1. KELOMPOK 1
1. CHORI D A (XI-2/09)
2. DUTA H P (XI-2/12)
3. FEBBY A P (XI-2/17)
4. FIRDHA A A (XI-2/18)
5. NANDA R M (XI-2/28)
6. SITI FARIDA (XI-2/38)
STRUKTUR
SEL
4. Protoplas
Protoplas berisi
cairan kental yang
disebut
protoplasma
Dinding/
Membran Sel
Bagian terluar sel
yang membatasi
protoplas dengan
lingkungannya
*hanya dimiliki
organisme multi
seluler
Sel
Nukleoplasma Sitoplasma Organel
GAMBARAN UMUM STRUKTUR SEL
7. Sel prokariotik adalah sel yang tidak memiliki
membran inti
Ciri sel prokariotik yaitu :
1. Terdapat pada organisme dengan sel tunggal
2. Memiliki membran plasma
3. Tidak memiliki mitrokondria, kloroplas, dan sistem
endomembran
Contoh organisme bersel prokrariotik yaitu :
• Bakteri
• Cyanobacteria
• Alga hijau
• Alga biru
9. Dinding Sel
Tersusun atas
peptidoklan
polisakarida,
lemak, dan
protein.
Sebagai jalan
keluar
masuknya
molekul-
molekul.
Membran
plasma
Tersusun
atas molekul
lemak dan
protein.
Sebagai
pelindung
molekuler
pada sel.
Mesosom
Berfungsi dalam
pembelahan sel
dan sebagi
penghasil energi.
Terletak dekat
dinding sel yang
baru terbentuk
pada saat
pembelahan biner
sel bakteri.
Pada membran mesosom
terdapat enzim-enzim
pernapasan yang berperan
dalam reaksi oksidasi.
Sitoplasma
Tersusun atas air,
protein, lemak,
mineral, dan enzim-
enzim.
Terjadi proses
pencernaan
makanan secara
ekstraseluler,
metabolisme dan
penguraian zat
FUNGSI DAN PENYUSUN SEL
PROKARIOTIK SECARA UMUM
10. Ribosom
Merupakan
tempat
sintesis
protein.
Berdiameter
15-20 nm.
DNA/RNA
Tersusun
atas gula
deoksiribosa
, fosfat, dan
basa-basa
nitrogen.
Sebagai
pembawa
informasi
genetik
Flagela
Flagela dimiliki
oleh beberapa
bakteri yang
difungikan
sebagai alat
gerak.
Jika flagelanya
dipotong, bakteri
tidak dapat
bergerak.
Pili
Pili lebih pendek dari
flagela, bentuknya
seperti benang.
Pili dimiliki oleh
beberapa bakteri
untuk menempel
saat melakukan
reproduksi.
FUNGSI DAN PENYUSUN SEL
PROKARIOTIK SECARA UMUM
15. FUNGSI DAN PENYUSUN SEL
EUKARIOTIK SECARA UMUM
Membran
Plasma
Tersusun atas
molekul lemak dan
protein
Fungsi :
1) Melingdungi isi sel
2) Mengatur keluar
masuknya molekul-
molekul
3) Reseptor pada sel
Sitoplasma
Tersusun atas cairan
dan padatan
Fungsi :
1) Penyimpanan
bahan-bahan kimia
2) Tempat
pembongkaran dan
penyusunan zat
3) Menjamin
pertukaran
zatmetabolisme
Nukleus
Terdiri atas karioteka,
matriks, dan
nukleolus
Fungsi :
1) Mengendalikan
seluruh kegiatan sel
2) Mengatur
pembelahan sel
3) Membawa
informasi genetik
16. FUNGSI DAN PENYUSUN SEL
EUKARIOTIK SECARA UMUM
Lisosom
Membran berbentuk
kantong kecil yang berisi
enzim pencerna
hidrolitik
Fungsi :
1) Penguraian molekul
secara endositosis,
eksositosis, dan
autolisis
Contoh : penyerapan
ekor pada berudu
Mitokondria
Terdiri dari krista dan
matriks
Fungsi :
1) Respirator pada sel
2) Krista : memperluas
permukaan mitokondria,
mengatur pemindahan
enzim, kontrol atas
pergerakan energi
3) Matriks : mengandung
sitokrom dan senyawa
lainnya
Badan Mikro
Contoh : peroksisom dan
glioksisom
Fungsi :
1) Peroksisom :
mengandung katalase
dam oksidase, serta
metabolisme lemak
menjadi karbohidrat
2) Glioksisom :
mengandung enzim
yang merubah lemak
menjadi gula
17. FUNGSI DAN PENYUSUN SEL
EUKARIOTIK SECARA UMUM
Ribosom
Tersusun atas
protein dan
ARN dengan
perbandingan
yang sama.
Melekat pada
membran RE
Fungsi :
ARN : Tempat
sintesis
protein dari
asam amino
Kompleks Golgi
Terkonsentrasi pada salah satu sisi
nukleus dan ditemukan pada sel
kelenjar
Fungsi :
1) Mengangkut dan mengubah
materi kimia
2) Menghasilkan sekresi yang
lengket
3) Sekresi protein, glikoprotein,
karbohidrat, dan lemak
4) Membentuk lisosom
5) Membentuk zimogen dan kenzim
Vakuola
Berisi cairan dan diselubungi
membran tunggal
Pada hewan : Vakuola
kontraktil dan Vakuola
nonkontraktil
Pada tumbuhan :
1) Memasukkan air
melalui tonoplas
2) Mengandung pigmen
antosian
3) Tempat penimbunan
sisa-sisa metabolisme
18. FUNGSI DAN PENYUSUN SEL
EUKARIOTIK SECARA UMUM
Retikulum
Endoplasma
Letak memusat pada
bagian dalam
sitoplasma
Fungsi RE Kasar :
Menyimpan dan
menyalurkan hasil
fotosintesis ke
aparatus Golgi
Fungsi RE Halus :
Tempat sintetis
lemak, protein, dan
steroid
Skeleton
Terletak diantara nukleus
dengan membran sel
eukarioktik
3 elemen penyusun :
1) Mikrotubul
2) Mikrofilamen
3) Filamen antara
Fungsi :
Pergerakan sel dan
transpor zat
Perioksisom
Tersusun atas protein dan lipid
di dalam sitosol
Mengandung Enzim Oksidase
dan Enzim Katalase
Fungsi :
1) Penghasil Enzim Oksidase
dan Enzim Katalase
2) Memecah asam lemak
menjadi molekul kecil
3) (Dalam hati) menetralisir
racundan senyawa berbahaya
22. Karbohidrat adalah hasil sintesis CO2 dan H2O
dengan bantuan sinar matahari dan zat hijau
daun melalui fotosintesis.
Karbohidrat berfungsi sebagai bahan bakar,
bahan penyusun struktur sel, dan sumber
energi. Berdasarkan jumlah monomer yang
menyusun polimer, karbohidrat dapat
digolongkan menjadi 3, yaitu Monosakarida,
Disakarida, dan Polisakarida.
Monosakarida merupakan gula sederhana
yang memiliki atom C berjumlah 3-7 atom.
Sifat dan cirinya adalah rasanya manis, dapat
larut dalam air, dan dapat dikristalkan.
Monokasarida terdiri dari triosa (memiliki 3
atom C), pentosa (memiliki 5 atom C) dan
heksoda (memiliki 6 atom C).
KARBOHIDRAT
MONOSAKARIDA
23. Disakarida merupakan gabungan antara dua
monokasarida yang dihubungkan oleh suatu
ikatan glikosidik, yaitu suatu ikatan kovalen
yang terbentuk melalui reaksi dehidrasi.
Sifatnya adalah rasanya manis, larut dalam
air, dan dapat dikristakan.
Polisakarida merupakan makromolekul yang
terdiri atas ratusan hingga ribuan
monosakarida yang berikatan melalui ikatan
glikosidik. Rasanya tidak manis, tidak dapat
dikristalkan, dan tidak dapat larut dalam air.
Jika larut maka akan membentuk suspensi
karena ukuran molekulnya besar.
DISAKARIDA
POLISAKARIDA
24. Protein (protos yang berarti “paling
utama”) adalah senyawa organik
kompleks yang mempunyai bobot
molekul tinggi yang merupakan
pollimer dari monomer-monomer
asam amino yang dihubungkan satu
sama lain dengan ikatan peptida.
Protein sangat penting bagi keidupan
organisme pada umumnya, karena ia
berfungsi untuk memperbaiki sel-sel
tubuh yang rusak dan suplai nutrisi
yang dibutuhkan tubuh.
Lipid adalah nama suatu golongan senyawa
organik yang meliputi sejumlah senyawa yang
terdapat di alam yang semuanya dapat larut
dalam pelarut-pelarut organik tetapi sukar laru
atau tidak larut dalam air. Fungsi lipid adalah
sebagai komponen struktural membran sel,
cadangan bahan bakar (sumber energi),
lapisan pelindunng, komponen vitamin, dan
komponen hormone. Lipid berkarakteristik
sebagai biomolekul orgnik yang tidak larut atau
sedikit larut dalam air dan dapat diekstrasi
dengan pelarut non polar seperti chloroform,
efer, benzene, heksana, aseton, dan alcohol
panas. Senyawa lipid yang paling peting bagi
makhluk hidup adalah lema, fosfolipid, dan
steroid.
LIPID
PROTEIN
26. Air merupakan senyawa utama dan merupakan
senyawa dalam jumlah terbesar penyusun sel
(50% - 60% berat sel). Air merupakan bagian
esensial cairan tubuh yang terdiri dari cairan
intrasel (sitoplasma), plasma darah dan cairan
ekstraseluler. Air berfungsi sebagai pelarut dan
sebagai katalisator reaksi-reaksi biologis.
Vitamin dibutuhkan dalam jumlah kecil, tetapi
harus ada. Peran vitamin adalah
mempertahankan fungsi metabolisme,
pertumbuhan, dan penghancur radikal bebas.
Mineral berfungsi sebagai komponen
structural sel, pemeliharaan fungsi
metabolisme, pengaturan kerha enzim,
menjaga keseimbangan asam dan basa.
AIR
MINERAL
VITAMIN
29. Plastida adalah organel penyimpan materi
bermembran ganda
Plastida merupakan hasil perkembangan dari
proplastida yang banyak ditemukan di daerah
meristematik
Plastida dibagi menjadi 3 tipe :
1. Leukopas
2. Kloroplas
3.Kromoplas
Ciri Plastida :
1. Ukurannya besar (berdiameter 3-6µm)
2. Berpigmen dan tidak berpigmen
3. Antara membran dalam dan membran luar
dipisahkan oleh ruang sempit intermembran
31. Di luar tilakoid terdapat cairan bernama stroma
Stroma berfungsi menyimpan kelebihan
karbohidrat (dalam bentuk tepung) yang
dihasilkan saat fotosintesis
37. Sentriol
Letaknya di dekat nukleus
Bentuknya seperti sepasang tabung berukuran mikro
Masing-masing tabung mengandung mikrotubulus (buluh
halus)
Sentriol bersama dengan sitoplasma (yang ada
disekelilingnnya) membentuk sentrosom
Fungsinya untuk kontrol pergerakan atau tonjolan sel
pembentukan sitoskelet dan orientasi pembelahan sel
41. Tabel perbedaan sel hewan dan sel
tumbuhan
Sel Hewan Sel Tumbuhan
Tidak mempunyai dinding sel Mempunyai dinding sel
Vakuola berukuran kecil Vakuola berukuran besar
Tidak mempunyai plastida Mempunyai plastida (Kloroplas,
Kromoplas, dan Leukoplas)
Mempunyai sentriol Tidak mempunyai sentriol
Mempunyai lisosom Tidak mempunyai lisosom