 1960  Orang dewasa lebih suka belajar yang berkisar pada kehidupan, tugas, dan masalah.
  • 4. Lima pedoman dalam andragogy  Orang dewasa punya konsep diri  Orang dewasa kaya akan pengalaman  Orang dewasa punya masa kesiapan untuk belajar  Orang dewasa ingin segera mempraktikkan hasil belajarnya  Orang dewasa belajar karena kuatnya motivasi internal
  • 5. Gaya Belajar  Gaya belajar adalah cara orang memusatkan pikiran, memproses, internalisasi dan mengingat informasi serta ketrampilan yang baru dan sulit ( Rita Dunn )
  • 6.
  • 7. Media untuk Visual Learners Gambar Memilih gambar untuk mewakili setiap point penting. Ilustrasi Grafik Gambarkan apa yang ingin disampaikan Tabel / Diagram Atur materi kedalam tabel atau diagram Klip Video Tampilkan ringkasan dari sebuah film popular Peta Pikiran Minta peserta diklat untuk membuat peta pikiran Flash Card Dorong visual learner untuk membuat flash card mereka sendiri. Kode Warna Tambahkan warna yang bermakna
  • 8.  Pendengar yang baik  Mengacu kepada handout  Menggunakan tape recorder untuk merekam ceramah  Menggunakan mneumonic
  • 9. Kegiatan untuk Auditory Learners Mendongeng Setiap pembelajar auditory menikmati dongeng Kelompok diskusi kecil Pembelajar auditory akan mendapat keuntungan dari mendengarkan anggota lain dalam kelompok kecil Debat Sebagai pendengar yang tajam dan pembicara yang baik, pembelajar auditory adalah pendebat alamiah Rekaman Mendorong peserta diklat untuk menyiapkan alat perekam, mereka akan mendapatkan keuntungan dari mengelola informasi. Mnemonics Meminta peserta diklat untuk membuat mnemonic sendiri berdasarkan pemahaman yang mereka dapat dan contoh yang diberikan.
  • 10.  Tidak betah duduk selama diklat  Butuh untuk aktif selama proses diklat  Menyukai permainan, bermain peran, dan sesi praktik
  • 11. Kegiatan untuk Kinestethic Learners Bermain peran Pembelajar kinestetik sangat ingin trainer berhenti berbicara, sehingga mereka mendapat kesempatan untuk berlatih permain peran. Praktik Setiap kesempatan untuk melakukan sesuatu akan menarik untuk pembelajar kinestetik. Kunjungan Mereka akan belajar dengan cepat jika mereka punya sebuah kesempatan melakukan demonstrasi selama kunjungan Kerja di Laboratorium Pembelajar kinestetik akan tertarik kepada laboratorium untuk mencoba konsep teknik yang telah diajarkan kepada mereka Permainan Beberapa permainan yang menarik dan menguatkan isi perlu dihadirkan di kelas
  • 13. Explain : Jelaskan dengan kata - kata Show : gambar, grafik, tabel, diagram Practise : permainan, bermain peran.
  • 14. DASAR INGATAN (MEMORY BASIC) Eko Swi D 15721251003 Pramudita B 15721251004
  • 15. INGATAN DASAR  Seringkali kita memahami sebuah sesi pelatihan untuk diingat dan diaplikasikan, hanya beberapa hal saja yang menghilang dari ingatan sebelum kita dapat mengulangi dan menggunakannya. Ingatan yang dimiliki manusia terdiri dari dua macam type yaitu ingatan jangka pendek (short-term memory) dan ingatan jangka panjang (long-term memory).
  • 16. Langkah – langkah untuk membuat skill masuk dalam ingatan/memori  Menjelaskan kepada peserta mengenai ketrampilan apa saja yang akan dipelajari dan meyakinkan peserta bahwa materi tersebut bermanfaat.  Mengakui peserta memiliki pngetahuan dasar pada materi yang disampaikan  Memndemonstrasikan dan mencontohkan ketrampilan secara perlahan dan jelas.  Membagikan materi dan modul pembelajaran sebagai pedoman dan pegangan.  Mengatur peserta untuk berlatih secara bertahap.  Mengatur peserta untuk berpartisipasi dan mengikuti pelatihan dari awal sampai akhir.  Memberi kesempatan peserta untuk mendemonstrasikan ketrampilan dan melakukan tanya jawab.
  • 18. Perilaku untuk merangsang otak kanan dan kiri