3. Production continue to increase...
25,000
20,000
15,000
Production
Export
10,000
5,000
-
2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011
Indonesia Production will still surplus in the long term.
Around 70 % of production surplus be exported as CPO as well as derivatives product.
Export earning appr. 19,7 billion US$ yearly (2011)
In 2020, production of palm oil predicted to reach 40 million ton, with export accounted
to 20 million ton
4.
5. Konflik di Perkebunan Sawit
1. Konflik tumpang tindih perijinan perkebunan
dengan perijinan lain
2. Konflik tumpang tindih kawasan hutan
3. Konflik karyawan
4. Konflik lahan dengan masyarakat
8. Deforestasi dan Konflik Kawasan Hutan
• Hutan vs Kawasan Hutan
• Status legal konsesi lahan perkebunan : APL
• Jika status lahan adalah kawasan hutan :
– HPK ---- ijin pelepasan kawasan hutan
– HP ---- tukar menukar kawasan
• Status lahan ditetapkan dalam RTRWP dan
atau RTRWK --- tata ruang sumber konflik
• Ijin pembukaan lahan mensyaratkan IPK
9. Grass land Degraded land
Degraded Forest Degraded Peat
10. Land Use Ha %
Conservation Forest 21.780.626,14 11,5
Protected Forest 30.539.822,36 16,1
Limited Production Forest 27.967.604,50 14,7
Production Forest 30.810.790,34 16,2
Convertible Production Forest 17.924.534,81 9,5
Total Forest Area 129.023.378,15 68,0
Area Penggunaan Lain (APL) 60.613.324,85 32,0
Total Land Area 189.636.703,00
Total Plantation 20.530.404 10,8
Total Oil Palm (2011) 8.385.394,0 4,4
Total Forest Area Area Penggunaan Lain (APL)
32%
68%
Sumber : Ditjen Planologi (2012)
11. Who destroy the Global Forest?
11.2 8.5
3.0 5.0
7 group of 3.4 9.2 Others
veg oil 9.3
Groundnut 9.8 Palm Kern/CPO
15.4
Cotton 12.7 Ground nuts
Sunflower 12.7 Sunflower seed
25.6
Rapeseed Cottonseed
Soybean Oil Rapeseed
42.1
Palm Oil 32.2 Soybeans
Production Land Usage
140,6 mill ton 243,4 mill ha
*) 2009
12. Deforestation is happening in all over
the world……
1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008
50
45
40
Palm Oil
35
30 Soy bean
25 Sunflower
20 Rapeseed
15
10
5
0
All the vegetable oil crop do expansion. From 2008 to 2009, rapeseed areal increased 49%,
Soybean increased 1% and Sun Flower increased 7%
13. Deforestasi di Indonesia
4
3.5
3
2.5
Total
2
In Forest Land
1.5
Outside Forest Land
1
0.5
0
1990-1996 1996-2000 2000-2003 2003-2006 2006-2009 2009-2011
Apa beda deforestasi di kawasan hutan dengan deforestasi di luar kawasan hutan ?
Deforestasi di luar kawasan hutan adalah sesuatu yang syah dann dilindungi UU
Seharusnya, pengendalian deforestasi difokuskan pada kawasan hutan
Sumber : Kementerian Kehutanan (2012)
14. Land Use change to Oil Palm
(Kalimantan)
Land Cover in 2005 change to Oil palm Land Cover in 2005 change to Oil Palm
2010 on Mineral Soil in Kalimantan 2010 on Peatland in Kalimantan
800 160
700
140
600
120
500
x 1000 Ha
400 100
Axis Title
300
80
200
60
100
- 40
20
-
Agriculture Disturbed Undisturbed Waste Land
Forest Forest
Source : Petrus Gunarso (2011)
15. Land Use change to Oil Palm
(Sumatera)
Land Cover in 2005 Change to Oil Land Cover in 2005 Change to Oil
palm 2010 on Mineral Soil palm 2010 on PEATLAND
250 180
160
200 140
120
x 1000 Ha
x 1000 Ha
150 100
80
100 60
40
50
20
0 0
Source : Petrus Gunarso (2011)
16. Kawasan Hutan vs Tutupan Hutan?
Forest Forest Non-Forest Total
coverage Area Area (APL)
(000Ha) % (000 Ha) % (000 Ha) %
92.328 49 8.412 4 100.740 54
Forested
Not Forested 40.071 21 46.976 25 87.074 46
Total 132.399 71 55.388 29 187.787 100
Problemnya : regulasi vs realita
Source : Ministry of Forestry (2010)
17. Mengelola Konflik dengan Masyarakat
• Kebijakan Akuisisi Lahan
• Komunikasi Sosial
• Program Sosial
18. Proses Bisnis Perkebunan
1. Perolehan Lahan dan Perijinan
2. Pembukaan Lahan dan Penanaman
3. Pemeliharaan dan Eskploitasi
19. Perolehan Lahan (Green Field)
• Ijin Lokasi dari Bupati
• Hanya terdiri dari peta dan perjanjian
pemanfaatan
• Tidak mempertimbangkan apakah lahan tersebut
tumpang tindih dengan kawasan hutan ataupun
dengan kepentingan lainnya (ijin perusahaan
lain, perkampungan, dsb)
• Tidak mempertimbangkan apakah lahan tersebut
layak (secara teknis) untuk dibudidayakan
20. Proses HGU
• Ijin lokasi, dilanjutkan dengan :
1. Ijin Pelepasan Kawasan Hutan (jika ijin lokasi
berstatus HPK)
2. Penyelesaian masalah jika ada ‘kepemilikan lain’
dalam ijin lokasi tersebut
• Pengukuran Tata Batas dan Kadastral
• Panitia B (Tim lintas Fungsi)
• Penetapan sebagai HGU (BPN Pusat)
21. Penyelesaian thd ‘kepemilikan lain’
• Identifikasi dan Inventarisasi
• Negosiasi
• Kompensasi : ganti rugi, kepesertaan Plasma,
program CSR lainnya
• Enclave
22. Dimana terjadi konflik lahan?
1. Fase Perolehan lahan dan perijinan
Klaim tanah adat, kepemilikan turun temurun
Jika tidak bisa diselesaikan : enclave atau pull out
2. Fase Pembukaan lahan dan penanaman
Pemilik lahan yang berbeda, yang mengaku telah melakukan
transaksi dengan pemilik lahan
3. Fase Pemeliharaan dan ekploitasi
Pemilik yang mengaku keturunan pemilik lahan tapi tidak
mendapat bagian pembayaran ganti rugi
Klaim baru karena ganti rugi yang terdahulu tidak berdasarkan
kesepakatan keluarga
Pihak lain yang tidak ada hubungannya dengan pemilik lahan
23. Kenapa konflik lahan terjadi?
• Sisi Perusahaan :
– Kurang sosialisasi dan komunikasi dengan masyarakat
– Kurang ‘mengakomodir’ kepentingan masyarakat
• Sisi Masyarakat :
– Kurangnya pemahaman masalah
– Pemaksaan kehendak di luar koridor hukum
– Provokasi pihak luar (LSM!!!)
• Sisi Pemerintah :
– Lemahnya penegakan hukum
24. Bagaimana Meminimize Konflik?
Fase Perolehan Lahan
• Melakukan survey lahan sebelum diakuisisi
• Melakukan penyelesaian masalah
‘kepemilikan lahan’ yang win-win
• Melakukan enclave jika terpaksa (feasible?)
• Menarik diri (pull out) jika tidak
memungkinkan penyelesaian masalah atau
jika tidak layak secara ekonomi
25. Bagaimana Meminimize Konflik?
Fase Pembukaan Lahan dan Penanaman
• Komunikasi dengan masyarakat
• Ketegasan terhadap masalah klaim yang
‘tidak berdasar’
26. Bagaimana Meminimize Konflik?
(Fase Pemeliharaan dan Eksploitasi)
• Komunikasi sosial
• Program CSR
• Penegakan hukum
27. Data Konflik
• Menurut Kepolisian Daerah Sumut, selama th
2005-2012 terdapat 2.794 kasus konflik tanah
(Kompas, 3 Juli 2012)
• Selama th 2011 teridentifikasi 822 kasus
terdiri dari 625 land dispute dan 197 non-land
dispute (Lap Ditjen Perkebunan, 2012)
• Konflik di perkebunan sawit secara tendensius
dibesar-besarkan!!!
28. Proses terjadinya konflik lahan
Claim Dispute Conflict
No No No
Solve? Solve? Solve?
Yes Yes Yes
Finish Finish Finish
29. Solusi Konflik
• Komunikasi Sosial
• Program CSR :
– Program-program Sosial (komunitas vs individu)
– Kemitraan
– Pemberdayaan Ekonomi (Plasma, IGA)
• Proses Hukum
30. Wilayah CSR Perusahaan Perkebunan
Nation Welfare
Community Welfare
Employee Welfare
Company
Community R-1
Government & Stakeholders
31. Commitment pada CSR Program
• Perkebunan menjalankan usaha dalam jangka
waktu yang sangat lama (HGU : 35 thn)
• Perkebunan berada di tengah-tengah
masyarakat
• Perkebunan mempekerjakan karyawan dan
menyediakan fasilitas, dan membangun
komunitas
31
33. Kemitraan Lokal
• Angkutan TBS/CPO
• Kontraktor Lokal : pembangunan
rumah, jembatan, dll
• Supplier Lokal : beras, peralatan kerja, dll
34. Program Plasma
• Perusahaan Inti :
– Menyediakan lahan
– Membangun kebun dan Memelihara sampai konversi
– Mengelola Kebun
– Melatih dan mendampingi
• Pemerintah :
– Menetapkan CPP
– Mengendorse Konversi Kebun
• Petani Plasma :
– Mengelolan Kebun
– Membayar cicilan utang
35. Improving Quality of Life….
House of smallholder
of PT Sari Lembah
Subur in Pelalawan
Regency, Riau
Province
35
36. Pendapatan Petani Plasma
PT Sari Lembah Subur
Smallholder's Monthly Income
7.153.265
7.794.606
8.000.000
5.539.549
6.360.777
7.000.000
4.736.645
6.000.000
5.000.000
3.300.822
Rupiah
2.991.584
2.865.905
2.326.490
4.000.000
1.794.816
1.546.768
3.000.000
2.000.000
1.000.000
0
2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011
The common international poverty line / poverty threshold ($1,25 a day) or IDR 400.000 /month
Indonesia Poverty Line (IDR 248.000)
37. Penjualan Sepeda Motor
Unit PIR-Trans Kuamang Kuning-Jambi
20000
18000
16000
14000
12000
#unit
10000
8000
6000
4000
2000
0
2009 2010 2011
Penjualan 5232 11252 18298
Unit Kuamang Kuning dihuni oleh 7129 KK. Jika dihitung, kepemilikan sepeda motor
telah mencapai 2,54 unit/KK (bandingkan pada th 2009 masih 0,73 unit/KK)
38. Program IGA
(Income Generating Activity)
• Solusi terhadap ketentuan Permentan
26/2007
• Program Ekonomi yang bisa menjadi mata
pencaharian tetap dan berkelanjutan
39. Pendapatan Petani Sawit
(Petani Plasma IGA di Kalteng, kebun ditanam th 2003)
7,000,000
6,000,000
5,000,000
RUPIAH
4,000,000
3,000,000
2,000,000
1,000,000
-
2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012
RIBU RP/BLN 236, 1,06 1,28 2,53 3,42 4,29 5,95
Indonesia Poverty Line (Rp 248.000/month)
FAO Poverty Line (Rp 400.000/month)
40. Pendapatan Petani Sawit
Petani Plasma dan IGA – Sulawesi Barat
7,000,000
6,000,000
5,000,000
4,000,000
Plasma
3,000,000 IGA
2,000,000
1,000,000
-
2009 2010 2011
*) Kebun IGA ditanam pada tahun 2006
41. Epilog
Kasus konflik perkebunan dengan kawasan hutan
seharusnya bisa dihindari jika RTRW tuntas dan
jelas, dengan mempertimbangkan putusan MK no 45
Program Plasma yang adil seharusnya merupakan win-
win solution terhadap konflik lahan perkebunan
dengan masyarakat
Penegakan hukum sangat diperlukan dalam rangka
menjamin kepastian usaha dan investasi