Mekanika Rekayaasa 1 membahas tentang konsep dasar mekanika, termasuk pengertian gaya, momen, jenis-jenis gaya dan konstruksi struktur sederhana seperti balok dan pelengkung. Dokumen ini juga membahas tentang tegangan dan regangan pada berbagai bagian struktur akibat beban yang diterima.
1. MEKANIKA REKAYASA 1
Pengertian Gaya
Momen dan Pengertian statis tertentu
Perletakan dan macam konstruksi
Gaya = Normal, Lintang, Momen
Bidang = Normal, Lintang Momen
Balok Gerber
Titik Pusat dan Momen Inersia
Tegangan dan Regangan Normal, Tegangan
Geser, Tegangan Lentur dan Tegangan Geser pada
Balok
Konstruksi 3 sendi = Portal dan Pelengkung 3 sendi
2. •GAYA
Gaya adalah aksi sebuah benda
terhadap benda lain.
(Beer/Johnston, 1983)
(Meriam/Kraige, 1994)
1
2
3. Benda (1) mempunyai massa 20kg terletak di
atas benda (2). Akibat grafitasi maka benda (1)
akan memberikan aksi terhadap benda
(2), dengan demikian benda (2) akan menerima
gaya sebesar massa benda (1) dikali dengan
grafitasi. Gaya yang diterima oleh benda (2)
adalah 200 kg.m/dt2 atau 200N (jika grafitasi 10
m/dt2). Gaya digambarkan dalam bentuk vektor.
200 N
200 N
2
4. Sebuah Gaya Mempunyai:
arah gaya
besar gaya
garis kerja gaya
dan titik tangkap
5. • Arah gaya : ditunjukankan dengan arah vektor
• Besar gaya: ditunjukan oleh angka dengan satuan N
(newton), atau KN (kilo newton)
• Garis kerja gaya: dapat digambarkan dengan
memperpanjang garis sesuai arah gaya
• Titik tangkap: satu titik pada benda dimana sebuah
gaya mempengaruhi benda tsb.
Titik tangkap: satu titik pada benda dimana sebuah gaya mempengaruhi benda tsb.
gaya F 500 N garis krj gaya
ttk tan gkap
6. Sifat Gaya :
dapat dipindahkan sepanjang garis keja gaya
ifat Gaya : dapat dipindahkan sepanjang garis keja gaya.
F 500 N garis krj gaya
F 500 N garis krj gaya
7. Gaya Terpusat
Gaya Terpusat dan Gaya terbagi rata (Gaya merata)
1
2m
2
Batang (1) dengan panjang 2m mempunyai massa 50kg. Jika batang (1) dianggap
Batang (1) dengan panjang 2m mempunyai massa 50kg. Jika
batang (1) dianggap menyentuh benda (2) pada satu titik, maka
batang (1) akan memberikan gaya terpusat sebesar 500 N
terhadap benda (2)
8. Gaya Terbagi Rata
1 2m
2
Batang (1) dengan panjang 2m mempunyai massa 50kg. Jika
batang (1) menyentuh benda (2) sepanjang 2m , maka batang (1)
akan memberikan gaya terbagi rata (merata) sebesar 250 N/m
terhadap benda (2)
ebesar 250 N/m terhadap benda (2)
250 N / m
2m
2
9. Skala Gaya
harus digambar adalah 4 cm.
Skala Gaya 1cm 5N
F 20 N
Bentuk II
F 20 N
0 5 N 10 N
Gaya F sebesarSkala gayanya digambarkanSkala panjang garis, gayanya besar
20 N dengan satu ruas garis
demikian gaya F 20 N harus digambar sepanjang 4 ruas garis.
digambarkan dengan digambarkan dengan
skala 1cm=5N, maka panjang garis, satu ruas
panjang vektor yang garis besarnya
harus digambar 5N, dengan demikian
adalah 4 cm. gaya F 20 N harus
digambar sepanjang 4
ruas garis.
10. TUGAS 1
Sebuah kolom (tiang) dari beton bertulang mempunyai ukuran
penampang 40 cm x 50 cm. Jika massa jenis ( ) dari beton
bertulang 2400 kg/m3 dan grafitasi 10 m/dt2.
Gantilah tiang tersebut dengan sebuah gaya
tiang
beton 3m
11. TUGAS 2
Sebuah balok dari beton bertulang mempunyai ukuran
penampang 40 cm x 30 cm terletak diatas sebuah lantai. Jika
massa jenis ( ) dari beton bertulang 2400 kg/m3 dan grafitasi
10 m/dt2. Gambarkanlah gaya yang dierima oleh lantai
tersebut.
balok
3m
12. RESULTAN GAYA
Resultan (R) adalah kumpulan atau gabungan
beberapa gaya menjadi sebuah gaya pengganti
yang ekivalen dari gaya-gaya semula.
F1 30 N F2 20 N R 50 N
F1 40 N F2 20 N R 20 N
13. Resultan 2bh gaya yang saling berpotongan tegak
lurus.
F1 30 N
F2 40 N
14. F2 40 N
F1 30 N F1 30 N
R 50 N R 50 N
F2 40 N
Cara jajaran genjang gaya Cara poligon
15. Resultan 2bh gaya yang saling berpotongan sembarangan
F1
180
F2
Resultan yang dihasilkan dapat dihitung dengan rum
R
F1 R F12 F 22 2 . F1.F 2 . cos(180 )
180
F2
GRAFIS ANALITIS
24. Tugas - Tugas
1. Hitung Resultan kedua gaya di atas dengan grafis dan analitis.
F1 30 N
0
60
F2 50 N
2. Tentukan letak garis kerja Resultan dari kedua gaya seperti gambar
3m
F1 10 N
F2 40 N
25. 3. Tentukan letak garis kerja Resultan dari keempat gaya
di bawah ini
F4 30 N
F2 20 N
F3 25 N
F1 15 N
3m 3m 3m
4. Hitung besar Resultan gaya-gaya seperti tergambar.
F3 30 N
0
60
F1 15 N
F4 50 N
F2 20 N
26. 5. Empat buah gaya di atas bekerja pada sebuah
pondasi, tentukan tempat dan besar Resultan yang
terjadi.
F3 300 N
F2 200 N
2m
F4 400 N
2m
0
30
F1 100 N
2m
2m
2m 2m 2m 2m