SlideShare a Scribd company logo
1 of 2
Download to read offline
Orang-Orang Yang Bertoleransi
http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=1045&bagian=0
Orang-Orang Yang Bertoleransi
Kategori :
Toleransi
Tanggal : Minggu, 26 September 2004 06:47:35 WIB
ORANG-ORANG YANG BERTOLERANSI
Oleh
Syaikh Salim bin 'Ied Al-Hilali
Dari Atha' bin Farwah, bahwasanya Utsman pernah membeli sebidang tanah dari seseorang ternyata orang
tersebut terlambat menyerahkan tanah tersebut kepadanya, Utsman-pun menemuinya lalu bertanya : "Apa
yang menghalangimu untuk mengambilkan hartamu?" Jawabnya : "Engkau membuat aku lalai, aku tidak
menemui seorangpun melainkan dia pasti mencelaku". Utsman berkata : "Apakah hal itu yang
menghalangimu?" Jawabnya : "Ya". Ustaman berkata : "Silakan engkau memilih antara tanahmu dan
hartamu!" Kemudian dia mengisahkan, "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : "Semoga Allah
memasukkan ke dalam surga seseorang yang toleran dalam jual-beli, menagih dan memutuskan" [Hadits
Riwayat Al-Baghawi 8/35 dengan sanad yang padanya ada kelemahan] [1]
Dari Abdullah bin Abi Qatadah dari ayahnya, bahwasanya dia pernah menuntut haknya dari seseorang lelaki,
ternyata lelaki tadi bersembunyi darinya, dia bertanya : "Apa yang membuat engkau berbuat demikian ?
Jawabnya : "Kesulitan membayar hutang" Maka diapun memintanya bersumpah, iapun bersumpah, lalu dia
meminta bon catatan hutangnya dan diberikan kepada lelaki tersebut sembari berkata : "Saya mendengar
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : "Barangsiapa yang memberi tangguh orang yang kesulitan
atau meletakkan hutangnya, maka Allah akan menyelamatkan dia dari kengerian pada hari kiamat" [Muslim
1563 dan lainnya]
Adalah Qais bin Sa'd bin Ubadah termasuk dermawan yang terkenal hingga pada suatu hari dia jatuh sakit,
ternyata saudara-saudaranya tidak segera menjenguknya, diapun bertanya tentang ketidakhadiran
saudara-saudaranya tersebut, jawab mereka : "Sesungguhnya mereka merasa malu karena hutang mereka
kepadamu" Diapun mengatakan : "Semoga Alllah merendahkan harta yang menghalangi para saudara untuk
berkunjung". Lalu dia menyuruh seseorang untuk mengi'lankan (mengumumkan) : "Barangsiapa yang
mempunyai hutang kepada Qais, maka telah dihalalkan untuknya!" Maka, tidak sampai sore hari diambang
pintu rumah Qais telah pecah dikarenakan banyaknya orang yang datang untuk menjenguknya" [Lihat
Madarijus Salikin 2/292]
Ibnul Qayyim Ragimahullah menggambarkan kepribadian gurunya, Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah
Rahimahullah, seperti yang diungkapkan berikut ini :"Saya tidak pernah melihat seseorang-pun yang
mengumpulkan perangai-perangai ini selain Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah semoga Allah mensucikan rohnya.
Sebagai murid senior beliau menyatakan :"Saya ingin terhadap sahabatku seperti beliau mensikapi
Halaman 1/2
Orang-Orang Yang Bertoleransi
http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=1045&bagian=0
musuh-musuh dan lawan-lawanya, saya tidak pernah melihat beliau medo'akan kejelekan atas mereka
sedikitpun, namun beliau mendo'akan kebaikan buat mereka.
Pada suatu hari saya (Ibnu Qayyim) pernah datang kepada beliau membawa berita gembira tentang kematian
musuh beliau yang paling keras dan paling hebat gangguannya, ternyata beliau menghardikku, mengingkari
tindakannku dan mengucapkan Inna Lillahi wa Inna Ilaihi Raji'un, kemudian segera bangkit menuju rumah
keluarganya untuk bertakziyah sembari berkata : "Saya yang akan menggantikan kedudukan dia buat kalian,
tidak ada satu urusanpun yang kalian memerlukan bantuan melainkan aku akan membantu kalian!" Atau
ucapan senada, maka keluarga itupun gembira dengan ucapan beliau, mendoakan kebaikan buat beliau dan
memuliakan sikap beliau mudah-mudahan Allah merahmatinya dan meridloinya" [Madarijus Salikin 2/345]
[2]
[Disalin dari kitabToleransi Islam Menurut Pandangan Al-Qur'an dan As-Sunnah, oleh Syaikh Salim bin 'Ied
Al-Hilali, terbitan Maktabah Salafy Press, hal. 49-50, penerjemah Abu Abdillah Mohammad Afifuddin
As-Sidawi.]
_________
Foote Note
[1] Penulis membawakan atsar ini sebagai pelajaran, adapaun dalil-dalil tentang toleransi, maka telah banyak
beliau sebutjan dan shahih derajatnya (-pent)
[2] Bila engkau ingin melihat kitabku "Ibnu Taimiyah Al-Muftara 'alaihi" pasal "Ibnu Taimiyah wa
Makarimul Akhlaq"
Halaman 2/2

More Related Content

What's hot

Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhri
Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhriBersahabat dengan Takdir by @asepfakhri
Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhriAsep Supriatna
 
40 cara menyelesaikan masalah
40 cara menyelesaikan masalah40 cara menyelesaikan masalah
40 cara menyelesaikan masalahmr_haryono
 
Sifat pendidik yang berhasil
Sifat pendidik yang berhasilSifat pendidik yang berhasil
Sifat pendidik yang berhasilheri miarto
 
Pintu pintu-toleransi-1-2
Pintu pintu-toleransi-1-2Pintu pintu-toleransi-1-2
Pintu pintu-toleransi-1-2Ra Hardianto
 
Power point mapel pai smk 12 bab 2
Power point mapel pai smk 12  bab 2Power point mapel pai smk 12  bab 2
Power point mapel pai smk 12 bab 2Lili Rohily
 
Jilid 2 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
Jilid 2 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf MansurJilid 2 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
Jilid 2 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur10 Dosa Besar
 
Ayat alquran tentang hidup manusia
Ayat alquran tentang hidup manusiaAyat alquran tentang hidup manusia
Ayat alquran tentang hidup manusiaUbaidillah Muhammad
 
Jilid 3 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
Jilid 3 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur Jilid 3 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
Jilid 3 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur 10 Dosa Besar
 
Folio 10 dosa besar jilid 1 revisi
Folio 10 dosa besar   jilid 1 revisiFolio 10 dosa besar   jilid 1 revisi
Folio 10 dosa besar jilid 1 revisiRaisa Sajidah
 
Jilid 1 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
Jilid 1 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur Jilid 1 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
Jilid 1 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur 10 Dosa Besar
 

What's hot (12)

Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhri
Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhriBersahabat dengan Takdir by @asepfakhri
Bersahabat dengan Takdir by @asepfakhri
 
Mimpi rasulullah
Mimpi rasulullahMimpi rasulullah
Mimpi rasulullah
 
40 cara menyelesaikan masalah
40 cara menyelesaikan masalah40 cara menyelesaikan masalah
40 cara menyelesaikan masalah
 
Sifat pendidik yang berhasil
Sifat pendidik yang berhasilSifat pendidik yang berhasil
Sifat pendidik yang berhasil
 
Pintu pintu-toleransi-1-2
Pintu pintu-toleransi-1-2Pintu pintu-toleransi-1-2
Pintu pintu-toleransi-1-2
 
Tafsir al hujurot
Tafsir al hujurotTafsir al hujurot
Tafsir al hujurot
 
Power point mapel pai smk 12 bab 2
Power point mapel pai smk 12  bab 2Power point mapel pai smk 12  bab 2
Power point mapel pai smk 12 bab 2
 
Jilid 2 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
Jilid 2 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf MansurJilid 2 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
Jilid 2 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
 
Ayat alquran tentang hidup manusia
Ayat alquran tentang hidup manusiaAyat alquran tentang hidup manusia
Ayat alquran tentang hidup manusia
 
Jilid 3 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
Jilid 3 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur Jilid 3 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
Jilid 3 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
 
Folio 10 dosa besar jilid 1 revisi
Folio 10 dosa besar   jilid 1 revisiFolio 10 dosa besar   jilid 1 revisi
Folio 10 dosa besar jilid 1 revisi
 
Jilid 1 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
Jilid 1 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur Jilid 1 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
Jilid 1 (Revisi 2013) - 10 Dosa Besar - Tausiyah Ustad Yusuf Mansur
 

More from Ra Hardianto

Realita perpecahan-umat-2-2
Realita perpecahan-umat-2-2Realita perpecahan-umat-2-2
Realita perpecahan-umat-2-2Ra Hardianto
 
Realita perpecahan-umat-1-2
Realita perpecahan-umat-1-2Realita perpecahan-umat-1-2
Realita perpecahan-umat-1-2Ra Hardianto
 
Realita kebangkitan-islam
Realita kebangkitan-islamRealita kebangkitan-islam
Realita kebangkitan-islamRa Hardianto
 
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...Ra Hardianto
 
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ah
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ahQunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ah
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ahRa Hardianto
 
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ahSejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ahRa Hardianto
 
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2Ra Hardianto
 
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2Ra Hardianto
 
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...Ra Hardianto
 
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdi
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdiSebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdi
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdiRa Hardianto
 
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...Ra Hardianto
 
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2Ra Hardianto
 
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2Ra Hardianto
 
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...Ra Hardianto
 

More from Ra Hardianto (20)

Riba merajalela
Riba merajalelaRiba merajalela
Riba merajalela
 
Realita perpecahan-umat-2-2
Realita perpecahan-umat-2-2Realita perpecahan-umat-2-2
Realita perpecahan-umat-2-2
 
Realita perpecahan-umat-1-2
Realita perpecahan-umat-1-2Realita perpecahan-umat-1-2
Realita perpecahan-umat-1-2
 
Realita kebangkitan-islam
Realita kebangkitan-islamRealita kebangkitan-islam
Realita kebangkitan-islam
 
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...
Rasulullah menjelaskan-thaifah-al-manshurah-memiliki-sifat-sifat-beliau-dan-p...
 
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ah
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ahQunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ah
Qunut shubuh-terus-menerus-adalah-bid-ah
 
Q a-d-h-a
Q a-d-h-aQ a-d-h-a
Q a-d-h-a
 
Qadar
QadarQadar
Qadar
 
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ahSejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
Sejarah munculnya-istilah-ahlus-sunnah-wal-jama-ah
 
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-2-2
 
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2
Sejarah hitam-perpecahan-umat-1-2
 
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...
Sebagian orang-berkata-apabila-hadits-shahih-bertentangan-dengan-al-qur-an-ma...
 
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdi
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdiSebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdi
Sebagian hadits-shahih-yang-berhubungan-dengan-al-mahdi
 
Sanad dan-matan
Sanad dan-matanSanad dan-matan
Sanad dan-matan
 
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...
Salafiyun mencari-muka-dihadapan-pemerintah-tidak-berbicara-dengan-kebenaraan...
 
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-2-2
 
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2
Salaf dan-salafiyah-secara-bahasa-1-2
 
S a-h-u-r
S a-h-u-rS a-h-u-r
S a-h-u-r
 
Saham saham-bank
Saham saham-bankSaham saham-bank
Saham saham-bank
 
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...
Sahabat rasulullah-memiliki-manhaj-ilmiyah-yang-teliti-dalam-istidlal-dan-ist...
 

Orang orang-yang-bertoleransi

  • 1. Orang-Orang Yang Bertoleransi http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=1045&bagian=0 Orang-Orang Yang Bertoleransi Kategori : Toleransi Tanggal : Minggu, 26 September 2004 06:47:35 WIB ORANG-ORANG YANG BERTOLERANSI Oleh Syaikh Salim bin 'Ied Al-Hilali Dari Atha' bin Farwah, bahwasanya Utsman pernah membeli sebidang tanah dari seseorang ternyata orang tersebut terlambat menyerahkan tanah tersebut kepadanya, Utsman-pun menemuinya lalu bertanya : "Apa yang menghalangimu untuk mengambilkan hartamu?" Jawabnya : "Engkau membuat aku lalai, aku tidak menemui seorangpun melainkan dia pasti mencelaku". Utsman berkata : "Apakah hal itu yang menghalangimu?" Jawabnya : "Ya". Ustaman berkata : "Silakan engkau memilih antara tanahmu dan hartamu!" Kemudian dia mengisahkan, "Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : "Semoga Allah memasukkan ke dalam surga seseorang yang toleran dalam jual-beli, menagih dan memutuskan" [Hadits Riwayat Al-Baghawi 8/35 dengan sanad yang padanya ada kelemahan] [1] Dari Abdullah bin Abi Qatadah dari ayahnya, bahwasanya dia pernah menuntut haknya dari seseorang lelaki, ternyata lelaki tadi bersembunyi darinya, dia bertanya : "Apa yang membuat engkau berbuat demikian ? Jawabnya : "Kesulitan membayar hutang" Maka diapun memintanya bersumpah, iapun bersumpah, lalu dia meminta bon catatan hutangnya dan diberikan kepada lelaki tersebut sembari berkata : "Saya mendengar Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : "Barangsiapa yang memberi tangguh orang yang kesulitan atau meletakkan hutangnya, maka Allah akan menyelamatkan dia dari kengerian pada hari kiamat" [Muslim 1563 dan lainnya] Adalah Qais bin Sa'd bin Ubadah termasuk dermawan yang terkenal hingga pada suatu hari dia jatuh sakit, ternyata saudara-saudaranya tidak segera menjenguknya, diapun bertanya tentang ketidakhadiran saudara-saudaranya tersebut, jawab mereka : "Sesungguhnya mereka merasa malu karena hutang mereka kepadamu" Diapun mengatakan : "Semoga Alllah merendahkan harta yang menghalangi para saudara untuk berkunjung". Lalu dia menyuruh seseorang untuk mengi'lankan (mengumumkan) : "Barangsiapa yang mempunyai hutang kepada Qais, maka telah dihalalkan untuknya!" Maka, tidak sampai sore hari diambang pintu rumah Qais telah pecah dikarenakan banyaknya orang yang datang untuk menjenguknya" [Lihat Madarijus Salikin 2/292] Ibnul Qayyim Ragimahullah menggambarkan kepribadian gurunya, Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah Rahimahullah, seperti yang diungkapkan berikut ini :"Saya tidak pernah melihat seseorang-pun yang mengumpulkan perangai-perangai ini selain Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah semoga Allah mensucikan rohnya. Sebagai murid senior beliau menyatakan :"Saya ingin terhadap sahabatku seperti beliau mensikapi Halaman 1/2
  • 2. Orang-Orang Yang Bertoleransi http://www.almanhaj.or.id/index.php?action=more&article_id=1045&bagian=0 musuh-musuh dan lawan-lawanya, saya tidak pernah melihat beliau medo'akan kejelekan atas mereka sedikitpun, namun beliau mendo'akan kebaikan buat mereka. Pada suatu hari saya (Ibnu Qayyim) pernah datang kepada beliau membawa berita gembira tentang kematian musuh beliau yang paling keras dan paling hebat gangguannya, ternyata beliau menghardikku, mengingkari tindakannku dan mengucapkan Inna Lillahi wa Inna Ilaihi Raji'un, kemudian segera bangkit menuju rumah keluarganya untuk bertakziyah sembari berkata : "Saya yang akan menggantikan kedudukan dia buat kalian, tidak ada satu urusanpun yang kalian memerlukan bantuan melainkan aku akan membantu kalian!" Atau ucapan senada, maka keluarga itupun gembira dengan ucapan beliau, mendoakan kebaikan buat beliau dan memuliakan sikap beliau mudah-mudahan Allah merahmatinya dan meridloinya" [Madarijus Salikin 2/345] [2] [Disalin dari kitabToleransi Islam Menurut Pandangan Al-Qur'an dan As-Sunnah, oleh Syaikh Salim bin 'Ied Al-Hilali, terbitan Maktabah Salafy Press, hal. 49-50, penerjemah Abu Abdillah Mohammad Afifuddin As-Sidawi.] _________ Foote Note [1] Penulis membawakan atsar ini sebagai pelajaran, adapaun dalil-dalil tentang toleransi, maka telah banyak beliau sebutjan dan shahih derajatnya (-pent) [2] Bila engkau ingin melihat kitabku "Ibnu Taimiyah Al-Muftara 'alaihi" pasal "Ibnu Taimiyah wa Makarimul Akhlaq" Halaman 2/2