Dokumen ini membahas tentang supervisi pendidikan, yang merupakan proses membantu dan perbaikan dalam pengembangan situasi pembelajaran. Supervisi bertujuan meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses pembelajaran melalui berbagai teknik seperti pendekatan humanistik, kompetensi, dan klinis. Sasarannya adalah perbaikan pengajaran, bukan perbaikan kepribadian guru.
3. SUPERVISI PENDIDIKAN A. Pengertian Istilah-istilah yang memilikikesamaandenganSUPERVISIadalah: InspeksiInspectie (bahasaBelanda), artinyaPengawasan yang terbataskepadapengertianmengawasiapakahbawahan (dalamhalini guru) menjalankanapa yang telahdiinstruksikanolehatasannyadanbukabberusahamembantu guru itu (Ngalim Purwanto,1990). 2. PenilikandanPengawasan, artinyaberbedadenganinspeksi. Penilikandanpengawasanmempunyaipengertiansuatukegiatan yang bukanhanyamencarikesalahanobjekpengawasansemata-mata, tetapijugamencarihal-hal yang sudahbaik, untukdikembangkanlebihlanjut. Dalam proses kegiatannyaPenilikdanPengawasmemilikipengertian yang berbedamakahalinitercantumdalamPeraturanPemerintahNomor 38 tahun 1992, pasal 20 dibedakanistilahpengawas (yang dipakaiuntukmenunjukkantugasnyapadajalurpendidikansekolah), danpenilik (yang dipakaiuntukmenunjukkantugasnyapadajalurpendidikanluarsekolah). 37
4. Apabilainspeksi, penilikanataupengawasan, monitoring sertapenilaianmasihdalamtahapusahamengenai status suatukomponenayaukegiatansistemsertamemahamikekurangandanataukekuatannya,makasupervisitelahmengandungtindakandanmencakuppegertiandariistilah-istilahtersebut di atas. Di sampingitu, supervisimempunyaiarti yang lebihluas, yaitupengertianbantuandanperbaikan. 38 3. Monitoring atauPemantauan,artinyakegiatanpengumpulan data tentangsuatukegiatansebagaibahanuntukmelaksanakanpenilaian. Dalamkalimat lain, monitoring merupakansuatukegiatan yang ditujukanuntukmengetahuiapaadanyatentangsuatukegiatan. 4. PenilaianatauEvaluasi,merupakansuatu proses membandingkankeadaankuantitatifkualitatifsuatuobjekdengankriteriatertentu yang sudahditetapkansebelumnya.
5. DefinisiSupervisi Daresh (1989)br />Supervisiadalahsuatu proses mengawasikemampuanseseoranguntukmencapaitujuanorganisasi. Wiles (1955) Supervisimerupakanbantuandalampengembangansituasibelajarmengajar. LuciodanMc Neil (1978) Mendefinisikantugassupervisimeliputi: a. Tugasperencanaan b. Tugasadministrasi c. Partisipasisecaralangsungdalampengembangankurikulum d. Melaksanakandemontrasibelajaruntuk guru-guru e. Melaksanakanpenelitian. SergiovannidanStarrant (1979) Mendefinisikantugasutamasupervisiadalahperbaikansituasipengajaran. 1
6. Fungsi Dan PeranSupervisi Kegiatansupervisidilaksanakanmelaluiberbagaiproses pemecahanmasalahpengajaran. Tujuannyaadalahuntukmeningkatkanefektivitasdanefisiensiproses belajarmengajar. Ciriutamasupervisiadalahperubahan, dalampengertianpeningkatankearahefektivitasdanefisiensi proses belajarmengajarsecaraterusmenerus. Adapunduajenissupervisidilihatdariperanannyadalamperubahanitu, yaitu: 1) SupervisiTraktif, artinyasupervisi yang hanyaberusahamelakukanperubahankecilkarenamenjagakuantitas. 2) SupervisiDinamik, yaitusupervisidiarahkanuntukmengubahsecaralebihintensifpraktek-praktekpengajarantertentu. 39
8. Tugas Supervisor MenurutHarris (1975), tugasseorang supervisor dalamkaitannyadenganperbaikan proses belajarmengajarmembantu guru dalamhal: Pegembangankurikulum Pengorganisasianpengajaran Pemenuhanfasilitassesuaidenganrancangan proses belajarmengajar Perancangandanperolehanbahanpegajaransesuaidenganrancangankurikulum Perencanaandanimplementasidalammeningkatkanpengalamanbelajardanuntukkerja guru dalammelaksanakanpengajaran Pelaksanaanorientasitentangsuatutugasataucarabarudalam proses belajarmengajar Pengkoordinasianantarakegiatanbelajarmengajardengankegiatanlayananlain yang diberikansekolah/lembagapendidikankepadasisw Pengembanganhubungandenganmasyarakatdenganmengusahakanlintasinformasiyang bebastentanghal yang berhubungandengankegiatanpengajaran. 40
9. Wewenang Supervisor Yang dimaksuddenganwewenangadalahmelakukankoreksi, memperbaikidanmembina proses belajarmengajarbersama guru, sehingga proses ituberjalanmaksimal. Supervisor dapatmelaksanakantugasnyadiberikankebebasanakantetapiharusdisesuaikandenganperaturanperundang-undangan yang berlaku. 1
10. D. TeknikSupervisi PendekatanHumanistik AsumsidasarGuru memenuhikebutuhannyaberkembanganmelakukanperubahan TeknikSupervisi yang digunakanolehpara supervisor yang menggunakanpendekatanhumanistiktidakmempunyai format yang standar, tetapitergantungkepadakebuttuhan guru. TahapanSupervisiHumanistik a. PembicaraanAwal b. Observasi c. AnalisisdanInterpretasi d. PembicaraanAkhir e. Laporan 41
13. TugasSupervisoradalahmenciptakanlingkungan yang terstruktursehinggasecarabertahap guru dapatmenguasaikompetensi yang di tuntutdalammengajar. Situasi yang terstrukturantara lain: a. Definisitentangtujuankegiatansupervisi yang dilaksanakanuntuktiapkegiatan b. Penilaiankemampuanmula guru dengansegalapirantinya c. Program supervisi yang dilakukandengansegalarencanaterincitentangpelaksanaannya d. Monitoring kemajuan guru danpenilaianuntukmengetahuiapakah program ituberhasiltidak. - 42
14. Tekniksupervisi yang menggunakanpendekatankompetensiadalah: a. Menetapkakriteriaunjukkerja yang dikehendaki b. Menetapkan target unjukkerja c. Menentukanaktivitasunjukkerja d. Memonitorkegiatanuntukmengetahuiunjukkerja e. Melakukanpenilaianterhadaphasil monitoring f. Pembicaraanakhir. 1
15. Instrumensupervisi, terdiridari format-format: Tujuansupervisi Target yang akandicapai Tugassupervisor dan guru untukmemperbaikiunjukkerja guru itu Kriteriapencapaiantarget Evaluasidantindaklanjut. 43
17. SasaranSupervisi SasaranSupervisiadalahperbaikanpengajarandanbukanperbaikankepribadian guru. Untukini supervisor diharapkanmengajarkanberbagaiketerampilankepada guru yang meliputi: Keterampilanmengamatidanmemahami (mempersepsi) proses pengajaransecaraanalitis. Keterampilanmenganalisis proses pengajaransecararasionalberdasarkanbukti-buktipengamatan yang jelasdantepat Keterampilandalampembaharuankurikulum, pelaksanaansertapencobaannya; dan Keterampilandalammengajar. 1
18. 4. PendekatanProfesional Asumsidasar, bahwatugasutamaprofesi guru adalahmengajar. Alurlayananprofesionalpengembangprofesional: 44 PENATARAN BERSAMA PEMBINAAN PROFESIONAL PENGGUGUSAN * KKG,KKS, KKPS, DAN PKG