Cerita ini menceritakan tentang kelompok sahabat yang terpisahkan ketika salah satu anggotanya pindah ke kota lain. Setelah satu bulan berlalu, mereka berencana bertemu kembali dengan sahabat yang pindah itu namun janji pertemuan tidak ditepati sehingga persahabatan mereka terancam. Akhirnya kesalahpahaman itu terselesaikan setelah alasan ketidakhadiran sahabat yang pindah itu terungkap. Mereka

1. Naskah Drama K.3 VIII-1
Air Susu Dibalas Air Tuba
Pemeran dan Tokoh :
1. Dea Berliana sebagai Narator dan Ana (Protagonis).
2. Dinda Kusuma Dewi sebagai Heni (Antagonis).
3. Eliyah Tiandra sebagai Novi (Protagonis).
4. Erik Yulian Syahputra sebagai Mottu (Antagonis).
5. Ghaniyyu Rahma Aurora L.R sebagai Kevin (Protagonis).
6. Reza Galvan sebagai Julian (Tritagonis).
Panggung menggambarkan suasana kelas pada pagi hari sebelum bel masuk berbunyi. Salah
satu bangku sedang ramai dikerubungi oleh beberapa siswa karena sedang mendiskusikan
sesuatu.
Heni : (Raut muka serius). Eh gua mau ngomong sesuatu nih.
Novi : Mau ngomong apaan Hen?
Heni : Nanti kenaikan kelas gua pindah.
Mottu : (Kaget). Kenapa?! Yah padahal kalo ga ada lo itu jadi sepi. (Raut muka memelas).
Heni : Gua ikut orang tua keluar kota, jadi ya terpaksa gua harus pindah sekolah.
Novi : (Memelas). Berarti kita ga bisa ngumpul lagi dong.
Heni : Ya gitu deh.
Julian : Gua setuju sama lo Jul.
(Tidak terasa waktu berlalu begitu cepatnya. Heni pun akhirnya meninggalkan sahabat-
sahabatnya).
Heni : Udah ya temen-temen, gua tinggal dulu.
Mottu : Hati-hati ya Hen, jangan lupa sama kita semua.
Heni : Siap Tu. (Melambaikan tangan kearah teman-teman segengnya).
(Kevin, Julian, Novi, Mottu melambaikan tangan kearah Heni).
Julian : (Sambil melihat kepergian Heni). Geng kita ga lengkap kalo ga ada Heni.
Mottu : Iya bener Jul, ga ada yang ngelawak lagi.
(1 bulan kemudian, 4 serangkai yang kehilangan seorang sahabatnya itu selalu flashback
mengingat kenangan bersama dengan sahabat mereka).
Novi : (Penuh antusias). Temen-temen, kita ketemuan sama Heni yuk! Kangen tau.
Mottu : Ya udah ayok, kalo gua sih siap-siap aja.
Novi : Gimana Kev, Jul? Mau ikut ga?
Julian : Gua mau.
Kevin : (Berpikir). Iya gua mau.
Novi : Kalo semuanya mau, langsung aja janjian sama dia.

2. Mottu : Gua setuju banget sama ide lo Nov. Oh ya Kev, lo punya nomernya Heni-kan?
Kevin : Ga, tapi gua punya temen yang sekelas sama Heni.
Julian : Ya udah lo ngomong sama temen lo terus suruh ngasihtau Heni buat ketemuan.
Kevin : Iya nanti gua ngomong deh sama temen gua.
(Sepulang sekolah Kevin dan teman-temannya bertemu dengan Ana, teman Kevin yang
sekarang sekelas dengan Heni).
Kevin : Temen-temen ini Ana, temen gua yang gua bilang sekelas sama Heni.
(Julian, Mottu, Novi, bersalaman dengan Ana).
Ana : Kev, gua udah bilang sama Heni kalo lo sama temen-temen lo mau ketemuan sama dia.
Mottu : (Penuh semangat). Terus kata dia gimana?
Ana : Katanya dia mau dan janjian ketemuannya di McD Harapan Indah jumat besok habis
pulang sekolah.
Julian : Ya udah deal. Tapi dia beneran datengkan?
Kevin : Iyalah, masa iya dia udah janji eh malah dia ga dateng? Ga mungkin lah.
(2 hari kemudian, 4 serangkai dan Ana berkumpul di McD Harapan Indah untuk bertemu
dengan Heni).
Mottu : (Mengeluh). Heni mana Kev? Udah setengah jam kita disini tapi ga ada tanda-tanda dia
dateng.
Julian : (Menduga-duga). Jangan-jangan dia ga dateng lagi.
Ana : Tadi sih pas habis marching dia langsung pulang, padahal tadi udah gua ingetin buat
ketemuan sama kalian eh dia tetep pulang.
Kevin : (Nada bicara setengah berteriak). Ya ampun...Tuhkan gini nih, udah positif janjian eh
dianya malah kaya gini.
Ana : Katanya dia cuma bawa uang Rp.15.000.
Novi : Ya udah balik aja yuk, capek tau kita udah jauh-jauh dateng kesini berharap bisa
ketemu dia eh dia malah ngecewain kita kaya gini.
(Keesokkan harinya, 4 serangkai itu berkumpul untuk mendiskusikan sesuatu).
Kevin : Temen-temen, kemarin gua smsan sama Ana. Katanya, Heni mau ngadain pesta dan
ngundang kita berempat.
Mottu : (Dengan nada ngotot). Udah kita ga usah dateng! Ga inget waktu kita dikecewain sama
dia?!
Novi : Tapi lo ga kangen sama Heni?
Mottu : (Masih dengan nada ngotot). Bodo amat gua ga peduli!
Julian : Kalo gua sih setuju sama Mottu, kita perlu ngasih pelajaran ke Heni.
Kevin : Ana sms gua nih, katanya Heni minta maaf kemarin ga bisa datang karena saudaranya
meninggal.
Novi : Ya udah maafin ajalah Kev.
Julian : Iya benar tuh, yang penting dia juga pernah ngerasain apa yang kita rasain.

3. (Akhirnya mereka pun saling memaafkan dan kembali bersahabat seperti dahulu kala).
Amanat dari cerita tersebut adalah jika kita sudah berjanji kepada seseorang, baiknya kita
menepati janji kita dan sebagai sahabat kita harus saling memaafkan dan tidak ada lagi
permusuhan.
TAMAT.