SlideShare a Scribd company logo
1 of 5
Download to read offline
PENGENALAN JARINGAN
Jaringan Komputer adalah Penggabungan komputer yang lebih dari satu untuk mencapai mencapai
                         tujuan tertentu.

Tujuan Jaringan Komputer :
   1.   Berbagi perangkat printer
   2.   Berbagi perangkat lunak
   3.   Berbagi saluran komunikasi
   4.   Berbagi data dengan mudah
   5.   Memudahkan komunikasi antar pemakai jaringan

JENIS-JENIS JARINGAN :
   1. LAN (Local Area Network) merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau
      kampus yang digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dalam suatu
      perusahaan, kampus atau pabrik.
   2. MAN (Metropolitan Area Network) adalah jaringan LAN yang berukuran lebih besar dan
      biasanya mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan dalam sebuah kota.
   3. WAN (Wide Area Network) adalah jaringan komputer yang memiliki jangkauan yang
      mencakup daerah geografis yang luas dan mampu melingkupi sebuah negara bahkan benua.
   4. Internet (Interconnection Networking) merupakan jaringan komputer diseluruh penjuru dunia
      yang saling terhubung satu sama lain sehingga dapat saling mengakses informasi dan bertukar
      data.
   5. Wireless adalah sekumpulan komputer yang saling terhubung dengan menggunakan media
      udara / gelombang tanpa kabel sebagai jalur lintas datanya.

TOPOLOGI JARINGAN
Pengertian : suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga
membentuk jaringan.

   1. Topologi Bus
      Keuntungan :
           Hemat Kabel
           Layout kabel sederhana
           Pengembangan jaringan atau penambahan
            workstation (Alat pemroses data yang
            digunakan seseorang untuk melakukan
            pekerjaannya dengan jaringan) baru dapat
            dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu
            workstation lain.
      Kelemahan :
           Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
           Kepadatan lalul intas pada jalur utama
           Bila terdapat gangguan disepanjang kabel pusat, maka keseluruhan jaringan akan
            mengalami gangguan.
   2. Topologi Token Ring
      Keuntungan :
           Tidak terjadinya tabrakan pengiriman data seperti pada
            topologi bus.
      Kelemahan :
           Setiap node dalam jaringan akan selalu ikut serta
            mengelola informasi yang dilewatkan dalam jaringan,
            sehingga bila terdapat gangguan di suatu node maka

                                               1
seluruh jaringan akan terganggu.
   3. Topologi Star
      Keuntungan :
           Paling fleksibel
           Pemasangan / perubahan stasiun sangat mudah
            dan tidak mengganggu bagian jaringan lain.
           Kontrol terpusat
           Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan /
            keruakan pengelolaan jaringan
      Kelemahan :
           Boros kabel
           Perlu penanganan khusus
           Kontrol terpusat (hub) jadi elemen kritis

PROTOKOL JARINGAN
Pengertian : aturan-aturan yang digunakan dalam jaringan sehingga komputer-komputer anggota
jaringan dan komputer berbeda platform (perangkat lunak yang digunakan) dapat saling
berkomunikasi.
Yang diatur dalam Protokol jaringan antara lain : Topologi, kabel yang digunakan dan kecepatan
tranfer data jaringan.
Jenis-jenis protokol jaringan :
    1. Ethernet
        Topologi : Topologi BUS dan Topologi Star
        Kabel : Coaxial, Fiber Optic dan Twisted Pair
        Kecepatan : 10 Mbps.
    2. Local Talk
        Topologi : Topologi Bus
        Kabel : Twisted Pair
        Kecepatan : 230 Kbps
    3. Token Ring
        Topologi : Topologi Star
        Kabel : Twisted Pair dan Fiber Optic
        Kecepatan : 4 Mbps – 11 Mbps
    4. FDDI (Fiber Distributted Data Interface)
        Topologi : Topologi Star
        Kabel : Fiber Optic
        Kecepatan : 100 Mbps

TIPE JARINGAN
Pengertian : sistem pengoperasian yang digunakan dalam jaringan komputer.
Tipe jaringan terbagi 2 yaitu :
    1. Jaringan Client – Server
        Keuntungan :
             Kecepatan akses lebih tinggi
             Sistem keamanan dan administrasi jaringan lebih
                baik
             Sistem backup data lebih baik.
        Kelemahan :
             Biaya operasional relatif lebih mahal
             Diperlukan adanya satu            komputer   yang
                berkemampuan lebih untuk ditugaskan sebagai
                server.
             Kelangsungan jaringan sangat tergantung pada
                server.

                                               2
2. Jaringan Peer to Peer
      Keuntungan :
           Antar komputer dalam jaringan dapat saling
             berbagi pakai fasilitas yang dimilikinya seperti
             printer, harddisk dll.
           Biaya operasional relatif lebih murah
           Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung
             pada satu server
      Kelemahan :
           Pencarian solusi masalah jaringan relatif lebih
             sulit.
           Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan
             jaringan client-sercer.
           Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh
             masing-masing komputer/client
           Backup data harus dilakukan oleh masing-masing komputer.

IP ADDRESS
Ip Address adalah alamat yang diberikan pada jaringan komputer dan peralatan jaringan yang
menggunakan protokol TCP / IP.
Ip Address terdiri atas dua bagian yaitu network ID (menentukan alamat jaringan komputer) dan host
ID (menentukan alamat host / komputer / router / switch). Contohnya :
IP Address 193.160.5.1
                                Network ID                                        Host ID
          193                       160                     5                       1

Untuk mempermudah pemakaian, bergantung pada kebutuhan pemakaian, maka IP Address dibagi
dalam tiga kelas yaitu :
    1. Kelas A : diberikan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar.
       Range IP antara 0.xxx.xxx.xxx – 127.xxx.xxx.xxx
    2. Kelas B : biasanya dialokasikan untuk jaringan berukuran sedang dan besar.
       Range IP antara 128.0.xxx.xxx – 191.255.xxx.xxx
    3. Kelas C : digunakan untuk jaringan berukuran kecil (LAN).
       Range IP antara 192.0.0.xxx – 223.255.255.xxx

DOMAIN NAME SYSTEM (DNS)
Domain Name System (DNS) adalah suatu sistem yang memungkinkan nama suatu host pada jaringan
komputer atau internet ditranlasikan menjadi IP Address. Atau dengan kata lain DNS adalah suatu
cara untuk menerjemahkan nama domain (misalnya www.google.com) menjadi IP Address
(74.125.93.105).
DNS dapat disamakan dengan nama seseorang sedangkan IP Adress adalah nomor phonecell atau
telpon orang tersebut. Dan tentunya kita akan lebih mudah mengingat nama orang dibandingkan
nomor phonecellnya.
Dalam pemberian nama, DNS menggunakan arsitektur hierarki sebagai berikut :
    a. Root-level domain : merupakan tingkat teratas yang ditampilkan sebagai tanda titik.
    b. Top level domain : kode kategori organisasi atau negara misalnya : .com untuk dipakai
       perusahaan, .id untuk indonesia atau .au untuk australia.
    c. Second level domain : merupakan nama organisasi atau perusahaan, misalnya : Yahoo.com
       dan lain sebagainya.




                                                3
PERANGKAT JARINGAN
1. Personal Computer                 2. Network Interface Card           3. Pengkabelan




Untuk penyambungan kabel jaringan dari satu komputer ke komputer yang lain diperlukan beberapa
alat pendukung berupa :
1. Konektor RJ-45                    2. Crimping Tools           3. LAN tester




CARA MEMASANG KABEL UTP
Ada 2 (dua) cara memasang kabel UTP yaitu :
   1. Straight Through : digunakan untuk menghubungkan PC dengan hub / switch. Yang dimaksud
       dengan hub / switch adalah alat penghubung antar komputer.
   2. Cross Over : digunakan untuk menghubungkan dua buah komputer atau antara hub / switch
       dengan hub / switch


Kabel UTP memiliki 8 (delapan) warna berbeda yaitu putih-oranye, oranye, putih-hijau, hijau, putih-
biru, biru, putih-coklat dan coklat.

Untuk pemasangan kabel UTP ke konektor RJ-45, kabel straight through dengan cross over memiliki
susunan yang berbeda sebagai berikut :
   1. Untuk kabel Straight Through
       Pin 1 : Putih/Oranye
       Pin 2 : Oranye
       Pin 3 : Putih/Hijau
       Pin 4 : Biru
       Pin 5 : Putih Biru
       Pin 6 : Hijau
       Pin 7 : Putih/Coklat
       Pin 8 : Coklat
       Kedua sisi kabel dipasang dengan susunan kabel yang sama.

   2. Untuk kabel Cross Over
       Kabel yang satu dipasang dengan susunan warna sebagai berikut :
       Pin 1 : Putih/Oranye
       Pin 2 : Oranye
       Pin 3 : Putih/Hijau
       Pin 4 : Biru
       Pin 5 : Putih Biru
       Pin 6 : Hijau


                                                  4
Pin 7 : Putih/Coklat
       Pin 8 : Coklat
       Sedangkan sisi satunya lagi dipasang dengan susunan warna sebagai berikut :
       Pin 1 : Putih/Hijau
       Pin 2 : Hijau
       Pin 3 : Putih/Oranye
       Pin 4 : Biru
       Pin 5 : Putih/Biru
       Pin 6 : Oranye
       Pin 7 : Putih/Coklat
       Pin 8 : Coklat
Cara pemasangan kabel ke konektor RJ-45 adalah sebagai berikut :
   1. Lepaskan kabel luar kabel UTP dengan hati-hati tanpa merusak 4 pasang kabel didalamnya
       dengan menggunakan crimpping tool.
   2. Potonglah dengan rapi 4 pasang kabel kecil itu sehingga hanya memiliki panjang setengah inci
       saja. Hal ini dimaksudkan agar kabel nantinya terpasang dengan erat pada konektor.
   3. Bukalah klip pada konektor RJ45 lalu masukkan kabel-kabel tersebut ke dalam pin-pin
       didalamnya dengan susunan warna yang telah ditentukan.
   4. Setelah itu eratkan konektor RJ45 dan kabel dengan menggunakan crimpping tool kembali.
       Lakukan hal yang sama pada ujung satunya.
   5. Test dengan menggunakan LAN Tester sebelum disambung ke jaringan

Jaringan kabel dianggap betul jika lampu indikator LAN Tester nomor 1 s.d. 8 menyala untuk kabel
straight through, sedangkan untuk kabel cross over maka susunan lampu adalah sebagai berikut :

       1      2       3       4      5      6         7    8

       3      6       1       4      5      2         7    8

Ada 3 (tiga) jenis kabel yang dikenal secara umum dalam jaringan, yaitu :
   1. Kabel Coaxial. Kabel ini terbagi 2 (dua) yaitu Thick coaxial cable (kabel gemuk) dan Thin
      coaxial cable (kabel kurus). Jenis kabel ini memiliki kecepatan transfer data sebesar 10 Mbps.
   2. Serat Optik, memiliki kecepatan transfer lebih dari 100 Mbps dan bebas pengaruh lingkungan.
   3. Twisted pair ethernet. Kabel ini terbagi 2 (dua) yaitu Shielded Twisted Pair (STP) – jenis kabel
      dengan selubung pembungkus dan Unshielded Twisted Pair (UTP) – jenis kabel tanpa selubung
      pembungkus. Kecepatan transfer mampu mencapai hingga 1 Gbps.




                                                  5

More Related Content

What's hot (12)

Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
Ppt tik 6
Ppt tik 6Ppt tik 6
Ppt tik 6
 
Praktikum jaringan komputer
Praktikum jaringan komputerPraktikum jaringan komputer
Praktikum jaringan komputer
 
Jaka Lan
Jaka LanJaka Lan
Jaka Lan
 
Ppt tik 5
Ppt tik 5Ppt tik 5
Ppt tik 5
 
TIK BAB 5 PPT
TIK BAB 5 PPT TIK BAB 5 PPT
TIK BAB 5 PPT
 
Bab 6
Bab 6Bab 6
Bab 6
 
Laporan 7 konfigurasi wireless lan
Laporan 7 konfigurasi wireless lanLaporan 7 konfigurasi wireless lan
Laporan 7 konfigurasi wireless lan
 
TUGAS HARI RAYA
TUGAS HARI RAYATUGAS HARI RAYA
TUGAS HARI RAYA
 
Makalah jaringan lan komputer
Makalah jaringan lan komputerMakalah jaringan lan komputer
Makalah jaringan lan komputer
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 
PERANGKAT INTERNET
 PERANGKAT INTERNET PERANGKAT INTERNET
PERANGKAT INTERNET
 

Similar to Modul 1 xii pengenalan jaringan

Poin Penting tentang Komunikasi Data dan Jaringan Komputer
Poin Penting tentang Komunikasi Data dan Jaringan KomputerPoin Penting tentang Komunikasi Data dan Jaringan Komputer
Poin Penting tentang Komunikasi Data dan Jaringan KomputerFikri Imam
 
PENGENALAN LAYANAN JARINGAN
PENGENALAN LAYANAN JARINGANPENGENALAN LAYANAN JARINGAN
PENGENALAN LAYANAN JARINGANseolangit
 
Bab iv.doc edit
Bab iv.doc editBab iv.doc edit
Bab iv.doc editDadunk Day
 
Bab iv.doc edit
Bab iv.doc editBab iv.doc edit
Bab iv.doc editDadunk Day
 
Mengenal Jaringan Komputer
Mengenal Jaringan KomputerMengenal Jaringan Komputer
Mengenal Jaringan KomputerAddin MuNam
 
TIK tentang jaringan
TIK tentang jaringanTIK tentang jaringan
TIK tentang jaringanAl Alif
 
Pengenalan Jaringan Komputer
Pengenalan Jaringan KomputerPengenalan Jaringan Komputer
Pengenalan Jaringan Komputer5uryo
 
MATERI 2 BTIK KLS 9 SEM 1- Sistem Jaringan Internet.pptx
MATERI 2 BTIK KLS 9 SEM 1- Sistem Jaringan Internet.pptxMATERI 2 BTIK KLS 9 SEM 1- Sistem Jaringan Internet.pptx
MATERI 2 BTIK KLS 9 SEM 1- Sistem Jaringan Internet.pptxPutut Jatmiko
 
POWER POINT HAMID
POWER POINT HAMIDPOWER POINT HAMID
POWER POINT HAMID93523348
 

Similar to Modul 1 xii pengenalan jaringan (20)

Jaringan komp11
Jaringan komp11Jaringan komp11
Jaringan komp11
 
Poin Penting tentang Komunikasi Data dan Jaringan Komputer
Poin Penting tentang Komunikasi Data dan Jaringan KomputerPoin Penting tentang Komunikasi Data dan Jaringan Komputer
Poin Penting tentang Komunikasi Data dan Jaringan Komputer
 
Jaringan komputer
Jaringan komputerJaringan komputer
Jaringan komputer
 
PENGENALAN LAYANAN JARINGAN
PENGENALAN LAYANAN JARINGANPENGENALAN LAYANAN JARINGAN
PENGENALAN LAYANAN JARINGAN
 
Bab iv.doc edit
Bab iv.doc editBab iv.doc edit
Bab iv.doc edit
 
Bab iv.doc edit
Bab iv.doc editBab iv.doc edit
Bab iv.doc edit
 
Mengenal Jaringan Komputer
Mengenal Jaringan KomputerMengenal Jaringan Komputer
Mengenal Jaringan Komputer
 
TIK tentang jaringan
TIK tentang jaringanTIK tentang jaringan
TIK tentang jaringan
 
Tik 2
Tik 2Tik 2
Tik 2
 
Jaringan Komputer dan Internet
Jaringan Komputer dan InternetJaringan Komputer dan Internet
Jaringan Komputer dan Internet
 
Pengenalan Jaringan Komputer
Pengenalan Jaringan KomputerPengenalan Jaringan Komputer
Pengenalan Jaringan Komputer
 
Pengantar-Jarkom-1-2 _.ppt
Pengantar-Jarkom-1-2 _.pptPengantar-Jarkom-1-2 _.ppt
Pengantar-Jarkom-1-2 _.ppt
 
Jaringan komputer
Jaringan komputerJaringan komputer
Jaringan komputer
 
Jaringan
JaringanJaringan
Jaringan
 
Tik 2
Tik 2Tik 2
Tik 2
 
MATERI 2 BTIK KLS 9 SEM 1- Sistem Jaringan Internet.pptx
MATERI 2 BTIK KLS 9 SEM 1- Sistem Jaringan Internet.pptxMATERI 2 BTIK KLS 9 SEM 1- Sistem Jaringan Internet.pptx
MATERI 2 BTIK KLS 9 SEM 1- Sistem Jaringan Internet.pptx
 
Makalah jaringan lan komputer
Makalah jaringan lan komputerMakalah jaringan lan komputer
Makalah jaringan lan komputer
 
POWER POINT HAMID
POWER POINT HAMIDPOWER POINT HAMID
POWER POINT HAMID
 
Tgs rina 2
Tgs rina 2Tgs rina 2
Tgs rina 2
 
Nur hidayah 9g
Nur hidayah 9gNur hidayah 9g
Nur hidayah 9g
 

Modul 1 xii pengenalan jaringan

  • 1. PENGENALAN JARINGAN Jaringan Komputer adalah Penggabungan komputer yang lebih dari satu untuk mencapai mencapai tujuan tertentu. Tujuan Jaringan Komputer : 1. Berbagi perangkat printer 2. Berbagi perangkat lunak 3. Berbagi saluran komunikasi 4. Berbagi data dengan mudah 5. Memudahkan komunikasi antar pemakai jaringan JENIS-JENIS JARINGAN : 1. LAN (Local Area Network) merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang digunakan untuk menghubungkan komputer-komputer pribadi dalam suatu perusahaan, kampus atau pabrik. 2. MAN (Metropolitan Area Network) adalah jaringan LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya berdekatan dalam sebuah kota. 3. WAN (Wide Area Network) adalah jaringan komputer yang memiliki jangkauan yang mencakup daerah geografis yang luas dan mampu melingkupi sebuah negara bahkan benua. 4. Internet (Interconnection Networking) merupakan jaringan komputer diseluruh penjuru dunia yang saling terhubung satu sama lain sehingga dapat saling mengakses informasi dan bertukar data. 5. Wireless adalah sekumpulan komputer yang saling terhubung dengan menggunakan media udara / gelombang tanpa kabel sebagai jalur lintas datanya. TOPOLOGI JARINGAN Pengertian : suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan. 1. Topologi Bus Keuntungan :  Hemat Kabel  Layout kabel sederhana  Pengembangan jaringan atau penambahan workstation (Alat pemroses data yang digunakan seseorang untuk melakukan pekerjaannya dengan jaringan) baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu workstation lain. Kelemahan :  Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil  Kepadatan lalul intas pada jalur utama  Bila terdapat gangguan disepanjang kabel pusat, maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan. 2. Topologi Token Ring Keuntungan :  Tidak terjadinya tabrakan pengiriman data seperti pada topologi bus. Kelemahan :  Setiap node dalam jaringan akan selalu ikut serta mengelola informasi yang dilewatkan dalam jaringan, sehingga bila terdapat gangguan di suatu node maka 1
  • 2. seluruh jaringan akan terganggu. 3. Topologi Star Keuntungan :  Paling fleksibel  Pemasangan / perubahan stasiun sangat mudah dan tidak mengganggu bagian jaringan lain.  Kontrol terpusat  Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan / keruakan pengelolaan jaringan Kelemahan :  Boros kabel  Perlu penanganan khusus  Kontrol terpusat (hub) jadi elemen kritis PROTOKOL JARINGAN Pengertian : aturan-aturan yang digunakan dalam jaringan sehingga komputer-komputer anggota jaringan dan komputer berbeda platform (perangkat lunak yang digunakan) dapat saling berkomunikasi. Yang diatur dalam Protokol jaringan antara lain : Topologi, kabel yang digunakan dan kecepatan tranfer data jaringan. Jenis-jenis protokol jaringan : 1. Ethernet Topologi : Topologi BUS dan Topologi Star Kabel : Coaxial, Fiber Optic dan Twisted Pair Kecepatan : 10 Mbps. 2. Local Talk Topologi : Topologi Bus Kabel : Twisted Pair Kecepatan : 230 Kbps 3. Token Ring Topologi : Topologi Star Kabel : Twisted Pair dan Fiber Optic Kecepatan : 4 Mbps – 11 Mbps 4. FDDI (Fiber Distributted Data Interface) Topologi : Topologi Star Kabel : Fiber Optic Kecepatan : 100 Mbps TIPE JARINGAN Pengertian : sistem pengoperasian yang digunakan dalam jaringan komputer. Tipe jaringan terbagi 2 yaitu : 1. Jaringan Client – Server Keuntungan :  Kecepatan akses lebih tinggi  Sistem keamanan dan administrasi jaringan lebih baik  Sistem backup data lebih baik. Kelemahan :  Biaya operasional relatif lebih mahal  Diperlukan adanya satu komputer yang berkemampuan lebih untuk ditugaskan sebagai server.  Kelangsungan jaringan sangat tergantung pada server. 2
  • 3. 2. Jaringan Peer to Peer Keuntungan :  Antar komputer dalam jaringan dapat saling berbagi pakai fasilitas yang dimilikinya seperti printer, harddisk dll.  Biaya operasional relatif lebih murah  Kelangsungan kerja jaringan tidak tergantung pada satu server Kelemahan :  Pencarian solusi masalah jaringan relatif lebih sulit.  Unjuk kerja lebih rendah dibandingkan dengan jaringan client-sercer.  Sistem keamanan jaringan ditentukan oleh masing-masing komputer/client  Backup data harus dilakukan oleh masing-masing komputer. IP ADDRESS Ip Address adalah alamat yang diberikan pada jaringan komputer dan peralatan jaringan yang menggunakan protokol TCP / IP. Ip Address terdiri atas dua bagian yaitu network ID (menentukan alamat jaringan komputer) dan host ID (menentukan alamat host / komputer / router / switch). Contohnya : IP Address 193.160.5.1 Network ID Host ID 193 160 5 1 Untuk mempermudah pemakaian, bergantung pada kebutuhan pemakaian, maka IP Address dibagi dalam tiga kelas yaitu : 1. Kelas A : diberikan untuk jaringan dengan jumlah host yang sangat besar. Range IP antara 0.xxx.xxx.xxx – 127.xxx.xxx.xxx 2. Kelas B : biasanya dialokasikan untuk jaringan berukuran sedang dan besar. Range IP antara 128.0.xxx.xxx – 191.255.xxx.xxx 3. Kelas C : digunakan untuk jaringan berukuran kecil (LAN). Range IP antara 192.0.0.xxx – 223.255.255.xxx DOMAIN NAME SYSTEM (DNS) Domain Name System (DNS) adalah suatu sistem yang memungkinkan nama suatu host pada jaringan komputer atau internet ditranlasikan menjadi IP Address. Atau dengan kata lain DNS adalah suatu cara untuk menerjemahkan nama domain (misalnya www.google.com) menjadi IP Address (74.125.93.105). DNS dapat disamakan dengan nama seseorang sedangkan IP Adress adalah nomor phonecell atau telpon orang tersebut. Dan tentunya kita akan lebih mudah mengingat nama orang dibandingkan nomor phonecellnya. Dalam pemberian nama, DNS menggunakan arsitektur hierarki sebagai berikut : a. Root-level domain : merupakan tingkat teratas yang ditampilkan sebagai tanda titik. b. Top level domain : kode kategori organisasi atau negara misalnya : .com untuk dipakai perusahaan, .id untuk indonesia atau .au untuk australia. c. Second level domain : merupakan nama organisasi atau perusahaan, misalnya : Yahoo.com dan lain sebagainya. 3
  • 4. PERANGKAT JARINGAN 1. Personal Computer 2. Network Interface Card 3. Pengkabelan Untuk penyambungan kabel jaringan dari satu komputer ke komputer yang lain diperlukan beberapa alat pendukung berupa : 1. Konektor RJ-45 2. Crimping Tools 3. LAN tester CARA MEMASANG KABEL UTP Ada 2 (dua) cara memasang kabel UTP yaitu : 1. Straight Through : digunakan untuk menghubungkan PC dengan hub / switch. Yang dimaksud dengan hub / switch adalah alat penghubung antar komputer. 2. Cross Over : digunakan untuk menghubungkan dua buah komputer atau antara hub / switch dengan hub / switch Kabel UTP memiliki 8 (delapan) warna berbeda yaitu putih-oranye, oranye, putih-hijau, hijau, putih- biru, biru, putih-coklat dan coklat. Untuk pemasangan kabel UTP ke konektor RJ-45, kabel straight through dengan cross over memiliki susunan yang berbeda sebagai berikut : 1. Untuk kabel Straight Through Pin 1 : Putih/Oranye Pin 2 : Oranye Pin 3 : Putih/Hijau Pin 4 : Biru Pin 5 : Putih Biru Pin 6 : Hijau Pin 7 : Putih/Coklat Pin 8 : Coklat Kedua sisi kabel dipasang dengan susunan kabel yang sama. 2. Untuk kabel Cross Over Kabel yang satu dipasang dengan susunan warna sebagai berikut : Pin 1 : Putih/Oranye Pin 2 : Oranye Pin 3 : Putih/Hijau Pin 4 : Biru Pin 5 : Putih Biru Pin 6 : Hijau 4
  • 5. Pin 7 : Putih/Coklat Pin 8 : Coklat Sedangkan sisi satunya lagi dipasang dengan susunan warna sebagai berikut : Pin 1 : Putih/Hijau Pin 2 : Hijau Pin 3 : Putih/Oranye Pin 4 : Biru Pin 5 : Putih/Biru Pin 6 : Oranye Pin 7 : Putih/Coklat Pin 8 : Coklat Cara pemasangan kabel ke konektor RJ-45 adalah sebagai berikut : 1. Lepaskan kabel luar kabel UTP dengan hati-hati tanpa merusak 4 pasang kabel didalamnya dengan menggunakan crimpping tool. 2. Potonglah dengan rapi 4 pasang kabel kecil itu sehingga hanya memiliki panjang setengah inci saja. Hal ini dimaksudkan agar kabel nantinya terpasang dengan erat pada konektor. 3. Bukalah klip pada konektor RJ45 lalu masukkan kabel-kabel tersebut ke dalam pin-pin didalamnya dengan susunan warna yang telah ditentukan. 4. Setelah itu eratkan konektor RJ45 dan kabel dengan menggunakan crimpping tool kembali. Lakukan hal yang sama pada ujung satunya. 5. Test dengan menggunakan LAN Tester sebelum disambung ke jaringan Jaringan kabel dianggap betul jika lampu indikator LAN Tester nomor 1 s.d. 8 menyala untuk kabel straight through, sedangkan untuk kabel cross over maka susunan lampu adalah sebagai berikut : 1 2 3 4 5 6 7 8 3 6 1 4 5 2 7 8 Ada 3 (tiga) jenis kabel yang dikenal secara umum dalam jaringan, yaitu : 1. Kabel Coaxial. Kabel ini terbagi 2 (dua) yaitu Thick coaxial cable (kabel gemuk) dan Thin coaxial cable (kabel kurus). Jenis kabel ini memiliki kecepatan transfer data sebesar 10 Mbps. 2. Serat Optik, memiliki kecepatan transfer lebih dari 100 Mbps dan bebas pengaruh lingkungan. 3. Twisted pair ethernet. Kabel ini terbagi 2 (dua) yaitu Shielded Twisted Pair (STP) – jenis kabel dengan selubung pembungkus dan Unshielded Twisted Pair (UTP) – jenis kabel tanpa selubung pembungkus. Kecepatan transfer mampu mencapai hingga 1 Gbps. 5