1. RANCANGAN PERCOBAAN
RANCANGAN PETAK TERBAGI
(SPLIT PLOT DESIGN)
DISUSUN OLEH
MOHAMMAD CHOZIN
(KOORDINATOR MATAKULIAH )
PROGRAM STUDI AGROEKOTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS BENGKULU
2. RANCANGAN PETAK TERBAGI
PENDAHULUAN
Rancangan petak terbagi (RPT) merupakan percobaan faktorial,
yakni perlakuan dialokasikan pada satuan-satuan percobaan
dalam bentuk kombinasi.
Seperti halnya percobaan faktorial, RPT dapat ditempatkan pada
rancangan dasar seperti RAL, RAKL, atau RBSL.
RPT digunakan semata-mata didasarkan pada pertimbangan
praktis (atau ekonomis) pelaksanaan percobaan karena salah
satu faktor perlakuan akan lebih praktis (atau ekonomis) jika
dialokasikan pada satuan-satuan percobaan berukuran lebih
besar dibanding faktor lainnya.
3. RANCANGAN PETAK TERBAGI
Contoh 1:
Percobaan faktorial yang melibatkan frekuensi pengolahan
tanah dan jenis pupuk. Jika pengolahan tanahnya
menggunakan cangkul, maka penempatan kombinasi perlakuan
pada petak percobaan berukuran kecil tidak akan mengalami
kesulitan. Namun, jika pengolahan tanahnya menggunakan
traktor, maka kesulitan akan muncul karena traktor tentu sulit
untuk bermanuver pada petak percobaan berkuran kecil.
Karena itu, pelaksanaan percobaan akan lebih praktis jika
dibuat petak besar untuk pengolahan tanah kemudian petak
tersebut dibagi lagi menjadi beberapa petak kecil untuk aplikasi
dengan berbagai jenis pupuk.
4. RANCANGAN PETAK TERBAGI
Contoh 2
Percobaan faktorial yang melibatkan respon beberapa
varietas tanaman terhadap lama penyinaran. Dalam hal ini,
percobaan akan lebih praktis dan ekonomis jika lampu yang
digunakan untuk mengatur setiap lama penyinaran dapat
menyinari seluruh varietas, bukan setiap varietas mendapat
lama penyinaran tersendiri.
Contoh 3
Percobaan teknik penyadapan pada tegakan klon-klon karet
Jika percobaan seperti ini harus diawali dengan penanaman
maka perlakuan teknik menyadapan baru dapat dilaksanakan
ketika tanaman cukup dewasa (4 thn). Percobaan seperti ini
akan lebih praktis jika pelaksanaanya dilakukan pada
tegakan siap sadap dari klon-klon yang penanamannya
sudah rancang sesuai dengan rancangan dasar. Dengan
demikian tiap teknik penyadapan dapat dilakukan pada
masing-masing klon.
5. RANCANGAN PETAK TERBAGI
Pada RPT, perlakuan yang ditempatkan pada petak-petak
percobaan berukuran besar disebut petak utama (main plot)
dan petak-petak kecil pada tiap petak utama disebut anak petak
(sub plot)
Konsekuensi dari penggunaan RPT adalah:
a. Tingkat ketelitian pengujian keragaman anak petak dan
interaksi akan lebih tinggi dibanding keragaman petak utama
b. Analisis variance dan pengujian rata-rata menjadi lebih
kompleks karena terdapat dua galat percobaan, yaitu galat
petak utama (galat a) dan galat keseluruhan (galat b).
6. Thank you for evaluating AnyBizSoft PDF to PowerPoint.
You can only convert 5 pages with the trial version.
To get all the pages converted, you need to purchase the software from:
http://www.anypdftools.com/buy/buy-pdf-to-powerpoint.html