SlideShare a Scribd company logo
Macam macam Kamera – Secara umum, macam macam kamera dapat dikelompokkan menjadi
dua, yaitu kamera analog dan kamera digital. Kamera analog adalah kamera yang pengambilan
gambarnya dari cahaya yang ditangkap oleh lensa yang kemudian menyimpannya dalam
negative film.
Sedangkan kamera digital adalah kamera yang terdapat sensor panangkapan gambar berupa
CCD (Charged Coupled Device ) dan CMO (Complementary Metal Oxide) yang jumlahnya lebih
dari jutaan pixel. Sensor tersebut berupa chip yang berada tepat di belakang lensa, semakin
banyak jumlah sensornya semakin detail pula gambar yang dihasilkan.
Sensor yang paling sering digunakan oleh produsen adalah sensor yang berupa semikonduktor
CCD dan CMO. Kualitas dan ukuran yang ada pada sensor ini adalah salah satu faktor yang
dapat mempengaruhi kualitas pada gambar yang dihasilkan.
Selain itu, media penyimpanan gambar digital pada kamera digital terpisah dengan media
penangkap cahaya. Ada bebrbagai macam jenis media penyimpan (memory) yang biasa
digunakan pada kamera digital, diantaranya yaitu Secure Digital (SD), Compact Flash (CF), Multi
Media Card (MMC), Memory Stick (MS), dan XD.
Macam macam Kamera Analog
1. Kamera SLR (Single Lens Reflex)
Macam macam kamera, kamera analog SLR via rifqinadhor.blogspot.com
Yaitu kamera dengan sistem jajaran lensa jalur tunggal sebagai jalan berkas cahaya menuju ke
Focal Plane dan Viewfinder, sehingga objek yang terlihat dari kamera sama persis dengan hasil
jadinya. Lain halnya dengan macam macam kamera yang lain, dimana objek yang terlihat dari
viwfinder berbeda dengan hasil yang ditangkap oleh film.
Kamera SLR ini ada tiga jenis:
a. Full Manual atau SLR Film Mekanik
Kamera jenis ini mampu menghasilkan gambar yang bagus tetapi tetap harus bersabar dalam
penggunaannya. Meskipun tanpa baterai kamera ini tetap mampu dioperasikan, cukup set
tombol baterai kecil untul light meter.
Kelebihan:
o Mudah dioperasikan.
o Fleksibel, karena mampu bekerja meski tanpa baterai.
o Mekanikal kamera bisa dikontrol secara langsung, memudahkan pemula dalam pengaturan.
o Kadang dengan lensa kamera DSLR (full frame only) bisa masuk. Lensa DSLR EOS canon tidak bisa
untuk digunakan analog SLR Canon melainkan harus menggunakan adapter, tetapi pada lensa
Pentax dan Nikon mampu beroperasi di masing-masing bodi kamera tersebut.
Kekurangan:
o Belum menggunakan mode automatic.
o Perlu bersabar dalam menentukan cahaya dan timing.
b. Automatic Exposure, Aperture Priority, dan SLR
Analog Elektronik
Perbedaan antara kamera analog full manual/mekanik dengan elektronik adalah, pada kamera
analog elektronik sudah ada otomatisasi, terutama pada kamera aperture-priority automatic
exposure (AE) seperti Canon AE-1. Umumnya kamera analog yang elektronik ada shutter dial
sampai “A” . Jika shutter-nya diubah ke “A”, maka otomatis kamera akan ngeset shutter speed.
Kelebihan:
o Bisa di setting full manual atau automatic exposure, kecuali pada model kamera yang memang full
automatic seperti Nikon EM.
o Kadang dengan lensa kamera DSLR (full frame only) bisa masuk. Tapi tetap saja lensa EOS Canon
DSLR tidak bisa digunakan pada Canon manual. Tapi untuk Pentax dan Nikon (FX dan G) bisa
masuk ke bodi manualnya.
Kekurangan:
o Penggunaannya harus memakai baterai. Tapi pada beberapa model mempunyai shutter darurat yang
dapat memicu fixed 1/90 seconds tanpa baterai.
o Cap yang dimiliki tidak sepenuhnya mekanik.
c. Full Automatic, Autofocus dan Kamera SLR Film
Kamera SLR 35 mm pernah merajai penjualan kamera di dunia sebelum terjunnya kamera SLR
digital dipasaran. Kamera 35 mm jenis ini begitu mudah digunakan seperti kamera DSLR yang
menggunakan Control Micro Processor Digital pada fungsi kameranya. Perbadaan yang
mencolok pada kamera jenis ini adalah masih menggunakan film.
Kelebihan:
o Full Otomatis seperti DSLR.
o Memiliki stabiliser gambar pada lensa
o Kadang dengan lensa DSLR (full frame only) bisa masuk, sepertipada lensa EOS Canon EF DSLR.
Tapi untuk lensa DSLR Penta dan Nikon (FX, non-G, autofocus dengan AF tetapi bukan AF-S)
masih bisa masuk ke bodi manualnya.
Kekurangan:
o Beberapa kamera dari type ini menggunakan baterai isi ulang yang sekarang sudah tidak diproduksi
lagi.
o Modelnya tidak sederhana dan klasik seperti kamera manual.
2. Kamera TLR (Twin Lens Reflex)
Macam macam kamera, kamera analog TLR via archive.kaskus.co.id
Yaitu kamera dengan dua lensa objektif yang panjang fokusnya sama. Lensa yang satu
digunakan untuk menangkap gambar yang dipantulkan oleh cermin pembidik, dan lensa yang
lain berguna untuk menangkap gambar yang kemudian diteruskan ke film, kedua lensa ini
bergerak secara bersamaan sampai objek yang akan dibidik tampak menyatu.
Kelebihan Kamera TLR :
o Mekaniknya sederhana, sehingga tidak perlu ribet dalam penggunaannya.
o Memberikan gambar yang berkelanjutan pada layar finder.
o Tampilannya tidak keluar dan tidak hitam saat terpapar.
o Fotografer dapat mengambil gambar lebih dekat saat menekan tombol shutter.
o Dapat memperkecil keterlambatan rana (shutter lag)
o Dapat menyingkronkan flash dalam kecepatan yang lebih tinggi daripada SLR.
o Saat terjadi sebuah pemaparan, fotografer dapat memeriksa gambar secara langsung karena cermin
dan lensa TLR tetap terbuka dalam mengambil seluruh eksposur.
Kekurangan Kamera TLR:
o Gambar yang dihasilkan berbeda dari gambar pada layar yang diambil saat pembidikan.
o Gambar pada jendela bidik terbalik secara horizontal sehingga berakibat sulit dalam pembingkaian.
3. Kamera Point and Shoot
Macam macam kamera, kamera point andshoot via casualphotophile.wordpress.com
Sering juga disebut sebagai kamera saku, karena ukurannya yang kecil menjadikan kamera ini
mudah dibawa kemana-mana. Kamera ini banyak menjadi pilihan bagi orang umum, karena
selain simpel dan fleksibel, kamera point and shoot adalah kamera yang paling mudah
penggunaannya diantara macam macam kamera lainnya.
Kelebihan Kamera Point and Shoot:
o Penggunaannya mudah karena tidak ada pengaturan yang komplek seperti kamera SLR atau TLR.
o Seluruh area frame tampak tajam karena menggunakan DOF (Depth Of Field) yang yang lebar.
o Memberikan kesan gambar yang tajam karena pada umumnya kamera jenis ini tidak bisa
memisahkan antara objek dengan backgroundnya.
Kekurangan Kamera Point and Shoot:
o Kualitas gambar lebih rendah dari kamera yang telah disebutkan diatas karena memiliki ukuran
sensor yang lebih kecil.
o DOF juga memiliki kekurangan yaitu tidak mampu mengisolasi objek karena tidak bisa memisahkan
ketajaman gambar antara objek dengan background sehingga tidak jelas mana yang objek dan mana
yang background.
o Kurang fleksibel karena tidak bisa di upgrade sepertikamera-kamera diatas yang bisa berganti-ganti
lensa.
o Memiliki kontrol yang terbatas dan kurang mampu untuk memotret di tempat yang gelap.
o Tidak bisa menangkap gambar pada sudut yang luas, karena hanya memiliki focallenght antara 30-
35 mm.
4. Kamera Rangefinder
Macam macam kamera, kamera rangefinder via www.omjoni.com
Macam macam kamera Analog selanjutnya adalah kamera Rangefinder. Berbeda dengan SLR
35 mm, rangefinder tidak mempunyai cermin refleks seperti yang ada pada SLR 35 mm,
sehingga fotografer tidak bisa melihat hasil gambarnya melalui lensa kamera. Hal ini karena
kamera rangefinder mempunyai viewfinder yang terpisah.
Viewfinder yang ada pada kamera rangefinder ada dua, yang satu berfungsi untuk melihat objek
gambar yang terpisah dari lensa, yang satunya berfungsi sebagai pengatur focus yang
terhubung dengan lensa.
Kelebihan:
o Bentuk kamera, lensa, dan viewfinder lebih kecil dibanding dengan SLR atau yang setara.
o Fotografer bisa lebih tenang dalam mengambil gambar dan penggunaan shutter speed pada cahaya
redup lebih lambat karena tidak ada getaran dari cermin.
o Viewfinder nya cerah
Kekurangan:
o Gambar yang dilihat dari viewfinder terkadang berbeda dari hasil yang didapat.
o Terbatas untuk lensa focal length yang kurang dari 135 mm.
Macam macam Kamera Digital
1. Kamera Pocket
Macam macam kamera, kamera Pocket via Wikipedia
Kamera ini disebut juga dengan kamera saku karena bentuknya yang mungil dan pas di saku,
kamera saku menjadi salah satu dari macam macam kamera yang paling umum digunakan oleh
seseorang, karena selain simpel dan murah, juga tidak perlu repot menyetel ulang
pengaturannya.
Kamera ini mengguanakan mode auto sehingga fotografer tidak perlu ikut campur dalam hal
teknis kamera, tinggal langsung bidik-jepret dan lihat hasilnya. Dan saat ini kamera pocket telah
banyak berkembang dengan fitur yang lebih baik seperti lensa zoom.
Kelebihan:
o Baterai tahan lama.
o Penggunaan mudah, bahkan untuk yang baru mengenal kamera ini karena menggunakan mode auto.
o Digital zoom, yaitu metode memperbesar sebuah objek yang menggunakan software atau proses
cropping, namun berbeda dengan manual zoom sepertiyang ada pada kamera DSLR.
o Optical zoom, yaitu metode memperbesar yang menggunakan pergerakan lensa secara mekanis. Pada
kamera keluaran terbaru lensa zoom akan bergerak mengikuti pengaturan zoom pada LCD atau layar
kamera.
Kekurangan:
o Fitur dan fasilitasnya minim.
2. Kamera Prosumer /Bridge Camera
Macam macam kamera, kamera prosumer via WordPress.com
Kamera prosumer adalah kamera yang difungsikan untuk menjembatani diantara macam macam
kamera yang ada, khususnya untuk menjembatani kamera pocket dan kamera DSLR. Setting
pada kamera ini ada yang manual dan ada yang auto, keduanya dapat dijumpai pada mode
focus, diafragma, dan kecepatan.
Umumnya kamera jenis ini lensanya dapat diputar manual seperti lensa SLR, dan pada kamera
keluaran terbaru lensanya sudah bisa diubah-ubah. Kamera ini berukuran sedang, tidak terlalu
besar juga tidak terlalu kecil, berada ditengah-tengah antara kamera saku dan kamera DSLR.
Kamera ini menggabungkan fleksibilitas antara kamera saku dan kamera DSLR untuk gambar
yang lebih baik namun tetap praktis.
Kelebihan:
o Memiliki rentang zoom yang lebih lebar dari kamera saku yaitu 18x lipatnya.
o Praktis dan mudah dibawa kemana-mana karena ukurannya yang tidak terlalu besar.
o Kamera superzoom dengan lensa zoom khusus untuk ukuran bodinya yang tidak terlalu besar.
Kekurangan:
o Sensor kamera prosumer yang lebih kecil dari DSLR sehingga kualitas gambarnya pun tidak sebaik
kamera DSLR.
o Kualitas gambar juga lebih rendah dari kamera DSLR jika digunakan pada keadaan yang kurang
terang saat menggunakan ISO yang tinggi, oleh sebab itu siasatilah dengan mensetting ISO yang
rendah, maksimal ISO 400 untuk menghasilkan gambar yang lebih baik.
o Auto focus dan jeda antar foto kurang begitu cepat untuk yang menginginkan moment cepat dan
penting, lebih-lebih jika objeknya bergerak cepat akan sulit untuk mengejar fokusnya.
3. Kamera DSLR (Digital Single Lens Reflex)
Macam macam kamera, kamera DSLR via fotoama3.click
Kamera DSLR adalah kamera yang memiliki fitur manual paling lengkap diantara macam macam
kamera yang ada. Lensa kamera ini bisa digonta-ganti sesuai dengan kebutuhan saat
pengambilan gambar.
Kamera ini bisa disetting sesuai selera dan kebutuhan fotografer, oleh sebab itu kamera ini
paling umum digunakan oleh para profesional dan orang-orang yang hobi dibidang fotografi.
Namun pengoperasian kamera ini tidak semudah kamera saku atau prosumer, setting manual
pencahayaan dan penggunaan fitur dan aksesorisnya yang begitu lengkap juga harus dikuasai.
Kelebihan:
o Fleksibilitas tinggi karena lensanya dapat digonta-ganti dengan mudah sesuai kebutuhan.
o Kinerja yang lebih baik dibanding kamera digital lain baik dalam hal penundaan rana yang lebih
pendek, autofocus cepat, kapasitas memory yang lebih besar, dan respon cepat saat syuting yang
berkesinambungan.
o Kualitas gambar lebih baik.
o Mudah di upgrade, meskipun telah bertahun-tahun digunakan tidak akan ketinggalan zaman karena
banyak aksesoris tersedia di toko-toko kamera untuk meng-upgrade.
Kekurangan:
o Harganya mahal.
o Bodi lebih besar dan berat dibanding kamera digital biasa, sehingga akan mengganggu kenyamanan
saat pengambilan gambar atau pun dalam membawanya.
o Pengoperasiannya secara manual dan banyaknya tombol akan menyulitkan pengguna yang kurang
faham dan belum terbiasa.
Baca Macam macam Kamera dan Tips MemilihKamerayang Bagus

More Related Content

Featured

2024 State of Marketing Report – by Hubspot
2024 State of Marketing Report – by Hubspot2024 State of Marketing Report – by Hubspot
2024 State of Marketing Report – by Hubspot
Marius Sescu
 
Everything You Need To Know About ChatGPT
Everything You Need To Know About ChatGPTEverything You Need To Know About ChatGPT
Everything You Need To Know About ChatGPT
Expeed Software
 
Product Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
Product Design Trends in 2024 | Teenage EngineeringsProduct Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
Product Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
Pixeldarts
 
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental HealthHow Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
ThinkNow
 
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdfAI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
marketingartwork
 
Skeleton Culture Code
Skeleton Culture CodeSkeleton Culture Code
Skeleton Culture Code
Skeleton Technologies
 
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
Neil Kimberley
 
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
contently
 
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
Albert Qian
 
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Kurio // The Social Media Age(ncy)
 
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Search Engine Journal
 
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
SpeakerHub
 
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
Clark Boyd
 
Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next
Tessa Mero
 
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentGoogle's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Lily Ray
 
How to have difficult conversations
How to have difficult conversations How to have difficult conversations
How to have difficult conversations
Rajiv Jayarajah, MAppComm, ACC
 
Introduction to Data Science
Introduction to Data ScienceIntroduction to Data Science
Introduction to Data Science
Christy Abraham Joy
 
Time Management & Productivity - Best Practices
Time Management & Productivity -  Best PracticesTime Management & Productivity -  Best Practices
Time Management & Productivity - Best Practices
Vit Horky
 
The six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementThe six step guide to practical project management
The six step guide to practical project management
MindGenius
 
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
RachelPearson36
 

Featured (20)

2024 State of Marketing Report – by Hubspot
2024 State of Marketing Report – by Hubspot2024 State of Marketing Report – by Hubspot
2024 State of Marketing Report – by Hubspot
 
Everything You Need To Know About ChatGPT
Everything You Need To Know About ChatGPTEverything You Need To Know About ChatGPT
Everything You Need To Know About ChatGPT
 
Product Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
Product Design Trends in 2024 | Teenage EngineeringsProduct Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
Product Design Trends in 2024 | Teenage Engineerings
 
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental HealthHow Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
How Race, Age and Gender Shape Attitudes Towards Mental Health
 
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdfAI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
AI Trends in Creative Operations 2024 by Artwork Flow.pdf
 
Skeleton Culture Code
Skeleton Culture CodeSkeleton Culture Code
Skeleton Culture Code
 
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
PEPSICO Presentation to CAGNY Conference Feb 2024
 
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
Content Methodology: A Best Practices Report (Webinar)
 
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
How to Prepare For a Successful Job Search for 2024
 
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie InsightsSocial Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
Social Media Marketing Trends 2024 // The Global Indie Insights
 
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
Trends In Paid Search: Navigating The Digital Landscape In 2024
 
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
5 Public speaking tips from TED - Visualized summary
 
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
ChatGPT and the Future of Work - Clark Boyd
 
Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next Getting into the tech field. what next
Getting into the tech field. what next
 
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search IntentGoogle's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
Google's Just Not That Into You: Understanding Core Updates & Search Intent
 
How to have difficult conversations
How to have difficult conversations How to have difficult conversations
How to have difficult conversations
 
Introduction to Data Science
Introduction to Data ScienceIntroduction to Data Science
Introduction to Data Science
 
Time Management & Productivity - Best Practices
Time Management & Productivity -  Best PracticesTime Management & Productivity -  Best Practices
Time Management & Productivity - Best Practices
 
The six step guide to practical project management
The six step guide to practical project managementThe six step guide to practical project management
The six step guide to practical project management
 
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
Beginners Guide to TikTok for Search - Rachel Pearson - We are Tilt __ Bright...
 

Macam macam kamera digital dan analog

  • 1. Macam macam Kamera – Secara umum, macam macam kamera dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu kamera analog dan kamera digital. Kamera analog adalah kamera yang pengambilan gambarnya dari cahaya yang ditangkap oleh lensa yang kemudian menyimpannya dalam negative film. Sedangkan kamera digital adalah kamera yang terdapat sensor panangkapan gambar berupa CCD (Charged Coupled Device ) dan CMO (Complementary Metal Oxide) yang jumlahnya lebih dari jutaan pixel. Sensor tersebut berupa chip yang berada tepat di belakang lensa, semakin banyak jumlah sensornya semakin detail pula gambar yang dihasilkan. Sensor yang paling sering digunakan oleh produsen adalah sensor yang berupa semikonduktor CCD dan CMO. Kualitas dan ukuran yang ada pada sensor ini adalah salah satu faktor yang dapat mempengaruhi kualitas pada gambar yang dihasilkan. Selain itu, media penyimpanan gambar digital pada kamera digital terpisah dengan media penangkap cahaya. Ada bebrbagai macam jenis media penyimpan (memory) yang biasa digunakan pada kamera digital, diantaranya yaitu Secure Digital (SD), Compact Flash (CF), Multi Media Card (MMC), Memory Stick (MS), dan XD. Macam macam Kamera Analog 1. Kamera SLR (Single Lens Reflex) Macam macam kamera, kamera analog SLR via rifqinadhor.blogspot.com Yaitu kamera dengan sistem jajaran lensa jalur tunggal sebagai jalan berkas cahaya menuju ke Focal Plane dan Viewfinder, sehingga objek yang terlihat dari kamera sama persis dengan hasil jadinya. Lain halnya dengan macam macam kamera yang lain, dimana objek yang terlihat dari viwfinder berbeda dengan hasil yang ditangkap oleh film.
  • 2. Kamera SLR ini ada tiga jenis: a. Full Manual atau SLR Film Mekanik Kamera jenis ini mampu menghasilkan gambar yang bagus tetapi tetap harus bersabar dalam penggunaannya. Meskipun tanpa baterai kamera ini tetap mampu dioperasikan, cukup set tombol baterai kecil untul light meter. Kelebihan: o Mudah dioperasikan. o Fleksibel, karena mampu bekerja meski tanpa baterai. o Mekanikal kamera bisa dikontrol secara langsung, memudahkan pemula dalam pengaturan. o Kadang dengan lensa kamera DSLR (full frame only) bisa masuk. Lensa DSLR EOS canon tidak bisa untuk digunakan analog SLR Canon melainkan harus menggunakan adapter, tetapi pada lensa Pentax dan Nikon mampu beroperasi di masing-masing bodi kamera tersebut. Kekurangan: o Belum menggunakan mode automatic. o Perlu bersabar dalam menentukan cahaya dan timing. b. Automatic Exposure, Aperture Priority, dan SLR Analog Elektronik Perbedaan antara kamera analog full manual/mekanik dengan elektronik adalah, pada kamera analog elektronik sudah ada otomatisasi, terutama pada kamera aperture-priority automatic exposure (AE) seperti Canon AE-1. Umumnya kamera analog yang elektronik ada shutter dial sampai “A” . Jika shutter-nya diubah ke “A”, maka otomatis kamera akan ngeset shutter speed. Kelebihan: o Bisa di setting full manual atau automatic exposure, kecuali pada model kamera yang memang full automatic seperti Nikon EM. o Kadang dengan lensa kamera DSLR (full frame only) bisa masuk. Tapi tetap saja lensa EOS Canon DSLR tidak bisa digunakan pada Canon manual. Tapi untuk Pentax dan Nikon (FX dan G) bisa masuk ke bodi manualnya. Kekurangan: o Penggunaannya harus memakai baterai. Tapi pada beberapa model mempunyai shutter darurat yang dapat memicu fixed 1/90 seconds tanpa baterai. o Cap yang dimiliki tidak sepenuhnya mekanik. c. Full Automatic, Autofocus dan Kamera SLR Film Kamera SLR 35 mm pernah merajai penjualan kamera di dunia sebelum terjunnya kamera SLR digital dipasaran. Kamera 35 mm jenis ini begitu mudah digunakan seperti kamera DSLR yang menggunakan Control Micro Processor Digital pada fungsi kameranya. Perbadaan yang mencolok pada kamera jenis ini adalah masih menggunakan film. Kelebihan: o Full Otomatis seperti DSLR. o Memiliki stabiliser gambar pada lensa
  • 3. o Kadang dengan lensa DSLR (full frame only) bisa masuk, sepertipada lensa EOS Canon EF DSLR. Tapi untuk lensa DSLR Penta dan Nikon (FX, non-G, autofocus dengan AF tetapi bukan AF-S) masih bisa masuk ke bodi manualnya. Kekurangan: o Beberapa kamera dari type ini menggunakan baterai isi ulang yang sekarang sudah tidak diproduksi lagi. o Modelnya tidak sederhana dan klasik seperti kamera manual. 2. Kamera TLR (Twin Lens Reflex) Macam macam kamera, kamera analog TLR via archive.kaskus.co.id Yaitu kamera dengan dua lensa objektif yang panjang fokusnya sama. Lensa yang satu digunakan untuk menangkap gambar yang dipantulkan oleh cermin pembidik, dan lensa yang lain berguna untuk menangkap gambar yang kemudian diteruskan ke film, kedua lensa ini bergerak secara bersamaan sampai objek yang akan dibidik tampak menyatu. Kelebihan Kamera TLR : o Mekaniknya sederhana, sehingga tidak perlu ribet dalam penggunaannya. o Memberikan gambar yang berkelanjutan pada layar finder. o Tampilannya tidak keluar dan tidak hitam saat terpapar. o Fotografer dapat mengambil gambar lebih dekat saat menekan tombol shutter. o Dapat memperkecil keterlambatan rana (shutter lag) o Dapat menyingkronkan flash dalam kecepatan yang lebih tinggi daripada SLR. o Saat terjadi sebuah pemaparan, fotografer dapat memeriksa gambar secara langsung karena cermin dan lensa TLR tetap terbuka dalam mengambil seluruh eksposur. Kekurangan Kamera TLR:
  • 4. o Gambar yang dihasilkan berbeda dari gambar pada layar yang diambil saat pembidikan. o Gambar pada jendela bidik terbalik secara horizontal sehingga berakibat sulit dalam pembingkaian. 3. Kamera Point and Shoot Macam macam kamera, kamera point andshoot via casualphotophile.wordpress.com Sering juga disebut sebagai kamera saku, karena ukurannya yang kecil menjadikan kamera ini mudah dibawa kemana-mana. Kamera ini banyak menjadi pilihan bagi orang umum, karena selain simpel dan fleksibel, kamera point and shoot adalah kamera yang paling mudah penggunaannya diantara macam macam kamera lainnya. Kelebihan Kamera Point and Shoot: o Penggunaannya mudah karena tidak ada pengaturan yang komplek seperti kamera SLR atau TLR. o Seluruh area frame tampak tajam karena menggunakan DOF (Depth Of Field) yang yang lebar. o Memberikan kesan gambar yang tajam karena pada umumnya kamera jenis ini tidak bisa memisahkan antara objek dengan backgroundnya. Kekurangan Kamera Point and Shoot: o Kualitas gambar lebih rendah dari kamera yang telah disebutkan diatas karena memiliki ukuran sensor yang lebih kecil. o DOF juga memiliki kekurangan yaitu tidak mampu mengisolasi objek karena tidak bisa memisahkan ketajaman gambar antara objek dengan background sehingga tidak jelas mana yang objek dan mana yang background. o Kurang fleksibel karena tidak bisa di upgrade sepertikamera-kamera diatas yang bisa berganti-ganti lensa. o Memiliki kontrol yang terbatas dan kurang mampu untuk memotret di tempat yang gelap. o Tidak bisa menangkap gambar pada sudut yang luas, karena hanya memiliki focallenght antara 30- 35 mm. 4. Kamera Rangefinder
  • 5. Macam macam kamera, kamera rangefinder via www.omjoni.com Macam macam kamera Analog selanjutnya adalah kamera Rangefinder. Berbeda dengan SLR 35 mm, rangefinder tidak mempunyai cermin refleks seperti yang ada pada SLR 35 mm, sehingga fotografer tidak bisa melihat hasil gambarnya melalui lensa kamera. Hal ini karena kamera rangefinder mempunyai viewfinder yang terpisah. Viewfinder yang ada pada kamera rangefinder ada dua, yang satu berfungsi untuk melihat objek gambar yang terpisah dari lensa, yang satunya berfungsi sebagai pengatur focus yang terhubung dengan lensa. Kelebihan: o Bentuk kamera, lensa, dan viewfinder lebih kecil dibanding dengan SLR atau yang setara. o Fotografer bisa lebih tenang dalam mengambil gambar dan penggunaan shutter speed pada cahaya redup lebih lambat karena tidak ada getaran dari cermin. o Viewfinder nya cerah Kekurangan: o Gambar yang dilihat dari viewfinder terkadang berbeda dari hasil yang didapat. o Terbatas untuk lensa focal length yang kurang dari 135 mm. Macam macam Kamera Digital 1. Kamera Pocket
  • 6. Macam macam kamera, kamera Pocket via Wikipedia Kamera ini disebut juga dengan kamera saku karena bentuknya yang mungil dan pas di saku, kamera saku menjadi salah satu dari macam macam kamera yang paling umum digunakan oleh seseorang, karena selain simpel dan murah, juga tidak perlu repot menyetel ulang pengaturannya. Kamera ini mengguanakan mode auto sehingga fotografer tidak perlu ikut campur dalam hal teknis kamera, tinggal langsung bidik-jepret dan lihat hasilnya. Dan saat ini kamera pocket telah banyak berkembang dengan fitur yang lebih baik seperti lensa zoom. Kelebihan: o Baterai tahan lama. o Penggunaan mudah, bahkan untuk yang baru mengenal kamera ini karena menggunakan mode auto. o Digital zoom, yaitu metode memperbesar sebuah objek yang menggunakan software atau proses cropping, namun berbeda dengan manual zoom sepertiyang ada pada kamera DSLR. o Optical zoom, yaitu metode memperbesar yang menggunakan pergerakan lensa secara mekanis. Pada kamera keluaran terbaru lensa zoom akan bergerak mengikuti pengaturan zoom pada LCD atau layar kamera. Kekurangan: o Fitur dan fasilitasnya minim. 2. Kamera Prosumer /Bridge Camera
  • 7. Macam macam kamera, kamera prosumer via WordPress.com Kamera prosumer adalah kamera yang difungsikan untuk menjembatani diantara macam macam kamera yang ada, khususnya untuk menjembatani kamera pocket dan kamera DSLR. Setting pada kamera ini ada yang manual dan ada yang auto, keduanya dapat dijumpai pada mode focus, diafragma, dan kecepatan. Umumnya kamera jenis ini lensanya dapat diputar manual seperti lensa SLR, dan pada kamera keluaran terbaru lensanya sudah bisa diubah-ubah. Kamera ini berukuran sedang, tidak terlalu besar juga tidak terlalu kecil, berada ditengah-tengah antara kamera saku dan kamera DSLR. Kamera ini menggabungkan fleksibilitas antara kamera saku dan kamera DSLR untuk gambar yang lebih baik namun tetap praktis. Kelebihan: o Memiliki rentang zoom yang lebih lebar dari kamera saku yaitu 18x lipatnya. o Praktis dan mudah dibawa kemana-mana karena ukurannya yang tidak terlalu besar. o Kamera superzoom dengan lensa zoom khusus untuk ukuran bodinya yang tidak terlalu besar. Kekurangan: o Sensor kamera prosumer yang lebih kecil dari DSLR sehingga kualitas gambarnya pun tidak sebaik kamera DSLR. o Kualitas gambar juga lebih rendah dari kamera DSLR jika digunakan pada keadaan yang kurang terang saat menggunakan ISO yang tinggi, oleh sebab itu siasatilah dengan mensetting ISO yang rendah, maksimal ISO 400 untuk menghasilkan gambar yang lebih baik. o Auto focus dan jeda antar foto kurang begitu cepat untuk yang menginginkan moment cepat dan penting, lebih-lebih jika objeknya bergerak cepat akan sulit untuk mengejar fokusnya. 3. Kamera DSLR (Digital Single Lens Reflex)
  • 8. Macam macam kamera, kamera DSLR via fotoama3.click Kamera DSLR adalah kamera yang memiliki fitur manual paling lengkap diantara macam macam kamera yang ada. Lensa kamera ini bisa digonta-ganti sesuai dengan kebutuhan saat pengambilan gambar. Kamera ini bisa disetting sesuai selera dan kebutuhan fotografer, oleh sebab itu kamera ini paling umum digunakan oleh para profesional dan orang-orang yang hobi dibidang fotografi. Namun pengoperasian kamera ini tidak semudah kamera saku atau prosumer, setting manual pencahayaan dan penggunaan fitur dan aksesorisnya yang begitu lengkap juga harus dikuasai. Kelebihan: o Fleksibilitas tinggi karena lensanya dapat digonta-ganti dengan mudah sesuai kebutuhan. o Kinerja yang lebih baik dibanding kamera digital lain baik dalam hal penundaan rana yang lebih pendek, autofocus cepat, kapasitas memory yang lebih besar, dan respon cepat saat syuting yang berkesinambungan. o Kualitas gambar lebih baik. o Mudah di upgrade, meskipun telah bertahun-tahun digunakan tidak akan ketinggalan zaman karena banyak aksesoris tersedia di toko-toko kamera untuk meng-upgrade. Kekurangan: o Harganya mahal. o Bodi lebih besar dan berat dibanding kamera digital biasa, sehingga akan mengganggu kenyamanan saat pengambilan gambar atau pun dalam membawanya. o Pengoperasiannya secara manual dan banyaknya tombol akan menyulitkan pengguna yang kurang faham dan belum terbiasa. Baca Macam macam Kamera dan Tips MemilihKamerayang Bagus