SlideShare a Scribd company logo
1 of 17
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada saat ini hampir semua orang sudah menggunakan system operasi windows
sebagai system operasi di komputer mereka. Hampir semua orang sudah tahu tentang
system operasi windows, cara instalasinya, aplikasinya dan lain - lain. Tetapi
bagaimanakah dengan system operasi linux?, mungkin bagi masyarakat di Negara maju
seperti jepang, amerika, dll. Sudah mengenal linux bahkan mampu untuk membuat system
operasi yang serupa dengan linux.
Tetapi bagaimanakah dengan masyarakat di Negara – Negara berkembang seperti
Indonesia? Memang tidak bisa dipungkiri lagi, bahwa sebagian besar masyarakat Indonesia
masih banyak yang gagap teknologi, hanya sebagian kecil saja yang memiliki wawasan
yang luas dalam bidang IT.
Kata “Linux” saat ini semakin banyak didengar oleh pecinta Teknologi Informasi
dan Komunikasi (TIK) di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Saat ini, Linux telah
menjadi sistem operasi alternatif yang banyak digunakan berbagai kalangan, seperti
kalangan bisnis, pendidikan, dan pemerintahan. Hal ini disebabkan karena Linux bersifat
terbuka dan merdeka. Siapapun bisa mengembangkannya dan menggunakannya secara
bebas.
Linux memiliki berbagai varian yang tiap varian memiliki “rasa” yang berbeda-
beda. Varian-varian ini disebut dengan distribusi Linux atau lebih dikenal dengan istilah
Distro Linux. Distro Linux saat ini berjumlah ratusan dan jumlahnya akan semakin
bertambah karena sifat Linux yang terbuka. Distro Linux juga bisa dimodifikasi untuk
membuat sebuah Distro Linux baru yang disebut dengan Distro turunan.
Distro Linux yang akan dibahas pada makalah ini adalah BlankOn Linux versi 3.0
dengan nama kode “LONTARA” yang merupakan Distro Linux buatan anak bangsa yang
diturunkan dari Distro Linux Ubuntu. Kelebihan Distro BlankOn daripada Distro Linux
lainnya adalah penggunaan Bahasa Indonesia pada antarmukanya serta temanya memiliki
ciri khas Indonesia, sehingga sangat cocok untuk digunakan bagi orang Indonesia.
2
B. Tujuan
Adapun tujuan dari penulisan ini adalah :
1. mengetahui apa itu linux
2. mengetahui apa itu blankon linux
3. mengetahui cara instalasi blankon linux lontara dan fitur-futurnya
C. Pembatasan Masalah
Agar penulisan ini tetap terfokus maka penulisan makalah inidibatasi pada :
1. Blankon linux dan sejarahnya
2. Blankon Lontara beserta fitur-fiturnya
3. Instalasi blankon linux
3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Linux
Linux merupakan kernel atau dasar dari sistem operasi yang pertama kali ditulis
oleh seorang mahasiswa Finlandia bernama Linus Benedict Torvalds pada tahun 1991.
Hasil karyanya dilisensikan secara bebas dan terbuka (Free Software) sehingga siapa saja
boleh mengembangkannya.
Kemudian Richard Stallman, seorang aktivis piranti lunak pendiri FSF (Free
Sofware Foundation) berniat untuk menggabungkan Linux ke dalam proyek sistem
operasinya yang bernama GNU (GNU is Not Unix). Karena pada saat itu, proyek GNU
sama sekali belum selesai mengimplementasikan kernel sistem operasi. Akhirnya, dengan
dirilisnya kernel Linux, terjadilah perkawinan antara peralatan (tools) yang dibuat oleh
proyek GNU dengan kernel Linux yang dibuat oleh Linus Torvalds, sehingga
menghasilkan sistem operasi baru bernama GNU/Linux, sebuah sistem operasi yang mirip
dengan UNIX. Kesemua komponen dari sistem operasi GNU/Linux dilisensikan
berdasarkan lisensi yang disebut GPL (GNU General Public License) yang ditulis sendiri
oleh Richard Stallman. Lisensi ini memungkinkan setiap orang untuk secara bebas
mengembangkan bahkan menjual Linux dengan syarat semua pengembangan yang telah
dilakukan harus juga dipublikasikan kepada umum.
Pada perkembangan selanjutnya, Linux juga dipaketkan dengan piranti lunak lain
untuk keperluan tertentu seperti server, desktop, perkantoran, internet, multimedia, dll
sehingga menjadikannya apa yang disebut dengan distribusi Linux atau yang sering dikenal
dengan istilah Distro Linux. Karena sifat Linux yang terbuka, siapapun bisa memaketkan
Linux dengan piranti lunak pilihannya dengan cara pemaketan masing-masing untuk
membuat distribusi Linux.
Saat ini, banyak sekali terdapat distro-distro Linux yang memiliki segmen pasar,
fitur, kelengkapan dan cita rasa yang berbeda. Anda bisa melihat semua distribusi Linux
yang ada melalui situs http://www.distrowatch.com. Distro Linux juga bisa disebut sebagai
sistem operasi atau operating system (OS) karena sudah memiliki piranti lunak untuk
melakukan operasi pada komputer.
4
Linux pada awalnya berkembang di lingkungan server, karena Linux sangat handal
dalam hal kestabilan sistem. Namun, dengan semakin pesatnya dunia piranti lunak terbuka,
Linux kini juga merambah ke dunia desktop. Perkembangan sangat pesat ini tidak lepas
dari peran para sukarelawan yang berjasa dalam menyumbangkan ide dan tenaganya untuk
mengembangkan Linux.
B. Blankon Linux
BlankOn Linux merupakan salah satu distro Linux yang berisikan piranti lunak
(software) yang dapat digunakan untuk keperluan desktop, laptop, dan workstation.
BlankOn Linux diturunkan dari sebuah distro Linux yang sangat terkenal akan
kemudahan pengunaannya, yaitu Ubuntu. Dengan dipadukan oleh berbagai pernak– pernik
khas Indonesia, Distro ini sangat cocok digunakan untuk pengguna komputer di Indonesia.
BlankOn Linux dikembangkan oleh Yayasan Penggerak Linux Indonesia (YPLI)
bersama Komunitas Ubuntu Indonesia. Pengembangan BlankOn dilakukan secara terbuka
dan gotong royong, sehingga siapa saja bisa turut berkontribusi untuk mengembangkan
BlankOn agar menjadi lebih baik. BlankOn Linux juga bisa didapatkan oleh siapa saja
tanpa perlu membayar untuk mengunduhnya. Bahkan, Anda bisa mendistribusikannya dan
membagi-baginya secara bebas tanpa batas kepada siapa saja.
Tujuan dari pengembangan BlankOn Linux adalah menghasilkan Distro Linux
yang sesuai dengan kebutuhan pengguna komputer umum di Indonesia, khususnya untuk
kebutuhan pendidikan, perkantoran dan pemerintahan. Tidak seperti Distro Linux lainnya,
di dalam CD BlankOn Linux sudah tersedia dukungan dari format multimedia tertutup
seperti MP3, DVD, dsb. Selain itu, BlankOn Linux juga ditujukan sebagai alternatif sistem
5
operasi komputer yang saat ini pangsa pasarnya dikuasai oleh sistem operasi Microsoft
Windows.
Selain itu, BlankOn juga diharapkan dapat menjadi motor penggerak atau motivator
bangsa Indonesia untuk menggunakan dan mengembangkan piranti lunak berlisensi bebas
dan terbuka.
C. Asal Nama BlankOn Linux
Nama BlankOnberasal dari nama penutup kepala beberapa suku/budaya yang ada di
Indonesia, antara lain suku Jawa, suku Sunda, dan daerah lainnya. Dari asal kata tersebut,
BlankOn diharapkan menjadi penutup atau pelindung dari ketergantungan dengan piranti
lunak tertutup.
Selain itu, nama BlankOn juga bisa diartikan menjadi Blank (angka biner 0) dan On
(angka biner 1). BlankOn diharapkan menjadikan orang yang belum sadar menjadi sadar
bahwa Linux bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan keterampilan dalam bidang
Teknologi Informasi.
D. Sejarah BlankOn Linux
BlankOnLinux pertama kali dikembangkan oleh YPLI pada tahun 2004 dengan nama
kode “Bianglala”. Pada saat itu, BlankOn merupakan turunan dari distro Fedora Core 3.
Namun, rilis BlankOn pada saat itu berakhir sampai versi 1.1 dan akhirnya mati suri.
Beberapa tahun kemudian, yaitu pada tahun 2007, pengembangan BlankOn Linux
mulai dibangkitkan kembali oleh YPLI. BlankOn Linux yang sebelumnya diturunkan dari
Fedora Core kini diganti menjadi Ubuntu. Mulai Versi 7.0 kode nama Pattimura ini
Blankon di rillis 1 tahun sekali . Setiap rilis BlankOn Linux akan diberi tema dan ciri khas
yang berbeda sesuai dengan budaya yang ada di Indonesia.
Akhirnya, pada akhir tahun 2007, BlankOn Linux versi 2.0 dirilis dengan nama kode
“Konde”. Versi ini diturunkan dari Ubuntu versi 7.10. Kemudian, pada pertengahan tahun
2008, BlankOn Linux versi 3.0 dirilis dengan nama kode “Lontara”. Versi yang berbasis
Ubuntu 8.04 LTS ini menggunakan tema khas Sulawesi Selatan, terlihat dari pengunaan
karya seni Kapal Pinisi pada gambar latar belakangnya. Anda juga dapat menulis aksara
Lontara’ yang merupakan aksara khas suku Bugis.
6
Pada bulan November 2008, BlankOn Linux 4.0 dirilis dengan nama kode “Meuligoe”.
Ciri khas yang digunakan pada versi ini adalah Aceh, dengan warna dominan hijau. Pada
rilis berikutnya 5.0 menggunakan nama Nanggar dengan khas Batak.
Rilis terakhir pada saat buku ini ditulis adalah BlankOn Linux 7.0, dengan nama kode
“Pattimura”. Sejak Versi 6.0 Ombilin tidak murni berbasis Ubuntu dan mulai rilis 6.0
Ombilin BlankOn tidak lagi mengikuti budaya mutlak Ubuntu, sehingga sudah banyak
program yang diambil dari pembuatnya langsung. Sejak versi 6.0 , siklus rilis dilonggarkan
menjadi setahun sekali.
E. Fitur dari BlankOn Linux 3.0
BlankOn Linux 3.0 berisikan berbagai piranti lunak bebas dan terbuka untuk keperluan
desktop, laptop dan workstation. Piranti lunak yang tersedia juga bisa ditambah dengan
piranti lunak lainnya agar sesuai dengan keperluan.
Secara umum, fitur-fitur dari BlankOn versi 3.0 adalah sebagai berikut :
 Diturunkan dari Ubuntu 9.04 dengan nama kode “Jaunty Jackalope” yang terkenal
sangat mudah digunakan dan banyak tersedia pilihan software,
 Menggunakan kernel Linux versi 2.6.28 yang sangat stabil dengan dukungan piranti
keras yang sangat banyak,
 Piranti lunak untuk keperluan Anda berkomputer, seperti keperluan perkantoran,
grafis, internet, multimedia, dsb. Anda juga masih bisa menambah piranti lunak
lainnya yang tersedia melalui repository Ubuntu,
 Interface atau antarmuka menggunakan Bahasa Indonesia, sehingga bisa lebih
dimengerti oleh orang awam,
 Sudah menyertakan dukungan format multimedia yang lengkap, seperti untuk
memutar mp3, DVD, dan format lainnya,
 Menggunakan tema dan tampilan grafis khas Indonesia.
Secara umum BlankOn Linux terbagi menjadi dua edisi, yaitu edisi Regular dan edisi
Minimalis. Yang membedakan kedua edisi ini adalah kebutuhan sistem serta piranti lunak
yang disertakan. Edisi Reguler diperuntukkan untuk komputer-komputer terbaru dengan
kebutuhan spesifikasi sistem yang tinggi, sedangkan edisi Minimalis diperuntukkan bagi
7
komputer lama sekelas Pentium III dengan ukuran RAM minimal 128 MB. Berikut adalah
rincian piranti lunak yang digunakan pada BlankOn Linux edisi Reguler dan Minimalis :
Edisi Reguler :
 Desktop berkonteks, di mana layar komputer akan berubah sejalan dengan
perubahan konteks di luar komputer. Saat ini hanya konteks waktu dan konteks
cuaca yang dapat merubah tampilan komputer. Artinya tampilan di pagi hari akan
berbeda dengan di malam hari, juga demikian misalnya bila di luar sedang terang
benderang atau sedang hujan disertai petir maka BlankOn akan menyesuaikan.
Fitur ini hanya terdapat di BlankOn dan tidak tersedia di distro Ubuntu.
 GNOME versi 2.26 sebagai lingkungan desktop atau desktop environment yang
sangat sederhana, kaya fitur dan mudah digunakan,
 OpenOffice?.org 3.0.1 untuk keperluan perkantoran yang sangat mirip dan
kompatibel dengan Microsoft Office,
 GIMP 2.6.6 dan Inkscape 0.46 untuk kebutuhan grafis,
 Peramban web Firefox 3 untuk mengakses situs Internet,
 Aplikasi surat elektronik Evolution,
 dan berbagai piranti lunak lainnya.
Edisi Minimalis :
 LXDE sebagai lingkungan desktop yang sangat sederhana dan ringan,
 Abiword dan Gnumeric untuk aplikasi perkantoran yang sangat ringan,
 GIMP 2.6.6 dan Inkscape 0.46 untuk keperluan grafis (sama dengan edisi regular),
 Peramban web Epiphany yang ringan namun bertenaga,
 Aplikasi surat elektronik Mozilla Thunderbird,
 Peramban Wikipedia tanpa jaringan Daluang, sehingga Anda bisa mengakses
artikel dari Wikipedia tanpa perlu jaringan Internet (masih dalam tahap percobaan),
 dan berbagai piranti lunak lainnya.
8
1. Pengertian KDE
KDE adalah desktop yang memiliki sistem multiple desktop dengan sangat baik.
Anda bisa memiliki banyak desktop sekaligus, dengan pengaturan yang berbeda untuk
setiap desktop, termasuk background-nya. Di sini, Anda bisa mengatur apakah ingin
mengatur background yang sama untuk setiap wallpaper, apakah yang ingin ditampilkan
pada wallpaper, dan opsi-opsi lainnya. Yang menarik pada bagian ini adalah penggunaan
slide show untuk desktop. Anda bisa mengatur gambar-gambar apa saja yang ingin
dimasukkan dalam slide show, dan berapa lama interval slide show. Urutan penampilan
gambar juga bisa di atur. KDE juga memiliki alpha blending yang menarik untuk latar
belakang anda. Dan, ketika mengklik pada tombol Advanced Options, anda akan
mendapatkan bahwa sebenarnyadesktop KDE bisa digambar dengan aplikasi lain, seperti
KwebDektop yang memungkinkan kita menampilkan isi halaman web sebagai desktop
KDE.
2. Pengertian GNOME
BlankOn menyediakan lingkungan kerja atau destop environment yang sangat mudah
digunakan bernama GNOME (http://www.gnome.org). Destop ini juga sangat sederhana,
namun sangat lengkap dari sisi fitur.
Saat komputer dinyalakan akan masuk ke dalam sistem BlankOn.
9
Destop BlankOn terdiri dari dua bagian utama, yaitu Area Kerja dan Panel. Area kerja
merupakan tempat dimana jendela-jendela aplikasi ditempatkan serta ikon-ikon destop
ditampilkan. Sedangkan panel berisikan ikon-ikon dan objek yang membantu Anda dalam
bekerja. Panel bawaan di BlankOn ada dua, yaitu panel atas dan panel bawah.
F. Kelebihan & Kekurangan
 KELEBIHAN BLANKON
1. Ringan
Distro Linux yang dikembangkan oleh YPLI (Yayasan Penggerak Linux
Indonesia) ini sangat ringan.Tentu saja kita dapat menjalankan Blankon 8 Rote
pada komputer dengan spesifikasi di bawah itu, asalkan ruang hard disk minimal
6 GB.
2. Gratis
3. Aplikasi lumayan lengkap
Blankon 8 Rote memenuhi kebutuhan dasar seperti memutar file-file musik dan
video, pengetikan dokumen, koneksi Internet, sampai kebutuhan desain grafis
(manipulasi foto dan 3D). Semuanya hanya dalam satu instalasi tanpa perlu
menginstall aplikasi tambahan lainnya (kecuali jika memang diperlukan).
Beberapa aplikasi yang disertakan, antara lain:
 Multimedia: Audacious (penggantiWinamp), Brasero Disc Burner(pengganti
Nero Burning ROM), Movie Player (pengganti Windows Media Player).
 Dokumen :LibreOffice Writer (penggantiMs Word), LibreOfficeCalc
(penggantiMs Excel), LibreOffice Impress (pengganti PowerPoint),
LibreOffice Base (penggantiMs Access).
 Grafis :Inkscape (penggantiCorelDRAW), GIMP (pengganti Adobe
Photoshop), Blender (pengganti 3Ds Max), Image Viewer.
 Internet : Chromium web browser, Pidgin Internet Messenger (alternatif
Yahoo Messenger)
4. Mendukung penulisan aksara Jawa, Bali, Sunda, Bugis, Sulawesi, dan Renda
Kini kita tidak lagi sulit menulis aksara daerah kita masing-masing karena
Blankon 8 Rote menyediakan fasilitas tersebut melalui aplikasi SCIM
(Preferences > SCIM Input Method).Untuk mengaktifkan, tekan Ctrl + Spasi dan
lihat di pojok kanan bawah layar.Menulis aksara nusantara di Blankon 8 Rote.
10
5. Tersedia tutorial untukpemula Linux. Klik “Start Menu” lalupilih Accessories
>BlankOn Tutorial.Ada 136 halaman panduan menggunakan BlankOn 8 Rote
untuk pemula di bidang Linux, mulai dari installasi, baris perintah dasar, pengolah
kata, dan lain-lain.
6. man page tidak berfungsiSetiap aplikasi di lingkungan UNIX (danjuga Linux)
biasanya memiliki manual page (atau bisa di ibaratkan Help di
Windows).Sayangnya ketika saya membuka terminal dan mengetikkan “man
bash” malah tidak bisa mengeluarkan informasi apapun!
 Kekurangan:
1. Linux masih kurang support untuk beperapa pembuat permainan atau games.
2. Hampir semuanya software yang telah ada merupakan hasil jerih payah
komunitas, tapi sebagian kecil merupakan dukungan dari hardware nya.
G. Perbedaan linux blankon 3 dan windows
1. CD Linux (misalnya BlankOn) berisi tidak hanya sistem operasi, tapi juga
program office (word, spreadsheet, presentation, database), photo editor,
program untuk menggambar, program akuntasi, program manajemen projek,
dsb. Sedangkan CD Windows hanya berisi sistem operasi, sehingga kalau
mau office harus cari CD office, mau mengdit foto harus cari CD photoshop
(misalnya), mau menggambar haru cari CD CorelDraw (misalnya), mau
program akuntansi harus cari CD Zahir (misalnya), mau project
management harus cari CD MS Project, dsb.
2. Linux (relatif) lebih aman dari virus, bahkan boleh dikatakan bebas dari
virus Windows. Virus Linux ada tapi tidak berkembang.
3. Linux "bebas" dicopy, digunakan, dijual, disewakan, dijadikan sarana amal
dengan membagi gratis CD Linux, dsb. Sedangkan Windows tidak boleh
dicopy, tidak boleh digunakan, tidak boleh disewakan, tidak boleh dijadikan
sarana amal dengan membagi CD, dsb. jika tidak dapat izin dari pembuat
(MS). Biasanya izin itu dalam bentuk membeli surat izin alias lisensi yang
harga surat izin semua program yang saya sebut di atas hampir sama atau
lebih mahal dari harga komputernya.
11
H. Proses Penginstalan Blankon 3
 Gambar dibawah ini adalah tampilan awal dari proses install blankon 3.0 (lontara).
Pada tampilan ini terdapat dua pilihan yaitu pilihan menekan F1 untuk melihat bantuan,
dan pilihan menekan ENTER untuk booting (memulai proses install blankon).
 Tampilan berikut ini adalah proses booting.
12
 Setelah proses booting selesai, akan muncul tampilan seperti dibawah ini.
 Pada tahap ini, kita diberikan kebebasan untuk melihat isi dari SO yang akan kita
install, seperti gambar dibawah ini.
13
 Untuk memulai penginstalan klik (Double Klik) icon Pasang Blankon, seperti
gambar dibawah ini.
 Gambar berikut adalah tahap awal menginstall Blankon Tahap ini adalah tahap
untuk memilih bahasa yang akan digunakan dalam SO yang akan diinstall. Untuk
lebih mempermudah proses install pilih bahasa Indonesia. Untuk melanjutkan
penginstalan klik tombol maju.
14
 Tahap ini adalah tahap untuk memilih lokasi dimana kita berada, setelah itu klik
tombol maju untuk melanjutkan.
 Tahap ini adalah tahap untuk memilih tipe keyboard yang digunakan, disarankan
untuk memilih tipe keyboard USA yang umum digunakan komputer pada
umumnya, kemudian klik tombol maju untuk
15
 Tahap ini adalah tahap untuk mempartisi harddisk.Untuk melakukan partisi
harddisk pilih pilihan manual untuk melanjutkan klik tombol maju.
 Tahap ini adalah tahap untuk mengisi identitas user,nama untuk login serta
password, dan nama komputer yang sedang diinstall. Setelah selesai klik tombol
maju untuk melanjutkan.
16
 Tahap ini adalah tahap tahap terakhir untuk memastikan settingan system operasi
yang akan diinstall. Jika sudah sesuai dengan yang dinginkan klik tombol pasang
untuk menginstall SO.
 Gambar berikut adalah proses penginstalan Blankon dan akan membutuhkan waktu
beberapa menit.
Setelah proses diatas selesai, maka blankon sudah terinstal di komputer.
17
 Pada gambar dibawah pilih restart komputer untuk menggunakan SO yang sudah
diinstall.
 Setelah proses restart akan muncul gambar seperti berikut:
 Balankon siap dioperasikan.

More Related Content

Similar to Makalah blankon lontara

(Modul) pengenalan opensource & panduan Linux DeepIn
(Modul) pengenalan opensource & panduan Linux DeepIn(Modul) pengenalan opensource & panduan Linux DeepIn
(Modul) pengenalan opensource & panduan Linux DeepInKelompok Studi Linux UNG
 
Mengenal sistem operasi linux
Mengenal sistem operasi linuxMengenal sistem operasi linux
Mengenal sistem operasi linuxRochmat Saliim
 
Tugas makalah l inux terbaru
Tugas makalah l inux terbaruTugas makalah l inux terbaru
Tugas makalah l inux terbaruahmady
 
Sedikit Sejarah dan Panduan Ubuntu 13.10
Sedikit Sejarah dan Panduan Ubuntu 13.10Sedikit Sejarah dan Panduan Ubuntu 13.10
Sedikit Sejarah dan Panduan Ubuntu 13.10Rasyad Tou
 
Sistem operasi : Makalah linux ubuntu
Sistem operasi : Makalah linux ubuntuSistem operasi : Makalah linux ubuntu
Sistem operasi : Makalah linux ubuntuDidik Ariyana
 
Software Android dan Linux
Software Android dan LinuxSoftware Android dan Linux
Software Android dan LinuxFadhel Hizham
 
Seminar Linux Poltek Telkom Bandung
Seminar Linux Poltek Telkom BandungSeminar Linux Poltek Telkom Bandung
Seminar Linux Poltek Telkom BandungPutu Shinoda
 
Operation system open source
Operation system open sourceOperation system open source
Operation system open sourceSoni Pradana
 
pengenalan sistem operasi linux
pengenalan sistem operasi linuxpengenalan sistem operasi linux
pengenalan sistem operasi linuxyesi nur habibah
 
Pembuatan distro linux untuk pengembangan konsep desain grafis dalam proses p...
Pembuatan distro linux untuk pengembangan konsep desain grafis dalam proses p...Pembuatan distro linux untuk pengembangan konsep desain grafis dalam proses p...
Pembuatan distro linux untuk pengembangan konsep desain grafis dalam proses p...sofyan_inawan
 
Adm sistem operasi jaringan
Adm sistem operasi jaringanAdm sistem operasi jaringan
Adm sistem operasi jaringanJck Jo
 
terima servis maintenance linux (0856 0216 5639)
terima servis maintenance linux (0856 0216 5639)terima servis maintenance linux (0856 0216 5639)
terima servis maintenance linux (0856 0216 5639)UD. Berkah Jaya Komputer
 
Debian ethc
Debian ethcDebian ethc
Debian ethcLia Ulfa
 

Similar to Makalah blankon lontara (20)

(Modul) pengenalan opensource & panduan Linux DeepIn
(Modul) pengenalan opensource & panduan Linux DeepIn(Modul) pengenalan opensource & panduan Linux DeepIn
(Modul) pengenalan opensource & panduan Linux DeepIn
 
Mengenal sistem operasi linux
Mengenal sistem operasi linuxMengenal sistem operasi linux
Mengenal sistem operasi linux
 
Tugas makalah l inux terbaru
Tugas makalah l inux terbaruTugas makalah l inux terbaru
Tugas makalah l inux terbaru
 
Sedikit Sejarah dan Panduan Ubuntu 13.10
Sedikit Sejarah dan Panduan Ubuntu 13.10Sedikit Sejarah dan Panduan Ubuntu 13.10
Sedikit Sejarah dan Panduan Ubuntu 13.10
 
Makalah asm fix
Makalah asm fixMakalah asm fix
Makalah asm fix
 
Mengenal Linux
Mengenal LinuxMengenal Linux
Mengenal Linux
 
Sistem operasi : Makalah linux ubuntu
Sistem operasi : Makalah linux ubuntuSistem operasi : Makalah linux ubuntu
Sistem operasi : Makalah linux ubuntu
 
Software Android dan Linux
Software Android dan LinuxSoftware Android dan Linux
Software Android dan Linux
 
Seminar Linux Poltek Telkom Bandung
Seminar Linux Poltek Telkom BandungSeminar Linux Poltek Telkom Bandung
Seminar Linux Poltek Telkom Bandung
 
Operation system open source
Operation system open sourceOperation system open source
Operation system open source
 
Pengenalan Proyek BlankOn
Pengenalan Proyek BlankOnPengenalan Proyek BlankOn
Pengenalan Proyek BlankOn
 
pengenalan sistem operasi linux
pengenalan sistem operasi linuxpengenalan sistem operasi linux
pengenalan sistem operasi linux
 
Rootmagz 012015
Rootmagz 012015Rootmagz 012015
Rootmagz 012015
 
Tik linux
Tik linuxTik linux
Tik linux
 
Pembuatan distro linux untuk pengembangan konsep desain grafis dalam proses p...
Pembuatan distro linux untuk pengembangan konsep desain grafis dalam proses p...Pembuatan distro linux untuk pengembangan konsep desain grafis dalam proses p...
Pembuatan distro linux untuk pengembangan konsep desain grafis dalam proses p...
 
Adm sistem operasi jaringan
Adm sistem operasi jaringanAdm sistem operasi jaringan
Adm sistem operasi jaringan
 
Pengenalan GNU/Linux (Pertemuan ke3)
Pengenalan GNU/Linux (Pertemuan ke3)Pengenalan GNU/Linux (Pertemuan ke3)
Pengenalan GNU/Linux (Pertemuan ke3)
 
Linux
LinuxLinux
Linux
 
terima servis maintenance linux (0856 0216 5639)
terima servis maintenance linux (0856 0216 5639)terima servis maintenance linux (0856 0216 5639)
terima servis maintenance linux (0856 0216 5639)
 
Debian ethc
Debian ethcDebian ethc
Debian ethc
 

Makalah blankon lontara

  • 1. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada saat ini hampir semua orang sudah menggunakan system operasi windows sebagai system operasi di komputer mereka. Hampir semua orang sudah tahu tentang system operasi windows, cara instalasinya, aplikasinya dan lain - lain. Tetapi bagaimanakah dengan system operasi linux?, mungkin bagi masyarakat di Negara maju seperti jepang, amerika, dll. Sudah mengenal linux bahkan mampu untuk membuat system operasi yang serupa dengan linux. Tetapi bagaimanakah dengan masyarakat di Negara – Negara berkembang seperti Indonesia? Memang tidak bisa dipungkiri lagi, bahwa sebagian besar masyarakat Indonesia masih banyak yang gagap teknologi, hanya sebagian kecil saja yang memiliki wawasan yang luas dalam bidang IT. Kata “Linux” saat ini semakin banyak didengar oleh pecinta Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Saat ini, Linux telah menjadi sistem operasi alternatif yang banyak digunakan berbagai kalangan, seperti kalangan bisnis, pendidikan, dan pemerintahan. Hal ini disebabkan karena Linux bersifat terbuka dan merdeka. Siapapun bisa mengembangkannya dan menggunakannya secara bebas. Linux memiliki berbagai varian yang tiap varian memiliki “rasa” yang berbeda- beda. Varian-varian ini disebut dengan distribusi Linux atau lebih dikenal dengan istilah Distro Linux. Distro Linux saat ini berjumlah ratusan dan jumlahnya akan semakin bertambah karena sifat Linux yang terbuka. Distro Linux juga bisa dimodifikasi untuk membuat sebuah Distro Linux baru yang disebut dengan Distro turunan. Distro Linux yang akan dibahas pada makalah ini adalah BlankOn Linux versi 3.0 dengan nama kode “LONTARA” yang merupakan Distro Linux buatan anak bangsa yang diturunkan dari Distro Linux Ubuntu. Kelebihan Distro BlankOn daripada Distro Linux lainnya adalah penggunaan Bahasa Indonesia pada antarmukanya serta temanya memiliki ciri khas Indonesia, sehingga sangat cocok untuk digunakan bagi orang Indonesia.
  • 2. 2 B. Tujuan Adapun tujuan dari penulisan ini adalah : 1. mengetahui apa itu linux 2. mengetahui apa itu blankon linux 3. mengetahui cara instalasi blankon linux lontara dan fitur-futurnya C. Pembatasan Masalah Agar penulisan ini tetap terfokus maka penulisan makalah inidibatasi pada : 1. Blankon linux dan sejarahnya 2. Blankon Lontara beserta fitur-fiturnya 3. Instalasi blankon linux
  • 3. 3 BAB II PEMBAHASAN A. Pengertian Linux Linux merupakan kernel atau dasar dari sistem operasi yang pertama kali ditulis oleh seorang mahasiswa Finlandia bernama Linus Benedict Torvalds pada tahun 1991. Hasil karyanya dilisensikan secara bebas dan terbuka (Free Software) sehingga siapa saja boleh mengembangkannya. Kemudian Richard Stallman, seorang aktivis piranti lunak pendiri FSF (Free Sofware Foundation) berniat untuk menggabungkan Linux ke dalam proyek sistem operasinya yang bernama GNU (GNU is Not Unix). Karena pada saat itu, proyek GNU sama sekali belum selesai mengimplementasikan kernel sistem operasi. Akhirnya, dengan dirilisnya kernel Linux, terjadilah perkawinan antara peralatan (tools) yang dibuat oleh proyek GNU dengan kernel Linux yang dibuat oleh Linus Torvalds, sehingga menghasilkan sistem operasi baru bernama GNU/Linux, sebuah sistem operasi yang mirip dengan UNIX. Kesemua komponen dari sistem operasi GNU/Linux dilisensikan berdasarkan lisensi yang disebut GPL (GNU General Public License) yang ditulis sendiri oleh Richard Stallman. Lisensi ini memungkinkan setiap orang untuk secara bebas mengembangkan bahkan menjual Linux dengan syarat semua pengembangan yang telah dilakukan harus juga dipublikasikan kepada umum. Pada perkembangan selanjutnya, Linux juga dipaketkan dengan piranti lunak lain untuk keperluan tertentu seperti server, desktop, perkantoran, internet, multimedia, dll sehingga menjadikannya apa yang disebut dengan distribusi Linux atau yang sering dikenal dengan istilah Distro Linux. Karena sifat Linux yang terbuka, siapapun bisa memaketkan Linux dengan piranti lunak pilihannya dengan cara pemaketan masing-masing untuk membuat distribusi Linux. Saat ini, banyak sekali terdapat distro-distro Linux yang memiliki segmen pasar, fitur, kelengkapan dan cita rasa yang berbeda. Anda bisa melihat semua distribusi Linux yang ada melalui situs http://www.distrowatch.com. Distro Linux juga bisa disebut sebagai sistem operasi atau operating system (OS) karena sudah memiliki piranti lunak untuk melakukan operasi pada komputer.
  • 4. 4 Linux pada awalnya berkembang di lingkungan server, karena Linux sangat handal dalam hal kestabilan sistem. Namun, dengan semakin pesatnya dunia piranti lunak terbuka, Linux kini juga merambah ke dunia desktop. Perkembangan sangat pesat ini tidak lepas dari peran para sukarelawan yang berjasa dalam menyumbangkan ide dan tenaganya untuk mengembangkan Linux. B. Blankon Linux BlankOn Linux merupakan salah satu distro Linux yang berisikan piranti lunak (software) yang dapat digunakan untuk keperluan desktop, laptop, dan workstation. BlankOn Linux diturunkan dari sebuah distro Linux yang sangat terkenal akan kemudahan pengunaannya, yaitu Ubuntu. Dengan dipadukan oleh berbagai pernak– pernik khas Indonesia, Distro ini sangat cocok digunakan untuk pengguna komputer di Indonesia. BlankOn Linux dikembangkan oleh Yayasan Penggerak Linux Indonesia (YPLI) bersama Komunitas Ubuntu Indonesia. Pengembangan BlankOn dilakukan secara terbuka dan gotong royong, sehingga siapa saja bisa turut berkontribusi untuk mengembangkan BlankOn agar menjadi lebih baik. BlankOn Linux juga bisa didapatkan oleh siapa saja tanpa perlu membayar untuk mengunduhnya. Bahkan, Anda bisa mendistribusikannya dan membagi-baginya secara bebas tanpa batas kepada siapa saja. Tujuan dari pengembangan BlankOn Linux adalah menghasilkan Distro Linux yang sesuai dengan kebutuhan pengguna komputer umum di Indonesia, khususnya untuk kebutuhan pendidikan, perkantoran dan pemerintahan. Tidak seperti Distro Linux lainnya, di dalam CD BlankOn Linux sudah tersedia dukungan dari format multimedia tertutup seperti MP3, DVD, dsb. Selain itu, BlankOn Linux juga ditujukan sebagai alternatif sistem
  • 5. 5 operasi komputer yang saat ini pangsa pasarnya dikuasai oleh sistem operasi Microsoft Windows. Selain itu, BlankOn juga diharapkan dapat menjadi motor penggerak atau motivator bangsa Indonesia untuk menggunakan dan mengembangkan piranti lunak berlisensi bebas dan terbuka. C. Asal Nama BlankOn Linux Nama BlankOnberasal dari nama penutup kepala beberapa suku/budaya yang ada di Indonesia, antara lain suku Jawa, suku Sunda, dan daerah lainnya. Dari asal kata tersebut, BlankOn diharapkan menjadi penutup atau pelindung dari ketergantungan dengan piranti lunak tertutup. Selain itu, nama BlankOn juga bisa diartikan menjadi Blank (angka biner 0) dan On (angka biner 1). BlankOn diharapkan menjadikan orang yang belum sadar menjadi sadar bahwa Linux bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan keterampilan dalam bidang Teknologi Informasi. D. Sejarah BlankOn Linux BlankOnLinux pertama kali dikembangkan oleh YPLI pada tahun 2004 dengan nama kode “Bianglala”. Pada saat itu, BlankOn merupakan turunan dari distro Fedora Core 3. Namun, rilis BlankOn pada saat itu berakhir sampai versi 1.1 dan akhirnya mati suri. Beberapa tahun kemudian, yaitu pada tahun 2007, pengembangan BlankOn Linux mulai dibangkitkan kembali oleh YPLI. BlankOn Linux yang sebelumnya diturunkan dari Fedora Core kini diganti menjadi Ubuntu. Mulai Versi 7.0 kode nama Pattimura ini Blankon di rillis 1 tahun sekali . Setiap rilis BlankOn Linux akan diberi tema dan ciri khas yang berbeda sesuai dengan budaya yang ada di Indonesia. Akhirnya, pada akhir tahun 2007, BlankOn Linux versi 2.0 dirilis dengan nama kode “Konde”. Versi ini diturunkan dari Ubuntu versi 7.10. Kemudian, pada pertengahan tahun 2008, BlankOn Linux versi 3.0 dirilis dengan nama kode “Lontara”. Versi yang berbasis Ubuntu 8.04 LTS ini menggunakan tema khas Sulawesi Selatan, terlihat dari pengunaan karya seni Kapal Pinisi pada gambar latar belakangnya. Anda juga dapat menulis aksara Lontara’ yang merupakan aksara khas suku Bugis.
  • 6. 6 Pada bulan November 2008, BlankOn Linux 4.0 dirilis dengan nama kode “Meuligoe”. Ciri khas yang digunakan pada versi ini adalah Aceh, dengan warna dominan hijau. Pada rilis berikutnya 5.0 menggunakan nama Nanggar dengan khas Batak. Rilis terakhir pada saat buku ini ditulis adalah BlankOn Linux 7.0, dengan nama kode “Pattimura”. Sejak Versi 6.0 Ombilin tidak murni berbasis Ubuntu dan mulai rilis 6.0 Ombilin BlankOn tidak lagi mengikuti budaya mutlak Ubuntu, sehingga sudah banyak program yang diambil dari pembuatnya langsung. Sejak versi 6.0 , siklus rilis dilonggarkan menjadi setahun sekali. E. Fitur dari BlankOn Linux 3.0 BlankOn Linux 3.0 berisikan berbagai piranti lunak bebas dan terbuka untuk keperluan desktop, laptop dan workstation. Piranti lunak yang tersedia juga bisa ditambah dengan piranti lunak lainnya agar sesuai dengan keperluan. Secara umum, fitur-fitur dari BlankOn versi 3.0 adalah sebagai berikut :  Diturunkan dari Ubuntu 9.04 dengan nama kode “Jaunty Jackalope” yang terkenal sangat mudah digunakan dan banyak tersedia pilihan software,  Menggunakan kernel Linux versi 2.6.28 yang sangat stabil dengan dukungan piranti keras yang sangat banyak,  Piranti lunak untuk keperluan Anda berkomputer, seperti keperluan perkantoran, grafis, internet, multimedia, dsb. Anda juga masih bisa menambah piranti lunak lainnya yang tersedia melalui repository Ubuntu,  Interface atau antarmuka menggunakan Bahasa Indonesia, sehingga bisa lebih dimengerti oleh orang awam,  Sudah menyertakan dukungan format multimedia yang lengkap, seperti untuk memutar mp3, DVD, dan format lainnya,  Menggunakan tema dan tampilan grafis khas Indonesia. Secara umum BlankOn Linux terbagi menjadi dua edisi, yaitu edisi Regular dan edisi Minimalis. Yang membedakan kedua edisi ini adalah kebutuhan sistem serta piranti lunak yang disertakan. Edisi Reguler diperuntukkan untuk komputer-komputer terbaru dengan kebutuhan spesifikasi sistem yang tinggi, sedangkan edisi Minimalis diperuntukkan bagi
  • 7. 7 komputer lama sekelas Pentium III dengan ukuran RAM minimal 128 MB. Berikut adalah rincian piranti lunak yang digunakan pada BlankOn Linux edisi Reguler dan Minimalis : Edisi Reguler :  Desktop berkonteks, di mana layar komputer akan berubah sejalan dengan perubahan konteks di luar komputer. Saat ini hanya konteks waktu dan konteks cuaca yang dapat merubah tampilan komputer. Artinya tampilan di pagi hari akan berbeda dengan di malam hari, juga demikian misalnya bila di luar sedang terang benderang atau sedang hujan disertai petir maka BlankOn akan menyesuaikan. Fitur ini hanya terdapat di BlankOn dan tidak tersedia di distro Ubuntu.  GNOME versi 2.26 sebagai lingkungan desktop atau desktop environment yang sangat sederhana, kaya fitur dan mudah digunakan,  OpenOffice?.org 3.0.1 untuk keperluan perkantoran yang sangat mirip dan kompatibel dengan Microsoft Office,  GIMP 2.6.6 dan Inkscape 0.46 untuk kebutuhan grafis,  Peramban web Firefox 3 untuk mengakses situs Internet,  Aplikasi surat elektronik Evolution,  dan berbagai piranti lunak lainnya. Edisi Minimalis :  LXDE sebagai lingkungan desktop yang sangat sederhana dan ringan,  Abiword dan Gnumeric untuk aplikasi perkantoran yang sangat ringan,  GIMP 2.6.6 dan Inkscape 0.46 untuk keperluan grafis (sama dengan edisi regular),  Peramban web Epiphany yang ringan namun bertenaga,  Aplikasi surat elektronik Mozilla Thunderbird,  Peramban Wikipedia tanpa jaringan Daluang, sehingga Anda bisa mengakses artikel dari Wikipedia tanpa perlu jaringan Internet (masih dalam tahap percobaan),  dan berbagai piranti lunak lainnya.
  • 8. 8 1. Pengertian KDE KDE adalah desktop yang memiliki sistem multiple desktop dengan sangat baik. Anda bisa memiliki banyak desktop sekaligus, dengan pengaturan yang berbeda untuk setiap desktop, termasuk background-nya. Di sini, Anda bisa mengatur apakah ingin mengatur background yang sama untuk setiap wallpaper, apakah yang ingin ditampilkan pada wallpaper, dan opsi-opsi lainnya. Yang menarik pada bagian ini adalah penggunaan slide show untuk desktop. Anda bisa mengatur gambar-gambar apa saja yang ingin dimasukkan dalam slide show, dan berapa lama interval slide show. Urutan penampilan gambar juga bisa di atur. KDE juga memiliki alpha blending yang menarik untuk latar belakang anda. Dan, ketika mengklik pada tombol Advanced Options, anda akan mendapatkan bahwa sebenarnyadesktop KDE bisa digambar dengan aplikasi lain, seperti KwebDektop yang memungkinkan kita menampilkan isi halaman web sebagai desktop KDE. 2. Pengertian GNOME BlankOn menyediakan lingkungan kerja atau destop environment yang sangat mudah digunakan bernama GNOME (http://www.gnome.org). Destop ini juga sangat sederhana, namun sangat lengkap dari sisi fitur. Saat komputer dinyalakan akan masuk ke dalam sistem BlankOn.
  • 9. 9 Destop BlankOn terdiri dari dua bagian utama, yaitu Area Kerja dan Panel. Area kerja merupakan tempat dimana jendela-jendela aplikasi ditempatkan serta ikon-ikon destop ditampilkan. Sedangkan panel berisikan ikon-ikon dan objek yang membantu Anda dalam bekerja. Panel bawaan di BlankOn ada dua, yaitu panel atas dan panel bawah. F. Kelebihan & Kekurangan  KELEBIHAN BLANKON 1. Ringan Distro Linux yang dikembangkan oleh YPLI (Yayasan Penggerak Linux Indonesia) ini sangat ringan.Tentu saja kita dapat menjalankan Blankon 8 Rote pada komputer dengan spesifikasi di bawah itu, asalkan ruang hard disk minimal 6 GB. 2. Gratis 3. Aplikasi lumayan lengkap Blankon 8 Rote memenuhi kebutuhan dasar seperti memutar file-file musik dan video, pengetikan dokumen, koneksi Internet, sampai kebutuhan desain grafis (manipulasi foto dan 3D). Semuanya hanya dalam satu instalasi tanpa perlu menginstall aplikasi tambahan lainnya (kecuali jika memang diperlukan). Beberapa aplikasi yang disertakan, antara lain:  Multimedia: Audacious (penggantiWinamp), Brasero Disc Burner(pengganti Nero Burning ROM), Movie Player (pengganti Windows Media Player).  Dokumen :LibreOffice Writer (penggantiMs Word), LibreOfficeCalc (penggantiMs Excel), LibreOffice Impress (pengganti PowerPoint), LibreOffice Base (penggantiMs Access).  Grafis :Inkscape (penggantiCorelDRAW), GIMP (pengganti Adobe Photoshop), Blender (pengganti 3Ds Max), Image Viewer.  Internet : Chromium web browser, Pidgin Internet Messenger (alternatif Yahoo Messenger) 4. Mendukung penulisan aksara Jawa, Bali, Sunda, Bugis, Sulawesi, dan Renda Kini kita tidak lagi sulit menulis aksara daerah kita masing-masing karena Blankon 8 Rote menyediakan fasilitas tersebut melalui aplikasi SCIM (Preferences > SCIM Input Method).Untuk mengaktifkan, tekan Ctrl + Spasi dan lihat di pojok kanan bawah layar.Menulis aksara nusantara di Blankon 8 Rote.
  • 10. 10 5. Tersedia tutorial untukpemula Linux. Klik “Start Menu” lalupilih Accessories >BlankOn Tutorial.Ada 136 halaman panduan menggunakan BlankOn 8 Rote untuk pemula di bidang Linux, mulai dari installasi, baris perintah dasar, pengolah kata, dan lain-lain. 6. man page tidak berfungsiSetiap aplikasi di lingkungan UNIX (danjuga Linux) biasanya memiliki manual page (atau bisa di ibaratkan Help di Windows).Sayangnya ketika saya membuka terminal dan mengetikkan “man bash” malah tidak bisa mengeluarkan informasi apapun!  Kekurangan: 1. Linux masih kurang support untuk beperapa pembuat permainan atau games. 2. Hampir semuanya software yang telah ada merupakan hasil jerih payah komunitas, tapi sebagian kecil merupakan dukungan dari hardware nya. G. Perbedaan linux blankon 3 dan windows 1. CD Linux (misalnya BlankOn) berisi tidak hanya sistem operasi, tapi juga program office (word, spreadsheet, presentation, database), photo editor, program untuk menggambar, program akuntasi, program manajemen projek, dsb. Sedangkan CD Windows hanya berisi sistem operasi, sehingga kalau mau office harus cari CD office, mau mengdit foto harus cari CD photoshop (misalnya), mau menggambar haru cari CD CorelDraw (misalnya), mau program akuntansi harus cari CD Zahir (misalnya), mau project management harus cari CD MS Project, dsb. 2. Linux (relatif) lebih aman dari virus, bahkan boleh dikatakan bebas dari virus Windows. Virus Linux ada tapi tidak berkembang. 3. Linux "bebas" dicopy, digunakan, dijual, disewakan, dijadikan sarana amal dengan membagi gratis CD Linux, dsb. Sedangkan Windows tidak boleh dicopy, tidak boleh digunakan, tidak boleh disewakan, tidak boleh dijadikan sarana amal dengan membagi CD, dsb. jika tidak dapat izin dari pembuat (MS). Biasanya izin itu dalam bentuk membeli surat izin alias lisensi yang harga surat izin semua program yang saya sebut di atas hampir sama atau lebih mahal dari harga komputernya.
  • 11. 11 H. Proses Penginstalan Blankon 3  Gambar dibawah ini adalah tampilan awal dari proses install blankon 3.0 (lontara). Pada tampilan ini terdapat dua pilihan yaitu pilihan menekan F1 untuk melihat bantuan, dan pilihan menekan ENTER untuk booting (memulai proses install blankon).  Tampilan berikut ini adalah proses booting.
  • 12. 12  Setelah proses booting selesai, akan muncul tampilan seperti dibawah ini.  Pada tahap ini, kita diberikan kebebasan untuk melihat isi dari SO yang akan kita install, seperti gambar dibawah ini.
  • 13. 13  Untuk memulai penginstalan klik (Double Klik) icon Pasang Blankon, seperti gambar dibawah ini.  Gambar berikut adalah tahap awal menginstall Blankon Tahap ini adalah tahap untuk memilih bahasa yang akan digunakan dalam SO yang akan diinstall. Untuk lebih mempermudah proses install pilih bahasa Indonesia. Untuk melanjutkan penginstalan klik tombol maju.
  • 14. 14  Tahap ini adalah tahap untuk memilih lokasi dimana kita berada, setelah itu klik tombol maju untuk melanjutkan.  Tahap ini adalah tahap untuk memilih tipe keyboard yang digunakan, disarankan untuk memilih tipe keyboard USA yang umum digunakan komputer pada umumnya, kemudian klik tombol maju untuk
  • 15. 15  Tahap ini adalah tahap untuk mempartisi harddisk.Untuk melakukan partisi harddisk pilih pilihan manual untuk melanjutkan klik tombol maju.  Tahap ini adalah tahap untuk mengisi identitas user,nama untuk login serta password, dan nama komputer yang sedang diinstall. Setelah selesai klik tombol maju untuk melanjutkan.
  • 16. 16  Tahap ini adalah tahap tahap terakhir untuk memastikan settingan system operasi yang akan diinstall. Jika sudah sesuai dengan yang dinginkan klik tombol pasang untuk menginstall SO.  Gambar berikut adalah proses penginstalan Blankon dan akan membutuhkan waktu beberapa menit. Setelah proses diatas selesai, maka blankon sudah terinstal di komputer.
  • 17. 17  Pada gambar dibawah pilih restart komputer untuk menggunakan SO yang sudah diinstall.  Setelah proses restart akan muncul gambar seperti berikut:  Balankon siap dioperasikan.