Dokumen tersebut membahas tentang komponen-komponen dasar pemrograman web seperti HTML, PHP, CSS, dan JavaScript. HTML digunakan untuk membuat halaman web, PHP adalah bahasa skrip yang dapat diintegrasikan dengan HTML, sedangkan CSS dan JavaScript digunakan untuk styling dan interaktifitas halaman web. Dokumen tersebut juga menjelaskan konsep-konsep seperti OOP, MVC, dan framework PHP beserta kegunaannya dalam pembuatan aplikasi web.
3. Apa itu HTML.??
HTML ( Hyper Text Markup Language ) adalah
sebuah bahasa markah yang digunakan untuk
membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai
informasi di dalam sebuah penjelajah web
Internet/browser dan pemformatan hiperteks
sederhana yang ditulis dalam berkas format ASCII agar
dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi
5. Apa itu PHP.??
PHP ( Personal Home Page/ Hypertext
Preprocessor ) adalah bahasa skrip yang
dapat ditanamkan atau disisipkan ke dalam
HTML. PHP banyak dipakai untuk memrogram
situs web dinamis.
7. Apa itu OOP..??
OOP ( Object Oriented Programming )
adalah teknik pemrograman berbasis object.
Pemrograman dibagi dalam object-object
kemudian di dalam object-object ini ada
property dan method.
8. MVC
MVC (Model View Controller) merupakan suatu
metode untuk memisahkan pengedali logika dan
pengendali tampilan.
Terdiri dari :
• Model : mengandung fungsi-fungsi untuk
berkomunikasi dengan database
• View : Berurusan dengan tampilan yang terlihat user
• Controller : Proses logika, pemeriksaan input, relasi
view dan model, dan pengaturan hal-hal yang
dilakukan diatur di sini
9. Framework PHP.
adalah sebuah lingkungan pengembangan
aplikasi berbasis php yang berisi sejumlah class-
class yang telah dibuat agar digunakan kembali
untuk membuat aplikasi. Jenis class-class ini
tergantung tujuan dari php framework tersebut
10. Mengapa memilih framework :
• Mempercepat dan mempermudah pembangunan sebuah
aplikasi PHP
• Relatif memudahkan dalam proses maintenance karena
sudah ada pola tertentu dalam sebuah framework (dengan
syarat programmer mengikuti pola standar yang ada).
• Umumnya framework menyediakan fasilitas-fasilitas yang
umum dipakai sehingga kita tidak perlu membangun dari
awal (misalnya validasi, ORM, pagination, multiple
database, scaffolding, pengaturan session, error
handling, dll
• Lebih bebas dalam pengembangan jika dibandingkan CMS
11. Contoh framework :
Zend Framework
Yii ( Yes It Is )
CI ( Code Igniter )
Cake PHP
Symfoni
12. Kenapa memilih Yii :
Yii menggunakan PDO :
Yii full OOP
Yii MVC
Yii berlisensi BSD
Yii mempunyai code generator ( Gii )
Yii mempunyai komponen untuk pengecekan
input yang terintegrasi