SlideShare a Scribd company logo
http://www.ummusalma.wordpress.com
Maktabah Ummu Salma al-Atsariyah
Ummu Salma 1 dari 2 23/03/2007
BERSAMA TETANGGA
Ummu Sufyan
Sebagian keruwetan berumah tangga akan muncul akibat ulah tetangga.
Barangkali diantara kita betanya-tanya, bagaimana hal itu bisa terjadi?
Banyak dalil-dalil syari'at yang menjelaskan keharusan memenuhi hak
tetangga dan berbuat baik terhadapnya. Memiliki kekhususan yang tidak
terdapat pada kebanyakan keluarga, atau kerabat suami istri. Diantaranya
adalah, tempatnya yang berdekatan. Akibat tempat yang berdekatan itu
akhirnya terjadi interaksi di antara mereka. Tetangga yang melihat keadaan
keseharian akan lebih akrab dalam pergaulannya. Tidak diragukan lagi
bahwa tetangga mempunyai banyak kebaikan, diantaranya: memberi makan,
meminjamkan peralatan rumah tangga, membantu kaum ibu, menjenguknya
dikala sakit serta turut mengawasi keadaan rumahnya sehingga ada perasaan
aman. Dan beberapa kebaikan lainnya.
Hal ini sebagaimana yang dikatakan Asma' binti Abi Bakar Radhiyallahu
'anha, "Aku tidak pandai membuat roti, maka tetanggaku dari kalangan
Ansharlah yang telah membuatkan, mereka adalah wanita-wanita yang jujur."
Ibnu Hajar berkata, "Kejujuran yang disandarkan padanya adalah
menunjukkan bahwa mereka memang wanita-wanita yang baik dalam
mempergauli tetangga serta menetapi janji-janjinya."1
Akan tetapi akibat hubungan dengan tetangga yang akrab itu tidak berarti
tanpa resiko, resiko tetap ada, yaitu tetangga menjadi tahu masalah-masalah
yang tadinya merupakan rahasia keluarganya, tanpa boleh diketahui orang
lain. Hal ini bisa saja terjadi karena beberapa sebab:
- Mereka mendengar sendiri keluhan problem yang diucapkan.
- Karena istri atau suami sengaja mengadukan masalah pada tetangga
untuk diajak bermusyawarah.
- Bisa jadi suami atau istri merasa lebih tenang mengadukan masalah
rumah tangganya pada tetangga agar permasalahannya tidak bocor
pada keluarga.
Mengingat peranan strategis seorang tetangga, maka seharusnya
memperhatikan hal-hal berikut ini:
1. Menyembunyikan aib yang ada dan jangan menebarkannya.
2. Berusaha meng-islah antara suami istri yang sedang bertikai. Adapun
cara meng-islah-nya yaitu dengan mendengar penuturan dari kedua
belah pihak, manakala kedua belah pihak sudah didengar
penuturannya hal itu memungkinkan untuk dicari titik temu antara
suami istri yang sedang bertikai. Bolehnya mengadukan persoalan
1 Riwayat Al-Bukhari, Fathul Bari: 9/230
http://www.ummusalma.wordpress.com
Maktabah Ummu Salma al-Atsariyah
Ummu Salma 2 dari 2 23/03/2007
pribadi kepada tetangga karena tetangga tersebut dipandang memiliki
pemikiran yang baik. Namun kebanyakan tetangga tidak demikian
adanya.
3. Tetangga tidak boleh menghasut suami atau istri. Terkadang tetangga
sempat menangkap percekcokan yang terjadi dalam sebuah keluarga,
sebagai misal, pertikaian suami istri di malam hari yang berujung
pengusiran istri dari rumah dan penutupan pintu keras-keras. jika
sudah demikian, istri hanya bisa menumpang tidur di rumah tetangga.
Untuk pulang dan tidur di rumah keluarga rasa-rasanya tidak mungkin
sebab hal itu justru memperuncing pertikaian.
Ada bentuk kesulitan lain tatkala seseorang berhubungan denga tetangga
secara berlebihan, yaitu ketika istri kelewat batas bergaul dengan tetangga
sehingga melanggar norma-norma yang ada. Misalnya; istri berlama-lama di
rumah tetangga atau bahkan anak-anaknya pun ikut nginap tidur di rumah
tetangga. Ini jelas menjadikan marahnya suami dan membuatnya tidak
kerasan tinggal di rumah sendiri.
Mungkin juga di kalangan istri ada yang ikut bepergian tatkala tetangganya
bepergian dan di rumah tatkala ada di rumah. Ini semua berawal karena
akrabnya hubungan dengan tetangga yang menjadikan istri enggan untuk
berpisah atau sekedar mengurangi kebiasaaan yang pada dasarnya kurang
baik ini. Terkadang akibat dekatnya hubungan dengan tetangga ini
menyebabkan terjadinya peelanggaran syari'at. Pelanggaran itu bisa berupa
sikap yang berlebihan terhadap tetangga atau pelecehan terhadap hak-
haknya.
Berkenaan dengan ini, manusia dapat digolongkan menjadi tiga:
1. Golongan yang menjauhi tetangga, berburuk sangka padanya dan
menimbulkan masalah baginya.
2. Golongan yang berlebihan dalam memperlakukan tetangga hingga
mengalahkan kerabat dekatnya.
3. Golongan pertengahan, yaitu mereka yang memenuhi hak tetangga,
menjaganya dan menghormatinya.
Wallahamdulillahi rabbil 'alamin, wa shllallahu 'ala Nabiyyina Muhammadin wa
'alaa Alaihi wa Ashabihi ajma'in.
Diketik ulang dari: "Problem Suami Istri dan Penyelesaiannya secara Islami", Ummu Sufyan.
Penerjemah: Team At-Tibyan. Penerbit: At-Tibyan – Solo, Cetakan Pertama: Desember
1998. Hal.145-148

More Related Content

More from Ardian DP

Biarkan syiah bercerita ttg agamanya
Biarkan syiah bercerita ttg agamanyaBiarkan syiah bercerita ttg agamanya
Biarkan syiah bercerita ttg agamanya
Ardian DP
 
Biarkan janggut anda tumbuh
Biarkan janggut anda tumbuhBiarkan janggut anda tumbuh
Biarkan janggut anda tumbuh
Ardian DP
 
Berlemah lembut
Berlemah lembutBerlemah lembut
Berlemah lembut
Ardian DP
 
Benarkah imam bukhari tdk menjadikan hadits ahad hujjah dalam masalah aqidah
Benarkah imam bukhari tdk menjadikan hadits ahad hujjah dalam masalah aqidahBenarkah imam bukhari tdk menjadikan hadits ahad hujjah dalam masalah aqidah
Benarkah imam bukhari tdk menjadikan hadits ahad hujjah dalam masalah aqidah
Ardian DP
 
Aqiqah
AqiqahAqiqah
Aqiqah
Ardian DP
 
Aqidah thahawiyah
Aqidah thahawiyahAqidah thahawiyah
Aqidah thahawiyah
Ardian DP
 
Aqidah salaf ashhabul hadits
Aqidah salaf ashhabul haditsAqidah salaf ashhabul hadits
Aqidah salaf ashhabul hadits
Ardian DP
 
Apakah kita merayakan maulid nabi
Apakah kita merayakan maulid nabiApakah kita merayakan maulid nabi
Apakah kita merayakan maulid nabi
Ardian DP
 
Antara ahlus sunnah dan salafiyah
Antara ahlus sunnah dan salafiyahAntara ahlus sunnah dan salafiyah
Antara ahlus sunnah dan salafiyah
Ardian DP
 
Alwajiz fil manhaj
Alwajiz fil manhajAlwajiz fil manhaj
Alwajiz fil manhaj
Ardian DP
 
Al wajiz fi manhajis salaf
Al wajiz fi manhajis salafAl wajiz fi manhajis salaf
Al wajiz fi manhajis salaf
Ardian DP
 
Al aqidah ath-thahawiyah
Al  aqidah ath-thahawiyahAl  aqidah ath-thahawiyah
Al aqidah ath-thahawiyah
Ardian DP
 
Al qaradhawi
Al qaradhawiAl qaradhawi
Al qaradhawi
Ardian DP
 
Al ajwibah an nafiah an asilatil lajnah jamaah jumah
Al ajwibah an nafiah an asilatil lajnah jamaah jumahAl ajwibah an nafiah an asilatil lajnah jamaah jumah
Al ajwibah an nafiah an asilatil lajnah jamaah jumah
Ardian DP
 
Akhirnya Aku Berhasil Mematikan Rokok
Akhirnya Aku Berhasil Mematikan RokokAkhirnya Aku Berhasil Mematikan Rokok
Akhirnya Aku Berhasil Mematikan Rokok
Ardian DP
 
Ahmadiyah
AhmadiyahAhmadiyah
Ahmadiyah
Ardian DP
 
Al ilmu - keutangan , Adab Dan laranganya
Al ilmu - keutangan , Adab Dan laranganyaAl ilmu - keutangan , Adab Dan laranganya
Al ilmu - keutangan , Adab Dan laranganya
Ardian DP
 
Ahlussunnah Wal Jama'ah
Ahlussunnah  Wal Jama'ahAhlussunnah  Wal Jama'ah
Ahlussunnah Wal Jama'ah
Ardian DP
 
Afsus Salaam
Afsus SalaamAfsus Salaam
Afsus Salaam
Ardian DP
 
Adabul Majlis, Dan Kesalahan-kesalahan di dalamnya
Adabul Majlis, Dan Kesalahan-kesalahan di dalamnyaAdabul Majlis, Dan Kesalahan-kesalahan di dalamnya
Adabul Majlis, Dan Kesalahan-kesalahan di dalamnya
Ardian DP
 

More from Ardian DP (20)

Biarkan syiah bercerita ttg agamanya
Biarkan syiah bercerita ttg agamanyaBiarkan syiah bercerita ttg agamanya
Biarkan syiah bercerita ttg agamanya
 
Biarkan janggut anda tumbuh
Biarkan janggut anda tumbuhBiarkan janggut anda tumbuh
Biarkan janggut anda tumbuh
 
Berlemah lembut
Berlemah lembutBerlemah lembut
Berlemah lembut
 
Benarkah imam bukhari tdk menjadikan hadits ahad hujjah dalam masalah aqidah
Benarkah imam bukhari tdk menjadikan hadits ahad hujjah dalam masalah aqidahBenarkah imam bukhari tdk menjadikan hadits ahad hujjah dalam masalah aqidah
Benarkah imam bukhari tdk menjadikan hadits ahad hujjah dalam masalah aqidah
 
Aqiqah
AqiqahAqiqah
Aqiqah
 
Aqidah thahawiyah
Aqidah thahawiyahAqidah thahawiyah
Aqidah thahawiyah
 
Aqidah salaf ashhabul hadits
Aqidah salaf ashhabul haditsAqidah salaf ashhabul hadits
Aqidah salaf ashhabul hadits
 
Apakah kita merayakan maulid nabi
Apakah kita merayakan maulid nabiApakah kita merayakan maulid nabi
Apakah kita merayakan maulid nabi
 
Antara ahlus sunnah dan salafiyah
Antara ahlus sunnah dan salafiyahAntara ahlus sunnah dan salafiyah
Antara ahlus sunnah dan salafiyah
 
Alwajiz fil manhaj
Alwajiz fil manhajAlwajiz fil manhaj
Alwajiz fil manhaj
 
Al wajiz fi manhajis salaf
Al wajiz fi manhajis salafAl wajiz fi manhajis salaf
Al wajiz fi manhajis salaf
 
Al aqidah ath-thahawiyah
Al  aqidah ath-thahawiyahAl  aqidah ath-thahawiyah
Al aqidah ath-thahawiyah
 
Al qaradhawi
Al qaradhawiAl qaradhawi
Al qaradhawi
 
Al ajwibah an nafiah an asilatil lajnah jamaah jumah
Al ajwibah an nafiah an asilatil lajnah jamaah jumahAl ajwibah an nafiah an asilatil lajnah jamaah jumah
Al ajwibah an nafiah an asilatil lajnah jamaah jumah
 
Akhirnya Aku Berhasil Mematikan Rokok
Akhirnya Aku Berhasil Mematikan RokokAkhirnya Aku Berhasil Mematikan Rokok
Akhirnya Aku Berhasil Mematikan Rokok
 
Ahmadiyah
AhmadiyahAhmadiyah
Ahmadiyah
 
Al ilmu - keutangan , Adab Dan laranganya
Al ilmu - keutangan , Adab Dan laranganyaAl ilmu - keutangan , Adab Dan laranganya
Al ilmu - keutangan , Adab Dan laranganya
 
Ahlussunnah Wal Jama'ah
Ahlussunnah  Wal Jama'ahAhlussunnah  Wal Jama'ah
Ahlussunnah Wal Jama'ah
 
Afsus Salaam
Afsus SalaamAfsus Salaam
Afsus Salaam
 
Adabul Majlis, Dan Kesalahan-kesalahan di dalamnya
Adabul Majlis, Dan Kesalahan-kesalahan di dalamnyaAdabul Majlis, Dan Kesalahan-kesalahan di dalamnya
Adabul Majlis, Dan Kesalahan-kesalahan di dalamnya
 

Recently uploaded

PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
agusmulyadi08
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Galang Adi Kuncoro
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
mattaja008
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
Dedi Dwitagama
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
asyi1
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
UditGheozi2
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
setiatinambunan
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
Nur afiyah
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
TEDYHARTO1
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
ferrydmn1999
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
ssuser289c2f1
 

Recently uploaded (20)

PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
PI 2 - Ratna Haryanti, S. Pd..pptx Visi misi dan prakarsa perubahan pendidika...
 
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 BandungBahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
Bahan Sosialisasi PPDB_1 2024/2025 Bandung
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptxJuknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
Juknis Pengisian Blanko Ijazah 2024 29 04 2024 Top.pptx
 
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.pptKOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
KOMITMEN MENULIS DI BLOG KBMN PB PGRI.ppt
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdfRHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
RHK Jabatan Kep Sekolah dan Bukti Dukung.pdf
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
ppt landasan pendidikan Alat alat pendidikan PAI 9_
 
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdfppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
ppt profesionalisasi pendidikan Pai 9.pdf
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawasuntuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
untuk observasi kepala sekolah dengan pengawas
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-OndelSebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondel
 
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdfMATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
MATERI SOSIALISASI PPDB JABAR- 4PAN052024.pdf
 

Bersama tetangga

  • 1. http://www.ummusalma.wordpress.com Maktabah Ummu Salma al-Atsariyah Ummu Salma 1 dari 2 23/03/2007 BERSAMA TETANGGA Ummu Sufyan Sebagian keruwetan berumah tangga akan muncul akibat ulah tetangga. Barangkali diantara kita betanya-tanya, bagaimana hal itu bisa terjadi? Banyak dalil-dalil syari'at yang menjelaskan keharusan memenuhi hak tetangga dan berbuat baik terhadapnya. Memiliki kekhususan yang tidak terdapat pada kebanyakan keluarga, atau kerabat suami istri. Diantaranya adalah, tempatnya yang berdekatan. Akibat tempat yang berdekatan itu akhirnya terjadi interaksi di antara mereka. Tetangga yang melihat keadaan keseharian akan lebih akrab dalam pergaulannya. Tidak diragukan lagi bahwa tetangga mempunyai banyak kebaikan, diantaranya: memberi makan, meminjamkan peralatan rumah tangga, membantu kaum ibu, menjenguknya dikala sakit serta turut mengawasi keadaan rumahnya sehingga ada perasaan aman. Dan beberapa kebaikan lainnya. Hal ini sebagaimana yang dikatakan Asma' binti Abi Bakar Radhiyallahu 'anha, "Aku tidak pandai membuat roti, maka tetanggaku dari kalangan Ansharlah yang telah membuatkan, mereka adalah wanita-wanita yang jujur." Ibnu Hajar berkata, "Kejujuran yang disandarkan padanya adalah menunjukkan bahwa mereka memang wanita-wanita yang baik dalam mempergauli tetangga serta menetapi janji-janjinya."1 Akan tetapi akibat hubungan dengan tetangga yang akrab itu tidak berarti tanpa resiko, resiko tetap ada, yaitu tetangga menjadi tahu masalah-masalah yang tadinya merupakan rahasia keluarganya, tanpa boleh diketahui orang lain. Hal ini bisa saja terjadi karena beberapa sebab: - Mereka mendengar sendiri keluhan problem yang diucapkan. - Karena istri atau suami sengaja mengadukan masalah pada tetangga untuk diajak bermusyawarah. - Bisa jadi suami atau istri merasa lebih tenang mengadukan masalah rumah tangganya pada tetangga agar permasalahannya tidak bocor pada keluarga. Mengingat peranan strategis seorang tetangga, maka seharusnya memperhatikan hal-hal berikut ini: 1. Menyembunyikan aib yang ada dan jangan menebarkannya. 2. Berusaha meng-islah antara suami istri yang sedang bertikai. Adapun cara meng-islah-nya yaitu dengan mendengar penuturan dari kedua belah pihak, manakala kedua belah pihak sudah didengar penuturannya hal itu memungkinkan untuk dicari titik temu antara suami istri yang sedang bertikai. Bolehnya mengadukan persoalan 1 Riwayat Al-Bukhari, Fathul Bari: 9/230
  • 2. http://www.ummusalma.wordpress.com Maktabah Ummu Salma al-Atsariyah Ummu Salma 2 dari 2 23/03/2007 pribadi kepada tetangga karena tetangga tersebut dipandang memiliki pemikiran yang baik. Namun kebanyakan tetangga tidak demikian adanya. 3. Tetangga tidak boleh menghasut suami atau istri. Terkadang tetangga sempat menangkap percekcokan yang terjadi dalam sebuah keluarga, sebagai misal, pertikaian suami istri di malam hari yang berujung pengusiran istri dari rumah dan penutupan pintu keras-keras. jika sudah demikian, istri hanya bisa menumpang tidur di rumah tetangga. Untuk pulang dan tidur di rumah keluarga rasa-rasanya tidak mungkin sebab hal itu justru memperuncing pertikaian. Ada bentuk kesulitan lain tatkala seseorang berhubungan denga tetangga secara berlebihan, yaitu ketika istri kelewat batas bergaul dengan tetangga sehingga melanggar norma-norma yang ada. Misalnya; istri berlama-lama di rumah tetangga atau bahkan anak-anaknya pun ikut nginap tidur di rumah tetangga. Ini jelas menjadikan marahnya suami dan membuatnya tidak kerasan tinggal di rumah sendiri. Mungkin juga di kalangan istri ada yang ikut bepergian tatkala tetangganya bepergian dan di rumah tatkala ada di rumah. Ini semua berawal karena akrabnya hubungan dengan tetangga yang menjadikan istri enggan untuk berpisah atau sekedar mengurangi kebiasaaan yang pada dasarnya kurang baik ini. Terkadang akibat dekatnya hubungan dengan tetangga ini menyebabkan terjadinya peelanggaran syari'at. Pelanggaran itu bisa berupa sikap yang berlebihan terhadap tetangga atau pelecehan terhadap hak- haknya. Berkenaan dengan ini, manusia dapat digolongkan menjadi tiga: 1. Golongan yang menjauhi tetangga, berburuk sangka padanya dan menimbulkan masalah baginya. 2. Golongan yang berlebihan dalam memperlakukan tetangga hingga mengalahkan kerabat dekatnya. 3. Golongan pertengahan, yaitu mereka yang memenuhi hak tetangga, menjaganya dan menghormatinya. Wallahamdulillahi rabbil 'alamin, wa shllallahu 'ala Nabiyyina Muhammadin wa 'alaa Alaihi wa Ashabihi ajma'in. Diketik ulang dari: "Problem Suami Istri dan Penyelesaiannya secara Islami", Ummu Sufyan. Penerjemah: Team At-Tibyan. Penerbit: At-Tibyan – Solo, Cetakan Pertama: Desember 1998. Hal.145-148