Tata surya terdiri atas Matahari di pusat dan planet-planet serta objek langit lain yang mengorbitnya. Planet harus mengorbit Matahari, berbentuk bulat, dan membersihkan orbitnya. Pluto tidak lagi digolongkan sebagai planet karena orbitnya memotong orbit Neptunus. Satelit dan asteroid mengorbit planet, sementara komet dan meteoroid terbang melintasi tata surya. Radiasi Matahari memengaruhi iklim Bumi melalui pemanasan, pendinginan
Tata surya terdiri atas Matahari di pusat dan planet-planet serta objek langit lain yang mengorbitnya. Planet harus mengorbit Matahari, berbentuk bulat, dan membersihkan orbitnya. Pluto tidak lagi digolongkan sebagai planet karena orbitnya memotong orbit Neptunus. Satelit dan asteroid mengorbit planet, sementara komet dan meteoroid terbang melintasi tata surya. Radiasi Matahari memengaruhi iklim Bumi melalui pemanasan, pendinginan
Tata surya terdiri dari Matahari dan objek-objek yang terikat oleh gravitasinya seperti delapan planet, planet kerdil, satelit alami, dan benda langit lainnya. Tata surya dibagi menjadi bagian dalam dan luar, dengan planet-planet dan satelit alaminya. Terdapat berbagai teori terbentuknya tata surya seperti teori nebula, tidal, planetesimal, bintang kembar, dan awan debu.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai anggota-anggota tata surya yang terdiri atas matahari, delapan buah planet, satelit, asteroid, komet, dan meteorit. Planet-planet tersebut bergerak mengelilingi matahari karena pengaruh gravitasi dan memantulkan cahaya matahari. Bumi merupakan satu-satunya planet yang memiliki kondisi yang mendukung kehidupan.
Planet dapat dikelompokkan berdasarkan massa dan jaraknya dari Matahari. Berdasarkan massa, terdiri atas planet bermassa besar dan kecil, sedangkan berdasarkan jarak terdiri atas planet dalam dan luar.
Dokumen ini membahas tentang tata surya dan benda-benda langit lainnya seperti asteroid, komet, dan meteoroid. Terdapat empat teori tentang asal usul tata surya yaitu teori kabut, planetesimal, bintang kembar, dan protoplanet. Teori kabut menyatakan bahwa nebula awal berotasi dan membentuk cakram yang kemudian membentuk matahari dan planet-planet.
1. Dokumen ini membahas tentang tata surya dan bagian-bagiannya, termasuk teori-teori pembentukannya. 2. Tata surya terdiri atas Matahari dan objek-objek yang mengorbitnya seperti planet, planet kerdil, asteroid, dan komet. 3. Terdapat berbagai teori tentang pembentukan tata surya seperti hipotesis nebula, planetesimal, dan kondensasi.
Tata surya terdiri dari Matahari dan objek-objek langit lain yang mengorbitnya, seperti planet, asteroid, komet, dan satelit alam. Terdapat delapan planet utama yang mengorbit Matahari yaitu Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
Tata surya terdiri atas matahari dan objek langit lain seperti planet, satelit, dan asteroid. Matahari adalah pusat tata surya yang menarik objek lain melalui gravitasi. Bumi dan bulan merupakan bagian penting dari tata surya, dengan bulan mengorbit bumi dan bersama-sama mengorbit matahari.
Batuan terbentuk melalui proses pembekuan magma baik di dalam maupun di permukaan bumi. Ada tiga jenis batuan beku yaitu batuan beku dalam, luar, dan korok, yang terbentuk masing-masing dari pembekuan magma secara perlahan di dalam bumi, tiba-tiba di permukaan bumi, dan pendinginan cairan magma.
Sistem Tata Surya terdiri dari Matahari sebagai pusatnya dan planet-planet yang mengelilinginya. Planet-planet terdiri dari planet dalam dan luar, dengan planet dalam lebih dekat ke Matahari. Selain itu terdapat satelit yang mengelilingi planet, serta benda langit lain seperti meteor, komet, dan asteroid.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian alam semesta dan objek-objek yang ada di dalamnya seperti planet, satelit, asteroid, komet. Secara ringkas:
1. Alam semesta terdiri atas semua materi termasuk tenaga dan radiasi serta objek-objek yang diketahui dan belum diketahui di jagat raya.
2. Terdapat berbagai objek seperti planet, satelit alami, asteroid, komet, dan meteorit yang mengeliling
Tata surya terdiri dari Matahari dan objek-objek yang terikat oleh gravitasinya seperti delapan planet, planet kerdil, satelit alami, dan benda langit lainnya. Tata surya dibagi menjadi bagian dalam dan luar, dengan planet-planet dan satelit alaminya. Terdapat berbagai teori terbentuknya tata surya seperti teori nebula, tidal, planetesimal, bintang kembar, dan awan debu.
Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai anggota-anggota tata surya yang terdiri atas matahari, delapan buah planet, satelit, asteroid, komet, dan meteorit. Planet-planet tersebut bergerak mengelilingi matahari karena pengaruh gravitasi dan memantulkan cahaya matahari. Bumi merupakan satu-satunya planet yang memiliki kondisi yang mendukung kehidupan.
Planet dapat dikelompokkan berdasarkan massa dan jaraknya dari Matahari. Berdasarkan massa, terdiri atas planet bermassa besar dan kecil, sedangkan berdasarkan jarak terdiri atas planet dalam dan luar.
Dokumen ini membahas tentang tata surya dan benda-benda langit lainnya seperti asteroid, komet, dan meteoroid. Terdapat empat teori tentang asal usul tata surya yaitu teori kabut, planetesimal, bintang kembar, dan protoplanet. Teori kabut menyatakan bahwa nebula awal berotasi dan membentuk cakram yang kemudian membentuk matahari dan planet-planet.
1. Dokumen ini membahas tentang tata surya dan bagian-bagiannya, termasuk teori-teori pembentukannya. 2. Tata surya terdiri atas Matahari dan objek-objek yang mengorbitnya seperti planet, planet kerdil, asteroid, dan komet. 3. Terdapat berbagai teori tentang pembentukan tata surya seperti hipotesis nebula, planetesimal, dan kondensasi.
Tata surya terdiri dari Matahari dan objek-objek langit lain yang mengorbitnya, seperti planet, asteroid, komet, dan satelit alam. Terdapat delapan planet utama yang mengorbit Matahari yaitu Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
Tata surya terdiri atas matahari dan objek langit lain seperti planet, satelit, dan asteroid. Matahari adalah pusat tata surya yang menarik objek lain melalui gravitasi. Bumi dan bulan merupakan bagian penting dari tata surya, dengan bulan mengorbit bumi dan bersama-sama mengorbit matahari.
Batuan terbentuk melalui proses pembekuan magma baik di dalam maupun di permukaan bumi. Ada tiga jenis batuan beku yaitu batuan beku dalam, luar, dan korok, yang terbentuk masing-masing dari pembekuan magma secara perlahan di dalam bumi, tiba-tiba di permukaan bumi, dan pendinginan cairan magma.
Sistem Tata Surya terdiri dari Matahari sebagai pusatnya dan planet-planet yang mengelilinginya. Planet-planet terdiri dari planet dalam dan luar, dengan planet dalam lebih dekat ke Matahari. Selain itu terdapat satelit yang mengelilingi planet, serta benda langit lain seperti meteor, komet, dan asteroid.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian alam semesta dan objek-objek yang ada di dalamnya seperti planet, satelit, asteroid, komet. Secara ringkas:
1. Alam semesta terdiri atas semua materi termasuk tenaga dan radiasi serta objek-objek yang diketahui dan belum diketahui di jagat raya.
2. Terdapat berbagai objek seperti planet, satelit alami, asteroid, komet, dan meteorit yang mengeliling
Similar to BAB 7 IPA SMP kelas 7 - Tata Surya.pptx (20)
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdfDenysErlanders
Buku non teks yang bermutu dapat memperkaya pengalaman
belajar siswa. Buku-buku ini menawarkan konten yang inspiratif,
inovatif, dan mendorong pengembangan karakter siswa.
Pemanfaatan buku non teks bermutu membutuhkan peran aktif
guru untuk memilih dan
mengintegrasikannya ke dalam pembelajaran
Banyak orang menganggap mempelajari kitab Wahyu adalah sulit. Selain karena membicarakan simbol-simbol yang tidak biasa, kitab Wahyu juga memiliki tema-tema yang kompleks. Nah, bagaimana cara terbaik membedah kitab Wahyu?
Mari kita pelajari bersama lebih dahulu 3 pasal pertama dari kitab ini dalam kelas diskusi "Bedah Kitab Wahyu" (BKW) pada 19—26 Juni 2024 melalui grup WA.
Sebelum kelas dimulai, ikuti lebih dahulu pemaparan materinya via Zoom pada:
Rabu, 19 Juni 2024.
- Pagi: pkl. 10.30—12.00 WIB
- Malam: pkl. 19.00—20.30 WIB
Daftarkan diri Anda segera di https://bit.ly/form-mlc.
Kontak:
WA: 0821-3313-3315 (MLC)
E-Mail: kusuma@in-christ.net
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka, Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka
3. Tata surya adalah susunan benda-benda langit yang mengelilingi Matahari sebagai pusat tata
surya.
Planet merupakan benda langit yang tidak menghasilkan cahaya sendiri dan mengalami dua
gerakan, yaitu rotasi (berputar pada porosnya) dan revolusi (berputar mengelilingi Matahari).
Urutan planet dari yang terdekat hingga yang terjauh dari Matahari adalah: Merkurius – Venus
– Bumi – Mars – Jupiter – Saturnus – Uranus – Neptunus.
Sumber:
freepik.com
Tata Surya
4. Sumber: commons.wikimedia.org
Pengelompokan Planet dalam Tata Surya
Jika dilihat dari Bumi, planet dapat
dikelompokkan menjadi planet inferior dan
planet superior.
Planet inferior merupakan planet yang berada
di antara Matahari dan Bumi, yaitu Merkurius
dan Venus.
Sementara planet superior, yaitu planet yang
letaknya setelah Bumi (Mars, Jupiter,
Saturnus, Uranus, dan Neptunus).
5. Berdasarkan lintasan asteroid, planet
dapat dikelompokkan menjadi planet
dalam dan planet luar.
Planet dalam merupakan planet yang
berada di dalam lintasan asteriod, yaitu
Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.
Planet luar adalah planet yang berada di
luar lintasan asteroid dan terdiri atas
Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
Sumber: freepik.com
Pengelompokan Planet dalam Tata Surya
6. Pengelompokan Planet dalam Tata Surya
Berdasarkan ukuran dan komposisi
pembentuknya, planet dibedakan menjadi dua
jenis, yaitu planet terestrial dan planet jovian.
Planet terestrial adalah planet yang dapat diamati
tanpa alat bantu dan tersusun dari batuan.
Planet terestrial terdiri atas Merkurius, Venus,
Bumi, dan Mars.
Planet jovian adalah planet yang tidak dapat
diamati tanpa alat bantu dan tersusun atas gas.
Planet jovian terdiri atas Jupiter, Saturnus, Uranus,
dan Neptunus.
Sumber: flickr.com
Planet Terestrial
Planet Jovian
7. Planet Kerdil
Planet kerdil adalah planet yang
memiliki sifat mirip dengan planet
utama dan mengelilingi Matahari
dengan medan gravitasi yang tidak
terlalu kuat.
Contoh planet kerdil adalah Pluto
dan Ceres.
Sumber:
commons.wikimedia.org
8. Satelit
Satelit adalah benda langit yang
berputar mengelilingi planet.
Dalam tata surya, diperkirakan ada
sekitar 200 satelit.
Beberapa contoh satelit yang dimiliki
oleh planet adalah Ganymede dan lo
(satelit Jupiter) serta Titan (satelit
Saturnus).
Sumber: flickr.com
9. Asteroid
Asteroid merupakan benda langit yang mengelilingi Matahari, tetapi memiliki ukuran
jauh lebih kecil dibandingkan dengan planet.
Sumber: freepik.com
10. Meteoroid
Meteoroid adalah batu luar angkasa yang
memiliki ukuran lebih kecil dari asteroid.
Ketika meteoroid masuk ke atmosfer
Bumi dan terbakar, dinamakan meteor
atau disebut bintang jatuh.
Sementara itu, meteoroid yang berhasil
melewati atmosfer dan jatuh di Bumi
disebut meteorit.
Sumber:
commons.wikimedia.org
11. Komet
Komet atau disebut bintang berekor
adalah benda langit yang
mengelilingi Matahari dengan orbit
yang sangat lonjong.
Komet memiliki kepala yang
mengarah ke Matahari dan ekor
yang menjauhi Matahari.
Sumber: flickr.com
12. Berikut adalah gambar posisi Matahari, Bumi, dan Bulan dalam tata surya.
Sumber: flickr.com
Matahari, Bumi, dan Bulan
13. Gerak rotasi Bumi adalah gerak
berputarnya Bumi terhadap porosnya.
Bumi berputar berlawanan arah jarum
jam, yaitu dari barat ke timur.
Kala rotasi adalah waktu yang
dibutuhkan Bumi untuk satu rotasi
penuh, yaitu 23 jam 56 menit.
Rotasi Bumi
Sumber:
flickr.com
14. Revolusi Bumi
Gerak revolusi Bumi adalah gerak
perputaran Bumi mengelilingi
Matahari yang berlawanan arah
dengan putaran jarum jam.
Kala revolusi adalah waktu yang
dibutuhkan Bumi untuk sekali
berevolusi, yaitu 365,25 hari atau 1
tahun.
Sumber: commons.wikimedia.org
15. Bulan
Bulan merupakan benda langit yang tampak paling
terang setelah Matahari.
Bulan tidak memancarkan cahaya sendiri,
melainkan hanya memantulkan cahaya Matahari
yang mengenainya ke permukaan Bumi.
Bulan merupakan satu-satunya satelit alami yang
dimiliki Bumi.
Bulan melakukan tiga gerakan sekaligus, yaitu rotasi
pada porosnya, revolusi mengelilingi Bumi, dan
bergerak bersama Bumi mengelilingi Matahari.
Sumber: flickr.com
16. Periode dan Fase Bulan
Periode rotasi Bulan, yaitu 27,3 hari (kala sideris) dan periode revolusinya 29,5 hari (kala sinodis).
Periode yang hampir sama tersebut menyebabkan sisi Bulan yang terlihat dari Bumi selalu sama.
Fase Bulan adalah perubahan ketampakan bentuk Bulan yang terlihat di Bumi. Hal itu disebabkan
perubahan posisi antara Bulan, Bumi, dan Matahari saat Bulan berputar mengelilingi Bumi.
Sumber:
commons.wikimedia.org
17. Gerhana
Gerhana adalah fenomena alam
ketika suatu benda langit bergerak ke
dalam bayangan benda langit lainnya.
Ada dua jenis gerhana yang dapat
diamati di Bumi, yaitu gerhana bulan
dan gerhana matahari.
Pada peristiwa gerhana, terbentuk
dua bayangan Bumi, yaitu bayangan
inti yang gelap (umbra) dan bayangan
kabur yang remang-remang
(penumbra).
Sumber: maxpixel.net
18. Jenis-jenis gerhana bulan, yaitu sebagai
berikut.
Gerhana bulan total, terjadi saat seluruh
bagian Bulan berada di dalam daerah
umbra Bumi.
Gerhana bulan sebagian, terjadi ketika
hanya sebagian Bumi yang menutupi
Bulan, dan sebagian permukaan Bulan
lainnya berada di daerah penumbra.
Gerhana bulan penumbra, terjadi saat
semua bagian Bulan berada di daerah
penumbra.
Sumber: flickr.com
Gerhana Bulan
19. Jenis-jenis gerhana matahari, yaitu sebagai
berikut.
Gerhana matahari total, terjadi saat
cahaya Matahari yang sampai ke Bumi
tertutup seluruhnya oleh Bulan.
Gerhana matahari cincin, terjadi ketika
masih ada sebagian cahaya Matahari yang
tidak tertutup oleh Bulan dan membentuk
lingkaran seperti cincin.
Gerhana matahari sebagian, terjadi ketika
Bulan hanya menutupi sebagian Matahari.
Sumber: commons.wikimedia.org
Gerhana Matahari