Makalah ini membahas tentang data penyakit dan kunjungan pasien di Puskesmas Sukabumi antara bulan April hingga Agustus 2018. Penyakit tertinggi adalah Infeksi Saluran Pernafasan Atas Akut Tidak Spesifik dengan 5,867 kasus. Jumlah kunjungan tertinggi pada bulan April dengan 5,337 pasien.

1. MAKALAH MANAJEMEN INFORMASI TEKNOLOGI
“DATA PENYAKIT DAN KUNJUNGAN DI PUSKESMAS SUKABUMI
KEC. CIKOLE KOTA SUKABUMI
Dosen Pembimbing : Geri Sugiran Abdul Sukur,. S.T
Disusun Oleh : - Farah Farhanah
- Hasna Fauziyyah
- M Noval
- Raisha Khaila A
PRODI DIII KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SUKABUMI
TAHUN AKADEMIK 2018/2019

2. KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami
dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami
tidak akan sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga
terlimpah curahkan kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-
nantikan syafaatnya di akhirat nanti.
Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya, baik
itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis mampu untuk menyelesaikan
pembuatan makalah dari mata kuliah Manajemen IT dengan judul “Analisis Data 5 Penyakit
Tertinggi Berdasarkan Golongan Umur Di Puskesmas Sukabumi”.
Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih
banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, penulis mengharapkan
kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi
makalah yang lebih baik lagi. Kemudian apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini
penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Penulis juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak khususnya kepada Dosen
Manajemen IT yang telah membimbing dalam menulis makalah ini
Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terimakasih.
Sukabumi, Oktober 2019
Kelompok 12

3. BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pelayanan Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) merupakan tempat yang sangat
dibutuhkan oleh semua kalangan masyarakat. Hampir semua orang tidak tergantung usia
dan tingkat sosial yang menyadari pentingnya kesehatan akan datang memeriksakan
kesehatannya di tempat penyelenggara medis, seperti rumah sakit, puskesmas, klinik,
dokter, perawat, bidan dan petugas medis lainnya.
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) merupakan salah satu fasilitas
pelayanan kesehatan yang ada di setiap kecamatannya, puskesmas adalah pelayanan
tahap pertama sebelum ke tahap ke dua yaitu rumah sakit. Puskesmas rawat inap
merupakan Puskesmas yang diberikan tambahan sumber daya untuk menyelenggarakan
pelayanan rawat inap, sesuai pertimbangan kebutuhan pelayanan kesehatan (Kemenkes,
2014). Puskesmas sukabumi merupakan sarana pelayanan jasa dibidang kesehatan yang
dibentuk pemerinth untuk melayani masyarakat diwilayah kelurahan cikole dan
sekitarnya dan untuk memperluas jangkauan pelayanan kesehatannya dibantu oleh salah
satu puskesmas pembantu di masing-masing kelurahan.

4. 1. Visi Dinas Kesehatan
Dinas kesehatan kota Sukabumi mempunyai visi “Masyarakat Kota Sukabumi sehat dan
mandiri melalui pemerintahan Rahmatan Lil’alamin”.
2. Misi Dinas Kesehatan
a. Menyelenggarakan pelayanan kesehatan profesional, terpadu, menyeluruh,
bermitra dan berkesinambungan.
b. Mengendalikan penyakit menular dan penyakit tidak menular secara
komprehensif serta mengembangkan lingkungan sehat berbasis masyarakat.
c. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam mewujudkan perilaku hidup bersih
dan sehat.
d. Mengembangkan sistem informasi kesehatan, teknologi dan sumber daya manusia
yang berkualitas.
e. Mengembangkan sistem jaminan kesehatan masyarakat.
3. Visi Puskesmas Sukabumi
Visi puskesmas sukabumi yaitu “Masalah di wilayah kerja puskesmas Sukabumi
terlindungi masalah kesehatan ”
4. Misi Puskesmas Sukabumi
a. Menggalang peran serta masyarakat (PSM), lintas sektor dan swasta dalam
meyujudkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)
b. Mewujudkan lingkungan kerja yang kondusif dengan mengedepankan pelayanan
yang ramah, kreatif dan inovatif didukung oleh kesejahtraan staf yang memadai.
5. Motto/ slogan
“Kepuasan dan kesembuhan anda adalah kepuasan kami”
6. Kondisi Geografi dan Wilayah Administrasi
Puskesmas Sukabumi terletak di wilayah Kecamatan Cikole tepatnya Jl. R. A. Kosasih
No.147, Subangjaya, Kec. Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat 43116. Adapun batas
wilayah Kerja Puskesmas Sukabumi adalah sebagai berikut :
a) Sebelah utara dengan Kecamatan Sukabumi Kabupaten Sukabumi
b) Sebelah selatan dengan Kecamatan Cisaat Nyalindung Kabupaten Sukabumi

5. c) Sebelah barat dengan Kecamatan Cisaat dan Kecamatan Gunung Guruh
Kabupaten Sukabumi
d) Sebelah timur dengan Kecamatan Sukaraja dan Kecamatan Cireunghas
Kabupaten Sukabumi.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana Grafik Data Penyakit tertinggi dan Analisa Data?
2. Apa itu Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Atas Akut Tidak Spesifik?
3. Apa itu Diare dan Gastroenteritis?
4. Apa itu Skabies?
5. Apa itu Gejala dan Tanda lainnya?
6. Bagaimana Grafik Data Pengunjung dan Analisa Data?
1.3 Tujuan
1. Penyajian Grafik Data Penyakit tertinggi dan Analisa Data
2. Mengetahui apa itu Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Atas Akut Tidak Spesifik
3. Mengetahui apa itu Diare dan Gastroenteritis
4. Mengetahui apa itu Skabies
5. Mengetahui apa itu Gejala dan Tanda lainnya
6. Penyajian Grafik Data Pengunjung dan Analisa Data

6. BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Data Penyakit Tertinggi di semua Golongan Umur di Wilayah Kerja Puskesmas
Sukabumi.
Berikut ini adalah data penyakit terendah di semua golongan umur tahun 2018 di
wilayah kerja Puskesmas Sukabumi sebagai berikut :
a) Tabel
NO NAMA PENYAKIT TOTAL KASUS
1.
Infeksi Saluran Pernafasan Atas Akut
Tidak Spesifik 5.867
2. Diare dan Gatroenteritis 5.064
3. Nasofaringitis Akuta 5.021
4. Skabies 4.140
5. Gejala dan Tanda Umum lainnya 4.116
6. Penyakit Lainnya 9972
TOTAL 34.180

7. b) Grafik
c) Analisa Data
Berdasarkan data yang kami peroleh di Puskesmas Sukabumi Kec. Cikole data penyakit
terbanyak yang pertama adalah penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Atas Akut Tidak Spesifik
dengan total kasus sebanyak 5.867. Kemudian yang kedua adalah Penyakit Diare dan
Gastroenteritis dengan total kasus 5.064. Yang ketiga adalah Penyakit Nasofaringitis Akuta
dengan total kasus 5.021. Keempat yaitu Penyakit Skabies dengan total kasus 4.140. Yang
kelima yaitu Penyakit Gejala dan Tanda Umum lainnya dengan total kasus 4.116. Dan yang
terakhir yaitu Penyakit lainnya dengan total kasus 9.972. Jumlah keseleruhan Penyakit
tertingginya yaitu sebanyak 34.180 kasus.

8. d) Keterangan :
2.2 Infeksi Saluran Pernafasan Atas Akut Tidak Spesifik
 Definisi :
Infeksi saluran Pernafasan Atas Akut Tidak Spesifik adalah infeksi di saluran pernafasan,
yang menimbulkan gejala batuk, pilek, disertai dengan demam. ISPA sangat mudah menular dan
dapat dialami oleh siapa saja, terutama anak-anak dan lansia.
 Gejala :
- Batuk
- Bersin
- Pilek
- Hidung tersumbat
- Nyeri tenggorokan
- Sesak Nafas
- Demam
- Sakit kepala
 Faktor Resiko :
- Virus atau Bakteri, yang mudah sekali menular
2.3 Diare dan Gastroenteritis
DIARE
 Definisi :

9. Diare adalah gangguan pencernaan yang ditandai dengan buang air besar terus menerus.
Feses yang keluar saat BAB biasanya lembek atau cair.
 Penyebab :
- Keracunan makanan
- Infeksi bakteri, virus, parasite
- Intoleransi laktosa
- Fruktosa
- Pemanis buatan
- Mengkonsumsi obat tertentu
- Penyakit radang usus
 Gejala :
- Feses lembek dan cair
- Sakit perut
- Kram perut
- Mual dan Muntah
- Sakit kepala
- Kehilangan nafsu makan
- Haus terus menerus
- Demam
- Dehidrasi
- Darah pada feses
- Feses yang dihasilkan banyak
- Terus menerus ke toilet
GASTROENTERITIS
 Definisi :
Gastroenteritis adalah muntah dan diare akibat infeksi atau peradangan pada dinding
saluran pencernaan, terutama lambung dan usus.
 Faktor :

10. - Nyeri perut atau kam perut
- Diare
- Mual dan Muntah
- Penurunan Berat Badan
- Demam
- Menggigil atau sakit kepala
 Penyebab :
- Bakteri, seperti Campylobacter bacterium.
- Parasit, seperti Entamoeba histolytica dan Crystosporidium.
- Obat-obatan tertentu, seperti Antibiotik, Antasida, atau obat Kemoterapi.
- Logam berat, seperti timbal arsen, atau Merkuri, yang terhirup dari udara
atau terkandung dalam air mineral.
2.4 Skabies (Scabies)
 Definisi :
Skabies adalah kondisi menular kulit yang disebabkan oleh penyusupan tungau kecil ke
dalam lapisan kulit luar.
 Gejala :
- Gatal
- Ruam
- Luka
- Kerak tebal pada kulit
 Penyebab :
- Tungau berkaki delapan yang berukuran kecil

11. 2.5 Gejala Dan Tanda Umum Lainnya
 Definisi :
Gejala atau Simtom adalah pengindikasian keberadaan sesuatu penyakit atau gangguan
kesehatan yang tidak diinginkan, berbentuk tanda-tanda atau ciri-ciri penyakit dan dapat
dirasakan.
2.6 Data Pengunjung Di Puskesmas Sukabumi
Berikut ini adalah data kunjungan Pasien di Puskesmas Sukabumi sebagai berikut :
a) Tabel
Rekapitulasi Kunjungan
Puskesmas
April 5.337
Mei 4.687
Juni 4.066
Juli 5.155
Agustus 5.177
TOTAL 24.422

12. b) Grafik
c) Analisa Data
Berdasarkan data yang kami peroleh di Puskesmas Sukabumi Kec. Cikole data kunjungan
pasien pada Bulan April adalah sebanyak 5.337 pengunjung. Kemudian pada bulan Mei adalah
sebanyak 4.687 pengunjung. Pada bulan Juni adalah sebanyak 4.066 pengunjung. Pada bulan Juli
adalah sebanyak 5.155 pengunjung. Dan yang terakhir bulan Agustus adalah sebanyak 5.177
pengunjung. Data terbanyak adalah pada bulan April yaitu sebanyak 5.337 pengunjung,
sedangkan data terkecil adalah bulan Juni yaitu sebanyak 4.066 pengunjung . Jumlah pengunjung
pasien pada 5 bulan tersebut yaitu sebanyak 24.422 pengunjung.

13. BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan data yang kami dapat, di wilayah Puskesmas Sukabumi Kec. Cikole
penyakit yang menjadi perhatian adalah Penyakit Infeksi Saluran Pernafasan Atas Akut Tidak
Spesifik dengan total kasus 5.867. Infeksi saluran Pernafasan Atas Akut Tidak Spesifik adalah
infeksi di saluran pernafasan, yang menimbulkan gejala batuk, pilek, disertai dengan demam.
ISPA sangat mudah menular dan dapat dialami oleh siapa saja, terutama anak-anak dan lansia.
Gejalanya yaitu Batuk, bersin, pilek, hidung tersumbat, nyeri tenggorokan. sesak nafas. demam,
sakit kepala. Faktor Resikonya Virus atau Bakteri, yang mudah sekali menular.
Hal ini terjadi mungkin karena wilayah Puskesmas Sukabumi ini ramai oleh kepadatan
penduduk dan banyak polusi udara yang tinggi dikarenakan asap kendaraan yang sangat
meningkat.
3.2 Saran
Diharapkan Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami tentang Puskesmas, data
kunjungan pasien puskesmas, dan data penyakit yang di derita masyarakat sekitar wilayah kerja
puskesmas. Bagi para pembaca diharapkan dapat memanfaatkan makalah ini dengan sebaik-
baiknya sebagai penambah ilmu pengetahuan.

14. DAFTAR PUSTAKA
https://www.alodokter.com/ispa https://www.alodokter.com/diare
https://www.alodokter.com/gastroenteritis https://www.alodokter.com/skabies
https://id.m.wikipedia.org/wiki/simtoma
http://srikandi.sukabumikota.go.id/puskesmas/detail/F304-puskesmas-sukabumi