SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
i
MAKALAH EPIDEMIOLOGI PENYAJIAN INTERPRETASI DATA
(GRAFIK ATAU DIAGRAM)
Penyajian data sebaiknya di pilih tergantung jenis data, selera dari peneliti dan
tujuan penampilan data itu. Dan langkah pertama dalam kerja analistik statistik
adalah penampilan data yang sistematis. Ada beberapa dalam penyajian data,
dalam makalah ini kami akan menjelaskan tentang Penyajian Data: Tabulasi dan
Grafik.
Selengkapnya:
http://warungbidan.blogspot.com/2017/09/makalah-epidemiologi-penyajian.html
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ......................................................................................i
DAFTAR ISI....................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.......................................................................................1
B. Rumusan Masalah.................................................................................1
C. Tujuan ..................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
A. Penyajian Data .....................................................................................2
B. Grafik dan Diagram...............................................................................2
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan............................................................................................9
B. Saran.....................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................10
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kita sering menjumpai dalam majalah, brosur, buletin, monograf, dan
buku ilmiah adalah penyajian data. Dalam kerja penelitian ada beberapa cara
untuk mendapatkan hasil pengukuran. Penyajian data sebaiknya di pilih
tergantung jenis data, selera dari peneliti dan tujuan penampilan data itu. Dan
langkah pertama dalam kerja analistik statistik adalah penampilan data yang
sistematis. Ada beberapa dalam penyajian data, dalam makalah ini kami akan
menjelaskan tentang Penyajian Data: Tabulasi dan Grafik. Tabel merupakan
kumpulan angka-angka yang disusun menurut kategori-kategori (misalnya:
jumlah pegawai menurut pendidikan dan masa kerja; jumlah penjulan
menurut jenis barang dan kantor cabang) sehingga memudahkan dalam
pembuatan analisis data. Gafik merupakan gambaran-gambaran yang
menunjukkan secara visual data berupa angka ( munkin juga dengan simbol-
simbol) yang biasanya juga berskala dari tabel-tabel yang telah di buat.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud Penyajian data?
2. Apa yang dimaksud Grafik?
3. Macam-macam Grafik?
C. Tujuan
1. Mengetahui yang dimaksud dengan data
2. Mengetahui yang dimaksud dengan grafik
3. Mengetahui macam-macam grafik
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENYAJIAN DATA
Dalam kerja penelitian ada beberapa cara untuk mendapatkan hasil
pengukuran. Penyajian data sebaiknya di pilih tergantung jenis data, selera
dari peneliti dan tujuan penampilan data itu. Dan langkah pertama dalam
kerja analistik statistik adalah penampilan data yang sistematis. Fungsi
penyajian data antara lain :
1. Menunjukkan perkembangan suatu keadaan
2. Mengadakan perbandingan pada suatu waktu
3. Memberi gambaran yang sistematis tentang peristiwa-peristiwa yang
merupakan hasil penelitian atau observasi
4. Data lebih cepat ditangkap dan dimengerti
5. Memudahkan dalam membuat analisis data, dan
6. Membuat proses pengambilan keputusan dan kesimpulan lebih tepat, cepat,
dan akurat.
B. GRAFIK
Grafik merupakan gambaran-gambaran yang menunjukkan secara visual
data berupa angka ( mungkin juga dengan symbol-simbol) yang biasanya juga
berskala dari tabel-tabel yang telah di buat. Baik tabel maupun grafik bisa
dipergunakan untuk menyajikan cross section data dan data berkala.
Penyajian dalam bentuk gambar dapat mempermudah mengambil kesimpulan
dengan cepat. Data berkla ( time series data) yaitu data yang dikumpulkan
dari waktu ke waktu untuk mengetahui perkembangan suatu hal atau kegiatan,
biasanya disajikan dalam bentuk grafik garis untuk mempermudah pembuatan
trend. Seperti yang di ketahui bahwa trend dapat digunakan sebagai dasar
pembutan ramalan yang amat berguna untuk dasar perencanaan. Beberapa
macam grafik diantaranya yaitu grafik batangan (barchart / histrogram),
3
grafik garis (line chart/ poligon), grafik lingkaran (pie chart), dan grafik
gambar (pictogram).
Untuk membuat grafik perlu membuat tabelnya. Tabel disebut tabel
persiapan. Tabel ini mungkin turut disajikan kepada pembaca dalam laporan
hasil penyelidikan kita, tapi mungkin juga tidak. Akan sangat memudahkan
pekerjaan kita dalam membuat grafik yang kita maksudkan.
Macam macam Grafik
1. Histogram
Grafik histogram biasa disebut juga bar diagram, yaitu suatu grafik
yang berbentuk beberapa segi empat. Langkah-langkah membuat
histogram;
a. Membuat absis dan ordinat, dengan perbandingan 10 : 7
b. Absis kita beri nama Nilai dan ordinat dengan Frekuensi atau f.
c. Membuat skala pada absis dan ordinat.
d. Memberikan segi empat pada absis.
e. Pembuatan histogram ini kita selesaikan dengan memberi keterangan
selengkapnya, yakni mengenai apa yang kita sajikan melalui histogram
itu.
Jadi, jelas bahwa gambar lebih mudah disimpulkan (di ambil
kesimpualannya) dari pada tabel. Hal ini sesuai dengan pendapat yang
menyatakan: “single picture is worth a thousand words.” Dalam arti luas
“ words” juga berarti “ figures” atau angka-angka.
Tidak ada perbedaan pokok-pokok pembuatan histogram dengan
menggunakan batas nyata dengan pembuatan histogram menggunakan titik
tengah yang berbeda hanya nilai-nilai yang dicantumkan pada absis, yang
satu mencantumkan batas nyata, sedang yang lain mencantumkan titik
tengah. Histogram yang menggunakan batas nyata maupun histogram yang
menggunakan titik tengah, keduanya dapat dibuat dari distribusi tunggal
maupun distribusi bergolong.
Sumbu mendatar dan kedua sumbu menegak. Pada sumbu mendatar,
sumbu absis, sedang sumbu tegaknya, sumbu ordinat memuat frekuensi
4
dari tiap-tiap interval kelas yang bersangkutan. Tiap-tiap segi empat itu
memanjang dari batas rendah nyata ke batas atas nyata, berimpit satu sama
lain, sehingga tidak akan ada lubang di antara tiap-tiap segi empat tersebut.
Grafik histogram atau batangan juga ada tunggal, ada juga berganda, ada
pula grafik batangan komponen berganda, dan grafik batangan berimbang
neto. Namun dalam makalah ini kami hanya memperkenalkan dasar-
dasarnya saja (tentang grafik Histogram).
2. Poligon
Pada dasarnya tidak ada perbedaan antara grafik histogram dengan
grafik poligon. Perbedaannya hanyalah terletak pada
 Grafik histogram biasanya dibuat dengan menggunakan batas nyata
sedangkan grafik poligon selalu menggunakan titik tengah
 Grafik histogram berwujud segi empat-segi empat, sedang grafik
poligon berwujud garis-garis kurva (garis-garis yang sudah dilicinkan).
Grafik poligon yang biasa juga disebut grafik poligon frekuensi,
dibuat dengan menghubung-hubungkan titik-titik tengah tiap-tiap interval
kelas secara berurut-urut. Kedua ujungnya ke titik tengah interval kelas
didekatnya (di kedua ujungnya) maka akan selesailah pembuatan poligon
itu. Grafik poligon kita dengan mudah dapat membandingkan keadaan dua
distribusi, bilamana kedua distribusi itu dilukiskan dalam satu grafik.
Seperti han nya grafik batangan, grafik garis juga memiliki beberapa
macam grafik garis yakni: grafik garis tunggal, grafik garis berganda,
grafik garis komponen berganda, dan grafik garis berimbang neto.
5
3. Grafik Garis
Langkah-langkah umum dalam membuat grafik:
a. Sumbu Absis dan Ordinat, Sumbu absis yaitu sumbu yang mendatar
disebut sumbu X ( Untuk nilai ) sedang sumbu ordinat yaitu sumbu
yang menegak disebut sumbu Y ( Untuk frekuensi ).
b. Perbandingan antara X dan Y, Sumbu X dibuat lebih panjang daripada
sumbu Y. Perbandingan antara keduanya kira-kira adalah sepuluh
dengan tujuh atau sepuluh dengan delapan atau pada umumnya tiga
banding dua. Untuk keperluan propaganda.
c. Pemberian nama pada sumbu, Untuk memudahkan pembacaan tiap-
tiap sumbu diberi nama sesuai dengan maksudnya.
d. Pemberian nama pada grafik Grafik yang tidak ada namanya sangat
membingungkan pembacanya. Sebab itu, tiap-tiap grafik yang
dimaksudkan untuk disajikan kepada pembaca harus diberi nama.
6
4. Ogive
Bisa di sebut juga grafik frekuensi meningkat, Grafik tidak sering kita
temui dalam buku-buku bacaan, namun terkadang ada gunanya. Seperti
seorang perancang pakaian mode-mode baru mungkin ingin mencatatnya
dalam bentuk grafik perkembangan penjualan pakaiannya dalam setahun
dalam jumlah meningkat. Ogive dapat di buat dari distribusi tunggal
maupun bergolong. Contoh untuk distribusi bergolong:
Pembuatan ogive di mulai dengan cara-cara seperti membuat grafik
lainnya; membuat sumbu absis dan ordinat yang berbanding kira-kira 1:
3/4 ; memuat skala pada absis untuk mencapai batas-batas nyata, dan skala
pada ordinat untuk mencantumkan frekuensi meningkatnya, absis kita beri
nama Nilai dan ordinat di beri nama frekuensi Meningkat dengan menarik
garis-garis dari bawah di sebelah kiri berturut-turut ke batas nyata
diatasnya pada ketinggian menurut frekuensi interval-interval yang
bersangkutan.
7
Perbedaan Ogive dan polygon:
a. Bahwa grafik ogive itu di buat dengan menggunakan batas nyata,
bukan titik tengah sebagaimana grafik polygon.
b. Grafik ogive pada dasarnya sama seperti grafik polygon,
perbedaanya; pada grafik ogive di cantumkannya frekuensi secara
meningkat, sedang pada polygon mencantumkan frekuensi tiap-tiap
nilai-nilai variabel.
5. Pie Chart ( grafik Lingkaran )
Satu macam grafik lagi yang kerap kali di gunakan untuk melaporkan
hasil penyelidikan adalah grafik serabi. Grafik ini berbentuk lingkaran
( melambangkan keseluruhan ) dengan jari-jari yang membagi lingkaran
itu menjai beberapa daerah yang luas nya seimbang dengan bagian-bagian
gejala yang digambarkan. Penggambaran ini akan lebih tepat apabila kita
hendak mengetahu perbandingan nilai-nilai karakteristik yang satu dengan
yang lain dan dengan keseluruhannya. Grafik lingkaran terdiri dari grafik
lingkaran tuggal dan grafik lingkaran berganda.
8
6. Pictogram Chart ( grafik Gambar )
Adalah grafik yang di sajikan dalam bentuk gambar. Di dalam bidang
koordinat (salib sumbu) XY dinyatakan dengan gambar-gambar dengan
ciri khusus untuk suatu karakteristik.
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Penyajian data sebaiknya di pilih tergantung jenis data, selera dari
peneliti dan tujuan penampilan data itu. Dan langkah pertama dalam kerja
analistik statistik adalah penampilan data yang sistematis. Tabulasi data
artinya penyajian data ke dalam bentuk tabel atau diagram untuk
memudahkan pengamatan atau evaluasi.
Grafik merupakan gambaran-gambaran yang menunjukkan secara visual
data berupa angka ( munkin juga dengan symbol-simbol) yang biasanya juga
berskala dari tabel-tabel yang telah di buat. Baik tabel maupun grafik bisa
dipergunakan untuk menyajikan cross section data dan data berkala.
Beberapa macam grafik diantaranya yaitu grafik batangan ( barchart /
histrogram ), gafik garis ( line chart/ poligon ), grafik lingkaran (pie chart),
grafik gambar ( pictogram ).
B. Saran
Sebaiknya kita sebagai mahasiswa kesehatan dapat mengetahui dan dapat
memahami yang dimaksud dengan grafik dan macam-macam model grafik.
Dalam penyajian interpretasi data diharapkan grafik atau diagram dapat
diterapkan dan dimanfaatkan oleh kita sebagai mahasiswa kesehatan maupun
masyarakat lainnya.
10
DAFTAR PUSTAKA
Hadi, S. (2015). Statistik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Sudijono, A. (2012). Pengantar Statistik Pendidikan. Raja Grafindo Persada
(Rajawali Perss).
Sudjana. (2005). Metoda Statistika. Bandung: PT. Trasito Bandung.

More Related Content

What's hot

4.1.1.g. rencana kegiatan program hiv
4.1.1.g. rencana kegiatan program hiv4.1.1.g. rencana kegiatan program hiv
4.1.1.g. rencana kegiatan program hivBasuki Widiyanto
 
Form hasil capaian indikator ukp september 2021
Form hasil capaian indikator ukp september 2021Form hasil capaian indikator ukp september 2021
Form hasil capaian indikator ukp september 2021Retno Sf
 
Screening epidemiologi 1
Screening epidemiologi 1Screening epidemiologi 1
Screening epidemiologi 1HMRojali
 
Renstra puskesmas argapura 2018 2022
Renstra puskesmas argapura 2018 2022Renstra puskesmas argapura 2018 2022
Renstra puskesmas argapura 2018 2022Mohammad Shafari
 
Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) Rurukan 2022
Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) Rurukan 2022Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) Rurukan 2022
Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) Rurukan 2022novitawanget
 
Diseminasi data surveilans epiemiologi
Diseminasi data surveilans epiemiologiDiseminasi data surveilans epiemiologi
Diseminasi data surveilans epiemiologiAfina Permatasari
 
Sistem Informasi Manajemen Puskesmas dengan e-puskesmas
Sistem Informasi Manajemen Puskesmas dengan e-puskesmas Sistem Informasi Manajemen Puskesmas dengan e-puskesmas
Sistem Informasi Manajemen Puskesmas dengan e-puskesmas Geri Sugiran Abdul Sukur
 
Modul KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
Modul KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATANModul KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
Modul KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATANWiandhariEsaBBPKCilo
 
program K3 MFK terintegrasi di Puskesmas.pptx
program K3 MFK terintegrasi di Puskesmas.pptxprogram K3 MFK terintegrasi di Puskesmas.pptx
program K3 MFK terintegrasi di Puskesmas.pptxNIKEN70
 
Riwayat alamat penyakit1
Riwayat alamat penyakit1Riwayat alamat penyakit1
Riwayat alamat penyakit1HMRojali
 
Pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan
Pemberdayaan masyarakat bidang kesehatanPemberdayaan masyarakat bidang kesehatan
Pemberdayaan masyarakat bidang kesehatanZakiah dr
 
Pedoman pelayanan upaya kesehatan perseorangan
Pedoman pelayanan upaya kesehatan perseoranganPedoman pelayanan upaya kesehatan perseorangan
Pedoman pelayanan upaya kesehatan perseorangantitisdwina
 
Sop pelimpahan wewenang apoteker (2)
Sop pelimpahan wewenang apoteker (2)Sop pelimpahan wewenang apoteker (2)
Sop pelimpahan wewenang apoteker (2)Wahyu Sukana
 
Surveilans Epidemiologi Penyakit Diare Di Wilayah Puskesmas Pasayangan Martapura
Surveilans Epidemiologi Penyakit Diare Di Wilayah Puskesmas Pasayangan MartapuraSurveilans Epidemiologi Penyakit Diare Di Wilayah Puskesmas Pasayangan Martapura
Surveilans Epidemiologi Penyakit Diare Di Wilayah Puskesmas Pasayangan MartapuraHelda Zakiya Fitri
 
Indikator Kesehatan Masyarakat 2020-2024
Indikator Kesehatan Masyarakat 2020-2024Indikator Kesehatan Masyarakat 2020-2024
Indikator Kesehatan Masyarakat 2020-2024Zen D' Eri
 
Panduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSS
Panduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSSPanduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSS
Panduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSSMuliadin Forester
 

What's hot (20)

4.1.1.g. rencana kegiatan program hiv
4.1.1.g. rencana kegiatan program hiv4.1.1.g. rencana kegiatan program hiv
4.1.1.g. rencana kegiatan program hiv
 
Form hasil capaian indikator ukp september 2021
Form hasil capaian indikator ukp september 2021Form hasil capaian indikator ukp september 2021
Form hasil capaian indikator ukp september 2021
 
Pokok bahasan SKD KLB
Pokok bahasan SKD KLBPokok bahasan SKD KLB
Pokok bahasan SKD KLB
 
BAB II UKM.docx
BAB II UKM.docxBAB II UKM.docx
BAB II UKM.docx
 
Screening epidemiologi 1
Screening epidemiologi 1Screening epidemiologi 1
Screening epidemiologi 1
 
Ppt stunting niken
Ppt stunting nikenPpt stunting niken
Ppt stunting niken
 
Indikator promkes
Indikator promkesIndikator promkes
Indikator promkes
 
Renstra puskesmas argapura 2018 2022
Renstra puskesmas argapura 2018 2022Renstra puskesmas argapura 2018 2022
Renstra puskesmas argapura 2018 2022
 
Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) Rurukan 2022
Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) Rurukan 2022Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) Rurukan 2022
Perencanaan Tingkat Puskesmas (PTP) Rurukan 2022
 
Diseminasi data surveilans epiemiologi
Diseminasi data surveilans epiemiologiDiseminasi data surveilans epiemiologi
Diseminasi data surveilans epiemiologi
 
Sistem Informasi Manajemen Puskesmas dengan e-puskesmas
Sistem Informasi Manajemen Puskesmas dengan e-puskesmas Sistem Informasi Manajemen Puskesmas dengan e-puskesmas
Sistem Informasi Manajemen Puskesmas dengan e-puskesmas
 
Modul KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
Modul KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATANModul KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
Modul KEBIJAKAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
 
program K3 MFK terintegrasi di Puskesmas.pptx
program K3 MFK terintegrasi di Puskesmas.pptxprogram K3 MFK terintegrasi di Puskesmas.pptx
program K3 MFK terintegrasi di Puskesmas.pptx
 
Riwayat alamat penyakit1
Riwayat alamat penyakit1Riwayat alamat penyakit1
Riwayat alamat penyakit1
 
Pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan
Pemberdayaan masyarakat bidang kesehatanPemberdayaan masyarakat bidang kesehatan
Pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan
 
Pedoman pelayanan upaya kesehatan perseorangan
Pedoman pelayanan upaya kesehatan perseoranganPedoman pelayanan upaya kesehatan perseorangan
Pedoman pelayanan upaya kesehatan perseorangan
 
Sop pelimpahan wewenang apoteker (2)
Sop pelimpahan wewenang apoteker (2)Sop pelimpahan wewenang apoteker (2)
Sop pelimpahan wewenang apoteker (2)
 
Surveilans Epidemiologi Penyakit Diare Di Wilayah Puskesmas Pasayangan Martapura
Surveilans Epidemiologi Penyakit Diare Di Wilayah Puskesmas Pasayangan MartapuraSurveilans Epidemiologi Penyakit Diare Di Wilayah Puskesmas Pasayangan Martapura
Surveilans Epidemiologi Penyakit Diare Di Wilayah Puskesmas Pasayangan Martapura
 
Indikator Kesehatan Masyarakat 2020-2024
Indikator Kesehatan Masyarakat 2020-2024Indikator Kesehatan Masyarakat 2020-2024
Indikator Kesehatan Masyarakat 2020-2024
 
Panduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSS
Panduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSSPanduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSS
Panduan Lengkap Analisis Statistika dengan Aplikasi SPSS
 

Similar to MAKALAH EPIDEMIOLOGI

MAKALAH DIAGRAM DAN GRAFIK STATISTIK PENDIDIKAN
MAKALAH DIAGRAM DAN GRAFIK STATISTIK PENDIDIKANMAKALAH DIAGRAM DAN GRAFIK STATISTIK PENDIDIKAN
MAKALAH DIAGRAM DAN GRAFIK STATISTIK PENDIDIKANPutriana Sari
 
Statistik deskriptif ksp
Statistik deskriptif kspStatistik deskriptif ksp
Statistik deskriptif kspsuci yati
 
Statistik Deskriptif. pdf
Statistik Deskriptif. pdfStatistik Deskriptif. pdf
Statistik Deskriptif. pdfReza
 
Diagram lingkaran beserta cara pembuatannya
Diagram lingkaran beserta cara pembuatannyaDiagram lingkaran beserta cara pembuatannya
Diagram lingkaran beserta cara pembuatannyayudiyunika
 
Makalah statistika
Makalah statistikaMakalah statistika
Makalah statistikaBonz D's
 
Makalahstatistika 101217033519-phpapp01
Makalahstatistika 101217033519-phpapp01Makalahstatistika 101217033519-phpapp01
Makalahstatistika 101217033519-phpapp01Panggabean Gateways
 
Bab 2 (penyajian data dan aplikasi pada data penelitian)
Bab 2 (penyajian data dan aplikasi pada data penelitian)Bab 2 (penyajian data dan aplikasi pada data penelitian)
Bab 2 (penyajian data dan aplikasi pada data penelitian)fatria anggita
 
Media Grafis (Bagan, Tabel, Grafik, Diagram (Skema), Dan Sketsa)
Media Grafis (Bagan, Tabel, Grafik, Diagram (Skema), Dan Sketsa)Media Grafis (Bagan, Tabel, Grafik, Diagram (Skema), Dan Sketsa)
Media Grafis (Bagan, Tabel, Grafik, Diagram (Skema), Dan Sketsa)Khilda Halimatissadiah
 
Modul kel 5 grafis
Modul kel 5 grafis Modul kel 5 grafis
Modul kel 5 grafis Inas Ziyan
 
lampiran 2 power point ok.pptx
lampiran 2 power point ok.pptxlampiran 2 power point ok.pptx
lampiran 2 power point ok.pptxEnySusiana1
 
Makalah penggunaan software-geometer-s-sketchpad
Makalah penggunaan software-geometer-s-sketchpadMakalah penggunaan software-geometer-s-sketchpad
Makalah penggunaan software-geometer-s-sketchpadmurdikah
 
Makalah Statitiska Math
Makalah Statitiska MathMakalah Statitiska Math
Makalah Statitiska MathJustin Prawiro
 

Similar to MAKALAH EPIDEMIOLOGI (20)

MAKALAH DIAGRAM DAN GRAFIK STATISTIK PENDIDIKAN
MAKALAH DIAGRAM DAN GRAFIK STATISTIK PENDIDIKANMAKALAH DIAGRAM DAN GRAFIK STATISTIK PENDIDIKAN
MAKALAH DIAGRAM DAN GRAFIK STATISTIK PENDIDIKAN
 
Statistik deskriptif ksp
Statistik deskriptif kspStatistik deskriptif ksp
Statistik deskriptif ksp
 
Statistik Deskriptif. pdf
Statistik Deskriptif. pdfStatistik Deskriptif. pdf
Statistik Deskriptif. pdf
 
Makalah statistik
Makalah statistikMakalah statistik
Makalah statistik
 
Diagram lingkaran beserta cara pembuatannya
Diagram lingkaran beserta cara pembuatannyaDiagram lingkaran beserta cara pembuatannya
Diagram lingkaran beserta cara pembuatannya
 
Pengantar R3
Pengantar R3Pengantar R3
Pengantar R3
 
Makalah statistika
Makalah statistikaMakalah statistika
Makalah statistika
 
Palang dan histogram
Palang dan histogramPalang dan histogram
Palang dan histogram
 
Penyajian data
Penyajian dataPenyajian data
Penyajian data
 
penyajian data
penyajian datapenyajian data
penyajian data
 
Makalahstatistika 101217033519-phpapp01
Makalahstatistika 101217033519-phpapp01Makalahstatistika 101217033519-phpapp01
Makalahstatistika 101217033519-phpapp01
 
Bab 2 (penyajian data dan aplikasi pada data penelitian)
Bab 2 (penyajian data dan aplikasi pada data penelitian)Bab 2 (penyajian data dan aplikasi pada data penelitian)
Bab 2 (penyajian data dan aplikasi pada data penelitian)
 
Penyajian data
Penyajian dataPenyajian data
Penyajian data
 
Media Grafis (Bagan, Tabel, Grafik, Diagram (Skema), Dan Sketsa)
Media Grafis (Bagan, Tabel, Grafik, Diagram (Skema), Dan Sketsa)Media Grafis (Bagan, Tabel, Grafik, Diagram (Skema), Dan Sketsa)
Media Grafis (Bagan, Tabel, Grafik, Diagram (Skema), Dan Sketsa)
 
Modul kel 5 grafis
Modul kel 5 grafis Modul kel 5 grafis
Modul kel 5 grafis
 
lampiran 2 power point ok.pptx
lampiran 2 power point ok.pptxlampiran 2 power point ok.pptx
lampiran 2 power point ok.pptx
 
Diagram garis
Diagram garisDiagram garis
Diagram garis
 
Seven Tools
Seven ToolsSeven Tools
Seven Tools
 
Makalah penggunaan software-geometer-s-sketchpad
Makalah penggunaan software-geometer-s-sketchpadMakalah penggunaan software-geometer-s-sketchpad
Makalah penggunaan software-geometer-s-sketchpad
 
Makalah Statitiska Math
Makalah Statitiska MathMakalah Statitiska Math
Makalah Statitiska Math
 

More from Warung Bidan

Makalah asi menurut pandangan agama islam
Makalah asi menurut pandangan agama islamMakalah asi menurut pandangan agama islam
Makalah asi menurut pandangan agama islamWarung Bidan
 
Makalah konsep dasar teori air susu ibu asi
Makalah konsep dasar teori air susu ibu asiMakalah konsep dasar teori air susu ibu asi
Makalah konsep dasar teori air susu ibu asiWarung Bidan
 
Makalah hypnobirthing melahirkan tanpa rasa sakit dengan metode hipnotis
Makalah hypnobirthing melahirkan tanpa rasa sakit dengan metode hipnotisMakalah hypnobirthing melahirkan tanpa rasa sakit dengan metode hipnotis
Makalah hypnobirthing melahirkan tanpa rasa sakit dengan metode hipnotisWarung Bidan
 
Jenis jenis pemberian posisi tubuh pada pasien
Jenis jenis pemberian posisi tubuh pada pasienJenis jenis pemberian posisi tubuh pada pasien
Jenis jenis pemberian posisi tubuh pada pasienWarung Bidan
 
Makalah farmakologi efek samping obat dan cara pengatasannya
Makalah farmakologi efek samping obat dan cara pengatasannyaMakalah farmakologi efek samping obat dan cara pengatasannya
Makalah farmakologi efek samping obat dan cara pengatasannyaWarung Bidan
 
Pemeriksaan umum, pemeriksaan khusus kebidanan dan pemeriksaan penunjang pada...
Pemeriksaan umum, pemeriksaan khusus kebidanan dan pemeriksaan penunjang pada...Pemeriksaan umum, pemeriksaan khusus kebidanan dan pemeriksaan penunjang pada...
Pemeriksaan umum, pemeriksaan khusus kebidanan dan pemeriksaan penunjang pada...Warung Bidan
 
Makalah keterampilan dasar kebidanan keperawatan (kdk) tentang sterilisasi, d...
Makalah keterampilan dasar kebidanan keperawatan (kdk) tentang sterilisasi, d...Makalah keterampilan dasar kebidanan keperawatan (kdk) tentang sterilisasi, d...
Makalah keterampilan dasar kebidanan keperawatan (kdk) tentang sterilisasi, d...Warung Bidan
 
Masalah kesehatan reproduksi dan cara penanggulangannya
Masalah kesehatan reproduksi dan cara penanggulangannyaMasalah kesehatan reproduksi dan cara penanggulangannya
Masalah kesehatan reproduksi dan cara penanggulangannyaWarung Bidan
 
Satuan acara penyuluhan (sap) pemantauan tumbuh kembang bayi & balita
Satuan acara penyuluhan (sap) pemantauan tumbuh kembang bayi & balitaSatuan acara penyuluhan (sap) pemantauan tumbuh kembang bayi & balita
Satuan acara penyuluhan (sap) pemantauan tumbuh kembang bayi & balitaWarung Bidan
 
Leaflet Imunisasi Dasar Lengkap Pada bayi
Leaflet Imunisasi Dasar Lengkap Pada bayiLeaflet Imunisasi Dasar Lengkap Pada bayi
Leaflet Imunisasi Dasar Lengkap Pada bayiWarung Bidan
 
Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Personal Hygiene
Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Personal HygieneSatuan Acara Penyuluhan (SAP) Personal Hygiene
Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Personal HygieneWarung Bidan
 
Satuan acara penyuluhan (sap) alat kontrasepsi iud
Satuan acara penyuluhan (sap) alat kontrasepsi iudSatuan acara penyuluhan (sap) alat kontrasepsi iud
Satuan acara penyuluhan (sap) alat kontrasepsi iudWarung Bidan
 
Satuan acara penyuluhan seks bebas
Satuan acara penyuluhan seks bebasSatuan acara penyuluhan seks bebas
Satuan acara penyuluhan seks bebasWarung Bidan
 
Makalah konsep dasar ketuban pecah dini (kpd)
Makalah konsep dasar ketuban pecah dini (kpd)Makalah konsep dasar ketuban pecah dini (kpd)
Makalah konsep dasar ketuban pecah dini (kpd)Warung Bidan
 
Makalah pandangan agama terhadap bayi tabung
Makalah pandangan agama terhadap bayi tabungMakalah pandangan agama terhadap bayi tabung
Makalah pandangan agama terhadap bayi tabungWarung Bidan
 
MAKALAH PANDANGAN AGAMA TERHADAP KASUS AIDS
MAKALAH PANDANGAN AGAMA TERHADAP KASUS AIDSMAKALAH PANDANGAN AGAMA TERHADAP KASUS AIDS
MAKALAH PANDANGAN AGAMA TERHADAP KASUS AIDSWarung Bidan
 
Makalah Pandangan Agama Terhadap Kasus Aborsi
Makalah Pandangan Agama Terhadap Kasus AborsiMakalah Pandangan Agama Terhadap Kasus Aborsi
Makalah Pandangan Agama Terhadap Kasus AborsiWarung Bidan
 
Konsep dasar kehamilan dan pemeriksaan kehamilan
Konsep dasar kehamilan dan pemeriksaan kehamilanKonsep dasar kehamilan dan pemeriksaan kehamilan
Konsep dasar kehamilan dan pemeriksaan kehamilanWarung Bidan
 
Makalah konsep pengganti air susu ibu (pasi)
Makalah konsep pengganti air susu ibu (pasi)Makalah konsep pengganti air susu ibu (pasi)
Makalah konsep pengganti air susu ibu (pasi)Warung Bidan
 
Makalah konsep perilaku kesehatan
Makalah konsep perilaku kesehatanMakalah konsep perilaku kesehatan
Makalah konsep perilaku kesehatanWarung Bidan
 

More from Warung Bidan (20)

Makalah asi menurut pandangan agama islam
Makalah asi menurut pandangan agama islamMakalah asi menurut pandangan agama islam
Makalah asi menurut pandangan agama islam
 
Makalah konsep dasar teori air susu ibu asi
Makalah konsep dasar teori air susu ibu asiMakalah konsep dasar teori air susu ibu asi
Makalah konsep dasar teori air susu ibu asi
 
Makalah hypnobirthing melahirkan tanpa rasa sakit dengan metode hipnotis
Makalah hypnobirthing melahirkan tanpa rasa sakit dengan metode hipnotisMakalah hypnobirthing melahirkan tanpa rasa sakit dengan metode hipnotis
Makalah hypnobirthing melahirkan tanpa rasa sakit dengan metode hipnotis
 
Jenis jenis pemberian posisi tubuh pada pasien
Jenis jenis pemberian posisi tubuh pada pasienJenis jenis pemberian posisi tubuh pada pasien
Jenis jenis pemberian posisi tubuh pada pasien
 
Makalah farmakologi efek samping obat dan cara pengatasannya
Makalah farmakologi efek samping obat dan cara pengatasannyaMakalah farmakologi efek samping obat dan cara pengatasannya
Makalah farmakologi efek samping obat dan cara pengatasannya
 
Pemeriksaan umum, pemeriksaan khusus kebidanan dan pemeriksaan penunjang pada...
Pemeriksaan umum, pemeriksaan khusus kebidanan dan pemeriksaan penunjang pada...Pemeriksaan umum, pemeriksaan khusus kebidanan dan pemeriksaan penunjang pada...
Pemeriksaan umum, pemeriksaan khusus kebidanan dan pemeriksaan penunjang pada...
 
Makalah keterampilan dasar kebidanan keperawatan (kdk) tentang sterilisasi, d...
Makalah keterampilan dasar kebidanan keperawatan (kdk) tentang sterilisasi, d...Makalah keterampilan dasar kebidanan keperawatan (kdk) tentang sterilisasi, d...
Makalah keterampilan dasar kebidanan keperawatan (kdk) tentang sterilisasi, d...
 
Masalah kesehatan reproduksi dan cara penanggulangannya
Masalah kesehatan reproduksi dan cara penanggulangannyaMasalah kesehatan reproduksi dan cara penanggulangannya
Masalah kesehatan reproduksi dan cara penanggulangannya
 
Satuan acara penyuluhan (sap) pemantauan tumbuh kembang bayi & balita
Satuan acara penyuluhan (sap) pemantauan tumbuh kembang bayi & balitaSatuan acara penyuluhan (sap) pemantauan tumbuh kembang bayi & balita
Satuan acara penyuluhan (sap) pemantauan tumbuh kembang bayi & balita
 
Leaflet Imunisasi Dasar Lengkap Pada bayi
Leaflet Imunisasi Dasar Lengkap Pada bayiLeaflet Imunisasi Dasar Lengkap Pada bayi
Leaflet Imunisasi Dasar Lengkap Pada bayi
 
Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Personal Hygiene
Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Personal HygieneSatuan Acara Penyuluhan (SAP) Personal Hygiene
Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Personal Hygiene
 
Satuan acara penyuluhan (sap) alat kontrasepsi iud
Satuan acara penyuluhan (sap) alat kontrasepsi iudSatuan acara penyuluhan (sap) alat kontrasepsi iud
Satuan acara penyuluhan (sap) alat kontrasepsi iud
 
Satuan acara penyuluhan seks bebas
Satuan acara penyuluhan seks bebasSatuan acara penyuluhan seks bebas
Satuan acara penyuluhan seks bebas
 
Makalah konsep dasar ketuban pecah dini (kpd)
Makalah konsep dasar ketuban pecah dini (kpd)Makalah konsep dasar ketuban pecah dini (kpd)
Makalah konsep dasar ketuban pecah dini (kpd)
 
Makalah pandangan agama terhadap bayi tabung
Makalah pandangan agama terhadap bayi tabungMakalah pandangan agama terhadap bayi tabung
Makalah pandangan agama terhadap bayi tabung
 
MAKALAH PANDANGAN AGAMA TERHADAP KASUS AIDS
MAKALAH PANDANGAN AGAMA TERHADAP KASUS AIDSMAKALAH PANDANGAN AGAMA TERHADAP KASUS AIDS
MAKALAH PANDANGAN AGAMA TERHADAP KASUS AIDS
 
Makalah Pandangan Agama Terhadap Kasus Aborsi
Makalah Pandangan Agama Terhadap Kasus AborsiMakalah Pandangan Agama Terhadap Kasus Aborsi
Makalah Pandangan Agama Terhadap Kasus Aborsi
 
Konsep dasar kehamilan dan pemeriksaan kehamilan
Konsep dasar kehamilan dan pemeriksaan kehamilanKonsep dasar kehamilan dan pemeriksaan kehamilan
Konsep dasar kehamilan dan pemeriksaan kehamilan
 
Makalah konsep pengganti air susu ibu (pasi)
Makalah konsep pengganti air susu ibu (pasi)Makalah konsep pengganti air susu ibu (pasi)
Makalah konsep pengganti air susu ibu (pasi)
 
Makalah konsep perilaku kesehatan
Makalah konsep perilaku kesehatanMakalah konsep perilaku kesehatan
Makalah konsep perilaku kesehatan
 

Recently uploaded

(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaruSilvanaAyu
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...NiswatuzZahroh
 
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptxUNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptxFranxisca Kurniawati
 
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaAbdiera
 
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxUlyaSaadah
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
Product Knowledge Rapor Pendidikan - Satuan Pendidikan Dasmen&Vokasi.pptx
Product Knowledge Rapor Pendidikan - Satuan Pendidikan Dasmen&Vokasi.pptxProduct Knowledge Rapor Pendidikan - Satuan Pendidikan Dasmen&Vokasi.pptx
Product Knowledge Rapor Pendidikan - Satuan Pendidikan Dasmen&Vokasi.pptxKaista Glow
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfNURAFIFAHBINTIJAMALU
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxHeriyantoHeriyanto44
 
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptxKualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptxSelviPanggua1
 
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.pptPPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.pptBennyKurniawan42
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanPLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanssuserc81826
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfWahyudinST
 
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunModul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunnhsani2006
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasihssuserfcb9e3
 
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiDiagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiOviLarassaty1
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaAbdiera
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docxRPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docxSyifaDzikron
 

Recently uploaded (20)

(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
 
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptxUNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
UNSUR - UNSUR, LUAS, KELILING LINGKARAN.pptx
 
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptxppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
ppt MTeaching Pertidaksamaan Linier.pptx
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
 
Product Knowledge Rapor Pendidikan - Satuan Pendidikan Dasmen&Vokasi.pptx
Product Knowledge Rapor Pendidikan - Satuan Pendidikan Dasmen&Vokasi.pptxProduct Knowledge Rapor Pendidikan - Satuan Pendidikan Dasmen&Vokasi.pptx
Product Knowledge Rapor Pendidikan - Satuan Pendidikan Dasmen&Vokasi.pptx
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
 
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptxKualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
 
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.pptPPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
PPT uji anova keterangan dan contoh soal.ppt
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
 
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukanPLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
PLaN & INTERVENSI untuk sekolah yang memerlukan
 
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdfBuku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
Buku Saku Layanan Haji Ramah Lansia 2.pdf
 
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunModul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
 
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian KasihTeks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
Teks ucapan Majlis Perpisahan Lambaian Kasih
 
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiDiagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docxRPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
RPP PERBAIKAN UNTUK SIMULASI (Recovered).docx
 

MAKALAH EPIDEMIOLOGI

  • 1. i MAKALAH EPIDEMIOLOGI PENYAJIAN INTERPRETASI DATA (GRAFIK ATAU DIAGRAM) Penyajian data sebaiknya di pilih tergantung jenis data, selera dari peneliti dan tujuan penampilan data itu. Dan langkah pertama dalam kerja analistik statistik adalah penampilan data yang sistematis. Ada beberapa dalam penyajian data, dalam makalah ini kami akan menjelaskan tentang Penyajian Data: Tabulasi dan Grafik. Selengkapnya: http://warungbidan.blogspot.com/2017/09/makalah-epidemiologi-penyajian.html DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ......................................................................................i DAFTAR ISI....................................................................................................ii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang.......................................................................................1 B. Rumusan Masalah.................................................................................1 C. Tujuan ..................................................................................................1 BAB II PEMBAHASAN A. Penyajian Data .....................................................................................2 B. Grafik dan Diagram...............................................................................2 BAB III PENUTUP A. Kesimpulan............................................................................................9 B. Saran.....................................................................................................9 DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................10
  • 2. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kita sering menjumpai dalam majalah, brosur, buletin, monograf, dan buku ilmiah adalah penyajian data. Dalam kerja penelitian ada beberapa cara untuk mendapatkan hasil pengukuran. Penyajian data sebaiknya di pilih tergantung jenis data, selera dari peneliti dan tujuan penampilan data itu. Dan langkah pertama dalam kerja analistik statistik adalah penampilan data yang sistematis. Ada beberapa dalam penyajian data, dalam makalah ini kami akan menjelaskan tentang Penyajian Data: Tabulasi dan Grafik. Tabel merupakan kumpulan angka-angka yang disusun menurut kategori-kategori (misalnya: jumlah pegawai menurut pendidikan dan masa kerja; jumlah penjulan menurut jenis barang dan kantor cabang) sehingga memudahkan dalam pembuatan analisis data. Gafik merupakan gambaran-gambaran yang menunjukkan secara visual data berupa angka ( munkin juga dengan simbol- simbol) yang biasanya juga berskala dari tabel-tabel yang telah di buat. B. Rumusan Masalah 1. Apa yang dimaksud Penyajian data? 2. Apa yang dimaksud Grafik? 3. Macam-macam Grafik? C. Tujuan 1. Mengetahui yang dimaksud dengan data 2. Mengetahui yang dimaksud dengan grafik 3. Mengetahui macam-macam grafik
  • 3. 2 BAB II PEMBAHASAN A. PENYAJIAN DATA Dalam kerja penelitian ada beberapa cara untuk mendapatkan hasil pengukuran. Penyajian data sebaiknya di pilih tergantung jenis data, selera dari peneliti dan tujuan penampilan data itu. Dan langkah pertama dalam kerja analistik statistik adalah penampilan data yang sistematis. Fungsi penyajian data antara lain : 1. Menunjukkan perkembangan suatu keadaan 2. Mengadakan perbandingan pada suatu waktu 3. Memberi gambaran yang sistematis tentang peristiwa-peristiwa yang merupakan hasil penelitian atau observasi 4. Data lebih cepat ditangkap dan dimengerti 5. Memudahkan dalam membuat analisis data, dan 6. Membuat proses pengambilan keputusan dan kesimpulan lebih tepat, cepat, dan akurat. B. GRAFIK Grafik merupakan gambaran-gambaran yang menunjukkan secara visual data berupa angka ( mungkin juga dengan symbol-simbol) yang biasanya juga berskala dari tabel-tabel yang telah di buat. Baik tabel maupun grafik bisa dipergunakan untuk menyajikan cross section data dan data berkala. Penyajian dalam bentuk gambar dapat mempermudah mengambil kesimpulan dengan cepat. Data berkla ( time series data) yaitu data yang dikumpulkan dari waktu ke waktu untuk mengetahui perkembangan suatu hal atau kegiatan, biasanya disajikan dalam bentuk grafik garis untuk mempermudah pembuatan trend. Seperti yang di ketahui bahwa trend dapat digunakan sebagai dasar pembutan ramalan yang amat berguna untuk dasar perencanaan. Beberapa macam grafik diantaranya yaitu grafik batangan (barchart / histrogram),
  • 4. 3 grafik garis (line chart/ poligon), grafik lingkaran (pie chart), dan grafik gambar (pictogram). Untuk membuat grafik perlu membuat tabelnya. Tabel disebut tabel persiapan. Tabel ini mungkin turut disajikan kepada pembaca dalam laporan hasil penyelidikan kita, tapi mungkin juga tidak. Akan sangat memudahkan pekerjaan kita dalam membuat grafik yang kita maksudkan. Macam macam Grafik 1. Histogram Grafik histogram biasa disebut juga bar diagram, yaitu suatu grafik yang berbentuk beberapa segi empat. Langkah-langkah membuat histogram; a. Membuat absis dan ordinat, dengan perbandingan 10 : 7 b. Absis kita beri nama Nilai dan ordinat dengan Frekuensi atau f. c. Membuat skala pada absis dan ordinat. d. Memberikan segi empat pada absis. e. Pembuatan histogram ini kita selesaikan dengan memberi keterangan selengkapnya, yakni mengenai apa yang kita sajikan melalui histogram itu. Jadi, jelas bahwa gambar lebih mudah disimpulkan (di ambil kesimpualannya) dari pada tabel. Hal ini sesuai dengan pendapat yang menyatakan: “single picture is worth a thousand words.” Dalam arti luas “ words” juga berarti “ figures” atau angka-angka. Tidak ada perbedaan pokok-pokok pembuatan histogram dengan menggunakan batas nyata dengan pembuatan histogram menggunakan titik tengah yang berbeda hanya nilai-nilai yang dicantumkan pada absis, yang satu mencantumkan batas nyata, sedang yang lain mencantumkan titik tengah. Histogram yang menggunakan batas nyata maupun histogram yang menggunakan titik tengah, keduanya dapat dibuat dari distribusi tunggal maupun distribusi bergolong. Sumbu mendatar dan kedua sumbu menegak. Pada sumbu mendatar, sumbu absis, sedang sumbu tegaknya, sumbu ordinat memuat frekuensi
  • 5. 4 dari tiap-tiap interval kelas yang bersangkutan. Tiap-tiap segi empat itu memanjang dari batas rendah nyata ke batas atas nyata, berimpit satu sama lain, sehingga tidak akan ada lubang di antara tiap-tiap segi empat tersebut. Grafik histogram atau batangan juga ada tunggal, ada juga berganda, ada pula grafik batangan komponen berganda, dan grafik batangan berimbang neto. Namun dalam makalah ini kami hanya memperkenalkan dasar- dasarnya saja (tentang grafik Histogram). 2. Poligon Pada dasarnya tidak ada perbedaan antara grafik histogram dengan grafik poligon. Perbedaannya hanyalah terletak pada  Grafik histogram biasanya dibuat dengan menggunakan batas nyata sedangkan grafik poligon selalu menggunakan titik tengah  Grafik histogram berwujud segi empat-segi empat, sedang grafik poligon berwujud garis-garis kurva (garis-garis yang sudah dilicinkan). Grafik poligon yang biasa juga disebut grafik poligon frekuensi, dibuat dengan menghubung-hubungkan titik-titik tengah tiap-tiap interval kelas secara berurut-urut. Kedua ujungnya ke titik tengah interval kelas didekatnya (di kedua ujungnya) maka akan selesailah pembuatan poligon itu. Grafik poligon kita dengan mudah dapat membandingkan keadaan dua distribusi, bilamana kedua distribusi itu dilukiskan dalam satu grafik. Seperti han nya grafik batangan, grafik garis juga memiliki beberapa macam grafik garis yakni: grafik garis tunggal, grafik garis berganda, grafik garis komponen berganda, dan grafik garis berimbang neto.
  • 6. 5 3. Grafik Garis Langkah-langkah umum dalam membuat grafik: a. Sumbu Absis dan Ordinat, Sumbu absis yaitu sumbu yang mendatar disebut sumbu X ( Untuk nilai ) sedang sumbu ordinat yaitu sumbu yang menegak disebut sumbu Y ( Untuk frekuensi ). b. Perbandingan antara X dan Y, Sumbu X dibuat lebih panjang daripada sumbu Y. Perbandingan antara keduanya kira-kira adalah sepuluh dengan tujuh atau sepuluh dengan delapan atau pada umumnya tiga banding dua. Untuk keperluan propaganda. c. Pemberian nama pada sumbu, Untuk memudahkan pembacaan tiap- tiap sumbu diberi nama sesuai dengan maksudnya. d. Pemberian nama pada grafik Grafik yang tidak ada namanya sangat membingungkan pembacanya. Sebab itu, tiap-tiap grafik yang dimaksudkan untuk disajikan kepada pembaca harus diberi nama.
  • 7. 6 4. Ogive Bisa di sebut juga grafik frekuensi meningkat, Grafik tidak sering kita temui dalam buku-buku bacaan, namun terkadang ada gunanya. Seperti seorang perancang pakaian mode-mode baru mungkin ingin mencatatnya dalam bentuk grafik perkembangan penjualan pakaiannya dalam setahun dalam jumlah meningkat. Ogive dapat di buat dari distribusi tunggal maupun bergolong. Contoh untuk distribusi bergolong: Pembuatan ogive di mulai dengan cara-cara seperti membuat grafik lainnya; membuat sumbu absis dan ordinat yang berbanding kira-kira 1: 3/4 ; memuat skala pada absis untuk mencapai batas-batas nyata, dan skala pada ordinat untuk mencantumkan frekuensi meningkatnya, absis kita beri nama Nilai dan ordinat di beri nama frekuensi Meningkat dengan menarik garis-garis dari bawah di sebelah kiri berturut-turut ke batas nyata diatasnya pada ketinggian menurut frekuensi interval-interval yang bersangkutan.
  • 8. 7 Perbedaan Ogive dan polygon: a. Bahwa grafik ogive itu di buat dengan menggunakan batas nyata, bukan titik tengah sebagaimana grafik polygon. b. Grafik ogive pada dasarnya sama seperti grafik polygon, perbedaanya; pada grafik ogive di cantumkannya frekuensi secara meningkat, sedang pada polygon mencantumkan frekuensi tiap-tiap nilai-nilai variabel. 5. Pie Chart ( grafik Lingkaran ) Satu macam grafik lagi yang kerap kali di gunakan untuk melaporkan hasil penyelidikan adalah grafik serabi. Grafik ini berbentuk lingkaran ( melambangkan keseluruhan ) dengan jari-jari yang membagi lingkaran itu menjai beberapa daerah yang luas nya seimbang dengan bagian-bagian gejala yang digambarkan. Penggambaran ini akan lebih tepat apabila kita hendak mengetahu perbandingan nilai-nilai karakteristik yang satu dengan yang lain dan dengan keseluruhannya. Grafik lingkaran terdiri dari grafik lingkaran tuggal dan grafik lingkaran berganda.
  • 9. 8 6. Pictogram Chart ( grafik Gambar ) Adalah grafik yang di sajikan dalam bentuk gambar. Di dalam bidang koordinat (salib sumbu) XY dinyatakan dengan gambar-gambar dengan ciri khusus untuk suatu karakteristik.
  • 10. 9 BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Penyajian data sebaiknya di pilih tergantung jenis data, selera dari peneliti dan tujuan penampilan data itu. Dan langkah pertama dalam kerja analistik statistik adalah penampilan data yang sistematis. Tabulasi data artinya penyajian data ke dalam bentuk tabel atau diagram untuk memudahkan pengamatan atau evaluasi. Grafik merupakan gambaran-gambaran yang menunjukkan secara visual data berupa angka ( munkin juga dengan symbol-simbol) yang biasanya juga berskala dari tabel-tabel yang telah di buat. Baik tabel maupun grafik bisa dipergunakan untuk menyajikan cross section data dan data berkala. Beberapa macam grafik diantaranya yaitu grafik batangan ( barchart / histrogram ), gafik garis ( line chart/ poligon ), grafik lingkaran (pie chart), grafik gambar ( pictogram ). B. Saran Sebaiknya kita sebagai mahasiswa kesehatan dapat mengetahui dan dapat memahami yang dimaksud dengan grafik dan macam-macam model grafik. Dalam penyajian interpretasi data diharapkan grafik atau diagram dapat diterapkan dan dimanfaatkan oleh kita sebagai mahasiswa kesehatan maupun masyarakat lainnya.
  • 11. 10 DAFTAR PUSTAKA Hadi, S. (2015). Statistik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Sudijono, A. (2012). Pengantar Statistik Pendidikan. Raja Grafindo Persada (Rajawali Perss). Sudjana. (2005). Metoda Statistika. Bandung: PT. Trasito Bandung.