SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
Download to read offline
90 | | 2 AGUSTUS 2015
RODAMULAI
BERPUTARDIGAZA
Blokade Israel dan ingkar janji negara donor dianggap sebagai
biang lambannya pemulihan Gaza pascaperang tahun lalu.
Rekonstruksi bisa memakan waktu 30 tahun.
P
ENANTIAN panjang Lut-
fi Harara, warga Distrik Shu-
ja’iyya, Gaza, akhirnya ber-
ujung. Perang Gaza setahun
lalu membuat rumah tiga lan-
tainya menjadi puing dan ia bersama 13 ang-
gota keluarganya terpaksa tinggal di dua ka-
mar darurat dengan langit-langit logam ti-
pis di lokasi dekat rumahnya yang sudah
tak berbentuk. ”Saya menunggu satu tahun
penuh untuk membangun kembali rumah
yang hancur. Saat-saat tersebut datang hari
ini,” kata pria 42 tahun itu dalam upacara
peresmianperumahandiGazaolehMenteri
Pekerjaan Umum dan Perumahan Palestina
Mufid Hasayna, Rabu pekan lalu.
Lutfi senasib dengan sekitar 100 ribu
warga Palestina lainnya yang rumahnya
hancur akibat Operation Protective Edge
Israel pada 2014. Berdasarkan mekanisme
pemberian bantuan yang diawasi Perseri-
katan Bangsa-Bangsa, ia sebenarnya baru
dijadwalkanmenerimamaterialberupase-
men, logam, dan pipa pada 26 Juli. Tapi dia
meminta material bisa dikirim lebih awal
sehingga ia secara simbolis bisa memulai
rekonstruksi rumahnya tepat satu tahun
setelah dihancurkan Israel.
Mufid, saat upacara peresmian, menga-
takan proyek hasil kerja sama PBB dengan
negara donor ini untuk merekonstruksi se-
kitar18riburumahyanghancur.”Yangbisa
saya katakan sekarang, roda pembangun-
an yang dijanjikan mulai berputar dan ti-
dak akan berhenti,” ucapnya. Mufid ada-
lah menteri dalam pemerintahan rekonsi-
liasi Palestina, yang dibentuk menurut ke-
sepakatan antara penguasa de facto Gaza,
Hamas, dan Presiden Palestina dari Partai
FatahyangberbasisdiTepiBarat,Mahmud
Abbas.
Luluh-lantaknyarumahLutfidankehan-
curan sebagian besar Gaza bermula dari
Operation Protective Edge, yang kemudi-
an dikenal sebagai Perang Gaza 2014. Ini
bukan konflik bersenjata pertama Hamas,
yang berkuasa di Jalur Gaza sejak 2007, de-
ngan Israel. Tapi perang tahun lalu itu le-
bih mematikan karena menewaskan 2.104
GAZAINTERNASIONAL
2 AGUSTUS 2015 | | 91
Konfrontasi bersenjata di Shuja’iyya itu
ditaksir menewaskan 66-120 warga Pales-
tina dan merenggut nyawa 13 tentara Isra-
el. Tapi rumah dan bangunan yang hancur
jumlahnyaribuan.SebuahvideoBBC,yang
merekam Shuja’iyya dengan drone, meng-
gambarkan distrik itu seperti tumpuk-
an puing, luluh-lantak bak usai diguncang
gempa atau diterjang tsunami. Banyak ba-
ngunan rata dengan tanah dan boleh dibi-
lang tak ada konstruksi yang terlihat utuh.
Perang berhenti setelah Amerika Serikat
dan PBB mengumumkan gencatan senjata
pada 1 Augustus. Dua hari berselang, mili-
ter menarik pasukan daratnya keluar dari
Gaza setelah mengklaim berhasil meng-
hancurkan 23 terowongan Hamas dan ke-
lompok militan. Gencatan senjata itu juga
takbertahanlamasampaiakhirnyaadake-
sepakatan 26 Agustus dan mengakhiri pe-
rang 50 hari tersebut.
Prihatin terhadap kondisi Gaza, sejum-
warga Palestina, lebih banyak dibanding
kematian akibat perang pada 2008-2009
dan 2012.
Pemantik operasi militer Israel itu ada-
lah kasus penculikan tiga remaja Israel—
Naftali Frenkel, Gilad Shaer, dan Eyal Yif-
rah—pada 2 Juni 2014 di Gush Etzion, Tepi
Barat. Ketiganya ditemukan tewas pada
30 Juni. Sehari kemudian, Perdana Men-
teri Israel Benjamin Netanyahu melancar-
kan Operation Brother’s Keeper, yang da-
lam dua hari saja menewaskan 11 warga Pa-
lestina dan menangkap hampir semua pe-
mimpin Hamas di Tepi Barat. Hamas mem-
balas dengan menembakkan roket ke Isra-
el,yangdijawabdengan80seranganudara
Israel ke Gaza.
Puncaknya, 8 Juli tahun itu, Israel me-
lancarkan operasi militer dengan menem-
bakkan artileri dan mengebom 50 sasaran
di Gaza, daerah yang dihuni sekitar 1,8 juta
jiwa.Hamasmembalasnyadengantembak-
an roket. Aksi saling bom ini berhenti sete-
lah ada proposal gencatan senjata yang di-
sodorkan Mesir pada 14 Juli. Tapi masa da-
mai itu tak berlangsung lama.
Israel mempersiapkan operasi serang-
an darat, melalui Shuja’iyya, setelah ada
serangan militan Hamas dari sebuah te-
rowongan di sisi Israel yang berasal dari
Gaza. Alasannya, selain untuk menghan-
curkan terowongan, karena lebih dari 140
roket yang ditembakkan ke Israel berasal
dari distrik ini sejak 8 Juli.
Menurutmondoweiss.net, serangan pada
19 Juli tengah malam diawali dengan per-
ingatan kepada warga untuk mengung-
si. Khalil Atash, warga Shuja’iyya, sempat
menganggap itu lelucon sebelum akhirnya
benar-benar harus mengungsi. Karena Is-
rael sudah menghancurkan semua mena-
ra listrik, Khalil harus berlari di kegelap-
an, di bawah hujan peluru, dengan meng-
gunakan senter di telepon selulernya seba-
gai penunjuk jalan.
Awalnya serangan ini menemui sedikit
perlawanan. Tapi sore harinya pejuang Ha-
mas memberikan perlawanan hebat. Me-
nurut Al Jazeera, Israel mengerahkan 258
artileri dan menembakkan sekitar 7.000
peluru peledak tinggi ke Shuja’iyya, terma-
suk 4.800 pengeboman. Rumah Lutfi Ha-
rara hancur dihantam mortir pada puncak
serangan Israel ke Shuja’iyya, 22 Juli.
Kota Shuja’iyya setelah dibom
Israel (kiri) dan setahun
kemudian.
REUTERS/MOHAMMADSALEM
92 | | 2 AGUSTUS 2015
REUTERS/SUHAIBSALEM
lah negara donor bertemu di Kairo, Mesir,
Oktober 2014. Dalam pertemuan itu, se-
jumlah negara berjanji memberikan ban-
tuan dana untuk pemulihan Gaza. Hunga-
ria dilaporkan berjanji menyumbang US$
160 ribu, Norwegia US$ 145 juta, dan Arab
Saudi US$ 500 juta. Di atas kertas, ada le-
bih dari US$ 5,4 miliar dana yang akan ter-
sedia—US$ 3,5 miliar dialokasikan untuk
GAZA
rehabilitasi.
Masalahnya, kata Zvi Bar’el dalam edi-
si khusus Haaretz berjudul ”The Forgotten
War: A Year Since Gaza” yang dirilis pada
awal bulan ini, banyak janji yang tak dite-
pati. Menurut laporan komite Bank Dunia
yang mengawasi pengumpulan dana, Juni
lalu, hanya US$ 967 juta—sekitar seperem-
pat dari janji—yang ditransfer untuk re-
GAZA DAN TIGA PERANG
SEJAK Hamas menguasai kota berpenduduk
1,8 juta, Gaza, milisi Palestina itu terlibat
tiga kali konfrontasi militer dengan Israel.
Namun perang pada Juli 2014, yang dipicu
oleh kasus penculikan tiga remaja Israel,
dianggap paling mematikan.
2008-2009
1.391 tewas
759 warga sipil
344 anak-anak
110 perempuan
Operation Cast Lead Israel,
27 Desember 2008-18 Januari 2009
13 tewas
10 tentara
3 warga sipil
169 tewas
87 warga sipil
6 tewas
2 tentara
4 warga sipil
Operation Pillar of Defense Israel,
14-21 November
2.104 tewas
1.462 warga sipil
495 anak-anak
253 perempuan
73 tewas
66 tentara
8 warga sipil (termasuk
1 warga Thailand)
Operation Protective Edge Israel,
8 Juli-27 Agustus
475.000 warga
Palestina tinggal
di tenda darurat
atau menumpang
di rumah
keluarga.
17.200 rumah
warga Palestina
hancur atau rusak
parah akibat
serangan Israel.
244 sekolah
rusak.
3.641 roket dan
mortir dari Gaza
ditembakkan
ke Israel. Meski
semua dapat
mencapai Israel,
hanya 224 rudal
yang mengenai
area permukiman.
Selebihnya
meledak di daerah
kosong. Selain itu,
sistem antirudal
Israel, Iron Dome,
berhasil mencegat
735 roket Hamas.
■ KORBAN PALESTINA ■ KORBAN ISRAEL
2012
2014
PERANG
GAZA
2014 2 Juni
Tiga remaja Israel—
Naftali Frenkel, 16
tahun, Gilad Shaer
(16), dan Eyal Yifrah
(19)—hilang di
Gush Etzion, Tepi
Barat.
30 Juni
Tiga remaja
Israel itu
ditemukan
tewas di
Hebron.
1 Juli
Israel meluncurkan Operation Brother’s
Keeper, yang menyebabkan 11 warga
Palestina terbunuh dan hampir semua
tokoh Hamas di Tepi Barat ditangkap.
Tersangka penyanderaan tewas dalam
kontak senjata dengan militer Israel
pada 23 September 2014.
5 Juli
Hamas membalas
operasi Israel
dengan tembakan
roket, yang
dibalas dengan
serangan udara
Israeli ke Gaza.
8 Juli
Operation
Protective
Edge dimulai
dengan
mengebom
50 target di
Gaza.
14 Juli
Hamas
dan Israel
melakukan
gencatan
senjata yang
dimediasi
oleh Mesir.
INTERNASIONAL
1
2
put”. Menurut Valent, Israel ikut memper-
lambat dengan membatasi arus materi-
al yang melintasi perbatasannya. Tel Aviv
beralasan pengetatan ini sebagai pence-
gahanagarbahan-bahanitutakdipakaike-
lompok militan untuk membuat terowong-
an baru dan senjata.
Israelkinimengizinkanmasukbahanba-
ngunan melintas sekitar 450 ton per hari.
Tapi, dengan puluhan ribu rumah yang
akan didirikan lagi, jumlah yang dibutuh-
kan sekitar 3.000 ton per hari. Valent me-
minta Israel membuka perbatasannya. Jika
tidak, kata Valent, rekonstruksi Gaza akan
memakan waktu 30 tahun.
Perang dan lambannya rekonstruksi me-
nimbulkan frustrasi dan perasaan tidak ber-
daya. ”Pada umumnya seseorang mengha-
dapi satu masalah: kehilangan rumah, ang-
gota keluarga, atau pekerjaan. Tapi banyak
warga Gaza kehilangan semua itu sekali-
gus,” kata Hasan Zeyada, seorang veteran
psikolog pada Program Perintis Kesehatan
Mental Gaza, yang kehilangan ibu dan lima
anggota keluarga dekatnya dalam serangan
udara Israel pada Juli tahun lalu.
Data Dana Moneter Internasional me-
nunjukkan pengangguran di Gaza sekitar
43 persen (60 persen di usia 15-29 tahun),
menjadikan kawasan ini memiliki tingkat
pengangguran tertinggi di dunia. Lebih
dari 80 persen penduduknya juga bergan-
tung pada bantuan lembaga internasional,
dan lebih dari 60 persen hidup di bawah
garis kemiskinan.
Menurut Zvi Bar’el, tingginya ang-
ka pengangguran dan banyaknya orang
yang mengalami frustrasi ini harus men-
jadi alarm tanda bahaya. Ia menilai blok-
ade terhadap Gaza tak efektif mencegah se-
tidaknya dua perang dan tak mendorong
perubahan politik di daerah yang dikua-
sai Hamas itu. ”Meski blokade agak mere-
da, itu akan terus menjadi bagian dari re-
sep umum untuk konfrontasi berikutnya.”
● ABDUL MANAN (NEWS24.COM, HAARETZ, BBC,
DEUTSCHE WELLE, GAZETTE REVIEW)
17 Juli
Gencatan
senjata
disponsori
PBB.
20 Juli
Israel melakukan
serangan darat, dengan
memasuki distrik padat
penduduk, Shuja’iyya.
Terjadi pertempuran
hebat.
1 Agustus
Amerika Serikat
dan PBB
mengumumkan
gencatan
senjata.
3 Agustus
Militer Israel
keluar dari
Gaza.
26 Agustus
Israel dan
Hamas setuju
melakukan
gencatan
senjata.
REUTERS/IBRAHEEMABUMUSTAFA
1. Beit Hanoun saat pengeboman oleh
Israel.
2. Beit Hanoun setahun setelah
pengeboman.
3. Kondisi pengungsian sementara
warga Palestina akibat pengeboman
Israel setahun lalu.
2 AGUSTUS 2015 | | 93
3
habilitasi Gaza. Tapi 45 persen di antara-
nya merupakan komitmen terhadap Gaza
sebelum perang. ”Hanya 13 persen dari
dana yang ditransfer merupakan hasil janji
baru,” tulis Zvi Bar’el.
Bukanhanyasoalingkarjanjiyangmem-
buat rekonstruksi Gaza—dalam kata-kata
kepalabadanPBByangterlibatrekonstruk-
si itu, Roberto Valent—”bergerak seperti si-
SUMBER: BBC, YNETNEWS.COM, HAARETZ, WIKIPEDIA

More Related Content

Viewers also liked

easy elliptic curve(椭圆曲线算法解释)
easy elliptic curve(椭圆曲线算法解释)easy elliptic curve(椭圆曲线算法解释)
easy elliptic curve(椭圆曲线算法解释)pluschen
 
Effective Strategies for Searching Oracle UCM
Effective Strategies for Searching Oracle UCMEffective Strategies for Searching Oracle UCM
Effective Strategies for Searching Oracle UCMFishbowl Solutions
 
Making mflow famous, marrying digital comms and PR, Brew and Seventy Seven PR
Making mflow famous, marrying digital comms and PR, Brew and Seventy Seven PRMaking mflow famous, marrying digital comms and PR, Brew and Seventy Seven PR
Making mflow famous, marrying digital comms and PR, Brew and Seventy Seven PRBrew
 
Pension slides 15 mts.
Pension slides 15 mts.Pension slides 15 mts.
Pension slides 15 mts.Exwel Trust
 
Pension slides 15 mts.
Pension slides 15 mts.Pension slides 15 mts.
Pension slides 15 mts.Exwel Trust
 
Gauss jordan elimination through pivoting
Gauss jordan elimination through pivotingGauss jordan elimination through pivoting
Gauss jordan elimination through pivotinguis
 
Kruskal
KruskalKruskal
KruskalJorge
 
Programació de la 5a Setmana.
Programació de la 5a Setmana.Programació de la 5a Setmana.
Programació de la 5a Setmana.genescacr
 
Shane test 1
Shane test 1Shane test 1
Shane test 1Adam
 

Viewers also liked (19)

Oss in high school and sciences classes - fossa2010
Oss in high school and sciences classes - fossa2010Oss in high school and sciences classes - fossa2010
Oss in high school and sciences classes - fossa2010
 
easy elliptic curve(椭圆曲线算法解释)
easy elliptic curve(椭圆曲线算法解释)easy elliptic curve(椭圆曲线算法解释)
easy elliptic curve(椭圆曲线算法解释)
 
Effective Strategies for Searching Oracle UCM
Effective Strategies for Searching Oracle UCMEffective Strategies for Searching Oracle UCM
Effective Strategies for Searching Oracle UCM
 
Green it - fossa2010
Green it - fossa2010Green it - fossa2010
Green it - fossa2010
 
Making mflow famous, marrying digital comms and PR, Brew and Seventy Seven PR
Making mflow famous, marrying digital comms and PR, Brew and Seventy Seven PRMaking mflow famous, marrying digital comms and PR, Brew and Seventy Seven PR
Making mflow famous, marrying digital comms and PR, Brew and Seventy Seven PR
 
Power point
Power pointPower point
Power point
 
Annual Report AJI 2009 : Press in the Midst of Crisis and Threat
Annual Report AJI 2009 :  Press in the Midst of Crisis and ThreatAnnual Report AJI 2009 :  Press in the Midst of Crisis and Threat
Annual Report AJI 2009 : Press in the Midst of Crisis and Threat
 
Pension slides 15 mts.
Pension slides 15 mts.Pension slides 15 mts.
Pension slides 15 mts.
 
Pension slides 15 mts.
Pension slides 15 mts.Pension slides 15 mts.
Pension slides 15 mts.
 
Woman suffers
Woman suffersWoman suffers
Woman suffers
 
Gauss jordan elimination through pivoting
Gauss jordan elimination through pivotingGauss jordan elimination through pivoting
Gauss jordan elimination through pivoting
 
Panduan Jurnalis Meliput Mahkamah Kontitusi
Panduan Jurnalis Meliput Mahkamah KontitusiPanduan Jurnalis Meliput Mahkamah Kontitusi
Panduan Jurnalis Meliput Mahkamah Kontitusi
 
Kruskal
KruskalKruskal
Kruskal
 
Programació de la 5a Setmana.
Programació de la 5a Setmana.Programació de la 5a Setmana.
Programació de la 5a Setmana.
 
Pavasaris slidesharei
Pavasaris slideshareiPavasaris slidesharei
Pavasaris slidesharei
 
After Blood Stains: The Killing of AA Prabangsa
After Blood Stains: The Killing of AA PrabangsaAfter Blood Stains: The Killing of AA Prabangsa
After Blood Stains: The Killing of AA Prabangsa
 
Potret pers jakarta 2013 ok ref
Potret pers jakarta 2013 ok refPotret pers jakarta 2013 ok ref
Potret pers jakarta 2013 ok ref
 
Shane test 1
Shane test 1Shane test 1
Shane test 1
 
Mozilla education program - comete project - fossa2010
Mozilla education program - comete project - fossa2010Mozilla education program - comete project - fossa2010
Mozilla education program - comete project - fossa2010
 

Rekonstruksi Gaza Butuh 30 Tahun

  • 1. 90 | | 2 AGUSTUS 2015 RODAMULAI BERPUTARDIGAZA Blokade Israel dan ingkar janji negara donor dianggap sebagai biang lambannya pemulihan Gaza pascaperang tahun lalu. Rekonstruksi bisa memakan waktu 30 tahun. P ENANTIAN panjang Lut- fi Harara, warga Distrik Shu- ja’iyya, Gaza, akhirnya ber- ujung. Perang Gaza setahun lalu membuat rumah tiga lan- tainya menjadi puing dan ia bersama 13 ang- gota keluarganya terpaksa tinggal di dua ka- mar darurat dengan langit-langit logam ti- pis di lokasi dekat rumahnya yang sudah tak berbentuk. ”Saya menunggu satu tahun penuh untuk membangun kembali rumah yang hancur. Saat-saat tersebut datang hari ini,” kata pria 42 tahun itu dalam upacara peresmianperumahandiGazaolehMenteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Palestina Mufid Hasayna, Rabu pekan lalu. Lutfi senasib dengan sekitar 100 ribu warga Palestina lainnya yang rumahnya hancur akibat Operation Protective Edge Israel pada 2014. Berdasarkan mekanisme pemberian bantuan yang diawasi Perseri- katan Bangsa-Bangsa, ia sebenarnya baru dijadwalkanmenerimamaterialberupase- men, logam, dan pipa pada 26 Juli. Tapi dia meminta material bisa dikirim lebih awal sehingga ia secara simbolis bisa memulai rekonstruksi rumahnya tepat satu tahun setelah dihancurkan Israel. Mufid, saat upacara peresmian, menga- takan proyek hasil kerja sama PBB dengan negara donor ini untuk merekonstruksi se- kitar18riburumahyanghancur.”Yangbisa saya katakan sekarang, roda pembangun- an yang dijanjikan mulai berputar dan ti- dak akan berhenti,” ucapnya. Mufid ada- lah menteri dalam pemerintahan rekonsi- liasi Palestina, yang dibentuk menurut ke- sepakatan antara penguasa de facto Gaza, Hamas, dan Presiden Palestina dari Partai FatahyangberbasisdiTepiBarat,Mahmud Abbas. Luluh-lantaknyarumahLutfidankehan- curan sebagian besar Gaza bermula dari Operation Protective Edge, yang kemudi- an dikenal sebagai Perang Gaza 2014. Ini bukan konflik bersenjata pertama Hamas, yang berkuasa di Jalur Gaza sejak 2007, de- ngan Israel. Tapi perang tahun lalu itu le- bih mematikan karena menewaskan 2.104 GAZAINTERNASIONAL
  • 2. 2 AGUSTUS 2015 | | 91 Konfrontasi bersenjata di Shuja’iyya itu ditaksir menewaskan 66-120 warga Pales- tina dan merenggut nyawa 13 tentara Isra- el. Tapi rumah dan bangunan yang hancur jumlahnyaribuan.SebuahvideoBBC,yang merekam Shuja’iyya dengan drone, meng- gambarkan distrik itu seperti tumpuk- an puing, luluh-lantak bak usai diguncang gempa atau diterjang tsunami. Banyak ba- ngunan rata dengan tanah dan boleh dibi- lang tak ada konstruksi yang terlihat utuh. Perang berhenti setelah Amerika Serikat dan PBB mengumumkan gencatan senjata pada 1 Augustus. Dua hari berselang, mili- ter menarik pasukan daratnya keluar dari Gaza setelah mengklaim berhasil meng- hancurkan 23 terowongan Hamas dan ke- lompok militan. Gencatan senjata itu juga takbertahanlamasampaiakhirnyaadake- sepakatan 26 Agustus dan mengakhiri pe- rang 50 hari tersebut. Prihatin terhadap kondisi Gaza, sejum- warga Palestina, lebih banyak dibanding kematian akibat perang pada 2008-2009 dan 2012. Pemantik operasi militer Israel itu ada- lah kasus penculikan tiga remaja Israel— Naftali Frenkel, Gilad Shaer, dan Eyal Yif- rah—pada 2 Juni 2014 di Gush Etzion, Tepi Barat. Ketiganya ditemukan tewas pada 30 Juni. Sehari kemudian, Perdana Men- teri Israel Benjamin Netanyahu melancar- kan Operation Brother’s Keeper, yang da- lam dua hari saja menewaskan 11 warga Pa- lestina dan menangkap hampir semua pe- mimpin Hamas di Tepi Barat. Hamas mem- balas dengan menembakkan roket ke Isra- el,yangdijawabdengan80seranganudara Israel ke Gaza. Puncaknya, 8 Juli tahun itu, Israel me- lancarkan operasi militer dengan menem- bakkan artileri dan mengebom 50 sasaran di Gaza, daerah yang dihuni sekitar 1,8 juta jiwa.Hamasmembalasnyadengantembak- an roket. Aksi saling bom ini berhenti sete- lah ada proposal gencatan senjata yang di- sodorkan Mesir pada 14 Juli. Tapi masa da- mai itu tak berlangsung lama. Israel mempersiapkan operasi serang- an darat, melalui Shuja’iyya, setelah ada serangan militan Hamas dari sebuah te- rowongan di sisi Israel yang berasal dari Gaza. Alasannya, selain untuk menghan- curkan terowongan, karena lebih dari 140 roket yang ditembakkan ke Israel berasal dari distrik ini sejak 8 Juli. Menurutmondoweiss.net, serangan pada 19 Juli tengah malam diawali dengan per- ingatan kepada warga untuk mengung- si. Khalil Atash, warga Shuja’iyya, sempat menganggap itu lelucon sebelum akhirnya benar-benar harus mengungsi. Karena Is- rael sudah menghancurkan semua mena- ra listrik, Khalil harus berlari di kegelap- an, di bawah hujan peluru, dengan meng- gunakan senter di telepon selulernya seba- gai penunjuk jalan. Awalnya serangan ini menemui sedikit perlawanan. Tapi sore harinya pejuang Ha- mas memberikan perlawanan hebat. Me- nurut Al Jazeera, Israel mengerahkan 258 artileri dan menembakkan sekitar 7.000 peluru peledak tinggi ke Shuja’iyya, terma- suk 4.800 pengeboman. Rumah Lutfi Ha- rara hancur dihantam mortir pada puncak serangan Israel ke Shuja’iyya, 22 Juli. Kota Shuja’iyya setelah dibom Israel (kiri) dan setahun kemudian. REUTERS/MOHAMMADSALEM
  • 3. 92 | | 2 AGUSTUS 2015 REUTERS/SUHAIBSALEM lah negara donor bertemu di Kairo, Mesir, Oktober 2014. Dalam pertemuan itu, se- jumlah negara berjanji memberikan ban- tuan dana untuk pemulihan Gaza. Hunga- ria dilaporkan berjanji menyumbang US$ 160 ribu, Norwegia US$ 145 juta, dan Arab Saudi US$ 500 juta. Di atas kertas, ada le- bih dari US$ 5,4 miliar dana yang akan ter- sedia—US$ 3,5 miliar dialokasikan untuk GAZA rehabilitasi. Masalahnya, kata Zvi Bar’el dalam edi- si khusus Haaretz berjudul ”The Forgotten War: A Year Since Gaza” yang dirilis pada awal bulan ini, banyak janji yang tak dite- pati. Menurut laporan komite Bank Dunia yang mengawasi pengumpulan dana, Juni lalu, hanya US$ 967 juta—sekitar seperem- pat dari janji—yang ditransfer untuk re- GAZA DAN TIGA PERANG SEJAK Hamas menguasai kota berpenduduk 1,8 juta, Gaza, milisi Palestina itu terlibat tiga kali konfrontasi militer dengan Israel. Namun perang pada Juli 2014, yang dipicu oleh kasus penculikan tiga remaja Israel, dianggap paling mematikan. 2008-2009 1.391 tewas 759 warga sipil 344 anak-anak 110 perempuan Operation Cast Lead Israel, 27 Desember 2008-18 Januari 2009 13 tewas 10 tentara 3 warga sipil 169 tewas 87 warga sipil 6 tewas 2 tentara 4 warga sipil Operation Pillar of Defense Israel, 14-21 November 2.104 tewas 1.462 warga sipil 495 anak-anak 253 perempuan 73 tewas 66 tentara 8 warga sipil (termasuk 1 warga Thailand) Operation Protective Edge Israel, 8 Juli-27 Agustus 475.000 warga Palestina tinggal di tenda darurat atau menumpang di rumah keluarga. 17.200 rumah warga Palestina hancur atau rusak parah akibat serangan Israel. 244 sekolah rusak. 3.641 roket dan mortir dari Gaza ditembakkan ke Israel. Meski semua dapat mencapai Israel, hanya 224 rudal yang mengenai area permukiman. Selebihnya meledak di daerah kosong. Selain itu, sistem antirudal Israel, Iron Dome, berhasil mencegat 735 roket Hamas. ■ KORBAN PALESTINA ■ KORBAN ISRAEL 2012 2014 PERANG GAZA 2014 2 Juni Tiga remaja Israel— Naftali Frenkel, 16 tahun, Gilad Shaer (16), dan Eyal Yifrah (19)—hilang di Gush Etzion, Tepi Barat. 30 Juni Tiga remaja Israel itu ditemukan tewas di Hebron. 1 Juli Israel meluncurkan Operation Brother’s Keeper, yang menyebabkan 11 warga Palestina terbunuh dan hampir semua tokoh Hamas di Tepi Barat ditangkap. Tersangka penyanderaan tewas dalam kontak senjata dengan militer Israel pada 23 September 2014. 5 Juli Hamas membalas operasi Israel dengan tembakan roket, yang dibalas dengan serangan udara Israeli ke Gaza. 8 Juli Operation Protective Edge dimulai dengan mengebom 50 target di Gaza. 14 Juli Hamas dan Israel melakukan gencatan senjata yang dimediasi oleh Mesir. INTERNASIONAL 1 2
  • 4. put”. Menurut Valent, Israel ikut memper- lambat dengan membatasi arus materi- al yang melintasi perbatasannya. Tel Aviv beralasan pengetatan ini sebagai pence- gahanagarbahan-bahanitutakdipakaike- lompok militan untuk membuat terowong- an baru dan senjata. Israelkinimengizinkanmasukbahanba- ngunan melintas sekitar 450 ton per hari. Tapi, dengan puluhan ribu rumah yang akan didirikan lagi, jumlah yang dibutuh- kan sekitar 3.000 ton per hari. Valent me- minta Israel membuka perbatasannya. Jika tidak, kata Valent, rekonstruksi Gaza akan memakan waktu 30 tahun. Perang dan lambannya rekonstruksi me- nimbulkan frustrasi dan perasaan tidak ber- daya. ”Pada umumnya seseorang mengha- dapi satu masalah: kehilangan rumah, ang- gota keluarga, atau pekerjaan. Tapi banyak warga Gaza kehilangan semua itu sekali- gus,” kata Hasan Zeyada, seorang veteran psikolog pada Program Perintis Kesehatan Mental Gaza, yang kehilangan ibu dan lima anggota keluarga dekatnya dalam serangan udara Israel pada Juli tahun lalu. Data Dana Moneter Internasional me- nunjukkan pengangguran di Gaza sekitar 43 persen (60 persen di usia 15-29 tahun), menjadikan kawasan ini memiliki tingkat pengangguran tertinggi di dunia. Lebih dari 80 persen penduduknya juga bergan- tung pada bantuan lembaga internasional, dan lebih dari 60 persen hidup di bawah garis kemiskinan. Menurut Zvi Bar’el, tingginya ang- ka pengangguran dan banyaknya orang yang mengalami frustrasi ini harus men- jadi alarm tanda bahaya. Ia menilai blok- ade terhadap Gaza tak efektif mencegah se- tidaknya dua perang dan tak mendorong perubahan politik di daerah yang dikua- sai Hamas itu. ”Meski blokade agak mere- da, itu akan terus menjadi bagian dari re- sep umum untuk konfrontasi berikutnya.” ● ABDUL MANAN (NEWS24.COM, HAARETZ, BBC, DEUTSCHE WELLE, GAZETTE REVIEW) 17 Juli Gencatan senjata disponsori PBB. 20 Juli Israel melakukan serangan darat, dengan memasuki distrik padat penduduk, Shuja’iyya. Terjadi pertempuran hebat. 1 Agustus Amerika Serikat dan PBB mengumumkan gencatan senjata. 3 Agustus Militer Israel keluar dari Gaza. 26 Agustus Israel dan Hamas setuju melakukan gencatan senjata. REUTERS/IBRAHEEMABUMUSTAFA 1. Beit Hanoun saat pengeboman oleh Israel. 2. Beit Hanoun setahun setelah pengeboman. 3. Kondisi pengungsian sementara warga Palestina akibat pengeboman Israel setahun lalu. 2 AGUSTUS 2015 | | 93 3 habilitasi Gaza. Tapi 45 persen di antara- nya merupakan komitmen terhadap Gaza sebelum perang. ”Hanya 13 persen dari dana yang ditransfer merupakan hasil janji baru,” tulis Zvi Bar’el. Bukanhanyasoalingkarjanjiyangmem- buat rekonstruksi Gaza—dalam kata-kata kepalabadanPBByangterlibatrekonstruk- si itu, Roberto Valent—”bergerak seperti si- SUMBER: BBC, YNETNEWS.COM, HAARETZ, WIKIPEDIA