inn

1. Cara Mudah Update Joomla 2.5 ke Joomla 3
 Print
 Email
Dipublikasikan: Selasa, 12 November 2013 14:44
Hits: 982
Setelah lama menimbang dan merenung (he...he...he...), akhirnya keputusan tidak
berubah: update ke Joomla versi 3! Meskipun kecintaan saya pada template sebelumnya belum
memudar, tapi karena pertimbangan mobilitas, bisa diakses di mana saja, mengharuskan saya
melepas Joomla 2.5 dan berpindah ke versi 3. Artikel berikut merupakan pelengkap dari artikel
sebelumnya, tentang update dari Joomla 1.5 ke Joomla 2.5 Sehingga banyak kalimat yang saya
copas karena masih relevan.
Alhamdulillah, setelah 2 mingguan menyiapkan bahan dan literatur, pada minggu ini Versi 3 My
Little Notes dapat online. Meskipun tentu saja, masih banyak yang harus dibenahi terutama
perbaikan link dan ekstensi pendukung lainnya.
Nah melalui tulisan ini, tiba saatnya bagi saya untuk berbagi kepada rekan pembaca semua
bagaimana cara mudah untuk melakukan update dari Joomla 2.5 ke Joomla 3. Ikuti panduan
singkat berikut…
Sebelum Melakukan Upgrade
Mungkin banyak timbul pertanyaan, apakah perlu melakukan upgrade dari Joomla 2.5 ke Joomla
3. Jawabannya relative: Jika anda tidak sedang bermasalah dengan Joomla anda dan banyak
ekstensi yang belum mendukungnya, silakan pertahankan ‘paling tidak’ untuk 1 tahun ke depan.
Sehingga pada saat itu mudah-mudahan ekstensi yang ditunggu sudah siap. Seperti diketahui
support untuk Joomla 2.5 akan berakhir pada akhir 2014.
Akan tetapi, jika anda memiliki waktu luang dan tidak ada masalah dengan ekstensi
pendukungnya, silakan pertimbangkan dengan beberapa alasan berikut:
1. Hukum alam berlaku, semakin telat kita mengikuti perkembangan teknologi, semakin
susah kita akan menyesuaikan diri di kemudian hari, betapa banyak situs yang berbasis
Joomla 1.0 sampai sekarang menjadi tidak menarik lagi karena sang admin menjadi
malas untuk berkreasi.
2. Joomla 3 sudah responsif! Yup, Joomla kini resmi menjadi responsif – siap digunakan
pada perangkat mobile, karena bantuan Bootstrap. Front-end akan memiliki built-in fitur
yang responsif, demikian juga back-end akan mewarisi tweak ini. Sekarang anda akan
mendapatkan situs di bawah kendali bahkan ketika Anda "on-the-go" hanya dengan
perangkat mobile! Bisa diakses dimana saja meskipun dari ponsel mini.
3. Kelebihan lainnya yang bisa anda baca di 20 hal baru tentang Joomla 3!
Jika anda mengambil pilihan UPDATE, ikuti langkahnya berikut ini:
1. Lakukan update Joomla anda yang sekarang, update terbaru saat ini adalah versi 2.5.16
2. Lakukan FULL BACK UP situs anda, baik file maupun Databasenya. Jika anda
kesulitan, ada komponen gratisan yang mudah dan siap membantu anda. Silakan gunakan
Akeeba backup keterangannya ada di sini

2. 3. Siapkan seluruh ekstensi dan template yang kompatibel dengan Joomla 3, download dan
simpan dalam satu folder untuk mudahkan dalam pelaksanaan nantinya.
4. Catat atau buat screenshot untuk seting seluruh komponen atau modul yang penting,
supaya kita dapat menyeting kembali di tempat yang sama untuk Joomla 3, seperti
position ataupun kode yang ada.
5. Uninstall seluruh extensi yang bukan bawaan Joomla, karena biasanya inilah penyebab
timbulnya error.
6. Cek apakah server kita memenuhi persyaratan minimal untuk Joomla 3 dapat berfungsi,
sesuai dengan pengumuman dari developernya, anda harus mengecek beberapa list
berikut:
Software Recomended Minimum More Information
PHP (Magic Quotes GPC
5.4 + 5.3.1 + http://www.php.net
off)
Supported Databases:
MySQL (InnoDB support
required)
5.1 + 5.1 + http://www.mysql.com
MSSQL 10.50.1600.1+ 10.50.1600.1+ http://www.microsoft.com/sql
PostgreSQL 8.3.18 + 8.3.18 + http://www.postgresql.org/
Supported Web Servers:
Apache
(with mod_mysql,
2.x + 2.x + http://www.apache.org
mod_xml,
and mod_zlib)
Nginx 1.1 1.0 http://wiki.nginx.org/
Microsoft IIS 7 7 http://www.iis.net
7. Siapkan waktu yang tepat, bisa malam minggu (biar tidak mengganggu jam kerja),
koneksi internet yang baik (jangan lakukan jika koneksinya sedang bermasalah).
8. Segelas kopi panas dan pisang goreng :) (optional).
Pelaksanaan Upgrade (Otomatis)
Saya menyarankan jangan dilakukan upgrade pada situs yang sedang online, copy saja file dan
database yang telah dibackup dan restore ditempat baru, misalnya buat subdomain seperti
new.agussuwasono.com atau lakukan di offline server menggunakan WAMP atau XAMPP.
Silakan pelajari di sini.
 Browse ke Components klik Joomla! Update dan klik Options

3.  Pada Update Server pilih Short Term Support
 Klik "Install the update":
Jika semua berjalan normal, Jika di klik link site, maka akan muncul situs joomla 3 yang tampak
masih original. Jangan kaget karena dari sinilah proses awal ‘utak-atik’ dimulai.
Catatan: Jika "Install the update" tidak muncul, arahkan browser ke Extensions (menu atas) >>
Extension Manager (sub menu) >> Update (tab) >> Purge Cache (tombol - kanan).
Jika Timbul Masalah
Karya manusia memang tidak ada yang sempurna, pengalaman saya sendiri saat semangat akan
mengupgrade ternyata tidak semulus yang direncanakan. Jika anda menjumpai error coba
bertanya kepada paman google copas error yang ada dan biasanya anda tidak sendirian, beberapa
penyelesaian masalah tersedia dengan beberapa pilihan. List beberapa error dapat dipelajari di
sini...
Contoh pemecahan masalah ada di video berikut:
Mengupdate Situs yang baru
Hal ini perlu pembahasan yang panjang, hanya yang perlu diperhatikan stepnya antara lain:
1. Perbaiki database dengan masuk ke control panel >> Extensions>>extension
manager>>Database>>Klik tombol Fix di pojok kanan atas, maka database system baru
akan diperbaiki.

4. 2. Memperbaiki menu, karena banyak yang kategori id nya berubah, missal menu yang
tadinya artikel bisa nyasar ke download. Namun hal ini bukan masalah besar, karena
mudah untuk diatasi.
3. Jika sudah selesai memperbaiki menu, klik tombol rebuild pada pojok kanan atas, agar
link yang rusak segera diperbaharui. Jika tidak, maka akan ada peringatan error pada saat
anda mengupdate artikel.
4. Lakukan penginstalan template, komponen, module dan plugin yang telah disiapkan
sebelumnya. Jika oke semua, lakukan pemindahan file dan database ke situs online anda.
Selamat mencoba!
Referensi lainnya ada di: Joomla Docs atau E-book: Membuat Website dengan Joomla 3
-------------- ----------------
Cara Mudah Migrasi dari Joomla 1.5 ke Joomla 2.5 -
Updated
 Print
 Email
Dipublikasikan: Selasa, 31 January 2012 21:41
Hits: 15004
Kita ketahui bersama, perkembangan Joomla begitu pesat. Berawal dari
Joomla 1.0 sampai Joomla 1.5 yang bertahan cukup lama, dimulai dari Januari 2008 hingga akan
berakhir pada April 2012. Setelah beberapa kali loncat upgrade dimulai 1.6 yang hanya bertahan
dalam beberapa bulan, dilanjut versi 1.7 dan berakhir pada versi 2.5 yang sepertinya akan
bertahan lama di versi ini, seperti pada versi sebelumnya 1.5.
Sebenarnya saya tidak begitu antusias untuk ikut-ikutan upgrade, karena versi 1.5 sebenarnya
sudah cukup stabil, akan tetapi setelah mempertimbangkan cukup lama, terutama berakhirnya
support untuk versi 1.5 pada April 2012 menjadikannya sebagai alasan yang kuat yang mau tidak
mau harus dipenuhi.
Alhamdulillah, setelah 2 mingguan menyiapkan bahan dan literatur, pada hari ini Versi 2.5 My
Little Notes dapat online. Meskipun tentu saja, masih banyak yang harus dibenahi terutama
perbaikan link dan ekstensi pendukung lainnya.
Nah melalui tulisan ini, tiba saatnya bagi saya untuk berbagi kepada rekan pembaca semua
bagaimana cara mudah untuk melakukan upgrade dari Joomla 1.5 ke Joomla 1.7 atau 2.5. Ikuti
panduan singkat berikut…
Sebelum Melakukan Upgrade
Mungkin banyak timbul pertanyaan, apakah perlu melakukan upgrade dari Joomla 1.5 ke Joomla
2.5. Jawabannya relative: Jika anda tidak sedang bermasalah dengan Joomla anda dan banyak
ekstensi yang belum mendukungnya, silakan pertahankan ‘paling tidak’ untuk 2-3 bulan ke
depan. Sehingga pada saat itu mudah-mudahan ekstensi yang ditunggu seudah siap. Seperti pada
paragraph di atas, support untuk Joomla 1.5 akan berakhir bulan April 2012.
Akan tetapi, jika anda memiliki waktu luang dan tidak ada masalah dengan ekstensi
pendukungnya, silakan pertimbangkan dengan beberapa alasan berikut:

5. 1. Hukum alam berlaku, semakin telat kita mengikuti perkembangan teknologi, semakin
susah kita akan menyesuaikan diri di kemudian hari, betapa banyak situs yang berbasis
Joomla 1.0 sampai sekarang menjadi tidak menarik lagi karena sang admin menjadi
malas untuk berkreasi.
2. Perkembangan Joomla 1.5 ke Joomla 1.6 berlangsung selama 3 tahun dengan banyak
masukan baik dari segi performance maupun security dari seluruh pakar Joomla di dunia,
akankah kita tinggal diam dengan membiarkan begitu saja effort mereka? Yang pada
akhirnya sampai ke versi 2.5 yang mempunyai fitur auto update layaknya wordpress yang
begitu mudah dengan sekali klik, selain fitur lainya seperti: auto captcha di system, SEF
yang lebih baik, fitur search index, pilihan untuk offline mode, memungkinkan
penggunaan database untuk MySQL, Microsoft SQL Server dan Microsoft Azure,
override bahasa yang lebih mudah, jika kita ingin mengedit kata ke dalam bahasa kita,
ada user notes manager, link menu ke dalam module jadi kita tahu module mana yang
aktif di suatu page dan banyak kemudahan akses lainnya seperti untuk copy-paste di back
end Joomla.
3. Faktor security merupakan alas an ‘urgent’ lainnya, karena banyak pecundang di dunia
maya yang selalu menjadi benalu di tengah pesatnya perkembangan teknologi. Semakin
up to date system kita, Insya Alloh semakin banyak support yang akan membantu dalam
hal mengupdate Joomla kita.
4. Support dari ribuan developer yang siap menyediakan ekstensi yang berkualitas baik
yang free maupun berbayar.
Jika anda mengambil pilihan kedua, ikuti langkahnya berikut ini:
1. Lakukan update Joomla anda yang sekarang, update terbaru saat ini adalah versi 1.5.25.
2. Lakukan FULL BACK UP situs anda, baik file maupun Databasenya. Jika anda
kesulitan, ada komponen gratisan yang mudah dan siap membantu anda. Silakan gunakan
Akeeba backup keterangannya ada di sini
3. Siapkan seluruh ekstensi dan template yang kompatibel dengan Joomla 2.5, download
dan simpan dalam satu folder untuk mudahkan dalam pelaksanaan nantinya. Biasanya
untuk ektensi yang kompatibel dengan Joomla 1.7 akan dapat digunakan Juga karena
core keduanya sama.
4. Download Jupgrade versi terbaru bisa anda dapatkan di sini. Tool inilah yang akan
memudahkan kita melakukan upgrade.
5. Cek apakah server kita memenuhi persyaratan minimal untuk JUpgrade dapat berfungsi,
sesuai dengan pengumuman dari developernya, anda harus mengecek beberapa list
berikut:
PHP v5.2.4+ IIS/Windows: MySQL v5.1 - Linux/Apache: MySQL v5.0.4+
Curl module of PHP enabled (Keterangannya ada di sini)

6. Joomla 1.5
Enable System - Mootools Upgrade plugin that is included in Joomla 1.5.19 and
greater.
A Browser with Javascript/jQuery support
Khusus untuk plugin, bisa anda lakukan di control panel dari Plugin menu dan klik
enable (menjadi warna hijau).
6. Siapkan waktu yang tepat, bisa malam minggu (biar tidak mengganggu jam kerja),
koneksi internet yang baik (jangan lakukan jika koneksinya sedang bermasalah).
7. Segelas kopi panas dan pisang goreng :) (optional).
Pelaksanaan Upgrade
Saya menyarankan jangan dilakukan upgrade pada situs yang sedang online, copy saja file dan
database yang telah dibackup dan restore ditempat baru, misalnya buat subdomain seperti
joom25.agussuwasono.com atau lakukan di offline server menggunakan WAMP atau XAMPP.
Silakan pelajari di sini.
Instal Jupgrade seperti menginstal ekstensi biasa: Login ke Joomla backend. seperti
www.yoursite.com/administrator >> Extensions >> Install/Uninstall.
Browse >>Pilih com_jupgrade >> Upload File & Install
Enable Mootools Upgrade Plugin – Wajib!
1. Arahkan ke Extensions | Plugin Manager
2. Cari "System - Mootools Upgrade"
3. Enable plugin
Jika anda buka Configure Options maka akandijumpai setingan berikut:
Global:
• Distribution – Pilih migrasi Joomla! 1.6, 1.7,2.5 atau Molajo
• Prefix for old database – Awalan database sekarang
• Prefix for new database – Awalan database yang diinginkan
Skips:
• Skip checks - Skip pre-migration checks
• Skip download - Skip downloading the package (Note: Anda harus menyiapkan installer
Joomla 2.5 yang ditempatkan di folder /temp)
• Skip decompress - Skip decompressing the downloaded package (Note: Harus punya package

7. yang sudah didownload dan decompress ke_root/jupgrade jika pilih Yes)
Templates:
• Keep original positions – Jaga posisi module yang sekarang
Debug:
• Enable Debug – Enable jika ada masalah yang timbul.
Catatan: Sebaiknya jangan ubah prefix database yang baru, biarkan apa adanya karena
berdasarkan pengalaman saya, timbul error yang malah bikin pusing.
Setelah semua siap, lakukan upgrade dengan mengarahkan kursor ke Components >> jUpgrade
kemudian klik Start Upgrade.
Jika semuanya berjalan normal, maka akan muncul proses seperti berikut ini:

8. Jika di klik link site, maka akan muncul situs joomla 2.5 yang tampak masih original. Jangan
kaget karena dari sinilah proses awal ‘utak-atik’ dimulai.
Jika Timbul Masalah
Karya manusia memang tidak ada yang sempurna, pengalaman saya sendiri saat semangat akan
mengupgrade ternyata tidak semulus yang direncanakan. Jika anda menjumpai tampilan yang
banyak gambar progress seperti pada gambar di atas dan saat di klik tombol upgrade tidak ada

9. respon, alamat ia bermasalah. Tetapi jika anda menjumpai tampilan yang hanya satu gambar
seperti gambar sebelum gambar di atas, Insya Alloh Jupgrade siap digunakan.
Setelah mencari akar masalah yang ada, berdasarkan browsing di forum, maka disimpulkan
terdapat konflik antara mootools yang dipakai Jupgrade (setelah mengaktifkan mtupgrade)
dengan ekstensi lain seperti Rokbox atau lainnya sebagai berikut:
1. Coba non-aktifkan dahulu plugin yang lain, toh tidak dipakai juga untuk saat itu karena
kita menggunakan file backup.
2. Ubah posisi System - Mootools Upgrade di urutan no. 1 pada deretan plugin system.
3. Jika masih juga belum mempan, lakukan upgrade plugin mtupgrade dengan
menguninstalnya kemudian install mootools terbaru yang dapat anda download di sini.
4. Jika masih belum bisa juga, coba gunakan Jupgrade versi beta, akan tetapi versi ini hanya
mengupgrade ke Joomla 1.7. Hal ini tidak masalah, karena upgrade 1.7 ke 2.5 sangat
mudah, hanya sekali klik saja di back end Joomla.
Jika masih belum berhasil juga, silakan diskusi di froum atau gunakan alternative komponen lain
dengan SP ugrade, tetapi anda hrus membayar 25 Euro silakan download di sini.
Jika Upgrade Berhasil
Mohon diingat, bahwa JUpgrade hanya menguupgrade Joomla core file, maka file ekstensi lain
harus anda copy atau install sendiri. File ini ada di rootjoomla/Jupgrade atau seperti
www.yoursite.com/jupgrade/ dan www.yoursite.com/jupgrade/administrator/
Selanjutnya yang harus anda lakukan:
 Backup file (Jika anda merasa perlu)
 Delete seluruh file yang ada di root Joomla kecuali folder Jupgrade.
 Pindahkan seluruh file yang ada di folder Jupgrade ke root direktori Joomla anda.
 Cek database anda di php myadmin ada banyak data yang berprefix j17_ dan jos_ . Maka
yang anda gunakan sekarang adalah yang berprefik j17_ dan anda bisa menghapus yang
berprefix jos_ karena file database ini milik Joomla 1.5. Hati-hati jangan salah pilih, kalo
perlu dibackup terlebih dahulu.
Mengupdate Situs yang baru
Hal ini perlu pembahasan yang panjang, hanya yang perlu diperhatikan stepnya antara lain:

10. 1. Perbaiki database dengan masuk ke control panel >> Extensions>>extension
manager>>Database>>Klik tombol Fix di pojok kanan atas, maka database system baru
akan diperbaiki.
2. Memperbaiki menu, karena banyak yang kategori id nya berubah, missal menu yang
tadinya artikel bisa nyasar ke download. Namun hal ini bukan masalah besar, karena
mudah untuk diatasi.
3. Jika sudah selesai memperbaiki menu, klik tombol rebuild pada pojok kanan atas, agar
link yang rusak segera diperbaharui. Jika tidak, maka aka nada peringatan error pada saat
anda mengupdate artikel.
4. Lakukan penginstalan template, komponen, module dan plugin yang telah disiapkan
sebelumnya. Jika oke semua, lakukan pemindahan file dan database ke situs online anda.
Selamat mencoba!
------------ ----------------
How to Enable Joomla MySQL Authentication Login Module
(JAuthentication::__construct: Could not load authentication)
In case you have accidentally disabled Joomla Authentication Module then you cannot login to
your site and the following message appears:
JAuthentication::__construct: Could not load authentication
Don't panic! (like I did). The solution follows. The aim is to re enable the Joomla Authentication
Module (the one you disabled) inside the MySQL Database. To make changes to the Joomla
Database you should use phpMyAdmin which is found through the Control Panel (CPanel or
Plesk) of your Hosting provider. Do the following to re enable it:
1. Choose the database (from phpMyAdmin) that your Joomla site is using. (for example:
test_mysql46bca78da43961abb3f978a3c8ce34a0)
2. Now, when looking at the database displayed, on the left panel, choose jos_plugins
3. Select the Structure Tab > Edit the "published" Field (7th item down) and change the value
of Default from "0" to "1"
4. Click "Save"
5. Select the Browse Tab, find id = 1 (name = Authentication-Joomla). Click on Edit pencil and
change the value of published to "1"
6.Click on "Go" button to save changes.
7. Select the Browse Tab, find id = 5 (name = User - Joomla!). Click on Edit pencil and change
the value of published to "1"
8. Click on "Go" button to save changes.
That's it! Now you can login to your site again!
In some cases was reported that the following changes should also be made:
ID 1 Authentication - Joomla [ access: 1, published: 1]
ID 5 User - Joomla [ access: 1, published: 1]
---------------- ------------------
Joomla Admin Locked out - JAuthentication::__construct: Could not load
authentication libraries
Written on 28 July 2011.

11. Recently I've locket myself out of Joomla Admin as I have accidentally disabled the
Authentication - Joomla plug-in.
When I tried to login to Joomla Backend with my Administrator account I've received the
following error:
JAuthentication::__construct: Could not load authentication libraries. Username and
password do not match.
To solve this I had to edit the Joomla database table to enable Authentication - Joomla plug-in.
Here's how to do it:
Login to you CPanel | On the home page scroll down to Databases and open phpMyAdmin
In the left pane of phpMyAdmin select your Joomla Database. From the same pane, select
jos_plugins table
Now click on the pencil item to edit Authentication - Joomla row
In the 'Published' row change the value from 0 to 1
Make sure that Save is selected from the dropdown list and click the Go button.
That's it, you should be able to login to Joomla admin now
NOTE: Once I've changed that, I still couldn't login to Joomla Admin. The reason for this is that
I had jos_plugins and bak_plugins tables. Once I changed the value for the bak_plugins table I
was able to login.
In my case, duplicate tables exist because I've migrated from 1.0 to 1.5.
Comments are welcome.
-------------- -------------
(Joomla 2.5) JAuthentication: :__construct: Could not load authentication
libraries
up vote 0
down vote
favorite
I know it is duplicate of this JAuthentication: :__construct: Could not load
authentication libraries question but the answer there couldn't help me. What I have
done is accidentally disabled Joomla - Authentication plugin in my site's back end.
It's been two days I've been trying to solve this problem by browsing on internet. I
found most people's problems were solved by enabling plg_authentication_joomla in
PhpMyAdmin.
1. Some forums instruct to change permission of tmp,logs,cache and
administrator/cache to 775 or 777
2. Some forums instruct to enable plg_authentication_joomla and

12. plg_user_joomla in PhpMyAdmin
3. Some forums instruct to modify configuration.php and after following their
instruction, part of my configuration.php is like below
public $log_path = './logs'; public $tmp_path = './tmp';
public $cookie_domain = ''; public $cookie_path = '';
I would like to know two things
 Why Joomla let disable this kind of plugin if it is the most essential plugin
 How or what should I do to re-gain backend access to my website
If your answer could help my problem, you will be a life saver. Thanks in advance!
EDIT: I have tried all of above methods and the problem do not solved yet.
UPDATE:
-------------------- Found Solution -----------------------
1. I back up online website's admistrator folder
2. Install new Joomla on localhost
3. Replace online website's administrator folder with local one
4. Then I can login to website admin panel but some errors appear on front page and
website not appears. Screwed up again.
5. Then I re-use online website's administrator folder and surprisingly, my problem
solved (I can login to my admin panel and website appearing very well)
------------ ---------------
Help, My Joomla Username and Password Don't Match!
By Ed Andrea 21 October 2011
inShare3
Has this happened to you? You try to login and suddenly your username and password don't
match.
Well, it happened to me three times this week, and after doing a little research I found that this
happens more often than it should.
In this tutorial we'll show you how to fix it, and in the process, you will learn how to enable and
disable plugins using phpMyAdmin when you can't get to your Joomla Admin panel.
This is a valuable skill to have if you have conflicting plugins that are taking your site down, and
you need to disable them to troubleshoot the installation.
There are two possible reasons for this happening. Either you lost or forgot your password, or
your Authentication plugin is disabled or missing. If that's the case you probably got this error
message.
* JAuthentication::__construct: Could not load authentication libraries.
* Username and password do not match

13. You need to enable the plugin, but how can you enable a plugin if you can't login? The answer is
to use phpMyAdmin in your server control panel. If the problem turns out to be a lost password,
you can check out this tutorial.
Step 1. Log in to your hosting control panel and find the phpMyAdmin
program.
On a commercial server, with a control panel like cPanel, there is an icon for logging in.
If it's on your local computer with XAMPP or WAMP or other local server package you can
usually get to phpMyAdmin by typing localhost in your browser address bar.

14. On your hosting control panel there will be an icon. Here's what mine looks like on cPanel.
Step 2. Log in to phpMyAdmin
Choose the database in question on the left panel.

15. Choose the -- plugins table. You can choose it from the left or right frame.
Find Authentication - Joomla in the name column. Look at the access and published columns.
Access should be set to 0 and published set to 1
Find User-Joomla. Look at access and published. Access should be set to 0 and published set to 1
In the access column a 0 means access is to everyone.
In the published column 1 means it's published and 0 means it's not published
Changing the value in the published column has the exact same effect as enabling (1) or
disabling (0) the plugin from the Joomla Administration.
Step 3. Change the values

16. Only change these if they need to be changed. To change them Click Edit
Change the published value in the Value column to the appropriate number.
Scroll to the bottom of this section and click Go to save.
Go back to your site and try to login. It should work now. If not, try changing the admin
password. If you need to do that, here is a great tutorial on changing passwords.
-------------- ----------------
Memindahkan Website Joomla Satu Server ke Server Lainnya
by Jonbetta • Related • Filed Under
Jika Anda telah membuat website joomla di server lokal dan ingin di publish ke server web
hosting kita, namun kita tidak ingin kehilangan settingan sebelumnya. Atau Anda ingin sekedar
memindahkan web kita dari satu server ke serverlainnya maka beberapa hal yang musti anda
lakukan adalah sebagai berikut. (Contoh ini adalah menggunakan Joomla versi 1.0.xx) jika anda
menggunakan versi 1.5.xx pada prinsipnya sama yang perlu di edit adalah file configuration.php.

17. 1. 1. Copy seluruh file Joomla dan database Joomla Anda ke server baru. Ada baiknya seluruh file di
server lama di kompress ke dalam 1 buah file zip, kemudian copy file zip tersebut ke server baru.
Selanjutnya unzip file zip tadi menggunakan program puTTy (Linux only) atau menggunakan
fasilitas extraxt pada cPanel hosting anda. Jika dalam komputer lokal anda cukup Unzip saja.
2. 2. Kemudian di server baru tersebut, buka file configuration.php, kemudian pastikan parameter -
parameter berikut ini sesuai dengan kondisi di server yang baru.
$mosConfig_absolute_path: “lokasi/file/joomla”;
$mosConfig_cachepath: “lokasi/cache/joomla/cache”;
$mosConfig_db: “nama_database”;
$mosConfig_live_site: “http://urlwebsitejoomla”;
$mosConfig_password: “password_database_joomla”;
$mosConfig_user: “username_database_joomla”;
Jangan lupa import database dari server ke server menggunakan PHPMyAdmin
Catatan : Jika file configuration.php tidak bisa di write, chmod dahulu file tersebut ke 755, jika
proses perubahan parameter sudah selesai jangan lupa untuk chmod lagi ke 644. (Dan jika di
komputer (lokal) maka seharusnya Webhosting Anda sudah bisa berjalan)
Oke selamat mencoba, mudah-mudahan Anda sudah bisa memindahkan website Joomla anda
dari satu server ke server lainnya.
----------- --------------
301 Redirect
By: Mohd Hazmi Kasmin on: Wed 10 of Mar., 2010 11:14 MYT (3793 Reads)
There are times when a site need to be directed to other places without losing the page ranking. One of
the Search Engine Friendly (SEF) method of redirecting a site or pages is using the 301 redirect method.
There are a few ways to implement this method and one of the easiest is by using a file (index.php) with
the following codes.
1. If permanently redirect one site to another, for example, one need to redirect
http://portal.uthm.edu.my to http://www.uthm.edu.my
<?php
Header( "HTTP/1.1 301 Moved Permanently" );

18. Header( "Location: http://www.uthm.edu.my/" );
?>
2. To redirect from root to sub-directory, for example, when people type "http://www.uthm.edu.my" it
would be directed to "http://www.uthm.edu.my/v2"
<?php
Header( "HTTP/1.1 301 Moved Permanently" );
Header( "Location: /v2" );
?>
One can check whether a re-direct is a SEF redirect by using this tool :
"Search Engine Friendly Redirect Checker ".
Written By :
Mohd Hazmi Bin Kasmin
Penolong Pegawai Teknologi Maklumat
Unit Multimedia dan Sistem Sokongan
Pusat Teknologi Maklumat,
UTHM.
x7271.
http://iportal.uthm.edu.my/~hazmi/
------------ ---------------------
Bagaimana Menukar Logo Apabila Bahasa Bertukar
By: Mohd Hazmi Kasmin on: Thu 01 of Apr., 2010 00:30 MYT (2293 Reads)
Berikut ini contoh bagaimana membolehkan fungsi Dwi -Bahasa komponen Joom!Fish didalam Joomla!
digunakan bagi menukarkan logo mengikut penukaran bahasa pilihan.
Templat yang digunakan : ja_raite
Contoh penggunaan : http://uad.uthm.edu.my

19. 1. Sediakan 2 versi logo, 1 menggunakan Bahasa Malaysia dan Bahasa Inggeris.
- Namakan contoh logo-bm.jpg dan logo-en.jpg
- Muatnaik fail-fail tersebut ke direktori /template/ja_raite/images
2. Pergi kepada menu Extension-Template Manager, tik pada ja_raite kemudian klik pada toolbar
"Edit", kemudian klik pada "Edit HTML".
- Cari dan tukarkan koding berikut :
<?php
$siteName = $tmpTools->sitename();
if ($tmpTools->getParam('logoType')=='image') { ?>
<h1 class="logo"><a href="index.php" title="<?php echo $siteName;
?>"><?php echo $siteName; ?></a></h1>
<?php } else {
$logoText = (trim($tmpTools->getParam('logoText'))=='') ? $config-
>sitename : $tmpTools->getParam('logoText');
$sloganText = (trim($tmpTools->getParam('sloganText'))=='') ?
JText::_('SITE SLOGAN') : $tmpTools->getParam('sloganText'); ?>
<div class="logo-text">
<h1><a href="index.php" title="<?php echo $siteName;
?>"><span><?php echo $logoText; ?></span></a></h1>
<p class="site-slogan"><?php echo $sloganText;?></p>
</div>
<?php } ?>
- Kepada koding berikut :
<?php
$config =& JFactory::getConfig();
$language = $config->getValue('config.language');
$logo_class = "logo"; //default
if ($language == "bm-MY") {
// for Malay language
$logo_class = "logo_ms";
} else if ($language == "en-GB") {
// for english
$logo_class = "logo_en";

20. }
$siteName = $tmpTools->sitename();
if ($tmpTools->getParam('logoType')=='image') { ?>
<h1 class="<?php echo $logo_class;?>"><a href="index.php" title="<?php
echo $siteName; ?>"><?php echo $siteName; ?></a></h1>
<?php } else {
$logoText = (trim($tmpTools->getParam('logoText'))=='') ? $config-
>sitename : $tmpTools->getParam('logoText');
$sloganText = (trim($tmpTools->getParam('sloganText'))=='') ?
JText::_('SITE SLOGAN') : $tmpTools->getParam('sloganText'); ?>
<div class="logo-text">
<h1><a href="index.php" title="<?php echo $siteName;
?>"><span><?php echo $logoText; ?></span></a></h1>
<p class="site-slogan"><?php echo $sloganText;?></p>
</div>
<?php } ?>
- Klik "Save"
3. Klik pada "Edit CSS"
- Cari koding berikut :
h1.logo, .logo-text h1 {
font-size: 250%;
letter-spacing: 1px;
margin: 0;
padding: 0;
font-weight: bold;
}
/* Image type */
h1.logo a, h1.logo a:hover, h1.logo a:active, h1.logo a:focus {
background: url(../images/logo.jpg) no-repeat;
display: block;
height: 50px;
width: 388px;
text-indent: -300%;
position: absolute;
top: 15px;
left: 0;
}
- Tukarkan kepada koding berikut :

21. h1.logo_ms {
font-size: 250%;
letter-spacing: 1px;
margin: 0;
padding: 0;
font-weight: bold;
}
/* Logo Image Malay---*/
h1.logo_ms a, h1.logo a:hover, h1.logo a:active, h1.logo a:focus {
background: url(../images/logo-bm.jpg) no-repeat left center;
display: block;
height: 145px;
width: 900px;
text-indent: -300%;
position: absolute;
top: 5px;
left: 0;
}
h1.logo_en {
font-size: 250%;
letter-spacing: 1px;
margin: 0;
padding: 0;
font-weight: bold;
}
/* Logo Image English---*/
h1.logo_en a, h1.logo a:hover, h1.logo a:active, h1.logo a:focus {
background: url(../images/logo-en.jpg) no-repeat left center;
display: block;
height: 145px;
width: 900px;
text-indent: -300%;
position: absolute;
top: 5px;
left: 0;
}
- Tukarkan height, width dan top pixel mengikut kesesuaian logo.
- Klik "Save".
Logo akan bertukar apabila pilihan bahasa dibuat.
Selamat Mencuba.