SlideShare a Scribd company logo
Eksplorasi Serat Kapuk Sebagai Bahan Baku Tekstil
IRNI RESMI A. – 17203008
ABSTRAK
Kapuk adalah salah satu Sumber Daya Alam Indonesia dan sebelum Perang Dunia II
merupakan salah satu komoditas ekspor utama yang diakui dunia. Kapuk dikenal
dengan sebutan Kapok, Sumauma, Kapas Jawa, dan Silk Cotton.
Selama ini kapuk dikenal sebagai bahan pendukung sebagai isi produk interior dan
fashion seperti kursi, pelampung, tas, pakaian, dan bantal. Berbeda dengan kapas
yang mampu menjadi bahan utama tekstil melalui pengolahan benang, dan
lembaran kain. Karakter kapuk yang licin, berminyak, serat pendek, serta bersifat
menolak air, adalah alasan yang menjadikan kapuk tidak cocok untuk diolah
menjadi benang produksi.
Sebagai mahasiswa yang berinteraksi dengan dunia kria yang senantiasa mengamati
gejala sosial dan lingkungan sekitar merasa perlunya mengenal kapuk lebih dalam
sehingga mampu mengangkat nilai kapuk tidak sekedar menjadi isi dari produk
interior atau fashion melainkan bahan baku utama dari karya kria yang bersifat
rasional, emosional, dan fungsional. Untuk itu dalam pembuatan Karya Tugas akhir
Kria Tekstil ITB, yang berjudul ”Ekplorasi Serat Kapuk Sebagai Bahan Baku Tekstil”
Penulis melakukan eksperimen kimia dan eksplorasi yang merujuk pada proses
pembuatan kapuk menjadi lembaran kain dengan teknik tenun. Semoga tulisan ini
mampu menambah wawasan Pembaca mengenai serat alam di Indonesia
khususnya kapuk.

More Related Content

Similar to Eksplorasi serat kapuk sebagai bahan baku tekstil

Pertemuan 1 (pengertian, jenis dan karakteristik serat)
Pertemuan 1 (pengertian, jenis dan karakteristik serat)Pertemuan 1 (pengertian, jenis dan karakteristik serat)
Pertemuan 1 (pengertian, jenis dan karakteristik serat)
AsusZenfone6
 
Bab 1 kerajinan serat
Bab 1 kerajinan seratBab 1 kerajinan serat
Bab 1 kerajinan serat
fitradarsal
 
Serat alam dan buatan
Serat alam dan buatanSerat alam dan buatan
Serat alam dan buatan
Yogi Asmamet
 
Kerajinan tekstil
Kerajinan tekstilKerajinan tekstil
Kerajinan tekstil
Yasirecin Yasir
 
Kewirausahaan Tekstil Modern&Tradisional
Kewirausahaan Tekstil Modern&TradisionalKewirausahaan Tekstil Modern&Tradisional
Kewirausahaan Tekstil Modern&Tradisional
SMA Pasundan 1 Bandung
 
Prakarya Kelas 7 Bab 1 Kerajinan Dari Bahan Serat Alam.pptx
Prakarya Kelas 7 Bab 1 Kerajinan Dari Bahan Serat Alam.pptxPrakarya Kelas 7 Bab 1 Kerajinan Dari Bahan Serat Alam.pptx
Prakarya Kelas 7 Bab 1 Kerajinan Dari Bahan Serat Alam.pptx
mtsmbbl
 
proposal batik.docx
proposal batik.docxproposal batik.docx
proposal batik.docx
idhang
 

Similar to Eksplorasi serat kapuk sebagai bahan baku tekstil (7)

Pertemuan 1 (pengertian, jenis dan karakteristik serat)
Pertemuan 1 (pengertian, jenis dan karakteristik serat)Pertemuan 1 (pengertian, jenis dan karakteristik serat)
Pertemuan 1 (pengertian, jenis dan karakteristik serat)
 
Bab 1 kerajinan serat
Bab 1 kerajinan seratBab 1 kerajinan serat
Bab 1 kerajinan serat
 
Serat alam dan buatan
Serat alam dan buatanSerat alam dan buatan
Serat alam dan buatan
 
Kerajinan tekstil
Kerajinan tekstilKerajinan tekstil
Kerajinan tekstil
 
Kewirausahaan Tekstil Modern&Tradisional
Kewirausahaan Tekstil Modern&TradisionalKewirausahaan Tekstil Modern&Tradisional
Kewirausahaan Tekstil Modern&Tradisional
 
Prakarya Kelas 7 Bab 1 Kerajinan Dari Bahan Serat Alam.pptx
Prakarya Kelas 7 Bab 1 Kerajinan Dari Bahan Serat Alam.pptxPrakarya Kelas 7 Bab 1 Kerajinan Dari Bahan Serat Alam.pptx
Prakarya Kelas 7 Bab 1 Kerajinan Dari Bahan Serat Alam.pptx
 
proposal batik.docx
proposal batik.docxproposal batik.docx
proposal batik.docx
 

Eksplorasi serat kapuk sebagai bahan baku tekstil

  • 1. Eksplorasi Serat Kapuk Sebagai Bahan Baku Tekstil IRNI RESMI A. – 17203008 ABSTRAK Kapuk adalah salah satu Sumber Daya Alam Indonesia dan sebelum Perang Dunia II merupakan salah satu komoditas ekspor utama yang diakui dunia. Kapuk dikenal dengan sebutan Kapok, Sumauma, Kapas Jawa, dan Silk Cotton. Selama ini kapuk dikenal sebagai bahan pendukung sebagai isi produk interior dan fashion seperti kursi, pelampung, tas, pakaian, dan bantal. Berbeda dengan kapas yang mampu menjadi bahan utama tekstil melalui pengolahan benang, dan lembaran kain. Karakter kapuk yang licin, berminyak, serat pendek, serta bersifat menolak air, adalah alasan yang menjadikan kapuk tidak cocok untuk diolah menjadi benang produksi. Sebagai mahasiswa yang berinteraksi dengan dunia kria yang senantiasa mengamati gejala sosial dan lingkungan sekitar merasa perlunya mengenal kapuk lebih dalam sehingga mampu mengangkat nilai kapuk tidak sekedar menjadi isi dari produk interior atau fashion melainkan bahan baku utama dari karya kria yang bersifat rasional, emosional, dan fungsional. Untuk itu dalam pembuatan Karya Tugas akhir Kria Tekstil ITB, yang berjudul ”Ekplorasi Serat Kapuk Sebagai Bahan Baku Tekstil” Penulis melakukan eksperimen kimia dan eksplorasi yang merujuk pada proses pembuatan kapuk menjadi lembaran kain dengan teknik tenun. Semoga tulisan ini mampu menambah wawasan Pembaca mengenai serat alam di Indonesia khususnya kapuk.