Dokumen tersebut membahas beberapa jenis teks, termasuk laporan, deskripsi, prosedur kompleks, eksposisi, dan anekdot. Jenis-jenis teks tersebut dibedakan berdasarkan ciri-cirinya masing-masing dan bagaimana satu jenis teks dapat diubah menjadi jenis lain. Dokumen ini juga membahas pentingnya memahami berbagai jenis teks untuk mengkomunikasikan berbagai tujuan dan topik.
2. ANGGOTA KELOMPOK
• Annisha Anggrie Yani
• Dhimas Ilya’sa Swandy
• Khomariah Sarah
• M. Rifki Amanulloh
• Ruri Islami Suci Putri
3. MEMBANDINGKAN TEKS LAPORAN DAN TEKS
DESKRIPSI
a. Teks Laporan
• Teks laporan adalah teks yang berisi penjabaran umum mengenai sesuatu yang
didasarkan hasil observasi.Teks laporan disebut juga teks klasifikasi karena teks
tersebut memuat klasifikasi mengenai jenis-jenis sesuatu berdasarkan kriteria
tertentu
b. Teks Deskripsi
• Deskripsi adalah sebuah paragraf yang menggambarkan sebuah objek dengan
tujuan agar para pembaca merasa seolah-olah melihat sendiri objek yang
digambarkan itu. Paragraf deskripsi ini menggambarkan sesuatu dengan kata-
kata secara jelas dan terperinci. Aspek yang digambarkan bisa tentang
keindahan alam, keadaan jasmani, watak, atau perasaan seseorang
4. PERBEDAAN ANTARA TEKS LAPORAN DAN TEKS
DESKRIPSI
Teks laporan Teks deskripsi
Menekankan pada
pengelompokkan berbagai
hal ke dalam jenis-jenis
sesuai dengan ciri-ciri tiap
jenis pada umumnya
Menekankan pada
uraian bentuk, ciri-
ciri, dan keadaan
sesuatu yang
dideskripsikan untuk
tempat dan waktu
tertentu
Berkaitan dengan hub.
Berjenjang antara kelas
dan sub-kelas yang ada di
dalamnya
Berkaitan dengan
hub. Antara
keseluruhan dan
bagian-bagiannya
5. MENGUBAH TEKS LAPORAN MENJADI TEKS
PROSEDUR KOMPLEKS
Pengertian Teks Prosedur Kompleks adalah jenis
teks yang berisi langkah-langkah yang harus
ditempuh untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
Langkah-langkah itu biasanya tidak dapat dibalik-
balik, tetapi apabila teks prosedur mengandung
langkah-langkah yang dapat dibalik-balik, teks
tersebut disebut protokol.
6. KERJA SAMA MEMBANGUN BERBAGAI JENIS TEKS
DALAM SATU TEMA
Dari berbagai jenis teks yang digunakan untuk mengungkapkan
tema yang sama, kita mendapatkan pelajaran hidup yang sangat
berharga. Makin banyak tujuan yang akan dicapai dan makin banyak
hal yang akan dikomunikasikan, makin banyak pula jenis teks yang
harus digunakan. Pada Kegiatan 2, kita akan belajar lebih jauh untuk
menjalani hidup melalui teks. Lebih khusus lagi, kalian akan
memanfaatkan eksposisi untuk mengetahui dan menghadapi
persoalan.
7. MENGHADAPI TEKS EKSPOSISI DARI DUA SISI
PROGRAM AKSELERASI SANGAT DIPERLUKAN
• Program Akselerasi sangat dibutuhkan oleh pelajar yang mempunyai ritme belajar cepat. Meskipun sering dikatakan terlalu
mahal, itu tidak berarti bahwa program ini tidak diperlukan.
• Sebagian besar orang mengatakan bahwa sayang sekali apabila program akselerasi ditutup karena program ini sudah banyak
membuat siswa berhasil menyelesaikan studi dengan cepat sampai jenjang perguruan tinggi. Mereka mengatakan bahwa
siswa-siswa dari program akselerasi juga dapat menyesuaikan diri dengan siswa-siswa dari program reguler.
• Mereka juga tidak setuju apabila alasan yang digunakan untuk menutup program akselerasi adalah biaya yang mahal. Dapat
ditunjukkan bahwa apabila keseluruhan biaya dijumlahkan, jumlah itu hampir sama besar dengan jumlah biaya yang
dikeluarkan pada program reguler. Apabila ada biaya yang dikatakan sedikit lebih mahal, itu wajar karena mereka
mendapatkan pemadatan materi sekolah reguler.
• Selain itu, yang lebih penting adalah bahwa program akselerasi dapat mewadahi bakat dan minat siswa yang dapat belajar
dengan langkah yang lebih cepat. Itu berarti bahwa program ini dapat meningkatkan efisiensi waktu.
• Dengan demikian, berdasarkan alasan di atas, program akselerasi tidak perlu ditutup. Sebaliknya, program ini tetap
dipertahankan dengan memperbaiki kekurangan yang ada.
8. Betulkah Program Akselerasi Dibutuhkan?
• Program akselerasi tidak selalu cocok bagi semua siswa. Program ini tidak perlu dibuka karena program ini tidak
mempertimbangkan siswa yang tidak menginginkan irama belajar yang cepat.
• Pertama, program akselerasi terkesan eksklusif, yaitu hanya menerima siswa tertentu. Program ini hanya
diperuntukkan bagi siswa yang menginginkan ritme belajar cepat. Kadang-kadang keinginan itu tidak didasari
oleh kesiapan dan kemampuan diri siswa yang bersangkutan. Jadi, apabila siswa tidak betul-betul siap dengan
kerja keras dan mampu mengikuti irama belajar yang serba cepat, mereka tidak dapat mencapai prestasi yang
maksimal.
• Kedua, dari segi biaya, program akselerasi dinilai lebih mahal jika dibandingkan dengan program reguler. Program
ini dapat dianggap bertentangan dengan prinsip keadilan. Hanya siswa yang kaya yang bisa masuk ke program ini.
Siswa yang kurang mampu tidak dapat mengikuti program ini meskipun mereka pintar.
• Di samping itu, program akselerasi dapat mengurangi rasa kebersamaan. Siswa yang masuk ke program ini sering
dikatakan sebagai siswa yang lebih pintar. Di pihak lain, siswa yang tidak dapat masuk ke program ini dikatakan
sebagai siswa yang tidak pintar. Akibatnya, nilai kebersamaan di antara dua kelompok siswa itu kurang terpupuk.
• Terbukti bahwa program akselerasi lebih banyak menimbulkan dampak negatif daripada dampak positif. Oleh
karena itu, tidak mengherankan apabila beberapa pihak menginginkan program akselerasi ditutup.
9. MENEMUKAN TEKS ANEKDOT DALAM FENOMENA
SOSIAL DAN BUDAYA
Pengertian Teks Anekdot : Anekdot adalah sebuah cerita
singkat yang lucu dan menghibur yang mungkin merupakan
pengalaman dari seseorang. Teks Anekdot bertujuan untung
menghibur pembacanya. Teks Anekdot tidak hanya berisi
tentang peristiwa – peristiwa menarik, konyol dan
menjengkelkan, melainkan juga berisi tentang ungkapan
suatu kebenaran yang lebih umum.
10. CIRI-CIRI ANEKDOT
• Lebih dekat dengan perumpamaan tentang dongeng
• Menampilkan karakter hewan dan figur manusia pada
umumnya dan sering terhubung dengan realitas,
meskipun perumpamaan dan anekdot tentu berbeda
dalam kekhususan sejarah mereka
11. KATA KUNCI
Untuk memudahkan kita untuk mempelajari teks anekdot, kami telah
menyediakan beberapa kata kunci yang mudah untuk diingat :
• Abstraksi : Pembukaan/gambaran umum
• Orientasi : Latar belakang peristiwa
• Krisis : Masalah
• Reaksi : Penyelesaian masalah
• Koda : Kesimpulan
12. MEMANFAATKAN INFORMASI DARI SUMBER MANUAL
Dalam membaca teks prosedur manual, kita
tidak dapat melaksanakan tahap selanjutnya
ketika kita tidak mengerjakan prosedur
sebelumnya.