1. KELOMPOK 1
Achmad Fatoni 8113120002
Dedik Efendi 8113120008
Defi Agustina 8113120009
Lesmono Sadewo 8113120012

2. SET OPERATORS

3. TIPE – TIPE SET OPERATORS
 MINUS
 UNION
 UNION ALL
 INTERSECT

4. SYARAT DAN KETENTUAN DALAM
MENGGUNAKAN SET OPERATORS
Jumlah tipe kolom yang ingin ditampilkan harus sama
antara query yang pertama dan query kedua
Order by clause dapat dipakai pada query terakhir dan jika
tidak ditentukan data akan diurutkan secara ascending
Perbedaan dengan JOIN yaitu jika menggunakan join table
akan bertambah kesamping sedangkan menggunakan set
operators table akan bertambah kebawah

5. Sebagai contoh terdapat 2 table.
Tabel data1
Tabel data2

6. MINUS OPERATOR
Minus Operator akan menggabungkan 2 query dan menghasilkan data yang ada pada
TABEL data1 tetapi tidak ada pada tabel data2

7. Select nama, gaji from data1 MINUS select nama, gaji from data2;

8. INTERSECT OPERATOR
Intersect Operator akan menggabungkan 2 query dan menghasilkan data yang sama antara
hasil dari query pertama dan hasil dari query kedua

9. Select nama, gaji from data1 INTERSECT select nama, gaji from data2;

10. UNION OPERATOR
Union Operator akan menggabungkan hasil dari 2 query, dimana hasil dari penggabungan 2 query
tersebut telah dieleminasi dari duplikat data.

11. Select nama, gaji from data1 UNION select nama, gaji from data2;

12. UNION ALL OPERATOR
Union All Operator akan menggabungkan hasil dari 2 query, dimana hasil dari
penggabungan 2 query tersebut tidak dieleminasi dari duplikat data

13. Select nama, gaji from data1 UNION ALL select nama, gaji from data2;

14. sama – sama