Perulangan (looping) digunakan untuk menjalankan serangkaian pernyataan secara berulang sampai kondisi tertentu terpenuhi. Ada tiga jenis perulangan utama: FOR, WHILE, dan DO-WHILE. FOR digunakan untuk menentukan jumlah iterasi yang pasti, sedangkan WHILE dan DO-WHILE mengevaluasi kondisi setiap iterasi.

1. PERULANGAN
(LOOPING)

2. Perulangan
• Pengulangan (loop) adalah suatu pekerjaan yang dilakukan
secara berulang-ulang sampai kondisi tertentu.
• Digunakan untuk menghasilkan pengulangan sejumlah kali
yang dispesifikasikan
• Macam perulangan :
1. FOR
2. WHILE
3. DO-WHILE

3. Perulangan FOR
• Sintaksnya :
for (ungkapan1; ungkapan2; ungkapan3) {
pernyataan1;
pernyataan2;
…
pernyataanN;
}
• Dengan :
ungkapan1 = pernyataan inisialisasi sebelum masuk ke perulangan.
ungkapan2 = kondisi yang menentukan pernyataan dalam perulangan
terus dijalankan atau tidak.
ungkapan3 = increment / decrement / pengatur variabel yang digunakan
dalam ungkapan1.

4. Pseudocode dan Flowchart FOR
Struktur Pengulangan FOR :
• Pseudocode :
for peubah  nilai_awal to nilai_akhir do
aksi
endfor
Flowchart :
For variabel : nilai_awal :
nilai_akhir
Next variabel

5. Contoh Kasus :
• Buatlah Pseudocode dan Flowchart untuk Menampilkan angka dari
1 sampai 5 dengan tampilan sebagai berikut :

6. Contoh:Menampilkanangka1sampai5
Contoh algoritma :
Algoritma Menampilkan_Angka
{ Menampilkan angka 1
sampai 5, menggunakan
pengulangan FOR }
DEKLARASI
i : integer
DESKRIPSI :
for i 1 to 5 do
write (‘Perulangan Ke - ’, n)
endfor
start
end
For i : 1 : 5
Write
“Perulangan Ke - ”, n
i = i+1

7. Contoh:Menampilkanangka1sampai5
Contoh Program C++ :
#include <iostream>
#include <conio.h>
using namespace std;
void main()
{
for (int i = 1; i<=5; i++)
{
cout <<"Perulangan ke -
"<<i<<endl;
}
_getch();
}

8. Pseudocode dan Flowchart FOR
Struktur Pengulangan FOR :
• Pseudocode :
for peubah  nilai_awal downto nilai_akhir do
aksi
endfor

9. Contoh Kasus :
• Buatlah Pseudocode dan Flowchart untuk Menampilkan Peluncuran
Roket dari angka 100 sampai angka 1.

10. Contoh:MenampilkanPeluncuranRoket
Contoh algoritma :
Algoritma Peluncuran_Roket
{ menghitung mundur
peluncuran roket }
DEKLARASI
i : integer
DESKRIPSI :
for i 100 downto 1 do
write (i)
endfor
start
end
For i : 100 : 1
Write i
i=i-1

11. Contoh:MenampilkanPeluncuranRoket
Contoh Program C++ :
#include <iostream>
#include <conio.h>
using namespace std;
void main()
{
for (int i= 100; i>=1; i--)
{
cout <<i<<endl;
}
_getch();
}

12. LATIHAN
Dengan perulangan FOR :
Buatlah Pseudocode dan Flowchart untuk menampilkan Penjumlahan
Deret Bilangan berdasarkan bilangan yang diinputkan

13. FOR di dalam FOR
• Pada aplikasi tertentu, terkadang kita menggunakan
pernyataan FOR yang juga berada di dalam FOR. Ini disebut
penggunaan for bersarang / for bertingkat.
for (inisialisasi1; kondisi1; increment1) {
for (inisialisasi2; kondisi2; increment2)
{
blok pernyataan2;
}
blok pernyataan1;
}

14. Contoh Kasus :
• Buatlah Pseudocode dan Flowchart untuk membuat tampilan
sebagai berikut :

15. ContohForBertingkat start
end
For q : ‘a’ : ‘e’
Next q
For p : 1 : 5
Write p
Write q
Next p
Write (‘ ‘)
#include <iostream>
#include <conio.h>
using namespace std;
void main()
{
int p;
char q;
for (p = 1; p<=5; p++)
{
cout << p;
for (q = 'a'; q <= 'e'; q++)
{
cout << q;
}
cout<<" ";
}
_getch();
}

16. MembuatBintangBertingkatdenganFOR
#include <iostream>
#include <conio.h>
using namespace std;
void main()
{
int a,b;
for (a = 1; a<=5; a++)
{
for (b = 1; b <= a; b++)
{
cout<<b;
}
cout<<endl;
}
_getch();
}

17. Flowchart For Bertingkat

18. #include <iostream>
#include <conio.h>
using namespace std;
void main()
{
for (int x=1; x<=8; x++) {
for (int y=1; y<=8; y++) {
cout<<x<<" ";
}
cout<<endl;
}
_getch();
}

19. 1. Buatlah Pseudocode dan flowchart untuk program C++
yang menghasilkan tampilan Segitiga Terbalik sebagai
berikut :
LATIHAN

20. 2. Buatlah Pseudocode dan flowchart untuk program
C++ yang menghasilkan sebagai berikut :