Dokumen tersebut membahas tentang masalah yang sering terjadi dalam berbagi data besar secara konvensional seperti lambatnya proses transfer akibat ukuran file yang besar. Dokumen tersebut kemudian memperkenalkan BitTorrent sebagai solusi dengan cara membagi file menjadi bagian-bagian kecil dan didistribusikan ke berbagai klien sehingga proses transfer menjadi lebih cepat. Dokumen tersebut juga membandingkan cara kerja transfer file konvensional dan Bit
2. Pendahuluan
Saling berbagi data adalah hal yang
sudah menjadi kebutuhan belakangan ini
Kita dapat mengirim dan menerima data
dari internet dengan mudah
3. Problem
Namun dalam berbagi data, seringkali
terdapat masalah. Misalnya, ukuran
file yang begitu besar, sehingga
membuat proses transfer file tidak
efisien dan lambat
6. Metode Transfer File
Konvensional
Apabila yang melakukan download file banyak. Maka akan
memberatkan kinerja server dan berimbas pada kecepatan
transfer file, alhasil server bisa down !
15. Transfer File dengan Torrent
Sekarang kita lihat bagaimana suatu file dalam
torrent diperlakukan
Dalam torrent, file dipecah menjadi benih-benih file
dengan ukuran yang lebih kecil dan dialirkan ke
client
Dalam torrent, client yang melakukan download juga
menjadi server yang mengirimkan file tersebut ke
client yang lainnya
Jadi bisa dibilang kita mendownload file dari banyak
server
Hal itu dinilai dapat mempercepat proses transfer file
19. Transfer File dengan
Torrent
Proses upload file dalam
torrent disebut seeding.
Adalah proses dimana
ketika kita juga
mengirimkan data
tersebut ke client yang
lainnya.
20. Kesimpulan
Itu artinya semakin banyak yang mengakses file tersebut, maka akan
semakin banyak yang melakukan seeding, dan artinya semakin cepat
proses transfer data yang akan berlangsung