2. Operator Majemuk
C++ menyediakan operator yang dimaksudkan untuk
memendekkan operasi penugasan semacam :
Menjadi :
x = x + 2;
y = y * 4;
x += 2;
y *= 4;
3. Operator Majemuk
Operator Contoh Sama Dengan
+= x += 2 x= x + 2
-= x -= 2 x= x – 2
*= x *= 2 x= x * 2
/= x /= 2 x= x / 2
%= x %= 2 x= x % 2
5. Ungkapan Kondisi
Ungkapan kondisi adalah ungkapan yang menjadi
dasar bagi pernyataan berkondisi (misalnya if).
Ungkapan ini memberikan nilai benar atau salah.
Hasil ungkapan berupa :
0 kalau ungkapan bernilai salah
1 kalau ungkapan bernilai benar
6. Ungkapan Kondisi
Adapun elemen yang dapat membentuk ungkapan ini
adalah :
Operator Relasi
Operator Logika
7. Operator Relasi
Operator relasi biasa digunakan untuk membandingkan
dua buah nilai.
Operator Keterangan
== Sama dengan (bukan penugasan)
!= Tidak sama dengan
> Lebih dari
< Kurang dari
>= Lebih dari atau sama dengan
<= Kurang dari atau sama dengan
9. Operator Logika
Operator logika biasa digunakan untuk
menghubungkan dua buah ungkapan kondisi menjadi
sebuah ungkapan kondisi. Operator-operator ini
berupa :
&& operator logika dan / AND
|| operator logika atau / OR
! operator logika bukan / NOT
11. Operator Kondisi
Operator kondisi biasa dipakai untuk mendapatkan
sebuah nilai dari dua buah kemungkinan, berdasarkan
suatu kondisi.
Ada tiga ungkapan yang dilibatkan.
Oleh karena itu operator ?: tergolong operator ternary.
12. Operator Kondisi
Format pemakaiannya :
Hasil dari ungkapan tersebut adalah :
Kalau ungkapan1 bernilai benar (1) maka hasilnya adalah
ungkapan2.
Kalau ungkapan1 bernilai salah (0) maka hasilnya adalah
ungkapan3.
ungkapan1?ungkapan2:ungkapan3