SlideShare a Scribd company logo
1 of 29
Download to read offline
Muslimin Nasution : "Kita Harus Berani Berfikir Out Of The Box"
                                             NO. 04 / TAHUN 1 / FEBRUARI 2009




              ICMI
          Media                      MEDIA INFORMASI DAN KOMUNIKASI ICMI
serambi



Kemandirian                                                                                                      Penanggung Jawab/Pemimpin



dan Ketahanan
                                                                                                                 Umum
                                                                                                                 Drs. Agus Salim Dasuki, M.Eng
                                                                                                                 Wakil Pemimpin Umum
                                                                                                                 Drs. Hadimulyo
                                                                         sebesar 10 sampai 15 persen.            Pemimpin Redaksi
                                                                         Perkiraan ini bisa lebih tinggi,        Drs. Yasril Ananta Baharudin
                                                                         karena perkembangan pesat
                                                                                                                 Wakil Pemimpin Redaksi
                                                                         industri keuangan Islami telah
                                                                         menarik minat perusahaan-               Ir. E. Herman Khaeron, M.Si
                                                                         perusahaan dari luar Timur              Redaktur Pelaksana
                                                                         Tengah.                                 Drs. Suradi
                                                                              Keluarga ICMI yang                 Sekretaris Redaksi
                                                                         diberkahi Allah SWT
                                                                                                                 Sibawaihi
                                                                              Kali ini pergantian Tahun
                                                                         Baru Islam (1 Muharram                  Dewan Redaksi

                                                                         1430H/ 29 Desember 2008)                Prof. Dr. Ir. Hidayat Syarief
                                                                         dan tahun baru Masehi ( 1               Dr. Ir. Muhammad Said Didu
                                                                         Ja nu a r i 2 0 0 9 ) h a m p i r       Drs. Agus Salim Dasuki, M.Eng
                                                                         berdekatan. Apapun pilihan
                                                                                                                 Drs. Yasril Ananta Baharudin
                                                                         dan interpretasi bagi makna
                                                                                                                 Drs. Hadimulyo
                                                                         pergantian tahun tersebut,
                                                                         satu yang pasti harus didasari          Dr. Ir. Muhammad Taufik
                                                                         perbaikan dan peningkatan               Ricky Rachmadi, SH
                                                                         terutama dalam berbangsa                Ir. Prasetyo Sunaryo, MT
                                                                         dan bernegara.                          Drs. Wahyudi Pramono, Msi
   Assalamu 'alaikum               karena berada di lapisan                   Sebagai muslim
                                                                                                                 Hadi Buana, SE, Msi
warahmatullahi wabarakatuh         ketiga dalam pusaran krisis           khususnya dan umat manusia
                                   g l o b a l . Ya n g p e r t a m a    dunia umumnya yang                      Drs. Dadang Solihin, MA
    Keluarga ICMI yang             Amerika sebagai Negara                menentang segala bentuk                 Ir. Ibnu Mahmud
dirahmati Allah SWT                pengimpor, kemudian Negara            penindasan, kita pun tergerak           Staff Redaksi
    Alhamdulillah, puji syukur     pengimpor besar seperti Cina          menyaksikan penderitaan                 Sriyanto
kehadirat Allah SWT yang           dan Jepang, lalu Indonesia.           saudara kita di di jalur Gaza,
                                                                                                                 Rahman Asidin
memberi kesempatan kita            Hal tersebut dapat diatasi            Palestina akibat agresi terbaru
ber temu kembali lewat             dengan meningkatkan                   Israel. Di saat bersamaan juga          Slamet
MEDIA ICMI; media perekat          kualitas produksi yang                tak boleh dilupakan ujian               Eneng Sri Mulyani
silaturahmi kita semua.            diekspornya terutama                  bencana alam yang saat ini              Eka Indra Susiani
Salawat serta salam bagi Nabi      ko m o d i t a s d a n b a r a n g    tengah dialami saudara kita di          Tarmedi
Muhammad SAW, pembawa              kebutuhan pokok. Produk-              Manokwari dan Manado serta
                                                                                                                 Nuryasin
risalah terakhir petunjuk          produk ekspor Indonesia               di belahan nusantara lainnya.
kehidupan seluruh umat             termasuk kelas menengah                                                       Aan Widiatman
                                                                         Semoga Allah SWT
sekalian alam.                     sehingga lebih ekonomis               meneguhkan hati dan                     Artistik / Desain Grafis
    Keluarga ICMI yang             dibanding produk Negara lain          memberikan yang terbaik                 Abdul Aziz Hamid
dilindungi Allah SWT               yang berkelas luxuries.               untuk kita semua. Amin.                 Salafin Ahmad
    Dalam pembukaan                     Praktik sistem keuangan               Akhir kalam, layangkan             Alamat Redaksi
Silaknas ICMI 2008;                syariah makin memperoleh              tulisan, saran dan kritik ke
                                                                                                                 Jl. Warung Jati Timur No.1 Kalibata
Memperkuat Kemandirian             kepercayaan para investor             Redaksi Media ICMI demi
dan Ketahanan Ekonomi              seiring pembuktian waktu.             kesempurnaan media                      Pancoran Jakarta Selatan
Nasional dalam                     Asian Development Bank                silaturahmi kita bersama ini.           Indonesia 12740
Membangun Mar tabat                (ADB) mempekirakan, aset-             Selamat membaca.                        Telp. 021. 7994466
Bangsa, Wakil Presiden             aset lembaga keuangan Islami                                                  Fax. 021. 7995111
Republik Indonesia, H. M           secara global mencapai 1              Wassalamu 'alaikum                      E-mail : ICMI@link.net.id
Jusuf Kalla menyampaikan,          triliun dolar dengan angka
                                                                         warahmatullahi wabarakatuh              Website : www.icmi.or.id
Indonesia bisa bertahan            pertumbuhan per tahun

                                         Redaksi menerima kiriman naskah, artikel, surat pembaca dan berita.
                                 Redaksi berhak mengurangi atau menambah naskah tanpa menghilangkan esensinya.



                                                                                                                    Februari 2009 | MEDIA ICMI | 3
content

SERAMBI .................................... 03
CONTENT ................................... 04
SURAT PEMBACA ....................... 05
                                                                                    07
EDITORIAL ................................. 06                                      SILAKNAS ICMI 2008
SILAKNAS ICMI 2008 .................. 07
                                                                                    Penguatan
PRESIDIUM ................................ 13                                       Sistem Demokrasi Ekonomi
MAKALAH .................................       14                                  Menuju Kemandirian dan
                                                                                    Ketahanan Ekonomi Nasional
FOKUS ....................................... 17
GALERI ......................................   18
WAWANCARA ...........................           22
INSPIRASI .................................. 24


                                                                      13
KAJIAN ...................................... 25
ORWIL ....................................... 28
BATOM ...................................... 29
                                                          PRESIDIUM
KLARIFIKASI ............................... 31
RESENSI ..................................... 33     Kita Harus Berani Berfikir
INFO .......................................... 35
                                                         Out Of The BOX

            Memperkuat Kemandirian
              dan Ketahanan Ekonomi
    dalam Membangun Martabat Bangsa

                                17          FOKUS




                                                           Identitas
                                                                                  24
                                                     Pemimpin Islami        INSPIRASI

                         31 KLARIFIKASI Jihad Perlawanan Terhadap Tirani
                                        sebagai



    29 BATOM                                                                      22
   Ekonomi Kreatif                                                  WAWANCARA
       dan Alisa Khadijah                                        Nurhayati Ali Assegaf
                                                                Perempuan lebih Survive

Februari 2009 | MEDIA ICMI | 4
surat pembaca

                                                                  Perkuat Pasar Domestik

                                                                     Lebih dari 70% pendapatan negara berasal dari pasar dalam
                                                                 negeri. Pasar ekspor hanya menyumbang kurang dari 30%.
                                                                 Menurut Menkeu, pada 2009 pasar domestik diperkirakan
                                                                 menyumbang pendapatan negara lebih dari 80%, sedangkan
                                                                 pasar ekspor hanya sekitar 18%. Artinya pasar domestik
                                                                 memiliki potensi luar biasa untuk digerakkan dan merupakan
                                                                 jawaban menghadapi imbas krisis finansial global yang akan
                                                                 lebih dirasakan negara-negara yang bergantung pada ekspor.
                                                                 Dalam menjaga daya beli, bisa dengan melibatkan secara
                                                                 penuh produsen dalam negeri pada semua proyek negara.
                                                                 Bahan-bahan yang komponennya sudah bisa diproduksi di
                                                                 dalam negeri harus dimaksimalkan. Untuk memperluas pasar
                                                                 domestik, negara harus memberi insentif lebih berupa
                                                                 pembebasan pajak pertambahan nilai kepada dunia usaha yang
                                                                 dominan memakai komponen bahan baku dalam negeri dan
                                                                 banyak menyerap tenaga kerja. Kebijakan itu perlu dilakukan
  agar masyarakat tetap menjangkau harga produk tersebut dan pengusaha juga diuntungkan karena pasarnya terjaga. Lalu yang tak
  kalah penting, perangi habis penyelundupan. Bendung produk Cina yang masuk secara ilegal dan menghancurkan industri dalam
  negeri.

  Zulkifli, Bintara- Bekasi


Potret Pendidikan Kita                                  Pembantaian Palestina = “Pembantaian” Seluruh Dunia

   Bangsa kita makin ngawur dalam memetakan                 Israel melanggar
persoalan dan menggulirkan aksi solutifnya. Terkesan    gencatan senjata
                                                        dengan serangan
                                                        pertama pada 4
                                                        September 2008,
                                                        bertepatan hari
                                                        terpilihnya Obama.
                                                        Menjelang pemilu,
                                                        partai-partai Israel
                                                        yang pro-perang
                                                        tebar pesona
                                                        dengan menyerang
                                                        Palestina. Hingga 17
                                                        Januari 2009,
                                                        serbuan Israel ke Gaza telah membunuh tak kurang 1.000 warga sipil,
                                                        termasuk lebih dari 200 anak-anak, dan melukai 3.250 warga Palestina.
                                                        Memberi daerah Gaza kepada Israel bak peribahasa dikasih hati minta
                                                        jantung. Jadi warga Plaestina hanya berusaha mempertahankan wilayahnya.
jauh dari substansi. Penetapan jam masuk sekolah bagi   Anak-anak menjadi target utama karena mereka hafal Al Qur'an. Media-
anak-anak kita memang suatu langkah yang baik.          media barat mengiring opini masyarakat bahwa konflik ini adalah perang
Namun perlu dicontohkan dan diteladani orang            keagamaan. Resolusi PBB hanyalah angin lalu. Sementara Israel tak segan
tuanya. Bagaimana dengan mental karyawan kita yang      menghancurkan gedung perwakilan PBB dan media Associated Press.
sudah mengakar budaya “masuk terlambat-pulang           Indonesia harus tegas mengambil sikap sebagai saudara seiman khususnya
cepat” ini. Yang perlu dikaji dan mendapat porsi        dan warga dunia yang mengusung HAM umunya. Hamas menyatakan tidak
perhatian dunia pendidikan kita seharusnya akses        memerlukan relawan jihad medan perang kecuali bantuan medis dan
program belajar 9 tahun yang merata, SDM para           material. Selain berdoa dan menyumbang, memboikot produk Amerika
pengajar dan materi pelajaran yang mengedepankan        yang menjadi penyokong perang patut dipertimbangkan. Apalagi
penguatan Iptek dan Imtaq demi melahirkan               menghadapi krisis global, menggunakan produk dalam negeri merupakan
generasi-generasi yang beriman otomatis tahan           tindakan tepat.
banting.
                                                        Reza Pahlevi, Bungur- Jakarta Selatan
Mutia, Cempaka Putih- Jakarta Timur


                                                                                                      Februari 2009 | MEDIA ICMI | 5
editorial


     Dalam kelelahan,
ketegangan dan kekalutan,
kaum muslimin masih
memiliki secercah harapan
meraih kemenangan. Itulah
                                                                       Optimis
kekuatan kaum muslimin saat
dikepung pasukan Ahzab.
Bahkan dalam situasi yang
menegangkan dan jauh dari
perhitungan untuk menang
itu mereka masih berkata:
"Inilah yang dijanjikan Allah dan
Rasul-Nya kepada kita, dan
benarlah Allah dan Rasul-Nya.".
(33:22). Rasulullah SAW pun
meng obarkan semang at
b a h wa m e r e k a m a m p u
menundukkan Romawi,
Persia, Iskandariyah dan
negeri-negeri lainnya. Dan
memang kaum muslimin
berhasil memetik
kemenangan pada Perang
Ahzab tanpa pecahnya
pertempuran sebagaimana
lazimnya dan Allah SWT
membuktikan janji-Nya,
dengan ditaklukkannya
negeri-negeri besar pada masa
pemerintahan Umar bin
Khatthab RA.
      Optimis salah satu kunci
dalam setiap kesuksesan dan
kemenangan. Dalam berbagai
medan peperangan pasukan
muslim senantiasa kalah                    “Sesungguhnya orang-orang yang berkata bahwa Tuhan kami adalah Allah
dalam hal kekuatan seperti                 dan mereka istiqamah, maka malaikat akan turun kepada mereka (dan
jumlah tentara, fasilitas
persenjataan, medis, dan                   berkata), “Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu bersedih hati;
sebagainya. Namun sejarah                  dan bergembiralah kamu (memperoleh) sorga yang telah dijanjikan
mencatat hampir di tiap                    kepadamu”. (Fusshilat:30)
peperangan pasukan muslim
meraih kemenangan. Jumlah
pasukan yang sedikit bukan
menjadi penghalang para
mujahid menaklukkan kaum            menjadi salah satu ciri yang           Lebih dari sekadar         mendukung upaya
kafir. Sebut saja Perang Badar,     dimiliki orang yang istiqamah      nostalgia, adalah              penyelamatan dan
Uhud, Al Qodisiyah,                 di jalan Allah, selain ciri-ciri   semang atnya yang jug a        pembangunan. Lenggok tari
Penaklukan Konstantinopel           berupa al-ithmi'nan                menjadi bahan bakar bangsa     dalam pesta politik adalah
dan Jerusalem. Semua bukti          (ketenangan) dan at-tafaul         Indonesia untuk mampu          gempita sesaat untuk nanti
sejarah kejayaan mujahid            (optimisme). Dengan                bertahan dan bangkit           bermuara pada kesungguhan
Islam dengan kemampuan              demikian orang yang                mengatasi segala krisis yang   niat merubah nasib bangsa.
minim menghasilkan                  istiqamahlah akan senantiasa       tengah mendera tiap sendi      Pergantian tahun layaknya
kekuatan yang luar biasa. Hal       berani, tenang dan optimis         kehidupan saat ini.            disongsong bersama agenda
ini sangat menarik perhatian        karena yakin berada di jalan       Memusatkan seluruh energi      yang lebih komprehensif agar
para pengamat strategi perang       yang benar dan yakin pula          positif tiap elemen bangsa     hari ini lebih baik dari kemarin
hingga kini.                        akan dekatnya pertolongan          dalam satu kekuatan penuh      dan hari esok lebih jelas lagi.
     Asy syaja'ah (keberanian)      Allah.                             adalah harga mati demi



Februari 2009 | MEDIA ICMI | 6
silaknas icmi 2008
Sidang Paralel
   Sidang paralel merupakan bagian dari rangkaian Silaknas ICMI. Sidang dibagi menjadi empat, diselenggarakan secara
bersamaan dan terpisah dengan masing-masing tema politik, ekonomi dan pendidikan. Hasil sidang yang disajikan
berbagai narasumber serta diperkaya masukan dari peserta, menghasilkan rekomendasi padat gagas yang terintegrasi
sebagai referensi program aksi Pemerintah dalam memperkuat: Kemandirian dan Ketahanan Ekonomi Nasional dalam
Membangun Martabat Bangsa. Berikut rangkuman dua dari empat sidang tersebut.



Penguatan Sistem Demokrasi Ekonomi
Menuju Kemandirian dan
Ketahanan Ekonomi Nasional
                                                                                                  u n t u k m o d a l u s a h a ,”
                                                                                                  imbuhnya. Rahmat
                                                                                                  menjelaskan program ini
                                                                                                  lebih terhormat daripada
                                                                                                  status kerja kontrak.
                                                                                                  Per usahan-per usahaan
                                                                                                  terutama yang multinasional
                                                                                                  bisa melakukan seleksi dan
                                                                                                  saling berkompetisi
                                                                                                  m e m p e t a h a n k a n
                                                                                                  kredibilitasnya.
                                                                                                       Sementara A. Riawan
                                                                                                  Amin mengungkapkan akar
                                                                                                  permasalahan krisis global
                                                                                                  dan sulitnya bertumbuh
                                                                                                  ekonomi Negara-negara
                                                                                                  betrkembang, ada dalam
                                                                                                  sektor keuangan yang sangat
                                                                                                  mempengaruhi sektor riil.
                                                                                                  “Saya sangat yakin this is not a
                                                                                                  wrong conduct but this is a wrong
                                                                                                  system. Tanpa merubah sistem,
                                                                                                  tidak akan ada perubahan
                                                                                                  yang terjadi. Ada tiga pilar
                                                                                                  setan dalam sistem keuangan
                                                                                                  yang menciptakan money
Sidang Paralel II                                                minuman seper ti jamu,           bubling machine; bunga, uang
Pimpinan Sidang     : Dr. Marwah Daud Ibrahim                    pempek dari ikan patin, dsb.     ke r t a s d a n g i r o wa j i b
Narasumber          : Prof. Dr. Didik J. Rachbini                Ekonomi berbasis budaya          minimum,” jelasnya. Giro
                      Dr. Rahmat Gobel                           inilah, kata Rahmat, yang saat   wa j i b m i n i mu m b u k a n
                      Dr. A. Riawan Amin                         ini melahirkan ekonomi           sekadar berarti bank harus
                                                                 kreatif.                         menyediakan 10% uang tunai
   Menurut Rahmat Gobel,       adalah usaha kecil, bahan              D a l a m r a n g k a       dari liabilitasnya. Artinya juga,
momen krisis global ini        bakunya bisa didapat di dalam     membangun jiwa                   untuk setiap rupiah yang
sebenarnya bisa lebih          negeri dan punya nilai budaya     kewirausahaan dan membuka        diterimanya, Bank bisa
meningkatkan semangat          ting gi,” sebut Rahmat.           lapangan kerja, Rahmat           menciptakan uang 9 kali lipat
nasonalisme. Yaitu dengan      Produk warisan budaya             mengusulkan perlu dibentuk       dalam bentuk kredit. Ini hak
mengangkat industri berbasis   Indonesia seperti tekstil yaitu   program latih kerja.             istimewa bank.
budaya seperti yang terdapat   batik, tenun ikat, songket.       “Hitungan saya lima tahun,            Kemudian disebutkan
dalam Roadmap Industri         Handycraft antara lain mebel      dua tahun dalam negeri dan 3     bagaimana para pelaku pasar
Kadin 2010 Visi 2030.          dari kayu, besi, rotan, dsb.      tahun di luar negeri. Minimal    modal bisa memperoleh
“Karena usaha-usahanya         Produk makanan dan                dia punya uang Rp 100 juta       keuntungan lebih banyak dan


                                                                                                    Februari 2009 | MEDIA ICMI | 7
dalam waktu singkat daripada       juga ditengarai sangat
pelaku sektor riil. “Pernah        berpengaruh terhadap
dengar short selling di pasar      pertumbuhan eknomi di
modal? Short seller adalah         Indonesia. “Makin tinggi
orang yang menjual benda           pendidkan formal seseorang
yang tidak dipunyainya.            di Indonesia, makin besar
Bayangkan kita har us              prosentase mengang gur.
produksi mati-matian baru          Tingkat SD menganggur
bisa menjual sementara ada         prosentasenya kecil, SMP
orang lain yang tidak bisa         menganggur lebih besar,
produksi tapi bisa menjual,”       SMA lebih besar lagi dan
imbuhnya memberi contoh.           Perguruan Tinggi lebih besar
Karena itu tak adal pilihan lain   lagi. Kenapa? Orang lebih
kecuali kembali ke khittah         senang kompetensi dari
dengan menerapkan ekonomi          sekolah sekadar simbol saja,”
syariah. Dirut Bank Muamalat       beber Didik yang juga
ini mengakui, Bank syariah di      menyampaikan tiga strategi
Indonesia saat ini hanya           kebijakan reformasi UKM
mampu memerangi bunga.             mencakup modernisasi
Sedangkan dua riba lainnya         usaha, stabilitas manajemen
hanya bisa diatasi Pemerintah      usaha serta mengurangi               lembaga keuangan mikro,       ilegal, padahal memiliki
dan Bank Indonesia.                kelemahan usaha kecil dan            karena menurut Didik, masih   potensi dan manfaat bagi
    Didik J Rachbini               menengah. Disampaikan juga           ada yang menganggap Baitul    anggotanya.
mengatakan, kualitas SDM           masukan untuk RUU                    Maal wat Tamwil (BMT)


                                                                                                      membantu per modalan.
                                                                                                      “Misalnya di pedesaan, kita
                                                                                                      melakukan social development
                                                                                                      lewat pembebasan tanah dan
                                                                                                      beurocratic reform. Kebijakan
                                                                                                      pupuk murah hanya dinikmati
                                                                                                      segelintir petani yang punya
                                                                                                      sawah. Sebenarnya 80%
                                                                                                      penduduk desa tidak punya
                                                                                                      tanah. Tidak benar kalau di
                                                                                                      masa lalu selalu dituduh land
                                                                                                      reform identik dengan PKI.
                                                                                                      Taiwan, Jepang dan Jerman
                                                                                                      saja melakukan itu,” jelas
                                                                                                      Rektor Universitas Indonesia
                                                                                                      ini.
                                                                                                           Dikatakan juga perlunya
                                                                                                      modernisasi pertanian dari
                                                                                                      ekploitasi lahan menjadi
                                                                                                      preservasi. Lalu industrialisasi
                                                                                                      pengolahan pasca panen.
                                                                                                      “Sebenarnya awal orde baru
                                                                                                      sudah ada proses
                                                                                                      pembangunan, pertanian,
                                                                                                      dsb. Sepuluh tahun pertama
Sidang Paralel III                                                                                    kita berhasil sehing ga
                                                                                                      swasembada dan Pak Emil
Pimpinan Sidang        : Dr. Avip Saefullah, Drg. MPd                                                 Salim menyarankan masuk ke
Narasumber             : Prof. Dr. Mahfud MD                                                          industri pengolahan. Tapi
                         Prof. Dr. Gumilar R. Somantri, Der.Soz                                       datang gagasan untuk
                         Dr. Bachtiar Effendi                                                         menjadi industri besar dengan
                                                                                                      teknologi. Karena itu bujet
    Gumilar R. Somantri            ke t a h a n a n b a n g s a d a n   harus diberdayakan melalui    lebih dari 60% masuk industri
memaparkan tentang                 memperkuat ekonomi rakyat.           akses politik dan hak atas    strategis dan lainnya,” ungkap
langkah-langkah membangun          Menurutnya, shadow economy           tanah. Hal lainnya dengan     Gumilar. Yang tak kalah


Februari 2009 | MEDIA ICMI | 8
penting jug a meng enai            insentif mikro,” tambahnya.            demokrasi kita yang selama 10          dipakai pos untuk
pendidikan, meningkatkan                Politik dianggap tangga           tahun sudah waktunya kita              mengakomodir kekuatan-
industri kecil dan transmigrasi    untuk mobilitas vertikal.              pikirkan cara mengatasinya,”           kekuatan politik yang besar.
dengan format baru yang            Banyak sekali yang mau                 ujar Dewan Pakar ICMI Pusat            Jadi tepat gagasan Pak Jusuf
tidak berkesan membuang            masuk partai politik dan               ini. Jadi hubungan pusat               Kalla agar partai-partai
orang di belantara.                mendirikan partai politik.             dengan daerah harus                    disederhanakan,”jelasnya.
     Sementara Bachtiar            Parpol jadi punya kekuatan             ditataulang sehingga otonomi               “ Pe n a t a a n n y a h a r u s
Effendi mengatakan, capaian        besar tapi tersebar. Sehingga          daerah bisa berjalan. Sebab            dimulai dari undang-undang
Indonesia sebagai Negara           proses negosiasi mencapai              yang terjadi sekarang bukan            dasar. Yang penting adalah
demokratis terbesar ketiga         kebijakan-kebijakan publik             desentralisasi tapi                    memberi hakekat
tidaklah cukup. Demokrasi          menjadi sangat lamban.                 dekonsentrasi.                         kewenangan terhadap kepala
selalu dikaitkan dua tujuan        Akibatnya banyak sekali                      Bachtiar jug a                   daerah yang sudah dipilih
utama; stabilitas politik dan      sistem ketatanegaraan yang             menyebutkan tentang sistem             secara langsung. Kalau kepala
kesejahteraan ekonomi.             tidak pas antara satu dengan           y a n g d i a nu t p a r l e m e n .   daerah itu bisa dengan mudah
Banyak yang mengatakan             yang lain. “Memang tidak ada           “Menur ut saya praktek                 dipanggil pusat, menurut saya
Indonesia mengalami transisi       sistem presidensial ditandai           sekarang ini adalah satu               tidak perlu pemilihan
yang berkepanjangan karena         dengan banyak partai, karena           kamar. Yang sangat berkuasa            langsung yang berbiaya
tidak mampu menciptakan            akan membuat sistem itu                adalah DPR khususnya dalam             banyak. Problemnya adalah
dua tujuan utama tadi. Secara      tidak bisa berjalan efektif. Ini       membuat dan mengesahkan                siapa yang mau merumuskan
prosedural peng alaman             adalah suatu kenyataan yang            U U. A n d a b a y a n g k a n ,       UUD ini? Memang secara
demokratis kita sudah bagus        dulu pada 1999 ketika                  menurut saya DPD adalah                hukum hanya MPR. Tapi
tapi harus diimbangi dengan        merancang format demokrasi             satu-satunya lembaga                   muncul dilema antara insentif
demokrasi substansif.              tidak ditangani serius karena          perwakilan politik yang dipilih        makro dengan mikro dari
“Demokrasi kita bergantung         ada kepentingan-kepentingan            paling demokratis dan                  pelaku-pelaku politik dan UU.
kepada siapa yang melihat.         mikro tadi itu, tutur Bachtiar.        langsung tidak mengadakan              Saya kira jalan keluarnya
Ada yang yang mengatakan                Disampaikan juga                  partai. Tapi fungsinya hampir          adalah fatwa dari mahkamah
sangat liberal, sudah terlalu      mengenai otonomi daerah                t i d a k a d a . Ja d i s u d a h     konstitusi,” pungkas Bachtiar.
maju. Ada juga yang                d a n p i l k a d a l a n g s u n g.   waktunya kita melihat ulang                Mahfud menang g api
mengatakan sebenarnya ini          “Menurut saya tidak pas.               proses demokratisasi kita ini          pertanyaan peserta mengenai
gradual. Demokrasi saat ini        misalnya, saya seorang bupati          dengan mulai memikirkan                amandemen UU yang kelima.
tidak terlalu demokratis           dipilih langsung dan                   sistem ketatanegaraan Negara           “Memang sekarang terjadi
dilihat dari substansi, cara dan   ber tang gungjawab pada                kita yang lebih koheren.               perdebatan bagaimana kita
tujuan” kata Bachtiar.             rakyat saya. Kok dengan                Mohon maaf, NKRI itu                   memulai amandemen ini.
     Dalam tubuh DPR sendiri       mudah saya bisa dipanggil              sekarang ditafsirkan                   Usulan agar MPR terdiri dari
juga, sebut Bachtiar, ada          menteri dalam negeri?                  pokoknya asal tidak Islam,”            DPR dan DPD mengarah ke
persoalan insentif makro dan       Presiden pun secara teoritis           tandasnya.                             dua kamar, itu gagasan yang
mikro yang menghambat              tidak punya hak memanggil                    Sementara itu menurut            paling lama diperjuangkan.
proses demokratisasi.              apalagi memarahi saya. Dia             Bachtiar, dalam pos-pos                Tapi kemudian hal itu
“Contohnya, UU partai              tidak mengangkat saya dan              kabinet meski ada UU-ya,               dianggap federalistik. Waktu
politik. Dari dulu orang sudah     saya tidak bertanggungjawab            masih terlihat inkonsistensi           itu ditolak habis-habisan oleh
menganjurkan kalau memilih         kepada dia. Jaman Pak Harto            “Pos-pos itu sekarang jauh             teman-teman dari PDI-P.
jelas orang ini mewakili           sebetulnya lebih koheren. Dia          lebih besar dari jaman orde            Sehingga komprominya tetap
daerah ini, sehingga               yang memilih Bupati dan                baru. Ada sekitar 36 dengan            ada DPD dengan fungsinya
pertanggungjawabannya juga         Gubernur. Sehingga kalau               jabatan-jabatan yang                   sedikit. Lalu yang di MPR itu
jelas. Itu tidak terjadi. Orang    dipanggil Pak Harto pasti              bercabang sehingga                     bukan DPR dan DPD tapi
Madura atau Yogyakarta bisa        takut. Ini menurut saya                menyulitkan koordinasi. Itu            anggotanya. Sehingga tidak
mewakili daerah Kalimantan.        anomali dari praktek                   terjadi karena pos-pos kabinet         ada lagi kamar-
Sekarang meski UU parpol                                                                                         k a m a r,” j e l a s n y a . S o a l
sedikit agak maju, masih                                                                                         pertanyaan tentang di mana
banyak partai menyiasati. Ada                                                                                    posisi kaum independen saat
yang setuju dan ada yang tidak                                                                                   pembagian kue, menurut
mengenai suara terbanyak.                                                                                        Mahfud, sebenarnya saat
Lalu tentang elektroral treasure                                                                                 pembagian itu, banyak juga
yang 3 %. Mustinya partai                                                                                        yang non partai atau
yang tidak bisa memenuhinya                                                                                      independen. “Tapi begitu
tidak boleh ikut pemilu. Pada                                                                                    masuk lingkungan parlemen,
2004 disiasati dengan                                                                                            mereka jadi partisan juga.
mengubah nama partai.                                                                                            Yang tadinya tidak berpartai
Karena itu diganti parlementary                                                                                  karena keahliannya dia bisa
treasure dengan syarat 2,5 %                                                                                     m a s u k ,” i m b u h K e t u a
bisa ikut. Itu yang disebut                                                                                      Mahkamah Konstitusi ini.


                                                                                                                    Februari 2009 | MEDIA ICMI | 9
Sidang Pleno II

Memperkuat Kemandirian
dan Ketahanan Ekonomi Nasional
dalam Membangun Martabat Bangsa
                                                                                                  membuat pasar. Dengan
                                                                                                  ratusan triliyun, jika
                                                                                                  digunakan untuk pasar dalam
                                                                                                  negeri ekonomi kita akan
                                                                                                  membaik. Perbatasan kita
                                                                                                  juga jangan sampai mudah
                                                                                                  diterobos barang-barang
                                                                                                  impor yang legal maupun
                                                                                                  ilegal yang masuk ke mal-mal
                                                                                                  maupun tradisional. Selain
                                                                                                  mempromosikan barang-
                                                                                                  barang dalam negeri juga
                                                                                                  menjaga daya beli rakyat
                                                                                                  dengan mengurangi beban
                                                                                                  pengeluaran rumah tangga
                                                                                                  supaya efek belanjanya sama.
                                                                                                       Ginanjar memaparkan,
                                                                                                  krisis global menunjukan
                                                                                                  kapitalisme sekarang,
                                                                                                  menur ut para pakar di
                                                                                                  Amerika, belum mati tapi
                                                                                                  sekarat. Karena itu harus
                                                                                                  dicari ekonomi alternatif yang
                                                                                                  cocok untuk bangsa kita. Kita
                                                                                                  sudah bereksperimen
                                                                                                  ekonomi neo liberalisme
                                                                                                  selama lebih kurang 20 tahun
                                                                                                  dan tiap 10 tahun terjadi
                                                                                                  krisis. Kita perlu memikirkan
                                                                                                  ekonomi seperti apa yang pas
Sidang Pleno adalah bagian dari rangkaian aktivitas Silaknas ICMI. Sidang yang terbagi            untuk kita. Sudah selayaknya
menjadi dua ini menyampaikan Pengantar Ketua Panitia Pengarah serta Penjelasan dan                menegok kembali pemikiran
                                                                                                  para pendiri republik ini
  pembagian Sidang Paralel, Presentasi Dewan Kehormatan ICMI serta penyampaian
                                                                                                  t e n t a n g e ko n o m i y a n g
   Laporan Pelaksana Program Tahunan ICMI sekaligus Rencana Program ICMI ke                       diinginkan dalam pasal 33
depan. Sidang Pleno juga membentuk kerangka-kerangka gagas untuk bahan berdiskusi                 UUD 1995 yang asli.
 yang lebih intens lagi dalam Sidang-sidang paralel. Berikut rangkuman sidang Pleno II            ”Sekarang berkembang di
            yang diisi oleh Ketua Dewan Pakar dan Ketua Dewan Penasehat.                          dunia islam dengan ekonomi
                                                                                                  syariah. Banyak orang
                                                                                                  mempelajari ekonomi islam,
Pilihan Sistem Ekonomi            m e n g e m b a l i k a n       Pemerintah dengan apa yang      ekonomi non riba, ekonomi
serta Modal politik dan           ketergantungan kita dari        dia beli. Misalnya, jika kita   berkeadilan dan ekonomi
Sosial                            ekspor kepada pasar dalam       mendapat undangan seminar       resiko yang ditang gung
    Ketua Dewan Pakar ICMI        negeri.        “Itu tidak       luar negeri pasti disertai      bersama. Walau pangsanya
Pusat, Ginanjar Kartasasmita      bertentangan dengan WTO,        dengan tiket penerbangan        baru 2 % di dunia perbankan,
menyampaikan langkah-             karena konsumen punya hak       negara penyelenggara            tapi naik terus. Mungkin ini
langkah yang bisa ditempuh        yang menentukan untuk           seminar. Jadi pengeluaran       bisa kita perkaya dengan
guna keluar dari krisis global    membeli apa yang dia            mereka pasti untuk produksi     sistem ekonomi kita dengan
ini. Pertama, mengamankan         inginkan. Jadi tidak akan ada   dalam negerinya,” jelasnya.     tidak harus menggunakan
pasar dalam negeri dengan         orang yang melarang             Jadi     pemerintah harus       nama ekonomi syariah,”


Februari 2009 | MEDIA ICMI | 10
Ketua Dewan Penasehat        hanya populer di lingkungan
                                                                                   ICMI Pusat, Jimly Asshidiqie,    negara-negara sosialis
                                                                                   menggulirkan tema yang juga      komunis. Tapi di tahun 1945
                                                                                   perlu didiskusikan yaitu         kita memasukan
                                                                                   bagaimana forum ini              pereknomian dalam bab
                                                                                   memberikan sumbangan             husus yang menyangkut
                                                                                   pemikiran sebagai referensi      kesejahteraan sosial (pasal 33
                                                                                   kebijakan ekonomi. Supaya        dan pasal 34). Banyak sekali
                                                                                   bisa mengikat dan                negara sekarang ini meski
                                                                                   diberlakukan maka kebijakan      bukan komunis bahkan anti
                                                                                   tersebut harus dituangkan        komunis tapi mengadopsi
                                                                                   dalam bentuk hukum               berbagai ketentuan
                                                                                   tertentu. “Yang paling tinggi    konstitusional tentang
                                                                                   ialah konstitusi, di bawahnya    kebijakan ekonomi.
                                                                                   dalam bentuk undang-             ”Misalnya Taiwan sebuah
                                                                                   undang, misalnya UU migas,       negara anti komunis, tapi jelas
                                                                                   investasi dan sumber daya air.   dalam konstitusinya
                                                                                   Supaya ide-ide kita menjadi      kebijakan-kebijakan pokok
                                                                                   kebijakan publik yang kalau      tentang perekonomian
                                                                                   dilanggar ada koreksinya         dicantumkan dalam
paparnya.                                korupsi dan kebebasan. Ini                melalui prosess termasuk         konstitusi. Termasuk harga
    P e n g a l a m a n                  harus diperkuat dengan                    pengadilan. Jadi ada bagian-     tanah yang bila harganya naik
membuktikan, yang                        desentraliasi. Lalu Ginajar               bagian dari ide-ide yang         tanpa usaha dari pemerintah,
menunjang ekonomi kita                   menanyakan esensi                         didorong menjadi publik policy   maka pemilik tanah tersebut
sehingga tidak hancur sama               d es en tra l i s a s i s a a t i n i .   resmi. Ada yang sifatnya         tidak bisa menikmati hasilnya
sek a l i a d a l a h ; Pe r t a m a ,   Pemekaran memang                          memerlukan bentuk hukum          sendiri. Pemerintah
ekonomi pedesaan.                        membuat kesejahteraan                     juga     ada yang bersifat       dibolehkan menerapkan
Berdasarkan statistik mereka             untuk rakyat. Tapi apa betul              eksekuting; operasional yang     kebijakan pajak progresif dan
yang beker ja di sektor                  pembuatan kabupaten baru/                 diserap menjadi program-         rakyat kebanyakan ikut
pedesaan meningkat                       kota baru membuat rakyatnya               program,” jelas Jimly.           menikmati kenaikan harga itu,
sedangkan pekerja di sektor              sejahtera? Apa betul pilkada                  Jarang orang melihat         sehingga mencegah orang
perkotaan berkurang. Berarti             harus diadakan sampai dua                 kebijakan-kebijakan itu harus    melakukan spekulasi, dsb,”
pekerja sektor pedesaan                  kali? ”Pemilihan gubernur                 di konstitusionalisasikan, apa   imbuhnya.
menampung pekerja dari                   dan bupati, nanti bupatinya               lagi pada 1940-an yang               Supaya kebijakan tersebut
sektor perkotaan. Walau tidak            dipilih tidak mau dengar                  diang gap tidak lazim.           tidak larut dalam dinamika
efesien betul pekerjaan 1                g u b e r nu r n y a , g u b e r nu r     Biasanya, lanjut Jimly, itu      politik mayoritarian saja,
orang dikerjakan oleh 1,5 – 2            dipilih tidak mau dengan
orang. Makannya dua hari                 pemerintah pusat.
menjadi tiga hari. Kedua yang            Sedangkan mereka dikasih
menyangga ekonomi kita                   uang, tapi tidak bisa
adalah ekonomi skala kecil               digunakan akhirnya
dan menengah, ekonomi non                disimpan di SBI. Ini
bank, ekonomi non dolar dan              artinya negara yang ngasih
ekonomi non impor itu yang               uang tapi negara pula yang
membuat ekonomi kita                     membayar pajak, kita
selamat. Di mana semua                   berikan uang kemudian
ekonomi tersebut ambruk                  kita bayar bunganya lagi,”
yang sekarang menjadi BLBI.              imbuhnya. Karena itu
”Kenapa kita tidak belajar dari          banyak yang harus
ekonomi skala kecil dan                  ditertibkan untuk
menengah, jangan sekedar                 meningkatkan kualitas
menjadi slogan,” tukas Ketua             modal politik juga modal
DPD ini.                                 sosial sehingga
    Martabat bangsa ini tidak            kesemuanya mampu
hanya ekonomi, ada modal                 membangun martabat
politik juga ada modal sosial.           bangsa.
Modal politik yaitu
demokrasi, hak asasi manusia,            Konstitualisasi
good governance, pemberantasan           Kebijakan Ekonomi


                                                                                                                     Februari 2009 | MEDIA ICMI | 11
perlu dimasukan ke dalam             disempurnakan menjadi 5              presiden Charter                 jaman. Dulu para pendiri
kontrak sosial yang paling           ayat dan pasal 34 berisi 4 ayat,     Appointment 2004                 bangsa RI dalam
ting gi yaitu konstitusi.            lalu judul dari bab IV ini           dimasukan dalam preambule        merumuskan bab-bab dan
Demikian juga negara-negara          disempur nakan. Semula               konstitusi pada 2006 sebagai     pasal-pasal terutama bab 14 ,
lain seperti Afrika Selatan,         judulnya “Kesejahteraan              tambahan. Dua dokumen            memang melihat tantangan
pasal-pasal perekonomian             Sosial” menjadi                      yang dianggap setara yaitu       liberalisme dan kapitalisme
dimuat dalam konstitusi,             “Perekonomian Nasional dan           Declaration of Rights dan        itu. Karena itu rumusan
bahkan diskusi-diskusi               Kesejahteraan Sosial”, meski         Charter for Appointment. Isu     konstitusi kita ada elemen-
tentang konstitusionalisasi          Prof. Mubiyarto sempat               lingkungan itu dianggap          elemen yang anti liberal.
kebijakan ekonomi                    mengundurkan diri sebagai            setara dengan Magna Charta       Menurut Jimly, ini saatnya
berkembang termasuk di               tim ahli.                            di Inggris, Bill of Rights di    merevitalisasi, karena
Amerika Serikat sendiri.                 Dengan demikian UUD              Amerika dan Declaration of       tantangan kini mengharuskan
Banyak ahli           misalnya       RI sekarang bukan hanya              Rights di Perancis 1789.         kita mengevaluasi
Busanan tahun 1986 dalam             Political Constitution tapi juga         Jadi antara human rights     keterlibatan kita dalam
pidato penghargaan nobelnya          Economic Constitution. Berbeda       dan inhuman rights, Konstitusi   agenda-agenda liberal ini.
berjudul “The Constitution           dengan Konstitusi Amerika            Perancis sudah dianggap          Sehingg harus kritis
o f E c o n o m i c Po l i c y ” ,   yang hanya mengatur bidang-          clean constitution dan diikuti   mengingat rumusan
menggambarkan ide-ide yang           bidang politik dan tidak             negara-negara lain.              kesimpulan yang menjadi
berkembang dan membuat               mengatur soal ekonomi.               “Kebijakan ini bahkan kadang     public polecy berdampak jangka
umat manusia menganggap              Karena persoalan ekonomi             dipakai untuk proteksi.          panjang. “Karena itu mari kita
penting kebijakan ekonomi            dianggap bukan persoalan             Misalnya di Amerika dan          kembali ke khittah kita serta
dituangkan dalam ketentuan           negara tapi urusan pasar,            Eropa, kalau ada impor           tidak kaku dan jumud. Era
tertinggi di suatu negara            sehingga tidak perlu                 produk pertanian kita selalu     globalisasi mengharuskan kita
supaya ada daya paksa.               dirumuskan dalam konstitusi.         dikaitkan isu lingkungan. Jika   menerima kenyataan-
    Sebab begitu kebijakan           “Tapi kita beranggapan soal          melanggar, mereka jadikan itu    kenyataan sehingga kita tidak
ekonomi dimasukkan                   ekonomi tetap harus diatur
menjadi konstitusi, kata Jimly,      dalam konstitusi negara.
publik konstitusi turunannya         Adapun di kemudian hari
tidak boleh melanggar. Kalau         n a n t i            d a l a m
ada public economy policy            perkembang annya perlu
yang dituangkan dalam                diadakan revisi. Artinya
bentuk undang-undang                 makna kebijakan ekonomi
m e l a n g g a r, m a k a b i s a   kita harus tunduk pada
dibatalkan melalui prosedur          kebijakan konstitusi tertinggi.
pengadilan.        “Maknanya         Seperti halnya politik tidak
adalah kekuatan memaksa              boleh larut dalam
ekonomi. Ekonomi sekarang            kehendaknya sendiri. Padahal
diharapkan hanya                     itu menyangkut kepentingan
memperhitungkan. Maka saya           bersama. Semua keputusan-
sering mengatakan ekonomi            keputusan politik dan bidang
memperhitungkan, politik             ekonomi harus didasarkan
memutuskan, hukum yang               kontrak sosial, yaitu hukum
menentukan. Artinya                  yang kita sepakati bersama
kebijakan ekonomi tidak              dan hukum yang paling tinggi
boleh bertentangan dengan            adalah UUD,” papar Ketua
kesepakatan. Bukan soal              KPU ini.
benar dan salah dalam                    Selanjutnya dalam lingkup
berteori, tapi soal                  lebih luas lagi, menurut Jimly,
kesepakatan,” jelasnya.              kebijakan ekonomi dan                sebagai proteksi. Apakah kita    terjebak pragmatisme. Boleh
    Hal yang sama dalam              rumusan-rumusannya bisa              juga tidak sebaiknya             jadi kita harus memilih jalan
konstitusi RI, ada perdebatan        dijabarkan misalnya dalam            melakukan hal yang sama?”        yang tepat, jalan realistis
pada waktu perubahan UUD.            efesiensi berkeadilan dan soal       tandas Jimly                     supaya idealisme Founding
Ada yang beranggapan pasal           sustainable environment                  Human rights, lingkungan     Leader kita dialogkan dengan
33 harus dihapus dan juga ada        development       yang global.       hidup, dan standar mutu yang     kenyataan-kenyataan sebagai
yang tetap ingin                     Seluruh dunia saat ini sibuk         dipakai negara-negara lain,      tugas kaum intelektual untuk
mempertahankannya dengan             membincangkan tentang                lanjut Jimly, perlu diadopsi     memberikan sumbangan,
tidak boleh ditambah atau            kerusakan lingkungan dan             supaya kita makin cerdas         sambil mengerjakan
dikurangi. Setelah melalui           global warming. Sehing ga            dalam pergaulan dunia.           program-program kita
proses perdebatan panjang            Prancis pada 2004 membuat            Karena itu ada cara pandang      sebagai organisasi,” imbau
akhirnya dicapai kesepakatan         charter appointment 2004. Waktu      atau paradigma berpikir yang     Jimly.
pasal itu tidak dirubah tapi         Ja q u e C h i r a c m e n j a d i   harus dirubah sesuai tuntutan


Februari 2009 | MEDIA ICMI | 12
presidium
                                   Muslimin Nasution


                                      diterapkan dengan benar.            otonom dan program ICMI            nomor satu di bidang mega by
                                      M e nu r u t p e nu l i s b u k u   seper ti, Gerakan Gur u            diversity (keanekaragaman).
                                      “Mewujudkan Demokrasi               Berkualitas (Gerutas),             S a l a h s a t u n y a
                                      Ekonomi dengan Koperasi”            Sekolah Insan Cendekia dan         keanekarag aman hayati.
                                      ini, sistem ekonomi kapitalis       Beasiswa Orbit, dsb adalah         Karena itu alam juga bisa
                                      dan liberalis terbukti              kegiatan-kegiatan ICMI             menjadi guru dan
                                      membawa bencana yang                dalam rangka mempersiapkan         perpustakaan yang pintunya
                                      dialami tidak hanya Amerika         kader-kader yang paripurna.        selalu terbuka untuk diambil
                                      Serikat namun juga negara-              Hasil dari pendidikan          manfaat ilmu yang tersirat di
                                      negara lain seperti Indonesia.      yang bagus bar u akan              dalamnya. Selain mampu
Ekonomi Kerakyatan                    Karena itu pemerintah harus         dirasakan setelah dua puluh        membaca Al Qur 'an kauliyah
     Dr Ir Muslimin                   meletakkan kembali sistem           lima tahun sang anak belajar.      (tersurat), kata Muslimin, kita
Nasution, APU lahir di                ekonomi berdasarkan                 Masa-masa sejak TK hingga          juga hendaknya mampu
Tapanuli, 26 Januari 1939). Ia        ekonomi kerakyatan. ”Bangsa         SMU, diyakini merupakan            membaca Al Qur 'an kauniyah
mantan Menteri Kehutanan              Indonesia harus bersyukur           masa perkembangan di mana          (tersirat) yang dipakai sebagai
d a n Pe r k e b u n a n p a d a      karena dalam Undang-                peran guru sangat                  basis pendidikan. Dengan
Kabinet Refor masi                    Undang Dasar pasal 32, 33,          berpengaruh membentuk              begitu sekolah akan mencetak
Pembangunan (23 Mei 1998-             dan 34 sudah dijelaskan             karakter anak.dengan metode        insan cerdas, berahlak mulia
20 Oktober 1999). Selama              mengenai sistem ekonomi             pembelajaran yang                  sekaligus ulil albab; makhluk
                                                                                                             yang selalu berfikir dan
                                                                                                             berzikir.
                                                                                                                 Pendidikan berbasis alam
                                                                                                             adalah edukasi yang
                                                                                                             memanfaatkan alam dan
                                                                                                             kehidupan nyata sebagai
                                                                                                             kelas, instrumen pelajaran
                                                                                                             dibalut       suasana belajar
                                                                                                             sambil bermain yang
                                                                                                             menyenangkan serta sarat
                                                                                                             nilai-nilai akidah dan ahlak.
                                                                                                             Pendekatan guru sebagai
berkegiatan dalam Presidium           kerakyatan. Selama ini kita         diterapkan. Menurut Ketua          uswatun hasanah yang
ICMI, Muslimin Nasution               masih mengabaikan ekonomi           Presidium ICMI, untuk              mengembangkan karakter
senantiasa memberikan buah            kerakyatan,” kata Muslimin.         menghasilkan proses                dan kecerdasan anak.
pikir dan gagasan serta sebisa        Sumber daya alam yang ada di        pendidikan yang baik,              “Misalnya, tiap anak wajib
mungkin menyempatkan diri             Indonesia dikuasai negara dan       peningkatan kualitas guru          menanam satu biji terong.
dalam tiap kesempatan                 harus dimanfaatkan sebesar-         merupakan prioritas utama.         Setelah panen, disuruh hitung
memberi sambutan,                     besarnya untuk kemakmuran           “Pengaruh guru sebesar 48%,        berapa bijinya. Dia tanam satu
presentasi dan moderator di           rakyat, bukan kemakmuran            baru diikuti manajemen dan         ternyata hasilnya ratusan. Jadi
serangkaian kegiatan-kegiatan         orang per orang. ICMI               sarana sebesar 30%. Jadi guru      pelajaran disajikan dengan
ICMI.                                 mendukung pemerintah                yang paling penting kalau kita     contoh. Sulit kalau mereka
    Muslimin Nasution                 dalam program-program               mau berhasil membangun             hanya disuruh menghafal;
dilantik menjadi Ketua                y a n g      k o n k r e t          ahlak di masa depan,”              nanti kalau beramal satu dapat
Presidium ICMI 2009 dalam             memberdayakan ekonomi               imbuhnya. Muslimin                 sepuluh kemudian dikali
Silaturahmi Kerja Nasional            rak yat se per ti bantuan           mengajurkan, selain                seratus, lalu ditambah, dsb.
(Silaknas) ICMI 2009,                 langsung tunai, bio-energi,         berpatokan pada kurikulum          Tapi kalau melihat biji terong
D e s e m b e r l a l u ,             dan sebagainya.                     nasional, para pengajar juga       tumbuh, kita contohkan
meng gantikan Ketua                                                       dituntut menerapkan                betapa kebesaran Allah. Lalu
Presidium ICMI 2008, Hatta            Peduli Pendidikan Bangsa            pendidikan berbasis alam           misalnya mereka disuruh
Rajasa yang juga Mensesneg                Selain fokuskan pada            khususnya dalam upaya              tanam pohon pisang yang
RI. Dalam Silaknas tersebut,          bidang politik, ekonomi dan         membangun karakter anak.           ditebang tumbuh lagi,
ICMI merekomendasikan                 social, ICMI juga                   “Kita harus berani berpikir out    ditebang lalu tumbuh, begitu
agar pemerintah memperkuat            menitikberatkan program-            of the box. Kita tidak bisa lagi   seterusnya. Tapi kalau kita
ekonomi kerakyatan untuk              program yang mendorong              mengikuti konsep-konsep            biarkan dia tumbuh dan
menghadapi dampak krisis              perkembangan pendidikan di          pendidikan yang hasilnya           berbuah. Setelah berbuah,
ekonomi global. Sistem                tanah air yang menguasai            seperti yang kita rasakan          baru ia mati dan
ekonomi kerakyatan yang               Iptek (Ilmu Pengetahuan dan         sekarang”                          meninggalkan buah-buahnya.
sudah ada dalam konstitusi            teknologi) juga Imtaq (Iman             Menur ut Muslimin,             Itulah contoh-contoh
namun diang gap belum                 dan Taqwa). Dinamika badan          Indonesia merupakan negara         rahmatan lil alamin,” jelasnya.


                                                                                                              Februari 2009 | MEDIA ICMI | 13
makalah
                                                                                                           Prof. Dr. Imam Suprayogo
                                                                                       Rektor Universitas Islam Negeri [UIN] Malang




Pendidikan Akhlak Mulia
         “Dan Yakub berkata: "Hai anak-anakku janganlah kamu (bersama-sama) masuk dari satu pintu
    gerbang, dan masuklah dari pintu-pintu gerbang yang berlain-lain” (QS 12: 67)
         Sementara ini, terkait dengan perilaku, tidak sedikit orang menyamakan akhlaq dengan moral, atau etika. Padahal sesungguhnya
    tiga kata tersebut memiliki makna yang berbeda. Moral bersumber dari nilai-nilai yang disepakati bersama oleh masyarakat. Etika
    berdasarkan pandangan hidup yang bersifat filosofis. Sedangkan akhlaq bersumberkan dari Kitab Suci. Sebagai muslim, maka tata
    pergaulan diatur Al-Qur'an dan teladan dari kehidupan Rasul, yang selanjutnya disebut Sunnah Nabi. Bertitik tolak dari pengertian
    ini, istilah yang lebih tepat digunakan adalah pendidikan akhlaq, bukan pendidikan moral, atau pendidikan etika.


Fungsi Pendidikan                  pendidikan dijalankan melalui       wilayah yang lebih luas.           Dalam pendidikan di sekolah
Rasulullah                         empat tahapan atau dimensi,         Mendidik sesungguhnya juga         atau perguruan tinggi, aspek
    Paradigma pendidikan           yaitu mengajak melakukan (1)        harus dimaknai mensucikan          ini melampaui kategori tujuan
yang berjalan selama ini terasa    tilâwah, (2) tazkiyah, (3) ta'lîm   hati, ialah tazkiyah. Dalam        pembelajaran yang sangat
sekali menggunakan                 dan (4) hikmah. Proses tilâwah      konteks ini anak didik dijaga      ter ukur, atau sekurang-
pendekatan rasionalistik dan       adalah aktivitas memahami           jangan sampai melakukan            kurangnya bersifat laten, yang
positifistik. Pendidikan           fenomena jagad raya ini. Para       kebohongan, mengkonsumsi           orang menyebutnya sebagai
sebatas didekati secara            anak didik diantarkan untuk         makanan yang tidak halal,          kurikulum tersembunyi;
rasional dan dikembangkan          memahami lingkungan                 diperkenalkan cara bersyukur,      bahkan, mendidik lebih dari
atas dasar data empirik.           sebagai ciptaan Allah Yang          bersabar, ikhlas, dan              sekadar mengajar, lebih dari
Akibatnya, pendidikan              Maha Kuasa. Secara                  istiqamah. Selanjutnya, anak       sekadar pertemuan rutin di
berjalan secara mekanistik.        operasional, bentuknya              didik dikenalkan Kitab Suci        kelas.
Manusia diberlakukan               mungkin, berupa pendidikan          dan juga tentang kearifan atau
bagaikan mesin, dan lebih          bahasa, berhitung, membaca          hikmah. Proses tazkiyah,           Menuju Orientasi kepada
parah lagi didekati secara         dan menulis, serta                  peng enalan Kitab Suci             Kitab Suci yang Lebih
birokratis. Kepala sekolah,        pengetahuan lain, dari satu         apalagi kearifan adalah            Utuh
guru, kepala tata usaha, dan       tahapan ke tahapan                  wilayah yang melampaui taraf          Jika misi utama kenabian
juga murid, dikemas dalam          berikutnya dalam lingkup dan        rasional maupun positifistik.      Muhammad SAW, setelah
sebuah sistem yang sangat
terstruktur dan kaku. Padahal,
manusia memiliki berbagai
dimensi yang menuntut
pengembangan secara khas
dan luwes bentuk perlakuan
yang berbeda dari pola
pengembangan manusia yang
berbasis pandangan
positivistik-empirik.
Kehidupan manusia perlu
ruang berkreasi dan
beraktivitas secara longgar.
Karena itu, pendidikan akhlak
mulia, tidak begitu saja dan
serta merta dapat
dilaksanakan, tapi
sebelumnya harus
dir umuskan pendidikan
berparadigma Al-Qur'an itu
sendiri.
    Mengikuti Al-Qur'an,
misalnya mengikuti Qs. Al-
Baqarah, 2:29, dan mengikuti
fungsi pendidikan Rasulullah,


Februari 2009 | MEDIA ICMI | 14
meluruskan tawhid adalah         sumber pengetahuan berupa           mengembangkan ilmu                  kajian Islam sendiri,
membangun akhlaq mulia,          ayat-ayat qawliyyah sekaligus       pengetahuan belum tersedia,         membatasi diri pada wilayah
mestinya pendidikan akhlak       ayat-ayat kauniyah.                 maka mereka berhijrah ke            persoalan tauhid, fiqh,
mulia tidak ada jalan lain,          Hanya saja yang perlu           negeri maju untuk                   tasawwuf, akhlak, tarikh dan
kecuali pintunya adalah Islam.   dicatat, ketika menggunakan         mengembangkan diri. Sebuah          Bahasa Arab. Lebih dari itu,
Sedangkan sumber ajaran          ayat-ayat qawliyyah, ilmuwan        kenyataan yang seringkali           lembaga-lembaga pendidikan
Islam adalah Al-Qur'an dan       Islam terjebak dan                  menjadi kebanggaan umat             tinggi Islam, juga
as-Sunnah. Al-Qur'an, dan        terbelenggu pada dimensi            Islam, dua ilmuan muslim            merumuskan lingkup kajian
As-Sunnah, dinyatakan            ritual. Mereka larut dalam          yang mendapatkan hadiah             Islam hanya terwadahi dalam
sebagai petunjuk (hudan),        perbincangan tauhid, fiqh,          nobel, yaitu Dr. Abdus Salam        beberapa fakultas seperti
penjelas (tibyân), pembeda       akhlaq dan tasawuf serta            dan Dr. Ahmed Zawail,               Fakultas Ushuluddin,
(furqân), rahmah, dan bahkan     sejarah tanpa berkesudahan.         masing-masing meraih                Fakultas Tarbiyah, Fakultas
obat (ashifâ'). Dalam sebuah     Sedangkan perbincangan              Hadiah Nobel Fisika dan             Syari'ah, Fakultas Adab dan
hadits Nabi juga dikatakan       fenomena alam dan sosial            Kimia, hijrah dari Pakistan ke      Fakultas Dakwah. Pembagian
bahwa: “Telah aku tinggalkan     terbengkalai. Itulah akibatnya,     Inggris, dan dari Mesir ke          seperti itu disadari atau tidak
dua hal kepada kalian; kalian    ke mu d i a n , u m a t I s l a m   Amerika Serikat. Mereka,            sesungguhnya akan
tidak akan tersesat selamanya    menjadi tertinggal dari umat        sebagai ilmuan, tidak tumbuh        melahirkan kesan, pandangan
manakala kalian memegang teguh   lainnya. Umat Islam memiliki        dan berkembang di negerinya         dan bahkan pemahaman
keduanya; Yaitu al-Qur'an dan    kekayaan pengetahuan luar           sendiri, tetapi di negeri Barat.    bahwa Islam menjadi sempit
Sunnah Nabi.”                    biasa, terkait dunia spiritual,         Selanjutnya, jika hal itu       dan terbatas. Anehnya, orang
    Al-Qur'an sendiri,           sebaliknya sangat miskin dari       dianggap kekeliruan dan             Islam dan bahkan mereka
mengajarkan agar umatnya         produk-produk kajian ayat-          bahkan kecelakaan, ilmuan           yang telah menjadi tokoh pun,
selalu membaca, baik ayat-       ayat kawniyyah.                     muslim selama ini terjebak          berpandangan seperti itu.
ayat tertulis (al-maktûbah)          Akibat selanjutnya dari         pada sebuah kosakata, yang              Cara pandang terhadap
maupun ayat-ayat yang            orientasi tersebut, umat Islam      sesungguhnya jika dikaji            Islam seperti itu harus diubah.
terhampar (al-kâ'inat). Bacaan   tertinggal dalam berbagai           secara mendalam sangat              Per ubahan itu mesti
yang tertulis berupa al-Qur'an   aspek kehidupan. Tidak saja         merugikan. Islam dipahami           dilakukan kalangan internal;
dan al-Hadits, sedangkan         Indonesia, negara-negara            sebatas i agama sebagaimana         pihak-pihak yang selama ini
yang tidak tertulis berupa       berpenduduk muslim bahkan           agama-agama lainnya,                memiliki otoritas dan
fenomena alam dan sosial         yang mendeklarasikan diri           memiliki lingkup yang amat          berkecimpung dalam kajian
yang terbentang luas, yang       mereka sebagai Negara Islam,        sempit sebatas urusan ritual-       Islam, seperti mereka yang
bisa dikenali melalui            berasaskan al-Qur'an dan as-        spiritual. Padahal, Islam lebih     berada di perguruan tinggi
observasi, eksperimen dan        Sunnah, pun mengalami               luas. Bahkan, Islam berisi          Islam. Tapi, harapan itu
penalaran logis. Sumber          ketertinggalan. Umat Islam,         konsep tentang bangunan             sangat sulit diharapkan.
pengetahuan berupa ayat-ayat     dalam hal ilmu pengetahuan          peradaban. Hal itu juga             Berbagai alasan dikemukakan
al-Qur'an disebut ayat-ayat      dan teknologi, masih                pernah dipertegas H.A.R.            untuk memper tahankan
qawliyyah sedangkan              berposisi sebagai konsumen,         Gibb; Islam tidak sebatas           format yang selama ini.
fenomena alam dan sosial         belum pada tingkat menjadi          agama, melainkan sebuah             Sampai saat ini, masih sulit
yang dipahami melalui            produsen. Memang, akhir-            peradaban. Islâm ad-dîn wad         memahami sesungguhnya
kegiatan ilmiah itu disebut      akhir ini ada kesadaran             dawlah; Islâm ad-dîn wal 'ilm wal   Islam tidak mengenal
ayat-ayat kawniyyah.             tentang itu. Sudah cukup            hadhârah.                           dikotomi ilmu pengetahuan.
    U m a t         I s l a m    banyak anak-anak dari negeri            Karena itu, saat bicara         Alih-alih bersedia mengubah
sesungguhnya secara              muslim belajar ilmu                 Islam kemudian membatasi            pandangan dari pemahaman
metodologis memiliki sumber      pengetahuan dari negara             diri pada wilayah spiritual,        yang terbatas itu, bahkan yang
informasi lebih sempurna         maju. Namun, lagi-lagi,             tentulah tidak memadai.             justru terjadi adalah upaya-
dibanding       ilmuwan lain     karena fasilitas di negeri          Sayangnya di dunia Islam            upaya mempertahankannya.
umumnya. Mereka memiliki         a s a l n y a u n t u k             sendiri, sampai        lembaga      Islam diang gap hilang
                                                                                                         manakala, kelembagaan yang
                                                                                                         ada sekarang, seperti Fakultas
                                                                                                         Ushuluddin, Fakultas
                                                                                                         Syari'ah, Fakultas Dakwah,
                                                                                                         Fakultas Adab kehilangan
                                                                                                         peminat. Mereka berjuang
                                                                                                         mati-matian untuk
                                                                                                         mempertahankannya.
                                                                                                             Karena itu, jika kita ingin
                                                                                                         melakukan perubahan,
                                                                                                         menjadikan akhlak mulia
                                                                                                         sebagai paradigma




                                                                                                          Februari 2009 | MEDIA ICMI | 15
membangun bangsa yang                                                                                       bulan (al-qamar), bintang (an-
lebih unggul dan beradab,                                                                                   nujûm), air (al-mâ'), gunung (al-
hanya akan berhasil jika ada                                                                                jabal), petir (al-barq), laut (al-
intervensi dari luar lembaga                                                                                bahr), binatang (al-'an'âm, al-
yang memiliki otoritatif                                                                                    bahâ'îm) dan tumbuh-
kajian Islam itu sendiri.                                                                                   tumbuhan (an-nabâtât), dan
Selama ini, telah muncul                                                                                    lain-lain. Al-Qur'an juga
pandangan dan keyakinan                                                                                     berbicara tentang
Islam menuntun agar dalam                                                                                   keselamatan (an-najât, al-
mengembangkan ilmu                                                                                          falâh), baik di dunia dan di
pengetahuan dilakukan secara                                                                                akhirat. Keselamatan dapat
utuh, bersumber ayat-ayat                                                                                   diraih oleh siapa saja asal
qawliyyah Al Qur'an dan al-                                                                                 mengikuti jalan Allah (as-shirat
Hadits sekaligus ayat-ayat                                                                                  al-mustaqîm), yaitu beriman,
kawniyyah; hasil observasi,                                                                                 ber-Islâm dan ber-ihsân. Selain
eksperimen, dan penalaran                                                                                   harus melakukan amal shalih
logis. Kedua sumber itu harus                                                                               serta berakhlakul karimah.
dipandang sama penting. Al-                                                                                 Semua ini diterangkan dalam
Qur'an juga mengajarkan agar                                                                                Al-Qur'an maupun Hadis
tiap muslim mencari ilmu                                                                                    Nabi.
sampai di negeri Cina.                                                                                           Berangkat dari pemikiran
Melalui Al-Qur'an, umat                                                                                     itu, sesungguhnya tidak akan
m a nu s i a d i p e r i n t a h k a n                                                                      sulit mengintegrasikan antara
memperhatikan bagaimana                  disebutkan banyak kasus          kepada para peserta didik.        apa yang disebut dengan
unta diciptakan, bumi                    dalam sejarah peradaban          Pengetahuan yang                  agama dan ilmu (sains) itu.
dihamparkan, langit                      dunia yang kelompok              terpragmentasi juga akan          Melalui Al-Qur'an dan al-
diting gikan dan gunung                  minoritas, dengan kekuatan       melahirkan perilaku yang          H a d i s, a k a n d i p e r o l e h
ditegakkan. Perintah seperti             intelektualnya atau teknologi    tidak utuh. Dalam konsep B.S.     penjelasan dan petunjuk
ini sang at erat terkait                 intelektualnya mampu             Bloom, disebutkan, antara         tentang alam dan jagat
pengembangan sains yang                  mengalahkan mayoritas.           aspek kognitif, psikomotor,       manusia, yang selanjutnya
ber manfaat membangun                                                     dan afektif harus dibangun        dapat dijadikan titik tolak
sebuah peradaban.                        Metafora Bangunan Ilmu           secara terpadu. Pandangan         (starting point) untuk
    Dasar-dasar membangun                Yang Utuh                        itu, jika dimanfaatkan umat       melakukan eksperimentasi,
peradaban yang perlu                         Membangun akhlak             Islam, harus disempurnakan        obser vasi, dan juga
dipelajari telah dikemukakan             mulia, tidak cukup hanya         atau diteruskan, hing ga          kontemplasi. Demikian pula,
di dalam al-Qur'an, dan telah            melalui pendidikan akhlak,       menjadi lebih utuh lagi;          hasil-hasil kajian ilmiah bisa
diimplementasikan dalam                  terlebih jika pendidikan hanya   bahwa pengetahuan yang            digunakan untuk memperluas
sejarah oleh umat Islam,                 dipandang sebagai proses         bersumber dari wahyu Al-          wawasan dalam rangka
misalnya dimulai dari                    mekanistis pembelajaran, dan     Qur'an dan Al-Hadits              memahami kitab suci maupun
peradaban yang diwujudkan                penekanan yang sangat kuat       disempurnakan atau                Hadis Nabi tersebut. Cara
pada masa Nabi Muhammad,                 hanya kepada aspek               dipadukan dengan                  berpikir seperti ini, mungkin
dalam konteks pembentukan                intelektual-rasional, dan        pengetahuan yang diperoleh        dapat dijadikan sebagai pintu
masyarakat dan Negara                    mengabaikan spiritualitas.       dari kreativitas akal manusia     untuk melihat Islam dalam
Madinah. Al-Qur'an maupun                Yang perlu disadari adalah       melalui metode ilmiah.            wilayah yang amat luas dan
Hadits, misalnya,                        akhlak mulia merupakan               Al-Qur'an bicara tentang      universal itu. Sabda
menunjukkan penekanan                    sebuah produk dari proses        Tuhan, penciptaan, manusia        Rasulullah: ”Siapa saja
yang kuat kepada tonggak                 panjang pendidikan, dalam        dengan berbagai sifat dan ciri-   m e n g h e n d a k i ke u n g g u l a n
peradaban; ilmu pengetahuan              rangka pembentukan               cirinya, berbicara tentang        duniawi, hendaklah dengan ilmu;
dan ilmuan. Ilmu                         kepribadian manusia yang         alam beserta hukum-               siapa saja yang menghendaki
pengetahuan adalah software              utuh serta mencakup              hukumnya, berbicara tentang       kejayaan di akhirat, hendaklah
peradaban, sedangkan ilmuan              keseluruhan aspek yang           makhluk baik yang dapat           dengan ilmu; dan siapa saja yang
adalah perancang. Mereka,                terkembangkan secara             dikenali oleh panca indera        menghendaki keduanya sekaligus,
dalam ungkapan sejarawan                 seimbang dan fungsional.         maupun yang abstrak (ghayb),      hendaklah juga dengan ilmu
Arnold Toynbee, adalah para              Proses itu melibatkan            seperti malaikat, jin, dan        pengetahuan.” (dari:
minoritas elit yang                      berbagai komponen, mulai         setan. Al-Qur'an juga             “Membangun Dunia Baru
memengaruhi perubahan.                   dari keluarg a, sekolah,         berbicara tentang jagad raya      Melalui Peningkatan Kualitas
Peradaban, bagi Toynbee,                 masyarakat, dan pemerintah,      (kosmos, al-'âlam)), berbicara    Pendidikan Berbasis Akhlak
adalah produk kreativitas                termasuk komponen sistem         tentang bumi atau tanah (al-      Mulia”)
mereka. Dalam Al-Qur'an                  pengetahuan yang diberikan       'ardh), matahari (as-syams),



Februari 2009 | MEDIA ICMI | 16
fokus




                                                                       Silaknas ICMI 2008
                                                                       Palembang – Sumatera Selatan, 12-14 Desember 2008




             Memperkuat Kemandirian
dan Ketahanan Ekonomi
                      dalam Membangun Martabat Bangsa
Erupsi subprime mortgage merupakan salah satu letusan
kejutan lanjutan dari 2007 yang terjadi di 2008. Kegagalan
jutaan debitor yang tidak layak memperoleh kredit rumah
memantik tingginya kredit macet di perbankan dan pasar
finansial Amerika Serikat (AS). Akibatnya krisis besar yang
menghantam tidak hanya AS. Nasibnya setali tiga uang
dengan benua Eropa dan Asia yang sudah terintegrasi satu
sama lain dalam Pasar keuangan global. Pasar saham
ambruk dan fluktuasi mata uang terhadap dolar AS tidak
terbendung lagi. Sementara lonjakan harga komoditas di
sektor energi, mineral minyak dan gas serta agribisnis terus
terjadi hingga memasuki kuartal ketiga 2008. Tingginya
harga barang dan daya beli masyarakat yang makin rendah
menjadikan langkah penyelamatan             Negara-negara
melepaskan stimulus ekonomi, termasuk Indonesia,
menjadi sangat krusial.

Optimisme Perekonomian               2008. Di Negara-negara          dalam rangka melindungi           berhati-hati meminjamkan
Indonesia 2009                       dengan pasar yang sedang        sektor riil. Pertama, perbankan   dananya ke bank lain. Begitu
    IMF mengungkapkan,               tumbuh pertumbuhan di           tidak mau mengucurkan dana        pula terhadap sektor riil.
p e r t u m b u h a n e ko n o m i   2009 sekitar 4,5 % turun dari   bagi perusahaan-perusahaan        Alasanya bukan karena tidak
sejumlah Negara maju                 7,9 % di 2007. Cina dan India   besar yang mengalami              visible, tapi bank sedang
mengalami kontraksi. Negara          menerima tekanan paling         kesulitan likuiditas. Sehingga    enggan memberi kredit,”
seperti Jepang, Singapura dan        berat untuk kelompok ini        dapat dipastikan,investasi ke     tutur pengamat ekonomi
Jerman sudah menyatakan              dengan angka pertumbuhan        de pan akan berkurang.            INDEF ini. Ketiga, eksportir
masuk jurang resesi. Bank            hanya 7,5 % dari 9,5 % untuk    “Kedua, kepercayaan               dalam negeri juga
dunia memperkirakan                  Cina, dan 5,8 % di 2009 dari    antarbank kini berkurang,         menghadapi kendala, karena
pertumbuhan ekonomi dunia            6,3 % untuk India.              karena tiap bank lebih            buyer luar negeri mulai
melambat di 2009 menjadi 0,9            Krisis ini tak pelak ikut    memilih menjaga                   mengurangi bahkan sebagian
% dari 2,5 % tahun ini.              berdampak ke sektor riil.       likuiditasnya dalam jumlah        menghentikan ordernya.
Pertumbuhan di Negara-               Menurut Imam Sugema, ada        besar. Sehingga pasar uang        Imam mengingatkan, pesaing
negara maju negatif 0,3 %            beberapa hal yang perlu         antarbank menjadi tersumbat       berat seperti Cina kini mulai
dari sebelumnya 1,2 % di             diperhatikan Pemerintah         karena bank-bank akan sangat      mengalihkan pasarnya ke luar


                                                                                                        Februari 2009 | MEDIA ICMI | 17
Amerika dan Eropa.                ekonomi bisa positif.                      memperlancar distribusi         Silaknas ICMI 2008
“Sehing ga kemungkinan            Indonesia tergolong Negara                 sampai ke pelabuhan dan             Anggaran Rumah Tangga
produk mereka            akan     yang sangat kecil menyerap                 konsumen akhir. “Selain bisa    ICMI Bab VI pasal 21 ayat 1
membanjiri pasar kita dengan      investasi asing langsung.                  menyerap tenaga kerja lewat     menyebutkan; Silaturahmi
berbagai cara seperti dumping     Peranan investasi asing                    proyek-proyek padat karya,      adalah pertemuan atau forum
atau masuk secara ilegal,”        langsung dalam pembentukan                 upaya itu akan sangat berarti   komunikasi kekeluargaan yang
jelasnya.                         modal tetap bruto tiap                     menekan ongkos produksi         membahas pelaksanaan program
    Bukan berarti imun dari       tahunnya rata-rata hanya                   sehing ga ketika                kerja dan evaluasi berkala
berbagai penyakit ekonomi.        sekitar 6 %. Angka ini jauh di             perekonomian dunia              termasuk masalah koordinasi yang
Namun keadaan kini, dalam         bawah rata-rata Negara Asia                berangsur pulih, kita lebih     menyangkut ke pentingan
hampir segala hal, jauh           dan Amerika Selatan                        siap menghadapi persaingan      bersama/kebijakan publik.
berbeda dengan kondisi krisis     sekalipun yang berkisar antara             yang lebih ketat,” imbuhnya.    Sebagai wadah menyatukan
10 tahun lalu. Paling tidak       25-26%. Pelaku utama di                    Pesta demokrasi sebagai         semua elemen kekuatan
diyakini daya tahan kita          sektor-sektor 'strategis' masih            sumber energi tambahan, kata    anggota, memacu dinamika
sekarang lebih baik. Indonesia    ditempati           BUMN, meski            dia, juga bisa menggulirkan     Orwil, Orda dan Orsat serta
memiliki pasar domestik yang      banyak peranannya yang tidak               dana-dananya sampai ke          setelah membaca persoalan
cukup besar. Peranan ekspor       bisa dibilang prestasi.                    pelosok desa dalam bingkai      bangsa dan merumuskan
dalam produk domestik bruto           Karena itu, seperti biasa,             pemerataan dan                  langkah solutifnya, Ikatan
(PDB) jauh lebih kecil            peran Pemerintah sangat                    pemberdayaan ekonomi.           Cendekiawan Muslim se-
dibanding Negara-negara           dibutuhkan. Menur ut                       Maka kita optimis               Indonesia (ICMI) kembali
tetangga sehingga                 pengamat Ekonomi dari UI,                  pertumbuhan ekonomi 2009        melaksanakan Silaturahmi
kemerosotan pertumbuhan           Fasial Basri, pembenahan                   bisa mencapai di atas 4,5%      Kerja Nasional (Silaknas)
perdagangan dunia, terutama       infrastruktur dan sistem                   bahkan di atas 5%. Akhirnya     ICMI dengan tema;
akibat kontraksi ekonomi di       logistik sangat mendesak                   berpulang pada niat dan         “Memperkuat Kemandirian
Negara-negara maju, tak akan      untuk menarik minat                        kesung guhan integ rasi         dan Ketahanan Ekonomi
merobohkan perkonomian.           i n v e s t a s i . Pe n g e l u a r a n   seluruh sumber kekuatan         dalam Membangun Martabat
Pengalaman membuktikan,           pemerintah harus dipacu                    bangsa ini menegakkan           Bangsa”.
penur unan ekspor akan            untuk membangun                            kedaulatan ekonomi untuk            K e t u a D e w a n
disertai kemerosotan impor        infrastruktur di sentra-sentra             kesejahteraan seluruh rakyat    Kehor matan ICMI, BJ.
yang lebih tajam sehingga         produksi pertanian                 dan     Indonesia tanpa kecuali.        Habibie mengamanatkan,
secara neto dampaknya             industri serta sarana                      Sumber : Republika, Media       Silaknas ICMI kali ini selain
terhadap pertumbuhan              pendukung untuk                            Indonesia, Suara Karya          harus konsisten didasari
                                                                                                             program 5 K, kepentingan
                                                                                                             masyarakat mesti diutamakan
                                                                                                             dengan memiliki rencana
                                                                                                             berpelaksanaan nyata
                                                                                                             menyelesaikan masalah
                                                                                                             kemiskinan, lapangan kerja,
                                                                                                             sembako terjangkau, pemerataan
                                                                                                             dan melanjutkan program yang
                                                                                                             sedang berjalan. Dibutuhkan
                                                                                                             juga peningkatan ketahanan
                                                                                                             budaya dalam masyarakat
                                                                                                             yang pluralistik. Selain itu perlu
                                                                                                             menfokuskan konsentrasi pada
                                                                                                             penyelesaian permasalahan dan
                                                                                                             tidak pada kepentingan pemilu
                                                                                                             dan pemilihan presiden dengan
                                                                                                             mampu membuat prioritas.
                                                                                                             “Produktivitas serta disiplin
                                                                                                             yang menghasilkan daya saing
                                                                                                             yang tinggi melalui
                                                                                                             pendidikan dan lapangan
                                                                                                             kerja sangat menentukan
                                                                                                             kemampuan kita keluar dari
                                                                                                             krisis saat ini. Kita harus
                                                                                                             pandai memanfaatkan
                                                                                                             peluang yang disediakan krisis
                                                                                                             global ini,” tegasnya.
                                                                                                                 Selain itu untuk menarik
                                                                                                             para investor yang memberi


Februari 2009 | MEDIA ICMI | 20
Muslimin Nasution: Kita Harus Berani Berfikir Out Of The Box
Muslimin Nasution: Kita Harus Berani Berfikir Out Of The Box
Muslimin Nasution: Kita Harus Berani Berfikir Out Of The Box
Muslimin Nasution: Kita Harus Berani Berfikir Out Of The Box
Muslimin Nasution: Kita Harus Berani Berfikir Out Of The Box
Muslimin Nasution: Kita Harus Berani Berfikir Out Of The Box
Muslimin Nasution: Kita Harus Berani Berfikir Out Of The Box
Muslimin Nasution: Kita Harus Berani Berfikir Out Of The Box
Muslimin Nasution: Kita Harus Berani Berfikir Out Of The Box
Muslimin Nasution: Kita Harus Berani Berfikir Out Of The Box
Muslimin Nasution: Kita Harus Berani Berfikir Out Of The Box
Muslimin Nasution: Kita Harus Berani Berfikir Out Of The Box

More Related Content

Viewers also liked

Iah in i tatler july 2011
Iah in i tatler july 2011Iah in i tatler july 2011
Iah in i tatler july 2011ICMI Pusat
 
Barbara Storper - Presentation for Indian Health Service
Barbara Storper - Presentation for Indian Health ServiceBarbara Storper - Presentation for Indian Health Service
Barbara Storper - Presentation for Indian Health ServiceMelinda Beasi
 
Kendari pos edis 13 desember 2011 (hijrah moral & piagam kendari)
Kendari pos edis 13 desember 2011 (hijrah moral & piagam kendari)Kendari pos edis 13 desember 2011 (hijrah moral & piagam kendari)
Kendari pos edis 13 desember 2011 (hijrah moral & piagam kendari)ICMI Pusat
 
Kendari pos edisi 9 desember 2011
Kendari pos edisi 9 desember 2011Kendari pos edisi 9 desember 2011
Kendari pos edisi 9 desember 2011ICMI Pusat
 
Buku hasil silaknas 2012
Buku hasil silaknas 2012Buku hasil silaknas 2012
Buku hasil silaknas 2012ICMI Pusat
 
Crohn\'s & Colitis
Crohn\'s & ColitisCrohn\'s & Colitis
Crohn\'s & ColitisRusty219
 

Viewers also liked (11)

Cars
CarsCars
Cars
 
Ppt17agosto
Ppt17agostoPpt17agosto
Ppt17agosto
 
Ppt 20agosto
Ppt 20agostoPpt 20agosto
Ppt 20agosto
 
PPT 17 agosto
PPT 17 agostoPPT 17 agosto
PPT 17 agosto
 
Music
MusicMusic
Music
 
Iah in i tatler july 2011
Iah in i tatler july 2011Iah in i tatler july 2011
Iah in i tatler july 2011
 
Barbara Storper - Presentation for Indian Health Service
Barbara Storper - Presentation for Indian Health ServiceBarbara Storper - Presentation for Indian Health Service
Barbara Storper - Presentation for Indian Health Service
 
Kendari pos edis 13 desember 2011 (hijrah moral & piagam kendari)
Kendari pos edis 13 desember 2011 (hijrah moral & piagam kendari)Kendari pos edis 13 desember 2011 (hijrah moral & piagam kendari)
Kendari pos edis 13 desember 2011 (hijrah moral & piagam kendari)
 
Kendari pos edisi 9 desember 2011
Kendari pos edisi 9 desember 2011Kendari pos edisi 9 desember 2011
Kendari pos edisi 9 desember 2011
 
Buku hasil silaknas 2012
Buku hasil silaknas 2012Buku hasil silaknas 2012
Buku hasil silaknas 2012
 
Crohn\'s & Colitis
Crohn\'s & ColitisCrohn\'s & Colitis
Crohn\'s & Colitis
 

Muslimin Nasution: Kita Harus Berani Berfikir Out Of The Box

  • 1. Muslimin Nasution : "Kita Harus Berani Berfikir Out Of The Box" NO. 04 / TAHUN 1 / FEBRUARI 2009 ICMI Media MEDIA INFORMASI DAN KOMUNIKASI ICMI
  • 2. serambi Kemandirian Penanggung Jawab/Pemimpin dan Ketahanan Umum Drs. Agus Salim Dasuki, M.Eng Wakil Pemimpin Umum Drs. Hadimulyo sebesar 10 sampai 15 persen. Pemimpin Redaksi Perkiraan ini bisa lebih tinggi, Drs. Yasril Ananta Baharudin karena perkembangan pesat Wakil Pemimpin Redaksi industri keuangan Islami telah menarik minat perusahaan- Ir. E. Herman Khaeron, M.Si perusahaan dari luar Timur Redaktur Pelaksana Tengah. Drs. Suradi Keluarga ICMI yang Sekretaris Redaksi diberkahi Allah SWT Sibawaihi Kali ini pergantian Tahun Baru Islam (1 Muharram Dewan Redaksi 1430H/ 29 Desember 2008) Prof. Dr. Ir. Hidayat Syarief dan tahun baru Masehi ( 1 Dr. Ir. Muhammad Said Didu Ja nu a r i 2 0 0 9 ) h a m p i r Drs. Agus Salim Dasuki, M.Eng berdekatan. Apapun pilihan Drs. Yasril Ananta Baharudin dan interpretasi bagi makna Drs. Hadimulyo pergantian tahun tersebut, satu yang pasti harus didasari Dr. Ir. Muhammad Taufik perbaikan dan peningkatan Ricky Rachmadi, SH terutama dalam berbangsa Ir. Prasetyo Sunaryo, MT dan bernegara. Drs. Wahyudi Pramono, Msi Assalamu 'alaikum karena berada di lapisan Sebagai muslim Hadi Buana, SE, Msi warahmatullahi wabarakatuh ketiga dalam pusaran krisis khususnya dan umat manusia g l o b a l . Ya n g p e r t a m a dunia umumnya yang Drs. Dadang Solihin, MA Keluarga ICMI yang Amerika sebagai Negara menentang segala bentuk Ir. Ibnu Mahmud dirahmati Allah SWT pengimpor, kemudian Negara penindasan, kita pun tergerak Staff Redaksi Alhamdulillah, puji syukur pengimpor besar seperti Cina menyaksikan penderitaan Sriyanto kehadirat Allah SWT yang dan Jepang, lalu Indonesia. saudara kita di di jalur Gaza, Rahman Asidin memberi kesempatan kita Hal tersebut dapat diatasi Palestina akibat agresi terbaru ber temu kembali lewat dengan meningkatkan Israel. Di saat bersamaan juga Slamet MEDIA ICMI; media perekat kualitas produksi yang tak boleh dilupakan ujian Eneng Sri Mulyani silaturahmi kita semua. diekspornya terutama bencana alam yang saat ini Eka Indra Susiani Salawat serta salam bagi Nabi ko m o d i t a s d a n b a r a n g tengah dialami saudara kita di Tarmedi Muhammad SAW, pembawa kebutuhan pokok. Produk- Manokwari dan Manado serta Nuryasin risalah terakhir petunjuk produk ekspor Indonesia di belahan nusantara lainnya. kehidupan seluruh umat termasuk kelas menengah Aan Widiatman Semoga Allah SWT sekalian alam. sehingga lebih ekonomis meneguhkan hati dan Artistik / Desain Grafis Keluarga ICMI yang dibanding produk Negara lain memberikan yang terbaik Abdul Aziz Hamid dilindungi Allah SWT yang berkelas luxuries. untuk kita semua. Amin. Salafin Ahmad Dalam pembukaan Praktik sistem keuangan Akhir kalam, layangkan Alamat Redaksi Silaknas ICMI 2008; syariah makin memperoleh tulisan, saran dan kritik ke Jl. Warung Jati Timur No.1 Kalibata Memperkuat Kemandirian kepercayaan para investor Redaksi Media ICMI demi dan Ketahanan Ekonomi seiring pembuktian waktu. kesempurnaan media Pancoran Jakarta Selatan Nasional dalam Asian Development Bank silaturahmi kita bersama ini. Indonesia 12740 Membangun Mar tabat (ADB) mempekirakan, aset- Selamat membaca. Telp. 021. 7994466 Bangsa, Wakil Presiden aset lembaga keuangan Islami Fax. 021. 7995111 Republik Indonesia, H. M secara global mencapai 1 Wassalamu 'alaikum E-mail : ICMI@link.net.id Jusuf Kalla menyampaikan, triliun dolar dengan angka warahmatullahi wabarakatuh Website : www.icmi.or.id Indonesia bisa bertahan pertumbuhan per tahun Redaksi menerima kiriman naskah, artikel, surat pembaca dan berita. Redaksi berhak mengurangi atau menambah naskah tanpa menghilangkan esensinya. Februari 2009 | MEDIA ICMI | 3
  • 3. content SERAMBI .................................... 03 CONTENT ................................... 04 SURAT PEMBACA ....................... 05 07 EDITORIAL ................................. 06 SILAKNAS ICMI 2008 SILAKNAS ICMI 2008 .................. 07 Penguatan PRESIDIUM ................................ 13 Sistem Demokrasi Ekonomi MAKALAH ................................. 14 Menuju Kemandirian dan Ketahanan Ekonomi Nasional FOKUS ....................................... 17 GALERI ...................................... 18 WAWANCARA ........................... 22 INSPIRASI .................................. 24 13 KAJIAN ...................................... 25 ORWIL ....................................... 28 BATOM ...................................... 29 PRESIDIUM KLARIFIKASI ............................... 31 RESENSI ..................................... 33 Kita Harus Berani Berfikir INFO .......................................... 35 Out Of The BOX Memperkuat Kemandirian dan Ketahanan Ekonomi dalam Membangun Martabat Bangsa 17 FOKUS Identitas 24 Pemimpin Islami INSPIRASI 31 KLARIFIKASI Jihad Perlawanan Terhadap Tirani sebagai 29 BATOM 22 Ekonomi Kreatif WAWANCARA dan Alisa Khadijah Nurhayati Ali Assegaf Perempuan lebih Survive Februari 2009 | MEDIA ICMI | 4
  • 4. surat pembaca Perkuat Pasar Domestik Lebih dari 70% pendapatan negara berasal dari pasar dalam negeri. Pasar ekspor hanya menyumbang kurang dari 30%. Menurut Menkeu, pada 2009 pasar domestik diperkirakan menyumbang pendapatan negara lebih dari 80%, sedangkan pasar ekspor hanya sekitar 18%. Artinya pasar domestik memiliki potensi luar biasa untuk digerakkan dan merupakan jawaban menghadapi imbas krisis finansial global yang akan lebih dirasakan negara-negara yang bergantung pada ekspor. Dalam menjaga daya beli, bisa dengan melibatkan secara penuh produsen dalam negeri pada semua proyek negara. Bahan-bahan yang komponennya sudah bisa diproduksi di dalam negeri harus dimaksimalkan. Untuk memperluas pasar domestik, negara harus memberi insentif lebih berupa pembebasan pajak pertambahan nilai kepada dunia usaha yang dominan memakai komponen bahan baku dalam negeri dan banyak menyerap tenaga kerja. Kebijakan itu perlu dilakukan agar masyarakat tetap menjangkau harga produk tersebut dan pengusaha juga diuntungkan karena pasarnya terjaga. Lalu yang tak kalah penting, perangi habis penyelundupan. Bendung produk Cina yang masuk secara ilegal dan menghancurkan industri dalam negeri. Zulkifli, Bintara- Bekasi Potret Pendidikan Kita Pembantaian Palestina = “Pembantaian” Seluruh Dunia Bangsa kita makin ngawur dalam memetakan Israel melanggar persoalan dan menggulirkan aksi solutifnya. Terkesan gencatan senjata dengan serangan pertama pada 4 September 2008, bertepatan hari terpilihnya Obama. Menjelang pemilu, partai-partai Israel yang pro-perang tebar pesona dengan menyerang Palestina. Hingga 17 Januari 2009, serbuan Israel ke Gaza telah membunuh tak kurang 1.000 warga sipil, termasuk lebih dari 200 anak-anak, dan melukai 3.250 warga Palestina. Memberi daerah Gaza kepada Israel bak peribahasa dikasih hati minta jantung. Jadi warga Plaestina hanya berusaha mempertahankan wilayahnya. jauh dari substansi. Penetapan jam masuk sekolah bagi Anak-anak menjadi target utama karena mereka hafal Al Qur'an. Media- anak-anak kita memang suatu langkah yang baik. media barat mengiring opini masyarakat bahwa konflik ini adalah perang Namun perlu dicontohkan dan diteladani orang keagamaan. Resolusi PBB hanyalah angin lalu. Sementara Israel tak segan tuanya. Bagaimana dengan mental karyawan kita yang menghancurkan gedung perwakilan PBB dan media Associated Press. sudah mengakar budaya “masuk terlambat-pulang Indonesia harus tegas mengambil sikap sebagai saudara seiman khususnya cepat” ini. Yang perlu dikaji dan mendapat porsi dan warga dunia yang mengusung HAM umunya. Hamas menyatakan tidak perhatian dunia pendidikan kita seharusnya akses memerlukan relawan jihad medan perang kecuali bantuan medis dan program belajar 9 tahun yang merata, SDM para material. Selain berdoa dan menyumbang, memboikot produk Amerika pengajar dan materi pelajaran yang mengedepankan yang menjadi penyokong perang patut dipertimbangkan. Apalagi penguatan Iptek dan Imtaq demi melahirkan menghadapi krisis global, menggunakan produk dalam negeri merupakan generasi-generasi yang beriman otomatis tahan tindakan tepat. banting. Reza Pahlevi, Bungur- Jakarta Selatan Mutia, Cempaka Putih- Jakarta Timur Februari 2009 | MEDIA ICMI | 5
  • 5. editorial Dalam kelelahan, ketegangan dan kekalutan, kaum muslimin masih memiliki secercah harapan meraih kemenangan. Itulah Optimis kekuatan kaum muslimin saat dikepung pasukan Ahzab. Bahkan dalam situasi yang menegangkan dan jauh dari perhitungan untuk menang itu mereka masih berkata: "Inilah yang dijanjikan Allah dan Rasul-Nya kepada kita, dan benarlah Allah dan Rasul-Nya.". (33:22). Rasulullah SAW pun meng obarkan semang at b a h wa m e r e k a m a m p u menundukkan Romawi, Persia, Iskandariyah dan negeri-negeri lainnya. Dan memang kaum muslimin berhasil memetik kemenangan pada Perang Ahzab tanpa pecahnya pertempuran sebagaimana lazimnya dan Allah SWT membuktikan janji-Nya, dengan ditaklukkannya negeri-negeri besar pada masa pemerintahan Umar bin Khatthab RA. Optimis salah satu kunci dalam setiap kesuksesan dan kemenangan. Dalam berbagai medan peperangan pasukan muslim senantiasa kalah “Sesungguhnya orang-orang yang berkata bahwa Tuhan kami adalah Allah dalam hal kekuatan seperti dan mereka istiqamah, maka malaikat akan turun kepada mereka (dan jumlah tentara, fasilitas persenjataan, medis, dan berkata), “Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu bersedih hati; sebagainya. Namun sejarah dan bergembiralah kamu (memperoleh) sorga yang telah dijanjikan mencatat hampir di tiap kepadamu”. (Fusshilat:30) peperangan pasukan muslim meraih kemenangan. Jumlah pasukan yang sedikit bukan menjadi penghalang para mujahid menaklukkan kaum menjadi salah satu ciri yang Lebih dari sekadar mendukung upaya kafir. Sebut saja Perang Badar, dimiliki orang yang istiqamah nostalgia, adalah penyelamatan dan Uhud, Al Qodisiyah, di jalan Allah, selain ciri-ciri semang atnya yang jug a pembangunan. Lenggok tari Penaklukan Konstantinopel berupa al-ithmi'nan menjadi bahan bakar bangsa dalam pesta politik adalah dan Jerusalem. Semua bukti (ketenangan) dan at-tafaul Indonesia untuk mampu gempita sesaat untuk nanti sejarah kejayaan mujahid (optimisme). Dengan bertahan dan bangkit bermuara pada kesungguhan Islam dengan kemampuan demikian orang yang mengatasi segala krisis yang niat merubah nasib bangsa. minim menghasilkan istiqamahlah akan senantiasa tengah mendera tiap sendi Pergantian tahun layaknya kekuatan yang luar biasa. Hal berani, tenang dan optimis kehidupan saat ini. disongsong bersama agenda ini sangat menarik perhatian karena yakin berada di jalan Memusatkan seluruh energi yang lebih komprehensif agar para pengamat strategi perang yang benar dan yakin pula positif tiap elemen bangsa hari ini lebih baik dari kemarin hingga kini. akan dekatnya pertolongan dalam satu kekuatan penuh dan hari esok lebih jelas lagi. Asy syaja'ah (keberanian) Allah. adalah harga mati demi Februari 2009 | MEDIA ICMI | 6
  • 6. silaknas icmi 2008 Sidang Paralel Sidang paralel merupakan bagian dari rangkaian Silaknas ICMI. Sidang dibagi menjadi empat, diselenggarakan secara bersamaan dan terpisah dengan masing-masing tema politik, ekonomi dan pendidikan. Hasil sidang yang disajikan berbagai narasumber serta diperkaya masukan dari peserta, menghasilkan rekomendasi padat gagas yang terintegrasi sebagai referensi program aksi Pemerintah dalam memperkuat: Kemandirian dan Ketahanan Ekonomi Nasional dalam Membangun Martabat Bangsa. Berikut rangkuman dua dari empat sidang tersebut. Penguatan Sistem Demokrasi Ekonomi Menuju Kemandirian dan Ketahanan Ekonomi Nasional u n t u k m o d a l u s a h a ,” imbuhnya. Rahmat menjelaskan program ini lebih terhormat daripada status kerja kontrak. Per usahan-per usahaan terutama yang multinasional bisa melakukan seleksi dan saling berkompetisi m e m p e t a h a n k a n kredibilitasnya. Sementara A. Riawan Amin mengungkapkan akar permasalahan krisis global dan sulitnya bertumbuh ekonomi Negara-negara betrkembang, ada dalam sektor keuangan yang sangat mempengaruhi sektor riil. “Saya sangat yakin this is not a wrong conduct but this is a wrong system. Tanpa merubah sistem, tidak akan ada perubahan yang terjadi. Ada tiga pilar setan dalam sistem keuangan yang menciptakan money Sidang Paralel II minuman seper ti jamu, bubling machine; bunga, uang Pimpinan Sidang : Dr. Marwah Daud Ibrahim pempek dari ikan patin, dsb. ke r t a s d a n g i r o wa j i b Narasumber : Prof. Dr. Didik J. Rachbini Ekonomi berbasis budaya minimum,” jelasnya. Giro Dr. Rahmat Gobel inilah, kata Rahmat, yang saat wa j i b m i n i mu m b u k a n Dr. A. Riawan Amin ini melahirkan ekonomi sekadar berarti bank harus kreatif. menyediakan 10% uang tunai Menurut Rahmat Gobel, adalah usaha kecil, bahan D a l a m r a n g k a dari liabilitasnya. Artinya juga, momen krisis global ini bakunya bisa didapat di dalam membangun jiwa untuk setiap rupiah yang sebenarnya bisa lebih negeri dan punya nilai budaya kewirausahaan dan membuka diterimanya, Bank bisa meningkatkan semangat ting gi,” sebut Rahmat. lapangan kerja, Rahmat menciptakan uang 9 kali lipat nasonalisme. Yaitu dengan Produk warisan budaya mengusulkan perlu dibentuk dalam bentuk kredit. Ini hak mengangkat industri berbasis Indonesia seperti tekstil yaitu program latih kerja. istimewa bank. budaya seperti yang terdapat batik, tenun ikat, songket. “Hitungan saya lima tahun, Kemudian disebutkan dalam Roadmap Industri Handycraft antara lain mebel dua tahun dalam negeri dan 3 bagaimana para pelaku pasar Kadin 2010 Visi 2030. dari kayu, besi, rotan, dsb. tahun di luar negeri. Minimal modal bisa memperoleh “Karena usaha-usahanya Produk makanan dan dia punya uang Rp 100 juta keuntungan lebih banyak dan Februari 2009 | MEDIA ICMI | 7
  • 7. dalam waktu singkat daripada juga ditengarai sangat pelaku sektor riil. “Pernah berpengaruh terhadap dengar short selling di pasar pertumbuhan eknomi di modal? Short seller adalah Indonesia. “Makin tinggi orang yang menjual benda pendidkan formal seseorang yang tidak dipunyainya. di Indonesia, makin besar Bayangkan kita har us prosentase mengang gur. produksi mati-matian baru Tingkat SD menganggur bisa menjual sementara ada prosentasenya kecil, SMP orang lain yang tidak bisa menganggur lebih besar, produksi tapi bisa menjual,” SMA lebih besar lagi dan imbuhnya memberi contoh. Perguruan Tinggi lebih besar Karena itu tak adal pilihan lain lagi. Kenapa? Orang lebih kecuali kembali ke khittah senang kompetensi dari dengan menerapkan ekonomi sekolah sekadar simbol saja,” syariah. Dirut Bank Muamalat beber Didik yang juga ini mengakui, Bank syariah di menyampaikan tiga strategi Indonesia saat ini hanya kebijakan reformasi UKM mampu memerangi bunga. mencakup modernisasi Sedangkan dua riba lainnya usaha, stabilitas manajemen hanya bisa diatasi Pemerintah usaha serta mengurangi lembaga keuangan mikro, ilegal, padahal memiliki dan Bank Indonesia. kelemahan usaha kecil dan karena menurut Didik, masih potensi dan manfaat bagi Didik J Rachbini menengah. Disampaikan juga ada yang menganggap Baitul anggotanya. mengatakan, kualitas SDM masukan untuk RUU Maal wat Tamwil (BMT) membantu per modalan. “Misalnya di pedesaan, kita melakukan social development lewat pembebasan tanah dan beurocratic reform. Kebijakan pupuk murah hanya dinikmati segelintir petani yang punya sawah. Sebenarnya 80% penduduk desa tidak punya tanah. Tidak benar kalau di masa lalu selalu dituduh land reform identik dengan PKI. Taiwan, Jepang dan Jerman saja melakukan itu,” jelas Rektor Universitas Indonesia ini. Dikatakan juga perlunya modernisasi pertanian dari ekploitasi lahan menjadi preservasi. Lalu industrialisasi pengolahan pasca panen. “Sebenarnya awal orde baru sudah ada proses pembangunan, pertanian, dsb. Sepuluh tahun pertama Sidang Paralel III kita berhasil sehing ga swasembada dan Pak Emil Pimpinan Sidang : Dr. Avip Saefullah, Drg. MPd Salim menyarankan masuk ke Narasumber : Prof. Dr. Mahfud MD industri pengolahan. Tapi Prof. Dr. Gumilar R. Somantri, Der.Soz datang gagasan untuk Dr. Bachtiar Effendi menjadi industri besar dengan teknologi. Karena itu bujet Gumilar R. Somantri ke t a h a n a n b a n g s a d a n harus diberdayakan melalui lebih dari 60% masuk industri memaparkan tentang memperkuat ekonomi rakyat. akses politik dan hak atas strategis dan lainnya,” ungkap langkah-langkah membangun Menurutnya, shadow economy tanah. Hal lainnya dengan Gumilar. Yang tak kalah Februari 2009 | MEDIA ICMI | 8
  • 8. penting jug a meng enai insentif mikro,” tambahnya. demokrasi kita yang selama 10 dipakai pos untuk pendidikan, meningkatkan Politik dianggap tangga tahun sudah waktunya kita mengakomodir kekuatan- industri kecil dan transmigrasi untuk mobilitas vertikal. pikirkan cara mengatasinya,” kekuatan politik yang besar. dengan format baru yang Banyak sekali yang mau ujar Dewan Pakar ICMI Pusat Jadi tepat gagasan Pak Jusuf tidak berkesan membuang masuk partai politik dan ini. Jadi hubungan pusat Kalla agar partai-partai orang di belantara. mendirikan partai politik. dengan daerah harus disederhanakan,”jelasnya. Sementara Bachtiar Parpol jadi punya kekuatan ditataulang sehingga otonomi “ Pe n a t a a n n y a h a r u s Effendi mengatakan, capaian besar tapi tersebar. Sehingga daerah bisa berjalan. Sebab dimulai dari undang-undang Indonesia sebagai Negara proses negosiasi mencapai yang terjadi sekarang bukan dasar. Yang penting adalah demokratis terbesar ketiga kebijakan-kebijakan publik desentralisasi tapi memberi hakekat tidaklah cukup. Demokrasi menjadi sangat lamban. dekonsentrasi. kewenangan terhadap kepala selalu dikaitkan dua tujuan Akibatnya banyak sekali Bachtiar jug a daerah yang sudah dipilih utama; stabilitas politik dan sistem ketatanegaraan yang menyebutkan tentang sistem secara langsung. Kalau kepala kesejahteraan ekonomi. tidak pas antara satu dengan y a n g d i a nu t p a r l e m e n . daerah itu bisa dengan mudah Banyak yang mengatakan yang lain. “Memang tidak ada “Menur ut saya praktek dipanggil pusat, menurut saya Indonesia mengalami transisi sistem presidensial ditandai sekarang ini adalah satu tidak perlu pemilihan yang berkepanjangan karena dengan banyak partai, karena kamar. Yang sangat berkuasa langsung yang berbiaya tidak mampu menciptakan akan membuat sistem itu adalah DPR khususnya dalam banyak. Problemnya adalah dua tujuan utama tadi. Secara tidak bisa berjalan efektif. Ini membuat dan mengesahkan siapa yang mau merumuskan prosedural peng alaman adalah suatu kenyataan yang U U. A n d a b a y a n g k a n , UUD ini? Memang secara demokratis kita sudah bagus dulu pada 1999 ketika menurut saya DPD adalah hukum hanya MPR. Tapi tapi harus diimbangi dengan merancang format demokrasi satu-satunya lembaga muncul dilema antara insentif demokrasi substansif. tidak ditangani serius karena perwakilan politik yang dipilih makro dengan mikro dari “Demokrasi kita bergantung ada kepentingan-kepentingan paling demokratis dan pelaku-pelaku politik dan UU. kepada siapa yang melihat. mikro tadi itu, tutur Bachtiar. langsung tidak mengadakan Saya kira jalan keluarnya Ada yang yang mengatakan Disampaikan juga partai. Tapi fungsinya hampir adalah fatwa dari mahkamah sangat liberal, sudah terlalu mengenai otonomi daerah t i d a k a d a . Ja d i s u d a h konstitusi,” pungkas Bachtiar. maju. Ada juga yang d a n p i l k a d a l a n g s u n g. waktunya kita melihat ulang Mahfud menang g api mengatakan sebenarnya ini “Menurut saya tidak pas. proses demokratisasi kita ini pertanyaan peserta mengenai gradual. Demokrasi saat ini misalnya, saya seorang bupati dengan mulai memikirkan amandemen UU yang kelima. tidak terlalu demokratis dipilih langsung dan sistem ketatanegaraan Negara “Memang sekarang terjadi dilihat dari substansi, cara dan ber tang gungjawab pada kita yang lebih koheren. perdebatan bagaimana kita tujuan” kata Bachtiar. rakyat saya. Kok dengan Mohon maaf, NKRI itu memulai amandemen ini. Dalam tubuh DPR sendiri mudah saya bisa dipanggil sekarang ditafsirkan Usulan agar MPR terdiri dari juga, sebut Bachtiar, ada menteri dalam negeri? pokoknya asal tidak Islam,” DPR dan DPD mengarah ke persoalan insentif makro dan Presiden pun secara teoritis tandasnya. dua kamar, itu gagasan yang mikro yang menghambat tidak punya hak memanggil Sementara itu menurut paling lama diperjuangkan. proses demokratisasi. apalagi memarahi saya. Dia Bachtiar, dalam pos-pos Tapi kemudian hal itu “Contohnya, UU partai tidak mengangkat saya dan kabinet meski ada UU-ya, dianggap federalistik. Waktu politik. Dari dulu orang sudah saya tidak bertanggungjawab masih terlihat inkonsistensi itu ditolak habis-habisan oleh menganjurkan kalau memilih kepada dia. Jaman Pak Harto “Pos-pos itu sekarang jauh teman-teman dari PDI-P. jelas orang ini mewakili sebetulnya lebih koheren. Dia lebih besar dari jaman orde Sehingga komprominya tetap daerah ini, sehingga yang memilih Bupati dan baru. Ada sekitar 36 dengan ada DPD dengan fungsinya pertanggungjawabannya juga Gubernur. Sehingga kalau jabatan-jabatan yang sedikit. Lalu yang di MPR itu jelas. Itu tidak terjadi. Orang dipanggil Pak Harto pasti bercabang sehingga bukan DPR dan DPD tapi Madura atau Yogyakarta bisa takut. Ini menurut saya menyulitkan koordinasi. Itu anggotanya. Sehingga tidak mewakili daerah Kalimantan. anomali dari praktek terjadi karena pos-pos kabinet ada lagi kamar- Sekarang meski UU parpol k a m a r,” j e l a s n y a . S o a l sedikit agak maju, masih pertanyaan tentang di mana banyak partai menyiasati. Ada posisi kaum independen saat yang setuju dan ada yang tidak pembagian kue, menurut mengenai suara terbanyak. Mahfud, sebenarnya saat Lalu tentang elektroral treasure pembagian itu, banyak juga yang 3 %. Mustinya partai yang non partai atau yang tidak bisa memenuhinya independen. “Tapi begitu tidak boleh ikut pemilu. Pada masuk lingkungan parlemen, 2004 disiasati dengan mereka jadi partisan juga. mengubah nama partai. Yang tadinya tidak berpartai Karena itu diganti parlementary karena keahliannya dia bisa treasure dengan syarat 2,5 % m a s u k ,” i m b u h K e t u a bisa ikut. Itu yang disebut Mahkamah Konstitusi ini. Februari 2009 | MEDIA ICMI | 9
  • 9. Sidang Pleno II Memperkuat Kemandirian dan Ketahanan Ekonomi Nasional dalam Membangun Martabat Bangsa membuat pasar. Dengan ratusan triliyun, jika digunakan untuk pasar dalam negeri ekonomi kita akan membaik. Perbatasan kita juga jangan sampai mudah diterobos barang-barang impor yang legal maupun ilegal yang masuk ke mal-mal maupun tradisional. Selain mempromosikan barang- barang dalam negeri juga menjaga daya beli rakyat dengan mengurangi beban pengeluaran rumah tangga supaya efek belanjanya sama. Ginanjar memaparkan, krisis global menunjukan kapitalisme sekarang, menur ut para pakar di Amerika, belum mati tapi sekarat. Karena itu harus dicari ekonomi alternatif yang cocok untuk bangsa kita. Kita sudah bereksperimen ekonomi neo liberalisme selama lebih kurang 20 tahun dan tiap 10 tahun terjadi krisis. Kita perlu memikirkan ekonomi seperti apa yang pas Sidang Pleno adalah bagian dari rangkaian aktivitas Silaknas ICMI. Sidang yang terbagi untuk kita. Sudah selayaknya menjadi dua ini menyampaikan Pengantar Ketua Panitia Pengarah serta Penjelasan dan menegok kembali pemikiran para pendiri republik ini pembagian Sidang Paralel, Presentasi Dewan Kehormatan ICMI serta penyampaian t e n t a n g e ko n o m i y a n g Laporan Pelaksana Program Tahunan ICMI sekaligus Rencana Program ICMI ke diinginkan dalam pasal 33 depan. Sidang Pleno juga membentuk kerangka-kerangka gagas untuk bahan berdiskusi UUD 1995 yang asli. yang lebih intens lagi dalam Sidang-sidang paralel. Berikut rangkuman sidang Pleno II ”Sekarang berkembang di yang diisi oleh Ketua Dewan Pakar dan Ketua Dewan Penasehat. dunia islam dengan ekonomi syariah. Banyak orang mempelajari ekonomi islam, Pilihan Sistem Ekonomi m e n g e m b a l i k a n Pemerintah dengan apa yang ekonomi non riba, ekonomi serta Modal politik dan ketergantungan kita dari dia beli. Misalnya, jika kita berkeadilan dan ekonomi Sosial ekspor kepada pasar dalam mendapat undangan seminar resiko yang ditang gung Ketua Dewan Pakar ICMI negeri. “Itu tidak luar negeri pasti disertai bersama. Walau pangsanya Pusat, Ginanjar Kartasasmita bertentangan dengan WTO, dengan tiket penerbangan baru 2 % di dunia perbankan, menyampaikan langkah- karena konsumen punya hak negara penyelenggara tapi naik terus. Mungkin ini langkah yang bisa ditempuh yang menentukan untuk seminar. Jadi pengeluaran bisa kita perkaya dengan guna keluar dari krisis global membeli apa yang dia mereka pasti untuk produksi sistem ekonomi kita dengan ini. Pertama, mengamankan inginkan. Jadi tidak akan ada dalam negerinya,” jelasnya. tidak harus menggunakan pasar dalam negeri dengan orang yang melarang Jadi pemerintah harus nama ekonomi syariah,” Februari 2009 | MEDIA ICMI | 10
  • 10. Ketua Dewan Penasehat hanya populer di lingkungan ICMI Pusat, Jimly Asshidiqie, negara-negara sosialis menggulirkan tema yang juga komunis. Tapi di tahun 1945 perlu didiskusikan yaitu kita memasukan bagaimana forum ini pereknomian dalam bab memberikan sumbangan husus yang menyangkut pemikiran sebagai referensi kesejahteraan sosial (pasal 33 kebijakan ekonomi. Supaya dan pasal 34). Banyak sekali bisa mengikat dan negara sekarang ini meski diberlakukan maka kebijakan bukan komunis bahkan anti tersebut harus dituangkan komunis tapi mengadopsi dalam bentuk hukum berbagai ketentuan tertentu. “Yang paling tinggi konstitusional tentang ialah konstitusi, di bawahnya kebijakan ekonomi. dalam bentuk undang- ”Misalnya Taiwan sebuah undang, misalnya UU migas, negara anti komunis, tapi jelas investasi dan sumber daya air. dalam konstitusinya Supaya ide-ide kita menjadi kebijakan-kebijakan pokok kebijakan publik yang kalau tentang perekonomian dilanggar ada koreksinya dicantumkan dalam paparnya. korupsi dan kebebasan. Ini melalui prosess termasuk konstitusi. Termasuk harga P e n g a l a m a n harus diperkuat dengan pengadilan. Jadi ada bagian- tanah yang bila harganya naik membuktikan, yang desentraliasi. Lalu Ginajar bagian dari ide-ide yang tanpa usaha dari pemerintah, menunjang ekonomi kita menanyakan esensi didorong menjadi publik policy maka pemilik tanah tersebut sehingga tidak hancur sama d es en tra l i s a s i s a a t i n i . resmi. Ada yang sifatnya tidak bisa menikmati hasilnya sek a l i a d a l a h ; Pe r t a m a , Pemekaran memang memerlukan bentuk hukum sendiri. Pemerintah ekonomi pedesaan. membuat kesejahteraan juga ada yang bersifat dibolehkan menerapkan Berdasarkan statistik mereka untuk rakyat. Tapi apa betul eksekuting; operasional yang kebijakan pajak progresif dan yang beker ja di sektor pembuatan kabupaten baru/ diserap menjadi program- rakyat kebanyakan ikut pedesaan meningkat kota baru membuat rakyatnya program,” jelas Jimly. menikmati kenaikan harga itu, sedangkan pekerja di sektor sejahtera? Apa betul pilkada Jarang orang melihat sehingga mencegah orang perkotaan berkurang. Berarti harus diadakan sampai dua kebijakan-kebijakan itu harus melakukan spekulasi, dsb,” pekerja sektor pedesaan kali? ”Pemilihan gubernur di konstitusionalisasikan, apa imbuhnya. menampung pekerja dari dan bupati, nanti bupatinya lagi pada 1940-an yang Supaya kebijakan tersebut sektor perkotaan. Walau tidak dipilih tidak mau dengar diang gap tidak lazim. tidak larut dalam dinamika efesien betul pekerjaan 1 g u b e r nu r n y a , g u b e r nu r Biasanya, lanjut Jimly, itu politik mayoritarian saja, orang dikerjakan oleh 1,5 – 2 dipilih tidak mau dengan orang. Makannya dua hari pemerintah pusat. menjadi tiga hari. Kedua yang Sedangkan mereka dikasih menyangga ekonomi kita uang, tapi tidak bisa adalah ekonomi skala kecil digunakan akhirnya dan menengah, ekonomi non disimpan di SBI. Ini bank, ekonomi non dolar dan artinya negara yang ngasih ekonomi non impor itu yang uang tapi negara pula yang membuat ekonomi kita membayar pajak, kita selamat. Di mana semua berikan uang kemudian ekonomi tersebut ambruk kita bayar bunganya lagi,” yang sekarang menjadi BLBI. imbuhnya. Karena itu ”Kenapa kita tidak belajar dari banyak yang harus ekonomi skala kecil dan ditertibkan untuk menengah, jangan sekedar meningkatkan kualitas menjadi slogan,” tukas Ketua modal politik juga modal DPD ini. sosial sehingga Martabat bangsa ini tidak kesemuanya mampu hanya ekonomi, ada modal membangun martabat politik juga ada modal sosial. bangsa. Modal politik yaitu demokrasi, hak asasi manusia, Konstitualisasi good governance, pemberantasan Kebijakan Ekonomi Februari 2009 | MEDIA ICMI | 11
  • 11. perlu dimasukan ke dalam disempurnakan menjadi 5 presiden Charter jaman. Dulu para pendiri kontrak sosial yang paling ayat dan pasal 34 berisi 4 ayat, Appointment 2004 bangsa RI dalam ting gi yaitu konstitusi. lalu judul dari bab IV ini dimasukan dalam preambule merumuskan bab-bab dan Demikian juga negara-negara disempur nakan. Semula konstitusi pada 2006 sebagai pasal-pasal terutama bab 14 , lain seperti Afrika Selatan, judulnya “Kesejahteraan tambahan. Dua dokumen memang melihat tantangan pasal-pasal perekonomian Sosial” menjadi yang dianggap setara yaitu liberalisme dan kapitalisme dimuat dalam konstitusi, “Perekonomian Nasional dan Declaration of Rights dan itu. Karena itu rumusan bahkan diskusi-diskusi Kesejahteraan Sosial”, meski Charter for Appointment. Isu konstitusi kita ada elemen- tentang konstitusionalisasi Prof. Mubiyarto sempat lingkungan itu dianggap elemen yang anti liberal. kebijakan ekonomi mengundurkan diri sebagai setara dengan Magna Charta Menurut Jimly, ini saatnya berkembang termasuk di tim ahli. di Inggris, Bill of Rights di merevitalisasi, karena Amerika Serikat sendiri. Dengan demikian UUD Amerika dan Declaration of tantangan kini mengharuskan Banyak ahli misalnya RI sekarang bukan hanya Rights di Perancis 1789. kita mengevaluasi Busanan tahun 1986 dalam Political Constitution tapi juga Jadi antara human rights keterlibatan kita dalam pidato penghargaan nobelnya Economic Constitution. Berbeda dan inhuman rights, Konstitusi agenda-agenda liberal ini. berjudul “The Constitution dengan Konstitusi Amerika Perancis sudah dianggap Sehingg harus kritis o f E c o n o m i c Po l i c y ” , yang hanya mengatur bidang- clean constitution dan diikuti mengingat rumusan menggambarkan ide-ide yang bidang politik dan tidak negara-negara lain. kesimpulan yang menjadi berkembang dan membuat mengatur soal ekonomi. “Kebijakan ini bahkan kadang public polecy berdampak jangka umat manusia menganggap Karena persoalan ekonomi dipakai untuk proteksi. panjang. “Karena itu mari kita penting kebijakan ekonomi dianggap bukan persoalan Misalnya di Amerika dan kembali ke khittah kita serta dituangkan dalam ketentuan negara tapi urusan pasar, Eropa, kalau ada impor tidak kaku dan jumud. Era tertinggi di suatu negara sehingga tidak perlu produk pertanian kita selalu globalisasi mengharuskan kita supaya ada daya paksa. dirumuskan dalam konstitusi. dikaitkan isu lingkungan. Jika menerima kenyataan- Sebab begitu kebijakan “Tapi kita beranggapan soal melanggar, mereka jadikan itu kenyataan sehingga kita tidak ekonomi dimasukkan ekonomi tetap harus diatur menjadi konstitusi, kata Jimly, dalam konstitusi negara. publik konstitusi turunannya Adapun di kemudian hari tidak boleh melanggar. Kalau n a n t i d a l a m ada public economy policy perkembang annya perlu yang dituangkan dalam diadakan revisi. Artinya bentuk undang-undang makna kebijakan ekonomi m e l a n g g a r, m a k a b i s a kita harus tunduk pada dibatalkan melalui prosedur kebijakan konstitusi tertinggi. pengadilan. “Maknanya Seperti halnya politik tidak adalah kekuatan memaksa boleh larut dalam ekonomi. Ekonomi sekarang kehendaknya sendiri. Padahal diharapkan hanya itu menyangkut kepentingan memperhitungkan. Maka saya bersama. Semua keputusan- sering mengatakan ekonomi keputusan politik dan bidang memperhitungkan, politik ekonomi harus didasarkan memutuskan, hukum yang kontrak sosial, yaitu hukum menentukan. Artinya yang kita sepakati bersama kebijakan ekonomi tidak dan hukum yang paling tinggi boleh bertentangan dengan adalah UUD,” papar Ketua kesepakatan. Bukan soal KPU ini. benar dan salah dalam Selanjutnya dalam lingkup berteori, tapi soal lebih luas lagi, menurut Jimly, kesepakatan,” jelasnya. kebijakan ekonomi dan sebagai proteksi. Apakah kita terjebak pragmatisme. Boleh Hal yang sama dalam rumusan-rumusannya bisa juga tidak sebaiknya jadi kita harus memilih jalan konstitusi RI, ada perdebatan dijabarkan misalnya dalam melakukan hal yang sama?” yang tepat, jalan realistis pada waktu perubahan UUD. efesiensi berkeadilan dan soal tandas Jimly supaya idealisme Founding Ada yang beranggapan pasal sustainable environment Human rights, lingkungan Leader kita dialogkan dengan 33 harus dihapus dan juga ada development yang global. hidup, dan standar mutu yang kenyataan-kenyataan sebagai yang tetap ingin Seluruh dunia saat ini sibuk dipakai negara-negara lain, tugas kaum intelektual untuk mempertahankannya dengan membincangkan tentang lanjut Jimly, perlu diadopsi memberikan sumbangan, tidak boleh ditambah atau kerusakan lingkungan dan supaya kita makin cerdas sambil mengerjakan dikurangi. Setelah melalui global warming. Sehing ga dalam pergaulan dunia. program-program kita proses perdebatan panjang Prancis pada 2004 membuat Karena itu ada cara pandang sebagai organisasi,” imbau akhirnya dicapai kesepakatan charter appointment 2004. Waktu atau paradigma berpikir yang Jimly. pasal itu tidak dirubah tapi Ja q u e C h i r a c m e n j a d i harus dirubah sesuai tuntutan Februari 2009 | MEDIA ICMI | 12
  • 12. presidium Muslimin Nasution diterapkan dengan benar. otonom dan program ICMI nomor satu di bidang mega by M e nu r u t p e nu l i s b u k u seper ti, Gerakan Gur u diversity (keanekaragaman). “Mewujudkan Demokrasi Berkualitas (Gerutas), S a l a h s a t u n y a Ekonomi dengan Koperasi” Sekolah Insan Cendekia dan keanekarag aman hayati. ini, sistem ekonomi kapitalis Beasiswa Orbit, dsb adalah Karena itu alam juga bisa dan liberalis terbukti kegiatan-kegiatan ICMI menjadi guru dan membawa bencana yang dalam rangka mempersiapkan perpustakaan yang pintunya dialami tidak hanya Amerika kader-kader yang paripurna. selalu terbuka untuk diambil Serikat namun juga negara- Hasil dari pendidikan manfaat ilmu yang tersirat di negara lain seperti Indonesia. yang bagus bar u akan dalamnya. Selain mampu Ekonomi Kerakyatan Karena itu pemerintah harus dirasakan setelah dua puluh membaca Al Qur 'an kauliyah Dr Ir Muslimin meletakkan kembali sistem lima tahun sang anak belajar. (tersurat), kata Muslimin, kita Nasution, APU lahir di ekonomi berdasarkan Masa-masa sejak TK hingga juga hendaknya mampu Tapanuli, 26 Januari 1939). Ia ekonomi kerakyatan. ”Bangsa SMU, diyakini merupakan membaca Al Qur 'an kauniyah mantan Menteri Kehutanan Indonesia harus bersyukur masa perkembangan di mana (tersirat) yang dipakai sebagai d a n Pe r k e b u n a n p a d a karena dalam Undang- peran guru sangat basis pendidikan. Dengan Kabinet Refor masi Undang Dasar pasal 32, 33, berpengaruh membentuk begitu sekolah akan mencetak Pembangunan (23 Mei 1998- dan 34 sudah dijelaskan karakter anak.dengan metode insan cerdas, berahlak mulia 20 Oktober 1999). Selama mengenai sistem ekonomi pembelajaran yang sekaligus ulil albab; makhluk yang selalu berfikir dan berzikir. Pendidikan berbasis alam adalah edukasi yang memanfaatkan alam dan kehidupan nyata sebagai kelas, instrumen pelajaran dibalut suasana belajar sambil bermain yang menyenangkan serta sarat nilai-nilai akidah dan ahlak. Pendekatan guru sebagai berkegiatan dalam Presidium kerakyatan. Selama ini kita diterapkan. Menurut Ketua uswatun hasanah yang ICMI, Muslimin Nasution masih mengabaikan ekonomi Presidium ICMI, untuk mengembangkan karakter senantiasa memberikan buah kerakyatan,” kata Muslimin. menghasilkan proses dan kecerdasan anak. pikir dan gagasan serta sebisa Sumber daya alam yang ada di pendidikan yang baik, “Misalnya, tiap anak wajib mungkin menyempatkan diri Indonesia dikuasai negara dan peningkatan kualitas guru menanam satu biji terong. dalam tiap kesempatan harus dimanfaatkan sebesar- merupakan prioritas utama. Setelah panen, disuruh hitung memberi sambutan, besarnya untuk kemakmuran “Pengaruh guru sebesar 48%, berapa bijinya. Dia tanam satu presentasi dan moderator di rakyat, bukan kemakmuran baru diikuti manajemen dan ternyata hasilnya ratusan. Jadi serangkaian kegiatan-kegiatan orang per orang. ICMI sarana sebesar 30%. Jadi guru pelajaran disajikan dengan ICMI. mendukung pemerintah yang paling penting kalau kita contoh. Sulit kalau mereka Muslimin Nasution dalam program-program mau berhasil membangun hanya disuruh menghafal; dilantik menjadi Ketua y a n g k o n k r e t ahlak di masa depan,” nanti kalau beramal satu dapat Presidium ICMI 2009 dalam memberdayakan ekonomi imbuhnya. Muslimin sepuluh kemudian dikali Silaturahmi Kerja Nasional rak yat se per ti bantuan mengajurkan, selain seratus, lalu ditambah, dsb. (Silaknas) ICMI 2009, langsung tunai, bio-energi, berpatokan pada kurikulum Tapi kalau melihat biji terong D e s e m b e r l a l u , dan sebagainya. nasional, para pengajar juga tumbuh, kita contohkan meng gantikan Ketua dituntut menerapkan betapa kebesaran Allah. Lalu Presidium ICMI 2008, Hatta Peduli Pendidikan Bangsa pendidikan berbasis alam misalnya mereka disuruh Rajasa yang juga Mensesneg Selain fokuskan pada khususnya dalam upaya tanam pohon pisang yang RI. Dalam Silaknas tersebut, bidang politik, ekonomi dan membangun karakter anak. ditebang tumbuh lagi, ICMI merekomendasikan social, ICMI juga “Kita harus berani berpikir out ditebang lalu tumbuh, begitu agar pemerintah memperkuat menitikberatkan program- of the box. Kita tidak bisa lagi seterusnya. Tapi kalau kita ekonomi kerakyatan untuk program yang mendorong mengikuti konsep-konsep biarkan dia tumbuh dan menghadapi dampak krisis perkembangan pendidikan di pendidikan yang hasilnya berbuah. Setelah berbuah, ekonomi global. Sistem tanah air yang menguasai seperti yang kita rasakan baru ia mati dan ekonomi kerakyatan yang Iptek (Ilmu Pengetahuan dan sekarang” meninggalkan buah-buahnya. sudah ada dalam konstitusi teknologi) juga Imtaq (Iman Menur ut Muslimin, Itulah contoh-contoh namun diang gap belum dan Taqwa). Dinamika badan Indonesia merupakan negara rahmatan lil alamin,” jelasnya. Februari 2009 | MEDIA ICMI | 13
  • 13. makalah Prof. Dr. Imam Suprayogo Rektor Universitas Islam Negeri [UIN] Malang Pendidikan Akhlak Mulia “Dan Yakub berkata: "Hai anak-anakku janganlah kamu (bersama-sama) masuk dari satu pintu gerbang, dan masuklah dari pintu-pintu gerbang yang berlain-lain” (QS 12: 67) Sementara ini, terkait dengan perilaku, tidak sedikit orang menyamakan akhlaq dengan moral, atau etika. Padahal sesungguhnya tiga kata tersebut memiliki makna yang berbeda. Moral bersumber dari nilai-nilai yang disepakati bersama oleh masyarakat. Etika berdasarkan pandangan hidup yang bersifat filosofis. Sedangkan akhlaq bersumberkan dari Kitab Suci. Sebagai muslim, maka tata pergaulan diatur Al-Qur'an dan teladan dari kehidupan Rasul, yang selanjutnya disebut Sunnah Nabi. Bertitik tolak dari pengertian ini, istilah yang lebih tepat digunakan adalah pendidikan akhlaq, bukan pendidikan moral, atau pendidikan etika. Fungsi Pendidikan pendidikan dijalankan melalui wilayah yang lebih luas. Dalam pendidikan di sekolah Rasulullah empat tahapan atau dimensi, Mendidik sesungguhnya juga atau perguruan tinggi, aspek Paradigma pendidikan yaitu mengajak melakukan (1) harus dimaknai mensucikan ini melampaui kategori tujuan yang berjalan selama ini terasa tilâwah, (2) tazkiyah, (3) ta'lîm hati, ialah tazkiyah. Dalam pembelajaran yang sangat sekali menggunakan dan (4) hikmah. Proses tilâwah konteks ini anak didik dijaga ter ukur, atau sekurang- pendekatan rasionalistik dan adalah aktivitas memahami jangan sampai melakukan kurangnya bersifat laten, yang positifistik. Pendidikan fenomena jagad raya ini. Para kebohongan, mengkonsumsi orang menyebutnya sebagai sebatas didekati secara anak didik diantarkan untuk makanan yang tidak halal, kurikulum tersembunyi; rasional dan dikembangkan memahami lingkungan diperkenalkan cara bersyukur, bahkan, mendidik lebih dari atas dasar data empirik. sebagai ciptaan Allah Yang bersabar, ikhlas, dan sekadar mengajar, lebih dari Akibatnya, pendidikan Maha Kuasa. Secara istiqamah. Selanjutnya, anak sekadar pertemuan rutin di berjalan secara mekanistik. operasional, bentuknya didik dikenalkan Kitab Suci kelas. Manusia diberlakukan mungkin, berupa pendidikan dan juga tentang kearifan atau bagaikan mesin, dan lebih bahasa, berhitung, membaca hikmah. Proses tazkiyah, Menuju Orientasi kepada parah lagi didekati secara dan menulis, serta peng enalan Kitab Suci Kitab Suci yang Lebih birokratis. Kepala sekolah, pengetahuan lain, dari satu apalagi kearifan adalah Utuh guru, kepala tata usaha, dan tahapan ke tahapan wilayah yang melampaui taraf Jika misi utama kenabian juga murid, dikemas dalam berikutnya dalam lingkup dan rasional maupun positifistik. Muhammad SAW, setelah sebuah sistem yang sangat terstruktur dan kaku. Padahal, manusia memiliki berbagai dimensi yang menuntut pengembangan secara khas dan luwes bentuk perlakuan yang berbeda dari pola pengembangan manusia yang berbasis pandangan positivistik-empirik. Kehidupan manusia perlu ruang berkreasi dan beraktivitas secara longgar. Karena itu, pendidikan akhlak mulia, tidak begitu saja dan serta merta dapat dilaksanakan, tapi sebelumnya harus dir umuskan pendidikan berparadigma Al-Qur'an itu sendiri. Mengikuti Al-Qur'an, misalnya mengikuti Qs. Al- Baqarah, 2:29, dan mengikuti fungsi pendidikan Rasulullah, Februari 2009 | MEDIA ICMI | 14
  • 14. meluruskan tawhid adalah sumber pengetahuan berupa mengembangkan ilmu kajian Islam sendiri, membangun akhlaq mulia, ayat-ayat qawliyyah sekaligus pengetahuan belum tersedia, membatasi diri pada wilayah mestinya pendidikan akhlak ayat-ayat kauniyah. maka mereka berhijrah ke persoalan tauhid, fiqh, mulia tidak ada jalan lain, Hanya saja yang perlu negeri maju untuk tasawwuf, akhlak, tarikh dan kecuali pintunya adalah Islam. dicatat, ketika menggunakan mengembangkan diri. Sebuah Bahasa Arab. Lebih dari itu, Sedangkan sumber ajaran ayat-ayat qawliyyah, ilmuwan kenyataan yang seringkali lembaga-lembaga pendidikan Islam adalah Al-Qur'an dan Islam terjebak dan menjadi kebanggaan umat tinggi Islam, juga as-Sunnah. Al-Qur'an, dan terbelenggu pada dimensi Islam, dua ilmuan muslim merumuskan lingkup kajian As-Sunnah, dinyatakan ritual. Mereka larut dalam yang mendapatkan hadiah Islam hanya terwadahi dalam sebagai petunjuk (hudan), perbincangan tauhid, fiqh, nobel, yaitu Dr. Abdus Salam beberapa fakultas seperti penjelas (tibyân), pembeda akhlaq dan tasawuf serta dan Dr. Ahmed Zawail, Fakultas Ushuluddin, (furqân), rahmah, dan bahkan sejarah tanpa berkesudahan. masing-masing meraih Fakultas Tarbiyah, Fakultas obat (ashifâ'). Dalam sebuah Sedangkan perbincangan Hadiah Nobel Fisika dan Syari'ah, Fakultas Adab dan hadits Nabi juga dikatakan fenomena alam dan sosial Kimia, hijrah dari Pakistan ke Fakultas Dakwah. Pembagian bahwa: “Telah aku tinggalkan terbengkalai. Itulah akibatnya, Inggris, dan dari Mesir ke seperti itu disadari atau tidak dua hal kepada kalian; kalian ke mu d i a n , u m a t I s l a m Amerika Serikat. Mereka, sesungguhnya akan tidak akan tersesat selamanya menjadi tertinggal dari umat sebagai ilmuan, tidak tumbuh melahirkan kesan, pandangan manakala kalian memegang teguh lainnya. Umat Islam memiliki dan berkembang di negerinya dan bahkan pemahaman keduanya; Yaitu al-Qur'an dan kekayaan pengetahuan luar sendiri, tetapi di negeri Barat. bahwa Islam menjadi sempit Sunnah Nabi.” biasa, terkait dunia spiritual, Selanjutnya, jika hal itu dan terbatas. Anehnya, orang Al-Qur'an sendiri, sebaliknya sangat miskin dari dianggap kekeliruan dan Islam dan bahkan mereka mengajarkan agar umatnya produk-produk kajian ayat- bahkan kecelakaan, ilmuan yang telah menjadi tokoh pun, selalu membaca, baik ayat- ayat kawniyyah. muslim selama ini terjebak berpandangan seperti itu. ayat tertulis (al-maktûbah) Akibat selanjutnya dari pada sebuah kosakata, yang Cara pandang terhadap maupun ayat-ayat yang orientasi tersebut, umat Islam sesungguhnya jika dikaji Islam seperti itu harus diubah. terhampar (al-kâ'inat). Bacaan tertinggal dalam berbagai secara mendalam sangat Per ubahan itu mesti yang tertulis berupa al-Qur'an aspek kehidupan. Tidak saja merugikan. Islam dipahami dilakukan kalangan internal; dan al-Hadits, sedangkan Indonesia, negara-negara sebatas i agama sebagaimana pihak-pihak yang selama ini yang tidak tertulis berupa berpenduduk muslim bahkan agama-agama lainnya, memiliki otoritas dan fenomena alam dan sosial yang mendeklarasikan diri memiliki lingkup yang amat berkecimpung dalam kajian yang terbentang luas, yang mereka sebagai Negara Islam, sempit sebatas urusan ritual- Islam, seperti mereka yang bisa dikenali melalui berasaskan al-Qur'an dan as- spiritual. Padahal, Islam lebih berada di perguruan tinggi observasi, eksperimen dan Sunnah, pun mengalami luas. Bahkan, Islam berisi Islam. Tapi, harapan itu penalaran logis. Sumber ketertinggalan. Umat Islam, konsep tentang bangunan sangat sulit diharapkan. pengetahuan berupa ayat-ayat dalam hal ilmu pengetahuan peradaban. Hal itu juga Berbagai alasan dikemukakan al-Qur'an disebut ayat-ayat dan teknologi, masih pernah dipertegas H.A.R. untuk memper tahankan qawliyyah sedangkan berposisi sebagai konsumen, Gibb; Islam tidak sebatas format yang selama ini. fenomena alam dan sosial belum pada tingkat menjadi agama, melainkan sebuah Sampai saat ini, masih sulit yang dipahami melalui produsen. Memang, akhir- peradaban. Islâm ad-dîn wad memahami sesungguhnya kegiatan ilmiah itu disebut akhir ini ada kesadaran dawlah; Islâm ad-dîn wal 'ilm wal Islam tidak mengenal ayat-ayat kawniyyah. tentang itu. Sudah cukup hadhârah. dikotomi ilmu pengetahuan. U m a t I s l a m banyak anak-anak dari negeri Karena itu, saat bicara Alih-alih bersedia mengubah sesungguhnya secara muslim belajar ilmu Islam kemudian membatasi pandangan dari pemahaman metodologis memiliki sumber pengetahuan dari negara diri pada wilayah spiritual, yang terbatas itu, bahkan yang informasi lebih sempurna maju. Namun, lagi-lagi, tentulah tidak memadai. justru terjadi adalah upaya- dibanding ilmuwan lain karena fasilitas di negeri Sayangnya di dunia Islam upaya mempertahankannya. umumnya. Mereka memiliki a s a l n y a u n t u k sendiri, sampai lembaga Islam diang gap hilang manakala, kelembagaan yang ada sekarang, seperti Fakultas Ushuluddin, Fakultas Syari'ah, Fakultas Dakwah, Fakultas Adab kehilangan peminat. Mereka berjuang mati-matian untuk mempertahankannya. Karena itu, jika kita ingin melakukan perubahan, menjadikan akhlak mulia sebagai paradigma Februari 2009 | MEDIA ICMI | 15
  • 15. membangun bangsa yang bulan (al-qamar), bintang (an- lebih unggul dan beradab, nujûm), air (al-mâ'), gunung (al- hanya akan berhasil jika ada jabal), petir (al-barq), laut (al- intervensi dari luar lembaga bahr), binatang (al-'an'âm, al- yang memiliki otoritatif bahâ'îm) dan tumbuh- kajian Islam itu sendiri. tumbuhan (an-nabâtât), dan Selama ini, telah muncul lain-lain. Al-Qur'an juga pandangan dan keyakinan berbicara tentang Islam menuntun agar dalam keselamatan (an-najât, al- mengembangkan ilmu falâh), baik di dunia dan di pengetahuan dilakukan secara akhirat. Keselamatan dapat utuh, bersumber ayat-ayat diraih oleh siapa saja asal qawliyyah Al Qur'an dan al- mengikuti jalan Allah (as-shirat Hadits sekaligus ayat-ayat al-mustaqîm), yaitu beriman, kawniyyah; hasil observasi, ber-Islâm dan ber-ihsân. Selain eksperimen, dan penalaran harus melakukan amal shalih logis. Kedua sumber itu harus serta berakhlakul karimah. dipandang sama penting. Al- Semua ini diterangkan dalam Qur'an juga mengajarkan agar Al-Qur'an maupun Hadis tiap muslim mencari ilmu Nabi. sampai di negeri Cina. Berangkat dari pemikiran Melalui Al-Qur'an, umat itu, sesungguhnya tidak akan m a nu s i a d i p e r i n t a h k a n sulit mengintegrasikan antara memperhatikan bagaimana disebutkan banyak kasus kepada para peserta didik. apa yang disebut dengan unta diciptakan, bumi dalam sejarah peradaban Pengetahuan yang agama dan ilmu (sains) itu. dihamparkan, langit dunia yang kelompok terpragmentasi juga akan Melalui Al-Qur'an dan al- diting gikan dan gunung minoritas, dengan kekuatan melahirkan perilaku yang H a d i s, a k a n d i p e r o l e h ditegakkan. Perintah seperti intelektualnya atau teknologi tidak utuh. Dalam konsep B.S. penjelasan dan petunjuk ini sang at erat terkait intelektualnya mampu Bloom, disebutkan, antara tentang alam dan jagat pengembangan sains yang mengalahkan mayoritas. aspek kognitif, psikomotor, manusia, yang selanjutnya ber manfaat membangun dan afektif harus dibangun dapat dijadikan titik tolak sebuah peradaban. Metafora Bangunan Ilmu secara terpadu. Pandangan (starting point) untuk Dasar-dasar membangun Yang Utuh itu, jika dimanfaatkan umat melakukan eksperimentasi, peradaban yang perlu Membangun akhlak Islam, harus disempurnakan obser vasi, dan juga dipelajari telah dikemukakan mulia, tidak cukup hanya atau diteruskan, hing ga kontemplasi. Demikian pula, di dalam al-Qur'an, dan telah melalui pendidikan akhlak, menjadi lebih utuh lagi; hasil-hasil kajian ilmiah bisa diimplementasikan dalam terlebih jika pendidikan hanya bahwa pengetahuan yang digunakan untuk memperluas sejarah oleh umat Islam, dipandang sebagai proses bersumber dari wahyu Al- wawasan dalam rangka misalnya dimulai dari mekanistis pembelajaran, dan Qur'an dan Al-Hadits memahami kitab suci maupun peradaban yang diwujudkan penekanan yang sangat kuat disempurnakan atau Hadis Nabi tersebut. Cara pada masa Nabi Muhammad, hanya kepada aspek dipadukan dengan berpikir seperti ini, mungkin dalam konteks pembentukan intelektual-rasional, dan pengetahuan yang diperoleh dapat dijadikan sebagai pintu masyarakat dan Negara mengabaikan spiritualitas. dari kreativitas akal manusia untuk melihat Islam dalam Madinah. Al-Qur'an maupun Yang perlu disadari adalah melalui metode ilmiah. wilayah yang amat luas dan Hadits, misalnya, akhlak mulia merupakan Al-Qur'an bicara tentang universal itu. Sabda menunjukkan penekanan sebuah produk dari proses Tuhan, penciptaan, manusia Rasulullah: ”Siapa saja yang kuat kepada tonggak panjang pendidikan, dalam dengan berbagai sifat dan ciri- m e n g h e n d a k i ke u n g g u l a n peradaban; ilmu pengetahuan rangka pembentukan cirinya, berbicara tentang duniawi, hendaklah dengan ilmu; dan ilmuan. Ilmu kepribadian manusia yang alam beserta hukum- siapa saja yang menghendaki pengetahuan adalah software utuh serta mencakup hukumnya, berbicara tentang kejayaan di akhirat, hendaklah peradaban, sedangkan ilmuan keseluruhan aspek yang makhluk baik yang dapat dengan ilmu; dan siapa saja yang adalah perancang. Mereka, terkembangkan secara dikenali oleh panca indera menghendaki keduanya sekaligus, dalam ungkapan sejarawan seimbang dan fungsional. maupun yang abstrak (ghayb), hendaklah juga dengan ilmu Arnold Toynbee, adalah para Proses itu melibatkan seperti malaikat, jin, dan pengetahuan.” (dari: minoritas elit yang berbagai komponen, mulai setan. Al-Qur'an juga “Membangun Dunia Baru memengaruhi perubahan. dari keluarg a, sekolah, berbicara tentang jagad raya Melalui Peningkatan Kualitas Peradaban, bagi Toynbee, masyarakat, dan pemerintah, (kosmos, al-'âlam)), berbicara Pendidikan Berbasis Akhlak adalah produk kreativitas termasuk komponen sistem tentang bumi atau tanah (al- Mulia”) mereka. Dalam Al-Qur'an pengetahuan yang diberikan 'ardh), matahari (as-syams), Februari 2009 | MEDIA ICMI | 16
  • 16. fokus Silaknas ICMI 2008 Palembang – Sumatera Selatan, 12-14 Desember 2008 Memperkuat Kemandirian dan Ketahanan Ekonomi dalam Membangun Martabat Bangsa Erupsi subprime mortgage merupakan salah satu letusan kejutan lanjutan dari 2007 yang terjadi di 2008. Kegagalan jutaan debitor yang tidak layak memperoleh kredit rumah memantik tingginya kredit macet di perbankan dan pasar finansial Amerika Serikat (AS). Akibatnya krisis besar yang menghantam tidak hanya AS. Nasibnya setali tiga uang dengan benua Eropa dan Asia yang sudah terintegrasi satu sama lain dalam Pasar keuangan global. Pasar saham ambruk dan fluktuasi mata uang terhadap dolar AS tidak terbendung lagi. Sementara lonjakan harga komoditas di sektor energi, mineral minyak dan gas serta agribisnis terus terjadi hingga memasuki kuartal ketiga 2008. Tingginya harga barang dan daya beli masyarakat yang makin rendah menjadikan langkah penyelamatan Negara-negara melepaskan stimulus ekonomi, termasuk Indonesia, menjadi sangat krusial. Optimisme Perekonomian 2008. Di Negara-negara dalam rangka melindungi berhati-hati meminjamkan Indonesia 2009 dengan pasar yang sedang sektor riil. Pertama, perbankan dananya ke bank lain. Begitu IMF mengungkapkan, tumbuh pertumbuhan di tidak mau mengucurkan dana pula terhadap sektor riil. p e r t u m b u h a n e ko n o m i 2009 sekitar 4,5 % turun dari bagi perusahaan-perusahaan Alasanya bukan karena tidak sejumlah Negara maju 7,9 % di 2007. Cina dan India besar yang mengalami visible, tapi bank sedang mengalami kontraksi. Negara menerima tekanan paling kesulitan likuiditas. Sehingga enggan memberi kredit,” seperti Jepang, Singapura dan berat untuk kelompok ini dapat dipastikan,investasi ke tutur pengamat ekonomi Jerman sudah menyatakan dengan angka pertumbuhan de pan akan berkurang. INDEF ini. Ketiga, eksportir masuk jurang resesi. Bank hanya 7,5 % dari 9,5 % untuk “Kedua, kepercayaan dalam negeri juga dunia memperkirakan Cina, dan 5,8 % di 2009 dari antarbank kini berkurang, menghadapi kendala, karena pertumbuhan ekonomi dunia 6,3 % untuk India. karena tiap bank lebih buyer luar negeri mulai melambat di 2009 menjadi 0,9 Krisis ini tak pelak ikut memilih menjaga mengurangi bahkan sebagian % dari 2,5 % tahun ini. berdampak ke sektor riil. likuiditasnya dalam jumlah menghentikan ordernya. Pertumbuhan di Negara- Menurut Imam Sugema, ada besar. Sehingga pasar uang Imam mengingatkan, pesaing negara maju negatif 0,3 % beberapa hal yang perlu antarbank menjadi tersumbat berat seperti Cina kini mulai dari sebelumnya 1,2 % di diperhatikan Pemerintah karena bank-bank akan sangat mengalihkan pasarnya ke luar Februari 2009 | MEDIA ICMI | 17
  • 17. Amerika dan Eropa. ekonomi bisa positif. memperlancar distribusi Silaknas ICMI 2008 “Sehing ga kemungkinan Indonesia tergolong Negara sampai ke pelabuhan dan Anggaran Rumah Tangga produk mereka akan yang sangat kecil menyerap konsumen akhir. “Selain bisa ICMI Bab VI pasal 21 ayat 1 membanjiri pasar kita dengan investasi asing langsung. menyerap tenaga kerja lewat menyebutkan; Silaturahmi berbagai cara seperti dumping Peranan investasi asing proyek-proyek padat karya, adalah pertemuan atau forum atau masuk secara ilegal,” langsung dalam pembentukan upaya itu akan sangat berarti komunikasi kekeluargaan yang jelasnya. modal tetap bruto tiap menekan ongkos produksi membahas pelaksanaan program Bukan berarti imun dari tahunnya rata-rata hanya sehing ga ketika kerja dan evaluasi berkala berbagai penyakit ekonomi. sekitar 6 %. Angka ini jauh di perekonomian dunia termasuk masalah koordinasi yang Namun keadaan kini, dalam bawah rata-rata Negara Asia berangsur pulih, kita lebih menyangkut ke pentingan hampir segala hal, jauh dan Amerika Selatan siap menghadapi persaingan bersama/kebijakan publik. berbeda dengan kondisi krisis sekalipun yang berkisar antara yang lebih ketat,” imbuhnya. Sebagai wadah menyatukan 10 tahun lalu. Paling tidak 25-26%. Pelaku utama di Pesta demokrasi sebagai semua elemen kekuatan diyakini daya tahan kita sektor-sektor 'strategis' masih sumber energi tambahan, kata anggota, memacu dinamika sekarang lebih baik. Indonesia ditempati BUMN, meski dia, juga bisa menggulirkan Orwil, Orda dan Orsat serta memiliki pasar domestik yang banyak peranannya yang tidak dana-dananya sampai ke setelah membaca persoalan cukup besar. Peranan ekspor bisa dibilang prestasi. pelosok desa dalam bingkai bangsa dan merumuskan dalam produk domestik bruto Karena itu, seperti biasa, pemerataan dan langkah solutifnya, Ikatan (PDB) jauh lebih kecil peran Pemerintah sangat pemberdayaan ekonomi. Cendekiawan Muslim se- dibanding Negara-negara dibutuhkan. Menur ut Maka kita optimis Indonesia (ICMI) kembali tetangga sehingga pengamat Ekonomi dari UI, pertumbuhan ekonomi 2009 melaksanakan Silaturahmi kemerosotan pertumbuhan Fasial Basri, pembenahan bisa mencapai di atas 4,5% Kerja Nasional (Silaknas) perdagangan dunia, terutama infrastruktur dan sistem bahkan di atas 5%. Akhirnya ICMI dengan tema; akibat kontraksi ekonomi di logistik sangat mendesak berpulang pada niat dan “Memperkuat Kemandirian Negara-negara maju, tak akan untuk menarik minat kesung guhan integ rasi dan Ketahanan Ekonomi merobohkan perkonomian. i n v e s t a s i . Pe n g e l u a r a n seluruh sumber kekuatan dalam Membangun Martabat Pengalaman membuktikan, pemerintah harus dipacu bangsa ini menegakkan Bangsa”. penur unan ekspor akan untuk membangun kedaulatan ekonomi untuk K e t u a D e w a n disertai kemerosotan impor infrastruktur di sentra-sentra kesejahteraan seluruh rakyat Kehor matan ICMI, BJ. yang lebih tajam sehingga produksi pertanian dan Indonesia tanpa kecuali. Habibie mengamanatkan, secara neto dampaknya industri serta sarana Sumber : Republika, Media Silaknas ICMI kali ini selain terhadap pertumbuhan pendukung untuk Indonesia, Suara Karya harus konsisten didasari program 5 K, kepentingan masyarakat mesti diutamakan dengan memiliki rencana berpelaksanaan nyata menyelesaikan masalah kemiskinan, lapangan kerja, sembako terjangkau, pemerataan dan melanjutkan program yang sedang berjalan. Dibutuhkan juga peningkatan ketahanan budaya dalam masyarakat yang pluralistik. Selain itu perlu menfokuskan konsentrasi pada penyelesaian permasalahan dan tidak pada kepentingan pemilu dan pemilihan presiden dengan mampu membuat prioritas. “Produktivitas serta disiplin yang menghasilkan daya saing yang tinggi melalui pendidikan dan lapangan kerja sangat menentukan kemampuan kita keluar dari krisis saat ini. Kita harus pandai memanfaatkan peluang yang disediakan krisis global ini,” tegasnya. Selain itu untuk menarik para investor yang memberi Februari 2009 | MEDIA ICMI | 20