Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) mencakup segala aspek terkait pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, dan transfer informasi menggunakan perangkat keras dan lunak. TIK telah ada sejak zaman dahulu dan berkembang pesat seiring penemuan telegram, telepon, komputer, internet, hingga web. TIK memiliki kelebihan seperti memudahkan akses informasi dan komunikasi jarak jauh, namun juga berisiko menyebabkan komunikasi
2. Pengertian Teknologi Informasi dan
Komunikasi
Teknologi Informasi dan Komunikasi, adalah payung besar terminologi yang mencakup seluruh
peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan informasi. TIK mencakup dua aspek yaitu
teknologi informasi dan teknologi komunikasi. Teknologi informasi meliputi segala hal yang
berkaitan dengan proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi.
Sedangkan teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan penggunaan alat bantu
untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat yang satu ke lainnya. Oleh karena itu,
teknologi informasi dan teknologi komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak terpisahkan. Jadi
Teknologi Informasi dan Komunikasi mengandung pengertian luas yaitu segala kegiatan yang terkait
dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan informasi antar media.Istilah TIK muncul
setelah adanya perpaduan antara teknologi komputer (baik perangkat keras maupun perangkat lunak)
dengan teknologi komunikasi pada pertengahan abad ke-20. Perpaduan kedua teknologi tersebut
berkembang pesat melampaui bidang teknologi lainnya. Hingga awal abad ke-21, TIK masih terus
mengalami berbagai perubahan dan belum terlihat titik jenuhnya.
3. Menurut Eric Deeson
• Teknologi informasi dan Komunikasi adalah kebutuhan manusia didalam mengambil
dan memindahkan , mengolah dan memproses informasi dalam konteks sosial yang
menguntungkan diri sendiri dan masyarakat secara keseluruhan.
Menurut Puskur Diknas Indonesia
• Teknologi Informasi dan Teknologi Komunikasi adalah suatu padanan yang tidak
terpisahkan yang mengandung pengertian luas tentang segala kegiatan yang terkait
dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, dan transfer/pemindahan informasi antar
media
Menurut Susanto
• Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah sebuah media atau alat bantu yang
digunakan untuk transfer data baik itu untuk memperoleh suatu data / informasi maupun
memberikan informasi kepada orang lain serta dapat digunakan untuk alat
berkomunikasi baik satu arah ataupun dua arah.
Pengertian Teknologi Informasi Menurut Para Ahli
4. Sejarah Teknologi Informasi dan
Komunikasi
Teknologi Informasi dan Komunikasi sebenarnya telah dikenal oleh manusia sejak
beraabad-abad lalu . Sejak manusia pertama ada dimuka bumi , manusia selalu berusaha
untuk mengkomunikasikan segala sesuatu yang ada disekitarnya dengan berbagai cara. Pada
zaman modern perkembangan TIK mengalami kemajuan yang sangat pesat. Diawali dengan
penemuan “Telegram” oleh Samuel Thomas Von Sommering pada tahun 1809 . Lalu
muncul penemuan baru yaitu “Telepon” oleh Alexander Grahambell pada tahun 1879.
Setelah itu TIK semakin berkembang dengan munculnya computer digital pertama yang
diberi nama “ENJAC” pada tahun 1946. Pada tahun 1957 satelit buatan manusia pertama
milik Uni Sovyet bernama “Sputnik” diluncurkan ke orbit. Dan Pada tahun 1969 A
RPANET yangmerupakan cikal bakal internet digunakan oleh Departemen Pertahanan
Amerika Serikat untuk menghubungkan sejumlah computer sehinggamembentuk suatu
jaringan. Pada tahun 1991 World Wide Web (WWW) mulai dirintis oleh Europen
Laboratory for Particel Phisyc atau dikenal dengan CERN.
5. Kelebihan dan Kekurangan Teknologi
Informasi dan Komunikasi
Kelebihan
1. Dapat mencari informasi yang
dibutuhkan secara cepat untuk
kepentingan pendidikan.
2. Sistem administrasi secara online di
lembaga pendidikan akan semakin
mudah dan lancer karena tidak perlu
mengantri dalam melakukan
administrasi.
3. Mempermudah komunikasi jarak jauh.
4. Teknologi informasi sebagai hiburan
Kekurangan
1. Komunikasi menjadi hampa.
2. Manusia menjadi malas beraktivitas.
3. Penyalahgunaan untuk pencurian
keuangan.
4. Munculnya sikap individualism.
6. Faktor-faktor Diperlukannya Teknologi
Informasin dan Komunikasi
• Keterbatasan kualitas dan kuantitas sumber daya pendidikan di Indonesia.
Beberapa contoh keterbatasan yang dimaksud adalah terbatasnya jumlah guru,
terbatasnya jumlah referensi pendidikan yang dapat digunakan peserta didik,
terbatasnya jumlah sekolah bermutu, terbatasnya jumlah perpustakaan yang dapat
diakses dan terbatasnya jumlah sarana dan prasarana pendidikan lainnya yang
dapat menunjang kemajuan pendidikan.
• Ketidakmerataan kesempatan dalam memperoleh pendidikan yang merupakan hak
setiap manusia . Permasalahan yang terkait dengan pemerataankesempatan dalam
memperoleh pendidikan bagi seluruh rakyat Indonesia dapat segera terwujud,
dengan adanya konsep Universitas terbuka yang mampu menjangkau daerah
terpencil dapat segera diikuti dengan konsep “ sekolah terbuka.