2. SEJARAH VALENTINE
O Valentine sebenarnya adalah seorang martyr
(dalam Islam disebut 'Syuhada') yang kerana
kesalahan dan bersifat 'dermawan' maka dia
diberi gelaran Saint atau Santo.
O Pada tanggal 14 Februari 270 M, St. Valentine
dibunuh karena pertentangannya
(pertelingkahan) dengan penguasa Romawi
pada waktu itu iaitu Raja Claudius II (268 - 270
M).
3. Untuk mengagungkan dia (St.
Valentine), yang dianggap sebagai simbol
ketabahan, keberanian dan kepasrahan
dalam menghadapi cobaan hidup, maka
para pengikutnya memperingati kematian
St. Valentine sebagai 'upacara
keagamaan'.
Tetapisejak abad 16 M, 'upacara
keagamaan' tersebut mulai beransur-ansur
hilang dan berubah menjadi 'perayaan
bukan keagamaan'.
4. Hari Valentine kemudian dihubungkan dengan pesta
jamuan kasih sayang bangsa Romawi kuno yang
disebut “Supercalis” yang jatuh pada tanggal 15
Februari.
Setelah orang-orang Romawi itu masuk agama
Nasrani(Kristian), pesta 'supercalis' kemudian
dikaitkan dengan upacara kematian St. Valentine.
Penerimaan upacara kematian St. Valentine sebagai
'hari kasih sayang' juga dikaitkan dengan
kepercayaan orang Eropah bahwa waktu 'kasih
sayang' itu mulai bersemi 'bagai burung jantan dan
betina' pada tanggal 14 Februari ..
5. • Dalam bahasa Perancis Normandia, pada
abad pertengahan terdapat kata
“Galentine” yang bererti 'galant atau cinta'.
• Persamaan bunyi antara galentine dan
valentine menyebabkan orang berfikir
bahwa sebaiknya para pemuda dalam
mencari pasangan hidupnya pada tanggal
14 Februari.
6. Lalu sebagai orang Islam
bagaimana kita
menyikapinya ?
Dan bagaimana pandangan
Islam tentang hari valentine ?
7. MENYIKAPI VALDAY
Allah SWT berfirman :
“Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak
mengetahui tentangnya. Sesungguhnya
pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya akan
diminta pertangggungjawabnya? (QS. Al-Isra’ [17]: 36).
Sejarah Valentine di atas menjelaskan apa dan
bagaimana Valentine’s Day itu, yang tidak lain
bersumber dari paganisme orang musyrik, penyembahan
berhala dan penghormatan pada pastor. Bahkan tak ada
kaitannya dengan kasih sayang.
Ikut Valentine’s Day berarti menghancurkan kepribadian
dan karakter kita sendiri, kepribadian muslim.
Kita sebagai muslim memiliki karakter dan kepribadian
yang khas dan istimewa berdasarkan teladan Rasulullah
SAW.
8. PANDANGAN ISLAM TENTANG
VALDAY
Firman Allah s.w.t. dalam Surah AL Imran (keluarga
Imran) ayat 85 :“Barangsiapa yang mencari
agama selain agama Islam, maka sekali-sekali
tidaklah diterima (agama itu) daripadanya, dan
dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi”.
Firman Allah swt dalam Surah Al Baqarah ayat 120
:“Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan
senang kepada kamu hingga kamu mengikuti
agama mereka.“
Hadis Rasulullah s.a.w:“ Barang siapa yang meniru
atau mengikuti suatu kaum (agama) maka dia
termasuk kaum (agama) itu”.