Dokumen ini membahas konsep pembelajaran terpadu IPA dan IPS di SMP. Pembelajaran terpadu adalah pendekatan yang mengintegrasikan berbagai bidang studi untuk memecahkan masalah secara kontekstual. Dokumen ini menjelaskan model, ciri, dan pelaksanaan pembelajaran terpadu serta contoh keterpaduan konsep antara IPA dan IPS berdasarkan Kurikulum 2013.
Buku ini merupakan panduan belajar IPA untuk siswa kelas VIII semester 2 yang mencakup 11 bab, di antaranya tentang tekanan zat dan penerapannya, sistem pernapasan dan ekskresi manusia, getaran dan gelombang, serta cahaya dan alat optik. Materi disajikan dengan pendekatan ilmiah berbasis aktivitas untuk mengembangkan pemahaman konsep melalui percobaan dan penugasan.
Buku ini merupakan panduan belajar IPA untuk siswa kelas VIII semester 2 yang mencakup 11 bab, di antaranya tentang tekanan zat dan penerapannya, sistem pernapasan dan ekskresi manusia, getaran dan gelombang, serta cahaya dan alat optik. Materi disajikan dengan pendekatan ilmiah berbasis aktivitas untuk mengembangkan pemahaman konsep melalui percobaan dan penugasan.
Buku Pegangan Guru IPA SMP/MTs Kelas 7 Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2014IWAN SUKMA NURICHT
Buku panduan ini memberikan petunjuk umum tentang pembelajaran IPA di SMP/MTs. Pembelajaran IPA sebaiknya menggunakan pendekatan ilmiah dan penyingkapan untuk mengembangkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan siswa. Guru perlu mendorong siswa untuk belajar secara aktif dengan menemukan sendiri konsep melalui pengamatan dan eksperimen.
Buku ini merupakan panduan belajar IPA untuk siswa kelas VIII semester 2 yang mencakup 11 bab, di antaranya tentang tekanan zat dan penerapannya, sistem pernapasan dan ekskresi manusia, getaran dan gelombang, serta cahaya dan alat optik. Materi disajikan dengan pendekatan ilmiah berbasis aktivitas untuk mengembangkan pemahaman konsep melalui percobaan dan penugasan.
Buku ini merupakan panduan belajar IPA untuk siswa kelas VIII semester 2 yang mencakup 11 bab, di antaranya tentang tekanan zat dan penerapannya, sistem pernapasan dan ekskresi manusia, getaran dan gelombang, serta cahaya dan alat optik. Materi disajikan dengan pendekatan ilmiah berbasis aktivitas untuk mengembangkan pemahaman konsep melalui percobaan dan penugasan.
Buku Pegangan Guru IPA SMP/MTs Kelas 7 Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2014IWAN SUKMA NURICHT
Buku panduan ini memberikan petunjuk umum tentang pembelajaran IPA di SMP/MTs. Pembelajaran IPA sebaiknya menggunakan pendekatan ilmiah dan penyingkapan untuk mengembangkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan siswa. Guru perlu mendorong siswa untuk belajar secara aktif dengan menemukan sendiri konsep melalui pengamatan dan eksperimen.
Silabus ini memberikan kerangka dasar untuk pengembangan kurikulum Ilmu Pengetahuan Alam di SMP/MTs, mencakup rasional, kompetensi yang diharapkan, kerangka pengembangan kurikulum, dan model silabus untuk kelas VII sampai IX.
Silabus IPA kelas VII mencakup materi tentang pengukuran besaran fisika, klasifikasi benda hidup dan tak hidup, serta klasifikasi mahluk hidup berdasarkan ciri-cirinya. Pelajaran ini bertujuan membekali siswa dengan pengetahuan dasar dan keterampilan proses sains melalui observasi, eksperimen, dan komunikasi.
Silabus IPA kelas VII mencakup materi tentang pengukuran besaran fisika, klasifikasi benda hidup dan tak hidup, serta klasifikasi mahluk hidup berdasarkan ciri-cirinya. Pelajaran ini bertujuan membantu siswa memahami konsep dasar ilmu pengetahuan alam melalui observasi dan eksperimen.
Model RPP ini masih mengikuti Permen yang lama dari Kurikulum 2013 sehingga contohnya Tujuan masih ada, namun RPP ini telah dilengkapi dengan berbagai perangkat lain.
Pembelajaran tematik terpadu merakit dan menggabungkan beberapa mata pelajaran yang berbeda dengan harapan anak akan belajar lebih baik dan bermakna. Pembelajaran ini dilakukan melalui tema sebagai pusat perhatian yang mengaitkan indikator dari berbagai mata pelajaran.
Silabus ini memberikan kerangka dasar untuk pengembangan kurikulum Ilmu Pengetahuan Alam di SMP/MTs, mencakup rasional, kompetensi yang diharapkan, kerangka pengembangan kurikulum, dan model silabus untuk kelas VII sampai IX.
Silabus IPA kelas VII mencakup materi tentang pengukuran besaran fisika, klasifikasi benda hidup dan tak hidup, serta klasifikasi mahluk hidup berdasarkan ciri-cirinya. Pelajaran ini bertujuan membekali siswa dengan pengetahuan dasar dan keterampilan proses sains melalui observasi, eksperimen, dan komunikasi.
Silabus IPA kelas VII mencakup materi tentang pengukuran besaran fisika, klasifikasi benda hidup dan tak hidup, serta klasifikasi mahluk hidup berdasarkan ciri-cirinya. Pelajaran ini bertujuan membantu siswa memahami konsep dasar ilmu pengetahuan alam melalui observasi dan eksperimen.
Model RPP ini masih mengikuti Permen yang lama dari Kurikulum 2013 sehingga contohnya Tujuan masih ada, namun RPP ini telah dilengkapi dengan berbagai perangkat lain.
Pembelajaran tematik terpadu merakit dan menggabungkan beberapa mata pelajaran yang berbeda dengan harapan anak akan belajar lebih baik dan bermakna. Pembelajaran ini dilakukan melalui tema sebagai pusat perhatian yang mengaitkan indikator dari berbagai mata pelajaran.
Similar to 013-_pembelajaran_terpadu_ipa_ips_smp.pptx (20)
"Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ay...Muhammad Nur Hadi
Jurnal "Jodoh Menurut Prespektif Al-Quran" (Kajian Tasir Ibnu Katsir Surah An-Nur ayat 26 dan 32 dan Surah Al-Hujurat Ayat 13), Ditulis oleh Muhammmad Nur Hadi, Mahasiswa Program Studi Ilmu Hadist di UIN SUSKA RIAU.
Tugas DIT Supervisor K3 - Sidik Permana Putra.pptx
013-_pembelajaran_terpadu_ipa_ips_smp.pptx
1. 1
KONSEP PEMBELAJARAN
TERPADU IPA /IPS Di SMP
Pusat Kurikulum Dan Perbukuan
Badan Penelitian Dan Pengembangan
Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan
2013
KURIKULUM 2013
2. STRUKTUR KURIKULUM SMP
* Muatan lokal dapat memuat Bahasa Daerah
No Komponen VII VIII IX
Kelompok A
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 3
2 Pendidikan Pancasila & Kewarganegaraan 3 3 3
3 Bahasa Indonesia 6 6 6
4 Matematika 5 5 5
5 Ilmu Pengetahuan Alam 5 5 5
6 Ilmu Pengetahuan Sosial 4 4 4
7 Bahasa Inggris 4 4 4
Kelompok B
8 Seni Budaya (termasuk mulok)* 3 3 3
9
Pend. Jasmani, OR & Kesehatan
(termasuk mulok)
3 3 3
10 Prakarya (termasuk mulok) 2 2 2
Jumlah 38 38 38
2
3. Konsep Pembelajaran Terpadu IPA /IPS
Pembelajaran terpadu adalah sebuah pendekatan integratif
yang mensintesis perspektif (sudut pandang/tinjauan) dari
seluruh aspek bidang kajian untuk memecahkan permasalahan
secara kontekstual mis: mengapa air kali keruh sehinga tidak
layak digunakan; suhu bumi naik (pemanasan global)
Lingkup/bidang kajian IPA di tingkat SMP/MTs (1) kerja ilmiah
(2) makhluk hidup dan proses kehidupan, (3) energi dan
perubahannya, (4) serta materi dan sifatnya. (5) bumi antariksa,
salingtemas (sain lingkungan teknologi, dan masyarakat)
Lingkup /bidang kajian IPS di tingkat SMP/MTs ruang, waktu,
dan nilai/moral dalam mengkaji dan memahami fenomena
sosial serta kehidupan manusia secara keilmuan (1) geografi (2)
sejarah (3) ekonomi, dan (4) sosiologi
3
4. Ciri-Ciri Pembelajaran Terpadu
Holistik
o Suatu peristiwa yang menjadi pusat perhatian, dikaji dari beberapa
bidang studi sekaligus untuk memahami suatu fenomena dari
segala sisi mis konsep energi dan pemanasan global
Bermakna
o Keterkaitan antara konsep menambah kebermaknaan konsep yang
dipelajari dan diharapkan anak mampu menerapkannya untuk
memecahkan masalah nyata di dalam kehidupannya
Aktif
o Pembelajaran terpadu dikembangkan melalui pendekatan
discovery-inquiry
o Peserta didik terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran
4
8. Alasan Pemilihan Model
Konsep-konsep dalam KD IPA/IPS memiliki karakteristik yang
berbeda-beda
Ada sejumlah KD yang mengandung konsep saling
beririsan/tumpang tindih, sehingga bila dibelajarkan secara
terpisah-pisah menjadi tidak efisien
Ada KD yang mengandung konsep saling berkaitan tetapi tidak
beririsan, konsep-konsep harus dikaitkan dengan suatu tema
tertentu
Ada sejumlah konsep pada KD, yang bertautan dengan konsep
KD dari KD yang lain, konsep-konsep tersebut harus dipertautkan
(connected) dalam pembelajarannya
8
10. Studi efektifitas pembelajaran terpadu
IPA/IPS di SMP – tahun 2010
10
Survey secara random purposif, untuk sekolah Baik dan Sedang
Pembelajaran terpadu IPA dan IPS di SMP, baik kategori baik maupun kategori
sedang, tidak berlangsung secara efektif
Faktor pertama, diskrepansi kemampuan guru IPA dan IPS yang cukup tinggi di
SMP untuk menjabarkan kompetensi mata pelajaran karena latar belakang pendidikan
mereka yang berbasis cabang keilmuan;
Faktor kedua, pemaknaan yang tidak jelas terhadap misi pembelajaran terpadu
IPA/ IPS tampak dari pandangan guru, sehingga pembelajaran terpadu dilaksanakan
hanya berdasarkan perspektif dan kemampuan individual masing-masing;
Faktor ketiga, pelaksanaan pembelajaran terpadu IPA dan IPS di SMP tidak bisa
dilakukan secara optimal, terkendala alokasi waktu, jadwal pelajaran yang tidak
dirancang dan/atau disusun untuk kepentingan pembelajaran terpadu yang berbasis
pada pendekatan “team teaching”
Kurikulum 2013 KD IPA/IPS di SMP, konsep-konsep sudah
dipadukan dalam satu KD secara conected
11. Pelaksanaan Pembelajaran Terpadu
Perencanaan
o Kondisi dan potensi peserta didik
• Minat, bakat, kebutuhan, dan kemampuan peserta didik
o Kemampuan sumberdaya pendukung
• Kemampuan guru, ketersediaan sarana dan prasarana
pembelajaran, serta kepedulian stakeholders sekolah
Pemetaan Konsep
o Pada kurikulum tahun 2013 pada KD IPA/IPS di SMP, konsep-
konsep sudah dipadukan dalam satu KD secara conected
11
12. 1.1 Mengagumi keteraturan dan
kompleksitas ciptaan Tuhan tentang
aspek fisik dan kimiawi, kehidupan
dalam ekosistem, dan peranan
manusia dalam lingkungan serta
mewujudkannya dalam pengamalan
ajaran agama yang dianutnya
2.1 Menunjukkan perilaku
ilmiah (memiliki rasa ingin
tahu; objektif; jujur; teliti;
cermat; tekun; hati-hati;
bertanggung jawab; terbuka;
kritis; kreatif; inovatif dan
peduli lingkungan) dalam
aktivitas sehari-hari .
4.5 Melakukan pemisahan campuran berdasarkan sifat fisika dan
kimia
3.5 Memahami karakteristik zat, serta perubahan fisika dan kimia
pada zat yang dapat dimanfaatkan untuk kehidupan sehari-hari
Contoh Keterpaduan IPA
13. Contoh Keterpaduan IPA
13
Wujud Zat :
Padat, Cair dan
Gas
Bagaimana
memisahkan
campuran?
(KD 4.6)
Prinsip dan
Metode
Pemisahan
Campuran
Jenis-jenis campuran:
Campuran Homogen
Heterogen
Perubahan Benda:
perubahan Fisika
dan Kimia
(KD 3.5)
14. Dapat diperluas menjadi
14
Perubahan
Benda-
Benda di
Sekitar Kita
Peruba
han
Wujud
Zat
Campur
an
Penerapan Dalam
Kehidupan
Perubahan
Kimia
Perubahan
Fisika
•Penjernihan Air
•Pemilahan
Sampah/Limbah
•Pembuatan Es Goyang
•Pembuatan Garam Dapur
•Pembuatan Tape
Teknik Pemisahan
Campuran:
•Filtrasi
•Evaporasi
•Dekantasi
•Sublimasi
•Destilasi
•Kristalisasi
•Terjadi
perubahan warna
•Terjadi endapan
•Terjadi gas
•Terjadi
perubahan suhu
•Meleleh
•Membeku
•Menguap
•Mengemb
un
•Menyubli
m
•Deposisi
Jenis Campuran:
•Campuran
Homogen
•Campuran
Heterogen
15. Ruang (alam) Waktu (dinamis
Kegiatan Manusia
(Ekonomi, geografi,
sejarah, sosiologi,
antropologi)
Semangat Kebangsaan
Rasa ingin tahu,
terbuka, kritis
Memecahkan masalah
nyata dalam kehidupan,
menjaga keberlangsungan
kehidupan
Keterpaduan IPS
16. 1.2. Mengayati ajaran agama dalam
berfikir dan berprilaku sebagai
penduduk Indonesia dengan
mempertimbangkan
kelembagaan sosial, budaya,
ekonomi dan politik dalam
masyarakat
2.2. Memiliki rasa ingin tahu,
terbuka dan sikap kritis
terhadap permasalahan
sosial sederhana.
KD 4.2 Menghasilkan gagasan kreatif untuk memahami jenis-jenis
kelembagaan sosial, budaya, ekonomi dan politik di lingkungan
masyarakat sekit.
KD 3.3 Memahami jenis-jenis kelembagaan sosial, budaya,
ekonomi dan politik dalam masyarakat
Contoh Keterpaduan IPS
17. 1.2. Mengayati ajaran agama dalam
berfikir dan berprilaku sebagai
penduduk Indonesia dengan
mempertimbangkan
kelembagaan sosial, budaya,
ekonomi dan politik dalam
masyarakat
2.2. Memiliki rasa ingin tahu,
terbuka dan sikap kritis
terhadap permasalahan
sosial sederhana.
4.1. Menyajikan hasil olahan telaah tentang peninggalan kebudayaan dan
fikiran masyarakat Indonesia pada masa penjajahan dan tumbuhnya
semangat kebangsaan dalam aspek geografis, ekonomi, budaya,
pendidikan dan politik yang ada di lingkungan sekitarnya.
3.1. Memahami aspek keruangan dan konektivitas antar ruang dan
waktu dalam lingkup nasional serta perubahan dan keberlanjutan
kehidupan manusia (ekonomi, sosial, budaya, pendidikan dan politik)
Contoh Keterpaduan IPS
18. Contoh Keterpaduan IPA
18
Energi kinetik
Energi potensial
KD 4.8 Melakukan
pengamatan atau
percobaan sederhana
untuk menyelidiki
proses fotosintesis
pada tumbuhan hijau
transformasi energi,
respirasi, sistem
pencernaan
makanan,
KD 3. 4: Konsep
energi,
Sumber energi:
makanan
fotosintesis
19. 1.1 Mengagumi keteraturan
dan kompleksitas ciptaan
Tuhan tentang aspek fisik
dan kimiawi, kehidupan
dalam ekosistem, dan
peranan manusia dalam
lingkungan serta
mewujudkannya dalam
pengamalan ajaran agama
yang dianutnya
2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki
rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat;
tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka;
kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan)
dalam aktivitas sehari-hari .
KD 4.8 Melakukan pengamatan atau percobaan sederhana untuk
menyelidiki proses fotosintesis pada tumbuhan hijau
Contoh Keterpaduan IPA
KD 4.9 Melakukan pengamatan atau percobaan untuk menyelidiki
respirasi pada hewan
KD 3. 4: Mengenal konsep energi, berbagai sumber energi, energi
dari makanan, transformasi energi, respirasi, sistem pencernaan
makanan, dan fotosintesis
2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok
dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud
implementasi melaksanakan percobaan dan
melaporkan hasil percobaan
20. 1.2. Mengayati ajaran agama dalam
berfikir dan berprilaku sebagai
penduduk Indonesia dengan
mempertimbangkan
kelembagaan sosial, budaya,
ekonomi dan politik dalam
masyarakat
2.2. Memiliki rasa ingin tahu,
terbuka dan sikap kritis
terhadap permasalahan
sosial sederhana.
KD 4.2 Menghasilkan gagasan kreatif untuk memahami jenis-jenis
kelembagaan sosial, budaya, ekonomi dan politik di lingkungan
masyarakat sekit.
KD 3.3 Memahami jenis-jenis kelembagaan sosial, budaya,
ekonomi dan politik dalam masyarakat
Contoh Keterpaduan IPS