SlideShare a Scribd company logo
OSI LAYER
(OPEN SYSTEM INTERCONNECTION) REFITA DINDA CAHYANI PUTRI
OSI LAYER ?
• Tidak adanya suatu protokol yang sama, membuat banyak perangkat tidak bisa saling
berkomunikasi.
• Diciptakan oleh International Organization for Standardization (ISO) yang menyediakan
kerangka logika terstruktur bagaimana proses komunikasi data berinteraksi melalui jarin
gan
• Sebelum ada OSI, sistem jaringan sangat tergantung kepada vendor pemasok perangkat
jaringan yang berbeda-beda.
• Terdapat 7 layer pada model OSI :
Application, Presentation, Session , Transport, Network, Data Link, Physical
TUJUAN OSI LAYER
• Tujuan utama penggunaan model OSI adalah untuk membantu desainer jaringan
memahami fungsi dari tiap‐tiap layer yang berhubungan dengan aliran komunikasi
data. Termasuk jenis jenis protoklol jaringan dan metode transmisi.
UPPER LAYER
Fokus pada applikasi pengguna
dan bagaimana file direpresenta
sikan di komputer
LOWER LAYER
Komunikasi data melalui jaringan ak
tual
APPLICATION LAYER
• Merupakan layer dimana terjadi
interaksi antarmuka end user dengan
aplikasi yang bekerja menggunakan
fungsionalitas jaringan, melakukan
pengaturan bagaimana aplikasi bekerja
menggunakan resource jaringan, untuk
kemudian memberika pesan ketika
terjadi kesalahan. Beberapa service dan
protokol yang berada di layer ini
misalnya HTTP, FTP, SMTP, dll
PRESENTATION LAYER
• Layer ini bekerja dengan
mentranslasikan format data yang
hendak ditransmisikan oleh aplikasi
melalui jaringan, ke dalam format yang
bisa ditransmisikan oleh jaringan.
• Pada layer ini juga data akan di-enkripsi
atau di-deskripsi.
SESSION LAYER
• Session layer akan mendefinisikan
bagaimana koneksi dapat dibuat,
dipelihara, atau dihancurkan.
• Di layer ini ada protocol Name
Recognition,NFS & SMB.
TRANSPORT LAYER
• Layer ini akan melakukan pemecahan data ke
dalam paket-paket data serta memberikan
nomor urut pada paket-paket data tersebut
sehingga dapat disusun kembali ketika sudah
sampai pada sisi tujuan. Selain itu, pada layer
ini, akan menentukan protokol yang akan
digunakan untuk mentransmisi data, misalkan
protokol TCP. Protokol ini akan mengirimkan
paket data, sekaligus akan memastikan bahwa
paket diterima dengan sukses dan
mentransmisikan ulang terhadap paket-paket
yang hilang atau rusak di tengah jalan.
NETWORK LAYER
• Network layer akan membuat header untuk
paket-paket yang berisi informasi IP, baik IP
pengirim data maupun IP tujuan data. Pada
kondisi tertentu, layer ini juga akan melakukan
routing melalui internetworking dengan
menggunakan router.
DATA-LINK LAYER
• Befungsi untuk menentukan bagaimana bit-bit data
dikelompokkan menjadi format yang disebut sebagai
frame. Selain itu, pada level ini terjadi koreksi kesalahan,
flow control, pengalamatan perangkat keras (seperti
halnya Media Access Control Address (MAC Address)),
dan menetukan bagaimana perangkat-perangkat jaringan
seperti hub, bridge, repeater, dan switch layer 2
beroperasi. Spesifikasi IEEE 802, membagi level ini
menjadi dua level anak, yaitu lapisan Logical Link Control
(LLC) dan lapisan Media Access Control (MAC).
PHYSICAL LAYER
• Layer Physcal berkerja dengan mendefinisikan
media transmisi jaringan, metode pensinyalan,
sinkronisasi bit, arsitektur jaringan (seperti halnya
Ethernet atau Token Ring), topologi jaringan dan
pengabelan. Selain itu, level ini juga mendefinisikan
bagaimana Network Interface Card (NIC) dapat
berinteraksi dengan media kabel atau radio.
PROSES KOMUNIKASI
DATA PADA OSI LAYER
• Data melewati 7 layer osi
• Pada sisi pengirim data diberi label/header
pada saat melewati satu layer.
• pada layer 2 selain ditambahkan header
juga ditambahkan trailer.
• Pada sisi penerima label akan dicopot
setiap melewati satu layer.
• Konsep penempatan data dibalik suatu
header dan trailer untuk tiap layer disebut
enkapsulasi
DATA ENSKAPSULASI
1. Membuat data – artinya sebuah aplikasi memiliki
data untuk dikirim
2. Paketkan data untuk di transportasikan – artinya
pada layer transport ditambahkan header dan
masukkan data dibalik header
3. Tambahkan alamat tujuan layer network pada data –
layer network membuat header network, dimana
didalamnya terdapat juga alamat layer network
4. Tambahkan alamat tujuan layer data link pada data
– layer data link membuat header, kemudian
menambahkan trailer setelahnya
5. Transmit dalam bentu bit – pada layer fisikal,
lakukan encoding pada sinyal kemudian lakukan
pengiriman frame.
TERIMA KASIH ;)

More Related Content

What's hot

Osi layers
Osi layersOsi layers
SEJARAH OSI LAYER & FUNGSI LAYER APLIKASI
SEJARAH OSI LAYER & FUNGSI LAYER APLIKASISEJARAH OSI LAYER & FUNGSI LAYER APLIKASI
SEJARAH OSI LAYER & FUNGSI LAYER APLIKASI
Girinata
 
model refrensi osi layer 1 dan 2
model refrensi osi layer 1 dan 2model refrensi osi layer 1 dan 2
model refrensi osi layer 1 dan 2
WarizalIlwi
 
Jarkom
JarkomJarkom
Jarkom
beiharira
 
referensi-model-osi
referensi-model-osireferensi-model-osi
referensi-model-osi
Noval Sp
 
Jaringan Komputer Pertemuan 2-referensi-model-osi
Jaringan Komputer Pertemuan 2-referensi-model-osiJaringan Komputer Pertemuan 2-referensi-model-osi
Jaringan Komputer Pertemuan 2-referensi-model-osiIhsan Nurhalim
 
Presentasi instalasi lan (osi layer)
Presentasi instalasi lan (osi layer)Presentasi instalasi lan (osi layer)
Presentasi instalasi lan (osi layer)
Kurniawan Suganda
 
Pertemuan 1 jaringan komputer
Pertemuan 1   jaringan komputerPertemuan 1   jaringan komputer
Pertemuan 1 jaringan komputer
RGAGAMING
 
7 osi layer
7 osi layer7 osi layer
7 osi layer
Rizki Oktavian
 
P2 jaringan komputer
P2 jaringan komputerP2 jaringan komputer
P2 jaringan komputer
Mr Nahot Frastian
 
Osi layer ( DAVENTA S )
Osi layer ( DAVENTA S )Osi layer ( DAVENTA S )
Osi layer ( DAVENTA S )
Muhammad Putra
 
7 osi layer
7 osi layer7 osi layer
7 osi layer
Nopan Syah
 
Osi
OsiOsi
Osi layer (kel.5 x tkj-3)
Osi layer (kel.5 x tkj-3)Osi layer (kel.5 x tkj-3)
Osi layer (kel.5 x tkj-3)
Lili's World
 
7 layer OSI
7 layer OSI7 layer OSI
7 layer OSI
asepmunandar15
 
Model osi
Model osiModel osi
Osi layer dan aplikasi jaringan
Osi layer dan aplikasi jaringanOsi layer dan aplikasi jaringan
Osi layer dan aplikasi jaringan
Yoga Pratama
 
Osi lyaer
Osi lyaerOsi lyaer
Model jaringan 7 osi layer
Model jaringan 7 osi layerModel jaringan 7 osi layer
Model jaringan 7 osi layer
Cici Srianita
 
Lapisan 7 osi layer
Lapisan 7 osi layer Lapisan 7 osi layer
Lapisan 7 osi layer
zenpci
 

What's hot (20)

Osi layers
Osi layersOsi layers
Osi layers
 
SEJARAH OSI LAYER & FUNGSI LAYER APLIKASI
SEJARAH OSI LAYER & FUNGSI LAYER APLIKASISEJARAH OSI LAYER & FUNGSI LAYER APLIKASI
SEJARAH OSI LAYER & FUNGSI LAYER APLIKASI
 
model refrensi osi layer 1 dan 2
model refrensi osi layer 1 dan 2model refrensi osi layer 1 dan 2
model refrensi osi layer 1 dan 2
 
Jarkom
JarkomJarkom
Jarkom
 
referensi-model-osi
referensi-model-osireferensi-model-osi
referensi-model-osi
 
Jaringan Komputer Pertemuan 2-referensi-model-osi
Jaringan Komputer Pertemuan 2-referensi-model-osiJaringan Komputer Pertemuan 2-referensi-model-osi
Jaringan Komputer Pertemuan 2-referensi-model-osi
 
Presentasi instalasi lan (osi layer)
Presentasi instalasi lan (osi layer)Presentasi instalasi lan (osi layer)
Presentasi instalasi lan (osi layer)
 
Pertemuan 1 jaringan komputer
Pertemuan 1   jaringan komputerPertemuan 1   jaringan komputer
Pertemuan 1 jaringan komputer
 
7 osi layer
7 osi layer7 osi layer
7 osi layer
 
P2 jaringan komputer
P2 jaringan komputerP2 jaringan komputer
P2 jaringan komputer
 
Osi layer ( DAVENTA S )
Osi layer ( DAVENTA S )Osi layer ( DAVENTA S )
Osi layer ( DAVENTA S )
 
7 osi layer
7 osi layer7 osi layer
7 osi layer
 
Osi
OsiOsi
Osi
 
Osi layer (kel.5 x tkj-3)
Osi layer (kel.5 x tkj-3)Osi layer (kel.5 x tkj-3)
Osi layer (kel.5 x tkj-3)
 
7 layer OSI
7 layer OSI7 layer OSI
7 layer OSI
 
Model osi
Model osiModel osi
Model osi
 
Osi layer dan aplikasi jaringan
Osi layer dan aplikasi jaringanOsi layer dan aplikasi jaringan
Osi layer dan aplikasi jaringan
 
Osi lyaer
Osi lyaerOsi lyaer
Osi lyaer
 
Model jaringan 7 osi layer
Model jaringan 7 osi layerModel jaringan 7 osi layer
Model jaringan 7 osi layer
 
Lapisan 7 osi layer
Lapisan 7 osi layer Lapisan 7 osi layer
Lapisan 7 osi layer
 

Similar to 7 osi layer refita

OSI/RM
OSI/RMOSI/RM
OSI 7 Layer, |Kelompok 3 Ricky Suadma DKK
OSI 7 Layer, |Kelompok 3 Ricky Suadma DKKOSI 7 Layer, |Kelompok 3 Ricky Suadma DKK
OSI 7 Layer, |Kelompok 3 Ricky Suadma DKK
Ricky Suadma
 
(materi ajar)
 (materi ajar) (materi ajar)
(materi ajar)
Deta Kumara
 
Osi layer
Osi layerOsi layer
Osi layer
Fariszal Nova
 
Model OSI Layer
Model OSI LayerModel OSI Layer
Model OSI
Model OSIModel OSI
Model OSI
Eri Fatria
 
Model OSI
Model OSIModel OSI
Model osi
Model osiModel osi
Model osi
Eri Fatria
 
03 week3 protokol_osi_layer
03 week3 protokol_osi_layer03 week3 protokol_osi_layer
03 week3 protokol_osi_layer
Setyady Peace
 
03 week3 protokol_osi_layer
03 week3 protokol_osi_layer03 week3 protokol_osi_layer
03 week3 protokol_osi_layer
Setyady Peace
 
Osi layer
Osi layerOsi layer
Osi layer
Hanif Musaid
 
OSI layer
OSI layerOSI layer
OSI "Open System Interconnection"
OSI "Open System Interconnection"OSI "Open System Interconnection"
OSI "Open System Interconnection"
Venta Adrian, S.Kom
 
Data link
 Data link Data link
Data link
Zchabar Jhie
 
3. Protokol Jaringan Komputer.ppt
3. Protokol Jaringan Komputer.ppt3. Protokol Jaringan Komputer.ppt
3. Protokol Jaringan Komputer.ppt
MSyahidNurWahid
 
Laporan WIN XI TKJ Standart Komunikasi
Laporan WIN XI TKJ Standart KomunikasiLaporan WIN XI TKJ Standart Komunikasi
Laporan WIN XI TKJ Standart Komunikasi
winna fana
 
Laporan win xi
Laporan win xiLaporan win xi
Laporan win xi
winna fana
 
Fungsi 7 layer osi
Fungsi 7 layer osiFungsi 7 layer osi
Fungsi 7 layer osi
afandi_latif
 
Pertemuan 2-referensi-osi
Pertemuan 2-referensi-osiPertemuan 2-referensi-osi
Pertemuan 2-referensi-osi
Chum Blenk
 
Husnaini m. m (xii a)7 lapisan osi
Husnaini m. m (xii a)7 lapisan osiHusnaini m. m (xii a)7 lapisan osi
Husnaini m. m (xii a)7 lapisan osi
HusnainiMMakhluf
 

Similar to 7 osi layer refita (20)

OSI/RM
OSI/RMOSI/RM
OSI/RM
 
OSI 7 Layer, |Kelompok 3 Ricky Suadma DKK
OSI 7 Layer, |Kelompok 3 Ricky Suadma DKKOSI 7 Layer, |Kelompok 3 Ricky Suadma DKK
OSI 7 Layer, |Kelompok 3 Ricky Suadma DKK
 
(materi ajar)
 (materi ajar) (materi ajar)
(materi ajar)
 
Osi layer
Osi layerOsi layer
Osi layer
 
Model OSI Layer
Model OSI LayerModel OSI Layer
Model OSI Layer
 
Model OSI
Model OSIModel OSI
Model OSI
 
Model OSI
Model OSIModel OSI
Model OSI
 
Model osi
Model osiModel osi
Model osi
 
03 week3 protokol_osi_layer
03 week3 protokol_osi_layer03 week3 protokol_osi_layer
03 week3 protokol_osi_layer
 
03 week3 protokol_osi_layer
03 week3 protokol_osi_layer03 week3 protokol_osi_layer
03 week3 protokol_osi_layer
 
Osi layer
Osi layerOsi layer
Osi layer
 
OSI layer
OSI layerOSI layer
OSI layer
 
OSI "Open System Interconnection"
OSI "Open System Interconnection"OSI "Open System Interconnection"
OSI "Open System Interconnection"
 
Data link
 Data link Data link
Data link
 
3. Protokol Jaringan Komputer.ppt
3. Protokol Jaringan Komputer.ppt3. Protokol Jaringan Komputer.ppt
3. Protokol Jaringan Komputer.ppt
 
Laporan WIN XI TKJ Standart Komunikasi
Laporan WIN XI TKJ Standart KomunikasiLaporan WIN XI TKJ Standart Komunikasi
Laporan WIN XI TKJ Standart Komunikasi
 
Laporan win xi
Laporan win xiLaporan win xi
Laporan win xi
 
Fungsi 7 layer osi
Fungsi 7 layer osiFungsi 7 layer osi
Fungsi 7 layer osi
 
Pertemuan 2-referensi-osi
Pertemuan 2-referensi-osiPertemuan 2-referensi-osi
Pertemuan 2-referensi-osi
 
Husnaini m. m (xii a)7 lapisan osi
Husnaini m. m (xii a)7 lapisan osiHusnaini m. m (xii a)7 lapisan osi
Husnaini m. m (xii a)7 lapisan osi
 

Recently uploaded

Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
MildayantiMildayanti
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
nurfaridah271
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayespeluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
ayyurah2004
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
JALANJALANKENYANG
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
NirmalaJane
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Kanaidi ken
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
RosidaAini3
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
pristayulianabila
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdfIKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
sriwulandari723
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
SriKuntjoro1
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
esmaducoklat
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
HengkiRisman
 
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
Arumdwikinasih
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdfAKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
opkcibungbulang
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
YuristaAndriyani1
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 

Recently uploaded (20)

Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdfPanduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
Panduan Penggunaan Rekomendasi Buku Sastra.pdf
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayespeluang kejadian total dan kaidah nbayes
peluang kejadian total dan kaidah nbayes
 
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdfKelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
Kelompok 2 Tugas Modul 2.1 Ruang Kolaborasi.pdf
 
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptxNovel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
Novel - PERISTIWA YANG MEMBERIKAN TELADAN.pptx
 
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28  Juni 2024
Workshop "CSR & Community Development (ISO 26000)"_di BALI, 26-28 Juni 2024
 
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdfLAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
LAPORAN BIMBINGAN TEKNIS TRANSISI PAUD - SD.pdf
 
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdfBiografi Presiden Republik Indonesia.pdf
Biografi Presiden Republik Indonesia.pdf
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka
 
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdfIKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
IKLAN PENERIMAAN GURU SEKUM YPS 2024.pdf
 
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptxPPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
PPT KRITERIA KENAIKAN KELAS & KELULUSAN.pptx
 
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamiiAksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
Aksi Nyata Erliana Mudah bukan memahamii
 
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG  MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
LAPORAN PRAKTIKUM EKOLOGI UMUM TENTANG MENGUKUR KEANEKARAGAMAN JENIS FLORA D...
 
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
PPT RENCANA AKSI 2 modul ajar matematika berdiferensiasi kelas 1
 
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdfAKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
AKSI NYATA PENDIDIKAN INKLUSIF_Baedlawi.pdf
 
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdfMODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
MODUL P5 FASE B KELAS 4 MEMBUAT COBRICK.pdf
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 

7 osi layer refita

  • 1. OSI LAYER (OPEN SYSTEM INTERCONNECTION) REFITA DINDA CAHYANI PUTRI
  • 2. OSI LAYER ? • Tidak adanya suatu protokol yang sama, membuat banyak perangkat tidak bisa saling berkomunikasi. • Diciptakan oleh International Organization for Standardization (ISO) yang menyediakan kerangka logika terstruktur bagaimana proses komunikasi data berinteraksi melalui jarin gan • Sebelum ada OSI, sistem jaringan sangat tergantung kepada vendor pemasok perangkat jaringan yang berbeda-beda. • Terdapat 7 layer pada model OSI : Application, Presentation, Session , Transport, Network, Data Link, Physical
  • 3. TUJUAN OSI LAYER • Tujuan utama penggunaan model OSI adalah untuk membantu desainer jaringan memahami fungsi dari tiap‐tiap layer yang berhubungan dengan aliran komunikasi data. Termasuk jenis jenis protoklol jaringan dan metode transmisi.
  • 4. UPPER LAYER Fokus pada applikasi pengguna dan bagaimana file direpresenta sikan di komputer LOWER LAYER Komunikasi data melalui jaringan ak tual
  • 5. APPLICATION LAYER • Merupakan layer dimana terjadi interaksi antarmuka end user dengan aplikasi yang bekerja menggunakan fungsionalitas jaringan, melakukan pengaturan bagaimana aplikasi bekerja menggunakan resource jaringan, untuk kemudian memberika pesan ketika terjadi kesalahan. Beberapa service dan protokol yang berada di layer ini misalnya HTTP, FTP, SMTP, dll
  • 6. PRESENTATION LAYER • Layer ini bekerja dengan mentranslasikan format data yang hendak ditransmisikan oleh aplikasi melalui jaringan, ke dalam format yang bisa ditransmisikan oleh jaringan. • Pada layer ini juga data akan di-enkripsi atau di-deskripsi.
  • 7. SESSION LAYER • Session layer akan mendefinisikan bagaimana koneksi dapat dibuat, dipelihara, atau dihancurkan. • Di layer ini ada protocol Name Recognition,NFS & SMB.
  • 8. TRANSPORT LAYER • Layer ini akan melakukan pemecahan data ke dalam paket-paket data serta memberikan nomor urut pada paket-paket data tersebut sehingga dapat disusun kembali ketika sudah sampai pada sisi tujuan. Selain itu, pada layer ini, akan menentukan protokol yang akan digunakan untuk mentransmisi data, misalkan protokol TCP. Protokol ini akan mengirimkan paket data, sekaligus akan memastikan bahwa paket diterima dengan sukses dan mentransmisikan ulang terhadap paket-paket yang hilang atau rusak di tengah jalan.
  • 9. NETWORK LAYER • Network layer akan membuat header untuk paket-paket yang berisi informasi IP, baik IP pengirim data maupun IP tujuan data. Pada kondisi tertentu, layer ini juga akan melakukan routing melalui internetworking dengan menggunakan router.
  • 10. DATA-LINK LAYER • Befungsi untuk menentukan bagaimana bit-bit data dikelompokkan menjadi format yang disebut sebagai frame. Selain itu, pada level ini terjadi koreksi kesalahan, flow control, pengalamatan perangkat keras (seperti halnya Media Access Control Address (MAC Address)), dan menetukan bagaimana perangkat-perangkat jaringan seperti hub, bridge, repeater, dan switch layer 2 beroperasi. Spesifikasi IEEE 802, membagi level ini menjadi dua level anak, yaitu lapisan Logical Link Control (LLC) dan lapisan Media Access Control (MAC).
  • 11. PHYSICAL LAYER • Layer Physcal berkerja dengan mendefinisikan media transmisi jaringan, metode pensinyalan, sinkronisasi bit, arsitektur jaringan (seperti halnya Ethernet atau Token Ring), topologi jaringan dan pengabelan. Selain itu, level ini juga mendefinisikan bagaimana Network Interface Card (NIC) dapat berinteraksi dengan media kabel atau radio.
  • 12. PROSES KOMUNIKASI DATA PADA OSI LAYER • Data melewati 7 layer osi • Pada sisi pengirim data diberi label/header pada saat melewati satu layer. • pada layer 2 selain ditambahkan header juga ditambahkan trailer. • Pada sisi penerima label akan dicopot setiap melewati satu layer. • Konsep penempatan data dibalik suatu header dan trailer untuk tiap layer disebut enkapsulasi
  • 13. DATA ENSKAPSULASI 1. Membuat data – artinya sebuah aplikasi memiliki data untuk dikirim 2. Paketkan data untuk di transportasikan – artinya pada layer transport ditambahkan header dan masukkan data dibalik header 3. Tambahkan alamat tujuan layer network pada data – layer network membuat header network, dimana didalamnya terdapat juga alamat layer network 4. Tambahkan alamat tujuan layer data link pada data – layer data link membuat header, kemudian menambahkan trailer setelahnya 5. Transmit dalam bentu bit – pada layer fisikal, lakukan encoding pada sinyal kemudian lakukan pengiriman frame.