2. A. Membuat Kincir Angin
Nah, kali ini kalian akan menerpkan konsep
energi gerak dengan membuat suatu alat. Alat
tersebut dinamakan kincir angin.
1. Merancang Kincir Angin
3. Untuk membuat kincir angin, kamu
memerlukan alat dan bahan seperti gambar
berikut:
Karton selotip Plastisin Sedotan Jarum
Pentul
Gunting
4. 2. Membuat model kincir angin
a. Potong karton
dengan ukuran 10
x 10 cm.
b. Gunting karton
dengan arah diagonal
dari setiap sudut persegi
empat. Sisakan 4 cm
dari pusat kearah setiap
sudut.
5. c. Buatlah lubang
pada sudut karton
secara berselang-
seling. Perhatikan
gambar berikut!
d. Lipat sudut yang
dilubangi menuju
pusat persegi
empat.
6. e. Setelah keempat
sudut dlipat, rakitkan
bagian tengah
dengan selotip.
f. Pepatkan sedikit
plastisin pada bagian
pusat belakang karton.
Tancapkan jarum pentul
hingga menembus bagian
sedotan belakang.
7. 3. Menguji cara kerja model kincir angin
Menguji kerja kincir angin dengan meniup baling-
balingnya.
8. B. Cara Menghemat Energi
Kita harus menghemat penggunaan energi
seperti berikut:
1. Gunakan
kendaraan bermotor
seperlunya.
2. Biasakanlah
menggunakan
kendaraan umum.
3. Biasakanlah jalan
kaki untuk bepergian
dekat.
4. Matikan kompor
gas saat tidak
diperlukan.
9. Menghemat energi listrik dapat
dilakukan dengan cara sebagai
berikut:
1. Matikan televisi jika tidak ditonton.
2. Menggunakan lampu hemat energi.
3. Tidak menyalakan lampu pada siang hari.
4. Tidak menghidupkan alat-alat listrik secara bersamaan.
10. KESIMPULAN
Energi angin dapat diubah menjadi energi gerak,
contohnya kincir angin. Kincir angin biasanya
digunakan untuk menggerakkan generator listrik.
Generator listrik berfungsi menghasilkan listrik.
Generator listrik menggunakan bahan bakar
minyak. Persediaan energi bahan bakar minyak ini
terbatas. Oleh karenanya penggunaan energi harus
hemat. Salah satu cara menghemat energi adalah
mematikan alat-alat listrik jika tidak digunakan.