SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
Download to read offline
- 2 -
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Komisi ini yang dimaksud dengan:
1. Pemilihan Umum yang selanjutnya disebut Pemilu adalah
sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan
Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden dan
untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat
Daerah, yang dilaksanakan secara langsung, umum,
bebas, rahasia, jujur, dan adil dalam Negara Kesatuan
Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
2. Presiden dan Wakil Presiden adalah Presiden dan Wakil
Presiden sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
3. Dewan Perwakilan Rakyat yang selanjutnya disingkat
DPR adalah Dewan Perwakilan Rakyat sebagaimana
dimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945.
4. Dewan Perwakilan Daerah yang selanjutnya disingkat
DPD adalah Dewan Perwakilan Daerah sebagaimana
dimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik
Indonesia Tahun 1945.
5. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya
disingkat DPRD adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
provinsi dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
kabupaten/kota sebagaimana dimaksud dalam Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
6. Penyelenggara Pemilu adalah lembaga yang
menyelenggarakan Pemilu yang terdiri atas Komisi
Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilu, dan Dewan
Kehormatan Penyelenggara Pemilu sebagai satu kesatuan
fungsi Penyelenggaraan Pemilu untuk memilih anggota
Dewan Perwakilan Rakyat, anggota Dewan Perwakilan
Daerah, Presiden dan Wakil Presiden, dan untuk memilih
- 3 -
anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah secara
langsung oleh rakyat.
7. Komisi Pemilihan Umum yang selanjutnya disingkat KPU
adalah lembaga Penyelenggara Pemilu yang bersifat
nasional, tetap, dan mandiri dalam melaksanakan Pemilu
sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang.
8. Komisi Pemilihan Umum Provinsi/Komisi Independen
Pemilihan Aceh yang selanjutnya disebut KPU
Provinsi/KIP Aceh adalah lembaga Penyelenggara Pemilu
di provinsi sebagaimana dimaksud dalam Undang-
Undang.
9. Komisi Independen Pemilihan Aceh yang selanjutnya
disebut KIP Aceh adalah lembaga Penyelenggara Pemilu
di Provinsi Aceh yang merupakan bagian dari KPU yang
diberi wewenang oleh Undang-Undang tentang
Pemerintahan Aceh untuk menyelenggarakan Pemilu
Presiden dan Wakil Presiden, anggota Dewan Perwakilan
Rakyat, anggota Dewan Perwakilan Daerah, anggota
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Aceh, dan pemilihan
Gubernur dan Wakil Gubernur.
10. Komisi Pemilihan Umum/Komisi Pemilihan Independen
Kabupaten/Kota yang selanjutnya disebut KPU/KIP
Kabupaten/Kota adalah lembaga Penyelenggara Pemilu di
kabupaten/kota sebagaimana dimaksud Undang-
Undang.
11. Komisi Independen Pemilihan Kabupaten/Kota
selanjutnya disebut KIP Kabupaten/Kota adalah lembaga
Penyelenggara Pemilu yang merupakan bagian dari KPU
yang diberi wewenang oleh Undang-Undang tentang
Pemerintahan Aceh untuk menyelenggarakan Pemilu
Presiden dan Wakil Presiden, anggota Dewan Perwakilan
Rakyat, anggota Dewan Perwakilan Daerah, anggota
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota dan
pemilihan Bupati dan Wakil Bupati dan Walikota dan
Wakil Walikota.
- 4 -
12. Panitia Pemilihan Kecamatan yang selanjutnya disingkat
PPK adalah panitia yang dibentuk oleh KPU
Kabupaten/Kota untuk melaksanakan Pemilu di tingkat
kecamatan atau nama lain.
13. Panitia Pemungutan Suara yang selanjutnya disingkat
PPS adalah panitia yang dibentuk oleh KPU
Kabupaten/Kota untuk melaksanakan Pemilu di tingkat
kelurahan/desa atau nama lain.
14. Panitia Pemilihan Luar Negeri yang selanjutnya disingkat
PPLN adalah panitia yang dibentuk oleh KPU untuk
melaksanakan Pemilu di luar negeri.
15. Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara yang
selanjutnya disingkat KPPS adalah kelompok yang
dibentuk oleh PPS untuk melaksanakan pemungutan
suara di tempat pemungutan suara.
16. Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri
yang selanjutnya disingkat KPPSLN adalah kelompok
yang dibentuk oleh PPLN untuk melaksanakan
pemungutan suara di tempat pemungutan suara luar
negeri.
17. Petugas Pemutakhiran Data Pemilih yang selanjutnya
disebut Pantarlih adalah petugas yang dibentuk oleh PPS
atau PPLN untuk melakukan pendaftaran dan
pemutakhiran data pemilih.
18. Tempat Pemungutan Suara yang selanjutnya disingkat
TPS adalah tempat dilaksanakannya pemungutan suara.
19. Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri yang selanjutnya
disingkat TPSLN adalah tempat dilaksanakannya
pemungutan suara di luar negeri.
20. Peserta Pemilu adalah partai politik untuk Pemilu
anggota DPR, anggota DPRD provinsi, anggota DPRD
kabupaten/kota, perseorangan untuk Pemilu anggota
DPD, dan pasangan calon yang diusulkan oleh partai
politik atau gabungan partai politik untuk Pemilu
Presiden dan Wakil Presiden.
- 5 -
21. Pemilih adalah Warga Negara Indonesia yang sudah
genap berumur 17 (tujuh belas) tahun atau lebih, sudah
kawin, atau sudah pernah kawin.
22. Kampanye Pemilu yang selanjutnya disebut Kampanye
adalah kegiatan Peserta Pemilu atau pihak lain yang
ditunjuk oleh Peserta Pemilu untuk meyakinkan Pemilih
dengan menawarkan visi, misi, program dan/atau citra
diri Peserta Pemilu.
23. Masa Tenang adalah masa yang tidak dapat digunakan
untuk melakukan aktivitas Kampanye Pemilu.
24. Hari adalah hari kalender.
Pasal 2
(1) Pemilu dilaksanakan secara efektif dan efisien
berdasarkan asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur,
dan adil.
(2) Dalam menyelenggarakan Pemilu, Penyelenggara Pemilu
harus melaksanakan Pemilu berdasarkan pada asas
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan
penyelenggaraannya harus memenuhi prinsip:
a. mandiri;
b. jujur;
c. adil;
d. kepastian hukum;
e. tertib;
f. terbuka;
g. proporsional;
h. profesional;
i. akuntabel;
j. efektif; dan
k. efisiensi.
- 6 -
BAB II
TAHAPAN, PROGRAM, DAN JADWAL
PENYELENGGARAAN PEMILU
Pasal 3
(1) Tahapan Pemilu terdiri atas:
a. sosialisasi;
b. perencanaan program dan anggaran serta
penyusunan peraturan pelaksanaan
penyelenggaraan Pemilu;
c. pemutakhiran data Pemilih dan penyusunan daftar
Pemilih;
d. pendaftaran dan verifikasi Peserta Pemilu;
e. penetapan Peserta Pemilu;
f. penetapan jumlah kursi dan penetapan daerah
pemilihan;
g. pencalonan Presiden dan Wakil Presiden serta
anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD
Kabupaten/Kota;
h. masa kampanye Pemilu;
i. masa tenang;
j. pemungutan dan penghitungan suara;
k. penetapan hasil Pemilu; dan
l. pengucapan sumpah/janji Presiden dan Wakil
Presiden serta anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi,
dan DPRD Kabupaten/Kota.
(2) Dalam hal Pemilu untuk memilih Presiden dan Wakil
Presiden dilakukan putaran kedua, tahapan Pemilu
mencakup:
a. sosialisasi;
b. pemutakhiran data Pemilih dan penyusunan daftar
Pemilih;
c. kampanye;
d. masa tenang;
e. pemungutan dan penghitungan suara;
f. penetapan hasil Pemilu; dan
g. pengucapan sumpah/janji Presiden dan Wakil
Presiden.
- 7 -
Pasal 4
Rincian tahapan, program, dan jadwal penyelenggaraan
Pemilu Tahun 2019 sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3
tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari Peraturan Komisi ini.
Pasal 5
Peraturan Komisi ini mulai berlaku pada tanggal
diundangkan.
Pemilu2019
Pemilu2019
Pemilu2019
Pemilu2019
Pemilu2019
Pemilu2019
Pemilu2019
Pemilu2019
Pemilu2019
Pemilu2019
Pemilu2019
Pemilu2019
Pemilu2019

More Related Content

What's hot

Uu nomor 8 tahun 2015
Uu nomor 8 tahun 2015Uu nomor 8 tahun 2015
Uu nomor 8 tahun 2015KPUwakatobi
 
Undang Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilu
Undang Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara PemiluUndang Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilu
Undang Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara PemiluLesmana Putra
 
Undang undang republik indonesia nomor 8 tahun 2012 tentang pemilihan umum an...
Undang undang republik indonesia nomor 8 tahun 2012 tentang pemilihan umum an...Undang undang republik indonesia nomor 8 tahun 2012 tentang pemilihan umum an...
Undang undang republik indonesia nomor 8 tahun 2012 tentang pemilihan umum an...Yudhi Aldriand
 
UU No. 1 Tahun 2015 tentang PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG U...
UU No. 1 Tahun 2015 tentang PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG U...UU No. 1 Tahun 2015 tentang PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG U...
UU No. 1 Tahun 2015 tentang PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG U...Lesmana Putra
 
PKPU nomor 9 tahun 2015
PKPU nomor 9 tahun 2015 PKPU nomor 9 tahun 2015
PKPU nomor 9 tahun 2015 Arifuddin Ali.
 
UU no.15 tahun 2011 tentang penyelenggaraan pemilu
UU no.15 tahun 2011 tentang penyelenggaraan  pemilu UU no.15 tahun 2011 tentang penyelenggaraan  pemilu
UU no.15 tahun 2011 tentang penyelenggaraan pemilu M Ungang
 
Perbawaslu no. 4 tahun 2015 tentang Pengawasan Pemutakhiran Data dan Daftar ...
Perbawaslu no. 4 tahun 2015  tentang Pengawasan Pemutakhiran Data dan Daftar ...Perbawaslu no. 4 tahun 2015  tentang Pengawasan Pemutakhiran Data dan Daftar ...
Perbawaslu no. 4 tahun 2015 tentang Pengawasan Pemutakhiran Data dan Daftar ...Lesmana Putra
 
Uu nomor 8 tahun 2012 tentang Pemilu Legislatif dan DPD
Uu nomor 8 tahun 2012 tentang Pemilu Legislatif dan DPDUu nomor 8 tahun 2012 tentang Pemilu Legislatif dan DPD
Uu nomor 8 tahun 2012 tentang Pemilu Legislatif dan DPDPipit Apriani
 

What's hot (17)

UU 08 2012
UU 08 2012UU 08 2012
UU 08 2012
 
Uu nomor 8 tahun 2015
Uu nomor 8 tahun 2015Uu nomor 8 tahun 2015
Uu nomor 8 tahun 2015
 
Undang Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilu
Undang Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara PemiluUndang Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilu
Undang Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilu
 
Undang undang republik indonesia nomor 8 tahun 2012 tentang pemilihan umum an...
Undang undang republik indonesia nomor 8 tahun 2012 tentang pemilihan umum an...Undang undang republik indonesia nomor 8 tahun 2012 tentang pemilihan umum an...
Undang undang republik indonesia nomor 8 tahun 2012 tentang pemilihan umum an...
 
PKPU Nomor 8 Tahun 2018
PKPU Nomor 8 Tahun 2018PKPU Nomor 8 Tahun 2018
PKPU Nomor 8 Tahun 2018
 
UU No. 1 Tahun 2015 tentang PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG U...
UU No. 1 Tahun 2015 tentang PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG U...UU No. 1 Tahun 2015 tentang PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG U...
UU No. 1 Tahun 2015 tentang PENETAPAN PERATURAN PEMERINTAH PENGGANTI UNDANG U...
 
Pkpu 05 2013 dapil-ok
Pkpu 05 2013 dapil-okPkpu 05 2013 dapil-ok
Pkpu 05 2013 dapil-ok
 
Pkpu 15 2013_kampanye
Pkpu 15 2013_kampanyePkpu 15 2013_kampanye
Pkpu 15 2013_kampanye
 
(25.2.2013) pkpu 03 2013
(25.2.2013) pkpu 03 2013(25.2.2013) pkpu 03 2013
(25.2.2013) pkpu 03 2013
 
Pkpu 25 2013
Pkpu 25 2013Pkpu 25 2013
Pkpu 25 2013
 
pkpu 29 2013
pkpu 29 2013pkpu 29 2013
pkpu 29 2013
 
PKPU nomor 9 tahun 2015
PKPU nomor 9 tahun 2015 PKPU nomor 9 tahun 2015
PKPU nomor 9 tahun 2015
 
UU no.15 tahun 2011 tentang penyelenggaraan pemilu
UU no.15 tahun 2011 tentang penyelenggaraan  pemilu UU no.15 tahun 2011 tentang penyelenggaraan  pemilu
UU no.15 tahun 2011 tentang penyelenggaraan pemilu
 
Pkpu 27 tahun 2013
Pkpu 27 tahun 2013Pkpu 27 tahun 2013
Pkpu 27 tahun 2013
 
Pkpu 15 2013_kampanye
Pkpu 15 2013_kampanyePkpu 15 2013_kampanye
Pkpu 15 2013_kampanye
 
Perbawaslu no. 4 tahun 2015 tentang Pengawasan Pemutakhiran Data dan Daftar ...
Perbawaslu no. 4 tahun 2015  tentang Pengawasan Pemutakhiran Data dan Daftar ...Perbawaslu no. 4 tahun 2015  tentang Pengawasan Pemutakhiran Data dan Daftar ...
Perbawaslu no. 4 tahun 2015 tentang Pengawasan Pemutakhiran Data dan Daftar ...
 
Uu nomor 8 tahun 2012 tentang Pemilu Legislatif dan DPD
Uu nomor 8 tahun 2012 tentang Pemilu Legislatif dan DPDUu nomor 8 tahun 2012 tentang Pemilu Legislatif dan DPD
Uu nomor 8 tahun 2012 tentang Pemilu Legislatif dan DPD
 

Similar to Pemilu2019

Peraturan Bawaslu nomor 7 Tahun 2022.docx
Peraturan Bawaslu nomor 7 Tahun 2022.docxPeraturan Bawaslu nomor 7 Tahun 2022.docx
Peraturan Bawaslu nomor 7 Tahun 2022.docxpanwascamSumbang
 
Pkpu 23 thn 2018
Pkpu 23 thn 2018Pkpu 23 thn 2018
Pkpu 23 thn 2018fariztasha
 
UU RI No. 15 Th. 2011 ttg penyelenggara pemilu
UU RI No. 15 Th. 2011 ttg penyelenggara pemiluUU RI No. 15 Th. 2011 ttg penyelenggara pemilu
UU RI No. 15 Th. 2011 ttg penyelenggara pemiluM. ALI AMIRUDDIN
 
Uu tahun 2011 no. 15 tentang penyelenggaraan pemilu
Uu tahun 2011 no. 15 tentang penyelenggaraan pemiluUu tahun 2011 no. 15 tentang penyelenggaraan pemilu
Uu tahun 2011 no. 15 tentang penyelenggaraan pemiluLegal Akses
 
Kompilasi uu no. 1 tahun 2015 beserta perubahan dengan uu no. 8 tahun 2015
Kompilasi uu no. 1 tahun 2015 beserta perubahan dengan uu no. 8 tahun 2015Kompilasi uu no. 1 tahun 2015 beserta perubahan dengan uu no. 8 tahun 2015
Kompilasi uu no. 1 tahun 2015 beserta perubahan dengan uu no. 8 tahun 2015Lesmana Putra
 
UU No.7 Tahun 2017.pdf
UU No.7 Tahun 2017.pdfUU No.7 Tahun 2017.pdf
UU No.7 Tahun 2017.pdfCIkumparan
 
Undang-undang No. 15 tahun 2011
Undang-undang No. 15 tahun 2011Undang-undang No. 15 tahun 2011
Undang-undang No. 15 tahun 2011taqin32
 
PKPU Nomor 20 tahun 2019 tentang syarat pencalonan legislatif
PKPU Nomor 20 tahun 2019 tentang syarat pencalonan legislatifPKPU Nomor 20 tahun 2019 tentang syarat pencalonan legislatif
PKPU Nomor 20 tahun 2019 tentang syarat pencalonan legislatifAhmad Toriq
 
Peraturan KPU tentang Dana Kampanye di Pemilu
Peraturan KPU tentang Dana Kampanye di PemiluPeraturan KPU tentang Dana Kampanye di Pemilu
Peraturan KPU tentang Dana Kampanye di PemiluAndamAnnisa
 
PKPU 6 TH 2018.pdf
PKPU 6 TH 2018.pdfPKPU 6 TH 2018.pdf
PKPU 6 TH 2018.pdflenamaya
 
Peraturan dkpp-nomor-2-tahun-2019-tentang-perubahan-peraturan-dkpp-nomor-3
Peraturan dkpp-nomor-2-tahun-2019-tentang-perubahan-peraturan-dkpp-nomor-3Peraturan dkpp-nomor-2-tahun-2019-tentang-perubahan-peraturan-dkpp-nomor-3
Peraturan dkpp-nomor-2-tahun-2019-tentang-perubahan-peraturan-dkpp-nomor-3adli azhari
 
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...Lesmana Putra
 
Peraturan Bawaslu Nomor 2 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan badan p...
Peraturan Bawaslu Nomor 2 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan badan p...Peraturan Bawaslu Nomor 2 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan badan p...
Peraturan Bawaslu Nomor 2 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan badan p...Lesmana Putra
 
Perbawaslu no. 2 tahun 2015, tentang pengawasan pemilihan umum
Perbawaslu no. 2 tahun 2015, tentang pengawasan pemilihan umumPerbawaslu no. 2 tahun 2015, tentang pengawasan pemilihan umum
Perbawaslu no. 2 tahun 2015, tentang pengawasan pemilihan umumWak Wak
 
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...Ishak Husa
 
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...MTs DARUSSALAM
 

Similar to Pemilu2019 (20)

Perbawaslu no 1_2014
Perbawaslu no 1_2014Perbawaslu no 1_2014
Perbawaslu no 1_2014
 
Peraturan Bawaslu nomor 7 Tahun 2022.docx
Peraturan Bawaslu nomor 7 Tahun 2022.docxPeraturan Bawaslu nomor 7 Tahun 2022.docx
Peraturan Bawaslu nomor 7 Tahun 2022.docx
 
Pkpu 23 thn 2018
Pkpu 23 thn 2018Pkpu 23 thn 2018
Pkpu 23 thn 2018
 
Uu 15 2011
Uu 15 2011Uu 15 2011
Uu 15 2011
 
UU RI No. 15 Th. 2011 ttg penyelenggara pemilu
UU RI No. 15 Th. 2011 ttg penyelenggara pemiluUU RI No. 15 Th. 2011 ttg penyelenggara pemilu
UU RI No. 15 Th. 2011 ttg penyelenggara pemilu
 
Uu tahun 2011 no. 15 tentang penyelenggaraan pemilu
Uu tahun 2011 no. 15 tentang penyelenggaraan pemiluUu tahun 2011 no. 15 tentang penyelenggaraan pemilu
Uu tahun 2011 no. 15 tentang penyelenggaraan pemilu
 
Kompilasi uu no. 1 tahun 2015 beserta perubahan dengan uu no. 8 tahun 2015
Kompilasi uu no. 1 tahun 2015 beserta perubahan dengan uu no. 8 tahun 2015Kompilasi uu no. 1 tahun 2015 beserta perubahan dengan uu no. 8 tahun 2015
Kompilasi uu no. 1 tahun 2015 beserta perubahan dengan uu no. 8 tahun 2015
 
UU No.7 Tahun 2017.pdf
UU No.7 Tahun 2017.pdfUU No.7 Tahun 2017.pdf
UU No.7 Tahun 2017.pdf
 
Undang-undang No. 15 tahun 2011
Undang-undang No. 15 tahun 2011Undang-undang No. 15 tahun 2011
Undang-undang No. 15 tahun 2011
 
UU Nomor 7 Tahun 2017 ( batang tubuh - halaman 1-150 )
UU Nomor 7 Tahun 2017 ( batang tubuh - halaman 1-150 )UU Nomor 7 Tahun 2017 ( batang tubuh - halaman 1-150 )
UU Nomor 7 Tahun 2017 ( batang tubuh - halaman 1-150 )
 
PKPU Nomor 20 tahun 2019 tentang syarat pencalonan legislatif
PKPU Nomor 20 tahun 2019 tentang syarat pencalonan legislatifPKPU Nomor 20 tahun 2019 tentang syarat pencalonan legislatif
PKPU Nomor 20 tahun 2019 tentang syarat pencalonan legislatif
 
Peraturan KPU tentang Dana Kampanye di Pemilu
Peraturan KPU tentang Dana Kampanye di PemiluPeraturan KPU tentang Dana Kampanye di Pemilu
Peraturan KPU tentang Dana Kampanye di Pemilu
 
PKPU 6 TH 2018.pdf
PKPU 6 TH 2018.pdfPKPU 6 TH 2018.pdf
PKPU 6 TH 2018.pdf
 
Undang undang pemilu
Undang undang pemiluUndang undang pemilu
Undang undang pemilu
 
Peraturan dkpp-nomor-2-tahun-2019-tentang-perubahan-peraturan-dkpp-nomor-3
Peraturan dkpp-nomor-2-tahun-2019-tentang-perubahan-peraturan-dkpp-nomor-3Peraturan dkpp-nomor-2-tahun-2019-tentang-perubahan-peraturan-dkpp-nomor-3
Peraturan dkpp-nomor-2-tahun-2019-tentang-perubahan-peraturan-dkpp-nomor-3
 
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...
 
Peraturan Bawaslu Nomor 2 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan badan p...
Peraturan Bawaslu Nomor 2 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan badan p...Peraturan Bawaslu Nomor 2 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan badan p...
Peraturan Bawaslu Nomor 2 Tahun 2015 tentang Perubahan atas Peraturan badan p...
 
Perbawaslu no. 2 tahun 2015, tentang pengawasan pemilihan umum
Perbawaslu no. 2 tahun 2015, tentang pengawasan pemilihan umumPerbawaslu no. 2 tahun 2015, tentang pengawasan pemilihan umum
Perbawaslu no. 2 tahun 2015, tentang pengawasan pemilihan umum
 
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...
 
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...
Perbawaslu no. 2 tahun 2015 ttg perubahan perbawaslu no. 11 tahun 2014 ttg pe...
 

More from Cecep Husni Mubarok, S.Kom., M.T.

Membangun reputasi dan opini positif melalui socmed oleh Diah Fatma Sjoraida
Membangun reputasi dan opini positif melalui socmed oleh Diah Fatma SjoraidaMembangun reputasi dan opini positif melalui socmed oleh Diah Fatma Sjoraida
Membangun reputasi dan opini positif melalui socmed oleh Diah Fatma SjoraidaCecep Husni Mubarok, S.Kom., M.T.
 
what electoral technology meets indonesias needs - hadar nafis gumay
 what electoral technology meets indonesias needs - hadar nafis gumay what electoral technology meets indonesias needs - hadar nafis gumay
what electoral technology meets indonesias needs - hadar nafis gumayCecep Husni Mubarok, S.Kom., M.T.
 
technology and indonesias electoral principles - titi anggraini
 technology and indonesias electoral principles - titi anggraini technology and indonesias electoral principles - titi anggraini
technology and indonesias electoral principles - titi anggrainiCecep Husni Mubarok, S.Kom., M.T.
 

More from Cecep Husni Mubarok, S.Kom., M.T. (20)

Membangun reputasi dan opini positif melalui socmed oleh Diah Fatma Sjoraida
Membangun reputasi dan opini positif melalui socmed oleh Diah Fatma SjoraidaMembangun reputasi dan opini positif melalui socmed oleh Diah Fatma Sjoraida
Membangun reputasi dan opini positif melalui socmed oleh Diah Fatma Sjoraida
 
Tahapan pilkada serentak 2018 oleh Endun Abdul Haq
Tahapan pilkada serentak 2018 oleh Endun Abdul HaqTahapan pilkada serentak 2018 oleh Endun Abdul Haq
Tahapan pilkada serentak 2018 oleh Endun Abdul Haq
 
Socmed 101 oleh Ainun Chomsun
Socmed 101 oleh Ainun ChomsunSocmed 101 oleh Ainun Chomsun
Socmed 101 oleh Ainun Chomsun
 
Buku Kerja PPDP KPU Mencoklit PILKADA Serentak 2018
Buku Kerja PPDP KPU Mencoklit PILKADA Serentak 2018Buku Kerja PPDP KPU Mencoklit PILKADA Serentak 2018
Buku Kerja PPDP KPU Mencoklit PILKADA Serentak 2018
 
Buku Kerja PPS KPU Mencoklit PILKADA Serentak 2018
Buku Kerja PPS KPU Mencoklit PILKADA Serentak 2018 Buku Kerja PPS KPU Mencoklit PILKADA Serentak 2018
Buku Kerja PPS KPU Mencoklit PILKADA Serentak 2018
 
PKPU Nomor 7 Tahun 2018
PKPU Nomor 7 Tahun 2018PKPU Nomor 7 Tahun 2018
PKPU Nomor 7 Tahun 2018
 
PKPU Nomor 4 Tahun 2018
PKPU Nomor 4 Tahun 2018PKPU Nomor 4 Tahun 2018
PKPU Nomor 4 Tahun 2018
 
PKPU Nomor 2 Tahun 2018
PKPU Nomor 2 Tahun 2018PKPU Nomor 2 Tahun 2018
PKPU Nomor 2 Tahun 2018
 
PKPU Nomor 9 Tahun 2018
PKPU Nomor 9 Tahun 2018PKPU Nomor 9 Tahun 2018
PKPU Nomor 9 Tahun 2018
 
PKPU Nomor 5 Tahun 2018
PKPU Nomor 5 Tahun 2018PKPU Nomor 5 Tahun 2018
PKPU Nomor 5 Tahun 2018
 
PKPU Nomor 3 Tahun 2018
PKPU Nomor 3 Tahun 2018PKPU Nomor 3 Tahun 2018
PKPU Nomor 3 Tahun 2018
 
PKPU Nomor 1 Tahun 2018
PKPU Nomor 1 Tahun 2018PKPU Nomor 1 Tahun 2018
PKPU Nomor 1 Tahun 2018
 
PKPU Nomor 16 Tahun 2017
PKPU Nomor 16 Tahun 2017PKPU Nomor 16 Tahun 2017
PKPU Nomor 16 Tahun 2017
 
PKPU Nomor 15 Tahun 2017
PKPU Nomor 15 Tahun 2017PKPU Nomor 15 Tahun 2017
PKPU Nomor 15 Tahun 2017
 
PKPU Nomor 14 Tahun 2017
PKPU Nomor 14 Tahun 2017PKPU Nomor 14 Tahun 2017
PKPU Nomor 14 Tahun 2017
 
PKPU Nomor 13 Tahun 2017
PKPU Nomor 13 Tahun 2017PKPU Nomor 13 Tahun 2017
PKPU Nomor 13 Tahun 2017
 
what electoral technology meets indonesias needs - hadar nafis gumay
 what electoral technology meets indonesias needs - hadar nafis gumay what electoral technology meets indonesias needs - hadar nafis gumay
what electoral technology meets indonesias needs - hadar nafis gumay
 
technology and indonesias electoral principles - titi anggraini
 technology and indonesias electoral principles - titi anggraini technology and indonesias electoral principles - titi anggraini
technology and indonesias electoral principles - titi anggraini
 
introducing gowaslu apps - nelson simanjuntak
introducing gowaslu apps - nelson simanjuntakintroducing gowaslu apps - nelson simanjuntak
introducing gowaslu apps - nelson simanjuntak
 
ict use in mongolian elections - tamir zorigt
ict use in mongolian elections - tamir zorigtict use in mongolian elections - tamir zorigt
ict use in mongolian elections - tamir zorigt
 

Pemilu2019

  • 1.
  • 2. - 2 - BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Komisi ini yang dimaksud dengan: 1. Pemilihan Umum yang selanjutnya disebut Pemilu adalah sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden dan untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, yang dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 2. Presiden dan Wakil Presiden adalah Presiden dan Wakil Presiden sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 3. Dewan Perwakilan Rakyat yang selanjutnya disingkat DPR adalah Dewan Perwakilan Rakyat sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 4. Dewan Perwakilan Daerah yang selanjutnya disingkat DPD adalah Dewan Perwakilan Daerah sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 5. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah yang selanjutnya disingkat DPRD adalah Dewan Perwakilan Rakyat Daerah provinsi dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah kabupaten/kota sebagaimana dimaksud dalam Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 6. Penyelenggara Pemilu adalah lembaga yang menyelenggarakan Pemilu yang terdiri atas Komisi Pemilihan Umum, Badan Pengawas Pemilu, dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu sebagai satu kesatuan fungsi Penyelenggaraan Pemilu untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat, anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden, dan untuk memilih
  • 3. - 3 - anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah secara langsung oleh rakyat. 7. Komisi Pemilihan Umum yang selanjutnya disingkat KPU adalah lembaga Penyelenggara Pemilu yang bersifat nasional, tetap, dan mandiri dalam melaksanakan Pemilu sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang. 8. Komisi Pemilihan Umum Provinsi/Komisi Independen Pemilihan Aceh yang selanjutnya disebut KPU Provinsi/KIP Aceh adalah lembaga Penyelenggara Pemilu di provinsi sebagaimana dimaksud dalam Undang- Undang. 9. Komisi Independen Pemilihan Aceh yang selanjutnya disebut KIP Aceh adalah lembaga Penyelenggara Pemilu di Provinsi Aceh yang merupakan bagian dari KPU yang diberi wewenang oleh Undang-Undang tentang Pemerintahan Aceh untuk menyelenggarakan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, anggota Dewan Perwakilan Rakyat, anggota Dewan Perwakilan Daerah, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Aceh, dan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur. 10. Komisi Pemilihan Umum/Komisi Pemilihan Independen Kabupaten/Kota yang selanjutnya disebut KPU/KIP Kabupaten/Kota adalah lembaga Penyelenggara Pemilu di kabupaten/kota sebagaimana dimaksud Undang- Undang. 11. Komisi Independen Pemilihan Kabupaten/Kota selanjutnya disebut KIP Kabupaten/Kota adalah lembaga Penyelenggara Pemilu yang merupakan bagian dari KPU yang diberi wewenang oleh Undang-Undang tentang Pemerintahan Aceh untuk menyelenggarakan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, anggota Dewan Perwakilan Rakyat, anggota Dewan Perwakilan Daerah, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota dan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati dan Walikota dan Wakil Walikota.
  • 4. - 4 - 12. Panitia Pemilihan Kecamatan yang selanjutnya disingkat PPK adalah panitia yang dibentuk oleh KPU Kabupaten/Kota untuk melaksanakan Pemilu di tingkat kecamatan atau nama lain. 13. Panitia Pemungutan Suara yang selanjutnya disingkat PPS adalah panitia yang dibentuk oleh KPU Kabupaten/Kota untuk melaksanakan Pemilu di tingkat kelurahan/desa atau nama lain. 14. Panitia Pemilihan Luar Negeri yang selanjutnya disingkat PPLN adalah panitia yang dibentuk oleh KPU untuk melaksanakan Pemilu di luar negeri. 15. Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara yang selanjutnya disingkat KPPS adalah kelompok yang dibentuk oleh PPS untuk melaksanakan pemungutan suara di tempat pemungutan suara. 16. Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri yang selanjutnya disingkat KPPSLN adalah kelompok yang dibentuk oleh PPLN untuk melaksanakan pemungutan suara di tempat pemungutan suara luar negeri. 17. Petugas Pemutakhiran Data Pemilih yang selanjutnya disebut Pantarlih adalah petugas yang dibentuk oleh PPS atau PPLN untuk melakukan pendaftaran dan pemutakhiran data pemilih. 18. Tempat Pemungutan Suara yang selanjutnya disingkat TPS adalah tempat dilaksanakannya pemungutan suara. 19. Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri yang selanjutnya disingkat TPSLN adalah tempat dilaksanakannya pemungutan suara di luar negeri. 20. Peserta Pemilu adalah partai politik untuk Pemilu anggota DPR, anggota DPRD provinsi, anggota DPRD kabupaten/kota, perseorangan untuk Pemilu anggota DPD, dan pasangan calon yang diusulkan oleh partai politik atau gabungan partai politik untuk Pemilu Presiden dan Wakil Presiden.
  • 5. - 5 - 21. Pemilih adalah Warga Negara Indonesia yang sudah genap berumur 17 (tujuh belas) tahun atau lebih, sudah kawin, atau sudah pernah kawin. 22. Kampanye Pemilu yang selanjutnya disebut Kampanye adalah kegiatan Peserta Pemilu atau pihak lain yang ditunjuk oleh Peserta Pemilu untuk meyakinkan Pemilih dengan menawarkan visi, misi, program dan/atau citra diri Peserta Pemilu. 23. Masa Tenang adalah masa yang tidak dapat digunakan untuk melakukan aktivitas Kampanye Pemilu. 24. Hari adalah hari kalender. Pasal 2 (1) Pemilu dilaksanakan secara efektif dan efisien berdasarkan asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. (2) Dalam menyelenggarakan Pemilu, Penyelenggara Pemilu harus melaksanakan Pemilu berdasarkan pada asas sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan penyelenggaraannya harus memenuhi prinsip: a. mandiri; b. jujur; c. adil; d. kepastian hukum; e. tertib; f. terbuka; g. proporsional; h. profesional; i. akuntabel; j. efektif; dan k. efisiensi.
  • 6. - 6 - BAB II TAHAPAN, PROGRAM, DAN JADWAL PENYELENGGARAAN PEMILU Pasal 3 (1) Tahapan Pemilu terdiri atas: a. sosialisasi; b. perencanaan program dan anggaran serta penyusunan peraturan pelaksanaan penyelenggaraan Pemilu; c. pemutakhiran data Pemilih dan penyusunan daftar Pemilih; d. pendaftaran dan verifikasi Peserta Pemilu; e. penetapan Peserta Pemilu; f. penetapan jumlah kursi dan penetapan daerah pemilihan; g. pencalonan Presiden dan Wakil Presiden serta anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota; h. masa kampanye Pemilu; i. masa tenang; j. pemungutan dan penghitungan suara; k. penetapan hasil Pemilu; dan l. pengucapan sumpah/janji Presiden dan Wakil Presiden serta anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota. (2) Dalam hal Pemilu untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden dilakukan putaran kedua, tahapan Pemilu mencakup: a. sosialisasi; b. pemutakhiran data Pemilih dan penyusunan daftar Pemilih; c. kampanye; d. masa tenang; e. pemungutan dan penghitungan suara; f. penetapan hasil Pemilu; dan g. pengucapan sumpah/janji Presiden dan Wakil Presiden.
  • 7. - 7 - Pasal 4 Rincian tahapan, program, dan jadwal penyelenggaraan Pemilu Tahun 2019 sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Komisi ini. Pasal 5 Peraturan Komisi ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.