KHIAR DAN QIROD
Standar Kompetensi :
Memahami tentang muamalah
Kompetensi Dasar
1. Menjelaskan ketentuan-ketentuan khiar
2. Menjelaskan ketentuan-ketentuan qirod
3. Menunjukkan dalil naqli tentang khiar dan qirod
4. Mendemontrasikan ketentuan khiar dan qirod
PENGERTIAN KHIAR
Menurut bahasa khiar artinya memilih atau
pilihan yang terbaik. Menurut istilah khiar ialah
hak untuk memilih meneruskan atau
membatalkan aqad jual belinya.
TUJUAN KHIAR
Tujuan khiar adalah agar penjual dan pembeli
dapat mempertimbangkan sebaik-baiknya
supaya akhirnya tidak ada penyesalan di
kemudian hari.
HUKUM KHIAR
Hukum khiar adalah mubah/boleh.
Nabi SAW bersabda :
ْ‫إب‬ ‫ا‬
‫ه‬َ
‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬
‫س‬ ِّ‫ا‬
‫ل‬ُ
‫ك‬‫ا‬‫ب‬ ‫ا‬
‫ر‬‫ا‬َ‫ي‬‫ا‬ْ
‫ْل‬‫ا‬
‫ِب‬ َ
‫ت‬ْ‫ن‬َ‫ا‬َ
‫و‬
ٍ
‫ال‬َ‫ي‬َ‫ل‬ َ
‫ث‬َ‫ال‬َ‫ث‬‫ا‬َ
‫ه‬َ‫ت‬ْ‫ع‬َ‫ت‬
(
‫ر‬
‫اه‬‫و‬
‫جه‬ ‫ما‬ ‫اين‬ ‫و‬ ‫البيهقى‬
)
Artinya: Engkau berhak memilih dalam tiap-
tiap barang yang engkau beli selama tiga
malam.(HR. Baihaqi dan Ibnu Majah)
MACAM-MACAM KHIAR
Khiar Majlis
Yaitu memilih meneruskan atau membatalkan ketika
penjual dan pembeli masih ditempat jual beli tersebut.
Bila keduanya telah berpisah maka khiyar tidak berlaku.
Nabi SAW bersabda :
َ
‫ف‬َ‫ت‬َ‫ي‬ َْ
‫َل‬ ‫ا‬َ
‫م‬ ‫ا‬
‫ر‬‫ا‬َ‫ي‬‫ا‬ْ
‫ْل‬ ‫ا‬
‫ِب‬ ‫ا‬
‫ان‬َ
‫ع‬ْ‫ي‬َ‫ب‬ْ‫ل‬‫ا‬‫ا‬
‫ا‬ََ‫ق‬
‫َّر‬
(
‫مسلم‬ ‫البخَّرى‬ ‫اه‬‫و‬‫ر‬
)
Artinya: dua orang yang mengadakan jual beli
diperbolehkan khiar selama keduanya belum berpisah
dari tempat aqad.(HR. Bukhori Muslim)
Khiar Syarat:
Ialah hak untuk meneruskan atau membatalkan jual
beli dengan syarat tertentu. Bila syarat tidak
terpenuhi maka jual beli batal. Syarat masa khiar
paling lama 3 hari.
Khiar Aib
Ialah hak memilih untuk meneruskan atau
membatalkan aqad jual beli sebab ada cacat
barang yang diperjual belikan.
PRAKTEK DAN CARA KHIAR
Jual beli bertujuan untuk memenuhi kebutuhan
hidup dengan prinsip saling menguntungkan, apabila
terjadi kerugian pada salah satu pihak, maka jual beli
sebaiknya dibatalkan, dan jika diteruskan sebaiknya
dicarikan gantinya yang lebih baik. Sebagaimana
dianjurkan Rasulullah SAW :
َ‫ت‬َ
‫َّر‬ْ‫ث‬َ
‫ع‬ ُ‫هللا‬ َ
‫ال‬َََ‫أ‬ ً‫ا‬َ
‫م‬‫ا‬
‫د‬ َ
‫َن‬ َ
‫ال‬َََ‫ا‬ ْ
‫ن‬َ
‫م‬
ُ‫ه‬
(
‫ار‬‫ز‬‫الب‬ ‫اه‬‫و‬‫ر‬
)
Artinya: Barang siapa yang membatalkan jual
belinya terhadap orang yang menyesal, maka Allah
akan menghindarkan dia dari kerugian usahanya.(HR.
Al Bazzar)
HIKMAH KHIAR
 Menghindari terjadinya penyesalan
 Memperkecil kemungkinan terjadinya
penipuan
 Mendidik penjual dan pembeli supaya
bersikap hati-hati
 Menumbuhkan sikap toleransi penjual
dan pembeli
TUGAS MANDIRI TAK TERSTRUKTUR
Kelompok
Bagaimana pendapat kalian jika membeli
barang dalam nota pembelian sudah tertulis
barang yang sudah dibeli tidak dapat
dikembalikan
Jika kalian sebagai penjual ada pembeli
merasa kecewa dan mengembalikan barang
yang dibelinnya apa yang kamu lakukan
PENGERTIAN QIROD
Qirod ialah pemberian modal dari
seseorang kepada orang lain untuk
modal usaha dengan harapan untuk
memperoleh keuntungan yang akan
dibagi sesuai dengan perjanjian
bersama.
HUKUM QIROD
Hukum qirod boleh/mubah bahkan dianjurkan oleh
syariat Islam. Bagi pemilik modal yang tidak punya
keahlian usaha dapat menolong dan akan tertolong dari
orang yang punya keahlian usaha karena akan saling
mendapat keuntungan bersama sesuai dengan
perjanjian yang disepakati. Jika itu niat beribadah
kepad Allah, maka Allah akan menolongnya.
Nabi SAW bersabda :
‫ا‬
‫ىف‬ ُ
‫د‬ْ‫ب‬َ
‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ
‫ام‬َ
‫د‬ ‫ا‬َ
‫م‬‫ا‬
‫د‬ْ‫ب‬َ
‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ
‫ن‬ْ
‫و‬َ
‫ع‬ ‫ا‬
‫ىف‬ ‫هللا‬َ
‫و‬
‫ا‬
‫ه‬ْ‫ي‬‫ا‬
‫ي‬َ‫ا‬ َ
‫ن‬ْ
‫و‬َ
‫ع‬
(
‫مسلم‬ ‫اه‬‫و‬‫ر‬
)
Artinya: Dan Allah akan menolong hamba-Nya selama
hamba-Nya itu mau menolong saudaranya.(HR.
Muslim)
RUKUN QIROD
 Ada modal usaha
 Ada pemberi modal
 Ada pelaku usaha/pekerja
 Ada peluang jenis usaha yang jelas
 Pembagian keuntungan yang disepakati
bersama
 Ada aqad (ijab qobul)
LARANGAN QIROD PADA PELAKU MODAL
► Tidak boleh melanggar perjanjian aqad qirod
► Tidak boleh menggunakan modal untuk
kepentingan sendiri
► Tidak boleh menghambur-hamburkan uang
usaha
► Tidak boleh menggunakan modal untuk
perdagangan yang diharamkan syariat Islam
BENTUK-BENTUK QIROD
Qirod berbentuk
perseorangan
/sederhana
Qirod berbentuk badan
Usaha/modern
Bentuk qirad
BENTUK QIROD
Qirod perseorangan /individu atau sederhana
Contoh seorang menyerahkan modal kepada
orang lain yang mempunyai keahlian dagang
dengan perjanjian keuntungan dibagi sesuai
perjanjian
Qirod berbentuk badan usaha/modern
Contoh badan usaha/bank (BMT) memberikan
pinjaman modal usaha kepada seseorang
dengan keuntungan bagi hasil.
TUJUAN QIROD
Tujuannya ialah untuk saling menolong pada
sesama manusia, sehingga dapat
memudahkan urusan manusia dalam
kehidupan sehari-hari.
Jika terdapat keuntungan dapat dibagi
bersama sesuai dengan
kesepakatan/perjanjian.
BATALNYA QIROD
 Jika kedua belah pihak ada yang
mengingkari janji
 Telah habis waktu yang ditentukan
 Terjadi penyelewengan modal
DEMONTRASI QIROD
 Ajaklah teman sebangkumu untuk berperan sebagai
pemilik modal dan kalian berperan sebagai peminjam
modal
 Pinjamlah sejumlah modal untuk usaha sesuai
kemampuanmu
 Pemilik modal dan pelaku harus tau serah terima
uang tau jenis usaha,ataupun tempat usaha.
 Tentukan besar kecilnya bagi hasil dari usaha dengan
surat perjanjian qirod
 Untuk menghindari perselisihan lebih baik dengan
administrsi/catatan yang lengkap
 Laksanakan pembagian hasil sesuai perjanjian.
TUGAS MANDIRI TAK TERSTRUKTUR
Bagaimana jika dalam qirod terjadi kerugian
siapa yang menaggung kerugian tersebut
jelaskan pendapat kalian berikan alasan
secukupnya.
Bentuk qirod modern seperti BMT
menerapkan istilah sitem bagi hasil bukan
bunga bagimana pendapat kalian tentang hal
tersebut.

5. khiyar dan qiroth

  • 1.
  • 2.
    Standar Kompetensi : Memahamitentang muamalah Kompetensi Dasar 1. Menjelaskan ketentuan-ketentuan khiar 2. Menjelaskan ketentuan-ketentuan qirod 3. Menunjukkan dalil naqli tentang khiar dan qirod 4. Mendemontrasikan ketentuan khiar dan qirod
  • 3.
    PENGERTIAN KHIAR Menurut bahasakhiar artinya memilih atau pilihan yang terbaik. Menurut istilah khiar ialah hak untuk memilih meneruskan atau membatalkan aqad jual belinya. TUJUAN KHIAR Tujuan khiar adalah agar penjual dan pembeli dapat mempertimbangkan sebaik-baiknya supaya akhirnya tidak ada penyesalan di kemudian hari.
  • 4.
    HUKUM KHIAR Hukum khiaradalah mubah/boleh. Nabi SAW bersabda : ْ‫إب‬ ‫ا‬ ‫ه‬َ ‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ ‫س‬ ِّ‫ا‬ ‫ل‬ُ ‫ك‬‫ا‬‫ب‬ ‫ا‬ ‫ر‬‫ا‬َ‫ي‬‫ا‬ْ ‫ْل‬‫ا‬ ‫ِب‬ َ ‫ت‬ْ‫ن‬َ‫ا‬َ ‫و‬ ٍ ‫ال‬َ‫ي‬َ‫ل‬ َ ‫ث‬َ‫ال‬َ‫ث‬‫ا‬َ ‫ه‬َ‫ت‬ْ‫ع‬َ‫ت‬ ( ‫ر‬ ‫اه‬‫و‬ ‫جه‬ ‫ما‬ ‫اين‬ ‫و‬ ‫البيهقى‬ ) Artinya: Engkau berhak memilih dalam tiap- tiap barang yang engkau beli selama tiga malam.(HR. Baihaqi dan Ibnu Majah)
  • 5.
    MACAM-MACAM KHIAR Khiar Majlis Yaitumemilih meneruskan atau membatalkan ketika penjual dan pembeli masih ditempat jual beli tersebut. Bila keduanya telah berpisah maka khiyar tidak berlaku. Nabi SAW bersabda : َ ‫ف‬َ‫ت‬َ‫ي‬ َْ ‫َل‬ ‫ا‬َ ‫م‬ ‫ا‬ ‫ر‬‫ا‬َ‫ي‬‫ا‬ْ ‫ْل‬ ‫ا‬ ‫ِب‬ ‫ا‬ ‫ان‬َ ‫ع‬ْ‫ي‬َ‫ب‬ْ‫ل‬‫ا‬‫ا‬ ‫ا‬ََ‫ق‬ ‫َّر‬ ( ‫مسلم‬ ‫البخَّرى‬ ‫اه‬‫و‬‫ر‬ ) Artinya: dua orang yang mengadakan jual beli diperbolehkan khiar selama keduanya belum berpisah dari tempat aqad.(HR. Bukhori Muslim)
  • 6.
    Khiar Syarat: Ialah hakuntuk meneruskan atau membatalkan jual beli dengan syarat tertentu. Bila syarat tidak terpenuhi maka jual beli batal. Syarat masa khiar paling lama 3 hari. Khiar Aib Ialah hak memilih untuk meneruskan atau membatalkan aqad jual beli sebab ada cacat barang yang diperjual belikan.
  • 7.
    PRAKTEK DAN CARAKHIAR Jual beli bertujuan untuk memenuhi kebutuhan hidup dengan prinsip saling menguntungkan, apabila terjadi kerugian pada salah satu pihak, maka jual beli sebaiknya dibatalkan, dan jika diteruskan sebaiknya dicarikan gantinya yang lebih baik. Sebagaimana dianjurkan Rasulullah SAW : َ‫ت‬َ ‫َّر‬ْ‫ث‬َ ‫ع‬ ُ‫هللا‬ َ ‫ال‬َََ‫أ‬ ً‫ا‬َ ‫م‬‫ا‬ ‫د‬ َ ‫َن‬ َ ‫ال‬َََ‫ا‬ ْ ‫ن‬َ ‫م‬ ُ‫ه‬ ( ‫ار‬‫ز‬‫الب‬ ‫اه‬‫و‬‫ر‬ ) Artinya: Barang siapa yang membatalkan jual belinya terhadap orang yang menyesal, maka Allah akan menghindarkan dia dari kerugian usahanya.(HR. Al Bazzar)
  • 8.
    HIKMAH KHIAR  Menghindariterjadinya penyesalan  Memperkecil kemungkinan terjadinya penipuan  Mendidik penjual dan pembeli supaya bersikap hati-hati  Menumbuhkan sikap toleransi penjual dan pembeli
  • 9.
    TUGAS MANDIRI TAKTERSTRUKTUR Kelompok Bagaimana pendapat kalian jika membeli barang dalam nota pembelian sudah tertulis barang yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan Jika kalian sebagai penjual ada pembeli merasa kecewa dan mengembalikan barang yang dibelinnya apa yang kamu lakukan
  • 10.
    PENGERTIAN QIROD Qirod ialahpemberian modal dari seseorang kepada orang lain untuk modal usaha dengan harapan untuk memperoleh keuntungan yang akan dibagi sesuai dengan perjanjian bersama.
  • 11.
    HUKUM QIROD Hukum qirodboleh/mubah bahkan dianjurkan oleh syariat Islam. Bagi pemilik modal yang tidak punya keahlian usaha dapat menolong dan akan tertolong dari orang yang punya keahlian usaha karena akan saling mendapat keuntungan bersama sesuai dengan perjanjian yang disepakati. Jika itu niat beribadah kepad Allah, maka Allah akan menolongnya. Nabi SAW bersabda : ‫ا‬ ‫ىف‬ ُ ‫د‬ْ‫ب‬َ ‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ ‫ام‬َ ‫د‬ ‫ا‬َ ‫م‬‫ا‬ ‫د‬ْ‫ب‬َ ‫ع‬ْ‫ل‬‫ا‬ َ ‫ن‬ْ ‫و‬َ ‫ع‬ ‫ا‬ ‫ىف‬ ‫هللا‬َ ‫و‬ ‫ا‬ ‫ه‬ْ‫ي‬‫ا‬ ‫ي‬َ‫ا‬ َ ‫ن‬ْ ‫و‬َ ‫ع‬ ( ‫مسلم‬ ‫اه‬‫و‬‫ر‬ ) Artinya: Dan Allah akan menolong hamba-Nya selama hamba-Nya itu mau menolong saudaranya.(HR. Muslim)
  • 12.
    RUKUN QIROD  Adamodal usaha  Ada pemberi modal  Ada pelaku usaha/pekerja  Ada peluang jenis usaha yang jelas  Pembagian keuntungan yang disepakati bersama  Ada aqad (ijab qobul)
  • 13.
    LARANGAN QIROD PADAPELAKU MODAL ► Tidak boleh melanggar perjanjian aqad qirod ► Tidak boleh menggunakan modal untuk kepentingan sendiri ► Tidak boleh menghambur-hamburkan uang usaha ► Tidak boleh menggunakan modal untuk perdagangan yang diharamkan syariat Islam
  • 14.
  • 15.
    BENTUK QIROD Qirod perseorangan/individu atau sederhana Contoh seorang menyerahkan modal kepada orang lain yang mempunyai keahlian dagang dengan perjanjian keuntungan dibagi sesuai perjanjian Qirod berbentuk badan usaha/modern Contoh badan usaha/bank (BMT) memberikan pinjaman modal usaha kepada seseorang dengan keuntungan bagi hasil.
  • 16.
    TUJUAN QIROD Tujuannya ialahuntuk saling menolong pada sesama manusia, sehingga dapat memudahkan urusan manusia dalam kehidupan sehari-hari. Jika terdapat keuntungan dapat dibagi bersama sesuai dengan kesepakatan/perjanjian.
  • 17.
    BATALNYA QIROD  Jikakedua belah pihak ada yang mengingkari janji  Telah habis waktu yang ditentukan  Terjadi penyelewengan modal
  • 18.
    DEMONTRASI QIROD  Ajaklahteman sebangkumu untuk berperan sebagai pemilik modal dan kalian berperan sebagai peminjam modal  Pinjamlah sejumlah modal untuk usaha sesuai kemampuanmu  Pemilik modal dan pelaku harus tau serah terima uang tau jenis usaha,ataupun tempat usaha.  Tentukan besar kecilnya bagi hasil dari usaha dengan surat perjanjian qirod  Untuk menghindari perselisihan lebih baik dengan administrsi/catatan yang lengkap  Laksanakan pembagian hasil sesuai perjanjian.
  • 19.
    TUGAS MANDIRI TAKTERSTRUKTUR Bagaimana jika dalam qirod terjadi kerugian siapa yang menaggung kerugian tersebut jelaskan pendapat kalian berikan alasan secukupnya. Bentuk qirod modern seperti BMT menerapkan istilah sitem bagi hasil bukan bunga bagimana pendapat kalian tentang hal tersebut.