Kurikulum Merdeka

1. KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN
RISET, DAN TEKNOLOGI
Kebijakan Kurikulum
17 Maret 2022

2. DASAR HUKUM
UU No. 20 Tahun 2003
tentang Sisdiknas
PP 4/2022 perubahan
atas PP No. 57 Tahun 2021
tentang SPN
Permendikbudristek
No. 05/2022 tentang
SKL
Permendikbudristek
No. 07/2022 tentang SI
Kepmendikbudristek No. 56/M/2022 tentang
Pedoman Penerapan Kurikulum Dalam
Rangka Pemulihan Pembelajaran
▪ Kerangka Dasar
▪ Spektrum Keahlian (Progli dan KK)
▪ Struktur Kurikulum (Jml jam Per
Tahun)
Keputusan Kepala BSKAP Nomor 08/H/KR/2022
▪ Capaian Pembelajaran (Dasar-Dasar Progli Kls
X)
Keputusan Kepala BSKAP Nomor 09/H/KR/2022
▪ Dimensi, Elemen, dan
Sub-elemen Profil Pelajar
Pancasila
2

3. Beberapa
Catatan
Kepmendikbudristek No. 56/M/2022 tentang
Pedoman Penerapan Kurikulum Dalam
Rangka Pemulihan Pembelajaran
Diktum KEDUA, Satuan Pendidikan mengembangkan KOS mengacu pada:
• K-13 dengan KI-KD secara utuh;
• K-13 dengan KI-KD yang disederhanakan; atau
• Kurikulum Merdeka secara utuh.
Diktum KEENAM:
• Kurikulum Merdeka sebagaimana dimaksud dalam Diktum KEDUA huruf c tercantum
dalam Lampiran I (KUMER pada PAUDDASMEN)
3

4. Beberapa
Catatan
Lampiran I Kepmendikbudristek nomor
56/M/2022
B. Struktur Kurikulum Dikdasmen
4. Struktur Kurikulum SMK/MAK
1. Struktur kurikulum terdiri atas: (1) intrakurikuler dan (2) Projek Penguatan Profil
Pelajar Pancasila (tanpa BK);
2. PPPPP merupakan kokurikuler dari Mapel non-kejuruan, mengambil waktu 25 s.d.
30%;
3. Struktur kurikulum dirancang per tahun;
4. Terdapat struktur kurikulum untuk program 4 tahun (Matematika, Bahasa Inggris,
dan PKL).
Lampiran II Keputusan Kepala BSKAP Nomor 08/H/KR/2022
• Capaian Pembelajaran untuk Fase E .
• Perlu disusun CP untuk Fase F (kelas 11 dan 12) dan kelas XIII untuk 4 tahun.
4
CP mapel umum, Mat dan Bing SMK/MAK mengacu pada CP untuk SMA/MA

5. 5

6. 6

7. No.
Bidang
Keahlian
Kompetensi Keahlian
(Kepmen 464-M-2021)
Program Keahlian
Hasil Diskusi Gugus Tugas Kurikulum SMK
(Konsentrasi Keahliah)
1 Teknologi
Konstruksi
dan Properti
∙ Teknik Perawatan Gedung 1.1 Teknik Perawatan Gedung 1.1.1 Teknik Perawatan Gedung
∙ Konstruksi dan Perawatan
Bangunan Sipil
1.2 Konstruksi dan Perawatan
Bangunan Sipil
1.2.1 Konstruksi Jalan, Irigasi, dan Jembatan
∙ Teknik Konstruksi dan Perumahan 1.3 Teknik Konstruksi dan
Perumahan
1.3.1 Teknik Konstruksi dan Perumahan
1.3.2 Konstruksi Gedung dan Sanitasi
∙ Desain Pemodelan dan Informasi
Bangunan
1.4 Desain Pemodelan dan
Informasi Bangunan
1.4.1 Desain Pemodelan dan Informasi
Bangunann
∙ Interior Kapal
∙ Desain Interior dan Teknik Furnitur
1.5 Teknik Furnitur 1.5.1 Desain Interior dan Teknik Furnitur
1.5.2 Desain dan Teknik Furnitur
Nama Konsentrasi Keahlian pada Kurikulum Merdeka - SMK
7

8. 2
Teknologi
Manufaktur
dan Rekayasa
∙ Teknik Pemesinan
∙ Teknik Pengecoran Logam
∙ Teknik Mekanik Industri
∙ Teknik Perancangan dan
∙ Gambar Mesin
∙ Aircraft Machining
∙ Airframe Mechanic
∙ Teknik Instrumentasi Logam
∙ Teknik Pemesinan Kapal
2.1 Teknik Mesin 2.1.1 Teknik Pemesinan
2.1.2 Teknik Mekanik Industri
2.1.3 Teknik Pengecoran Logam
2.1.4 Desain Gambar Mesin
2.1.5 Teknik Pemesinan Pesawat
Udara (Aircraft Machining)
2.1.6 Teknik Konstruksi Rangka
Pesawat Udara (Airframe Mechanic)
2.1.7 Teknik Pemesinan Kapal
∙ Teknik Kendaraan Ringan Otomotif
∙ Teknik dan Bisnis Sepeda Motor
∙ Teknik Alat Berat
∙ Teknik Bodi Otomotif
∙ Teknik Ototronik
∙ Teknik dan Manajemen Perawatan Otomotif
∙ Otomotif Daya dan Konversi Energi
∙ Alat Mesin Pertanian
∙ Otomatisasi Pertanian
2.2 Teknik Otomotif 2.2.1 Teknik Kendaraan Ringan
2.2.2 Teknik Sepeda Motor
2.2.3 Teknik Alat Berat
2.2.4 Teknik Ototronik
2.2.5 Teknik Bodi Kendaraan Ringan
∙ Teknik Pengelasan
∙ Teknik Fabrikasi Logam dan Manufaktur
∙ Teknik Pengelasan Kapal
2.3 Teknik Pengelasan dan Fabrikasi
Logam
2.3.1 Teknik Pengelasan
2.3.2 Teknik Pengelasan Kapal
2.3.3 Teknik Konstruksi Badan Pesawat
Udara (Aircraft Sheet Metal Forming)
2.3.4 Teknik Fabrikasi Logam dan
Manufaktur
∙ Teknik Pengendalian Produksi
∙ Teknik Logistik
2.4 Teknik Logistik 2.4.1 Teknik Pengendalian Produksi
2.4.2 Teknik Logistik
∙ Teknik Otomasi Industri
∙ Aviation Electronics
∙ Instrumentasi dan Otomatisasi Proses
∙ Teknik Audio Video
∙ Teknik Elektronika Industri
∙ Teknik Mekatronika
∙ Teknik Elektronika Daya dan Komunikasi
∙ Instrumentasi Medik
2.5 Teknik Elektronika 2.5.1 Teknik Audio Video
2.5.2 Teknik Mekatronika
2.5.3 Teknik Elektronika Industri
2.5.4 Teknik Otomasi Industri
2.5.5 Teknik Elektronika Komunikasi
2.5.6 Instrumentasi Medik
2.5.7 Teknik Elektronika Pesawat Udara
(Aviation Electronics)
2.5.8 Instrumentasi dan Otomatisasi
Proses
8

9. 2
Teknologi
Manufaktur dan
Rekayasa
∙ Analisis Pengujian Laboratorium
∙ Kimia Analisis
2.8 Kimia Analisis 2.8.1 Kimia Analisis
2.8.2 Analisis Pengujian Laboratorium
∙ Kimia Industri
∙ Kimia Tekstil
2.9 Teknik Kimia Industri 2.9.1 Teknik Kimia Industri
2.9.2 Kimia Tekstil
∙ Teknik Pemintalan Serat Buatan
∙ Teknik Pembuatan Benang
∙ Teknik Pembuatan Kain
∙ Teknik Penyempurnaan Tekstil
2.10 Teknik Tekstil 2.10.1 Teknik Pembuatan Serat Filamen
2.10.2 Teknik Pembuatan Benang Stapel
2.10.3 Teknik Pembuatan Kain
2.10.4 Teknik Penyempurnaan Bahan Tekstil
Mentah
Lanjutan…
3 Energi dan
Pertambangan
∙ Teknik Pendinginan dan Tata
Udara
∙ Teknik Tenaga Listrik
∙ Aircraft Electricity
∙ Teknik Kelistrikan Kapal
3.1 Teknik Ketenagalistrikan 3.1.1 Teknik Instalasi Tenaga Listrik
3.1.2 Teknik Pembangkit Tenaga Listrik
3.1.3 Teknik Jaringan Tenaga Listrik
3.1.4 Teknik Pemanasan, Tata Udara,
Pendinginan (Heating, Ventilation, and Air
Conditioning)
3.1.5 Teknik Kelistrikan Pesawat Udara
(Aircraft Electricity)
3.1.6 Teknik Kelistrikan Kapal
∙ Teknik Energi Surya, Hidro, dan
Angin
∙ Teknik Energi Biomassa
3.2 Teknik Energi Terbarukan 3.2.1 Teknik Energi Surya, Hidro, dan Angin
3.2.2 Teknik Energi Biomassa
∙ Teknik Geomatika
∙ Informasi Geospasial
3.3 Teknik Geospasial 3.3.1 Teknik Geomatika
3.3.2 Informasi Geospasial
∙ Geologi Pertambangan 3.4 Teknik Geologi
Pertambangan
3.4.1 Geologi Pertambangan
∙ Teknik Produksi Minyak dan Gas
∙ Teknik Pemboran Minyak dan Gas
∙ Teknik Pengolahan Minyak, Gas
dan Petrokimia
3.5 Teknik Perminyakan 3.5.1 Teknik Produksi Minyak dan Gas
3.5.2 Teknik Pemboran Minyak dan Gas
3.5.3 Teknik Pengolahan Minyak, Gas dan
Petrokimia
9

10. 4
Teknologi
Informasi
∙ Rekayasa Perangkat Lunak
∙ Sistem Informatika, Jaringan
dan Aplikasi
4.1 Pengembangan Perangkat
Lunak dan Gim
4.1.1 Rekayasa Perangkat Lunak
4.1.2 Pengembangan Gim
4.1.3 Sistem Informasi Jaringan dan Aplikasi
∙ Teknik Komputer dan Jaringan
∙ Teknik Transmisi Telekomunikasi
∙ Teknik Jaringan Akses
Telekomunikasi
4.2 Teknik Jaringan Komputer dan
Telekomunikasi
4.2.1 Teknik Komputer dan Jaringan
4.2.2 Teknik Jaringan Akses Telekomunikasi
4.2.3 Teknik Transmisi Telekomunikasi
5
Kesehatan dan
Pekerjaan Sosial
∙ Asisten Keperawatan
∙ Dental Asisten
∙ Caregiver
5.1 Layanan Kesehatan 5.1.1 Asisten Keperawatan dan Caregiver
5.1.2 Asisten Dental
∙ Teknologi Laboratorium Medik 5.2 Teknik Laboratorium Medik 5.2.1 Asisten Teknik Laboratorium Medik
∙ Farmasi Klinis dan Komunitas
∙ Farmasi Industri
5.3 Teknologi Farmasi 5.3.1 Farmasi Klinis dan Komunitas
5.3.2 Farmasi Industri
∙ Social Care (Keperawatan
Sosial)
5.4 Pekerjaan Sosial 5.4.1 Pekerja Sosial
10

11. 6 Agribisnis dan
Agriteknologi
∙ Agribisnis Tanaman Pangan dan
Hortikultura
∙ Agribisnis Tanaman Perkebunan
∙ Pemuliaan dan Perbenihan Tanaman
∙ Lanskap dan Pertamanan
∙ Produksi dan Pengelolaan Perkebunan
∙ Agribisnis Organik Ekologi
6.1 Agribisnis Tanaman 6.1.1 Agribisnis Tanaman Perkebunan
6.1.2 Agribisnis Tanaman Pangan dan
Hortikultura
6.1.3 Agribisnis Perbenihan
6.1.4 Lanskap dan Pertamanan
∙ Agribisnis Ternak Ruminansia
∙ Agribisnis Ternak Unggas
∙ Industri Peternakan
∙ Kesehatan Hewan
∙ Kesehatan dan Reproduksi Hewan
6.2 Agribisnis Ternak 6.2.1 Agribisnis Ternak Ruminansia
6.2.2 Agribisnis Ternak Unggas
∙ Agribisnis Perikanan Air Tawar
∙ Agribisnis Perikanan Air Payau dan Laut
∙ Agribisnis Ikan Hias
∙ Agribisnis Rumput Laut
∙ Industri Perikanan Laut
6.3 Agribisnis Perikanan 6.3.1 Agribisnis Ikan Hias
6.3.2 Agribisnis Perikanan Payau dan Laut
6.3.3 Agribisnis Perikanan Air Tawar
6.3.4 Agribisnis Rumput Laut
∙ 6.4 Usaha Pertanian Terpadu 6.4.1 Usaha Pertanian Terpadu
∙ Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian
∙ Pengawasan Mutu Hasil Pertanian
∙ Agroindustri
∙ Agribisnis Pengolahan
∙ Hasil Perikanan
6.5 Agriteknologi Pengolahan
Hasil Pertanian
6.5.1 Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian
6.5.2 Agribisnis Pengolahan Hasil Perikanan
6.5.3 Pengawasan Mutu Hasil Pertanian
∙ Teknik Inventarisasi dan Pemetaan Hutan
∙ Teknik Konservasi Sumberdaya Hutan
∙ Teknik Rehabilitasi dan Reklamasi Hutan
∙ Teknik Produksi Hasil Hutan
∙ Agribisnis Pengolahan Hasil Perikanan
6.6 Kehutanan 6.6.1 Teknologi Produksi Hasil Hutan
6.6.2 Teknik Rehabilitasi dan Reklamasi
Hutan
6.6.3 Teknik Inventarisasi Pemetaan Hutan
6.6.4 Teknik Konservasi Sumber Daya Hutan
11

12. 7
Kemaritiman
∙ Teknika Kapal Penangkap Ikan 7.1 Teknika Kapal Penangkapan
Ikan
7.1.1 Teknika Kapal Penangkapan Ikan
∙ Nautika Kapal Penangkap Ikan 7.2 Nautika Kapal Penangkapan
Ikan
7.2.1 Nautika Kapal Penangkapan Ikan
∙ Teknika Kapal Niaga 7.3 Teknika Kapal Niaga 7.3.1 Teknika Kapal Niaga
∙ Nautika Kapal Niaga 7.4 Nautika Kapal Niaga 7.4.1 Nautika Kapal Niaga
8
Bisnis dan
Manajemen
∙ Bisnis Daring dan Pemasaran
∙ Retail
8.1 Pemasaran 8.1.1 Bisnis Digital
8.1.2 Bisnis Retail
∙ Otomatisasi dan Tata Kelola
Perkantoran
∙ Manajemen Logistik
8.2 Manajemen Perkantoran dan
Layanan Bisnis
8.2.1 Manajemen Perkantoran
8.2.2 Manajemen Logistik
∙ Akuntansi dan KeuanganLembaga
∙ Perbankan dan Keuangan Mikro
∙ Perbankan Syariah
8.3 Akuntansi dan Keuangan
Lembaga
8.3.1 Layanan Perbankan
8.3.2 Layanan Perbankan Syariah
8.3.3 Akuntansi
9
Pariwisata
∙ Usaha Perjalanan Wisata
∙ Wisata Bahari dan Ekowisata
9.1 Usaha Layanan Pariwisata 9.1.1 Usaha Layanan Wisata
9.1.2 Ekowisata
∙ Perhotelan
∙ Hotel dan Restoran
9.2 Perhotelan 9.2.1 Perhotelan
∙ Tata Boga 9.3 Kuliner 9.3.1 Kuliner
∙ Tata Kecantikan Kulit dan Rambut
∙ Spa dan Beauty Therapy
9.4 Kecantikan dan Spa 9.4.1 Tata Kecantikan Kulit dan Rambut
9.4.2 Spa dan Beauty Therapy
12

13. 10 Seni dan
Ekonomi
Kreatif
∙ Seni Lukis
∙ Seni Patung
10.1 Seni Rupa 10.1.1 Seni Lukis
10.1.2 Seni Patung
∙ Desain Komunikasi Visual
∙ Desain Grafika
∙ Produksi Grafika
∙ Multimedia
10.2 Desain Komunikasi Visual 10.2.1 Desain Komunikasi Visual
10.2.2 Teknik Grafika
∙ Kriya Kreatif Batik dan Tekstil
∙ Kriya Kreatif Kulit dan Imitasi
∙ Kriya Kreatif Keramik
∙ Kriya Kreatif Logam dan Perhiasan
∙ Kriya Kreatif Kayu dan Rotan
10.3 Desain dan Produksi Kriya 10.3.1 Kriya Kreatif Batik dan Tekstil
10.3.2 Kriya Kreatif Kulit dan Imitasi
10.3.3 Kriya Kreatif Keramik
10.3.4 Kriya Kreatif Logam dan Perhiasan
10.3.5 Kriya Kreatif Kayu dan Rotan
∙ Seni Musik Klasik
∙ Seni Musik Populer
∙ Seni Tari
∙ Penataan Tari
∙ Seni Karawitan
∙ Penataan Karawitan
∙ Seni Pedalangan
∙ Pemeranan
∙ Tata Artistik Teater
10.4 Seni Pertunjukan 10.4.1 Seni Musik
10.4.2 Seni Tari
10.4.3 Seni Karawitan
10.4.4 Seni Pedalangan
10.4.5 Pemeranan
10.4.6 Tata Artistik Teater
∙ Produksi dan Siaran Program Radio
∙ Produksi dan Siaran Program Televisi
∙ Produksi Film dan Program Televisi
∙ Produksi Film
∙ Multimedia
10.5 Broadcasting dan
Perfilman
10.5.1 Produksi dan Siaran Program Radio
10.5.2 Produksi dan Siaran Program Televisi
10.5.3 Produksi Film
∙ Animasi
∙ Multimedia
10.6 Animasi 10.6.1 Animasi
∙ Tata Busana
∙ Desain Fesyen
10.7 Busana 10.7.1 Desain dan Produksi Busana
13

14. Mata Pelajaran
Alokasi
Intrakurikuler
Per Tahun
Alokasi P5
Per Tahun
Total JP Per
Tahun
Alokasi JP
Per Minggu
A. KELOMPOK MATA PELAJARAN UMUM:
1 Pendidikan Agama (Islam, Kristen, Katolik, Buddha, Hindu,
Khonghucu) dan Budi Pekerti* 90 18 108 3
2 Pendidikan Pancasila 54 18 72 2
3 Bahasa Indonesia 108 36 144 4
4 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 90 18 108 3
5 Sejarah 54 18 72 2
6 Seni Budaya**:
(1. Seni Musik; 2. Seni Rupa; 3. Seni Teater; 4. Seni Tari) 54 18 72 2
7 Muatan Lokal*** (72) - (72)
Jumlah Kelompok Mata Pelajaran Umum (A): 450 126 576 16
B. KELOMPOK MATA PELAJARAN KEJURUAN:
1 Matematika 108 36 144 4
2 Bahasa Inggris 108 36 144 4
3 Informatika 108 36 144 4
4 Projek Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial**** 162 54 216 6
5 Dasar-dasar Program Keahlian 432 - 432 12
Jumlah Kelompok Mata Pelajaran Kejuruan (B): 918 162 1080 30
Jumlah A+B
1368 288 1656 46
Struktur Kurikulum kelas X SMK/MAK
(Asumsi 1 tahun = 36 minggu, dan 1 JP = 45 menit)
14
Satuan pendidikan
menambahkan muatan lokal
yang ditetapkan oleh
pemerintah daerah sesuai
dengan karakteristik daerah,
melalui 3 (tiga) pilihan sbb:
1) mengintegrasikan ke
dalam mata pelajaran
lain (CP dipetakan kedlm
mapel lain);
2) mengintegrasikan ke
dalam tema PPPP missal
Wirausaha, Isu-isu
lingkungan wilayah;
3) mengembangkan mata
pelajaran yang berdiri
sendiri sbg intrakurikuler
(bahasa dan budaya
daerah, kemaritiman,
kepariwisataan, dsb sesuai
potensi daerah)
"mata pelajaran pendidikan
Pancasila" termasuk di
dalamnya muatan pendidikan
kewarganegaraan
(PP 4/2022 – SNP)

15. Mata Pelajaran
Alokasi
Intrakurikule
r Per Tahun
Alokasi P5
Per Tahun
Total JP Per
Tahun
Alokasi JP
Per Minggu
A. KELOMPOK MATA PELAJARAN UMUM:
1
Pendidikan Agama (Islam, Kristen, Katolik, Buddha,
Hindu, Khonghucu) dan Budi Pekerti* 90 18 108 3
2 Pendidikan Pancasila 54 18 72 2
3 Bahasa Indonesia 90 18 108 3
4 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 54 18 72 2
5 Sejarah 54 18 72 2
6 Muatan Lokal*** 72 0 72
Jumlah Kelompok Mata Pelajaran Umum (A):
342 90 432 12
B. KELOMPOK MATA PELAJARAN KEJURUAN:
1 Matematika 90 18 108 3
2 Bahasa Inggris 108 36 144 4
3 Mata Pelajaran (Konsentrasi Keahalian) 648 648 18
4 Projek Kreatif dan Kewirausahaan 180 180 5
5 Mata Pelajaran Pilihan**** 144 144 4
Jumlah Kelompok Mata Pelajaran Kejuruan (B): 1170 54 1224 34
Jumlah A+B 1512 144 1656 46
Struktur Kurikulum kelas XI SMK/MAK
(Asumsi 1 tahun = 36 minggu, dan 1 JP = 45 menit)
15
⮚ Berisi elemen-elemen
pembelajaran minimum dan
dapat ditambah oleh satuan
pendidikan bersama mitra
dunia kerja sesuai kebutuhan
dunia kerja.
⮚ Wahana pembelajaran bagi
PD melalui pendekatan
pembelajaran berbasis
projek untuk
mengaktualisasikan dan
mengekspresikan kompetensi
yang dikuasai pada kegiatan
pembuatan
produk/pekerjaan layanan
jasa secara kreatif dan
bernilai ekonomis.
Mapel Dasar-dasar Progli &
Konsentrasi Keahlian berisi
elemen-elemen pembelajaran
minimum
dan dapat ditambah oleh
satuan pendidikan bersama
mitra dunia kerja sesuai
kebutuhan.

16. Struktur Kurikulum kelas XII SMK/MAK
(Asumsi 1 tahun = 36 minggu, dan 1 JP = 45 menit)
Mata Pelajaran
Alokasi
Intrakurikuler
Per Tahun
Alokasi P5
Per Tahun
Total JP
Per Tahun
Alokasi JP
Per Minggu
A. KELOMPOK MATA PELAJARAN UMUM:
1
Pendidikan Agama (Islam, Kristen, Katolik, Buddha,
Hindu, Khonghucu) dan Budi Pekerti* 36 18 54 1,5
2 Pendidikan Pancasila 36 36 1
3 Bahasa Indonesia 36 18 54 1,5
4 Muatan Lokal*** 36 36 1
Jumlah Kelompok Mata Pelajaran Umum (A): 108 36 144 4
B. KELOMPOK MATA PELAJARAN KEJURUAN:
1 Matematika 54 54 1,5
2 Bahasa Inggris 72 72 2
3 Mata Pelajaran (Konsentrasi Keahalian) 396 396 11
4 Projek Kreatif dan Kewirausahaan 90 90 2,5
5 Praktik Kerja Lapangan**** 792 792 22
6 Mata Pelajaran Pilihan***** 108 108 3
Jumlah Kelompok Mata Pelajaran Kejuruan (B): 1512 1512 42
Jumlah A+B 1620 36 1656 46
⮚ program 3 thn, PKL merupakan
mata pelajaran yang dilaksanakan
secara blok, pelaksanaannya di
kelas XII selama 6 bln / 18 mgg
(asumsi 46 JP/mgg)
⮚ kesempatan kpd PD
meningkatkan penguasaan
kompetensi teknis sesuai dengan
konsentrasi keahliannya serta
menginternalisasi karakter dan
budaya kerja (soft kills).
⮚ pelaksanaan PKL mengacu
panduan yang ditetapkan oleh
pemimpin unit utama yang
membidangi pendidikan vokasi
(Pedoman Praktik Kerja Lapangan
Dalam Negeri - 2021)
⮚ dipilih oleh PD berdasar renjana
(passion) untuk pengembangan
diri, untuk berwirausaha, bekerja,
melanjutkan Pendidikan (mapel
bhs asing selain Bing, Mat, IPA,
IPS, mapel kej. lain di luar KK.
⮚ mengacu pada panduan yang
ditetapkan oleh pemimpin unit
utama yang membidangi
kurikulum, asesmen, dan
perbukuan.
⮚ Sekolah dan/atau Pemda dpt
menambahkan muatan
tambahan sesuai keb PD, dunia
kerja dan karakteristik satuan
pendidikan dan/atau daerah
secara fleksibel
16
lulusan SMA dan SMK 2-3 juta/thn, sedangkan % lulusan SMA dan SMK
yang melanjutkan ke PT sekitar 38%. Satuan pddkn perlu
mempersiapkan PD yang memiliki keterampilan dan kemampuan
untuk bekerja apabila mereka tidak dapat melanjutkan ke jenjang
yang lebih tinggi.

17. 3 metode pembelajaran Muatan Lokal
Mengintegrasikan muatan lokal ke
dalam mata pelajaran lain.
Sekolah dan/atau pemda dapat
menentukan (CP) untuk muatan lokal
yang kemudian dapat dipetakan ke
dalam mata pelajaran lainnya.
Mengintegrasikan muatan lokal ke
dalam tema projek penguatan profil
pelajar Pancasila
Sekolah dan/atau pemda dapat
mengintegrasikan muatan lokal ke
dalam tema projek penguatan profil
pelajar Pancasila
contoh, projek dengan tema
wirausaha dilakukan dengan
mengeksplorasi potensi kerajinan
lokal, projek dengan tema
perubahan iklim dapat dikaitkan
dengan isu-isu lingkungan di wilayah
dsb.
Mengembangkan mata pelajaran
khusus muatan lokal yang berdiri
sendiri sebagai bagian dari program
intrakurikuler.
Sekolah dan/atau pemda dapat
mengembangkan mapel khusus
muatan lokal yang berdiri sendiri
sebagai bagian dari program
intrakurikuler.
contoh, mapel bahasa dan budaya
daerah, kemaritiman, kepariwisataan,
dsb sesuai dengan potensi daerah
(maks 72 JP/thn atau 2 JP/mgg)
17

18. Mata Pelajaran Sertifikat Pendidik/Profesi Kode
1 Pendidikan Agama (Islam, Kristen, Katolik,
Buddha, Hindu, Khonghucu) dan Budi
Pekerti*
Pendidikan Agama Islam, Kristen, Katolik,
Budha, Hindu, Konghucu
127; 134; 130; 140; 137; 143
2 Pendidikan Pancasila Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
(PPKn), Pendidikan Kewarganegaraan (PKn)
154; 084; 050; 310
3 Penguatan Profil Pelajar Pancasila Semua guru (-)
4 Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia, Bahasa Indonesia (Sastra) 156; 054; 087
5 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan
Kesehatan
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan;
Pendidikan Jasmani (Olahraga & Kesehatan)
220; 107
6 Sejarah Sejarah; Ilmu Pengetahuan Sosial 204; 117;100; 060
7 Seni (Budaya)
(1. Seni Musik; 2. Seni Rupa; 3. Seni Teater;
4. Seni Tari)
Seni Budaya;Kesenian, Budaya dan
Keterampilan; Keterampilan; Seni Rupa Umum;
Seni Musik Klasik; Seni Musik Non Klasik; Seni Tari;
Seni Karawitan; Seni Pedalangan; Seni Teater;
Seni Lukis; Seni Patung; Seni Rupa Khusus
Lainnya; Pemeranan; Tata Artistik; Seni Musik
217; 104; 227; 562; 568; 569; 570;
571; 572; 573; 603; 604; 566; 641;
642; 861
8 Muatan Lokal Bahasa Jawa; Bahasa Madura; Bahasa Sunda;
Bahasa Bali; Bahasa Daerah; Bahasa Daerah
Lainnya; Muatan lokal Lain-lain sesuai potensi
daerah
746; 747; 748; 750; 062; 749; 063
9 Bimbingan dan Konseling (BK) Guru Bimbingan Konseling (Konselor) 810
10 Matematika Matematika 180; 094; 047; 318
11 Bahasa Inggris Bahasa Inggris 157; 090; 311
Linieritas Guru Bersertifikat Pendidik pada Kurikulum Merdeka - SMK
18

19. Mata Pelajaran Sertifikat Pendidik/Profesi Kode
12 Informatika Keterampilan Komputer dan Pengelolaan
Informasi (KKPI); TI & K (Teknologi Informasi dan
Komunikasi); TIK Khusus Lainnya; Teknologi
Informasi dan Komunikasi (TIK); Rekayasa
Perangkat Lunak; Teknik Komputer dan
Informatika; semua guru kejuruan (produktif)
330; 110; 527; 224; 524; 523; (-)
13 Projek Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial Ilmu Pengetahuan Sosial; Ekonomi (umum,
koperasi, akuntansi); Ekonomi; Sejarah;
Geografi; Sosiologi; Antropologi; Ilmu
Pengetahuan Alam; (Fisika); Pengetahuan
Alam (IPA Terpadu, Fisika); Pengetahuan Alam
(IPA); Fisika; Kimia; Kimia Umum; Biologi
100; 060; 120; 210; 117; 204; 114;
207; 214; 215; 097; 057; 098; 099;
105; 106; 101; 102; 103; 108; 109;
111; 112; 113; 184; 319; 187; 320;
504; 190; 321; 124
14 Dasar-dasar Program Keahlian Sesuai program keahlian masing-masing Lampiran II: Kepmendikbudristek
56/M/2022 sesuai kejuruan
program keahlian
15 Mapel Konsentrasi Keahlian Sesuai program keahlian masing-masing
16 Projek Kreatif dan Kewirausahaan Kewirausahaan; Ekonomi; Ekonomi (umum,
koperasi, akuntansi); semua guru kejuruan
(produktif yang sesuai program keahlian)
331; 210; 120; (-)
17 Praktik Kerja Lapangan Semua guru (-)
18 Mapel Pilihan Semua guru mata pelajaran pilihan (-)
Lanjutan…
19

20. Solusi linieritas keurangan jam mengajar :
❑ Mapel Projek IPAS dapat diampu oleh maks 6 (enam)
guru IPA dan/atau IPS disesuaikan dengan karakteristik
bidang keahlian;
❑ Mapel Dasar-Dasar Program Keahlian, Konsentrasi
Keahlian, dan Projek Kreatif dan Kewirausahaan dapat
diampu oleh maks. 5 (lima) guru;
❑ Mapel Praktik Kerja Lapangan (PKL) dapat diampu
dan/atau dibimbing oleh paling banyak 44 (empat
puluh empat) guru;
❑ Mapel Pilihan dapat diajarkan oleh maks. 4 (empat)
guru pada kelas XI dan 6 (enam) guru pada kelas XII.
❑ Sebagai koordinator P5, ekuivalens dgn 2 (dua) jam TM,
maks mengampu 3 (tiga) rombel
20

21. TERIMA KASIH