SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Download to read offline
1
DISASTER RECOVERY PLAN PADA
INFRASTRUKTUR JARINGAN KOMPUTER PERGURUAN
TINGGI TEKNOKRAT
Oleh
SULEMAN
10312492
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
TEKNOKRAT BANDAR LAMPUNG
2013
2
Dafta Isi
1. Pendahuluan ........................................................................ 3
2. Tujuan Pembuatan Disaster ................................................ 4
3. Rencana Umum ................................................................... 5
4. Deklarasi Rencana ............................................................... 5
5. Organisasi ............................................................................ 5
6. Aktivasi Rencana ................................................................. 6
7. Tahapan Pembangunan Disaster .......................................... 7
8. Arsitektur Jaringan .............................................................. 9
9. Potensi Bencana ................................................................... 10
10. Langkah – langkah pemulihan ............................................ 11
3
1.1. Pendahuluan
Perguruan tinggi teknokrat adalah perguruan tinggi berprestasi di Propinsi
lampung yang berdiri mulai 2 agustus 2001, yang beralamat di jalan ZA. Abidin
Pagar Alam No. 10-11. Saat ini perguruan tinggi teknokrat sudah menerapkan
sistem pelayanan pendidikan dengan standar ISO-9001:2008 untuk sekitar 5000
mahasiswanya yang tersebar di 3 fakultas yaitu STMIK , AMIK dan STBA.
Dalam pelaksanan mekanisme, Perguruan Tinggi Teknokrat
mengimplementasikan berbagai sistem informasi dan aplikasi pada jaringan
komputer yang sudah ada, misalnya, Sistem informasi Pt Teknokrat, sistem
informasi akademik, media e-learning Scele teknokrat, Career, e-Lybrari, dan e-
mail yang dapat diakses dari dalam dan luar kampus. Pengelolaan dan
pemeliharaan jaringan komputer pada Perguruan Tinggi Teknokrat dikelola secara
terpusat oleh Pusat Teknologi Informasi (PUSKOM), dengan topologi jaringan
seperti pada gambar 1.
Adanya beberapa aplikasi yang diakses dari luar kampus dan penggunaan
jasa cloud service seperti Google Application membuat pihak pengelola
Perguruan Tinggi Teknokrat menerapkan DMZ sebagai strategi pengamanan
jaringan internal. DMZ (Demilitarized Zone) – atau jaringan perimeter adalah
jaringan security boundary yang terletak diantara suatu jaringan corporate /
private LAN dan jaringan publik (Internet). Firewall DMZ ini dibuat untuk
pengamanan jaringan yang mengijinkan server internal dapat diakses oleh publik
dengan aman tanpa harus mengganggu keamanan sistem jaringan internal.
4
Perimeter (DMZ) network dirancang untuk melindungi server pada jaringan LAN
corporate dari serangan hackers dari Internet.
Saat ini, semua server yang memuat semua aplikasi internal disimpan
dalam satu ruangan dan tidak ada pembagian khusus untuk server-server tersebut.
Mekanisme pemeliharaan jaringan dibagi menjadi dua lapisan yaitu lapisan
intermediate yang meliputi perawatan peralatan jaringan seperti router, switch dan
lain-lain, dan lapisan enduser yang meliputi perawatan kabel, konektor hingga
komputer yang digunakan oleh end-user. Antivirus dipasang baik pada server
maupun di komputer yang digunakan klien. Mekanisme antisipasi recovery tidak
disiapkan dengan baik, ditandai dengan tidak adanya mekanisme yang jelas untuk
proses backup dan recovery antar hard disk pada server ataupun antar server.
Berdasarkan masalah tersebut maka untuk Mengantisipasi Disaster yang
mungkin terjadi pada Seperangkat jaringan yang ada di Perguruan Tinggi
Teknokrat yang mengakibatkan proses pelayanan terhadap User terhenti
dikarenakan server down berhari-hari dan tidak ada penanganan yang cepat dari
PUSKOM karena tidak adanya mekanisme yang jelas dalam penanganan disaster,
maka dibutukan standar tertulis untuk penanganan bencana yang mengancam
tersebut yaitu, Disaster Recovery Plan.
1.2. Tujuan Pembuatan Disaster Recovery Plan
Tujuan dari tugas ini adalah untuk menghasilkan Keamanan Informasi
Rekomendasi Laporan yang berisi serangkaian rekomendasi untuk kampus dalam
menangani hal-hal yaitu seperti Bencana/ancaman.
5
Menganalisa lingkungan kampus terhadap setiap potensi bencana / ancaman dan
deskripsi apa yang perlu dilindungi dan mekanisme apa yang harus dilakukan
dalam keadaan darurat atau bencana.
metode yang digunakan dan alat untuk melindungi jaringan terhadap serangan
dari dunia luar, serta Cara untuk melakukan pengelolaan cadangan dan
membangun proses pemulihan data.
1.3. Rencana Umum
Rencana umum pemulihan bencana terdiri dari sejumlah sumber dokumen
yang akan digunakan saat terjadi bencana pada layanan PUSKOM. Satiap aplikasi
atau perangkat yang mendukung memiliki SOP yang berisi prosedur pemulihan,
dalam hal ini ada team yang mendokumentasikan hal-hal yang dibutuhkan untuk
melakukan pemulihan jika terjadi bencana dan juga organisasi dalam proses
pemulihan. Karena informasi ini bersifat sensitif maka dokumen yang berisi
informasi rencana ini harus dirahasiakan.
1.4. Deklarasi Rencana
1.4.1. Organisasi yang bertanggung jawab untuk menyatakan bencana
ataupun operasi berjalan Normal
Berikut karyawan Pt Teknokrat yang berwenang untuk menyatakan
bencana pada puskom dan memberikan periintah untuk pemulihan bencana.
NO Nama Jabatan
1 DR. Nasrullah Yusuf, S.E.,MBA. Ketua Pt Teknokrat
2
3 Sugeng Haryono, S.Kom Staf Puskom
6
1.5. Aktivasi Rencanan
Rencana ini akan diaktifkan dalam menanggapi ancaman internal atau
eksternal ke Puskom teknokrat. Ancaman internal dapat mencakup kebakaran atau
kejadian lain yang mengancam staf dan fasilitas. Ancaman eksternal meliputi
peristiwa yang menyebabkan fasilitas dalam bahaya. Contoh cuaca buruk atau
insiden yang mengganggu di masyarakat. Setelah ancaman telah dikonfirmasi, tim
manajemen rencana akan menilai situasi dan memulai rencana jika diperlukan.
Setelah ancaman telah berlalu, peralatan telah diperbaiki atau diganti atau
pusat data baru telah dibangun dan diisi, tim pemulihan bencana akan menilai
situasi dan melanjutkan operasi normal.
1.6. Rencana Umum
Fokus utama dari dokumen ini adalah untuk memberikan rencana untuk
merespon bencana yang menghancurkan atau sangat melumpuhkan sistem
komputer pusat. Tujuannya adalah untuk mengembalikan operasi secepat
mungkin dengan data yang terbaru dan paling up-to-date . Rencana ini dirancang
untuk mengurangi jumlah keputusan yang harus dilakukan jika, dan jika, terjadi
bencana.Rencana ini adalah dokumen hidup. Ini adalah tanggung jawab semua
orang yang terlibat dalam upaya pemulihan bencana untuk memastikan bahwa
rencana tersebut tetap berjalan.
1.7. Tahapan Pembangunan Disaster Recovery Plan
Disaster Recovery Planning merupakan proses bertahap yang tersusun secara
sistematis. Tahapan pembangunan sebuah Disaster Recovery Plan tidak selalu
7
sama, karena sangat bergantung pada kebutuhan dan tujuan pembuatannya.
Namun secara garis besar, tahapan tersebut dapat dirangkum sebagai berikut:
1. Risk assessment
2. Priority assessment
3. Recovery strategy selection
4. Plan documenting
1.7.1. Risk Assessment
Risk Assessment adakah proses identifikasi ancaman-ancaman yang
mungkin terjadi, baik yang berasal dari dalam, maupun dari luar. Bencana yang
dianalisa termasuk bencana alam, bencana kegagalan teknis, maupun ancaman-
ancaman faktor manusia. Risk Assessment berperan penting untuk
keberlangsungan pembangunan keseluruhan Disaster Recovery Planning karena
dapat dianggap sebagai landasan awal yang akan mempengaruhi tahapan-tahapan
selanjutnya. Risk Assessment biasanya diikuti dengan Impact Analysis, dimana
kemungkinan-kemungkinan bencana yang sudah teridentifikasi kemudian
dianalisis dampaknya
1.7.2. Priority Assessment
Tahap dilakukannya pembobotan setiap elemen dari berbagaiaspek berdasarkan
skala prioritasnya sebagai pendukung sistem. Aspek yang akan ditinjau adalah
aspek arsitektur, proses, dan lokasi. Pengukuran prioritas juga akan dilakukan
dengan metode scoring secara kualitatif.
1.7.3. Recovery strategy selection
8
Hasil yang didapatkan dari tahap risk assessment dan priorityassessment
kemudian akan digunakan sebagai masukan untuk menentukan strategi pemulihan
seperti apa yang sebaiknya disusun. Strategi pemulihan akan mencakup isu seperti
lokasi cadangan dan metode pemulihan yang akan dilakukan.
1.7.4. Plan documenting
Tahap penyusunan dokumen Disaster Recovery Plan, dimana setiap hasil yang
didapatkan dari tahapan-tahapan sebelumnya dituangkan dalam suatu
dokumentasi yang terstruktur. Dengan dokumentasi yang baik, diharapkan dapat
lebih mudah dan cepat untuk melakukan langkah yang perlu diambil saat terjadi
ancaman.
1.8. Lingkup Dokumen
Disaster Recovery Plan yang dijabarkan pada dokumen ini merupakan Disaster
Recovery Plan untuk PUSKOM. Dokumen ini dibuat berdasarkan data yang
didapat melalui observasi, studi lapangan, dan wawancara.
NO FASILITAS Aplikasi PerangkatKeras Jaringan
1 SIM PHP/MYSQ PerangkatKerasTerlibat Internet
2 Scele PHP/MYSQ PerangkatKerasTerlibat Internet
3 E-library PHP/MYSQ PerangkatKerasTerlibat Internet
4 E-Mail PHP/MYSQ PerangkatKerasTerlibat Internet
5 Baku STMIK-AMIK-STBA
Program
Aplikasi PerangkatKerasTerlibat
Lan &
Internet
6 Keuangan
Program
Aplkasi PerangkatKerasTerlibat
Lan &
Internet
7 Informasi
Program
Aplikasi PerangkatKerasTerlibat
Lan &
Internet
9
1.9. Arsitekture Jaringan
Sumber: PuskomTeknokrat
Gambar 1. Topologi Infrastruktur Jaringan Komputer 2010
1.10. Kemungkinan DisasterYang Terjadi
Ada banyak kemungkina bencana yang terjadi diantaranya adalah dibwah ini:
Disater Ancaman
Bencana Alam
Gemparingan
GempaBesar
Banjir
GunungMeletus
Bencana
Manusia
Perusakan
Pencurian
Data KesalahanManusia
Bencana
Teknis
KerusakanAlat
KetiadaanDaya
10
KerusakanPerangkatLunak
KerusaknGedung
Kebakaran
BencanaSosisl
PemogokanPegawai
Ujuk Rasa Masyarakat
Demonstrasi
1.11. Langkah Langkah Pemulihan Jika Terjadi Bencana
Disaster/Bencana Event/Kejadian Aksi
Ketiadaan Daya
Periksasekringlistrikyang
berkaitandenganareayang
mengalami ketiadaandaya
Jikasekringdalamkeadaan
turun?
Maka nyalakankembali
JikaSekeringtidak
bermasalah
Maka nyalakanGenset
Jikagensettidakdapat
menyala
lakukanpanggilandaruratsesuai
dengandaftarpenanggungjawab
peralatandarurat
Jikagensetmenyala
lakukanpengecekanterhadap
perangkatkeras,perangkatlunak,
jaringandandata sesuai dengan
skalaprioritas
Jikaterdapatkerusakan
kerusakanPadaPerangkat
lakukanlangkahpemulihan
bencanateknissesuai denganjenis
kerusakan
Kerusakn
Perangkat Keras
Identifikasi perangkat kerasapa
saja yangmengalami kerusakan
Jikakerusakantidak
ditemukan
Lakukanpanggilandaruratsesuai
dengandaftarpenanggungjawab
perangkatkeras
Penanggungjawabakanmelakukan
pemeriksaandanmengidentifikasi
jikaperangkatkerasdapat
diperbaiki
Kembali KeposisiNormal
JikaPerangkatkerasharus
diganti
LakukanPengadaanperangkat
keras
Isi catatan kejadiandancatatan
kerusakanperangkatkeras
Kerusakan
perangkat lunak
11
Identifikasi perangkatlunakapa
yang mengalami kerusakan
Jikapermasalahantidak
diketahui
Lakukanpanggilan daruratsesuai
dengandaftarpenanggungjawab
perangkatlunak
jikaperangkatlunakdapat
tetapdigunakan
Kembali keoprasinormal
Jikaperangkatlunaktidak
dapat digunakan
gantikanperangkatlunakdengan
versi yangterdapatdi repository
cadangan sesuai dengantabel
kelengkapanlokasi cadangan
Jikadiperlukanperbaikan
operasi-operasi akandialihkan
penanganannyakepadaversi
perangkatlunakyangmasihbaik
yang tersimpanpadarepository
cadangan selamamasaperbaikan
berlangsung.Perangkatlunak yang
masihbaikdapat di refetchke
repositoryutama,ataujikatidak
memungkinkan,makalalulintas
operasi akandialihkanke lokasi
cadangan untukditagani di sana
Isi catatan kejdiandancatatan
kerusakan
Kerusakan
jaringan
Identifikasi bagian jaringanmana
yang mengalami kerusakan
Lakukanpanggilandaruratsesuai
dengandaftarpenanggungjawab
kerusakanjaringan
Penanggungjawabakanmelakukan
penilaianapakahkerusakan
jaringandisebabkan
kerusakanperangkatkeras/
lunak
maka lihatlangkahpemulihan
kerusakanperangkatkeras/lunak
Jikakesalahankonfigurasi
jaringan
lakukanperbaikan
JikaJaringansudahnormal Aktivasi Normal
Kerusakan data
Identifikasi dataapayang
mengalami kerusakan
Lakukanpanggilandaruratsesuai
dengandaftarpenanggungjawab
kerusakandata
Penanggungjawabmelakukan
pemeriksaan
12
jikakerusakan karena
perangkatkeras/lunak
maka lihatlangkahpemulihan
kerusakanperangkatkeras/lunak
Jikadiperlukan,lakukanrefetch
terhadapdata cadanganyang
tersimpanpadarepository
cadangan sesuai dengantabel
lokasi cadangan
1.12. Langkah Pemulihan Bencana Lain
Bencana-bencana jenis lain seperti bencana alam atau bencana sosial memiliki
beberapa kemungkinan kejadian, untuk itu disiapkan perancanaan seperti dibawah
ini
1. Bencana mengakibatkan kerusakan teknis yang tidak menyeluruh pada salah
satu atau kedua lokasi utama tanpa melakukan isolasi terhadap keduanya
a. Identifikasi kerusakan teknis apa saja yang terjadi
b. Lakukan langkah-langkah pemulihan kerusakan teknis
2. Bencana mengakibatkan kerusakan teknis yang menyeluruh atau isolasi
terhadap salah satu dari lokasi utama
a. Bencana mengakibatkan kerusakan teknis menyeluruh dan atau isolasi
terhadap Gedung A tempat server Puskom disimpan
b. Lakukan penilaian kebutuhan sistem pada waktu tersebut
c. Lakukan pengalihan penanganan proses dari server-server yang berlokasi
di Gedung A ke lokasi cadangan.
d. Lakukan pengalihan fungsi operasional pendukung sistem ke lokasi
e. lingkungan Kampus teknokrat jika diperlukan.
3. Bencana mengakibatkan kerusakan teknis yang menyeluruh atau isolasi
terhadap kedua lokasi utama sekaligus
13
a. Lakukan penilaian kebutuhan sistem pada waktu tersebut sesuai dengan
tabel analisis prioritas proses.
b. Lakukan pengalihan penanganan proses dari server-server yang dianggap
diperlukan ke lokasi cadangan sesuai dengan kelengkapannya masing-
masing.
c. Lakukan penyesuaian jaringan sehingga server-server tersebut dapat di
akses menggunakan jaringan luar (internet), karena kedua lokasi utama
tidak dapat difungsikan
d. Lakukan pengalihan penangalihan fungsi operasional pendukung sistem ke
lokasi cadangan yang memiliki kelengkapan sebagai lokasi operasi
14
Sumber Bacaan;
www.jaringan-komputer.cv-sysneta.com/disaster-recovery-planning
www.slideshare.net/.../disaster-recovery-center-and-disaster-recovery-plan
s.itb.ac.id/home/jayidoans@students.itb.../TA051Studi%20kasus.pdf
www.pps.unud.ac.id/.../detail-571-disaster-recovery-planningjaringan-komputer-
dengan-network-security-assessmentstudi-kasussistem-jarin

More Related Content

Similar to Disaster recovery palan dianvs.blogspot.com

Resume k3 pertemuan9-15_layaalin.m_pte
Resume k3 pertemuan9-15_layaalin.m_pteResume k3 pertemuan9-15_layaalin.m_pte
Resume k3 pertemuan9-15_layaalin.m_pteLayaalinMutmainah1
 
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoran
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoranTanggap darurat-di-gedung-perkantoran
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoranAgus Witono
 
Emergency response plan latest april 2014
Emergency response plan latest april 2014Emergency response plan latest april 2014
Emergency response plan latest april 2014Yoga Firmansyah
 
Perencanaan proyek si
Perencanaan proyek siPerencanaan proyek si
Perencanaan proyek siFajar Baskoro
 
Tugas Ke-8 dari Kelompok 6.pdf
Tugas Ke-8 dari Kelompok 6.pdfTugas Ke-8 dari Kelompok 6.pdf
Tugas Ke-8 dari Kelompok 6.pdf12DirgaEkaPrasetya
 
deepwater drilling.pptx
deepwater drilling.pptxdeepwater drilling.pptx
deepwater drilling.pptxcemjakarta
 
Manajeme evaluasi dan evakuasi banjir
Manajeme evaluasi dan evakuasi banjirManajeme evaluasi dan evakuasi banjir
Manajeme evaluasi dan evakuasi banjirAgus Witono
 
Planning and Programme For Disaster Preparedness
Planning and Programme For Disaster PreparednessPlanning and Programme For Disaster Preparedness
Planning and Programme For Disaster PreparednessAnggi Hafiz
 
presentasi keselematan kerja FITRIAH rev.pptx
presentasi keselematan kerja FITRIAH rev.pptxpresentasi keselematan kerja FITRIAH rev.pptx
presentasi keselematan kerja FITRIAH rev.pptxRenandiaFathanFahruz
 
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.ppt
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.pptPPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.ppt
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.pptnyomans1
 
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.ppt
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.pptPPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.ppt
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.pptnyomans1
 
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.ppt
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.pptPPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.ppt
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.pptsasongko3
 
Kerangka Acuan Kerja - MPPL
Kerangka Acuan Kerja - MPPLKerangka Acuan Kerja - MPPL
Kerangka Acuan Kerja - MPPLYoshima Putri
 
PERSENTASE MATERI K3 IR HASANUDDIN SYAM.pptx
PERSENTASE MATERI K3 IR HASANUDDIN SYAM.pptxPERSENTASE MATERI K3 IR HASANUDDIN SYAM.pptx
PERSENTASE MATERI K3 IR HASANUDDIN SYAM.pptxliraikki
 
Penyusunan RPIJM Cipta Karya Bidang Safeguard Lingkungan Sosial
Penyusunan RPIJM Cipta Karya Bidang Safeguard Lingkungan SosialPenyusunan RPIJM Cipta Karya Bidang Safeguard Lingkungan Sosial
Penyusunan RPIJM Cipta Karya Bidang Safeguard Lingkungan Sosialinfosanitasi
 
Nurindra dewi astrini 50004903 hapzi ali tugas i_ut jakarta_2017
Nurindra dewi astrini 50004903  hapzi ali tugas i_ut jakarta_2017Nurindra dewi astrini 50004903  hapzi ali tugas i_ut jakarta_2017
Nurindra dewi astrini 50004903 hapzi ali tugas i_ut jakarta_2017Nurindra Astrini
 
Penyusunan Roadmap Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah...
Penyusunan Roadmap Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah...Penyusunan Roadmap Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah...
Penyusunan Roadmap Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah...Dadang Solihin
 

Similar to Disaster recovery palan dianvs.blogspot.com (20)

Manajemen Pemulihan Bencana Pada Database
Manajemen Pemulihan Bencana Pada DatabaseManajemen Pemulihan Bencana Pada Database
Manajemen Pemulihan Bencana Pada Database
 
Resume k3 pertemuan9-15_layaalin.m_pte
Resume k3 pertemuan9-15_layaalin.m_pteResume k3 pertemuan9-15_layaalin.m_pte
Resume k3 pertemuan9-15_layaalin.m_pte
 
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoran
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoranTanggap darurat-di-gedung-perkantoran
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoran
 
Emergency response plan latest april 2014
Emergency response plan latest april 2014Emergency response plan latest april 2014
Emergency response plan latest april 2014
 
Chapter 8
Chapter 8Chapter 8
Chapter 8
 
Perencanaan proyek si
Perencanaan proyek siPerencanaan proyek si
Perencanaan proyek si
 
Tugas Ke-8 dari Kelompok 6.pdf
Tugas Ke-8 dari Kelompok 6.pdfTugas Ke-8 dari Kelompok 6.pdf
Tugas Ke-8 dari Kelompok 6.pdf
 
deepwater drilling.pptx
deepwater drilling.pptxdeepwater drilling.pptx
deepwater drilling.pptx
 
Manajeme evaluasi dan evakuasi banjir
Manajeme evaluasi dan evakuasi banjirManajeme evaluasi dan evakuasi banjir
Manajeme evaluasi dan evakuasi banjir
 
Planning and Programme For Disaster Preparedness
Planning and Programme For Disaster PreparednessPlanning and Programme For Disaster Preparedness
Planning and Programme For Disaster Preparedness
 
presentasi keselematan kerja FITRIAH rev.pptx
presentasi keselematan kerja FITRIAH rev.pptxpresentasi keselematan kerja FITRIAH rev.pptx
presentasi keselematan kerja FITRIAH rev.pptx
 
Melakukan Perawatan PC
Melakukan Perawatan PCMelakukan Perawatan PC
Melakukan Perawatan PC
 
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.ppt
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.pptPPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.ppt
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.ppt
 
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.ppt
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.pptPPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.ppt
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.ppt
 
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.ppt
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.pptPPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.ppt
PPT-UEU-Keamanan-Informasi-Pertemuan-5.ppt
 
Kerangka Acuan Kerja - MPPL
Kerangka Acuan Kerja - MPPLKerangka Acuan Kerja - MPPL
Kerangka Acuan Kerja - MPPL
 
PERSENTASE MATERI K3 IR HASANUDDIN SYAM.pptx
PERSENTASE MATERI K3 IR HASANUDDIN SYAM.pptxPERSENTASE MATERI K3 IR HASANUDDIN SYAM.pptx
PERSENTASE MATERI K3 IR HASANUDDIN SYAM.pptx
 
Penyusunan RPIJM Cipta Karya Bidang Safeguard Lingkungan Sosial
Penyusunan RPIJM Cipta Karya Bidang Safeguard Lingkungan SosialPenyusunan RPIJM Cipta Karya Bidang Safeguard Lingkungan Sosial
Penyusunan RPIJM Cipta Karya Bidang Safeguard Lingkungan Sosial
 
Nurindra dewi astrini 50004903 hapzi ali tugas i_ut jakarta_2017
Nurindra dewi astrini 50004903  hapzi ali tugas i_ut jakarta_2017Nurindra dewi astrini 50004903  hapzi ali tugas i_ut jakarta_2017
Nurindra dewi astrini 50004903 hapzi ali tugas i_ut jakarta_2017
 
Penyusunan Roadmap Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah...
Penyusunan Roadmap Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah...Penyusunan Roadmap Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah...
Penyusunan Roadmap Penanggulangan Bencana Badan Penanggulangan Bencana Daerah...
 

More from suleman ganteng

Jurnal skripsi-kartika-lores-br.-ginting-10312408
Jurnal skripsi-kartika-lores-br.-ginting-10312408Jurnal skripsi-kartika-lores-br.-ginting-10312408
Jurnal skripsi-kartika-lores-br.-ginting-10312408suleman ganteng
 
dianvs.blogspot.com manajemen bisnis mengelola suber daya manusia
dianvs.blogspot.com manajemen bisnis mengelola suber daya manusiadianvs.blogspot.com manajemen bisnis mengelola suber daya manusia
dianvs.blogspot.com manajemen bisnis mengelola suber daya manusiasuleman ganteng
 
Dianvs.blogspot.com manajemen bisnis mengelola suber daya manusia
Dianvs.blogspot.com manajemen bisnis mengelola suber daya manusiaDianvs.blogspot.com manajemen bisnis mengelola suber daya manusia
Dianvs.blogspot.com manajemen bisnis mengelola suber daya manusiasuleman ganteng
 
Dianvs.blogspot.com proposal sripsi- analisis dan perancangan sistem pengolah...
Dianvs.blogspot.com proposal sripsi- analisis dan perancangan sistem pengolah...Dianvs.blogspot.com proposal sripsi- analisis dan perancangan sistem pengolah...
Dianvs.blogspot.com proposal sripsi- analisis dan perancangan sistem pengolah...suleman ganteng
 
Dianvs.blogspot.com ergonomi
Dianvs.blogspot.com ergonomiDianvs.blogspot.com ergonomi
Dianvs.blogspot.com ergonomisuleman ganteng
 
Dianvs.blogspot.com perangkat lunak
Dianvs.blogspot.com perangkat lunakDianvs.blogspot.com perangkat lunak
Dianvs.blogspot.com perangkat lunaksuleman ganteng
 
Dianvs.blogspot.com data & informasi
Dianvs.blogspot.com data & informasiDianvs.blogspot.com data & informasi
Dianvs.blogspot.com data & informasisuleman ganteng
 
Data warehouse dan data mining dianvs.blogspot.com
Data warehouse dan data mining dianvs.blogspot.comData warehouse dan data mining dianvs.blogspot.com
Data warehouse dan data mining dianvs.blogspot.comsuleman ganteng
 
Karakteristik data warehouse
Karakteristik data warehouseKarakteristik data warehouse
Karakteristik data warehousesuleman ganteng
 

More from suleman ganteng (10)

Jurnal skripsi-kartika-lores-br.-ginting-10312408
Jurnal skripsi-kartika-lores-br.-ginting-10312408Jurnal skripsi-kartika-lores-br.-ginting-10312408
Jurnal skripsi-kartika-lores-br.-ginting-10312408
 
Suleman 10312492
Suleman 10312492Suleman 10312492
Suleman 10312492
 
dianvs.blogspot.com manajemen bisnis mengelola suber daya manusia
dianvs.blogspot.com manajemen bisnis mengelola suber daya manusiadianvs.blogspot.com manajemen bisnis mengelola suber daya manusia
dianvs.blogspot.com manajemen bisnis mengelola suber daya manusia
 
Dianvs.blogspot.com manajemen bisnis mengelola suber daya manusia
Dianvs.blogspot.com manajemen bisnis mengelola suber daya manusiaDianvs.blogspot.com manajemen bisnis mengelola suber daya manusia
Dianvs.blogspot.com manajemen bisnis mengelola suber daya manusia
 
Dianvs.blogspot.com proposal sripsi- analisis dan perancangan sistem pengolah...
Dianvs.blogspot.com proposal sripsi- analisis dan perancangan sistem pengolah...Dianvs.blogspot.com proposal sripsi- analisis dan perancangan sistem pengolah...
Dianvs.blogspot.com proposal sripsi- analisis dan perancangan sistem pengolah...
 
Dianvs.blogspot.com ergonomi
Dianvs.blogspot.com ergonomiDianvs.blogspot.com ergonomi
Dianvs.blogspot.com ergonomi
 
Dianvs.blogspot.com perangkat lunak
Dianvs.blogspot.com perangkat lunakDianvs.blogspot.com perangkat lunak
Dianvs.blogspot.com perangkat lunak
 
Dianvs.blogspot.com data & informasi
Dianvs.blogspot.com data & informasiDianvs.blogspot.com data & informasi
Dianvs.blogspot.com data & informasi
 
Data warehouse dan data mining dianvs.blogspot.com
Data warehouse dan data mining dianvs.blogspot.comData warehouse dan data mining dianvs.blogspot.com
Data warehouse dan data mining dianvs.blogspot.com
 
Karakteristik data warehouse
Karakteristik data warehouseKarakteristik data warehouse
Karakteristik data warehouse
 

Disaster recovery palan dianvs.blogspot.com

  • 1. 1 DISASTER RECOVERY PLAN PADA INFRASTRUKTUR JARINGAN KOMPUTER PERGURUAN TINGGI TEKNOKRAT Oleh SULEMAN 10312492 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER TEKNOKRAT BANDAR LAMPUNG 2013
  • 2. 2 Dafta Isi 1. Pendahuluan ........................................................................ 3 2. Tujuan Pembuatan Disaster ................................................ 4 3. Rencana Umum ................................................................... 5 4. Deklarasi Rencana ............................................................... 5 5. Organisasi ............................................................................ 5 6. Aktivasi Rencana ................................................................. 6 7. Tahapan Pembangunan Disaster .......................................... 7 8. Arsitektur Jaringan .............................................................. 9 9. Potensi Bencana ................................................................... 10 10. Langkah – langkah pemulihan ............................................ 11
  • 3. 3 1.1. Pendahuluan Perguruan tinggi teknokrat adalah perguruan tinggi berprestasi di Propinsi lampung yang berdiri mulai 2 agustus 2001, yang beralamat di jalan ZA. Abidin Pagar Alam No. 10-11. Saat ini perguruan tinggi teknokrat sudah menerapkan sistem pelayanan pendidikan dengan standar ISO-9001:2008 untuk sekitar 5000 mahasiswanya yang tersebar di 3 fakultas yaitu STMIK , AMIK dan STBA. Dalam pelaksanan mekanisme, Perguruan Tinggi Teknokrat mengimplementasikan berbagai sistem informasi dan aplikasi pada jaringan komputer yang sudah ada, misalnya, Sistem informasi Pt Teknokrat, sistem informasi akademik, media e-learning Scele teknokrat, Career, e-Lybrari, dan e- mail yang dapat diakses dari dalam dan luar kampus. Pengelolaan dan pemeliharaan jaringan komputer pada Perguruan Tinggi Teknokrat dikelola secara terpusat oleh Pusat Teknologi Informasi (PUSKOM), dengan topologi jaringan seperti pada gambar 1. Adanya beberapa aplikasi yang diakses dari luar kampus dan penggunaan jasa cloud service seperti Google Application membuat pihak pengelola Perguruan Tinggi Teknokrat menerapkan DMZ sebagai strategi pengamanan jaringan internal. DMZ (Demilitarized Zone) – atau jaringan perimeter adalah jaringan security boundary yang terletak diantara suatu jaringan corporate / private LAN dan jaringan publik (Internet). Firewall DMZ ini dibuat untuk pengamanan jaringan yang mengijinkan server internal dapat diakses oleh publik dengan aman tanpa harus mengganggu keamanan sistem jaringan internal.
  • 4. 4 Perimeter (DMZ) network dirancang untuk melindungi server pada jaringan LAN corporate dari serangan hackers dari Internet. Saat ini, semua server yang memuat semua aplikasi internal disimpan dalam satu ruangan dan tidak ada pembagian khusus untuk server-server tersebut. Mekanisme pemeliharaan jaringan dibagi menjadi dua lapisan yaitu lapisan intermediate yang meliputi perawatan peralatan jaringan seperti router, switch dan lain-lain, dan lapisan enduser yang meliputi perawatan kabel, konektor hingga komputer yang digunakan oleh end-user. Antivirus dipasang baik pada server maupun di komputer yang digunakan klien. Mekanisme antisipasi recovery tidak disiapkan dengan baik, ditandai dengan tidak adanya mekanisme yang jelas untuk proses backup dan recovery antar hard disk pada server ataupun antar server. Berdasarkan masalah tersebut maka untuk Mengantisipasi Disaster yang mungkin terjadi pada Seperangkat jaringan yang ada di Perguruan Tinggi Teknokrat yang mengakibatkan proses pelayanan terhadap User terhenti dikarenakan server down berhari-hari dan tidak ada penanganan yang cepat dari PUSKOM karena tidak adanya mekanisme yang jelas dalam penanganan disaster, maka dibutukan standar tertulis untuk penanganan bencana yang mengancam tersebut yaitu, Disaster Recovery Plan. 1.2. Tujuan Pembuatan Disaster Recovery Plan Tujuan dari tugas ini adalah untuk menghasilkan Keamanan Informasi Rekomendasi Laporan yang berisi serangkaian rekomendasi untuk kampus dalam menangani hal-hal yaitu seperti Bencana/ancaman.
  • 5. 5 Menganalisa lingkungan kampus terhadap setiap potensi bencana / ancaman dan deskripsi apa yang perlu dilindungi dan mekanisme apa yang harus dilakukan dalam keadaan darurat atau bencana. metode yang digunakan dan alat untuk melindungi jaringan terhadap serangan dari dunia luar, serta Cara untuk melakukan pengelolaan cadangan dan membangun proses pemulihan data. 1.3. Rencana Umum Rencana umum pemulihan bencana terdiri dari sejumlah sumber dokumen yang akan digunakan saat terjadi bencana pada layanan PUSKOM. Satiap aplikasi atau perangkat yang mendukung memiliki SOP yang berisi prosedur pemulihan, dalam hal ini ada team yang mendokumentasikan hal-hal yang dibutuhkan untuk melakukan pemulihan jika terjadi bencana dan juga organisasi dalam proses pemulihan. Karena informasi ini bersifat sensitif maka dokumen yang berisi informasi rencana ini harus dirahasiakan. 1.4. Deklarasi Rencana 1.4.1. Organisasi yang bertanggung jawab untuk menyatakan bencana ataupun operasi berjalan Normal Berikut karyawan Pt Teknokrat yang berwenang untuk menyatakan bencana pada puskom dan memberikan periintah untuk pemulihan bencana. NO Nama Jabatan 1 DR. Nasrullah Yusuf, S.E.,MBA. Ketua Pt Teknokrat 2 3 Sugeng Haryono, S.Kom Staf Puskom
  • 6. 6 1.5. Aktivasi Rencanan Rencana ini akan diaktifkan dalam menanggapi ancaman internal atau eksternal ke Puskom teknokrat. Ancaman internal dapat mencakup kebakaran atau kejadian lain yang mengancam staf dan fasilitas. Ancaman eksternal meliputi peristiwa yang menyebabkan fasilitas dalam bahaya. Contoh cuaca buruk atau insiden yang mengganggu di masyarakat. Setelah ancaman telah dikonfirmasi, tim manajemen rencana akan menilai situasi dan memulai rencana jika diperlukan. Setelah ancaman telah berlalu, peralatan telah diperbaiki atau diganti atau pusat data baru telah dibangun dan diisi, tim pemulihan bencana akan menilai situasi dan melanjutkan operasi normal. 1.6. Rencana Umum Fokus utama dari dokumen ini adalah untuk memberikan rencana untuk merespon bencana yang menghancurkan atau sangat melumpuhkan sistem komputer pusat. Tujuannya adalah untuk mengembalikan operasi secepat mungkin dengan data yang terbaru dan paling up-to-date . Rencana ini dirancang untuk mengurangi jumlah keputusan yang harus dilakukan jika, dan jika, terjadi bencana.Rencana ini adalah dokumen hidup. Ini adalah tanggung jawab semua orang yang terlibat dalam upaya pemulihan bencana untuk memastikan bahwa rencana tersebut tetap berjalan. 1.7. Tahapan Pembangunan Disaster Recovery Plan Disaster Recovery Planning merupakan proses bertahap yang tersusun secara sistematis. Tahapan pembangunan sebuah Disaster Recovery Plan tidak selalu
  • 7. 7 sama, karena sangat bergantung pada kebutuhan dan tujuan pembuatannya. Namun secara garis besar, tahapan tersebut dapat dirangkum sebagai berikut: 1. Risk assessment 2. Priority assessment 3. Recovery strategy selection 4. Plan documenting 1.7.1. Risk Assessment Risk Assessment adakah proses identifikasi ancaman-ancaman yang mungkin terjadi, baik yang berasal dari dalam, maupun dari luar. Bencana yang dianalisa termasuk bencana alam, bencana kegagalan teknis, maupun ancaman- ancaman faktor manusia. Risk Assessment berperan penting untuk keberlangsungan pembangunan keseluruhan Disaster Recovery Planning karena dapat dianggap sebagai landasan awal yang akan mempengaruhi tahapan-tahapan selanjutnya. Risk Assessment biasanya diikuti dengan Impact Analysis, dimana kemungkinan-kemungkinan bencana yang sudah teridentifikasi kemudian dianalisis dampaknya 1.7.2. Priority Assessment Tahap dilakukannya pembobotan setiap elemen dari berbagaiaspek berdasarkan skala prioritasnya sebagai pendukung sistem. Aspek yang akan ditinjau adalah aspek arsitektur, proses, dan lokasi. Pengukuran prioritas juga akan dilakukan dengan metode scoring secara kualitatif. 1.7.3. Recovery strategy selection
  • 8. 8 Hasil yang didapatkan dari tahap risk assessment dan priorityassessment kemudian akan digunakan sebagai masukan untuk menentukan strategi pemulihan seperti apa yang sebaiknya disusun. Strategi pemulihan akan mencakup isu seperti lokasi cadangan dan metode pemulihan yang akan dilakukan. 1.7.4. Plan documenting Tahap penyusunan dokumen Disaster Recovery Plan, dimana setiap hasil yang didapatkan dari tahapan-tahapan sebelumnya dituangkan dalam suatu dokumentasi yang terstruktur. Dengan dokumentasi yang baik, diharapkan dapat lebih mudah dan cepat untuk melakukan langkah yang perlu diambil saat terjadi ancaman. 1.8. Lingkup Dokumen Disaster Recovery Plan yang dijabarkan pada dokumen ini merupakan Disaster Recovery Plan untuk PUSKOM. Dokumen ini dibuat berdasarkan data yang didapat melalui observasi, studi lapangan, dan wawancara. NO FASILITAS Aplikasi PerangkatKeras Jaringan 1 SIM PHP/MYSQ PerangkatKerasTerlibat Internet 2 Scele PHP/MYSQ PerangkatKerasTerlibat Internet 3 E-library PHP/MYSQ PerangkatKerasTerlibat Internet 4 E-Mail PHP/MYSQ PerangkatKerasTerlibat Internet 5 Baku STMIK-AMIK-STBA Program Aplikasi PerangkatKerasTerlibat Lan & Internet 6 Keuangan Program Aplkasi PerangkatKerasTerlibat Lan & Internet 7 Informasi Program Aplikasi PerangkatKerasTerlibat Lan & Internet
  • 9. 9 1.9. Arsitekture Jaringan Sumber: PuskomTeknokrat Gambar 1. Topologi Infrastruktur Jaringan Komputer 2010 1.10. Kemungkinan DisasterYang Terjadi Ada banyak kemungkina bencana yang terjadi diantaranya adalah dibwah ini: Disater Ancaman Bencana Alam Gemparingan GempaBesar Banjir GunungMeletus Bencana Manusia Perusakan Pencurian Data KesalahanManusia Bencana Teknis KerusakanAlat KetiadaanDaya
  • 10. 10 KerusakanPerangkatLunak KerusaknGedung Kebakaran BencanaSosisl PemogokanPegawai Ujuk Rasa Masyarakat Demonstrasi 1.11. Langkah Langkah Pemulihan Jika Terjadi Bencana Disaster/Bencana Event/Kejadian Aksi Ketiadaan Daya Periksasekringlistrikyang berkaitandenganareayang mengalami ketiadaandaya Jikasekringdalamkeadaan turun? Maka nyalakankembali JikaSekeringtidak bermasalah Maka nyalakanGenset Jikagensettidakdapat menyala lakukanpanggilandaruratsesuai dengandaftarpenanggungjawab peralatandarurat Jikagensetmenyala lakukanpengecekanterhadap perangkatkeras,perangkatlunak, jaringandandata sesuai dengan skalaprioritas Jikaterdapatkerusakan kerusakanPadaPerangkat lakukanlangkahpemulihan bencanateknissesuai denganjenis kerusakan Kerusakn Perangkat Keras Identifikasi perangkat kerasapa saja yangmengalami kerusakan Jikakerusakantidak ditemukan Lakukanpanggilandaruratsesuai dengandaftarpenanggungjawab perangkatkeras Penanggungjawabakanmelakukan pemeriksaandanmengidentifikasi jikaperangkatkerasdapat diperbaiki Kembali KeposisiNormal JikaPerangkatkerasharus diganti LakukanPengadaanperangkat keras Isi catatan kejadiandancatatan kerusakanperangkatkeras Kerusakan perangkat lunak
  • 11. 11 Identifikasi perangkatlunakapa yang mengalami kerusakan Jikapermasalahantidak diketahui Lakukanpanggilan daruratsesuai dengandaftarpenanggungjawab perangkatlunak jikaperangkatlunakdapat tetapdigunakan Kembali keoprasinormal Jikaperangkatlunaktidak dapat digunakan gantikanperangkatlunakdengan versi yangterdapatdi repository cadangan sesuai dengantabel kelengkapanlokasi cadangan Jikadiperlukanperbaikan operasi-operasi akandialihkan penanganannyakepadaversi perangkatlunakyangmasihbaik yang tersimpanpadarepository cadangan selamamasaperbaikan berlangsung.Perangkatlunak yang masihbaikdapat di refetchke repositoryutama,ataujikatidak memungkinkan,makalalulintas operasi akandialihkanke lokasi cadangan untukditagani di sana Isi catatan kejdiandancatatan kerusakan Kerusakan jaringan Identifikasi bagian jaringanmana yang mengalami kerusakan Lakukanpanggilandaruratsesuai dengandaftarpenanggungjawab kerusakanjaringan Penanggungjawabakanmelakukan penilaianapakahkerusakan jaringandisebabkan kerusakanperangkatkeras/ lunak maka lihatlangkahpemulihan kerusakanperangkatkeras/lunak Jikakesalahankonfigurasi jaringan lakukanperbaikan JikaJaringansudahnormal Aktivasi Normal Kerusakan data Identifikasi dataapayang mengalami kerusakan Lakukanpanggilandaruratsesuai dengandaftarpenanggungjawab kerusakandata Penanggungjawabmelakukan pemeriksaan
  • 12. 12 jikakerusakan karena perangkatkeras/lunak maka lihatlangkahpemulihan kerusakanperangkatkeras/lunak Jikadiperlukan,lakukanrefetch terhadapdata cadanganyang tersimpanpadarepository cadangan sesuai dengantabel lokasi cadangan 1.12. Langkah Pemulihan Bencana Lain Bencana-bencana jenis lain seperti bencana alam atau bencana sosial memiliki beberapa kemungkinan kejadian, untuk itu disiapkan perancanaan seperti dibawah ini 1. Bencana mengakibatkan kerusakan teknis yang tidak menyeluruh pada salah satu atau kedua lokasi utama tanpa melakukan isolasi terhadap keduanya a. Identifikasi kerusakan teknis apa saja yang terjadi b. Lakukan langkah-langkah pemulihan kerusakan teknis 2. Bencana mengakibatkan kerusakan teknis yang menyeluruh atau isolasi terhadap salah satu dari lokasi utama a. Bencana mengakibatkan kerusakan teknis menyeluruh dan atau isolasi terhadap Gedung A tempat server Puskom disimpan b. Lakukan penilaian kebutuhan sistem pada waktu tersebut c. Lakukan pengalihan penanganan proses dari server-server yang berlokasi di Gedung A ke lokasi cadangan. d. Lakukan pengalihan fungsi operasional pendukung sistem ke lokasi e. lingkungan Kampus teknokrat jika diperlukan. 3. Bencana mengakibatkan kerusakan teknis yang menyeluruh atau isolasi terhadap kedua lokasi utama sekaligus
  • 13. 13 a. Lakukan penilaian kebutuhan sistem pada waktu tersebut sesuai dengan tabel analisis prioritas proses. b. Lakukan pengalihan penanganan proses dari server-server yang dianggap diperlukan ke lokasi cadangan sesuai dengan kelengkapannya masing- masing. c. Lakukan penyesuaian jaringan sehingga server-server tersebut dapat di akses menggunakan jaringan luar (internet), karena kedua lokasi utama tidak dapat difungsikan d. Lakukan pengalihan penangalihan fungsi operasional pendukung sistem ke lokasi cadangan yang memiliki kelengkapan sebagai lokasi operasi