Dokumen tersebut membahas tentang komentar dan variabel dalam bahasa pemrograman C, termasuk definisi, cara pembuatan, jenis, dan pendeklarasian variabel.

1. Teknik Informatika ITS
Rahmat Rijal

3.  Untuk memudahkan pembacaan alur proses dari sebuah program,
seorang programer sebaiknya menuliskan komentar-komentar di
dalam sintak program tersebut.
 Adapun definisi dari komentar itu sendiri adalah bagian (berupa
teks) di dalam program yang tidak ikut di eksekusi pada saat proses
kompilasi.

4.  Tidak seperti bahasa pemograman yang lain-lainnya seperti pascal, C++,
java dan lainnya yang memiliki beberapa cara untuk pembuatan komentar,
bahasa C hanya menyediakan sebuah cara, yaitu dengan menuliskan tanda
‘/*’ dan mengakhirinya dengan tanda ‘*/’. Artinya, setiap teks yang berada di
belakang tanda /* akan di anggap sebagai komentar sampai di temukan
tanda */. Jenis komentar yang terdapat dalam bahasa C ini dapat di gunakan
untuk komentar yang banyaknya hanya satu baris, dua baris atau lebih,
bahkan bisa juga berfungsi sebagai komentar yang bersifat sisipan. Untuk
lebih memahaminya, perhatikan contoh pembuatan komentar-komentar
program di bawah ini.

8.  Variabel adalah suatu pengenal di dalam suatu program yang berguna untuk
menyimpan nilai dari tipe data tertentu.
 Adapun nilai yang disimpan dalam suatu variabel nilainy abersifat dinamis,
artinya nilai tersebut dapat diubah selam program berjalan.
 Untuk menggunakan variabel tentu kita harus mendeklarasikan nya terlebih
dahulu agar kompilator dapat mengenalinya.
 Berikut ini bentuk umum untuk proses pendeklarasian variabel didalam
bahasa C.

9.  Bahasa c juga mengizinkan kita untuk melakukan pendeklarasian variabel
beberapa buah variabel dengan tipe yang sama dalam satu baris, misalnya
seperti berikut ini :

10.  Dalam mendeklarasikan suatu variabel, terdapat beberapa batasan yang
perlu anda perhatikan, yaitu sebagai berikut :
 Bahasa C merupakan bahasa yang bersifat case-sensitive(membedakan
penulisan huruf kecil dan uruf besar) sehingga nama variabel pada saat
dideklarasikan dan di gunakan harus sama. Dalam bahasa C, variabel a
dan A akan di anggap sebagai dua buah variabel yang berbeda.

11.  Dalam mendeklarasikan suatu variabel, terdapat beberapa batasan yang
perlu anda perhatikan, yaitu sebagai berikut :
 Nama variabel tidak boleh berupa angka ataupun diawali oleh karakter
yang berupa angka. Contohnya sebagai berikut :

12.  Dalam mendeklarasikan suatu variabel, terdapat beberapa batasan yang
perlu anda perhatikan, yaitu sebagai berikut :
 Nama variabel tidak boleh mengandung spasi. Contohnya sebagai berikut.

13.  Dalam mendeklarasikan suatu variabel, terdapat beberapa batasan yang
perlu anda perhatikan, yaitu sebagai berikut :
 Nama variabel tidak boleh menggunakan karakter-karakter yang
merupakan simbol(@, #, !, ?, dll), meskipun karakter terletak di tengah
atau di belakang nama variabel. Contohnya sebagai berikut :

14.  Dalam mendeklarasikan suatu variabel, terdapat beberapa batasan yang
perlu anda perhatikan, yaitu sebagai berikut :
 Nama variabel tidak boleh menggunakan kata kunci maupun makro yang
telah di definisikan di dalam bahasa C. Contohnya sebagai berikut :

15.  Inisialisasi nilai terhadap suatu variabel berguna untuk menentukan nilai
default kedalamnya apabila kita tidak mengantikan dengan nilai lain, maka
nilai yang akan di gunakan adalah nilai default tersebut. Dalam bahsa C, kita
dapat langsung melakukan inisialisasi nilai terhadap suatu variabel pada saat
proses deklarasi. Berikut bentuk umum untuk melakukan hal tersebut :

17.  Hasil yang di peroleh dari program diatas adalah sebagai berikut :

18.  Menurut lingkupnya, variabel di bedakan menjadi dua, yaitu variabel global
dan variabel lokal. Berikut ini penjelasannya :
 Variabel global adalah variabel yang di deklarasikan di luar fungsi, baik
fungsi utama maupun fungsi pendukung lainnya sehingga dapat di kenali
dan di akses oleh semua fungsi .
 Berbeda dengan variabel global, variabel lokal ini di deklarasikan di dalam
sebuah fungsi sehingga hanya di deknali dan dapat di akses oleh fungsi
itu saja.

19.  Berikut ini adalah contoh penggunaanya dalam program :

20.  Hasil yang di peroleh dari program diatas adalah sebagai berikut :

21.  Berikut ini adalah contoh penggunaanya dalam program :

22.  Hasil yang di peroleh dari program diatas adalah sebagai berikut :

23.  Menurut jenisnya, variabel dalam bahasa C di bedakan menjadi empat
macam yaitu sebagai berikut :
 Variabel Otomatis
 Variabel Statis
 Variabel eksternal
 Dan variabel Register

24.  Variabel Otomatis adalah variabel yang hanya di kenal di dalam suatu blok
saja (dalam tanda {....} ) baik itu blok pemilihan, pengulangan atau fungsi.
 Dikatakan otomatis karena variabel ini di alokasikan pada saat
pendeklarasiaan dan akan di alokasikan secara otomatis ketika program
keluar dari suatu blok. Walaupun bersifat opsional, namun untuk
mempertegas bahwa variabel tersebut sebagai variabel otomatis, kita dapat
menggunakan kata kunci auto pada saat pendeklarasiaan. Berikut ini bentuk
umumnya.

26.  Hasil yang di peroleh dari program diatas adalah sebagai berikut :

27.  Variabel statis adalah suatu variabel yang menyimpan nilai permanen dalam
memori, artinya variabel tersebut akan terus menyimpanilai terakhir yang di
berikan.
 Untuk menyatakan variabel statis adalah variabel dengan menggunakan kata
kunci static. Adapun bentuk umum dari pendeklarasiannya adalah sebagai
berikut :

28.  Untuk lebih memahami tentang variabel statis, disini kita akan membuat dua
program dimana program pertama akan menggunakan variabel biasa,
sedangkan program kedua menggunakan variabel statis. Hal ini akan
bertujuan agar kita dapat mengetahui perbedaan yang tampak pada variabel
statis .

31.  Hasil yang di peroleh dari program diatas yg menggunakan variabel biasa
adalah sebagai berikut :
 Hasil yang di peroleh dari program diatas yg menggunakan variabel statis
adalah sebagai berikut :

32.  Bahasa C mengizinkan kita untuk menuliskan sintak kedalam file yang
terpisah dengna bertujuan untuk modularitasi program. Untuk itu apabila
kita ingin mendeklarasikan variabel yang dapat dikenali dan di akses oleh
masing-masing file itu harus kita deklarasikan sebagai variabel eksternal.
Adapun caranya adalah dengan menambahkan kata kunci extern pada saat
pendeklarasikan. Berikut ini bentuk umumnya :