Dokumen tersebut merangkum biografi singkat Presiden Indonesia ketiga BJ Habibie, mulai dari latar belakang pendidikan dan prestasinya di bidang teknologi dan kedirgantaraan. Habibie merupakan lulusan terbaik dari universitas teknologi di Jerman dan pernah menjabat wakil presiden perusahaan penerbangan. Ia dikenal telah merancang pesawat hipersonik dan membangun industri penerbangan di Indonesia.
Bacharuddin Jusuf Habibie adalah presiden Indonesia ketiga yang menjabat dari 1998 hingga 1999. Sebelumnya ia menjabat sebagai menteri riset dan teknologi selama 20 tahun di bawah rezim Soeharto. Habibie dikenal sebagai insinyur pesawat terbang berprestasi yang menduduki berbagai jabatan strategis di industri pertahanan Indonesia.
Teks tersebut meringkas biografi singkat BJ Habibie, mulai dari masa kecil hingga menjadi presiden ketiga Indonesia. Habibie menunjukkan minat dalam ilmu pengetahuan sejak kecil, belajar di ITB dan Jerman untuk menjadi insinyur pesawat terbang. Ia berkarir di industri pesawat Jerman sebelum dipanggil pulang oleh Soeharto untuk membangun industri strategis di Indonesia. Habibie menjadi menteri riset hingga akhirnya
BJ Habibie adalah presiden ketiga Indonesia yang lahir di Pare-pare pada 1936. Ia meraih gelar doktor dari RWTH Aachen Jerman dan bekerja di industri pesawat terbang Jerman sebelum pulang ke Indonesia pada 1978 untuk menjadi penasihat presiden di bidang teknologi tinggi. Selama menjabat presiden dari 1998-1999, ia memberikan landasan kuat untuk otonomi daerah di Indonesia.
Mantan presiden Indonesia BJ Habibie meninggal pada usia 83 tahun. Ia dikenal sebagai pionir industri pesawat terbang Indonesia dengan mendirikan perusahaan pesawat terbang pertama, IPTN, pada 1976. Habibie juga berperan besar dalam mengembangkan teknologi tinggi di Indonesia selama menjabat sebagai Menteri Riset dan Teknologi.
B.J Habibie adalah insinyur dan politikus Indonesia yang lahir di Sulawesi Selatan pada 1936. Ia mendapat beasiswa untuk belajar teknik penerbangan di Jerman dan meraih gelar doktor dengan predikat cum laude. Habibie kemudian membantu membangun industri penerbangan domestik Indonesia serta merancang pesawat N250. Ia menjabat sebagai presiden Indonesia ketiga setelah Soeharto lengser pada 1998.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Bacharuddin Jusuf Habibie adalah presiden Indonesia ketiga yang menjabat selama masa transisi menuju demokrasi setelah rezim Orde Baru. Ia berhasil melakukan reformasi penting seperti otonomi daerah dan pemulihan ekonomi.
Bacharuddin Jusuf Habibie adalah presiden Indonesia ketiga yang menjabat dari 1998 hingga 1999. Sebelumnya ia menjabat sebagai menteri riset dan teknologi selama 20 tahun di bawah rezim Soeharto. Habibie dikenal sebagai insinyur pesawat terbang berprestasi yang menduduki berbagai jabatan strategis di industri pertahanan Indonesia.
Teks tersebut meringkas biografi singkat BJ Habibie, mulai dari masa kecil hingga menjadi presiden ketiga Indonesia. Habibie menunjukkan minat dalam ilmu pengetahuan sejak kecil, belajar di ITB dan Jerman untuk menjadi insinyur pesawat terbang. Ia berkarir di industri pesawat Jerman sebelum dipanggil pulang oleh Soeharto untuk membangun industri strategis di Indonesia. Habibie menjadi menteri riset hingga akhirnya
BJ Habibie adalah presiden ketiga Indonesia yang lahir di Pare-pare pada 1936. Ia meraih gelar doktor dari RWTH Aachen Jerman dan bekerja di industri pesawat terbang Jerman sebelum pulang ke Indonesia pada 1978 untuk menjadi penasihat presiden di bidang teknologi tinggi. Selama menjabat presiden dari 1998-1999, ia memberikan landasan kuat untuk otonomi daerah di Indonesia.
Mantan presiden Indonesia BJ Habibie meninggal pada usia 83 tahun. Ia dikenal sebagai pionir industri pesawat terbang Indonesia dengan mendirikan perusahaan pesawat terbang pertama, IPTN, pada 1976. Habibie juga berperan besar dalam mengembangkan teknologi tinggi di Indonesia selama menjabat sebagai Menteri Riset dan Teknologi.
B.J Habibie adalah insinyur dan politikus Indonesia yang lahir di Sulawesi Selatan pada 1936. Ia mendapat beasiswa untuk belajar teknik penerbangan di Jerman dan meraih gelar doktor dengan predikat cum laude. Habibie kemudian membantu membangun industri penerbangan domestik Indonesia serta merancang pesawat N250. Ia menjabat sebagai presiden Indonesia ketiga setelah Soeharto lengser pada 1998.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Bacharuddin Jusuf Habibie adalah presiden Indonesia ketiga yang menjabat selama masa transisi menuju demokrasi setelah rezim Orde Baru. Ia berhasil melakukan reformasi penting seperti otonomi daerah dan pemulihan ekonomi.
Prof. Dr. Ir. B.J Habibie adalah presiden Indonesia ketiga yang dikenal karena prestasinya dalam bidang teknologi dan pesawat terbang. Ia mendirikan beberapa perusahaan pesawat terbang di Indonesia dan terlibat dalam berbagai proyek internasional. Habibie juga dikenang karena kontribusinya dalam membangun demokrasi di Indonesia.
Bacharuddin Jusuf Habibie adalah presiden Indonesia ketiga yang menjabat selama kurang dari dua tahun. Ia sebelumnya bekerja sebagai insinyur di Jerman dan menteri riset di pemerintahan Soeharto. Habibie berusaha memajukan demokrasi dan ekonomi Indonesia selama masa kepresidenannya.
BJ Habibie adalah insinyur, politikus, dan presiden Indonesia ketiga. Ia lahir di Sulawesi Selatan pada 1936 dan mendapat gelar doktor dari Jerman. Habibie memimpin pembuatan pesawat N250 Gatot Kaca pertama buatan Indonesia. Ia menjabat sebagai presiden dari 1998 hingga 1999 setelah Soeharto lengser.
1. BJ Habibie merupakan insinyur pesawat terbang berbakat asal Indonesia yang meraih gelar master dan doktor dari Jerman. Ia berkarir cemerlang di industri pesawat terbang Jerman hingga menjabat wakil presiden perusahaan.
2. Habibie kembali ke Indonesia atas permintaan Soeharto dan berperan besar dalam pengembangan teknologi penerbangan di tanah air. Ia dikenal sebagai bapak teknologi Indonesia.
Mantan presiden Indonesia BJ Habibie meninggal pada usia 83 tahun. Ia dikenal sebagai pionir industri pesawat terbang Indonesia dengan mendirikan perusahaan pesawat terbang pertama, IPTN, pada 1976. Selama menjabat sebagai Menteri Riset dan Teknologi, Habibie memfokuskan pengembangan industri pada teknologi tinggi dan memberikan subsidi untuk industri strategis seperti pesawat terbang.
B. J. Habibie adalah presiden ketiga Indonesia yang lahir di Pare-Pare, Sulawesi Selatan pada 25 Juni 1936. Ia merupakan tokoh jenius yang mendirikan industri pesawat terbang pertama di Asia Tenggara pada 1976. Habibie juga meraih gelar doktor dari Jerman dengan prestasi gemilang di bidang teknik penerbangan.
BJ Habibie lahir di Sulawesi Selatan pada 1936, belajar teknik di Jerman dan menjadi profesor ITB. Ia menjabat Menteri Ristek dan Wakil Presiden, lalu menjadi presiden menggantikan Soeharto setelah menyerahkan jabatan pada 1998. Habibie dikenal sebagai teknokrat yang kontroversial karena kebijakannya di Timor Timur.
Bacharuddin Jusuf Habibie adalah presiden Indonesia ketiga yang menjabat dari 1998 hingga 1999. Sebelumnya ia menjabat sebagai menteri riset dan teknologi serta wakil presiden. Habibie mewarisi kondisi negara yang kacau setelah Soeharto, namun berhasil meredam gejolak dengan mengeluarkan UU otonomi daerah dan reformasi politik lainnya. Ia juga melakukan reformasi ekonomi untuk menangani krisis moneter
Bacharuddin Jusuf Habibie adalah presiden Indonesia ketiga yang menjabat dari 1998 hingga 1999. Sebelumnya ia menjabat sebagai menteri riset dan teknologi serta wakil presiden. Habibie mewarisi kondisi negara yang kacau setelah Soeharto, namun berhasil meredam gejolak dengan mengeluarkan UU otonomi daerah dan reformasi politik lainnya. Ia juga melakukan reformasi ekonomi untuk menangani krisis moneter
More Related Content
Similar to orang berprestasi di indonesia (bj habibie)
Prof. Dr. Ir. B.J Habibie adalah presiden Indonesia ketiga yang dikenal karena prestasinya dalam bidang teknologi dan pesawat terbang. Ia mendirikan beberapa perusahaan pesawat terbang di Indonesia dan terlibat dalam berbagai proyek internasional. Habibie juga dikenang karena kontribusinya dalam membangun demokrasi di Indonesia.
Bacharuddin Jusuf Habibie adalah presiden Indonesia ketiga yang menjabat selama kurang dari dua tahun. Ia sebelumnya bekerja sebagai insinyur di Jerman dan menteri riset di pemerintahan Soeharto. Habibie berusaha memajukan demokrasi dan ekonomi Indonesia selama masa kepresidenannya.
BJ Habibie adalah insinyur, politikus, dan presiden Indonesia ketiga. Ia lahir di Sulawesi Selatan pada 1936 dan mendapat gelar doktor dari Jerman. Habibie memimpin pembuatan pesawat N250 Gatot Kaca pertama buatan Indonesia. Ia menjabat sebagai presiden dari 1998 hingga 1999 setelah Soeharto lengser.
1. BJ Habibie merupakan insinyur pesawat terbang berbakat asal Indonesia yang meraih gelar master dan doktor dari Jerman. Ia berkarir cemerlang di industri pesawat terbang Jerman hingga menjabat wakil presiden perusahaan.
2. Habibie kembali ke Indonesia atas permintaan Soeharto dan berperan besar dalam pengembangan teknologi penerbangan di tanah air. Ia dikenal sebagai bapak teknologi Indonesia.
Mantan presiden Indonesia BJ Habibie meninggal pada usia 83 tahun. Ia dikenal sebagai pionir industri pesawat terbang Indonesia dengan mendirikan perusahaan pesawat terbang pertama, IPTN, pada 1976. Selama menjabat sebagai Menteri Riset dan Teknologi, Habibie memfokuskan pengembangan industri pada teknologi tinggi dan memberikan subsidi untuk industri strategis seperti pesawat terbang.
B. J. Habibie adalah presiden ketiga Indonesia yang lahir di Pare-Pare, Sulawesi Selatan pada 25 Juni 1936. Ia merupakan tokoh jenius yang mendirikan industri pesawat terbang pertama di Asia Tenggara pada 1976. Habibie juga meraih gelar doktor dari Jerman dengan prestasi gemilang di bidang teknik penerbangan.
BJ Habibie lahir di Sulawesi Selatan pada 1936, belajar teknik di Jerman dan menjadi profesor ITB. Ia menjabat Menteri Ristek dan Wakil Presiden, lalu menjadi presiden menggantikan Soeharto setelah menyerahkan jabatan pada 1998. Habibie dikenal sebagai teknokrat yang kontroversial karena kebijakannya di Timor Timur.
Bacharuddin Jusuf Habibie adalah presiden Indonesia ketiga yang menjabat dari 1998 hingga 1999. Sebelumnya ia menjabat sebagai menteri riset dan teknologi serta wakil presiden. Habibie mewarisi kondisi negara yang kacau setelah Soeharto, namun berhasil meredam gejolak dengan mengeluarkan UU otonomi daerah dan reformasi politik lainnya. Ia juga melakukan reformasi ekonomi untuk menangani krisis moneter
Bacharuddin Jusuf Habibie adalah presiden Indonesia ketiga yang menjabat dari 1998 hingga 1999. Sebelumnya ia menjabat sebagai menteri riset dan teknologi serta wakil presiden. Habibie mewarisi kondisi negara yang kacau setelah Soeharto, namun berhasil meredam gejolak dengan mengeluarkan UU otonomi daerah dan reformasi politik lainnya. Ia juga melakukan reformasi ekonomi untuk menangani krisis moneter
Similar to orang berprestasi di indonesia (bj habibie) (15)
2. • Khairunnisa
• Putri W.
• Kintan W.
• M. Iqbal
F.
• Faadlilah
AP
• M. Daffa
K.
• Bayu
Zahran
Nama Anggota Kelompok
3. Prof. Dr. H. Bacharuddin Jusuf Habibie lahir di
Parepare, Sulawesi Selatan, 25 Juni 1936 (umur 78 tahun)
adalah Presiden Republik Indonesia yang ketiga. Ia
menggantikan Soeharto yang mengundurkan diri dari
jabatan presiden pada tanggal 21 Mei 1998. Jabatannya
digantikan oleh Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang
terpilih sebagai presiden pada 20 Oktober 1999 oleh MPR
hasil Pemilu 1999. Saat ini namanya diabadikan sebagai
nama salah satu universitas di Gorontalo, menggantikan
nama Universitas Negeri Gorontalo
4. Keluarga
Habibie merupakan anak keempat dari delapan
bersaudara, pasangan Alwi Abdul Jalil Habibie
dan R.A. Tuti Marini Puspowardojo. Ayahnya
yang berprofesi sebagai ahli pertanian berasal
dari etnis Gorontalo dan memiliki keturunan
Bugis, sedangkan ibunya beretnis Jawa. Ibunya
adalah anak seorang spesialis mata di Yogya
B.J. Habibie menikah dengan Hasri Ainun Besari
pada tanggal 12 Mei 1962, dan dikaruniai dua
orang putra, yaitu Ilham Akbar Habibie dan
Thareq Kemal Habibie.
5. Prestasi yang diraih oleh BJ. Habibie
1. Lulus dengan predikat summa cum laude
dari Jerman
Habibie pernah menimba ilmu teknik mesin di Institut
Teknologi Bandung tahun 1954. Pada 1955-1965 dia
melanjutkan studi teknik penerbangan, spesialisasi
konstruksi pesawat terbang, di Universitas Teknologi
Rhein Westfalen (RWTH) Aachen, Jerman.
RWTH Aachen adalah salah satu universitas yang
mengembangkan teknologi ke depan dalam riset
maupun aplikasi untuk dunia industri di Jerman. Di sana
Habibie menerima gelar diplom ingenieur pada 1960
dan gelar doktor ingenieur pada 1965 dengan predikat
summa cum laude.
6. 2. Pernah jadi wapres perusahaan
penerbangan di Jerman
Habibie juga pernah bekerja di Messerschmitt-Bolkow-
Blohm, sebuah perusahaan penerbangan yang berpusat di
Hamburg, Jerman. Habibie mencapai puncak karier sebagai
seorang wakil presiden bidang teknologi di perusahaan
tersebut.
Pada tahun 1973, ia kembali ke Indonesia atas permintaan
mantan presiden Suharto. Habibie kemudian menjabat
sebagai Menteri Negara Riset dan Teknologi sejak tahun
1978 sampai Maret 1998.
Sebelum menjabat sebagai Presiden (21 Mei 1998-20
Oktober 1999), BJ Habibie adalah Wakil Presiden (14
Maret 1998-21 Mei 1998) dalam Kabinet Pembangunan VII
di bawah Presiden Soeharto.
7. 3. Habibie bikin pesawat melebihi 20 kali kecepatan suara
Presiden ke 3 Indonesia Bacharuddin Jusuf Habibie menceritakan pengalamannya
dalam industri penerbangan. Ketika masih kuliah di Jerman dan tengah
menyelesaikan tugas akhir sebagai syarat mendapat gelar doktor, Habibie
diharuskan membuat pesawat yang kecepatannya 20 kali kecepatan suara.
"Waktu saya mau selesaikan S-3, saya merancang pesawat terbang yang
terbangnya 20 kali kecepatan suara. Seperti apa pesawatnya saya tidak bisa
membayangkan tapi harus dikembangkan, kalau tidak, ya tidak dapat S-3," kata
Habibie di Jakarta, Kamis (26/9).
Sewaktu mengembangkan pesawat tersebut, Habibie bekerja di perusahaan kecil
di Hamburg, Jerman. Singkat cerita, usai berhasil mengembangkan pesawat
tersebut, Habibie langsung disuruh pulang ke Tanah Air. Dia diminta
mengembangkan industri strategis di dalam negeri.
8. 4.Bikin pesawat R-80, Habibie yakin bikin surprise dunia
BJ Habibie duduk sebagai komisaris di PT Regio Aviasi Industri (RAI). di bawah
PT RAI itu, Habibie sedang membangun pesawat yang dinamai R-80.
"Insya Allah R-80 tahun 2016 atau 2017 akan mengudara, dan dunia akan
surprise," ungkap Habibie di Jakarta Teater, pada Kamis malam (27/9/2013)
lalu.
Pesawat R-80 merupakan pengembangan dari pesawat N250 yang pernah dibuat
BJ Habibie . Pesawat N250 merupakan pesawat yang dikendalikan secara
elektronik atau dikenal dengan istilah fly by wire kedua, setelah pesawat
keluaran Airbus yakni A-300.
"Pesawat terbang yang pernah dibuat manusia yang dikendalikan secara
elektronik yang dikenal dengan fly by wire pertama kali adalah Airbus di
Hamburg di mana saya kerja dulu. Di situ, saya pernah menjadi direktur dan
executive vice president," kata mantan Presiden RI ketiga itu.
9. 5. Setumpuk penghargaan di dunia kedirgantaraan
Segudang penghargaan juga pernah diraih Habibie di bidang kedirgantaraan.
Habibie menerima Award von Karman (1992) di bidang kedirgantaraan boleh
dibilang gengsinya hampir setara dengan Hadiah Nobel.
Dua tahun kemudian beliau juga menerima penghargaan yang tak kalah
bergengsi, yakni Edward Warner Award. Habibie juga mendapat gelar Doktor
Kehormatan (Doctor of Honoris Causa) dari berbagai Universitas terkemuka
dunia, antara lain Cranfield Institute of Technology dan Chungbuk University.