SlideShare a Scribd company logo
1 of 2
Once upon a time, there lived as neighbours, a bear and a rabbit. The rabbit is a good shot. In contrary,
the bear is always clumsy ad could not use the arrow to good advantage.




One day, the bear called over the rabbit and asked the rabbit to take his bow and arrows and came with
bear to the other side of the hill. The rabbit was fearing to arouse the bear's anger so he could not
refuse it. He consented and went with the bear and shot enough buffalo to satisfy the hungry family.
Indeed he shot and killed so many that there was lots of meat left after the bear and his family had
loaded themselves and packed all they could carry home.

narrative text - bos-sulap.blogspot.com

The bear was very gluttonous and did not want the rabbit to get any of the meat. Th e rabbit could not
even taste the blood from the butchering as the bear would throw earth on the blood and dry it up. The
poor rabbit would have to go home hungry after his hard day's work.




The bear was the father of five children. The youngest child was very kind to the rabbit. He was very
hearty eater. The mother bear always gave him an extra large piece of meat but the youngest child did
not eat it. He would take it outside with him and pretended to play ball with the meat. He kicked toward
the rabbit's house and when he got close to the door he would give the meat with such a great kick. The
meat would fly into the rabbit's house. In this way, the poor rabbit would get his meal unknown to the
papa bear.
Sekali waktu, hiduplah sebagai tetangga, beruang dan kelinci. Kelinci adalah tembakan yang baik.
  Sebaliknya, beruang selalu iklan kikuk tidak bisa menggunakan panah untuk keuntungan yang baik.


 Suatu hari, beruang disebut lebih kelinci dan meminta kelinci untuk mengambil busur dan panah dan
datang dengan beruang ke sisi lain bukit. Kelinci itu takut untuk membangkitkan kemarahan beruang itu
 sehingga tidak bisa menolaknya. Dia setuju dan pergi bersama beruang dan menembak kerbau cukup
 untuk memenuhi keluarga lapar. Sesungguhnya dia menembak dan membunuh begitu banyak bahwa
    ada banyak daging tersisa setelah beruang dan keluarganya telah dimuat diri mereka sendiri dan
                              dikemas semua yang bisa mereka bawa pulang.
                                    narasi teks - bos-sulap.blogspot.com
 Beruang itu sangat rakus dan tidak ingin kelinci untuk mendapatkan daging. Th e kelinci bahkan tidak
bisa mencicipi darah dari pemotongan sebagai beruang akan melemparkan bumi pada darah dan kering
                itu. Kelinci miskin harus pulang lapar setelah bekerja keras seharian nya.


  Beruang itu adalah ayah dari lima anak. Anak bungsu sangat baik untuk kelinci. Dia pemakan sangat
     hangat. Beruang ibu selalu memberinya sepotong besar daging ekstra tapi anak bungsu tidak
   memakannya. Dia akan bawa keluar dengan dia dan pura-pura bermain bola dengan daging. Dia
menendang ke arah rumah kelinci dan ketika ia mendekat ke pintu dia akan memberikan daging dengan
 seperti tendangan besar. Daging akan terbang ke dalam rumah kelinci. Dengan cara ini, kelinci miskin
                 akan mendapatkan makanannya tidak diketahui oleh beruang papa.

More Related Content

Viewers also liked

Viewers also liked (20)

Tasca 1.1.la ciència
Tasca 1.1.la ciènciaTasca 1.1.la ciència
Tasca 1.1.la ciència
 
Plan de grado
Plan de gradoPlan de grado
Plan de grado
 
New text document
New text documentNew text document
New text document
 
Curso TRR quinta manha
Curso TRR quinta manhaCurso TRR quinta manha
Curso TRR quinta manha
 
Carvalho 2015 para asemblea 12 II-14
Carvalho 2015 para asemblea 12 II-14Carvalho 2015 para asemblea 12 II-14
Carvalho 2015 para asemblea 12 II-14
 
Slide Share Test- Jessica Dos Santos
Slide Share Test- Jessica Dos SantosSlide Share Test- Jessica Dos Santos
Slide Share Test- Jessica Dos Santos
 
Los enzimas
Los enzimasLos enzimas
Los enzimas
 
Lo mas importante del Gobierno de Hugo Rafael Chavez Frias
Lo mas importante del Gobierno de Hugo Rafael Chavez FriasLo mas importante del Gobierno de Hugo Rafael Chavez Frias
Lo mas importante del Gobierno de Hugo Rafael Chavez Frias
 
REDES
REDESREDES
REDES
 
Equipo de trabajo
Equipo de trabajoEquipo de trabajo
Equipo de trabajo
 
Grupo 6
Grupo 6Grupo 6
Grupo 6
 
TICS INTERNET
TICS INTERNETTICS INTERNET
TICS INTERNET
 
framework.net -Jennifer Suarez
framework.net -Jennifer  Suarezframework.net -Jennifer  Suarez
framework.net -Jennifer Suarez
 
The pink panther
The pink panther The pink panther
The pink panther
 
R. humana!!!!!!
R. humana!!!!!!R. humana!!!!!!
R. humana!!!!!!
 
Pechakucha
PechakuchaPechakucha
Pechakucha
 
Presentación1
Presentación1Presentación1
Presentación1
 
Netværksdagen 2016 - Plastindustrien - Ingeniørmanglen truer
Netværksdagen 2016 - Plastindustrien - Ingeniørmanglen truerNetværksdagen 2016 - Plastindustrien - Ingeniørmanglen truer
Netværksdagen 2016 - Plastindustrien - Ingeniørmanglen truer
 
Ute armando imbacuan- tutor gonzalo remache la estrategia en los emprendimien...
Ute armando imbacuan- tutor gonzalo remache la estrategia en los emprendimien...Ute armando imbacuan- tutor gonzalo remache la estrategia en los emprendimien...
Ute armando imbacuan- tutor gonzalo remache la estrategia en los emprendimien...
 
8 4 brayan romero pertuz
8 4 brayan romero pertuz8 4 brayan romero pertuz
8 4 brayan romero pertuz
 

Similar to Raabbit (9)

A bear and a rabbit story
A bear and a rabbit storyA bear and a rabbit story
A bear and a rabbit story
 
A bear and a rabbit story
A bear and a rabbit storyA bear and a rabbit story
A bear and a rabbit story
 
A bear and a rabbit story
A bear and a rabbit storyA bear and a rabbit story
A bear and a rabbit story
 
Program nilam (sinopsis)
Program nilam (sinopsis)Program nilam (sinopsis)
Program nilam (sinopsis)
 
Nama
NamaNama
Nama
 
Persahabatan yang indah
Persahabatan  yang indahPersahabatan  yang indah
Persahabatan yang indah
 
bernyanyi
bernyanyibernyanyi
bernyanyi
 
bercerita
berceritabercerita
bercerita
 
Prosa tradisional anak laut cerita bayan
Prosa tradisional anak laut   cerita bayanProsa tradisional anak laut   cerita bayan
Prosa tradisional anak laut cerita bayan
 

Raabbit

  • 1. Once upon a time, there lived as neighbours, a bear and a rabbit. The rabbit is a good shot. In contrary, the bear is always clumsy ad could not use the arrow to good advantage. One day, the bear called over the rabbit and asked the rabbit to take his bow and arrows and came with bear to the other side of the hill. The rabbit was fearing to arouse the bear's anger so he could not refuse it. He consented and went with the bear and shot enough buffalo to satisfy the hungry family. Indeed he shot and killed so many that there was lots of meat left after the bear and his family had loaded themselves and packed all they could carry home. narrative text - bos-sulap.blogspot.com The bear was very gluttonous and did not want the rabbit to get any of the meat. Th e rabbit could not even taste the blood from the butchering as the bear would throw earth on the blood and dry it up. The poor rabbit would have to go home hungry after his hard day's work. The bear was the father of five children. The youngest child was very kind to the rabbit. He was very hearty eater. The mother bear always gave him an extra large piece of meat but the youngest child did not eat it. He would take it outside with him and pretended to play ball with the meat. He kicked toward the rabbit's house and when he got close to the door he would give the meat with such a great kick. The meat would fly into the rabbit's house. In this way, the poor rabbit would get his meal unknown to the papa bear.
  • 2. Sekali waktu, hiduplah sebagai tetangga, beruang dan kelinci. Kelinci adalah tembakan yang baik. Sebaliknya, beruang selalu iklan kikuk tidak bisa menggunakan panah untuk keuntungan yang baik. Suatu hari, beruang disebut lebih kelinci dan meminta kelinci untuk mengambil busur dan panah dan datang dengan beruang ke sisi lain bukit. Kelinci itu takut untuk membangkitkan kemarahan beruang itu sehingga tidak bisa menolaknya. Dia setuju dan pergi bersama beruang dan menembak kerbau cukup untuk memenuhi keluarga lapar. Sesungguhnya dia menembak dan membunuh begitu banyak bahwa ada banyak daging tersisa setelah beruang dan keluarganya telah dimuat diri mereka sendiri dan dikemas semua yang bisa mereka bawa pulang. narasi teks - bos-sulap.blogspot.com Beruang itu sangat rakus dan tidak ingin kelinci untuk mendapatkan daging. Th e kelinci bahkan tidak bisa mencicipi darah dari pemotongan sebagai beruang akan melemparkan bumi pada darah dan kering itu. Kelinci miskin harus pulang lapar setelah bekerja keras seharian nya. Beruang itu adalah ayah dari lima anak. Anak bungsu sangat baik untuk kelinci. Dia pemakan sangat hangat. Beruang ibu selalu memberinya sepotong besar daging ekstra tapi anak bungsu tidak memakannya. Dia akan bawa keluar dengan dia dan pura-pura bermain bola dengan daging. Dia menendang ke arah rumah kelinci dan ketika ia mendekat ke pintu dia akan memberikan daging dengan seperti tendangan besar. Daging akan terbang ke dalam rumah kelinci. Dengan cara ini, kelinci miskin akan mendapatkan makanannya tidak diketahui oleh beruang papa.