SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
Download to read offline
KONSEP DASAR AGAMA
MODUL 1
Penyusun
		 		 Sri Winarni, S.Pd, M.Kes
PENDIDIKAN JARAK JAUH PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN
Pusdiklatnakes, Badan PPSDM Kesehatan
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia
Hak cipta @ Pusdiklatnakes, Badan PPSDM Kesehatan, Kemkes RI,
2013
Tujuan Pembelajaran Umum
Tujuan Pembelajaran Khusus
Kegiatan Belajar
1
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
I
Setelah menyelesaikan Unit kegiatan belajar 1 diharapkan
saudara memahami konsep Agama di Indonesia secara umum
sebagai dasar kepribadian perawat dalam melaksanakan asuhan
keperawatan / praktek
TUJUANPembelajaran Umum
TUJUANPembelajaran Khusus
Setelah menyelesaikan kegiatan belajar1, diharapkan saudara dapat :
Menjelaskan tentang Agama di Indonesia terdiri dari ;
1.	 Pengertian agama secara umum dan khusus.
2.	 Sejarah agama di dunia dan Indonesia.
3.	 Kedudukan dan fungsi agama.
4.	 Motivasi dan tujuan beragama.
5.	 Kaidah dan etika agama yang berhubungan dengan kesehatan
Konsep Agama di Indonesia
POKOKMateri
Berdasarkan tujuan pembelajaran pada kegiatan belajar 1. maka
secara berurutan Menjelaskan Agama di Indonesia terdiri dari
Pengertian agama secara umum dan khusus,Sejarah agama di dunia
dan Indonesia, Kedudukan dan fungsi agama, Motivasi dan tujuan
beragama, Kaidah dan etika agama yang berhubungan dengan
kesehatan
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
2
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
Uraian Materi
Kata “agama” berasal dari bahasa Sansekerta āgama yang berarti
“tradisi”. Sedangkan kata lain untuk menyatakan konsep ini adalah religi
yang berasal dari bahasa Latin religio dan berakar pada kata kerja re-
ligare yang berarti “mengikat kembali”. Maksudnya dengan berreligi,
seseorang mengikat dirinya kepada Tuhan. Secara terminologi adalah “suatu
kepercayaan yang dianut oleh manusia dalam usahanya mencari hakekat
dari hidupnya dan yang mengajarkan kepadanya tentang hubungannya
dengan Tuhan, tentang hakekat dan maksud dari segala sesuatu yang ada.
1. Jelaskan Agama di Indonesia terdiri dari Pengertian agama secara
umum dan khusus,Sejarah agama di dunia dan Indonesia, Kedudukan
dan fungsi agama, Motivasi dan tujuan beragama, Kaidah dan etika
agama yang berhubungan dengan kesehatan,
Untuk menjawab berbagai pertanyaan tersebut, maka pelajarilah dengan baik
uraian tentang agama di Indonesia berikut ini :
1. Pengertian agama secara umum dan khusus
Pengertian agama secara umum
Pengertian agama secara etimologi, kata agama berasal dari bahasa
sangsekerta, yang berasal dari kata gam artinya pergi, kemudian dari kata gam
tersebut mendapat awalan a dan akhiran a, maka terbentuklah kata agama
artinya jalan. Maksudnya, jalan mencapai kebahagiaan.	 Di samping itu
terdapat pendapat yang menyatakan bahwa kata agama berasal dari bahasa
sangsekerta yang asal katanya adalah a dan gama. A artinya tidak dan gama
artinya kacau. Jadi, arti kata agama adalah tidak kacau atau teratur. Kata religi -
religion dan religio, secara etimologi – menurut winker paris dalam algemene
encyclopaedie mungkin sekali dari bahasa latin, yaitu dari kata religere atau
religare yang berarti terikat, maka dimaksudkan bahwa setiap orang yang
bereligi adalah orang yang senantiasa merasa terikat dengan sesuatu yang
dianggap suci. Kalau dikatakan berasal dari kata religere yang berarti berhati
hati, maka dimaksudkan bahwa orang yang bereligi itu adalah orang yang
senantiasa bersikap hati hati dengan sesuatu yang dianggap suci.
3
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
Dari etimologis ketiga kata di atas maka dapat diambil pengertian bahwa
agama (religi, din): (1) merupakan jalan hidup yang harus ditempuh oleh
manusia untuk mewujudkan kehidupan yang aman, tentram dan sejahtera; (2)
bahwa jalan hidup tersebut berupa aturan, nilai atau norma yang mengatur
kehidupan manusia yang dianggap sebagai kekuatan mutlak, gaib dan suci
yang harus diikuti dan ditaati. (3) aturan tersebut ada, tumbuh dan berkembang
bersama dengan tumbuh dan berkembangnya kehidupan manusia, masyarakat
dan budaya.Jadi dapat disimpulkan pengertian agama secara umum adalah
merupakan Hubungan manusia dengan Allah ( Tuhannya) Pengertian agama
secara Khusus Seseorang yang menyerahkan diri kepada Tuhannya (Allah)
dengan mematuhi aturan-Nya untuk menciptakan kehidupan yang damai,
aman, dan sejahtera lahir batin.
2. Sejarah agama di Indonesia
•	 Berdasar sejarah, kaum pendatang telah menjadi pendorong utama
keanekaragaman agama dan kultur di dalam negeri dengan pendatang dari
India, Tiongkok, Portugal, Arab, dan Belanda. Bagaimanapun, hal ini sudah
berubah sejak beberapa perubahan telah dibuat untuk menyesuaikan
kultur di Indonesia
•	 Hindu dan Buddha telah dibawa ke Indonesia sekitar abad kedua dan abad
keempat Masehi ketika pedagang dari India datang ke Sumatera, Jawa dan
Sulawesi, membawa agama mereka. Hindu mulai berkembang di pulau
Jawa pada abad kelima Masehi dengan kasta Brahmana yang memuja
Siva. Pedagang juga mengembangkan ajaran Buddha pada abad berikut
lebih lanjut dan sejumlah ajaran Buddha dan Hindu telah mempengaruhi
kerajaan-kerajaan kaya, seperti Kutai, Sriwijaya, Majapahit dan Sailendra.
[8] Sebuah candi Buddha terbesar di dunia, Borobudur, telah dibangun
oleh Kerajaan Sailendra pada waktu yang sama, begitu pula dengan candi
Hindu, Prambanan juga dibangun. Puncak kejayaan Hindu-Jawa, Kerajaan
Majapahit, terjadi pada abad ke-14 M, yang juga menjadi zaman keemasan
dalam sejarah Indonesia.
•	 Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-14 M. Berasal dari Gujarat, India,
Islam menyebar sampai pantai barat Sumatera dan kemudian berkembang
ke timur pulau Jawa. Pada periode ini terdapat beberapa kerajaan Islam,
yaitu kerajaan Demak, Pajang, Mataram dan Banten. Pada akhir abad ke-
15 M, 20 kerajaan Islam telah dibentuk, mencerminkan dominasi Islam di
4
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
Indonesia.
•	 Kristen Katolik dibawa masuk ke Indonesia oleh bangsa Portugis, khususnya
di pulau Flores dan Timor.
•	 Kristen Protestan pertama kali diperkenalkan oleh bangsa Belanda pada
abad ke-16 M dengan pengaruh ajaran Calvinis dan Lutheran. Wilayah
penganut animisme di wilayah Indonesia bagian Timur, dan bagian lain,
merupakan tujuan utama orang-orang Belanda, termasuk Maluku, Nusa
Tenggara, Papua dan Kalimantan. Kemudian, Kristen menyebar melalui
pelabuhan pantai Borneo, kaum misionarispun tiba di Toraja, Sulawesi.
Wilayah Sumatera juga menjadi target para misionaris ketika itu, khususnya
adalah orang-orang Batak, dimana banyak saat ini yang menjadi pemeluk
Protestan.
•	 Perubahanpentingterhadapagama-agamajugaterjadisepanjangeraOrde
Baru. Antara tahun 1964 dan 1965, ketegangan antara PKI dan pemerintah
Indonesia, bersama dengan beberapa organisasi, mengakibatkan
terjadinya konflik dan pembunuhan terburuk di abad ke-20. Atas dasar
peristiwa itu, pemerintahan Orde Baru mencoba untuk menindak para
pendukung PKI, dengan menerapkan suatu kebijakan yang mengharuskan
semua untuk memilih suatu agama, karena kebanyakan pendukung PKI
adalah ateis. Sebagai hasilnya, tiap-tiap warganegara Indonesia diharuskan
untuk membawa kartu identitas pribadi yang menandakan agama mereka.
Kebijakan ini mengakibatkan suatu perpindahan agama secara massal,
dengan sebagian besar berpindah agama ke Kristen Protestan dan Kristen
Katolik. Karena Konghucu bukanlah salah satu dari status pengenal agama,
banyak orang Tionghoa juga berpindah ke Kristen atau Buddha.
•	 Berdasarkan Penjelasan Atas Penetapan Presiden No 1 Tahun 1965 Tentang
Pencegahan Penyalahgunaan dan/atau Penodaan Agama pasal 1, “Agama-
agama yang dipeluk oleh penduduk di Indonesia ialah Islam, Kristen,
Katolik, Hindu, Budha dan Khong Hu Cu.
3. Kedudukan dan fungsi agama
a.	 Kedudukan agama
Ada beberapa alasan tentang mengapa agama itu sangat penting dalam
kehidupan manusia, antara lain adalah :1) Karena agama merupakan sumber
5
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
moral, 2) Karena agama merupakan petunjuk kebenaran, 2) Karena agama
merupakan sumber informasi tentang masalah metafisika.3) Karena agama
memberikan bimbingan rohani bagi manusia baik di kala suka, maupun di kala
duka. Manusia sejak dilahirkan ke dunia ini dalam keadaan lemah dan tidak
berdaya, serta tidak mengetahui apa-apa sebagaimana firman Allah dalam Q.
S. al-Nahl (16) : 78 Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan
tidak tahu apa-apa. Dia menjadikan untukmu pendengaran, penglihatan dan
hati, tetapi sedikit di antara mereka yang mensyukurinya.
b.	 Fungsi agama
Fungsi Agama Kepada Manusia
Dari segi pragmatisme, seseorang itu menganut sesuatu agama adalah
disebabkan oleh fungsinya. Bagi kebanyakan orang, agama itu berfungsi
untuk menjaga kebahagiaan hidup. Tetapi dari segi sains sosial, fungsi agama
mempunyai dimensi yang lain seperti apa yang dihuraikan di bawah:
1) Memberi pandangan dunia kepada satu-satu budaya manusia.
Agama dikatakan memberi pandangan dunia kepada manusia karena
ia sentiasanya memberi penerangan mengenai dunia(sebagai satu
keseluruhan), dan juga kedudukan manusia di dalam dunia. Penerangan
bagi pekara ini sebenarnya sukar dicapai melalui indera manusia,
melainkan sedikit penerangan daripada falsafah. Contohnya, agama
Islam menerangkan kepada umatnya bahwa dunia adalah ciptaan Allah
SWT dan setiap manusia harus menaati Allah SWT
2) Menjawab pelbagai persoalan yang tidak mampu dijawab oleh manusia.
Setengah persoalan yang sentiasa ditanya oleh manusia merupakan
persoalan yang tidak terjawab oleh akal manusia sendiri. Contohnya
persoalan kehidupan setelah mati, menarik dan untuk menjawabnya
adalah perlu. agama .
3) Memberi rasa kekitaan kepada sesuatu kelompok manusia.
Agama merupakan satu faktor dalam pembentukkan kelompok
manusia. Ini adalah kerana sistem agama menimbulkan keseragaman
bukan saja kepercayaan yang sama, malah tingkah laku, pandangan
6
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
dunia dan nilai yang sama.
4) Memainkan fungsi kawanan sosial.
Kebanyakan agama di dunia adalah menyarankan kepada kebaikan.
Dalam ajaran agama sendiri sebenarnya telah menggariskan kode etika
yang wajib dilakukan oleh penganutnya. Maka ini dikatakan agama
memainkan fungsi kawanan sosial
4. Motivasi dan tujuan beragama
a. Motivasi beragama
	Motivasi menjadi kunci dalam menafsirkan dan melahirkan perbuatan
manusia, peranan yang menentukan , dalam konsep islam disebut niyyah
dan ibadah. Niyyah merupakan pendorong utama manusia untuk berbuat
atau beramal, sedangkan ibadah adalah tujuan manusia berbuat amal. Maka
perbuatan mansia berada pada lingkar niyyah dan ibadah. Sehingga dapat
disimpulkan bahwa dorongan dapat bersifat psikis yang muncul dalam diri,
yang mana dorongan yang diakibatkan oleh kebutuhan, pengetahuan dan
cita-cita dalam diri Dalam hal ini maka pengaruh agama dalam kehidupan
agama dalam kehidupan individu adalah memberi kemantapan batin, rasa
bahagia, rasa terlindung, sukses dan puas. Perasaan positif ini lebih lanjut
akan menjadi pendorong untuk berbuat. Agama dalam kehidupan individu
selain menjadi motivasi dan nilai etik juga merupakan harapan.
1)	Penghormatan diri sendiri dan orang lain artinya disetiap agama, ajaran
tentang diri sediri dan orang lain telah diatur
2)	Jalan menuju kehidupan yang layak, agama tidak mengajarkan kaumnya
untuk lemah baik dalam kehidupan duniawi ataupun ukrowi
b. Tujuan beragama
Salah satu tujuan agama adalah membentuk jiwa nya ber-budipekerti
dengan adab yang sempurna baik dengan tuhan-nya maupun lingkungan
masyarakat.semua agama sudah sangat sempurna dapat menuntun umat-
nya bersikap dengan baik dan benar serta dibenarkan. keburukan cara ber-
sikap dan penyampaian si pemeluk agama ketidakpahaman tujuan dari pada
agama-nya. memburukan serta membandingkan agama satu dengan yang
7
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
lain adalah cerminan kebodohan si pemeluk agama
Beberapa tujuan agama yaitu :
•	 Menegakan kepercayaan manusia hanya kepada Allah,Tuhan Yang Maha
Esa (tahuit).
•	 Mengatur kehidupan manusia di dunia,agar kehidupan teratur dengan
baik, sehingga dapat mencapai kesejahterahan hidup, lahir dan batin,
dunia dan akhirat.
•	 Menjunjung tinggi dan melaksanakan peribadatan hanya kepada Allah.
•	 Menyempurnakan akhlak manusia.
5. Kaidah dan etika agama yang berhubungan dengan kesehatan
Moral diartikan sama dengan dengan etika yang berupa nilai-nilai dan
norma-norma yang menjadi pegangan hidup manusia untuk mengatur
perilakunya. Setiap agama pastinya selalu mengajarkan etika, atau perilaku
yang baik dalam kehidupan sehari-hari.Agama mengandung nilai moral yang
menjadiukuranmoralitas/etikaperilakumanusia.Makintebalkeyakinanagama
dan kesempurnaan taqwa seseorg makin baik moralnya yang diwujudkan
dalam bentuk perilaku baik dan benar.
Seseorang yang mempunyai etika yang berlandaskan kaidah agama akan
memiliki mental yang baik akan bersikap dan bertingkah laku dengan baik
dan benar. seseorang yang bermental baik akan memiliki etika yang baik pula,
berarti orang itu berfikiran dan berjiwa sehat, etika berhubungan dengan
sikap dan jiwa, seseorang yang berbadan sehat, belum tentu berjiwa sehat,
jadi etika berhubungan erat dengan kesehatan. Jurnal ilmiah penting di dunia
kedokteran dengan nama International Journal of Psychiatry in Medicine
melaporkan bahwa orang yang mengaku dirinya tidak beragama menjadi
lebih sering sakit dan mempunyai masa hidup lebih pendek. Mereka yang
tidak beragama berpeluang dua kali lebih besar menderita penyakit usus-
lambung daripada mereka yang beragama, dan tingkat kematian mereka
66% lebih tinggi daripada mereka yang beragama., David B Larson, Pakar
Kesehatan Amerika telah mengadakan penelitian terhadap orang yang taat
8
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
beragama dan tidak. Hasilnya sangat mengejutkan. Sebagai contoh, orang
yang taat beragama menderita penyakit jantung 60% lebih sedikit, tingkat
bunuh diri 100% lebih rendah, dan tekanan darah tinggi jauh lebih sedikit.
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
9
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
Rangkuman
1.	 Pengertian bahwa agama (religi, din): (1) merupakan jalan hidup yang harus
ditempuh oleh manusia untuk mewujudkan kehidupan yang aman, tentram
dan sejahtera; (2) bahwa jalan hidup tersebut berupa aturan, nilai atau norma
yang mengatur kehidupan manusia yang dianggap sebagai kekuatan mutlak,
gaib dan suci yang harus diikuti dan ditaati. (3) aturan tersebut ada, tumbuh
dan berkembang bersama dengan tumbuh dan berkembangnya kehidupan
manusia, masyarakat dan budaya.
2.	 Perjalanan sejarah masuknya agama di Indonesia terjadilah Agama-agama
yang dipeluk oleh penduduk di Indonesia ialah Islam, Kristen,Katolik, Hindu,
Budha dan Khong Hu Cu.
3.	 Kedudukan agama sangat penting dalam kehidupan manusia karena agama
merupakan sumber moral, merupakan petunjuk kebenaran, merupakan
sumber informasi tentang masalah metafisika, memberikan bimbingan rohani
bagi manusia baik di kala suka, maupun di kala duka. Sedangkan fungsinya;
dari segi pragmatisme untuk menjaga kebahagiaan hidup sedangkan dari
segi sains social sebagai ; Memberi pandangan dunia kepada satu-satu
budaya manusia, Menjawab pelbagai persoalan yang tidak mampu dijawab
oleh manusia, Memberi rasa kekitaan kepada sesuatu kelompok manusia.,
Memainkan fungsi kawanan sosial.
4.	 Motivasi menjadi kunci dalam menafsirkan dan melahirkan perbuatan,
peranan yang menentukan kehidupan manusia dan tujuan beragama adalah
Menegakan kepercayaan manusia hanya kepada Allah,Tuhan Yang Maha Esa
(tahuit), Mengatur kehidupan manusia di dunia,agar kehidupan teratur dengan
baik, sehingga dapat mencapai kesejahterahan hidup, lahir dan batin, dunia
dan akhirat, Menjunjung tinggi dan melaksanakan peribadatan hanya kepada
Allah, Menyempurnakan akhlak manusia.
5.	 Kaidah dan etika agama yang berhubungan dengan kesehatan, Seseorang
yang mempunyai etika yang berlandaskan kaidah agama akan memiliki
mental yang baik akan bersikap dan bertingkah laku dengan baik dan benar
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
10
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
Tes Formatif
Petunjuk Soal, pilihan tunggal
1.	 Tulis Identitas anda secara lengkap pada Lembar Jawaban Ujian yang tersedia.
2.	 Berikan tanda silang (X) pada abjad yang anda pilih
3.	 Jika anda ingin mengubah pilihan anda, maka coretlah jawaban anda
sebelumnya dengan tanda ”sama dengan” (=) kemudian silanglah abjad yang
anda pilih. Coretan abjad tidak boleh lebih dari 1 buah.
4.	 Soal pilihan tunggal (option jawaban A, B, C, D), maka pilih salah satu jawaban
yang anda anggap benar!
5.	 Bacalah soal dengan cermat agar anda dapat menjawab dengan tepat
6.	 Selamat mengerjakan semoga sukses
Soal
1. Pengertian agama secara etimologi, kata agama berasal dari bahasa sangsekerta,
yang berasal dari kata gam artinya pergi, kemudian dari kata gam tersebut
mendapat awalan a dan akhiran a, maka terbentuklah kata agama artinya …
a.	pergi
b.	jalan	
c.	tanda
d.	kegiatan
2.	Menurut Winker paris dalam algemene encyclopaedie mungkin sekali dari
bahasa latin, yaitu dari kata religere atau religare yang berarti terikat, maka
dimaksudkan bahwa …
a.	 orang yang senantiasa merasa terikat dengan sesuatu yang dianggap dini
b.	 orang yang senantiasa merasa terikat dengan sesuatu yang dianggap
sakral
c.	 orang yang senantiasa merasa terikat dengan sesuatu yang dianggap arti
11
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
d.	 orang yang senantiasa merasa terikat dengan sesuatu yang dianggap suci
3.	“Agama-agama yang dipeluk oleh penduduk di Indonesia ialah Islam, Kristen,
Katolik, Hindu, Budha dan Khong Hu Cu. Berdasarkan
a.	 Penjelasan Atas Penetapan Presiden No 2 Tahun 1965 Tentang Pencegahan
Penyalahgunaan dan/atau Penodaan Agama pasal 2,
b.	 Penjelasan Atas Penetapan Presiden No 1 Tahun 1965 Tentang Pencegahan
Penyalahgunaan dan/atau Penodaan Agama pasal 3,
c.	 Penjelasan Atas Penetapan Presiden No 1 Tahun 1965 Tentang Pencegahan
Penyalahgunaan dan/atau Penodaan Agama pasal 1.		
d.	 Penjelasan Atas Penetapan Presiden No 2 Tahun 1965 Tentang Pencegahan
Penyalahgunaan dan/atau Penodaan Agama pasal 1,
4.	Bagi kebanyakan orang, agama itu berfungsi untuk
a.	 menjaga kebahagiaan hidup.	
b.	 menjaga prestasi hidup
c.	 menjaga keindahan hidup
d.	 menjaga kemurkaan hidup
5.	Persoalan yang sentiasa ditanya oleh manusia merupakan persoalan yang tidak
terjawab oleh akal manusia sendiri. Contohnya persoalan kehidupan setelah
mati, penjelasan tersebut termasuk dalam … agama
a.	 Peran agama
b.	 Fungsi agama
c.	 Arti agama
d.	 Etika agama
12
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
Petunjuk Soal, Essay
Uraikan jawaban soal di tempat yang telah tersedia
6. Tuliskan pengertian tentang agama !
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
7. Sebutkan agama yang ada di Indonesia ?
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
8. Jelaskan kedudukan dan fungsi beragama?!
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
9. Jelaskan Motivasi dan tujuan beragama?
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
10. Jelaskan kaidah dan etika agama yang berhubungan dengan kesehatan?
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………… ....................................
SELAMAT BELAJAR SEMOGA SUKSES
13
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
Lembar Jawaban Ujian
Nama Mahasiswa	 : …………………………………………………….
No Induk Mhs	 : …………………………………………………….
Tanggal		 : …………………………………………………….
Tanda tangan		 : …………………………………………………….
Lembar Jawab pilihan tunggal
Beri tanda silang ( X ) pada kotak yang tersdia
No A B C D
1
2
3
4
5
Lembar Jawab Essay:
6. Tuliskan pengertian tentang agama !
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
7. Sebutkan agama yang ada di Indonesia ?
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
14
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
8. Jelaskan kedudukan dan fungsi beragama?!
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
9. Jelaskan Motivasi dan tujuan beragama?
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
10. Jelaskan kaidah dan etika agama yang berhubungan dengan kesehatan?
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………… ....................................

More Related Content

What's hot

Makalah agama hindu etika moral putu nagita
Makalah agama hindu etika moral putu nagitaMakalah agama hindu etika moral putu nagita
Makalah agama hindu etika moral putu nagitaPutuNagita
 
Tugas makalah agama kristen1
Tugas makalah agama kristen1Tugas makalah agama kristen1
Tugas makalah agama kristen1Esra Pelawi
 
Etika dan Moral Agama Hindu
Etika dan Moral Agama HinduEtika dan Moral Agama Hindu
Etika dan Moral Agama HinduThomas Mon
 
Perbandingan Agama II (Abdul Manam)
Perbandingan Agama II (Abdul Manam)Perbandingan Agama II (Abdul Manam)
Perbandingan Agama II (Abdul Manam)wk_aiman
 
2015, BAB 6 HUBUNGAN ETNIK : KEPELBAGAIAN AGAMA DI MALAYSIA
2015, BAB 6 HUBUNGAN ETNIK : KEPELBAGAIAN AGAMA DI MALAYSIA2015, BAB 6 HUBUNGAN ETNIK : KEPELBAGAIAN AGAMA DI MALAYSIA
2015, BAB 6 HUBUNGAN ETNIK : KEPELBAGAIAN AGAMA DI MALAYSIANURUL AQILAH MUSARI
 
kepelbagaian agama: mencari titi pertemuan
kepelbagaian agama: mencari titi pertemuankepelbagaian agama: mencari titi pertemuan
kepelbagaian agama: mencari titi pertemuanCt Muna
 
CONTOH MAKALAH AGAMA
CONTOH MAKALAH AGAMACONTOH MAKALAH AGAMA
CONTOH MAKALAH AGAMAEman Syukur
 
Kaidah/Keyakinan agama terhadap manusia
Kaidah/Keyakinan agama terhadap manusiaKaidah/Keyakinan agama terhadap manusia
Kaidah/Keyakinan agama terhadap manusiapjj_kemenkes
 
Etika dan akhidah beragama dengan kesehatan
Etika dan akhidah beragama dengan kesehatanEtika dan akhidah beragama dengan kesehatan
Etika dan akhidah beragama dengan kesehatanpjj_kemenkes
 
Fungsi agama bagi kehidupam manusia
Fungsi agama bagi kehidupam manusiaFungsi agama bagi kehidupam manusia
Fungsi agama bagi kehidupam manusiaMas Amam Udink
 
Konsep Agama di Indonesia
Konsep Agama di IndonesiaKonsep Agama di Indonesia
Konsep Agama di Indonesiapjj_kemenkes
 
ANALISIS KONSEP DAN NILAI MURNI PELBAGAI AGAMA DAN KEPERCAYAAN DI MALAYSIA
ANALISIS KONSEP DAN NILAI MURNI PELBAGAI AGAMA DAN KEPERCAYAAN DI MALAYSIA  ANALISIS KONSEP DAN NILAI MURNI PELBAGAI AGAMA DAN KEPERCAYAAN DI MALAYSIA
ANALISIS KONSEP DAN NILAI MURNI PELBAGAI AGAMA DAN KEPERCAYAAN DI MALAYSIA Santa Barbara
 
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas XNila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas XRizka A. Hutami
 
Etika dan Moral Menurut Agama Kristian
Etika dan Moral Menurut Agama KristianEtika dan Moral Menurut Agama Kristian
Etika dan Moral Menurut Agama KristianThomas Mon
 
Peran dan Fungsi Agama dalam kehidupan sehari-hari
Peran dan Fungsi Agama dalam kehidupan sehari-hariPeran dan Fungsi Agama dalam kehidupan sehari-hari
Peran dan Fungsi Agama dalam kehidupan sehari-haripjj_kemenkes
 
Agama dan kepercayaan
Agama dan kepercayaanAgama dan kepercayaan
Agama dan kepercayaanmunnianwar
 
Konsep Agama Islam
Konsep Agama IslamKonsep Agama Islam
Konsep Agama Islampjj_kemenkes
 

What's hot (19)

Makalah agama hindu etika moral putu nagita
Makalah agama hindu etika moral putu nagitaMakalah agama hindu etika moral putu nagita
Makalah agama hindu etika moral putu nagita
 
Tugas makalah agama kristen1
Tugas makalah agama kristen1Tugas makalah agama kristen1
Tugas makalah agama kristen1
 
Etika dan Moral Agama Hindu
Etika dan Moral Agama HinduEtika dan Moral Agama Hindu
Etika dan Moral Agama Hindu
 
Perbandingan Agama II (Abdul Manam)
Perbandingan Agama II (Abdul Manam)Perbandingan Agama II (Abdul Manam)
Perbandingan Agama II (Abdul Manam)
 
2015, BAB 6 HUBUNGAN ETNIK : KEPELBAGAIAN AGAMA DI MALAYSIA
2015, BAB 6 HUBUNGAN ETNIK : KEPELBAGAIAN AGAMA DI MALAYSIA2015, BAB 6 HUBUNGAN ETNIK : KEPELBAGAIAN AGAMA DI MALAYSIA
2015, BAB 6 HUBUNGAN ETNIK : KEPELBAGAIAN AGAMA DI MALAYSIA
 
kepelbagaian agama: mencari titi pertemuan
kepelbagaian agama: mencari titi pertemuankepelbagaian agama: mencari titi pertemuan
kepelbagaian agama: mencari titi pertemuan
 
CONTOH MAKALAH AGAMA
CONTOH MAKALAH AGAMACONTOH MAKALAH AGAMA
CONTOH MAKALAH AGAMA
 
Kaidah/Keyakinan agama terhadap manusia
Kaidah/Keyakinan agama terhadap manusiaKaidah/Keyakinan agama terhadap manusia
Kaidah/Keyakinan agama terhadap manusia
 
Etika dan akhidah beragama dengan kesehatan
Etika dan akhidah beragama dengan kesehatanEtika dan akhidah beragama dengan kesehatan
Etika dan akhidah beragama dengan kesehatan
 
Fungsi agama bagi kehidupam manusia
Fungsi agama bagi kehidupam manusiaFungsi agama bagi kehidupam manusia
Fungsi agama bagi kehidupam manusia
 
Agama di malaysia
Agama di malaysiaAgama di malaysia
Agama di malaysia
 
Agama Hindu
Agama HinduAgama Hindu
Agama Hindu
 
Konsep Agama di Indonesia
Konsep Agama di IndonesiaKonsep Agama di Indonesia
Konsep Agama di Indonesia
 
ANALISIS KONSEP DAN NILAI MURNI PELBAGAI AGAMA DAN KEPERCAYAAN DI MALAYSIA
ANALISIS KONSEP DAN NILAI MURNI PELBAGAI AGAMA DAN KEPERCAYAAN DI MALAYSIA  ANALISIS KONSEP DAN NILAI MURNI PELBAGAI AGAMA DAN KEPERCAYAAN DI MALAYSIA
ANALISIS KONSEP DAN NILAI MURNI PELBAGAI AGAMA DAN KEPERCAYAAN DI MALAYSIA
 
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas XNila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
Nila nilai keagamaan dan kepercayaan masyarakat_PPKN kelas X
 
Etika dan Moral Menurut Agama Kristian
Etika dan Moral Menurut Agama KristianEtika dan Moral Menurut Agama Kristian
Etika dan Moral Menurut Agama Kristian
 
Peran dan Fungsi Agama dalam kehidupan sehari-hari
Peran dan Fungsi Agama dalam kehidupan sehari-hariPeran dan Fungsi Agama dalam kehidupan sehari-hari
Peran dan Fungsi Agama dalam kehidupan sehari-hari
 
Agama dan kepercayaan
Agama dan kepercayaanAgama dan kepercayaan
Agama dan kepercayaan
 
Konsep Agama Islam
Konsep Agama IslamKonsep Agama Islam
Konsep Agama Islam
 

Similar to AgamaDasar

Relasi Antar Agama di Indonesia
Relasi Antar Agama di IndonesiaRelasi Antar Agama di Indonesia
Relasi Antar Agama di IndonesiaSabilul Maarifah
 
Agama tinjauan
Agama tinjauanAgama tinjauan
Agama tinjauanNafi Uddin
 
Agama-Agama di Dunia.pdf
Agama-Agama di Dunia.pdfAgama-Agama di Dunia.pdf
Agama-Agama di Dunia.pdfZukét Printing
 
Agama-Agama di Dunia.docx
Agama-Agama di Dunia.docxAgama-Agama di Dunia.docx
Agama-Agama di Dunia.docxZukét Printing
 
UTS_PENDIDIKAN AGAMA_HENDRO GUNAWAN_200401072103_IT-301.pdf
UTS_PENDIDIKAN AGAMA_HENDRO GUNAWAN_200401072103_IT-301.pdfUTS_PENDIDIKAN AGAMA_HENDRO GUNAWAN_200401072103_IT-301.pdf
UTS_PENDIDIKAN AGAMA_HENDRO GUNAWAN_200401072103_IT-301.pdfHendroGunawan8
 
Modul 2 keperawatan agama kb2
Modul 2 keperawatan agama kb2Modul 2 keperawatan agama kb2
Modul 2 keperawatan agama kb2Anton Saja
 
Agama Dan Nilai Agama Dalam Konseling
Agama Dan Nilai Agama Dalam KonselingAgama Dan Nilai Agama Dalam Konseling
Agama Dan Nilai Agama Dalam KonselingIlma Urrutyana
 
01 Orientasi Pendidikan Agama di PT.pdf
01 Orientasi Pendidikan Agama di PT.pdf01 Orientasi Pendidikan Agama di PT.pdf
01 Orientasi Pendidikan Agama di PT.pdfUsmanJambak1
 
Pendidikan Agama Islam di Perguran Tinggi.pptx
Pendidikan Agama Islam di Perguran Tinggi.pptxPendidikan Agama Islam di Perguran Tinggi.pptx
Pendidikan Agama Islam di Perguran Tinggi.pptxYanadwic
 
Keperawatan agama modul 1 kb3
Keperawatan agama modul 1 kb3Keperawatan agama modul 1 kb3
Keperawatan agama modul 1 kb3Anton Saja
 
Konsep Agama Kristen Katholik
Konsep Agama Kristen KatholikKonsep Agama Kristen Katholik
Konsep Agama Kristen Katholikpjj_kemenkes
 
14. FILSAFAT ILMU KONTEKSTUAL (FILSAFAT, ILMU, DAN AGAMA).pptx
14. FILSAFAT ILMU KONTEKSTUAL (FILSAFAT, ILMU, DAN AGAMA).pptx14. FILSAFAT ILMU KONTEKSTUAL (FILSAFAT, ILMU, DAN AGAMA).pptx
14. FILSAFAT ILMU KONTEKSTUAL (FILSAFAT, ILMU, DAN AGAMA).pptxnada521515
 
Agama Kristen Katholik
 Agama Kristen Katholik Agama Kristen Katholik
Agama Kristen Katholikpjj_kemenkes
 
Agama Kristen protestan
 Agama Kristen protestan Agama Kristen protestan
Agama Kristen protestanpjj_kemenkes
 
1. konsep agama (1)
1. konsep agama (1)1. konsep agama (1)
1. konsep agama (1)Erwin Line
 
Konsep Agama Kristen Katholik
Konsep Agama Kristen KatholikKonsep Agama Kristen Katholik
Konsep Agama Kristen Katholikpjj_kemenkes
 

Similar to AgamaDasar (20)

Relasi Antar Agama di Indonesia
Relasi Antar Agama di IndonesiaRelasi Antar Agama di Indonesia
Relasi Antar Agama di Indonesia
 
Agama tinjauan
Agama tinjauanAgama tinjauan
Agama tinjauan
 
Agama-Agama di Dunia.pdf
Agama-Agama di Dunia.pdfAgama-Agama di Dunia.pdf
Agama-Agama di Dunia.pdf
 
Agama-Agama di Dunia.docx
Agama-Agama di Dunia.docxAgama-Agama di Dunia.docx
Agama-Agama di Dunia.docx
 
UTS_PENDIDIKAN AGAMA_HENDRO GUNAWAN_200401072103_IT-301.pdf
UTS_PENDIDIKAN AGAMA_HENDRO GUNAWAN_200401072103_IT-301.pdfUTS_PENDIDIKAN AGAMA_HENDRO GUNAWAN_200401072103_IT-301.pdf
UTS_PENDIDIKAN AGAMA_HENDRO GUNAWAN_200401072103_IT-301.pdf
 
Modul 2 keperawatan agama kb2
Modul 2 keperawatan agama kb2Modul 2 keperawatan agama kb2
Modul 2 keperawatan agama kb2
 
Agama Dan Nilai Agama Dalam Konseling
Agama Dan Nilai Agama Dalam KonselingAgama Dan Nilai Agama Dalam Konseling
Agama Dan Nilai Agama Dalam Konseling
 
Agama
AgamaAgama
Agama
 
Religion
ReligionReligion
Religion
 
01 Orientasi Pendidikan Agama di PT.pdf
01 Orientasi Pendidikan Agama di PT.pdf01 Orientasi Pendidikan Agama di PT.pdf
01 Orientasi Pendidikan Agama di PT.pdf
 
Pendidikan Agama Islam di Perguran Tinggi.pptx
Pendidikan Agama Islam di Perguran Tinggi.pptxPendidikan Agama Islam di Perguran Tinggi.pptx
Pendidikan Agama Islam di Perguran Tinggi.pptx
 
Keperawatan agama modul 1 kb3
Keperawatan agama modul 1 kb3Keperawatan agama modul 1 kb3
Keperawatan agama modul 1 kb3
 
Konsep Agama Kristen Katholik
Konsep Agama Kristen KatholikKonsep Agama Kristen Katholik
Konsep Agama Kristen Katholik
 
14. FILSAFAT ILMU KONTEKSTUAL (FILSAFAT, ILMU, DAN AGAMA).pptx
14. FILSAFAT ILMU KONTEKSTUAL (FILSAFAT, ILMU, DAN AGAMA).pptx14. FILSAFAT ILMU KONTEKSTUAL (FILSAFAT, ILMU, DAN AGAMA).pptx
14. FILSAFAT ILMU KONTEKSTUAL (FILSAFAT, ILMU, DAN AGAMA).pptx
 
Makalah ilmu sosial budaya
Makalah ilmu sosial budayaMakalah ilmu sosial budaya
Makalah ilmu sosial budaya
 
Agama Kristen Katholik
 Agama Kristen Katholik Agama Kristen Katholik
Agama Kristen Katholik
 
Agama Kristen protestan
 Agama Kristen protestan Agama Kristen protestan
Agama Kristen protestan
 
1. konsep agama (1)
1. konsep agama (1)1. konsep agama (1)
1. konsep agama (1)
 
Makalah ilmu sosial budaya
Makalah ilmu sosial budayaMakalah ilmu sosial budaya
Makalah ilmu sosial budaya
 
Konsep Agama Kristen Katholik
Konsep Agama Kristen KatholikKonsep Agama Kristen Katholik
Konsep Agama Kristen Katholik
 

More from pjj_kemenkes

Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1pjj_kemenkes
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanpjj_kemenkes
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanpjj_kemenkes
 

More from pjj_kemenkes (20)

Modul 4 MTBS
Modul 4 MTBSModul 4 MTBS
Modul 4 MTBS
 
Modul 3 MTBS
Modul 3 MTBSModul 3 MTBS
Modul 3 MTBS
 
Modul 2 MTBS
Modul 2 MTBSModul 2 MTBS
Modul 2 MTBS
 
Modul 1 MTBS
Modul 1 MTBSModul 1 MTBS
Modul 1 MTBS
 
Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid III
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid III
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid III
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid III
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid III
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid III
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid III
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid III
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid III
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatan
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatan
 

Recently uploaded

Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamuAdab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamuKarticha
 
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaAbdiera
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxHeriyantoHeriyanto44
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxFardanassegaf
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaruSilvanaAyu
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdfAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdfHeriyantoHeriyanto44
 
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunModul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunnhsani2006
 
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...Riyan Hidayatullah
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdfWahyudinST
 
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfProgram Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfwaktinisayunw93
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxLeniMawarti1
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxg66527130
 
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptxKualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptxSelviPanggua1
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]Abdiera
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...NiswatuzZahroh
 
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiDiagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiOviLarassaty1
 
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docSilabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docNurulAiniFirdasari1
 

Recently uploaded (20)

Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamuAdab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
Adab bjjkkkkkkk gggggggghhhhywq dede dulu ya itu yg kamu
 
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Informatika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
 
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptxSBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
SBM_Kelompok-7_Alat dan Media Pembelajaran.pptx
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
(NEW) Template Presentasi UGM yang terbaru
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdfAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pdf
 
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaunModul persamaan perakaunan prinsip akaun
Modul persamaan perakaunan prinsip akaun
 
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...Workshop penulisan buku                       (Buku referensi, monograf, BUKU...
Workshop penulisan buku (Buku referensi, monograf, BUKU...
 
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
5. HAK DAN KEWAJIBAN JEMAAH indonesia.pdf
 
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfProgram Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
 
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptxKeberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
Keberagaman-Peserta-Didik-dalam-Psikologi-Pendidikan.pptx
 
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptxSKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
SKPM Kualiti @ Sekolah 23 Feb 22222023.pptx
 
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptxKualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
Kualifikasi dan Kompetensi Guru Profesi Kependidikan .pptx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
 
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran BerdifferensiasiDiagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
Diagram Fryer Pembelajaran Berdifferensiasi
 
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docSilabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
 

AgamaDasar

  • 1.
  • 2. KONSEP DASAR AGAMA MODUL 1 Penyusun Sri Winarni, S.Pd, M.Kes PENDIDIKAN JARAK JAUH PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN Pusdiklatnakes, Badan PPSDM Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Hak cipta @ Pusdiklatnakes, Badan PPSDM Kesehatan, Kemkes RI, 2013
  • 3. Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus Kegiatan Belajar 1 Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif I Setelah menyelesaikan Unit kegiatan belajar 1 diharapkan saudara memahami konsep Agama di Indonesia secara umum sebagai dasar kepribadian perawat dalam melaksanakan asuhan keperawatan / praktek TUJUANPembelajaran Umum TUJUANPembelajaran Khusus Setelah menyelesaikan kegiatan belajar1, diharapkan saudara dapat : Menjelaskan tentang Agama di Indonesia terdiri dari ; 1. Pengertian agama secara umum dan khusus. 2. Sejarah agama di dunia dan Indonesia. 3. Kedudukan dan fungsi agama. 4. Motivasi dan tujuan beragama. 5. Kaidah dan etika agama yang berhubungan dengan kesehatan Konsep Agama di Indonesia POKOKMateri Berdasarkan tujuan pembelajaran pada kegiatan belajar 1. maka secara berurutan Menjelaskan Agama di Indonesia terdiri dari Pengertian agama secara umum dan khusus,Sejarah agama di dunia dan Indonesia, Kedudukan dan fungsi agama, Motivasi dan tujuan beragama, Kaidah dan etika agama yang berhubungan dengan kesehatan
  • 4. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 2 Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Uraian Materi Kata “agama” berasal dari bahasa Sansekerta āgama yang berarti “tradisi”. Sedangkan kata lain untuk menyatakan konsep ini adalah religi yang berasal dari bahasa Latin religio dan berakar pada kata kerja re- ligare yang berarti “mengikat kembali”. Maksudnya dengan berreligi, seseorang mengikat dirinya kepada Tuhan. Secara terminologi adalah “suatu kepercayaan yang dianut oleh manusia dalam usahanya mencari hakekat dari hidupnya dan yang mengajarkan kepadanya tentang hubungannya dengan Tuhan, tentang hakekat dan maksud dari segala sesuatu yang ada. 1. Jelaskan Agama di Indonesia terdiri dari Pengertian agama secara umum dan khusus,Sejarah agama di dunia dan Indonesia, Kedudukan dan fungsi agama, Motivasi dan tujuan beragama, Kaidah dan etika agama yang berhubungan dengan kesehatan, Untuk menjawab berbagai pertanyaan tersebut, maka pelajarilah dengan baik uraian tentang agama di Indonesia berikut ini : 1. Pengertian agama secara umum dan khusus Pengertian agama secara umum Pengertian agama secara etimologi, kata agama berasal dari bahasa sangsekerta, yang berasal dari kata gam artinya pergi, kemudian dari kata gam tersebut mendapat awalan a dan akhiran a, maka terbentuklah kata agama artinya jalan. Maksudnya, jalan mencapai kebahagiaan. Di samping itu terdapat pendapat yang menyatakan bahwa kata agama berasal dari bahasa sangsekerta yang asal katanya adalah a dan gama. A artinya tidak dan gama artinya kacau. Jadi, arti kata agama adalah tidak kacau atau teratur. Kata religi - religion dan religio, secara etimologi – menurut winker paris dalam algemene encyclopaedie mungkin sekali dari bahasa latin, yaitu dari kata religere atau religare yang berarti terikat, maka dimaksudkan bahwa setiap orang yang bereligi adalah orang yang senantiasa merasa terikat dengan sesuatu yang dianggap suci. Kalau dikatakan berasal dari kata religere yang berarti berhati hati, maka dimaksudkan bahwa orang yang bereligi itu adalah orang yang senantiasa bersikap hati hati dengan sesuatu yang dianggap suci.
  • 5. 3 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Dari etimologis ketiga kata di atas maka dapat diambil pengertian bahwa agama (religi, din): (1) merupakan jalan hidup yang harus ditempuh oleh manusia untuk mewujudkan kehidupan yang aman, tentram dan sejahtera; (2) bahwa jalan hidup tersebut berupa aturan, nilai atau norma yang mengatur kehidupan manusia yang dianggap sebagai kekuatan mutlak, gaib dan suci yang harus diikuti dan ditaati. (3) aturan tersebut ada, tumbuh dan berkembang bersama dengan tumbuh dan berkembangnya kehidupan manusia, masyarakat dan budaya.Jadi dapat disimpulkan pengertian agama secara umum adalah merupakan Hubungan manusia dengan Allah ( Tuhannya) Pengertian agama secara Khusus Seseorang yang menyerahkan diri kepada Tuhannya (Allah) dengan mematuhi aturan-Nya untuk menciptakan kehidupan yang damai, aman, dan sejahtera lahir batin. 2. Sejarah agama di Indonesia • Berdasar sejarah, kaum pendatang telah menjadi pendorong utama keanekaragaman agama dan kultur di dalam negeri dengan pendatang dari India, Tiongkok, Portugal, Arab, dan Belanda. Bagaimanapun, hal ini sudah berubah sejak beberapa perubahan telah dibuat untuk menyesuaikan kultur di Indonesia • Hindu dan Buddha telah dibawa ke Indonesia sekitar abad kedua dan abad keempat Masehi ketika pedagang dari India datang ke Sumatera, Jawa dan Sulawesi, membawa agama mereka. Hindu mulai berkembang di pulau Jawa pada abad kelima Masehi dengan kasta Brahmana yang memuja Siva. Pedagang juga mengembangkan ajaran Buddha pada abad berikut lebih lanjut dan sejumlah ajaran Buddha dan Hindu telah mempengaruhi kerajaan-kerajaan kaya, seperti Kutai, Sriwijaya, Majapahit dan Sailendra. [8] Sebuah candi Buddha terbesar di dunia, Borobudur, telah dibangun oleh Kerajaan Sailendra pada waktu yang sama, begitu pula dengan candi Hindu, Prambanan juga dibangun. Puncak kejayaan Hindu-Jawa, Kerajaan Majapahit, terjadi pada abad ke-14 M, yang juga menjadi zaman keemasan dalam sejarah Indonesia. • Islam masuk ke Indonesia pada abad ke-14 M. Berasal dari Gujarat, India, Islam menyebar sampai pantai barat Sumatera dan kemudian berkembang ke timur pulau Jawa. Pada periode ini terdapat beberapa kerajaan Islam, yaitu kerajaan Demak, Pajang, Mataram dan Banten. Pada akhir abad ke- 15 M, 20 kerajaan Islam telah dibentuk, mencerminkan dominasi Islam di
  • 6. 4 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Indonesia. • Kristen Katolik dibawa masuk ke Indonesia oleh bangsa Portugis, khususnya di pulau Flores dan Timor. • Kristen Protestan pertama kali diperkenalkan oleh bangsa Belanda pada abad ke-16 M dengan pengaruh ajaran Calvinis dan Lutheran. Wilayah penganut animisme di wilayah Indonesia bagian Timur, dan bagian lain, merupakan tujuan utama orang-orang Belanda, termasuk Maluku, Nusa Tenggara, Papua dan Kalimantan. Kemudian, Kristen menyebar melalui pelabuhan pantai Borneo, kaum misionarispun tiba di Toraja, Sulawesi. Wilayah Sumatera juga menjadi target para misionaris ketika itu, khususnya adalah orang-orang Batak, dimana banyak saat ini yang menjadi pemeluk Protestan. • Perubahanpentingterhadapagama-agamajugaterjadisepanjangeraOrde Baru. Antara tahun 1964 dan 1965, ketegangan antara PKI dan pemerintah Indonesia, bersama dengan beberapa organisasi, mengakibatkan terjadinya konflik dan pembunuhan terburuk di abad ke-20. Atas dasar peristiwa itu, pemerintahan Orde Baru mencoba untuk menindak para pendukung PKI, dengan menerapkan suatu kebijakan yang mengharuskan semua untuk memilih suatu agama, karena kebanyakan pendukung PKI adalah ateis. Sebagai hasilnya, tiap-tiap warganegara Indonesia diharuskan untuk membawa kartu identitas pribadi yang menandakan agama mereka. Kebijakan ini mengakibatkan suatu perpindahan agama secara massal, dengan sebagian besar berpindah agama ke Kristen Protestan dan Kristen Katolik. Karena Konghucu bukanlah salah satu dari status pengenal agama, banyak orang Tionghoa juga berpindah ke Kristen atau Buddha. • Berdasarkan Penjelasan Atas Penetapan Presiden No 1 Tahun 1965 Tentang Pencegahan Penyalahgunaan dan/atau Penodaan Agama pasal 1, “Agama- agama yang dipeluk oleh penduduk di Indonesia ialah Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha dan Khong Hu Cu. 3. Kedudukan dan fungsi agama a. Kedudukan agama Ada beberapa alasan tentang mengapa agama itu sangat penting dalam kehidupan manusia, antara lain adalah :1) Karena agama merupakan sumber
  • 7. 5 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif moral, 2) Karena agama merupakan petunjuk kebenaran, 2) Karena agama merupakan sumber informasi tentang masalah metafisika.3) Karena agama memberikan bimbingan rohani bagi manusia baik di kala suka, maupun di kala duka. Manusia sejak dilahirkan ke dunia ini dalam keadaan lemah dan tidak berdaya, serta tidak mengetahui apa-apa sebagaimana firman Allah dalam Q. S. al-Nahl (16) : 78 Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak tahu apa-apa. Dia menjadikan untukmu pendengaran, penglihatan dan hati, tetapi sedikit di antara mereka yang mensyukurinya. b. Fungsi agama Fungsi Agama Kepada Manusia Dari segi pragmatisme, seseorang itu menganut sesuatu agama adalah disebabkan oleh fungsinya. Bagi kebanyakan orang, agama itu berfungsi untuk menjaga kebahagiaan hidup. Tetapi dari segi sains sosial, fungsi agama mempunyai dimensi yang lain seperti apa yang dihuraikan di bawah: 1) Memberi pandangan dunia kepada satu-satu budaya manusia. Agama dikatakan memberi pandangan dunia kepada manusia karena ia sentiasanya memberi penerangan mengenai dunia(sebagai satu keseluruhan), dan juga kedudukan manusia di dalam dunia. Penerangan bagi pekara ini sebenarnya sukar dicapai melalui indera manusia, melainkan sedikit penerangan daripada falsafah. Contohnya, agama Islam menerangkan kepada umatnya bahwa dunia adalah ciptaan Allah SWT dan setiap manusia harus menaati Allah SWT 2) Menjawab pelbagai persoalan yang tidak mampu dijawab oleh manusia. Setengah persoalan yang sentiasa ditanya oleh manusia merupakan persoalan yang tidak terjawab oleh akal manusia sendiri. Contohnya persoalan kehidupan setelah mati, menarik dan untuk menjawabnya adalah perlu. agama . 3) Memberi rasa kekitaan kepada sesuatu kelompok manusia. Agama merupakan satu faktor dalam pembentukkan kelompok manusia. Ini adalah kerana sistem agama menimbulkan keseragaman bukan saja kepercayaan yang sama, malah tingkah laku, pandangan
  • 8. 6 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif dunia dan nilai yang sama. 4) Memainkan fungsi kawanan sosial. Kebanyakan agama di dunia adalah menyarankan kepada kebaikan. Dalam ajaran agama sendiri sebenarnya telah menggariskan kode etika yang wajib dilakukan oleh penganutnya. Maka ini dikatakan agama memainkan fungsi kawanan sosial 4. Motivasi dan tujuan beragama a. Motivasi beragama Motivasi menjadi kunci dalam menafsirkan dan melahirkan perbuatan manusia, peranan yang menentukan , dalam konsep islam disebut niyyah dan ibadah. Niyyah merupakan pendorong utama manusia untuk berbuat atau beramal, sedangkan ibadah adalah tujuan manusia berbuat amal. Maka perbuatan mansia berada pada lingkar niyyah dan ibadah. Sehingga dapat disimpulkan bahwa dorongan dapat bersifat psikis yang muncul dalam diri, yang mana dorongan yang diakibatkan oleh kebutuhan, pengetahuan dan cita-cita dalam diri Dalam hal ini maka pengaruh agama dalam kehidupan agama dalam kehidupan individu adalah memberi kemantapan batin, rasa bahagia, rasa terlindung, sukses dan puas. Perasaan positif ini lebih lanjut akan menjadi pendorong untuk berbuat. Agama dalam kehidupan individu selain menjadi motivasi dan nilai etik juga merupakan harapan. 1) Penghormatan diri sendiri dan orang lain artinya disetiap agama, ajaran tentang diri sediri dan orang lain telah diatur 2) Jalan menuju kehidupan yang layak, agama tidak mengajarkan kaumnya untuk lemah baik dalam kehidupan duniawi ataupun ukrowi b. Tujuan beragama Salah satu tujuan agama adalah membentuk jiwa nya ber-budipekerti dengan adab yang sempurna baik dengan tuhan-nya maupun lingkungan masyarakat.semua agama sudah sangat sempurna dapat menuntun umat- nya bersikap dengan baik dan benar serta dibenarkan. keburukan cara ber- sikap dan penyampaian si pemeluk agama ketidakpahaman tujuan dari pada agama-nya. memburukan serta membandingkan agama satu dengan yang
  • 9. 7 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif lain adalah cerminan kebodohan si pemeluk agama Beberapa tujuan agama yaitu : • Menegakan kepercayaan manusia hanya kepada Allah,Tuhan Yang Maha Esa (tahuit). • Mengatur kehidupan manusia di dunia,agar kehidupan teratur dengan baik, sehingga dapat mencapai kesejahterahan hidup, lahir dan batin, dunia dan akhirat. • Menjunjung tinggi dan melaksanakan peribadatan hanya kepada Allah. • Menyempurnakan akhlak manusia. 5. Kaidah dan etika agama yang berhubungan dengan kesehatan Moral diartikan sama dengan dengan etika yang berupa nilai-nilai dan norma-norma yang menjadi pegangan hidup manusia untuk mengatur perilakunya. Setiap agama pastinya selalu mengajarkan etika, atau perilaku yang baik dalam kehidupan sehari-hari.Agama mengandung nilai moral yang menjadiukuranmoralitas/etikaperilakumanusia.Makintebalkeyakinanagama dan kesempurnaan taqwa seseorg makin baik moralnya yang diwujudkan dalam bentuk perilaku baik dan benar. Seseorang yang mempunyai etika yang berlandaskan kaidah agama akan memiliki mental yang baik akan bersikap dan bertingkah laku dengan baik dan benar. seseorang yang bermental baik akan memiliki etika yang baik pula, berarti orang itu berfikiran dan berjiwa sehat, etika berhubungan dengan sikap dan jiwa, seseorang yang berbadan sehat, belum tentu berjiwa sehat, jadi etika berhubungan erat dengan kesehatan. Jurnal ilmiah penting di dunia kedokteran dengan nama International Journal of Psychiatry in Medicine melaporkan bahwa orang yang mengaku dirinya tidak beragama menjadi lebih sering sakit dan mempunyai masa hidup lebih pendek. Mereka yang tidak beragama berpeluang dua kali lebih besar menderita penyakit usus- lambung daripada mereka yang beragama, dan tingkat kematian mereka 66% lebih tinggi daripada mereka yang beragama., David B Larson, Pakar Kesehatan Amerika telah mengadakan penelitian terhadap orang yang taat
  • 10. 8 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif beragama dan tidak. Hasilnya sangat mengejutkan. Sebagai contoh, orang yang taat beragama menderita penyakit jantung 60% lebih sedikit, tingkat bunuh diri 100% lebih rendah, dan tekanan darah tinggi jauh lebih sedikit.
  • 11. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 9 Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Rangkuman 1. Pengertian bahwa agama (religi, din): (1) merupakan jalan hidup yang harus ditempuh oleh manusia untuk mewujudkan kehidupan yang aman, tentram dan sejahtera; (2) bahwa jalan hidup tersebut berupa aturan, nilai atau norma yang mengatur kehidupan manusia yang dianggap sebagai kekuatan mutlak, gaib dan suci yang harus diikuti dan ditaati. (3) aturan tersebut ada, tumbuh dan berkembang bersama dengan tumbuh dan berkembangnya kehidupan manusia, masyarakat dan budaya. 2. Perjalanan sejarah masuknya agama di Indonesia terjadilah Agama-agama yang dipeluk oleh penduduk di Indonesia ialah Islam, Kristen,Katolik, Hindu, Budha dan Khong Hu Cu. 3. Kedudukan agama sangat penting dalam kehidupan manusia karena agama merupakan sumber moral, merupakan petunjuk kebenaran, merupakan sumber informasi tentang masalah metafisika, memberikan bimbingan rohani bagi manusia baik di kala suka, maupun di kala duka. Sedangkan fungsinya; dari segi pragmatisme untuk menjaga kebahagiaan hidup sedangkan dari segi sains social sebagai ; Memberi pandangan dunia kepada satu-satu budaya manusia, Menjawab pelbagai persoalan yang tidak mampu dijawab oleh manusia, Memberi rasa kekitaan kepada sesuatu kelompok manusia., Memainkan fungsi kawanan sosial. 4. Motivasi menjadi kunci dalam menafsirkan dan melahirkan perbuatan, peranan yang menentukan kehidupan manusia dan tujuan beragama adalah Menegakan kepercayaan manusia hanya kepada Allah,Tuhan Yang Maha Esa (tahuit), Mengatur kehidupan manusia di dunia,agar kehidupan teratur dengan baik, sehingga dapat mencapai kesejahterahan hidup, lahir dan batin, dunia dan akhirat, Menjunjung tinggi dan melaksanakan peribadatan hanya kepada Allah, Menyempurnakan akhlak manusia. 5. Kaidah dan etika agama yang berhubungan dengan kesehatan, Seseorang yang mempunyai etika yang berlandaskan kaidah agama akan memiliki mental yang baik akan bersikap dan bertingkah laku dengan baik dan benar
  • 12. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 10 Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tes Formatif Petunjuk Soal, pilihan tunggal 1. Tulis Identitas anda secara lengkap pada Lembar Jawaban Ujian yang tersedia. 2. Berikan tanda silang (X) pada abjad yang anda pilih 3. Jika anda ingin mengubah pilihan anda, maka coretlah jawaban anda sebelumnya dengan tanda ”sama dengan” (=) kemudian silanglah abjad yang anda pilih. Coretan abjad tidak boleh lebih dari 1 buah. 4. Soal pilihan tunggal (option jawaban A, B, C, D), maka pilih salah satu jawaban yang anda anggap benar! 5. Bacalah soal dengan cermat agar anda dapat menjawab dengan tepat 6. Selamat mengerjakan semoga sukses Soal 1. Pengertian agama secara etimologi, kata agama berasal dari bahasa sangsekerta, yang berasal dari kata gam artinya pergi, kemudian dari kata gam tersebut mendapat awalan a dan akhiran a, maka terbentuklah kata agama artinya … a. pergi b. jalan c. tanda d. kegiatan 2. Menurut Winker paris dalam algemene encyclopaedie mungkin sekali dari bahasa latin, yaitu dari kata religere atau religare yang berarti terikat, maka dimaksudkan bahwa … a. orang yang senantiasa merasa terikat dengan sesuatu yang dianggap dini b. orang yang senantiasa merasa terikat dengan sesuatu yang dianggap sakral c. orang yang senantiasa merasa terikat dengan sesuatu yang dianggap arti
  • 13. 11 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif d. orang yang senantiasa merasa terikat dengan sesuatu yang dianggap suci 3. “Agama-agama yang dipeluk oleh penduduk di Indonesia ialah Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha dan Khong Hu Cu. Berdasarkan a. Penjelasan Atas Penetapan Presiden No 2 Tahun 1965 Tentang Pencegahan Penyalahgunaan dan/atau Penodaan Agama pasal 2, b. Penjelasan Atas Penetapan Presiden No 1 Tahun 1965 Tentang Pencegahan Penyalahgunaan dan/atau Penodaan Agama pasal 3, c. Penjelasan Atas Penetapan Presiden No 1 Tahun 1965 Tentang Pencegahan Penyalahgunaan dan/atau Penodaan Agama pasal 1. d. Penjelasan Atas Penetapan Presiden No 2 Tahun 1965 Tentang Pencegahan Penyalahgunaan dan/atau Penodaan Agama pasal 1, 4. Bagi kebanyakan orang, agama itu berfungsi untuk a. menjaga kebahagiaan hidup. b. menjaga prestasi hidup c. menjaga keindahan hidup d. menjaga kemurkaan hidup 5. Persoalan yang sentiasa ditanya oleh manusia merupakan persoalan yang tidak terjawab oleh akal manusia sendiri. Contohnya persoalan kehidupan setelah mati, penjelasan tersebut termasuk dalam … agama a. Peran agama b. Fungsi agama c. Arti agama d. Etika agama
  • 14. 12 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Petunjuk Soal, Essay Uraikan jawaban soal di tempat yang telah tersedia 6. Tuliskan pengertian tentang agama ! …………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………… 7. Sebutkan agama yang ada di Indonesia ? …………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………… 8. Jelaskan kedudukan dan fungsi beragama?! …………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………… 9. Jelaskan Motivasi dan tujuan beragama? …………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………… 10. Jelaskan kaidah dan etika agama yang berhubungan dengan kesehatan? …………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………… .................................... SELAMAT BELAJAR SEMOGA SUKSES
  • 15. 13 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Lembar Jawaban Ujian Nama Mahasiswa : ……………………………………………………. No Induk Mhs : ……………………………………………………. Tanggal : ……………………………………………………. Tanda tangan : ……………………………………………………. Lembar Jawab pilihan tunggal Beri tanda silang ( X ) pada kotak yang tersdia No A B C D 1 2 3 4 5 Lembar Jawab Essay: 6. Tuliskan pengertian tentang agama ! …………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………… 7. Sebutkan agama yang ada di Indonesia ? …………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………
  • 16. 14 Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 8. Jelaskan kedudukan dan fungsi beragama?! …………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………… 9. Jelaskan Motivasi dan tujuan beragama? …………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………… 10. Jelaskan kaidah dan etika agama yang berhubungan dengan kesehatan? …………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………… ....................................