3. Materi intervensi bina suasana_sampah organik dan anorganik.pptx
MENGURANGI SAMPAH PLASTIK
1. Oleh :
METUSALAH MAGA, S.Hut
Kepala Bidang Pengelolaan Sampah, Limbah,
Pengendalian Pencemaran dan Kehutanan
http://bplh.talaudkab.go.id DLH Talaud
DLH Talaud
Kab. Kepl. Talaud
2. Kab. Kepl. Talaud
Oleh :
METUSALAH MAGA, S.Hut
Kepala Bidang Pengelolaan Sampah, Limbah,
Pengendalian Pencemaran dan Kehutanan
http://bplh.talaudkab.go.id DLH Talaud
DLH Talaud
3. SAMP
AH
Setiap hari masyarakat memproduksi sampah.
Lokasi pembuangan akhir sampah sangat terbatas dan kritis
Terbatasnya sarana transportasi sampah
Masyarakat belum terbiasa untuk memilah dan mendaur ulang
sampah
Permasalah
an ?
Kab. Kepl. Talaud http://bplh.talaudkab.go.id DLH Talaud
DLH Talaud
5. TANTANGAN MASALAH LINGKUNGAN
BAGI KESEHATAN
Indonesia penghasil
sampah plastik
terbesar nomor 2 di
dunia
PLASTIC RECYCLE
Indonesia
menghasilkan
sampah rata-rata 65
juta ton per tahun
Pengolahan sampah
terbanyak dibakar
dan dibuang
sembarangan
Diangkut;
34,9
Ditanam; 1,5
Dibuat
kompos;0,4
Dibakar;
49,5
Dibuang
ke
kali/selok
an; 7,8
Dibuang ke
sembarang
tempat; 5,9
Pengelolaan Sampah
di Indonesia
Sampah yang tidak dikelola dengan baik
dapat menyebabkan berbagai penyakit
Kab. Kepl. Talaud http://bplh.talaudkab.go.id DLH Talaud
DLH Talaud
6. CONTOH KASUS
1
2
Artinya ???
Menjadi masalah bagi
kesehatan lingkungan
& kesehatan manusia
Kab. Kepl. Talaud http://bplh.talaudkab.go.id DLH Talaud
DLH Talaud
7. SUMBER
SAMPAH
Industri
Sampah ini berasal dari seluruh
rangkaian proses produksi (bahan-
bahan kimia serpihan/potongan
bahan), perlakuan dan
pengemasan produk (kertas, kayu,
plastik, kain/lap yang jenuh dengan
pelarut untuk pembersihan).
Sampah industri berupa bahan
kimia yang seringkali beracun
memerlukan perlakuan khusus
sebelum dibuang
Sampah dari kegiatan pertanian tergolong
bahan organik, seperti jerami dan
sejenisnya. Sebagian besar sampah yang
dihasilkan selama musim panen dibakar
atau dimanfaatkan untuk pupuk. Untuk
sampah bahan kimia seperti pestisida dan
pupuk buatan perlu perlakuan khusus agar
tidak mencemari lungkungan.
Sampah yang berasal dari lembaga
pendidikan, kantor pemerintah dan swasta,
biasanya terdiri dari kertas, alat tulis-
menulis (bolpoint, pensil, spidol, dll), toner
foto copy, pita printer, kotak tinta printer,
baterai, bahan kimia dari laboratorium, pita
mesin ketik, klise film, komputer rusak, dan
lain-lain. Baterai bekas dan limbah bahan
kimia harus dikumpulkan secara terpisah
dan harus memperoleh perlakuan khusus
karena berbahaya dan beracun
Perdagangan & Perkantoran
Pertanian & Perkebunan
Biasanya sampah rumah
tangga berupa sisa
pengolahan makanan,
perlengkapan rumah
tangga bekas, kertas,
kardus, gelas, kain,
sampah/kebun/halaman,
dan lain-lain
Rumah Tangga
Kab. Kepl. Talaud http://bplh.talaudkab.go.id DLH Talaud
DLH Talaud
8.
9. UPAYA PENGELOLAAN SAMPAH
Suatu tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama
oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan, dan kemampuan
berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup
Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS)
Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2017AQS
Kab. Kepl. Talaud http://bplh.talaudkab.go.id DLH Talaud
DLH Talaud
10. Sampah bukan bahan buangan,
tapi material yang dapat didaur
ulang menjadi pupuk organik
(dari sampah basah) dan barang
lainnya yang bernilai ekonomi
(dari sampah kering).
Meminimasi sampah di sumber
dalam rangka memelihara
lingkungan yang bersih dan
meningkatkan nilai tambah
Produk daur ulang sampah
melalui konsep 3R (Reduce,
Reuse, Recycle).
Tujuan
Pengelolaan Sampah
Kab. Kepl. Talaud http://bplh.talaudkab.go.id DLH Talaud
DLH Talaud
11. ASPEKPENTING DALAM PENGELOLAANSAMPAH
,
Peraturan
Peraturan yang dapat
diaplikasikan secara
langsung pada
masyarakat.
Dukungan sarana dan
prasarana yang
memadai dan
teknologi tepat guna
Dinas teknis terkait
kebersihan sebagai
pengelola,
Lembaga/Din
as Peran serta
masyarakat
Masyarakat
Kab. Kepl. Talaud http://bplh.talaudkab.go.id DLH Talaud
DLH Talaud
12. Perpres No. 97 Tahun 2017
ttg Kebijakan dan Strategi Nasional
Pengelolaan Sampah RT dan Sampah
Sejenis RT
• Pengurangan sampah 30 % atau 20,9
juta ton Thn 2025
• Para produsen atau industri
diwajibkan mengolah kembali plastik
yang berpotensi menjadi sampah.
Kab. Kepl. Talaud http://bplh.talaudkab.go.id DLH Talaud
DLH Talaud
LAUNCHING : GERAKAN INDONESIA BERSIH – 21 FEBRUARI 2019
13. Outcome: Menurunnya kejadian penyakit diare dan penyakit berbasis lingkungan
(termasuk STUNTING) yang berkaitan dgn sanitasi dan perilaku melalui penciptaan
kondisi sanitasi total
Output: Meningkatnya pembangunan sanitasi
higiene melalui peningkatan demand & supply
Pilar 1:
Stop BABS (Buang
Air Besar
Sembarangan)
Pilar 4:
Pengelolaan
Sampah
Rumah Tangga
Pilar 3:
PAMM-RT
(Pengelolaan Air
Minum dan
Makanan Rumah
Tangga)
Pilar 2:
CTPS (Cuci
Tangan
Pakai
Sabun)
Pilar 5:
Pengelolaan
Limbah Cair
Rumah
Tangga
Komponen Dasar STBM:
1. Perubahan Perilaku
2. Peningkatan akses sanitasi yang berkelanjutan
3. Pengelolaan berbasis masyarakat yang berkelanjutan
4. Dukungan institusi kepada masyarakat (enabling environment)
SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM)
13
Kab. Kepl. Talaud http://bplh.talaudkab.go.id DLH Talaud
DLH Talaud
14. PILAR 4: PENGAMANAN SAMPAH RUMAH TANGGA
Permenkes no. 3/ 2014 tentang STBM
Perilaku Pengamanan Sampah Rumah Tangga
diwujudkan melalui kegiatan paling sedikit terdiri atas:
a. membudayakan perilaku memilah sampah rumah
tangga sesuai dengan jenisnya dan membuang sampah
rumah tangga di luar rumah secara rutin
b. melakukan pengurangan (reduce), penggunaan kembali
(reuse), dan pengolahan kembali (recycle); dan
c. menyediakan dan memelihara sarana pembuangan
sampah rumah tangga di luar rumah
Kab. Kepl. Talaud http://bplh.talaudkab.go.id DLH Talaud
DLH Talaud
15. UPAYA PENGELOLAAN SAMPAH
Pembuatan biopori
Kab. Kepl. Talaud http://bplh.talaudkab.go.id DLH Talaud
DLH Talaud
MELAKUKAN PENGURANGAN SAMPAH DENGAN 3R (REDUCE, RECYCLE, DAN REUSE)
a. Reduce yaitu mengurangi timbulan sampah dengan
mengurangi pemakaian barang atau benda yang tidak
terlalu dibutuhkan.
Contoh : mengurangi pemakaian kantong plastik,
mengutamakan membeli produk berwadah sehingga
bisa diisi ulang, mengambil makanan tidak berlebihan
sehingga tidak ada sisa yang akan menjadi sampah
c. Recycle (daur ulang) yaitu mendaur ulang kembali
barang lama menjadi barang baru.
Contoh : sampah organik dapat dimanfaatkan sebagai
pupuk dengan cara pembuatan kompos atau dengan
pembuatan biopori, sampah an organik seperti bungkus
plastik detergen/susu dll dapat dibentuk menjadi
barang-barang kerajinan tangan (tas, dompet dl
b. Reuse (Pemanfaatan kembali) yaitu
memanfaatkan kembali barang yang
sudah tidak terpakai tanpa mengubah
bentuknya.
Contoh : memanfaatkan kembali
lembaran kosong pada kertas yang sudah
digunakan,gunakan baterai yang dapat di
charge kembali
16. UPAYA YANG PERLU DILAKUKAN MASYARAKAT
Penggunaan bahan
yang ramah
lingkungan (Bring Your
Own Bag)
Memilah sampah
plastik, dan
menggunakan kembali
sampah plastik yang
masih bisa dipakai
Mengolah sampah
dengan bijak dengan
cara memisahkan
antara sampah basah
dan kering (sampah
organik dan
anorganik)
Kab. Kepl. Talaud http://bplh.talaudkab.go.id DLH Talaud
DLH Talaud
17. PERAN MASYARAKAT DALAM PENGGUNAAN
PLASTIK
17
Kab. Kepl. Talaud http://bplh.talaudkab.go.id DLH Talaud
DLH Talaud
Jangan membakar sampah-
sampah plastik secara
sembarangan, baik di
lingkungan terbuka maupun di
lingkungan tertutup sekalipun.
Jangan membuang sampah
plastik dan sampah-sampah
lainnya secara sembarangan,
Plastik yang dibuang dapat
didaur ulang dan dijadikan
atau dibuat sebagai tas
Menggunakan kertas atau
tas, biasanya ketika sedang
berbelanja dan menghindari
membawa kantong plastik ke
rumah.
Mulai mengurangi
penggunaan plastik
18. Membawa Tas
Sendiri
1 Membawa Botol Air Minum Yang
Dapat Digunakan Kembali
2 Tidak Menggunakan Alat
Makan & Sedotan Sekali Pakai
3
Gunakan Kotak Makanan Yang
Dapat Digunakan Kembali
6
Usahakan Untuk Makan
& Minum Di Tempat
5
Membawa Cangkir
Sendiri
4
Tempatkan Sisa Makanan
Pada Wadah Kaca
7 Tidak Menggunakan
Plastik Kemasan
8
Bagikan Tips Ini Ke
Semua Orang
9
Tips Mengurangi Sampah Plastik
9
Kurangi Penggunaanya
PLASTIK
Bijak Pembuangannya
Menuju Talaud Yang Lebih Hijau
Ayo,
Kuran
gi
Kab. Kepl. Talaud
20. 7 CARA MENGURANGI SAMPAH PLASTIK
1. Kurangi Menggunakan Kantong Plastik, Pakai Tas Belanja Anda Sendiri;
2. Bawalah Tumbler Atau Botol Air Minum Anda Sendiri Kemanapun Dan
Dimanapun Anda Berada;
3. Gunakan Kotak Bekal Untuk Membungkus Makanan Sendiri;
4. Manfaatkan Kembali Kantong Plastik Yang Anda Dapat;
5. Berhenti Menggunakan Sedotan Dan Sendok/Garfu Plastik Sekali
Pakai;
6. Olah Sampah Plastik Jadi Lebih Berguna; &
7. Kurangi Produk Yang Menggunakan Kantong Plsatik.
Kurangi Penggunaanya
PLASTIK
Bijak Pembuangannya Menuju Talaud Yang Lebih Hijau
AYO KURANGI SAMPAH PLASTIK DENGAN
MENERAPKAN CARA SEDERHANA INI
Kab. Kepl. Talaud