2. Bertahun-tahun yang lalu, Aku berdoa kepada Tuhan untuk memberikan pasanganhidup "Engkautidakmemilikipasangankarenaengkautidakmemintanya", Tuhanmenjawab.
5. Akubertanya, "MengapaTuhan?" danIamenjawab, "KarenaAkuadalahTuhandanAkuadalahAdil. AkuadalahKebenarandansegala yang Akulakukanadalahbenar."
6. Akubertanyalagi, "Tuhan, akutidakmengertimengapaakutidakdapatmemperolehapa yang akupintadari-Mu?"
7. Jawab Tuhan, "Aku akan menjelaskannya kepada-Mu. Adalah suatu ketidakadilan dan ketidakbenaranbagi-Ku untukmemenuhikeinginanmukarenaAkutidakdapatmemberikansesuatu yang bukansepertiengkau.
8. Tidaklahadilbagi-Ku untukmemberikanseseorang yang penuhdengancintadankasihkepadamujikaterkadangengkaumasihkasar, ataumemberikanseseorangyang pemurahtetapiengkaumasihkejam, atauseseorang yang mudahmengampuni, tetapiengkausendirimasihsukamenyimpandendam, seseorang yang sensitif, namunengkausendiritidak..."
9. Kemudian Ia berkata kepadaku, "AdalahlebihbaikjikaAkumemberikankepadamuseseorang yang Akutahudapatmenumbuhkansegalakualitas yangengkaucariselamainidaripadamembuatengkaumembuangwaktumencariseseorang yang sudahmempunyaisemuanyaitu.
11. Pernikahan adalah seperti sekolah, suatu pendidikan jangka panjang. Pernikahan adalah tempat dimana engkau dan pasanganmu akan saling menyesuaikan diridan tidak hanya bertujuan untuk menyenangkan hati satu sama lain, tetapi untuk menjadikan kalian manusia yang lebih baik, dan membuat suatukerjasama yang solid.
12. Aku tidak memberikan pasangan yang sempurna karenaengkau tidak sempurna. Aku memberikanmu seseorang yang dapat bertumbuh bersamamu."