SlideShare a Scribd company logo
1 of 30
Grup 05

Komputer dalam pembelajaran fisika

                            Oleh :
                   FILAL KURNIA
                       And
                    RAHMA WATI

          Dosen Pembimbing : Rio Anshari, S.Pd, M. Si


       Program Studi Pendidikan Fisika Jurusan Tarbiyah
    Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Batusangkar
                       1433 H/2012 M
Pemantulan
  pada bidang
datar dan bidang
    lengkung
PEMANTULAN PADA CERMIN
   DATAR DAN CERMIN
      LENGKUNG
  HUKUM
PEMANTULAN

  CERMIN
  DATAR       HUBUNGAN ANTARA JARAK
             FOKUS, JARAK BENDA, JARAK
  CERMIN             BAYANGAN
  CEKUNG
              PERBESARAN BAYANGAAN
  CERMIN
 CEMBUNG
                   CONTOH SOAL
PEMANTULAN PADA CERMIN
   DATAR DAN CERMIN
      LENGKUNG
  HUKUM
PEMANTULAN              Hukum pemantulan
  CERMIN     Sinar datang     garis normal      sinar pantul
  DATAR

  CERMIN
  CEKUNG

  CERMIN
                    Sudut datang         sudut pantul
 CEMBUNG
    me              Sudut datang =
    nu
PEMANTULAN PADA CERMIN
   DATAR DAN CERMIN
      LENGKUNG
  HUKUM
PEMANTULAN            Pemantulan pada
  CERMIN               bidang datar
  DATAR      1. Pemantulan baur (difusi)

  CERMIN
  CEKUNG

  CERMIN
 CEMBUNG     2.   Pemantulan teratur
    me
    nu
PEMANTULAN PADA CERMIN
   DATAR DAN CERMIN
      LENGKUNG
  HUKUM
PEMANTULAN   Pemantulan pada cermin datar
  CERMIN     Sifat    bayangan   pada   cermin
  DATAR      datar
             1. Sama besar dengan bendanya
  CERMIN     2. Jarak     bayangan   =   jarak
  CEKUNG        benda
             3. Posisi bayangan tertukar
  CERMIN
 CEMBUNG
    me
    nu
PEMANTULAN PADA CERMIN
   DATAR DAN CERMIN
      LENGKUNG
  HUKUM
PEMANTULAN   Pematulan bayangan
  CERMIN      pada cermin datar
  DATAR

  CERMIN
  CEKUNG

  CERMIN
 CEMBUNG

    me
    nu       Jarak benda = jarak
PEMANTULAN PADA CERMIN
   DATAR DAN CERMIN
      LENGKUNG
  HUKUM
PEMANTULAN   Susunan dua buah cermin datar
             akan      menghasilkan     jumlah
  CERMIN     bayangan yang lebih dari satu, hal
  DATAR      tersebut tergantung besar sudut
  CERMIN     antara    dua    cermin     datar
  CEKUNG     tersebut.
  CERMIN
 CEMBUNG     Bagaimanakah hubungan antara
             jumlah bayangan dan besarnya
    me       sudut ?
    nu
PEMANTULAN PADA CERMIN
DATAR    DAN    CERMIN
LENGKUNG
HUKUM                       JUMLAH BAYANGAN
PEMANTULAN   Berapakah banyaknya bayangan yang terbentuk bila
             kita berada di depan dua buah cermin yang
CERMIN       membentuk sudut α ?
DATAR        Banyaknya bayangan yang terbentuk dapat kita
             hitung dengan persamaan:
CERMIN
CEKUNG
                 360
              n=     -1
                  α
CERMIN
CEMBUNG
             n = banyaknya bayangan
    me       α = besar sudut
    nu
PEMANTULAN PADA CERMIN
   DATAR DAN CERMIN
      LENGKUNG
  HUKUM
PEMANTULAN
               Pemantulan pada
  CERMIN
  DATAR          Cermin cekung
  CERMIN
  CEKUNG     Sifat-sifat Cermin Cekung
             1. Permukaan cermin
  CERMIN
 CEMBUNG
                melengkung ke dalam
             2. Mengumpulkan berkas
    me
    nu
                sinar
PEMANTULAN PADA CERMIN
     DATAR DAN CERMIN
           LENGKUNG
  HUKUM
PEMANTULAN
             PEMBENTUKAN BAYANGAN
                PADA CERMIN CEKUNG
  CERMIN
  DATAR     Tiga berkas sinar
  CERMIN
               istimewa
 CEKUNG    1. Sinar datang sejajar sumbu
              utama dipantulkan menuju
  CERMIN      titik fokus (F)
 CEMBUNG   2. Sinar datang melelui titik
   me         fokus (F) dipantulkan
   nu         sejajar sumbu utama
PEMANTULAN PADA CERMIN
   DATAR DAN CERMIN
      LENGKUNG
  HUKUM      Tiga berkas sinar utama
PEMANTULAN

  CERMIN
  DATAR

  CERMIN        M
  CEKUNG                        F

  CERMIN
 CEMBUNG
    me
    nu
PEMANTULAN PADA CERMIN
   DATAR DAN CERMIN
      LENGKUNG
  HUKUM      Pemantulan pada Cermin Cekung
PEMANTULAN

  CERMIN     Sinar-sinar Istimewa pada cermin
  DATAR         Cekung :
             1.   Sinar datang sejajar sumbu utama
  CERMIN          dipantulkan melalui titik fokus.
  CEKUNG     2.   Sinar datang melalui titik fokus
                  dipantulkan sejajar sumbu utama.
  CERMIN
             3.   Sinar datang melalui pusat kelengkungan
 CEMBUNG
                  cermin dipantulkan melalui titik itu juga.
    me
    nu
PEMANTULAN PADA CERMIN
   DATAR DAN CERMIN
      LENGKUNG
  HUKUM               Sifat Bayangan :
PEMANTULAN   a. Bila benda di ruang I, maka
  CERMIN
                bayangan di ruang IV, sifatnya
  DATAR         maya, tegak, diperbesar
             b. Bila benda di ruang III, maka
  CERMIN        Bayangan di ruang II, sifatnya
  CEKUNG
                Nyata, terbalik, diperkecil
  CERMIN     c. Bila benda di ruang II, maka
 CEMBUNG        Bayangan di ruang III, sifatnya
                Nyata, terbalik, diperbesar
    me
    nu
PEMBENTUKAN BAYANGAN PADA
       CERMIN CEKUNG




                                           Sumbu utama
     M              F                 O




me       Bayangan diperkecil, terbalik dan nyata
nu
BENDA DI ANTARA
M DAN F




                                              Sumbu utama
       M                F                O




 me        Bayangan diperbesar, terbalik dan nyata
 nu
BENDA DI ANTARA F DAN O




                                        Sumbu utama
     M             F                O




me       Bayangan diperbesar, tegak dan maya
nu
BILA BENDA TEPAT DI F




                                   Sumbu utama
      M        F               O




me            Tidak terbentuk bayangan
nu
Bila benda tepat di M




                                        Sumbu utama
     M             F               O




me       Bayangan sama besar, terbalik dan nyata
nu
PEMANTULAN PADA CERMIN
   DATAR DAN CERMIN
      LENGKUNG
  HUKUM
PEMANTULAN      Tiga berkas sinar
                istimewa pada cermin
  CERMIN               cembung
  DATAR
             1. Sinar datang
  CERMIN        sejajar sumbu
  CEKUNG        utama
                dipantulkanseolah-
  CERMIN        olah berasal dari
 CEMBUNG        titik fokus (F)
             2. Sinar datang menuju
    me
                titik fokus (F)
    nu
TIGA BERKAS SINAR ISTIMEWA




                         Sumbu utama M
             O       F




 me
 nu
PEMBENTUKAN BAYANGAN PADA CERMIN
             CEMBUNG




                                  Sumbu utama
     M           O            F




me         Diperkecil, tegak, maya
nu
PEMANTULAN PADA CERMIN
DATAR    DAN    CERMIN
LENGKUNG
Hubungan        Pada cermin cekung maupun cermin
jarak fokus,
jarak benda
                cembung, hubungan antara jarak fokus
dan     jarak   (f), jarak benda (s), dan jarak bayangan
bayangan        (s´)
                           1       1     1
 Perbesaran
 bayangan                  f   =   s   + s'
Contoh soaL
                            f =1R
     me                        2
     nu
PEMANTULAN PADA CERMIN
DATAR    DAN    CERMIN
LENGKUNG
Hubungan        Besarnya bayangan pada benda tergantung pada
jarak fokus,    jarak benda terhadap cermin. Pada cermin
jarak benda     cekung dapat terbentuk bayangan diperbesar dan
dan     jarak   diperkecil. Sedangkan pada cermin cembung
bayangan        selalu terbentuk bayangan diperkecil. Perbesaran
                bayangan adalah perbandingan antara jarak
Perbesaran
                bayangan dan jarak benda, atau perbandingan
bayangan
                antara tinggi bayangan (hꞌ dengan tinggi
                                              )
                benda(h)
Contoh soal
                   s'                         M=       h'
     me         M=                  atau
     nu
                   s                                   h
PEMANTULAN PADA CERMIN
DATAR    DAN    CERMIN
LENGKUNG
Hubungan        Sebuah penghapus diletakkan berdiri 20 cm di depan
jarak fokus,    cermin cekung tinggi penghapus adalah 4 cm dan
jarak benda     jarak fokus cermin adalah 15 cm. Tentukanlah:
                a. Jarak bayangan;
dan     jarak
                b. Perbesaran bayangan;
bayangan        c. Tinggi bayangan;
                d. Lukislah pembentukan bayangannya;
 Perbesaran     e. Sifat-sifat bayangan!
 bayangan
                Penyelesaian:
                Diketahui: s = 20 cm
Contoh soal
                           h = 4 cm
                           f = 15 cm
     me
     nu
PEMANTULAN PADA CERMIN
DATAR    DAN    CERMIN
LENGKUNG
Hubungan        Ditanya :
jarak fokus,    a. sꞌ ?
jarak benda     b. M ?
                c. hꞌ ?
dan     jarak
                d. Lukisan pembentukan bayangan
bayangan        e. Sifat-sifat bayangan

 Perbesaran     Jawab:
 bayangan                1   1 1
                   a.      = +
                         f   s s'
                         1 4 3
 Contoh soal               = +
                         sꞌ 60 60
                         1 1
                           =         sꞌ= 60 cm
     me                  sꞌ 60
     nu
PEMANTULAN PADA CERMIN
DATAR    DAN    CERMIN
LENGKUNG
Hubungan        b.   M=
                           s'
jarak fokus,               s

jarak benda          M=
                           60
                           20
dan     jarak
                     M = 3 kali
bayangan
                          h'
Perbesaran      c. M =
                          h
bayangan                  h'
                     3=
                          4
Contoh soaL          hꞌ= 3 x 4 = 12 cm

     me
     nu
PEMANTULAN PADA CERMIN
DATAR    DAN    CERMIN
LENGKUNG
Hubungan         d.
jarak fokus,
jarak benda
dan     jarak                      4 cm
bayangan
                      M                   F         O
 Perbesaran       12 cm
 bayangan

 Contoh soal
                e. Dari lukisan di atas dapat diketahui bahwa sifat
     me                 bayangannya nyata, terbalik, dan diperbesar
     nu
Terima kasih buat
Mr. Rio Anshari sebagai dosen pembimbing
                     &
 teristimewa buat teman-teman/cahabat
                  fisika ‘10

                wassalam..
THANKS FOR YOUR ATTENTION...

More Related Content

What's hot

scribfree.com_rotasi-kelas-ix-9.pdf
scribfree.com_rotasi-kelas-ix-9.pdfscribfree.com_rotasi-kelas-ix-9.pdf
scribfree.com_rotasi-kelas-ix-9.pdfdwiari19
 
(8.3.1) soal dan pembahasan relasi fungsi, matematika sltp kelas 8
(8.3.1) soal dan pembahasan relasi fungsi, matematika sltp kelas 8(8.3.1) soal dan pembahasan relasi fungsi, matematika sltp kelas 8
(8.3.1) soal dan pembahasan relasi fungsi, matematika sltp kelas 8kreasi_cerdik
 
Materi Limas kelas 8
Materi Limas kelas 8Materi Limas kelas 8
Materi Limas kelas 8MRojihMakmury
 
Kekongruenan
KekongruenanKekongruenan
Kekongruenanpooeetry
 
Rpp 2 dererminan dan invers matriks
Rpp 2 dererminan dan invers matriksRpp 2 dererminan dan invers matriks
Rpp 2 dererminan dan invers matriksAyi Kurnia
 
Luas dan volume limas terpancung
Luas  dan volume  limas terpancungLuas  dan volume  limas terpancung
Luas dan volume limas terpancungJoe Zidane
 
03_Penetapan IPK matematika wajib kelas x.docx
03_Penetapan IPK matematika wajib kelas x.docx03_Penetapan IPK matematika wajib kelas x.docx
03_Penetapan IPK matematika wajib kelas x.docxikalestari54
 
ATP Fisika SMA XI.docx
ATP Fisika SMA XI.docxATP Fisika SMA XI.docx
ATP Fisika SMA XI.docxViraMurtiAdhi
 
RPP KD 3.3 Bilangan Berpangkat Kelas 7 SMP K13
RPP KD 3.3 Bilangan Berpangkat Kelas 7 SMP K13RPP KD 3.3 Bilangan Berpangkat Kelas 7 SMP K13
RPP KD 3.3 Bilangan Berpangkat Kelas 7 SMP K13Ira Marion
 
Lkpd soal mengenal bentuk aljabar 3.5
Lkpd soal mengenal bentuk aljabar 3.5Lkpd soal mengenal bentuk aljabar 3.5
Lkpd soal mengenal bentuk aljabar 3.5nurwa ningsih
 
Bilangan kompleks lengkap
Bilangan kompleks lengkapBilangan kompleks lengkap
Bilangan kompleks lengkapagus_budiarto
 

What's hot (20)

Prisma
PrismaPrisma
Prisma
 
scribfree.com_rotasi-kelas-ix-9.pdf
scribfree.com_rotasi-kelas-ix-9.pdfscribfree.com_rotasi-kelas-ix-9.pdf
scribfree.com_rotasi-kelas-ix-9.pdf
 
trigonometri Powerpoint
trigonometri Powerpointtrigonometri Powerpoint
trigonometri Powerpoint
 
Kalkulus Bab Estimasi
Kalkulus Bab EstimasiKalkulus Bab Estimasi
Kalkulus Bab Estimasi
 
(8.3.1) soal dan pembahasan relasi fungsi, matematika sltp kelas 8
(8.3.1) soal dan pembahasan relasi fungsi, matematika sltp kelas 8(8.3.1) soal dan pembahasan relasi fungsi, matematika sltp kelas 8
(8.3.1) soal dan pembahasan relasi fungsi, matematika sltp kelas 8
 
powerpoint
powerpoint powerpoint
powerpoint
 
[3] vektor gaya
[3] vektor gaya[3] vektor gaya
[3] vektor gaya
 
Materi Limas kelas 8
Materi Limas kelas 8Materi Limas kelas 8
Materi Limas kelas 8
 
Kekongruenan
KekongruenanKekongruenan
Kekongruenan
 
Definisi Turunan (PPT)
Definisi Turunan (PPT)Definisi Turunan (PPT)
Definisi Turunan (PPT)
 
Rpp 2 dererminan dan invers matriks
Rpp 2 dererminan dan invers matriksRpp 2 dererminan dan invers matriks
Rpp 2 dererminan dan invers matriks
 
Luas dan volume limas terpancung
Luas  dan volume  limas terpancungLuas  dan volume  limas terpancung
Luas dan volume limas terpancung
 
03_Penetapan IPK matematika wajib kelas x.docx
03_Penetapan IPK matematika wajib kelas x.docx03_Penetapan IPK matematika wajib kelas x.docx
03_Penetapan IPK matematika wajib kelas x.docx
 
ATP Fisika SMA XI.docx
ATP Fisika SMA XI.docxATP Fisika SMA XI.docx
ATP Fisika SMA XI.docx
 
RPP KD 3.3 Bilangan Berpangkat Kelas 7 SMP K13
RPP KD 3.3 Bilangan Berpangkat Kelas 7 SMP K13RPP KD 3.3 Bilangan Berpangkat Kelas 7 SMP K13
RPP KD 3.3 Bilangan Berpangkat Kelas 7 SMP K13
 
Prisma presentasi retno
Prisma presentasi retnoPrisma presentasi retno
Prisma presentasi retno
 
Lkpd soal mengenal bentuk aljabar 3.5
Lkpd soal mengenal bentuk aljabar 3.5Lkpd soal mengenal bentuk aljabar 3.5
Lkpd soal mengenal bentuk aljabar 3.5
 
Bilangan kompleks lengkap
Bilangan kompleks lengkapBilangan kompleks lengkap
Bilangan kompleks lengkap
 
Kemagnetan
KemagnetanKemagnetan
Kemagnetan
 
PROGRAM SEMESTER KELAS 8
PROGRAM SEMESTER KELAS 8PROGRAM SEMESTER KELAS 8
PROGRAM SEMESTER KELAS 8
 

Viewers also liked

Makalah praktikum fisika dasar theresia siregar(0)
Makalah praktikum fisika dasar theresia siregar(0)Makalah praktikum fisika dasar theresia siregar(0)
Makalah praktikum fisika dasar theresia siregar(0)nicolas simanungkalit
 
Cahaya dan cermin cekung (revisi)
Cahaya dan cermin cekung (revisi)Cahaya dan cermin cekung (revisi)
Cahaya dan cermin cekung (revisi)FKIP UHO
 
Cahaya & Alat Optik
Cahaya & Alat OptikCahaya & Alat Optik
Cahaya & Alat OptikKhy47
 
Cahaya dan optik bagian 2
Cahaya dan optik bagian 2Cahaya dan optik bagian 2
Cahaya dan optik bagian 2Gita Puspita
 
Pengumuman seleksiadministrasi
Pengumuman seleksiadministrasiPengumuman seleksiadministrasi
Pengumuman seleksiadministrasiAgan Opik
 
Cahaya dan optik
Cahaya dan optikCahaya dan optik
Cahaya dan optikrozi arrozi
 
Cahaya dan Alat Optik
Cahaya dan Alat OptikCahaya dan Alat Optik
Cahaya dan Alat OptikAbdur Rohim
 
Prakt.peng .listrik magnet-dan-optik
Prakt.peng .listrik magnet-dan-optikPrakt.peng .listrik magnet-dan-optik
Prakt.peng .listrik magnet-dan-optikPT. SASA
 
Penjelasan Tentang Bab Cahaya SMP kelas 8
Penjelasan Tentang Bab Cahaya SMP kelas 8Penjelasan Tentang Bab Cahaya SMP kelas 8
Penjelasan Tentang Bab Cahaya SMP kelas 8Tania Pramesti
 
Fisika-Pemantulan Cahaya
Fisika-Pemantulan CahayaFisika-Pemantulan Cahaya
Fisika-Pemantulan CahayaSiti Rizqy A.
 
Persentasi Cahaya Dan Optik
Persentasi Cahaya Dan OptikPersentasi Cahaya Dan Optik
Persentasi Cahaya Dan Optikguest3ae858
 
Fisika (SINAR ISTIMEWA CERMIN)
Fisika  (SINAR ISTIMEWA CERMIN)Fisika  (SINAR ISTIMEWA CERMIN)
Fisika (SINAR ISTIMEWA CERMIN)Marsella Wijaya
 

Viewers also liked (20)

Pembentukan bayangan pada cermin
Pembentukan bayangan pada cerminPembentukan bayangan pada cermin
Pembentukan bayangan pada cermin
 
Makalah praktikum fisika dasar theresia siregar(0)
Makalah praktikum fisika dasar theresia siregar(0)Makalah praktikum fisika dasar theresia siregar(0)
Makalah praktikum fisika dasar theresia siregar(0)
 
Pemantulan cahaya pada cermin datar
Pemantulan cahaya pada cermin datarPemantulan cahaya pada cermin datar
Pemantulan cahaya pada cermin datar
 
Cahaya dan cermin cekung (revisi)
Cahaya dan cermin cekung (revisi)Cahaya dan cermin cekung (revisi)
Cahaya dan cermin cekung (revisi)
 
Cahaya
Cahaya Cahaya
Cahaya
 
Cahaya & Alat Optik
Cahaya & Alat OptikCahaya & Alat Optik
Cahaya & Alat Optik
 
Pembentukan Bayangan
Pembentukan BayanganPembentukan Bayangan
Pembentukan Bayangan
 
Cahaya dan optik bagian 2
Cahaya dan optik bagian 2Cahaya dan optik bagian 2
Cahaya dan optik bagian 2
 
Pemantulan cahaya
Pemantulan cahayaPemantulan cahaya
Pemantulan cahaya
 
Pengumuman seleksiadministrasi
Pengumuman seleksiadministrasiPengumuman seleksiadministrasi
Pengumuman seleksiadministrasi
 
Cahaya dan optik
Cahaya dan optikCahaya dan optik
Cahaya dan optik
 
Cermin
CerminCermin
Cermin
 
Cahaya dan Alat Optik
Cahaya dan Alat OptikCahaya dan Alat Optik
Cahaya dan Alat Optik
 
Prakt.peng .listrik magnet-dan-optik
Prakt.peng .listrik magnet-dan-optikPrakt.peng .listrik magnet-dan-optik
Prakt.peng .listrik magnet-dan-optik
 
Penjelasan Tentang Bab Cahaya SMP kelas 8
Penjelasan Tentang Bab Cahaya SMP kelas 8Penjelasan Tentang Bab Cahaya SMP kelas 8
Penjelasan Tentang Bab Cahaya SMP kelas 8
 
Skl 2013
Skl 2013Skl 2013
Skl 2013
 
Fisika-Pemantulan Cahaya
Fisika-Pemantulan CahayaFisika-Pemantulan Cahaya
Fisika-Pemantulan Cahaya
 
Fis 18-lensa-dan-cermin
Fis 18-lensa-dan-cerminFis 18-lensa-dan-cermin
Fis 18-lensa-dan-cermin
 
Persentasi Cahaya Dan Optik
Persentasi Cahaya Dan OptikPersentasi Cahaya Dan Optik
Persentasi Cahaya Dan Optik
 
Fisika (SINAR ISTIMEWA CERMIN)
Fisika  (SINAR ISTIMEWA CERMIN)Fisika  (SINAR ISTIMEWA CERMIN)
Fisika (SINAR ISTIMEWA CERMIN)
 

Similar to PP Filal Rama (pemantulan pada cermin datar dan cermin lengkung)

Similar to PP Filal Rama (pemantulan pada cermin datar dan cermin lengkung) (20)

Materi cahaya
Materi cahayaMateri cahaya
Materi cahaya
 
Bab cahaya
Bab cahayaBab cahaya
Bab cahaya
 
Cahaya2005
Cahaya2005Cahaya2005
Cahaya2005
 
Refleksi (pemantulan cahaya)
Refleksi (pemantulan cahaya)Refleksi (pemantulan cahaya)
Refleksi (pemantulan cahaya)
 
Cahaya dan optik untuk siswa
Cahaya dan optik untuk siswaCahaya dan optik untuk siswa
Cahaya dan optik untuk siswa
 
CAHAYA DAN ALAT OPTIK MATERI IPA KELAS 8
CAHAYA DAN ALAT OPTIK MATERI IPA KELAS 8CAHAYA DAN ALAT OPTIK MATERI IPA KELAS 8
CAHAYA DAN ALAT OPTIK MATERI IPA KELAS 8
 
Cahaya
Cahaya Cahaya
Cahaya
 
Cahaya dalam Fisika
Cahaya dalam FisikaCahaya dalam Fisika
Cahaya dalam Fisika
 
P2 Cahaya Syifa
P2 Cahaya SyifaP2 Cahaya Syifa
P2 Cahaya Syifa
 
Optik Baru
Optik BaruOptik Baru
Optik Baru
 
Bab 4 'optika geometris'
Bab 4 'optika geometris'Bab 4 'optika geometris'
Bab 4 'optika geometris'
 
sifat-sifat cahaya
sifat-sifat cahayasifat-sifat cahaya
sifat-sifat cahaya
 
CAHAYA LENSA CEKUNG DAN CEMBUNG (soal hitg ).ppt
CAHAYA LENSA CEKUNG DAN CEMBUNG (soal hitg ).pptCAHAYA LENSA CEKUNG DAN CEMBUNG (soal hitg ).ppt
CAHAYA LENSA CEKUNG DAN CEMBUNG (soal hitg ).ppt
 
Cahaya, cermin, lensa.pptx
Cahaya, cermin, lensa.pptxCahaya, cermin, lensa.pptx
Cahaya, cermin, lensa.pptx
 
Cahaya
CahayaCahaya
Cahaya
 
optika geometri lengkap 13 mei 11
optika geometri lengkap 13 mei 11optika geometri lengkap 13 mei 11
optika geometri lengkap 13 mei 11
 
Cahaya dan Alat Optik
Cahaya dan Alat OptikCahaya dan Alat Optik
Cahaya dan Alat Optik
 
Optik
OptikOptik
Optik
 
Materi FISIKA Optik
Materi FISIKA OptikMateri FISIKA Optik
Materi FISIKA Optik
 
Optik 161204221637
Optik 161204221637Optik 161204221637
Optik 161204221637
 

Recently uploaded

Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaAbdiera
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaAbdiera
 
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxGandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxHansTobing
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]Abdiera
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............SenLord
 
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docSilabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docNurulAiniFirdasari1
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfHendroGunawan8
 
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptxhentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptxKalpanaMoorthy3
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxHeriyantoHeriyanto44
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...NiswatuzZahroh
 
Materi Struktur Jaringan Tumbuhan(1).pdf
Materi Struktur Jaringan Tumbuhan(1).pdfMateri Struktur Jaringan Tumbuhan(1).pdf
Materi Struktur Jaringan Tumbuhan(1).pdfKamboja16
 
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptxCERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptxpolianariama40
 
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfProgram Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfwaktinisayunw93
 
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfPerbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfAgungNugroho932694
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]Abdiera
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptssuser940815
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfGugunGunawan93
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfNURAFIFAHBINTIJAMALU
 
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptxHalomoanHutajulu3
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPA Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka
 
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptxGandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
Gandum & Lalang (Matius......13_24-30).pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 1 Fase A - [abdiera.com]
 
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdfEstetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
Estetika Humanisme Diskusi Video Sesi Ke-1.pdf
 
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
PERTEMUAN 9 KESEIM 3 SEKTOR.............
 
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.docSilabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
Silabus Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X.doc
 
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdfJaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
Jaringan VOIP Ringkasan PTT Pertemuan Ke-1.pdf
 
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptxhentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
hentikan buli danGANGGUAN SEKSUAL UNTUK MURID.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptxAKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.3 VISI GURU PENGGERAK.pptx
 
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
Pembuktian rumus volume dan luas permukaan bangung ruang Tabung, Limas, Keruc...
 
Materi Struktur Jaringan Tumbuhan(1).pdf
Materi Struktur Jaringan Tumbuhan(1).pdfMateri Struktur Jaringan Tumbuhan(1).pdf
Materi Struktur Jaringan Tumbuhan(1).pdf
 
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptxCERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
CERAMAH SINGKAT RAMADHAN RIFKI TENTANG TAUBAT.pptx
 
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdfProgram Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
Program Roots Indonesia/Aksi Nyata AAP.pdf
 
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdfPerbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
Perbaikan ekonomi zaman Habibie (Offering A - 4-6) Pertemuan - 10.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 2 Fase A [abdiera.com]
 
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.pptSejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
Sejarah Perkembangan Teori Manajemen.ppt
 
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdfrpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
rpp bangun-ruang-sisi-datar kelas 8 smp.pdf
 
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdfslide presentation bab 2 sain form 2.pdf
slide presentation bab 2 sain form 2.pdf
 
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx
704747337-Ppt-materi-Presentasi-Program-Kerja-Organisasi-kangguru.pptx
 

PP Filal Rama (pemantulan pada cermin datar dan cermin lengkung)

  • 1. Grup 05 Komputer dalam pembelajaran fisika Oleh : FILAL KURNIA And RAHMA WATI Dosen Pembimbing : Rio Anshari, S.Pd, M. Si Program Studi Pendidikan Fisika Jurusan Tarbiyah Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Batusangkar 1433 H/2012 M
  • 2. Pemantulan pada bidang datar dan bidang lengkung
  • 3. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG HUKUM PEMANTULAN CERMIN DATAR HUBUNGAN ANTARA JARAK FOKUS, JARAK BENDA, JARAK CERMIN BAYANGAN CEKUNG PERBESARAN BAYANGAAN CERMIN CEMBUNG CONTOH SOAL
  • 4. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG HUKUM PEMANTULAN Hukum pemantulan CERMIN Sinar datang garis normal sinar pantul DATAR CERMIN CEKUNG CERMIN Sudut datang sudut pantul CEMBUNG me Sudut datang = nu
  • 5. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG HUKUM PEMANTULAN Pemantulan pada CERMIN bidang datar DATAR 1. Pemantulan baur (difusi) CERMIN CEKUNG CERMIN CEMBUNG 2. Pemantulan teratur me nu
  • 6. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG HUKUM PEMANTULAN Pemantulan pada cermin datar CERMIN Sifat bayangan pada cermin DATAR datar 1. Sama besar dengan bendanya CERMIN 2. Jarak bayangan = jarak CEKUNG benda 3. Posisi bayangan tertukar CERMIN CEMBUNG me nu
  • 7. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG HUKUM PEMANTULAN Pematulan bayangan CERMIN pada cermin datar DATAR CERMIN CEKUNG CERMIN CEMBUNG me nu Jarak benda = jarak
  • 8. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG HUKUM PEMANTULAN Susunan dua buah cermin datar akan menghasilkan jumlah CERMIN bayangan yang lebih dari satu, hal DATAR tersebut tergantung besar sudut CERMIN antara dua cermin datar CEKUNG tersebut. CERMIN CEMBUNG Bagaimanakah hubungan antara jumlah bayangan dan besarnya me sudut ? nu
  • 9. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG HUKUM JUMLAH BAYANGAN PEMANTULAN Berapakah banyaknya bayangan yang terbentuk bila kita berada di depan dua buah cermin yang CERMIN membentuk sudut α ? DATAR Banyaknya bayangan yang terbentuk dapat kita hitung dengan persamaan: CERMIN CEKUNG 360 n= -1 α CERMIN CEMBUNG n = banyaknya bayangan me α = besar sudut nu
  • 10. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG HUKUM PEMANTULAN Pemantulan pada CERMIN DATAR Cermin cekung CERMIN CEKUNG Sifat-sifat Cermin Cekung 1. Permukaan cermin CERMIN CEMBUNG melengkung ke dalam 2. Mengumpulkan berkas me nu sinar
  • 11. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG HUKUM PEMANTULAN PEMBENTUKAN BAYANGAN PADA CERMIN CEKUNG CERMIN DATAR Tiga berkas sinar CERMIN istimewa CEKUNG 1. Sinar datang sejajar sumbu utama dipantulkan menuju CERMIN titik fokus (F) CEMBUNG 2. Sinar datang melelui titik me fokus (F) dipantulkan nu sejajar sumbu utama
  • 12. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG HUKUM Tiga berkas sinar utama PEMANTULAN CERMIN DATAR CERMIN M CEKUNG F CERMIN CEMBUNG me nu
  • 13. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG HUKUM Pemantulan pada Cermin Cekung PEMANTULAN CERMIN Sinar-sinar Istimewa pada cermin DATAR Cekung : 1. Sinar datang sejajar sumbu utama CERMIN dipantulkan melalui titik fokus. CEKUNG 2. Sinar datang melalui titik fokus dipantulkan sejajar sumbu utama. CERMIN 3. Sinar datang melalui pusat kelengkungan CEMBUNG cermin dipantulkan melalui titik itu juga. me nu
  • 14. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG HUKUM Sifat Bayangan : PEMANTULAN a. Bila benda di ruang I, maka CERMIN bayangan di ruang IV, sifatnya DATAR maya, tegak, diperbesar b. Bila benda di ruang III, maka CERMIN Bayangan di ruang II, sifatnya CEKUNG Nyata, terbalik, diperkecil CERMIN c. Bila benda di ruang II, maka CEMBUNG Bayangan di ruang III, sifatnya Nyata, terbalik, diperbesar me nu
  • 15. PEMBENTUKAN BAYANGAN PADA CERMIN CEKUNG Sumbu utama M F O me Bayangan diperkecil, terbalik dan nyata nu
  • 16. BENDA DI ANTARA M DAN F Sumbu utama M F O me Bayangan diperbesar, terbalik dan nyata nu
  • 17. BENDA DI ANTARA F DAN O Sumbu utama M F O me Bayangan diperbesar, tegak dan maya nu
  • 18. BILA BENDA TEPAT DI F Sumbu utama M F O me Tidak terbentuk bayangan nu
  • 19. Bila benda tepat di M Sumbu utama M F O me Bayangan sama besar, terbalik dan nyata nu
  • 20. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG HUKUM PEMANTULAN Tiga berkas sinar istimewa pada cermin CERMIN cembung DATAR 1. Sinar datang CERMIN sejajar sumbu CEKUNG utama dipantulkanseolah- CERMIN olah berasal dari CEMBUNG titik fokus (F) 2. Sinar datang menuju me titik fokus (F) nu
  • 21. TIGA BERKAS SINAR ISTIMEWA Sumbu utama M O F me nu
  • 22. PEMBENTUKAN BAYANGAN PADA CERMIN CEMBUNG Sumbu utama M O F me Diperkecil, tegak, maya nu
  • 23. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG Hubungan Pada cermin cekung maupun cermin jarak fokus, jarak benda cembung, hubungan antara jarak fokus dan jarak (f), jarak benda (s), dan jarak bayangan bayangan (s´) 1 1 1 Perbesaran bayangan f = s + s' Contoh soaL f =1R me 2 nu
  • 24. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG Hubungan Besarnya bayangan pada benda tergantung pada jarak fokus, jarak benda terhadap cermin. Pada cermin jarak benda cekung dapat terbentuk bayangan diperbesar dan dan jarak diperkecil. Sedangkan pada cermin cembung bayangan selalu terbentuk bayangan diperkecil. Perbesaran bayangan adalah perbandingan antara jarak Perbesaran bayangan dan jarak benda, atau perbandingan bayangan antara tinggi bayangan (hꞌ dengan tinggi ) benda(h) Contoh soal s' M= h' me M= atau nu s h
  • 25. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG Hubungan Sebuah penghapus diletakkan berdiri 20 cm di depan jarak fokus, cermin cekung tinggi penghapus adalah 4 cm dan jarak benda jarak fokus cermin adalah 15 cm. Tentukanlah: a. Jarak bayangan; dan jarak b. Perbesaran bayangan; bayangan c. Tinggi bayangan; d. Lukislah pembentukan bayangannya; Perbesaran e. Sifat-sifat bayangan! bayangan Penyelesaian: Diketahui: s = 20 cm Contoh soal h = 4 cm f = 15 cm me nu
  • 26. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG Hubungan Ditanya : jarak fokus, a. sꞌ ? jarak benda b. M ? c. hꞌ ? dan jarak d. Lukisan pembentukan bayangan bayangan e. Sifat-sifat bayangan Perbesaran Jawab: bayangan 1 1 1 a. = + f s s' 1 4 3 Contoh soal = + sꞌ 60 60 1 1 = sꞌ= 60 cm me sꞌ 60 nu
  • 27. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG Hubungan b. M= s' jarak fokus, s jarak benda M= 60 20 dan jarak M = 3 kali bayangan h' Perbesaran c. M = h bayangan h' 3= 4 Contoh soaL hꞌ= 3 x 4 = 12 cm me nu
  • 28. PEMANTULAN PADA CERMIN DATAR DAN CERMIN LENGKUNG Hubungan d. jarak fokus, jarak benda dan jarak 4 cm bayangan M F O Perbesaran 12 cm bayangan Contoh soal e. Dari lukisan di atas dapat diketahui bahwa sifat me bayangannya nyata, terbalik, dan diperbesar nu
  • 29. Terima kasih buat Mr. Rio Anshari sebagai dosen pembimbing & teristimewa buat teman-teman/cahabat fisika ‘10 wassalam..
  • 30. THANKS FOR YOUR ATTENTION...