Atap membran tanpa tumpuan sepanjang 18 meter dirancang untuk area drop-off antara La Grande Hotel dan WIKA Condotel di Bandung untuk menghilangkan dominasi visual tumpuan di pintu masuk utama, meskipun awalnya direncanakan menggunakan tiga tumpuan. Atap ini mampu menahan beban angin sambil memberikan kesan anggun dan terbuka.
1. TMI NEWS
4Q2014
shaping the cityscape
DROP-OFF LA GRANDE
BANDUNG
Lokasi: Bandung
Arsitek: Elisa Haryonugroho dan Arkonin
Luas: 90 m²
Pemilik: WIKA Property
snap to TMI site
PT
. TENSION MEMBRAN INDONESIA
28/F Ciputra World One
Jala. Prof. DR. Satrio kav. 3-5
Jakarta 12490, INDONESIA
T. +62 21 2988 8452, F. +62 21 2988 8201
M. 08161957962, 081287673467
Tantangan perencanaan atap
drop-off yang terbentang di
antara gedung-gedung tinggi
La Grande Hotel dan WIKA
Condotel adalah beban angin.
Tekanan positif angin
mengharuskan atap membran
arah 18 m harus di tarik pada
3 tumpuan. Namun, ‘nothing
perfect under the sun’, pihak
Arkonin meminta
menghilangkan tumpuan
tripod di tengah dengan
pertimbangan dominasi visual
tripod di ‘main entrance hotel
dan apartemen.
Maka, jadilah atap tarik
membran yang bebas
tumpuan sepanjang 18 m.
Memang terlihat ‘casual’
sekaligus anggun terlebih
ketika atap diterpa
pencahayaan ‘difuss’ dari 5
titik lampu LED yang
ditempatkan di bawah
‘connecting bridge’ yang
menghubungkan hotel dan
apartemen.
Hampir setiap hotel dan
apartemen memerlukan ‘drop-
off’ yang memvisualisasikan
keterbukaan, kenyamanan,
dan sekaligus ‘iconic’.
Tension membrane
memberikan pilihan desain
yang tidak terbatas karena
karakter materialnya yang
fleksibel.