MEGATREN DUNIA 2045
1. Demografi Global
2. Urbanisasi Dunia
3. Peranan Emerging Economies
4. Perdagangan Internasional
5. Keuangan Internasional
6. Kelas Menengah
7. Persaingan Sumber Daya Alam
8. Teknologi
9. Perubahan Iklim
10. Perubahan Geopolitik
MEGATREN DUNIA 2045
1. Demografi Global
2. Urbanisasi Dunia
3. Peranan Emerging Economies
4. Perdagangan Internasional
5. Keuangan Internasional
6. Kelas Menengah
7. Persaingan Sumber Daya Alam
8. Teknologi
9. Perubahan Iklim
10. Perubahan Geopolitik
1.
APARATUR SIPIL NEGARA (ASN)
DAN UPAYA MEWUJUDKAN
VISI INDONESIA 2045
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/
Kepala BAPPENAS
Disampaikan dalam Presidential Lecture bersama 5.000 CPNS Hasil Seleksi Tahun 2018
Jakarta, 24 Juli 2019
2.
Demografi Global
Urbanisasi Dunia
Peranan Emerging Economies
Perdagangan Internasional
Keuangan Internasional Perubahan Geopolitik
Perubahan Iklim
Teknologi
Persaingan Sumber Daya Alam
Kelas Menengah
Penduduk dunia menjadi 9,45 miliar (Asia 55%), sehingga
mendorong urbanisasi, arus migrasi, dan penduduk usia
lanjut.
Penduduk perkotaan mencapai 65%,
(95% pertambahan terjadi di emerging
economies).
Output negara berkembang 71% dari total
output dunia, Asia sebagai pendorong
utama sebesar 54%.
Perdagangan global tumbuh 3,4% per tahun.
Negara berkembang menjadi poros
perdagangan dan investasi dunia dengan
pertumbuhan 6% per tahun.
Dominasi mata uang dunia bergesar dari dolar AS menjadi multi currencies.
Aset keuangan emerging economies diperkirakan melebihi negara maju.
MEGATREN
DUNIA
2045
Jumlah middle dan upper income class lebih dari 84% (8,1
miliar), didominasi oleh Asia dan Amerika Latin.
Peningkatan peran ekonomi Asia dan penduduk
Afrika, mendorong persaingan memperebutkan
SDA. Technological advancement meningkatkan
efisiensi eksploitasi SDA.
Tren perubahan teknologi didominasi
oleh teknologi informasi dan komunikasi,
bioteknologi dan rekayasa genetik,
wearable devices, energi terbarukan,
otomatisasi, dan artificial intelligence.
Tantangan pemanasan global makin besar
(kejadian ekstrim dan perubahan iklim
jangka Panjang). Suhu global meningkat 3-
3,5% tanpa adanya usaha menurunkan
emisi.
Peningkatan peran Cina, kerentanan di kawasan Timur Tengah,
serta meningkatnya kelas baru dan kelompok penentu
Megatren Dunia 2045
Slide - 2
3.
Menuju Negara Pendapatan Tinggi dan
Salah Satu PDB Terbesar Dunia
Reformasi struktural berjalan sesuai
harapan serta pertumbuhan ekonomi
dunia relatif tinggi
Skenario Dasar (Baseline)
Business-As-Usual
Pertumbuhan ekonomi dunia rendah
atau terjadi krisis global yang
berpengaruh besar terhadap ekonomi
nasional
Skenario Tinggi
5,7%/tahun pertumbuhan PDB
USD 23.199 PDB per kapita pada tahun 2045
Peringkat PDB ke-5 di dunia
Keluar dari Middle-Income Trap tahun 2036
5,1%/tahun pertumbuhan PDB
USD 19.794 PDB per kapita pada tahun 2045
Peringkat PDB ke-7 di dunia
Keluar dari Middle-Income Trap tahun 2038
Slide - 3
4.
Skenario Pertumbuhan Ekonomi Tinggi
Negara Pendapatan Tinggi pada tahun 2036 dan PDB Kelima Terbesar Dunia pada tahun 2045
Kelas Pendapatan Menengah meningkat menjadi sekitar 70 persen pada tahun 2045
2015 2020 2030 20402035 20452025
3.377
4.546
6.305
8.804
12.233
16.877
23.199
2036
Keluar dari
Middle Income Trap
45
194
85
186
145
151
187
126
223
96
Kelas PendapatanMenengah Kelas PendapatanLainnya
2010 2020 2030 2040 2045
Kelas Pendapatan Menengah Indonesia (jutaorang)PDB per kapita (USD)
Slide - 4
5.
Perkembangan Teknologi
❑ Teknologi berkembang cepat, membawa perubahan di
semua bidang pembangunan dan kehidupan
masyarakat.
❑ Pekerjaan bersifat rutin, manual, dan kognitif akan
berkurang.
❑ Kemajuan teknologi dimanfaatkan untuk
meminimalkan disrupsi.
▪ Perdagangan elektronik menggeser perdagangan
konvensional.
▪ Industri 4.0 mengintegrasikan proses produksi
secara virtual berbasis siber dan artificial
intelligence.
▪ Blockchain, perpaduan AI, big data, dan IoT,
mampu melakukan verifikasi transaksi keuangan
real time sehingga tidak diperlukan lagi pihak
ketiga.
▪ Rekayasa genetika meningkatkan kualitas hidup.
Slide - 5
Teknologi RobotikTeknologi Digital
Teknologi Energi Teknologi Kesehatan
Tren Teknologi ke Depan
6.
Pilar Pembangunan Indonesia 2045
Slide - 6
Pembangunan
Manusia dan
Pengusaaan
IPTEK
Pembangunan
Ekonomi
Berkelanjutan
Pemerataan
Pembangunan
Ketahanan
Nasional dan
Tata Kelola
Kepemerintahan
2045
INDONESIA
Manusia Indonesia Unggul, Berbudaya, dan
Menguasai IPTEK
▪ Percepatan Taraf Pendidikan
▪ PeningkatanPeranKebudayaan
▪ Peningkatan SumbanganIPTEK
▪ Peningkatan Derajat Kesehatan danKualitas Hidup Rakyat
▪ ReformasiKetenagakerjaan
1
Ekonomi Maju dan Berkelanjutan
▪ Peningkatan Investasi dan Daya Saing
Ekonomi
▪ Percepatan Industri dan Pariwisata
▪ Pembangunan Ekonomi Maritim
▪ Pemantapan Ketahanan Pangan dan
Peningkatan Kesejahteraan Petani
▪ Peningkatan Ketahanan Energi dan Air
▪ Komitmen terhadap Lingkungan Hidup
2
Pembangunan Merata dan Inklusif
▪ Percepatan Pengentasan Kemiskinan
▪ Pemerataan Kesempatan Usaha dan Pendapatan
▪ Pemerataan Pembangunan Wilayah
▪ Pembangunan Infrastruktur yang Merata dan Terintegrasi
3
Negara Demokratis, Kuat, dan Bersih
▪ Demokrasi Substantif
▪ Reformasi Kelembagaan dan Birokrasi
▪ Penguatan SistemHukum Nasional
dan Antikorupsi
▪ Politik Luar Negeri Bebas Aktif
▪ Penguatan Pertahanan dan Keamanan
4
1
2
3
4
7.
Slide - 7
Tuntutan Sektor Publik ke Depan
Optimalisasi Teknologi
Informasi dan Digitalisasi
Smart Government Tuntutan Transparansi dan
Akuntabilitas Publik
Open Government
Pembauran budaya
akibat globalisasi
Cultural Shifting
Media Sosial menjadi refleksi
tuntutan publik terhadap pemerintah
Big Data Driven Policy
1 2
3 4
8.
Potret Sumber Daya Manusia ASN (1/2)
4.374.341
Jumlah Total ASN
▪ PUSAT : 21% (918.436 orang)
▪ DAERAH : 79% (3.455.905 orang)
ASN DAERAH
berdasarkan Pendidikan (% dari total daerah)
0.96 1.64
22.40
0.67
6.42
8.72
53.16
5.98
0.05
SD SMP SMA D1 D2 D3 S1 S2 S3
1.04 1.62
24.82
1.73 0.95
8.01
42.45
16.84
2.55
SD SMP SMA D1 D2 D3 S1 S2 S3
ASN PUSAT
berdasarkan Pendidikan (% dari total pusat)
Jenis Profesi ASN:
38 % Administrasi
37 % Guru
4 % Kesehatan
10 % Teknis
11 % lainnya
Sumber: BKN, Desember 2018
Sumber: BKN, Desember 2018 Slide - 8
9.
0,5% Jenjang S3
9,0% Jenjang S2
53,3% Jenjang S1/D4 yang
menempati posisi dominan
37,2% sisanya adalah Diploma, SMA
atau lebih rendah
Hanya 8% ASN dengan Jabatan JFT
(di luar guru dan tenaga medis)
dibandingkan dengan
38% JF Umum/Admin dan
10% Struktural
Hanya 0,06% ASN di Kalimantan
dengan latar belakang
Perminyakan/Pertambangan/Geologi
Hanya 0,1% ASN di Sulawesi
berlatar belakang Perikanan
Sumber: BAPPENAS dan Kementerian PANRB (2016)Sumber: BKN (Desember 2018)Sumber: BKN (Desember 2018)
Potret Sumber Daya Manusia ASN (2/2)
Kapasitas dan Tingkat
Pendidikan
Tenaga Spesialis Penyebaran Keahlian
Slide - 9
10.
Arah Pembangunan Bidang Aparatur Negara 2020-2024
Slide - 10
11.
Slide - 11
Reformasi Birokrasi dan Kelembagaan
Menuju Struktur kelembagaan
yang adaptif, efektif,
dan kolaboratif
Penerapan Tata Kelola yang
Terbuka, Partisipatif, dan
berbasis TIK
melalui Penerapan SPBE
Menuju ASN yang Visioner,
Professional, Berintegritas,
Technology-Friendly,
dan Berjiwa Melayani
Arah Reformasi Birokrasi dan
Kelembagaan 2045
It appears that you have an ad-blocker running. By whitelisting SlideShare on your ad-blocker, you are supporting our community of content creators.
Hate ads?
We've updated our privacy policy.
We’ve updated our privacy policy so that we are compliant with changing global privacy regulations and to provide you with insight into the limited ways in which we use your data.
You can read the details below. By accepting, you agree to the updated privacy policy.