SIM, Jeffry Kurniawan (43115120189), Hapzi Ali, Langkah-Langkah Dalam Pencegahan & Memproteksi Sistem Informasi Pada Komputer, Universitas Mercu Buana, 2017
Dokumen ini membahas tentang simulasi sistem lampu lalu lintas menggunakan mikrokontroler Atmega8535 dengan Proteus. Sistem ini dirancang untuk mengatur lampu lalu lintas merah, kuning, dan hijau secara berurutan guna mengatur lalu lintas yang lebih efisien. Dokumen ini juga menjelaskan komponen-komponen mikrokontroler Atmega8535 serta cara pemograman dan konfigurasinya untuk mengontrol output lamp
Simulasi Traffic Light Perempatan dengan Kontrol AT-Mega 16Yazid98
Simulasi Traffic Light Perempatan dengan Kontrol AT-Mega 16
Nama : Agung Bayu H.P. (1710501103)
Nama : Yazid Ikhwani (1710501104)
Mata Kuliah : Sistem Mikrokontroller
Dosen Pembimbing : R. Suryoto Edy Raharjo, S.T., M.Eng.
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TIDAR
2019
Purwarupa sistem pembatas kecepatan sepeda motor berbasis mikrokontroler AT89S52 mampu membatasi kecepatan sepeda motor sesuai dengan nilai set point yang ditentukan secara otomatis dengan memutus sambungan antara sensor pengapian dan CDI selama 1 detik apabila kecepatan melebihi batas. Sistem ini berhasil menguji empat set point kecepatan yaitu 10 km/jam, 20 km/jam, 30 km/jam, dan 40 km/jam dengan tingkat ke
SIM, Jeffry Kurniawan (43115120189), Hapzi Ali, Langkah-Langkah Dalam Pencegahan & Memproteksi Sistem Informasi Pada Komputer, Universitas Mercu Buana, 2017
Dokumen ini membahas tentang simulasi sistem lampu lalu lintas menggunakan mikrokontroler Atmega8535 dengan Proteus. Sistem ini dirancang untuk mengatur lampu lalu lintas merah, kuning, dan hijau secara berurutan guna mengatur lalu lintas yang lebih efisien. Dokumen ini juga menjelaskan komponen-komponen mikrokontroler Atmega8535 serta cara pemograman dan konfigurasinya untuk mengontrol output lamp
Simulasi Traffic Light Perempatan dengan Kontrol AT-Mega 16Yazid98
Simulasi Traffic Light Perempatan dengan Kontrol AT-Mega 16
Nama : Agung Bayu H.P. (1710501103)
Nama : Yazid Ikhwani (1710501104)
Mata Kuliah : Sistem Mikrokontroller
Dosen Pembimbing : R. Suryoto Edy Raharjo, S.T., M.Eng.
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TIDAR
2019
Purwarupa sistem pembatas kecepatan sepeda motor berbasis mikrokontroler AT89S52 mampu membatasi kecepatan sepeda motor sesuai dengan nilai set point yang ditentukan secara otomatis dengan memutus sambungan antara sensor pengapian dan CDI selama 1 detik apabila kecepatan melebihi batas. Sistem ini berhasil menguji empat set point kecepatan yaitu 10 km/jam, 20 km/jam, 30 km/jam, dan 40 km/jam dengan tingkat ke
Analisis Dan Perancangan Aplikasi Bel Otomatis Berbasis Mikrokontroler.pdfNeldaEsterHelenGea86
Bel sekolah adalah bunyi yang menandakan masuk, istirahat, pergantian jam dan pulang. Sistem bel pada SMA
Unggul Sakti Jambi dilakukan masih secara manual walaupun sudah bertenaga listrik yang disebut bel listrik. Hanya
yang menjadi permasalah terkadang bel tidak menyala dikarenakan lupa memencet bel dan juga apabila listrik
padam. Di jaman sekarang ini penting pemanfaatan dan penggunaan teknologi agar permasalah seperti di atas dapat
teratasi, penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem bel otomatis yang menggunakan perangkat mikrokontroler
yang dilakukan dengan menggunakan metode R&D (Research and Development). Penelitian ini menghasilkan
rancangan aplikasi bel otomatis yang dapat digunakan dalam membangun sistem bel di SMA Unggul Sakti Jambi.
Dokumen ini membahas latar belakang pentingnya Programmable Logic Controller (PLC) dan Safety Instrumented System (SIS) dalam bidang kontrol industri. Tujuan praktikum ini adalah untuk memahami komponen dan fungsi PLC serta cara mengimplementasikannya untuk SIS melalui pemrograman Ladder Diagram. Laporan praktikum ini terdiri dari bab pendahuluan, teori, metodologi, analisis data, dan kesimpulan.
PEMBUATAN ROBOT THREE WHEELS ELECTRIC BIKE MENGUNAKAN SIDTEM ATMEGA 16GusKhafid
Dokumen ini membahas pembuatan robot tiga roda menggunakan sistem elektronik berbasis mikrokontroler ATmega16. Robot ini dapat berjalan maju dan mundur dengan menggunakan dua relay yang dikendalikan oleh program BASCOM yang dijalankan pada mikrokontroler. Program ini menggunakan instruksi wait untuk membuat robot berjalan maju selama 5 detik dan mundur selama 5 detik secara berulang.
Kursi roda elektrik menggunakan joystik berbasis mikrokontroler atmega 8535Muhammad Riyansyah
1. Dokumen tersebut membahas tentang rancangan kursi roda elektrik menggunakan joystick yang dikendalikan oleh mikrokontroler ATmega 8535. Tujuannya adalah membuat alat bantu bergerak untuk penyandang cacat. 2. Mikrokontroler ATmega 8535 digunakan sebagai pengendali utama sistem dengan fitur-fitur seperti I/O, ADC, timer dan memori. 3. Joystick berfungsi sebagai input gerakan sedangkan motor DC
Dokumen tersebut merupakan laporan tugas akhir mengenai pembuatan alat pembengkok plat berbasis PLC. Alat tersebut dirancang untuk mempermudah proses pembengkokan plat dengan menggunakan sistem otomatis berbasis PLC dan menggunakan sensor fotodioda untuk mendeteksi keberadaan plat.
PEMBUATAN ROBOT MINATUR CARRETA DENGAN SISTEM ATMEGA 16GusKhafid
Disusun oleh :
Gus Khafid Ngubaidillah 1710501077
Dosen Pengampu :
R. Suryoto Edy Raharjo, S.T., M.Eng.
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TIDAR
MAGELANG
2019
Traffic Light Miniature Menggunakan Microcontroller Atmega16fahm99
Laporan ini membahas tentang lampu lalu lintas menggunakan mikrokontroler Atmega 16. Sistem ini mengatur lampu lalu lintas dengan menggunakan program C pada mikrokontroler untuk menyala-nyala lampu merah, kuning dan hijau secara bergantian. Mikrokontroler Atmega 16 digunakan sebagai pengendali output lampu yang terhubung ke port A dan B, sementara fungsi wait digunakan untuk mengatur waktu penyalaan seti
Dokumen ini membahas sistem lampu lalu lintas menggunakan mikrokontroler Atmega16. Sistem ini mengatur lampu lalu lintas berdasarkan waktu yang telah ditentukan untuk merah, kuning dan hijau. Mikrokontroler Atmega16 digunakan sebagai pengontrol output lampu yang terhubung ke port-portnya dan diatur waktunya melalui bahasa C.
Mata kuliah ini membahas struktur dasar komputer yang terdiri dari unit input, memori, aritmatika dan logika, output, serta kontrol. Setiap unit memiliki fungsi tertentu dalam menerima, menyimpan, memproses, dan mengirimkan informasi di bawah koordinasi unit kontrol. Semua unit terhubung melalui sistem bus tunggal yang mengatur akses ke sumber daya komputer.
Alat Pembengkok Plat Berbasis PLC membahas tentang pembuatan alat pembengkok plat menggunakan sistem otomatis berbasis Programmable Logic Control (PLC). Alat ini dirancang untuk mempermudah proses pembengkokan plat dengan menggunakan sensor, konveyor, dan silinder yang dikendalikan oleh PLC. Alat ini mampu membengkok plat dengan ukuran tertentu menjadi bentuk huruf U secara otomatis.
Alat Pembengkok Plat Berbasis PLC ini membahas tentang pembuatan alat pembengkok plat otomatis menggunakan sistem kontrol berbasis PLC. Alat ini dirancang untuk mempermudah proses pembengkokan plat dengan mengontrol konveyor dan silinder pembengkok menggunakan PLC. Alat ini mampu membengkok plat berukuran panjang 16,5 cm, lebar 7 cm, dan tebal 0,4 mm menjadi bentuk huruf U.
Dokumen tersebut membahas tentang kerangka acuan kerja pengembangan aplikasi sistem perekaman kendala dan gangguan perangkat TI Inspektorat yang mencakup latar belakang, maksud dan tujuan, ruang lingkup pekerjaan, keluaran yang diharapkan, jadwal, dan tenaga ahli yang dibutuhkan."
Modul ini membahas tentang sistem tertanam dengan fokus pada mikrokontroler platform Arduino. Terdiri dari bab pengantar teknologi mikrokontroler, platform Arduino, dan pemrograman Arduino beserta contoh percobaan praktikum.
Dokumen ini membahas perancangan sistem detektor asap rokok dan gas LPG berbasis mikrokontroler AVR ATMega16. Sistem ini menggunakan sensor TGS 2600 untuk mendeteksi asap rokok dan sensor TGS 2610 untuk mendeteksi gas LPG, yang kemudian akan diolah oleh mikrokontroler untuk mengontrol output seperti LCD, LED, dan blower.
Robot miniatur skuter dibuat menggunakan mikrokontroler ATmega16. Program BASCOM AVR digunakan untuk mengontrol robot agar bergerak maju selama 5 detik lalu mundur selama 5 detik secara berulang. Robot dibangun menggunakan rangkaian relay dan komponen elektronika lain seperti resistor dan dioda.
Analisis Dan Perancangan Aplikasi Bel Otomatis Berbasis Mikrokontroler.pdfNeldaEsterHelenGea86
Bel sekolah adalah bunyi yang menandakan masuk, istirahat, pergantian jam dan pulang. Sistem bel pada SMA
Unggul Sakti Jambi dilakukan masih secara manual walaupun sudah bertenaga listrik yang disebut bel listrik. Hanya
yang menjadi permasalah terkadang bel tidak menyala dikarenakan lupa memencet bel dan juga apabila listrik
padam. Di jaman sekarang ini penting pemanfaatan dan penggunaan teknologi agar permasalah seperti di atas dapat
teratasi, penelitian ini bertujuan untuk merancang sistem bel otomatis yang menggunakan perangkat mikrokontroler
yang dilakukan dengan menggunakan metode R&D (Research and Development). Penelitian ini menghasilkan
rancangan aplikasi bel otomatis yang dapat digunakan dalam membangun sistem bel di SMA Unggul Sakti Jambi.
Dokumen ini membahas latar belakang pentingnya Programmable Logic Controller (PLC) dan Safety Instrumented System (SIS) dalam bidang kontrol industri. Tujuan praktikum ini adalah untuk memahami komponen dan fungsi PLC serta cara mengimplementasikannya untuk SIS melalui pemrograman Ladder Diagram. Laporan praktikum ini terdiri dari bab pendahuluan, teori, metodologi, analisis data, dan kesimpulan.
PEMBUATAN ROBOT THREE WHEELS ELECTRIC BIKE MENGUNAKAN SIDTEM ATMEGA 16GusKhafid
Dokumen ini membahas pembuatan robot tiga roda menggunakan sistem elektronik berbasis mikrokontroler ATmega16. Robot ini dapat berjalan maju dan mundur dengan menggunakan dua relay yang dikendalikan oleh program BASCOM yang dijalankan pada mikrokontroler. Program ini menggunakan instruksi wait untuk membuat robot berjalan maju selama 5 detik dan mundur selama 5 detik secara berulang.
Kursi roda elektrik menggunakan joystik berbasis mikrokontroler atmega 8535Muhammad Riyansyah
1. Dokumen tersebut membahas tentang rancangan kursi roda elektrik menggunakan joystick yang dikendalikan oleh mikrokontroler ATmega 8535. Tujuannya adalah membuat alat bantu bergerak untuk penyandang cacat. 2. Mikrokontroler ATmega 8535 digunakan sebagai pengendali utama sistem dengan fitur-fitur seperti I/O, ADC, timer dan memori. 3. Joystick berfungsi sebagai input gerakan sedangkan motor DC
Dokumen tersebut merupakan laporan tugas akhir mengenai pembuatan alat pembengkok plat berbasis PLC. Alat tersebut dirancang untuk mempermudah proses pembengkokan plat dengan menggunakan sistem otomatis berbasis PLC dan menggunakan sensor fotodioda untuk mendeteksi keberadaan plat.
PEMBUATAN ROBOT MINATUR CARRETA DENGAN SISTEM ATMEGA 16GusKhafid
Disusun oleh :
Gus Khafid Ngubaidillah 1710501077
Dosen Pengampu :
R. Suryoto Edy Raharjo, S.T., M.Eng.
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TIDAR
MAGELANG
2019
Traffic Light Miniature Menggunakan Microcontroller Atmega16fahm99
Laporan ini membahas tentang lampu lalu lintas menggunakan mikrokontroler Atmega 16. Sistem ini mengatur lampu lalu lintas dengan menggunakan program C pada mikrokontroler untuk menyala-nyala lampu merah, kuning dan hijau secara bergantian. Mikrokontroler Atmega 16 digunakan sebagai pengendali output lampu yang terhubung ke port A dan B, sementara fungsi wait digunakan untuk mengatur waktu penyalaan seti
Dokumen ini membahas sistem lampu lalu lintas menggunakan mikrokontroler Atmega16. Sistem ini mengatur lampu lalu lintas berdasarkan waktu yang telah ditentukan untuk merah, kuning dan hijau. Mikrokontroler Atmega16 digunakan sebagai pengontrol output lampu yang terhubung ke port-portnya dan diatur waktunya melalui bahasa C.
Mata kuliah ini membahas struktur dasar komputer yang terdiri dari unit input, memori, aritmatika dan logika, output, serta kontrol. Setiap unit memiliki fungsi tertentu dalam menerima, menyimpan, memproses, dan mengirimkan informasi di bawah koordinasi unit kontrol. Semua unit terhubung melalui sistem bus tunggal yang mengatur akses ke sumber daya komputer.
Alat Pembengkok Plat Berbasis PLC membahas tentang pembuatan alat pembengkok plat menggunakan sistem otomatis berbasis Programmable Logic Control (PLC). Alat ini dirancang untuk mempermudah proses pembengkokan plat dengan menggunakan sensor, konveyor, dan silinder yang dikendalikan oleh PLC. Alat ini mampu membengkok plat dengan ukuran tertentu menjadi bentuk huruf U secara otomatis.
Alat Pembengkok Plat Berbasis PLC ini membahas tentang pembuatan alat pembengkok plat otomatis menggunakan sistem kontrol berbasis PLC. Alat ini dirancang untuk mempermudah proses pembengkokan plat dengan mengontrol konveyor dan silinder pembengkok menggunakan PLC. Alat ini mampu membengkok plat berukuran panjang 16,5 cm, lebar 7 cm, dan tebal 0,4 mm menjadi bentuk huruf U.
Dokumen tersebut membahas tentang kerangka acuan kerja pengembangan aplikasi sistem perekaman kendala dan gangguan perangkat TI Inspektorat yang mencakup latar belakang, maksud dan tujuan, ruang lingkup pekerjaan, keluaran yang diharapkan, jadwal, dan tenaga ahli yang dibutuhkan."
Modul ini membahas tentang sistem tertanam dengan fokus pada mikrokontroler platform Arduino. Terdiri dari bab pengantar teknologi mikrokontroler, platform Arduino, dan pemrograman Arduino beserta contoh percobaan praktikum.
Dokumen ini membahas perancangan sistem detektor asap rokok dan gas LPG berbasis mikrokontroler AVR ATMega16. Sistem ini menggunakan sensor TGS 2600 untuk mendeteksi asap rokok dan sensor TGS 2610 untuk mendeteksi gas LPG, yang kemudian akan diolah oleh mikrokontroler untuk mengontrol output seperti LCD, LED, dan blower.
Robot miniatur skuter dibuat menggunakan mikrokontroler ATmega16. Program BASCOM AVR digunakan untuk mengontrol robot agar bergerak maju selama 5 detik lalu mundur selama 5 detik secara berulang. Robot dibangun menggunakan rangkaian relay dan komponen elektronika lain seperti resistor dan dioda.
Similar to Rancang Bangun Trafict Light Menngunakan AtMega 16 (20)
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
1. OLEH :
HINGGAR TRUSTHI NUGROHO (1710501030)
AHMAT TAUFIK ARDIANSAH (1710501096)
DOSEN PENGAMPU : R. SURYOTO EDY RAHARJO
TEKNIK ELEKTRO UNIVERSITAS TIDAR
2. Pendahuluan
Perkembangan teknologi di zaman sekarang ini berjalan dengan sangat cepat. Berbagai
macam karya teknologi diciptakan untuk memudahkan manusia dalam menjalankan segala macam
bentuk aktivitas sehari–hari. Di Indonesia, khususnya pengguna kendaraan baik roda dua maupun rode
empat semakin meningkat, akibatnya jumlah kendaraan naik tetapi jumlah jalan tetap sehingga
menambah jumlah kepadatan lalu lintas yang mengakibatkan kemacetan. Kemacetan yang muncul
tersebut dapat disebabkan dari beberapa faktor, salah satunya adalah faktor pengatur lampu lalu lintas.
Saat ini pengendalian sistem lampu lalu lintas mengambil peran penting dalam memberikan
kualitas arus lalu lintas yang lebih baik. Dalam hal ini strategi yang lebih baik dalam mengendalikan
arus lalu lintas memberikan dampak pengurangan polusi, penghematan bahan bakar, serta
meningkatkan pergerakan kendaraan dengan mempersingkat waktu perjalanan. Selain itu peran
lampu lalu lintas bukan hanya untuk menghindari kemacetan saja tetapi juga berperan meningkatkan
keselamatan lalu lintas. Lampu lalu lintas yang saat ini diterapkan dianggap belum optimal mengatasi
kemacetan lalu lintas. Berdasarkan alasan diatas, maka perlu dilakukan simulasi tentang sistem
pengaturan lalu lintas menggunakan aplikasi proteus berbasis mikrokontroler Atmega8535, dimana
dalam simulasi ini menggunakan aplikasi proteus yang diarahkan untuk mengatur input output dalam
mikrokontroler Atmega8535.
3. PengertianMikrokontroller
Mikrokontroler adalah piranti elektronik
berupa IC (Integrated Circuit) yang memiliki
kemampuan manipulasi data (informasi)
berdasarkan suatu urutan instruksi (program)
yang dibuat oleh programmer. Mikrokontroller
merupakan contoh suatu sistem komputer
sederhana yang masuk dalam kategori
embedded komputer. Dalam sebuah struktur
mikrokontroller akan kita temukan juga
komponen-komponen seperti: processor,
memory, clock dan lain-lain.
4. Mikrokontroler AVR (Alf and Vegard’s Risc processor) dari Atmega ini menggunakan
arsitektur RISC (Reduced Instruction Set Computer) yang artinya prosesor tersebut
memiliki set instruksi program yang lebih sedikit dibandingkan dengan MCS-51 yang
menerapkan arsitektur Complex Instruction Set Computer. Hampir semua instruksi
prosesor RISC adalah instruksi dasar (belum tentu sederhana), sehingga instruksi-
instruksi ini umumnya hanya memerlukan 1 siklus mesin untuk menjalankannya.
Kecuali instruksi percabangan yang membutuhkan 2 siklus mesin. RISC biasanya dibuat
dengan arsitektur Harvard, karena arsitektur ini yang memungkinkan untuk membuat
eksekusi instruksi selesai dikerjakan dalam satu atau dua siklus mesin, sehingga akan
semakin cepat dan handal. Proses downloading programnya relatif lebih mudah karena
dapat dilakukan langsung pada sistemnya.
Mikrontroler Atmega16