3. • SETIAP tahunnya, akan ada ribuan orang bersaing
untuk memperebutkan lapangan kerja yang
tersedia di muka bumi. Setidaknya menurut
statistiK tahun 2007, kurang lebih sebesar 15%
penduduk Amerika berganti pekerjaan setahun
sekali. Fenomena pergantian pekerjaan itu juga
terjadi di negar-negara lain meskipun dengan
persentase berbeda. Melihat pada fakta di atas,
dipastikan bahwa tentunya tak sedikit orang yang
bertanya-tanya mengenai jenis pekerjaan apa
yang tepat?
4. 1. Memutuskan untuk beralih lebih
awal daripada kemudian
• Semakin lama Anda bertahan pada pekerjaan
yang menurut Anda buruk, semakin banyak
energi dan kepercayaan diri yang terbuang, yang
seharusnya dapat Anda pergunakan untuk
mencari pekerjaan baru.
• Putuskan untuk berganti pekerjaan secepatnya,
jangan menunda-nunda! Kadang-kadang orang
memilih untuk bertahan di tempat yang lama
sambil menunggu datangnya kesempatan untuk
mendapatkan pekerjaan yang lebih baik.
5. 2. Luangkan waktu untuk menemukan
pekerjaan baru Anda
• Berilah waktu pada diri sendiri untuk mencari
dan menyeleksi pekerjaan yang tepat. Jangan
biarkan tekanan ekonomi, keluarga atau
tekanan sosial mempengaruhi pilihan Anda.
6. 3. Fokus pada apa yang Anda suka di
tempat kerja, bukan pada apa yang
Anda benci
Beberapa hal dapat dilakukan untuk menumbuhkan
keyakinan Anda akan adanya hal-hal baik yang akan
Anda dapatkan dari suatu pekerjaan baru, misalnya:
• Ingat kembali pada situasi tertentu, dimana saat
itu Anda merasa bahagia di tempat kerja.
• Tanyakan pada diri Anda, apa yang membuat hal
tersebut terjadi?
• Lakukan eksplorasi hal-hal apa saja yang potensif
memberikan pengalaman hebat dalam pekerjaan
Anda ke depannya.
7. 4. Abaikan gaji
• Kebanyakan orang berpikir bahwa semakin
besar gaji yang didapatkan seseorang, maka
tingkat kebahagiaannya pun lebih besar.
• Orang-orang dengan gaji tinggi tersebut
cenderung tidak punya banyak waktu untuk
mengisi hari-hari mereka dengan hal-hal yang
menyenangkan.
8. 5. Abaikan detail relevan lainnya
• Saat mencari pekerjaan baru sebaiknya
abaikan detail-detail yang tidak relevan
dengan deskripsi pekerjaan. Misalnya saja,
titel First Assistant manager, tunjangan mobil,
status dan tekanan sosial seperti pendapat
keluarga jika Anda memilih suatu pekerjaan.
9. 6. Mintalah apa yang Anda inginkan
• Tanyakan pada diri sendiri hal-hal apakah yang
dapat membuat Anda menikmati sebuah
pekerjaan. Katakan dengan jujur hal-hal
tersebut jika ditanya dalam interview.
Meskipun seandainya Anda tidak akan
mendapatkan
pekerjaan
tersebut,
sesungguhnya kita telah memposisikan diri
untuk mendapat pekerjaan yang tepat.
10. 7. Membuat pekerjaan yang besar
• Setelah mendapatkan pekerjaan, selanjutnya
Andalah yang berkuasa penuh untuk
menjadikan pekerjaan tersebut menjadi luar
biasa atau justru sebaliknya.
11. 8. Buatlah diri Anda bebas
untuk meninggalkan
• Jika memang tidak dapat diperbaiki, yang
buruk memang harus ditinggalkan. Jadi jangan
ragu-ragu untuk melakukannya.
12. • Jadi, lupakan tentang gaji, titel, status dan
tunjangan. Ambilah sebuah pekerjaan
berdasarkan satu pertimbangan, “Apakah
pekerjaan tersebut akan membuat kita
bahagia?” Dan pastikan jawabannya adalah
“ya”.