SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
DIFTERI PADA ANAK
Oleh
KELOMPOK 8
RUANG LINGKUP
• Apa pengertian difteri?
• Apa saja klasifikasi difteri?
• Apa etiologi difteri?
• Bagaimana cara penularan difteri?
• Bagaimana patofisiologi difteri?
• Apa manifestasi klinis difteri?
• Apa saja pemeriksaan penunjang difteri?
• Apa saja komplikasi difteri?
• Bagaimana penatalaksanaan difteri?
• Bagaimana prognosis difteri?
• Bagaimana asuhan keperawatan pada anak dengan
difteri?
DEFINISI….
• Toksikoinfeksi yang disebabkan oleh
Corynebacterium diphtheria. (Behrman, 2000:
955)
• Merupakan penyakit infeksi yang sangat
menular dan berbahaya terutama menyerang
saluran pernapasan bagian atas dan ditandai
dengan terbentuknya pseudomembran pada
kulit atau mukosa dan dilepaskannya eksotoksin
yang dapat menimbulkan gejala umum dan lokal
(Suryanah, 1996: 144).
KLASIFIKASI…
1 Menurut lokasinya
▫ Difteri saluran pernapasan
 Nasal difteri
 Difteri faring dan tonsil (difteria fausial)
 Difteri laring dan trakea
▫ Difteria kulit
▫ Infeksi di tempat lain
2 Menurut berat, ringannya penyakit
▫ Infeksi ringan
▫ Infeksi sedang
▫ Infeksi berat
ETIOLOGI…
• Difteri disebabkan oleh bakteri
Corynebacterium diphtheria, yaitu suatu
bakteri basil aerob, gram positif, tidak
berkapsul, tidak membentuk spora, kebanyakan
tidak bergerak, polimorfik, sensitif terhadap
panas, kering dan sinar matahari dan bersifat
basil.
CARA PENULARAN
Seorang penderita difteri dapat menularkan
penyakit sejak hari pertama sakit sampai 4
minggu atau sampai tidak ditemukan lagi
bakteri pada lesi yang ada. Sedangkan dari
carrier (bakteri difteri) dapat menularkan
penyakit sampai 6 bulan (Cahyono, 2010: 61)
• Melalui udara pernafasan saat kontak langsung
• Percikan air ludah
• Benda-benda atau makanan yang sudah
terkontaminasi
PATOFISIOLOGI…
Tolong di klick
MANIFESTASI KLINIS…
Dalam waktu 2-4 hari setelah bakteri masuk ke
dalam tubuh, maka dengan segera akan mulai
tampak gejala penyakit difteri. Gejala yang timbul
tergantung pada lokasi infeksi.
• Demam
• Suara parau
• Nyeri tenggorokan
• Keluar sekresi dari hidung
• Perbesaran tonsil
• Dispneu
• Batuk
• Mata merah
• Eksudat
PEMERIKSAAN PENUNJANG
 Bakteriologik
 Darah lengkap
 Urine
 Shick test
KOMPLIKASI
 Miokardiopati toksik
 Neuropati toksik
PENATALAKSANAAN…
 Pengobatan
1. Antitoksin
2. Terapi antimikroba
3. Cara-cara lain
 Pencegahan
1. Imunisasi umum dengan toksoid difteri selama
hidup untuk memberikan kadar antitoksin
protektif konstan dan untuk mengurangi pajanan
terhadap C. diphtheriae merupakan satu-satunya
cara pengendalian yang efektif
PROGNOSIS…
• Prognosis untuk penderita difteri tergantung pada
virulensi organisme (subspesies gravis mempunyai
kematian tertinggi), umur, status imunisasi, tempat
infeksi dan kecepatan pemberian antitoksin.
• Penyumbatan mekanik karena difteri laring atau bull
neck dan komplikasi miokarditis menyebabkan
kematian difteri yang paling besar.
• Angka kematian kasus hampir 10% untuk difteri saluran
pernapasan dan tidak berubah dalam 50 tahun.
• Pada penyembuhan, pemberian toksoid difteri teindikasi
untuk menyempurnakan seri primer atau dosis
imunisasi booster, karena tidak semua penderita
mengembangkan antibodi pascainfeksi (Behrman, 2000:
958).
ASUHAN KEPERAWATAN
Diagnosa Keperawatan
• Ketidakefektifan bersihan jalan napas berhubungan
dengan obstruksi jalan napas
• Ketidakseimbangan nutrisi: kurang dari kebutuhan
tubuh berhubungan dengan ketidakmampuan untuk
mencerna makanan
• Intoleransi aktivitas berhubungan dengan tirah
baring/ kelemahan umum
• Nyeri akut berhubungan dengan agens cidera
• Hipertermia berhubungan dengan penyakit
• Hambatan komunikasi verbal berhubungan dengan
agens cidera (biologi)
Prioritas Diagnosa Keperawatan
• Ketidakefektifan bersihan jalan napas
berhubungan dengan obstruksi jalan napas
• Ketidakseimbangan nutrisi: kurang dari
kebutuhan tubuh berhubungan dengan
ketidakmampuan untuk mencerna makanan
• Nyeri akut berhubungan dengan agens cidera
INTERVENSI
KLICK SEKALI
Hatur Tangkyu……

More Related Content

What's hot (20)

Transfusi darah
Transfusi darahTransfusi darah
Transfusi darah
 
Campak
CampakCampak
Campak
 
Daftar 144 diagnosa penyakit yg harus ditangani puskesmas
Daftar 144 diagnosa penyakit yg harus ditangani puskesmasDaftar 144 diagnosa penyakit yg harus ditangani puskesmas
Daftar 144 diagnosa penyakit yg harus ditangani puskesmas
 
Sirosis hati
Sirosis hatiSirosis hati
Sirosis hati
 
HIV DALAM KEHAMILAN & PENATALAKSANAANNYA (WHO 2013)
HIV DALAM KEHAMILAN & PENATALAKSANAANNYA (WHO 2013)HIV DALAM KEHAMILAN & PENATALAKSANAANNYA (WHO 2013)
HIV DALAM KEHAMILAN & PENATALAKSANAANNYA (WHO 2013)
 
Presentasi difteri
Presentasi difteriPresentasi difteri
Presentasi difteri
 
Ilmu Penyakit Disentri
Ilmu Penyakit DisentriIlmu Penyakit Disentri
Ilmu Penyakit Disentri
 
Gonorrhea
GonorrheaGonorrhea
Gonorrhea
 
Praktikum mikrobiologi blok 17 – sistem muskoskeletal
Praktikum mikrobiologi blok 17 – sistem muskoskeletalPraktikum mikrobiologi blok 17 – sistem muskoskeletal
Praktikum mikrobiologi blok 17 – sistem muskoskeletal
 
Tuberkulosis ppt
Tuberkulosis pptTuberkulosis ppt
Tuberkulosis ppt
 
Kista ovarium
Kista ovariumKista ovarium
Kista ovarium
 
Toxoplasmosis
ToxoplasmosisToxoplasmosis
Toxoplasmosis
 
Ikterus Neonatorum
Ikterus NeonatorumIkterus Neonatorum
Ikterus Neonatorum
 
Penyakit Hepatitis dan Jenisnya
Penyakit Hepatitis dan JenisnyaPenyakit Hepatitis dan Jenisnya
Penyakit Hepatitis dan Jenisnya
 
Pem fisik sist.kardiovaskuler
Pem fisik sist.kardiovaskulerPem fisik sist.kardiovaskuler
Pem fisik sist.kardiovaskuler
 
Askep campak
Askep campak Askep campak
Askep campak
 
Pemeriksaan leopold
Pemeriksaan leopoldPemeriksaan leopold
Pemeriksaan leopold
 
Sindrom nefrotik
Sindrom nefrotikSindrom nefrotik
Sindrom nefrotik
 
Algoritma eklampsia
Algoritma eklampsiaAlgoritma eklampsia
Algoritma eklampsia
 
Hipertensi dalam kehamilan : Update
Hipertensi dalam kehamilan : UpdateHipertensi dalam kehamilan : Update
Hipertensi dalam kehamilan : Update
 

Viewers also liked (15)

Ppt hiperbilirubin
Ppt hiperbilirubinPpt hiperbilirubin
Ppt hiperbilirubin
 
Difteria
DifteriaDifteria
Difteria
 
Case report session difteri
Case report session   difteriCase report session   difteri
Case report session difteri
 
Gastroenteritis
GastroenteritisGastroenteritis
Gastroenteritis
 
Tetanus
TetanusTetanus
Tetanus
 
Thypoid
ThypoidThypoid
Thypoid
 
Atresia ani
Atresia aniAtresia ani
Atresia ani
 
Askep difteri bu yuli
Askep difteri bu yuliAskep difteri bu yuli
Askep difteri bu yuli
 
Dhf
DhfDhf
Dhf
 
Askep difteri
Askep difteriAskep difteri
Askep difteri
 
Difteria diapo
Difteria diapoDifteria diapo
Difteria diapo
 
Difteria
DifteriaDifteria
Difteria
 
Difteria
DifteriaDifteria
Difteria
 
Difteria
DifteriaDifteria
Difteria
 
Difteria
DifteriaDifteria
Difteria
 

Similar to DIFTERI PADA ANAK

LO Difteri.pptx
LO Difteri.pptxLO Difteri.pptx
LO Difteri.pptxdwirs1
 
Difteri
DifteriDifteri
Difteriatokp
 
Tonsilitis Difteri_Vivi.pptx
Tonsilitis Difteri_Vivi.pptxTonsilitis Difteri_Vivi.pptx
Tonsilitis Difteri_Vivi.pptxuriyuri
 
BAB 7 Epidemiologi Penyakit Menular Diftheria, Pertusis dan Tetanus
BAB 7 Epidemiologi Penyakit Menular Diftheria, Pertusis dan TetanusBAB 7 Epidemiologi Penyakit Menular Diftheria, Pertusis dan Tetanus
BAB 7 Epidemiologi Penyakit Menular Diftheria, Pertusis dan TetanusNajMah Usman
 
Tonsilitis & faringitis 2
Tonsilitis & faringitis 2Tonsilitis & faringitis 2
Tonsilitis & faringitis 2HerwantoYusa
 
Makalah+diagnostik+klinik+kel7
Makalah+diagnostik+klinik+kel7Makalah+diagnostik+klinik+kel7
Makalah+diagnostik+klinik+kel7Gajali Fatah
 
Asuhan keperawatan anak dengan difteri AKPER PENKAB MUNA
Asuhan keperawatan anak dengan difteri AKPER PENKAB MUNAAsuhan keperawatan anak dengan difteri AKPER PENKAB MUNA
Asuhan keperawatan anak dengan difteri AKPER PENKAB MUNAOperator Warnet Vast Raha
 
Asuhan keperawatan anak dengan difteri AKPER PEMKAB MUNA
Asuhan keperawatan anak dengan difteri AKPER PEMKAB MUNA Asuhan keperawatan anak dengan difteri AKPER PEMKAB MUNA
Asuhan keperawatan anak dengan difteri AKPER PEMKAB MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
Imunisasi_Dasar_dan_Imunisasi_Tambahan.pptx
Imunisasi_Dasar_dan_Imunisasi_Tambahan.pptxImunisasi_Dasar_dan_Imunisasi_Tambahan.pptx
Imunisasi_Dasar_dan_Imunisasi_Tambahan.pptxRamaTiarNugrohoIroe
 
Asuhan keperawatan klien dengan faringitis shinttttta
Asuhan keperawatan klien dengan faringitis shintttttaAsuhan keperawatan klien dengan faringitis shinttttta
Asuhan keperawatan klien dengan faringitis shintttttasaharwakumoro
 
TB Paru ppt essay pulmo.pptx
TB Paru ppt essay pulmo.pptxTB Paru ppt essay pulmo.pptx
TB Paru ppt essay pulmo.pptxAnnisaAuliaAnanda
 
Asuhan Keperawatan Pneumonia
Asuhan Keperawatan PneumoniaAsuhan Keperawatan Pneumonia
Asuhan Keperawatan PneumoniaBella Citra H
 
Penatalaksanaan ispa
Penatalaksanaan ispaPenatalaksanaan ispa
Penatalaksanaan ispaPikaLubis
 

Similar to DIFTERI PADA ANAK (20)

LO Difteri.pptx
LO Difteri.pptxLO Difteri.pptx
LO Difteri.pptx
 
Difteri
DifteriDifteri
Difteri
 
Tonsilitis Difteri_Vivi.pptx
Tonsilitis Difteri_Vivi.pptxTonsilitis Difteri_Vivi.pptx
Tonsilitis Difteri_Vivi.pptx
 
PD3I Nadet.pptx
PD3I Nadet.pptxPD3I Nadet.pptx
PD3I Nadet.pptx
 
BAB 7 Epidemiologi Penyakit Menular Diftheria, Pertusis dan Tetanus
BAB 7 Epidemiologi Penyakit Menular Diftheria, Pertusis dan TetanusBAB 7 Epidemiologi Penyakit Menular Diftheria, Pertusis dan Tetanus
BAB 7 Epidemiologi Penyakit Menular Diftheria, Pertusis dan Tetanus
 
Tonsilitis & faringitis 2
Tonsilitis & faringitis 2Tonsilitis & faringitis 2
Tonsilitis & faringitis 2
 
Difteri
DifteriDifteri
Difteri
 
INFEKSI ASAL UDARA
INFEKSI ASAL UDARAINFEKSI ASAL UDARA
INFEKSI ASAL UDARA
 
Makalah+diagnostik+klinik+kel7
Makalah+diagnostik+klinik+kel7Makalah+diagnostik+klinik+kel7
Makalah+diagnostik+klinik+kel7
 
Asuhan keperawatan anak dengan difteri AKPER PENKAB MUNA
Asuhan keperawatan anak dengan difteri AKPER PENKAB MUNAAsuhan keperawatan anak dengan difteri AKPER PENKAB MUNA
Asuhan keperawatan anak dengan difteri AKPER PENKAB MUNA
 
Asuhan keperawatan anak dengan difteri AKPER PEMKAB MUNA
Asuhan keperawatan anak dengan difteri AKPER PEMKAB MUNA Asuhan keperawatan anak dengan difteri AKPER PEMKAB MUNA
Asuhan keperawatan anak dengan difteri AKPER PEMKAB MUNA
 
DIFTERI_21 Mei 2018.pptx
DIFTERI_21 Mei 2018.pptxDIFTERI_21 Mei 2018.pptx
DIFTERI_21 Mei 2018.pptx
 
Asuhan keperawatan anak dengan difteri
Asuhan keperawatan anak dengan difteriAsuhan keperawatan anak dengan difteri
Asuhan keperawatan anak dengan difteri
 
Imunisasi_Dasar_dan_Imunisasi_Tambahan.pptx
Imunisasi_Dasar_dan_Imunisasi_Tambahan.pptxImunisasi_Dasar_dan_Imunisasi_Tambahan.pptx
Imunisasi_Dasar_dan_Imunisasi_Tambahan.pptx
 
Asuhan keperawatan klien dengan faringitis shinttttta
Asuhan keperawatan klien dengan faringitis shintttttaAsuhan keperawatan klien dengan faringitis shinttttta
Asuhan keperawatan klien dengan faringitis shinttttta
 
copy-of-infeksi.pptx
copy-of-infeksi.pptxcopy-of-infeksi.pptx
copy-of-infeksi.pptx
 
pnemoni 10.ppt
pnemoni 10.pptpnemoni 10.ppt
pnemoni 10.ppt
 
TB Paru ppt essay pulmo.pptx
TB Paru ppt essay pulmo.pptxTB Paru ppt essay pulmo.pptx
TB Paru ppt essay pulmo.pptx
 
Asuhan Keperawatan Pneumonia
Asuhan Keperawatan PneumoniaAsuhan Keperawatan Pneumonia
Asuhan Keperawatan Pneumonia
 
Penatalaksanaan ispa
Penatalaksanaan ispaPenatalaksanaan ispa
Penatalaksanaan ispa
 

More from Mayah M4y

More from Mayah M4y (6)

Sindrom nefrotik
Sindrom nefrotikSindrom nefrotik
Sindrom nefrotik
 
Abortus
AbortusAbortus
Abortus
 
KPD
KPDKPD
KPD
 
Partus kasep
Partus kasepPartus kasep
Partus kasep
 
Plasenta previa
Plasenta previaPlasenta previa
Plasenta previa
 
Hidramnion
HidramnionHidramnion
Hidramnion
 

Recently uploaded

ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...WulanNovianti7
 
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptGizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptAyuMustika17
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxLinaWinarti1
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppticha582186
 
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdf
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdfdr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdf
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdfMeboix
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxrobert531746
 
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxghinaalmiranurdiani
 
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxB-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxUswaTulFajri
 
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptRaniNarti
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiAviyudaPrabowo1
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxnadiasariamd
 
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.pptPPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.pptTriUmiana1
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilancahyadewi17
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikSyarifahNurulMaulida1
 
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFPENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFRisaFatmasari
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxawaldarmawan3
 

Recently uploaded (16)

ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
ilide.info-infanticide-ampamp-aborsi-biko-pr_35775a8caae77ecbd6b2ac17ada4ce15...
 
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.pptGizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
Gizi-dalam-Daur-Kehidupan-Pertemuan-3.ppt
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
 
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdf
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdfdr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdf
dr. Irma, Sp.A(K) Update Tatalaksana Tuberkulosis Anak & Remaja.pdf
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
 
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
VARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptxVARICELLA_ppt.pptx
 
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptxB-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
B-01 Cushing's Syndrome Cushing's Syndrome..pptx
 
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.pptALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
ALAT KONTRASEPSI DAN MACAM-MACAM IMPLANT.ppt
 
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
 
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.pptPPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
PPT-UEU-Keperawatan-Medikal-Bedah-I-Pertemuan-7.ppt
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
 
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIFPENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
PENYULUHAN TENTANG KANKER LEHER RAHIM PADA USIA PRODUKTIF
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
 

DIFTERI PADA ANAK

  • 2. RUANG LINGKUP • Apa pengertian difteri? • Apa saja klasifikasi difteri? • Apa etiologi difteri? • Bagaimana cara penularan difteri? • Bagaimana patofisiologi difteri? • Apa manifestasi klinis difteri? • Apa saja pemeriksaan penunjang difteri? • Apa saja komplikasi difteri? • Bagaimana penatalaksanaan difteri? • Bagaimana prognosis difteri? • Bagaimana asuhan keperawatan pada anak dengan difteri?
  • 3. DEFINISI…. • Toksikoinfeksi yang disebabkan oleh Corynebacterium diphtheria. (Behrman, 2000: 955) • Merupakan penyakit infeksi yang sangat menular dan berbahaya terutama menyerang saluran pernapasan bagian atas dan ditandai dengan terbentuknya pseudomembran pada kulit atau mukosa dan dilepaskannya eksotoksin yang dapat menimbulkan gejala umum dan lokal (Suryanah, 1996: 144).
  • 4. KLASIFIKASI… 1 Menurut lokasinya ▫ Difteri saluran pernapasan  Nasal difteri  Difteri faring dan tonsil (difteria fausial)  Difteri laring dan trakea ▫ Difteria kulit ▫ Infeksi di tempat lain 2 Menurut berat, ringannya penyakit ▫ Infeksi ringan ▫ Infeksi sedang ▫ Infeksi berat
  • 5. ETIOLOGI… • Difteri disebabkan oleh bakteri Corynebacterium diphtheria, yaitu suatu bakteri basil aerob, gram positif, tidak berkapsul, tidak membentuk spora, kebanyakan tidak bergerak, polimorfik, sensitif terhadap panas, kering dan sinar matahari dan bersifat basil.
  • 6. CARA PENULARAN Seorang penderita difteri dapat menularkan penyakit sejak hari pertama sakit sampai 4 minggu atau sampai tidak ditemukan lagi bakteri pada lesi yang ada. Sedangkan dari carrier (bakteri difteri) dapat menularkan penyakit sampai 6 bulan (Cahyono, 2010: 61) • Melalui udara pernafasan saat kontak langsung • Percikan air ludah • Benda-benda atau makanan yang sudah terkontaminasi
  • 8. MANIFESTASI KLINIS… Dalam waktu 2-4 hari setelah bakteri masuk ke dalam tubuh, maka dengan segera akan mulai tampak gejala penyakit difteri. Gejala yang timbul tergantung pada lokasi infeksi. • Demam • Suara parau • Nyeri tenggorokan • Keluar sekresi dari hidung • Perbesaran tonsil • Dispneu • Batuk • Mata merah • Eksudat
  • 9. PEMERIKSAAN PENUNJANG  Bakteriologik  Darah lengkap  Urine  Shick test
  • 11. PENATALAKSANAAN…  Pengobatan 1. Antitoksin 2. Terapi antimikroba 3. Cara-cara lain  Pencegahan 1. Imunisasi umum dengan toksoid difteri selama hidup untuk memberikan kadar antitoksin protektif konstan dan untuk mengurangi pajanan terhadap C. diphtheriae merupakan satu-satunya cara pengendalian yang efektif
  • 12. PROGNOSIS… • Prognosis untuk penderita difteri tergantung pada virulensi organisme (subspesies gravis mempunyai kematian tertinggi), umur, status imunisasi, tempat infeksi dan kecepatan pemberian antitoksin. • Penyumbatan mekanik karena difteri laring atau bull neck dan komplikasi miokarditis menyebabkan kematian difteri yang paling besar. • Angka kematian kasus hampir 10% untuk difteri saluran pernapasan dan tidak berubah dalam 50 tahun. • Pada penyembuhan, pemberian toksoid difteri teindikasi untuk menyempurnakan seri primer atau dosis imunisasi booster, karena tidak semua penderita mengembangkan antibodi pascainfeksi (Behrman, 2000: 958).
  • 13. ASUHAN KEPERAWATAN Diagnosa Keperawatan • Ketidakefektifan bersihan jalan napas berhubungan dengan obstruksi jalan napas • Ketidakseimbangan nutrisi: kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan ketidakmampuan untuk mencerna makanan • Intoleransi aktivitas berhubungan dengan tirah baring/ kelemahan umum • Nyeri akut berhubungan dengan agens cidera • Hipertermia berhubungan dengan penyakit • Hambatan komunikasi verbal berhubungan dengan agens cidera (biologi)
  • 14. Prioritas Diagnosa Keperawatan • Ketidakefektifan bersihan jalan napas berhubungan dengan obstruksi jalan napas • Ketidakseimbangan nutrisi: kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan ketidakmampuan untuk mencerna makanan • Nyeri akut berhubungan dengan agens cidera